Anda di halaman 1dari 14

MELAKUKAN PENEMUAN /

PENJARINGAN SECARA AKTIF


DIDAERAH ENDEMIK
No. Dokumen : /Kusta/VI/2016
Terbitan : 01
SPO No. Revisi : -
Tgl. MulaiBerlaku : 14 Juli 2014
Halaman : 1-2
H. AgusSarin S.AP, MM
PUSKESMAS
DEFINISI
SETU I
NIP.196507041987031010
1. Pengertian Melakukan penjaringan untuk menemukan penderita kusta didaerah endemik
2. Tujuan Sebagai pedoman / acuan dalam melakukan penjaringan untuk menemukan
penderita kusta diaerah endemik
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas No.
4. Referensi 1. Buku Pedoman P2 Kusta
5. Alatdan 1. Alat :
Bahan a. Kain sarung
b. ATK
2. Bahan
a. Kapas
1. Petugas menjelaskan maksud dan tujuan kedatangannya kepada
masyarakat
2. Petugas menyiapkan ruangan terang untuk pemeriksaan
3. Petugas menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan
6. Langkah-
langkah
4. Petugas melakukan pemeriksaan kepada masyarakat terutama yang
mempunyai penyakit kulit
5. Mendokumentasikan kegiatan pemeriksaan
6. Petugas mencatat hasil kegiatan di buku notulen
7. Petugas merapikan alat
8. Petugas mencuci tangan

Petugas
menyiapkan Petugas
Petugas menjelaskan menyiapkan
ruangan terang
maksud & tujuan alat dan
untuk
kedatangannya bahan
pemeriksaan

7. Bagan Air Petugas melakukan


Petugas mencatat Mendokumenta pemeriksaan kpd
hasil kegiatan sikan kegiatan masy terutama yg
pemeriksaan pemeriksaan mempunyai
penyakit kulit

Petugas Petugas mencuci


merapikan alat tangan

8. Hal-hal yang Jika SOP ini tidak dilaksanakan maka akan maka kegiatan tidak akan
perlu berjalan dengan baik
diperhatikan
9. Unit terkait 1. Petugas kesling

10. Dokumen 1. Surat undangan


terkait 2. Notulen
3. Daftar hadir
4. Dokumentasi
11.
RekamanHis
TanggalMulaiDiberlakuka
torisPerubah No Yang Diubah Isi Perubahan
n
an
1
SOP PEMANTAUAN PENDAMPING OBAT
KUSTA
No. Dokumen : /Kusta/VI/2016
Terbitan : 01
SPO No. Revisi : -
Tgl. MulaiBerlaku : 14 Juli 2014
Halaman : 1-2
H. AgusSarin S.AP,
MM
PUSKESMAS SETU I DO
NIP.1965070419870
31010
1. Pengertian Pemantauan pendamping minum obat adalah petugas memberikan pengertian atau
penjelasan kepada keluarga pasien atau yang mendampingi agar menggunakan
obat secara teratur, mengerti dan menyampaikan tentang efek samping obat
kepada keluarga terdekat

2. Tujuan Sebagai pedoman / acuan dalam melaksanakan pemantauan pendamping obat


kusta

3. Kegiatan a)
4. Referenasi b) Buku Pedoman P2 Kusta ..

5. AlatdanBahan a) Alat :
ATK

b) Obat Kusta

a) Petugas menyiapkan materi dan obat


b) Petugas P2 kusta mengunjungi rumah penderita
c) Petugas P2 kusta menjelaskan maksud dan tujuan kedatangan
6. Langkah- Langkah
d) Petugas menjelaskan kepada keluarga cara minum obat yang benar dan
teratur
e) Petugas mencatat hasil kegiatan di buku notulen

Petugas Petugas
Petugas menyiapkan
mengunjungi rumah menjelaskan
materi dan obat
penderita kusta maksud dan
kedatangannya

7. Bagan Air

Petugas menjelaskan
Petugas mencatat hasil kepda keluarga cara
kegiatan di buku minum obat yang
notulen benar dan teratur

8. Hal-hal yang Jika SOP ini tidak dilaksanakan maka akan maka kegiatan pemantauan
perludiperhatikan pendamping obat kusta tidak akan berjalan dengan baik

9. Unit terkait a) Petugas kesling

10. Dokumenterkait a) Format

11.
RekamanHistoris
Perubahan No Yang Diubah Isi Perubahan TanggalMulaiDiberlakukan

1
SOP PEMERIKSAAN PASIEN KUSTA BARU
No. Dokumen : /Kusta/VI/2016
Terbitan : 01
SPO No. Revisi : -
Tgl. MulaiBerlaku : 14 Juli 2014
Halaman : 1-2
H. AgusSarin S.AP, MM
PUSKESMAS
DEFINISI
SETU I
NIP.196507041987031010
1. Pengertian Suatu pemeriksaan yang dilakukan pada pasien rawat jalan sehingga bisa ditegakkan
diagnosa sebagai pasien kusta
2. Tujuan Untuk ketepatan penatalaksanan dan terapi
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Nomor…… tentang Pelayanan Puskesmas
4. Referenasi 1. Buku Pedoman P2 Kusta Departemen Kesehatan RI Direktorat Jenderal
Pengendalian Penyakit dan Penyuluhan Kesehatan Lingkungan. Cetakan XVIII 2006
2. Buku Pedoman Penyusunan Dokumen Akreditasi FKTP
3. Permenkes RI tahun 2015
5. Prosedur a) Alat :
- ATK
- Kartu penderita
- Format POD
- Buku Kohort
- Format reaksi

b) Bahan
- Kapas
Kain sarung

1. Pasien datang
2. Petugas melakukan anamnesa
3. Petugas menjelaskan kepada pasien bahwa akan dilakukan pemeriksaan fisik dari
muka sampai kaki
4. Persiapan pemeriksaan fisik
5. Petugas melakukan pemeriksaan dengan cara di lihat, di raba, di pandang
6. Hasil pemeriksaan di gambar di kartu penderita sesuai dengan kode – kode yang
ditentukan
6. langkah – langkah
7. Petugas mengkonsultasikan kepada dokter untuk menentukan diagnosa dan
kalsifikasi tipe kusta PB atau MB
8. Petugas menjelaskan kepada pasien bahwa harus minum obat selama 6 bulan tipe
PB dan 12 bulan MB
9. Petugas menjelaskan kepada penderita cara minum obat, efek samping obat, cara
mencegah cacat, cara merawat diri
10. Petugas memeberikan obat dan mencatat jadwal pengambilan obat
11. Pasien pulang

Petugas melakukan
Petugas Mengklarifikasi charting &
memeriksa cardinal sign mendokumentasikan
cardinal sign dengan mengambil kedalam blanko
skin smear apabila tegak
diagnosa

7. Bagan Air

Petugas memberi
Petugas penjelasan tentang
memberi MDT prosedur pengobatan
dan penatalaksaan

8. Hal-hal yang Jika SOP ini tidak dilaksanakan maka kegiatan pemeriksaan pasien kusta baru tidak akan
perludiperhatikan berjalan dengan baik
9. Unit terkait a) Pendaftaran
b) Apotik
c) Gizi

10. Dokumenterkait b) Format kohort


c) Blanko pasien

11.
RekamanHistorisP
erubahan No Yang Diubah Isi Perubahan TanggalMulaiDiberlakukan

1
LEMBAR TILIK PASIEN KUSTA BARU

Tidak
No Kegiatan Ya Tidak
Berlaku
1. Apakah petugas memriksa cardinal sign?
2. Apakah petugas mengklarifikasi cardinal sign
dengan mengambil skin smear?
3. Apakah petugas melakukan charting &
mendokumentasikan kedalam blanko apabila tegak
diagnosa?
4. Apakah petugas memberi penjelasan tentang
prosedur pengobatan dan penatalaksaan?
5. Apakah petugas memerikan MDT?

CR : …………………………%.
Setu,……………………..

Pelaksana / Auditor

(……………………..)
SOP PENGAMBILAN OBAT KUSTA
No. Dokumen : /Kusta/VI/2016
Terbitan : 02
SPO No. Revisi : 01
Tgl. MulaiBerlaku : 14 Juli 2014
Halaman : 1-2
H. AgusSarin
S.AP, MM
PUSKESMAS SETU I DO
NIP.19650704198
7031010
1. Pengertian Suatu prosedur permintaan obat kusta ke Dinas Kesehatan
2. Tujuan Untuk menjaga ketersediaan obat Kusta di Puskesmas
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas
4. Referenasi 1. Pedoman Pemberantasan Penyakit Kusta Cetakan XI Depkes RI
Tahun 1997
2. Modul Pelatihan P2 Kusta untuk Petugas Puskesmas Tahun 2013
5. AlatdanBahan 1. Alat :
- ATK

1. Pengajuan permintaan obat ke Dinas Kesehatan bagian P2M


2. Informasi ketersediaan obat
6. Langkah-
Langkah
3. Pengambilan obat di gudang obat
4. Pencatatan dan pelaporan
5. Stok obat tersedia

Pengajuan permintaan obat ke


Dinas Kesehatan

Informasi ketersediaan obat

Pengambilan obat di gudang obat


7. Bagan Air

Pencatatan dan pelaporan

Pasien dinyatakan sembuh

8. Hal-hal yang Jika SOP ini tidak dilaksanakan maka akan maka ketersediaan obat akan
perludiperhatikan terjamin

9. Unit terkait a) Kasubag TU

10. Dokumenterkait
11.
RekamanHistoris
TanggalMulaiDiberlakuka
Perubahan No Yang Diubah Isi Perubahan
n
1 Format SOP dirubah
dengan format terbaru
PENYULUHAN LUAR GEDUNG
No. Dokumen : /Kesling I/VI/2016
Terbitan : 01
SPO No. Revisi : -
Tgl. MulaiBerlaku : 26 September 2016
Halaman : 1-2
H. AgusSarin S.AP, MM
PUSKESMAS
DEFINISI
SETU I
NIP.196507041987031010
1. Pengertian Kegiatanpenyuluhan yang dilaksanakan di luarlingkunganPuskesmas seperti
di Posyandu dan kantor desa.

2. Tujuan Tercapainya peningkatan pengetahuan, sikap dan tindakan positif dari


Individu atau masyarakat dalam bidang kesehatan
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Setu I Nomor : 001/Kesling/PKM Setu
I/IX/2016 Tentang Penyelenggaraan Kesehatan Lingkungan
4. Referensi 1. Permenkes No. 75 tahun 2014
2. Pedoman Penyusunan Dokumen Akreditasi FKTP Direktorat Bina Upaya
Kesehatan Tahun 2015
5. Prosedur 1. Alat
a. Leaflet d. laptop
b. Poster e. LCD Proyektor
c. Lembar balik
sound system g. ATK

2.bahan -
1. Persiapan
1.1. Petugas berkoordinasi dengan Kepala Desa dan Bidan Desa
tentang Penyuluhan yang akan dilaksanakan
1.2. Menentukan maksud dan tujuan penyuluhan
1.3. Menentukan sasaran pendengar
1.4. Mempersiapkan materi yang akan diberikan sesuai tren masalah
1.5. Mempersiapkan alat peraga/penyuluhan
1.6. Menyiapkan undangan dan absensi
2. Pelaksanaan
1.1. Perkenalan diri
1.2. Mengemukakan maksud dan tujuan
6. Langkah-
langkah
1.3. Menjelaskan point-point isi penyuluhan
1.4. Menyampaikan penyuluhan dengan suara jelas dan irama yang tidak
membosankan
1.5. Tujukan tatapan mata pada setiap pendengar dan tidak tetap duduk
di tempat
1.6. Selingi dengan humor segar
1.7. Pergunakan bahasa sederhana
1.8. Ciptakan suasana relax ( santai ), pancinglah pendengar agar turut
berpartisipasi
1.9. Jawab setiap pertanyaan secara jujur dan meyakinkan
1.10. Sediakan waktu untuk tanya jawab
1.11. Menyimpulkan penyuluhan sebelum mengakhiri penyuluhan
1.12. Tutuplah penyuluhan anda dengan mengucapkan terima kasih

Persiapan

Petugas Menentukan Menentukan


berkoordinasi dg maksud &tujuan sasaran
7. Bagan alir kades & bides penyuluhan pendengar

Menyiapkan Mempersiapkan Mempersiapkan


undangan & alat materi
absensi peserta peraga/penyuluhan
Pelaksaaan

Perkenalan Mengemukakan Menjelaskan point-


maksud dan tujuan point isi penyuluhan

Tujukan tatapan Menyampaikan


Selingi dengan mata pada setiap penyuluhan dg
humor segar pendengar dan suara jelas &irama
tidak tetap duduk yang tdk
di tempat membosankan

Pergunakan
bahasa sederhana Ciptakan suasana Jawab setiap
relax pertanyaan secara
jujur dan
meyakinkan

Tutup penyuluhan Menyimpulkan Sediakan waktu


dg ucapan penyuluhan untuk tanya jawab
terimakasih

8. Hal-hal yang Jika SOP ini tidak dilaksanakan maka penyuluhan dalam gedung tidak dapat
perlu dilaksanakan dengan efektif dan efesien
diperhatikan
9. Unit terkait 1. Bidan desa
2. Kepala Desa
10. Dokumenterkait 1. Surat undangan
2. Absensi
3. Notulen
4. Dokumentasi
11. Rekaman
HistorisPerubahan
No Yang Diubah Isi Perubahan TanggalMulaiDiberlakukan
DAFTAR TILIK
PENYULUHAN LUAR GEDUNG

NO PERTANYAAN YA TIDAK TIDAK


BERLAKU
1. Apakah petugasmelakukan perkenalan ?
2. Apakah petugasmenyampaikan maksud dan tujuan
?
3. Apakah petugas menjelaskan point-point isi
penyuluhan?
4. Apakah menyampaikan penyuluhan dengan suara
jelas dan irama yang tidak membosankan?
5. Apakah petugastujukan tatapan mata pada setiap
pendengar dan tidak tetap duduk di tempat?
6. Apakah petugas menyelingi dengan humor segar?
7. Apakah petugas mempergunakan bahasa
sederhana?
8. Apakah petugas menciptakan suasana relax (santai
), dan memancing pendengar agar turut
berpartisipasi ?
9. Apakah petugas menjawab setiap pertanyaan secara
jujur dan meyakinkan?
10. Apakah petugas menyediakan waktu untuk tanya
jawab?
11. Apakah petugas menyimpulkan penyuluhan sebelum
mengakhiri penyuluhan ?
12. Apakah petugas menutup penyuluhan anda dengan
mengucapkan terima kasih ?

CR : …………………………%.
Setu,……………………..

Pelaksana / Auditor

(……………………..)
PENYULUHAN DALAM GEDUNG
No. Dokumen : /Kesling I/VI/2016
Terbitan : 01
SPO No. Revisi : -
Tgl. MulaiBerlaku : 26 September 2016
Halaman : 1-2
H. AgusSarin S.AP, MM
PUSKESMAS
DEFINISI
SETU I
NIP.196507041987031010
1. Pengertian Kegiatan penyuluhan yang dilaksanakan di dalam gedung puskesmas

2. Tujuan Tercapainya peningkatan pengetahuan, sikap dan tindakan positif dari


Individu atau masyarakat dalam bidang kesehatan
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Setu I Nomor : tentang pelayanan
puskesmas
4. Referensi 1. Permenkes No. 75 tahun 2014
2. Pedoman Penyusunan Dokumen Akreditasi FKTP Direktorat Bina Upaya
Kesehatan Tahun 2015
5. Prosedur 1. Alat
Atk
a. Leaflet
b. Poster
c. Lembar balik
d. laptop
e. LCD proyektor
f. sound system

2.bahan
-
1.petugas mengucapkan salam dan memperkenalkan diri
2. petugas menjelaskan maksud dan tujuan
3. Menjelaskan point-point isi penyuluhan
6. Langkah-
4.Menyampaikan penyuluhan
langkah
5.diskusi
6.Menyimpulkan penyuluhan sebelum mengakhiri penyuluhan
7.petugas mendokumentasikan hasil penyuluhan ke dalam notulen
8.petugas melaporkan hasil kegiatan kepala puskesmas

7. Bagan alir

8. Hal-hal yang Jika SOP ini tidak dilaksanakan maka penyuluhan dalam gedung tidak dapat
Perludiperhatik dilaksanakan dengan efektif dan efesien
an
9. Unit terkait 1. Promkes
2. BP
3. KIA
10. Dokumenterkai 1. Surat undangan
t 2. Absensi
3. Notulen
4. Dokumentasi
11. Rekamanhistor
isperubahan
No Yang Diubah Isi Perubahan TanggalMulaiDiberlakukan
DAFTAR TILIK
PENYULUHAN DALAM GEDUNG

NO PERTANYAAN YA TIDAK TIDAK


BERLAKU
1. Apakah petugasmelakukan perkenalan ?
2. Apakah petugasmenyampaikan maksud dan tujuan ?
3. Apakah petugas menjelaskan point-point isi penyuluhan?
4. Apakah menyampaikan penyuluhan dengan suara jelas
dan irama yang tidak membosankan?
5. Apakah petugastujukan tatapan mata pada setiap
pendengar dan tidak tetap duduk di tempat?
6. Apakah petugas menyelingi dengan humor segar?
7. Apakah petugas mempergunakan bahasa sederhana?
8. Apakah petugas menciptakan suasana relax ( santai ),
dan memancing pendengar agar turut berpartisipasi ?
9. Apakah petugas menjawab setiap pertanyaan secara
jujur dan meyakinkan?
10. Apakah petugas menyediakan waktu untuk tanya jawab?
11. Apakah petugas menyimpulkan penyuluhan sebelum
mengakhiri penyuluhan ?
12. Apakah petugas menutup penyuluhan anda dengan
mengucapkan terima kasih ?

CR : …………………………%.
Setu,……………………..

Pelaksana / Auditor

(……………………..)

Anda mungkin juga menyukai