Anda di halaman 1dari 19

Nama : Muhammad Farras Hanindito Rukmantoro

No.Absen :5

6. Apa median dari variabel random x dimana fungsi kepadatan peluang (PDF) adalah
𝑥
1
𝑒 −2 𝑗𝑖𝑘𝑎 𝑥 ≥ 0
𝑓(𝑥) = {2
0 𝐴𝑝𝑎𝑙𝑎𝑔𝑖?

Jawab:
𝑥
1
𝑓(𝑥) = 𝑒 −2
2

𝑥
1
𝑓(𝑥) = 𝑒 −2 − 2
2

𝑥
𝑓(𝑥) = 𝑒 −2

𝑓(𝑥) = 2 ln 2
𝑥
1
Maka PDF dari fungsi 𝑓(𝑥) = 𝑒 −2 adalah 2 ln 2
2

Nama : Alvinda Nisma Yusniar

No.Absen :8

Penyelesaian :

Diketahui :

3𝑥 2
𝑢𝑛𝑡𝑢𝑘 0 ≤ 𝑥 ≤ 2
𝑓(𝑥) = { 8
0 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑙𝑎𝑖𝑛𝑛𝑦𝑎

Misalkan a titik presentil ke 75 dan q adalah x lebih besar dari presentil ke 75

Ditanya : probabilitas bahwa X lebih besar dari persentil ke-75 ?

Jawab :

Cari nilai a :
75 𝑎
= ∫0 𝑓(𝑥) 𝑑𝑥
100

𝑎
75 3𝑥 2
= ∫ 𝑑𝑥
100 0 8

75 3 𝑎 2
= ∫ 𝑥 𝑑𝑥
100 8 0

75 3 1 3 𝑎
= [ 𝑥 ]
100 8 3 0

75 1
= (𝑎3 − 0)
100 8
75 𝑎3
=
100 8
𝑎3 = 6
3
𝑎 = √6 =

a. Mencari peluang q :
2
𝑞 = ∫ 𝑓(𝑥) 𝑑𝑥
𝑎

2
3𝑥 2
𝑞 = ∫1 𝑑𝑥
63 8

3 2 2
𝑞 = ∫ 1 𝑥 𝑑𝑥
8 63

3 1 3 2
𝑞= [ 𝑥 ] 1
8 3 63

1 1 3
3
𝑞 = (2 − (63 ) )
8

1
𝑞= (8 − 6)
8
2 1
𝑞= = = 0.25
8 4

Jadi, probabilitas bahwa X lebih besar dari persentil ke-75 adalah 0,25
Nama : Qori’ Afiata Fiddina

No. Absen :7

8. Berapa pdf peubah acak X jika cdf diberikan sebagai berikut

0.0 jika x<2

0.5 jika 2<=x<3

𝐹(𝑥) = 0.7 jika 3<=x<𝜋

1.0 jika x> 𝜋

Penyelesaian :

Didapat ruang peubah acak

Rx = {2,3, 𝜋}

Menurut teorema sebelumnya, maka didapat pdf X yaitu

f(2) = F(2) = 0.5

f(3) = F(3) – F(2) = 0.7-0.5 = 0.2

f(𝜋) = F(𝜋) – F(3) = 1.0 – 0.7 = 0.3

Nama : Anggi Dwi Enoliyani Putri

No. Absen :8

9. Misalkan distribusi dari X untuk x > 0


3
𝑥 𝑘 e−x
𝐹(𝑥) = 1 − ∑
k!
𝑘=0

Berapa fungsi kepadatan dari X untuk x>0?

Penyelesaian :

Untuk menentukan pdf adalah dengan mencari turunan dari 𝐹(𝑥) :

𝑑
𝑓(𝑥) = 𝐹(𝑥)
𝑑𝑥
Sebelumnya akan dicari 𝐹(𝑥)
3
𝑥 𝑘 e−x
𝐹(𝑥) = 1 − ∑
k!
𝑘=0

𝑥 0 e−x 𝑥 1 e−x 𝑥 2 e−x 𝑥 3 e−x


=1–( + + + )
0! 1! 2! 3!

𝑥 2 e−x 𝑥 3 e−x
= 1 – e−x − 𝑥1 e−x − −
2 6

Selanjutnya akan dicari 𝑓(𝑥)

𝑑
𝑓(𝑥) = 𝐹(𝑥)
𝑑𝑥
𝑑 𝑥 2 e−x 𝑥 3 e−x
𝑓(𝑥) = (1 – e−x − 𝑥1 e−x − − )
𝑑𝑥 2 6

𝑑 𝑑 𝑑 𝑑 𝑥 2 e−x 𝑑 𝑥 3 e−x
𝑓(𝑥) = 1 – 𝑑𝑥 e−x − 𝑑𝑥 𝑥1 e−x − −
𝑑𝑥 𝑑𝑥 2 𝑑𝑥 6

1 1
𝑓(𝑥) = e−x − (e−x − xe−x ) − 2 ( 2xe−x − 𝑥 2 e−x ) – 6 ( 3𝑥 2 e−x − 𝑥 3 e−x )

𝑥 2 e−x 𝑥 2 e−x 𝑥 3 e−x


𝑓(𝑥) = e−x − e−x + xe−x − xe−x + − +
2 2 6

1
𝑓(𝑥) = 𝑥 3 e−x
6

1
Jadi, fungsi kepadatan dari X untuk x>0 adalah 𝑓(𝑥) = 𝑥 3 e−x
6

Nama : Fitri Ayuningtyas

No. Absen :9

10. Diberikan variable acak X denganfungsidistribusikumulatif

1 − 𝑒 −𝑥 , 𝑢𝑛𝑡𝑢𝑘 𝑥 > 0
𝑓(𝑥) = {
0, 𝑢𝑛𝑡𝑢𝑘 𝑥 ≤ 0

BerapanilaidariP(0≤ 𝑒 𝑥 ≤ 4)

Penyelesaian :

P(0≤ 𝑒 𝑥 ≤ 4) = P (ln 0 ≤ 𝑥 ≤ ln 4)

= P (1≤ 𝑥 ≤ ln 4)
ln 4
= ∫1 (1 − 𝑒 𝑥 ) 𝑑𝑥

= [𝑥 + 𝑒 −𝑥 ] ln14
= ln 4 + 𝑒 −𝑙𝑛4 − 1 − 𝑒 −1
1 1
= ln 4 + 4 − 1 − 𝑒

1 3
= ln 4 − 𝑒 − 4

Nama : Tommy Ferdinand S.

No.Absen : 11

12. Diberikan variabel acak X mempunyai fungsi kepadatan

2
𝑘𝑥, 𝑢𝑛𝑡𝑢𝑘 0 ≤ 𝑥 ≤ √𝑘
𝑓(𝑥) = {
0, 𝑢𝑛𝑡𝑢𝑘 𝑥 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑙𝑎𝑖𝑛

√2
Jika modus dari distribusi ini adalah x = , lalu tentukan peluang dari dimana X kurang dari
4
median.

Penyelesian :

Diket :

2
𝑘𝑥, 𝑢𝑛𝑡𝑢𝑘 0 ≤ 𝑥 ≤ √𝑘
𝑓(𝑥) = {
0, 𝑢𝑛𝑡𝑢𝑘 𝑥 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑙𝑎𝑖𝑛

2
Modus : x =√4

Ditanya : P(X<4)?

2 √2
Jawab : Mencari nilai k : √𝑘 = 4

2 2
√ = √
𝑘 16

Mencari nilai median


𝑞
1
= ∫ 16𝑥 𝑑𝑥
2 0

1 𝑞
= 8𝑥 2 |
2 0
1
= 8. q2
2
𝟏
q2 = 𝟏𝟔
1
q=4
1
1
P(X < ) = ∫0 16𝑥 𝑑𝑥
4
4

1
= 8𝑥 2 | 04

1
= 8.16

1
=2

1 1
Jadi, P(X < )=
4 2

Nama : Desynta Nurrahmawati Firman

No.Absen : 12

13. Variabel acak X memiliki fungsi kepadatan


(𝑘 + 1)𝑥 2 𝑢𝑛𝑡𝑢𝑘 0 < 𝑥 < 1
𝑓(𝑥) = {
0 𝑠𝑒𝑏𝑎𝑙𝑖𝑘𝑛𝑦𝑎,
Dimana k adalah konstanta. Berapa peluang X di antara kuartil pertama dan ketiga?

- Jawab –

Diketahui : fungsi kepadatan


(𝑘 + 1)𝑥 2 𝑢𝑛𝑡𝑢𝑘 0 < 𝑥 < 1
𝑓(𝑥) = {
0 𝑠𝑒𝑏𝑎𝑙𝑖𝑘𝑛𝑦𝑎,
Untuk letak kuartil satu, dinotasikan dengan q. Sementara letak kuartil tiga,
dinotasikan dengan r.
Ditanya : Peluang X di antara kuartil pertama dan ketiga
DIjawab :

~
1 = ∫−~ 𝑓(𝑥)𝑑𝑥
1
= ∫0 (𝑘 + 1)𝑥 2 𝑑𝑥
1
= (𝑘 + 1) ∫0 𝑥 2 𝑑𝑥
1 1
= (𝐾 + 1)((3)3 ]
0
𝑘=2
Untuk kuartil satu
𝑞
0,25 = ∫0 3𝑥 2 𝑑𝑥
0,25 = 𝑞 3
3 1
𝑞 = √4

Untuk kuartil tiga


𝑟
0,75 = ∫0 3𝑥 2 𝑑𝑥
0,75 = 𝑟 3
3 3
𝑟 = √4

Maka untuk berada di antara kuartil satu dan tiga adalah


𝑟
𝑃(𝑞 < 𝑋 < 𝑟) = ∫𝑞 𝑓(𝑥)𝑑𝑥
3 3

4
= ∫3 3𝑥 2 𝑑𝑥
1

4
3 3

3] 4
= 𝑥 3 1

4
3 1
= −
4 4
1
=
2

1
Jadi peluang X berada di antara kuartil satu dan tiga adalah sebanyak 2

Nama : Nadiya Putri Marizka

No.Absen : 13

14. Dapatkan X untuk variabel acak yg mempunyai CDF F(x) countinu. Apakah cdf dari Y =
max(0, -X) ?

Penyelesaian :

Diket :

X= variabel acak yg mempunyai CDF F(x) continu

Ditanya :

CDF dari Y = max(0, -X)


Jawab :

0, 𝑥≥0
𝐹(𝑥) = {
−𝑥, 𝑥<0

Karena F(x) adalah maksimum dari (0, -x), apabila x positif maka maksimumnya selalu 0 tetapi
apabila x negatif maka positifnya selalu –x (-(-x) = x)

Nama : Isabella Anjani Caesaretha

No.absen : 14

15. Diberikan variabel acak X dengan pdf

2
𝑓(𝑥) = , 𝑥 = 1,2,3, ….
3𝑥
Berapa peluang saat X adalah genap ?

Jawab :

Ketika X genap, didapatkan

2 2 2
2
+ 4+ 6+⋯
3 3 3
Yang menjadi suatu barisan geometri dengan rumus

∑ 𝑎𝑟 𝑛
𝑛=1

2 1
Dimana 𝑎 = 9 dan 𝑟 = 9

Lalu, gunakan rumus tersebut untuk menghitung jumlah/peluang dari barisan geometri
tersebut

𝑎
∑ 𝑎𝑟 𝑛 =
1−𝑟
𝑛=1

2
= 9
1
1−9

2
=9
8
9
2
=
8
1
=
4

Nama : Dina Larasati

No.Absen : 15

16. Sebuah mangkok berisi 5 bola yang memiliki nomor 1 sampai 5. Dua bola diambil secara
acak tanpa pengembalian. Jika variabel acak X merupakan jumlah dari dua angka pada 2
bola tersebut, berapa ruang dan fusi kepadatan probabilitas X ?

Jawab :

Ruang sampel percobaan acak :

S = { (1,2) (1,3) (1,4) (1,5)

(2,1) (2,3) (2,4) (2,5)

(3,1) (3,2) (3,4) (3,5)

(4,1) (4,2) (4,3) (4,5)

(5,1) (5,2) (5,3) (5,4) }

Ruang variabel acak :

Rx = {3, 4, 5, 6, 7, 8, 9}

Oleh karena itu, fungsi kepadatan probabilitas dari X adalah :


2
f(3) : P(X = 3) = 20

2
f(4) : P(X = 4) = 20

4
f(5) : P(X = 5) = 20

4
f(6) : P(X = 6) = 20

4
f(7) : P(X = 7) = 20

2
f(8) : P(X = 8) = 20
2
f(9) : P(X = 9) = 20

Nama : Devia Anjarsari


No. absen : 16

17. Sepasang dadu enam sisi dilempar dan jumlahnya telah ditentukan. Jika variable acak X
menunjukkan jumlah angka yang dilempar, maka apa ruang dan probabilitas distribusi
fungsi X?

Penyelesaian:

Ruang Sampel dari sepasang dadu yang dilempar adalah :

Rs = { (1,1) (1,2) (1,3) (1,4) (1,5) (1,6)


(2,1) (2,2) (2,3) (2,4) (2,5) (2,6)
(3,1) (3,2) (3,3) (3,4) (3,5) (3,6)
(4,1) (4,2) (4,3) (4,4) (4,5) (4,6)
(5,1) (5,2) (5,3) (5,4) (5,5) (5,6)
(6,1) (6,2) (6,3) (6,4) (6,5) (6,6) }

Dari Ruang Sampel diatas didapatkan Ruang untuk variable acak X adalah:

Rx = {2,3,4,5,6,7,8,9,10,11,12}

Maka, probabilitas distribusi fungsi X adalah :

1
ƒ(2) = P (X=2) = 36

2
ƒ(3) = P (X=3) =36

3
ƒ(4) = P (X=4) =36

4
ƒ(5) = P (X=5) =36

5
ƒ(6) = P (X=6) = 36

6
ƒ(7) = P (X=7) = 36
Nama : Navilah Rizqy Salam

No.Absen : 17

18. Lima didit kede terdiri dari dari bilangan {0,1,2,3, ... , 9} dengan pengembalian. Jika
peubah acak X merupakan jumlah angka 0 di pemilihan kode secara acak, maka
tentukan ruang dan probabilitas kepadatan fungsi dari X ?

Jawab :

Dengan nilai 0 dalam setiap kode = {0,1,2,3,4,5}

Maka ruang peubah acak (Rx) = {0,1,2,3,4,5}

Probability density fungsi dari X adalah :

9𝑥9𝑥9𝑥9𝑥9 59.049
P (X=0) =10 𝑥 10 𝑥 10 𝑥 10 𝑥10 = 105

1𝑥9𝑥9𝑥9𝑥9𝑥5 32.805
P (X=1) = 10 𝑥10 𝑥 10 𝑥 10 𝑥10 = 105

1𝑥1𝑥9𝑥9𝑥9𝑥2𝑥5 7.290
P (X=2) = =
10 𝑥 10 𝑥 10 𝑥 10 𝑥10 105

1𝑥1𝑥1𝑥9𝑥9𝑥2𝑥5 810
P (X=3) = = 105
10 𝑥 10 𝑥 10 𝑥 10 𝑥10

1𝑥1𝑥1𝑥1𝑥9𝑥5 45
P (X=4) = 10 𝑥 10 𝑥 10 𝑥 10 𝑥 10 = 105

1𝑥1𝑥1𝑥1𝑥1 1
P (X=5) = 10 𝑥 10 𝑥 10 𝑥 10 𝑥 10 = 105

Nama : Dasilva Ayu Carindra

No.Absen :18

19. Sebuah mangkuk berisi 10 koin dengan 4 koin palsu. Koin akan diambil satu per satu
hingga semua koin palsu terambil. Jika variable acak X merupakan jumlah koin yang
terambil untuk menemukan koin palsu yang pertama, maka berapa ruang sampel dan
probabilitas distribusi fungsi?

Jawab:
Diketahui:

10 4 palsu

6 asli

Ditanya: berapa ruang sampel dan probabilitas distribusi fungsi?

Dijawab:

RX = {1,2,3,4, 5,6,7}

Oleh karena itu, probabilitas distribusi fungsi dari X diberikan oleh:

f(1) = P(X=1) = 0,4

f(2) = P(X=2) = 0,2666

f(3) = P(X=3) = 0,1666

f(4) = P(X=4) = 0,0952

f(5) = P(X=5) = 0,0476

f(6) = P(X=6) = 0,0190

f(7) = P(X=7) = 0,0048

Nama : Githa Andani Suharningtyas


No . Absen : 19

20. Misalkan X variabel Acak dengan fungsi kepadatan probabilitas


2𝑐
f(x) = 3𝑥 untuk x = 1,2,3,4,..........∞

untuk c konstanta. Berapa peluang kejadian x?

Penyelesaian :

Diketahui:

Variabel Acak X
2𝑐
f(x) = untuk x = 1,2,3,4,..........∞
3𝑥

Ditanya :

a. Konstanta c
b. Peluang kejadian X
Jawab :
2𝑐
a. Karena f(x) = untuk x = 1,2,3,4,..........∞adalah fungsi peluang acak diskrit maka
3𝑥

berlaku:

2𝑐
∑ =1
3𝑥
1

1
2𝑐 ∑ =1
3𝑥
1

2𝑐 ∑ 3−𝑥 = 1
1
1
2𝑐( 1−3) =1

𝑐 =1
2
b. Fungsi peluang acak = 3𝑥

Ketika x genap, maka didapatkan;


2
F( X=2) = 32
2
F(X=4) = 34
2
F(X=6) = 36

Sehingga menjadi suatu barisan geometri dengan


2 1
a = 9 ,b = 9

Dengan menggunakan rumus geometri untuk menghitung / jumlah dari barisan geometri
tersebut:

𝑎
∑ 𝑎𝑟 𝑛 =
1−𝑟
1

2
= 9
1
1−9

2
=9
8
9
1
=
4

Nama : Lingga Ayu Anggraeni

No.Absen : 20

21. Jika variable acak x memiliki distribusi fungsi

𝑐𝑥, 𝑢𝑛𝑡𝑢𝑘 0 ≤ 𝑥 ≤ 2
f(x) = {
0, untuk yang lainnya

Berapakah nilai dari c, dengan f(x) adalah pdf ? Berapakah cdf dari x. Gambarkan grafik
fungsi f(x) dan F(x). Gunakan F(x) untuk menghitung P(1≤x≤2)

Penyelesaian :

~ Berdasarkan Theorema 3.6

Untuk mencari cdf dengan P(1≤x≤2) = F(2) – F(1)



~ Sedangkan salah satu syarat pdf yaitu ∫−∞ 𝑓(𝑥)𝑑𝑥 = 1

Maka dapat digunakan untuk mencari c :


2 𝑐
∫0 𝑐𝑥 𝑑𝑥 = [2 𝑥 2 ]20 = 1

C=½

Maka, dapat diketahui bahwa C = ½

Pdf menjadi

𝑐𝑥, 𝑢𝑛𝑡𝑢𝑘 0 ≤ 𝑥 ≤ 2
~ untuk mencari cdf f(x) = {
0, untuk yang lainnya

P(1≤x≤2) = F(2) – F(1)

=1 – ½ = ½

~ grafik pdf dan cdf


Nama : Diana Indrawati

No.Absen :
2
22. Diketahui :𝑓(𝑥) = {𝑐𝑥 + 𝑥
0
Ditanya : P(X< ½)?
Jawab : 1. Carinilai c terlebihdahulu
1
𝑓(𝑥) = ∫02(𝑐𝑥 2 + 𝑥)𝑑𝑥
1
1 = ∫02(𝑐𝑥 2 + 𝑥)𝑑𝑥

1 1 1/2
1 = [3 𝑐𝑥 3 + 2 𝑥 2 ]
0

3
𝑐=2

2. cari P (X<1/2)
1
3
F(X<1/2) = ∫02 (2 𝑥 2 + 𝑥) 𝑑𝑥

1 1 1/2
= [2 𝑥 3 + 2 𝑥 2 ]
0

1 1
= 16 + 8

3
= 16

3
Jadi, peluangpelajarmenyelesaikankurangdarisetengah jam adalah 16

Nama : Amaliyatul Hasanah

No. Absen : 21
23. Ketika mata tertutup, peluang menabrak gambar lingkaran pada dinding berbentuk
persegi?

Jawaban :

Misal :

p = dinding dengan gambar lingkaran

q = dinding tanpa gambar lingkaran

S = ruang sampel

P(p) = Peluang menabrak dinding dengan gambar lingkaran

P(q) = Peluang menabrak dinding tanpa gambar lingkaran

n(S) = Banyak ruang sampel

Jawab :

S = {p,q}

n(S) = 2

P(p) = n(P)/n(S)

= 0.5

Pada permasalahan nomor 23, merupakan permasalahan Bernoulli dengan peluang


sukses sama dengan peluang gagal [ P(p) = P(q) = ½ ]

Nama : Siti Zumrotul Khasanah

No. Absen : 23

24. Diberikan f(x) adalah fungsi kepadatan probabilitas (pdf) kontinu. Buktikan bahwa untuk
1 𝑥−𝜇
setiap -∞ < µ < ∞ dan σ > 0, fungsi 𝜎 𝑓( ) adalah fungsi kepadatan probabilitas (pdf) juga
𝜎

Penyelesaian :

Diketahui : f(x) adalah pdf kontinu


1 𝑥−𝜇
Ditanya : fungsi 𝜎 𝑓( ) apakah pdf kontinu ?
𝜎

Jawab :
∞ ∞ 1 𝑥−𝜇
∫−∞ 𝑓(𝑥) 𝑑𝑥 = ∫−∞ 𝑓 (𝜎 𝑓 ( 𝜎
)) 𝑑𝑥

1 𝑥−𝜇
= 𝜎 𝑓( )]∞
−∞
𝜎

1 ∞−𝜇 −∞+𝜇
= 𝜎 (𝑓 ( )−𝑓( ))
𝜎 𝜎

1 𝑓(∞)+𝑓(−𝜇)+𝑓(∞)−𝑓(𝜇)
= 𝜎( )
𝑓(𝜎)

1
= 𝜎2 (2𝑓(∞) + 𝑓(−𝜇) − 𝑓(𝜇))

1
= 𝜎2 (∞ + 𝑓(−𝜇 − 𝜇)

1
= 𝜎2 (∞ + 𝑓(−2𝜇))

1 ∞
= 𝜎2 ∫−∞(∞ + 𝑓(−2𝜇)𝑑𝜇 ; -∞
< µ < ∞ dan σ > 0

1
= 2
((∞𝜇) + (−2𝜇))]∞
−∞
𝜎
1
= ((∞2 − (−∞2 )) + ((−2∞) − (2∞)))
𝜎2
=∞

1 𝑥−𝜇
Berdasarkan definisi 3.6 , jadi dapat disimpulkan bahwa 𝑓 (𝜎 𝑓 ( )) adalah pdf kontinu
𝜎

Nama : Sima Nur Abidah

No.Absen : 23

25. Diketahui x adalah sebuah variabel acak dengan Fungsi Kepadatan Probabilitas (PDF)
f(x) dan Fungsi Kepadatan Kumulatif (CDF) F(x). Benar atau Salah ?

a. f(x) tidak bisa lebih besar dari 1.

b. F(x) tidak bisa lebih dari 1.

c. f(x) tidak dapat berkurang.

d. F(x) tidak dapat berkurang.

e. f(x) tidak dapat bernilai negatif.

f. F(x) tidak dapat bernilai negatif.


g. Daerah dibawah f harus 1.

h. Daerah dibawah F harus 1.

i. f tidak dapat lompat

j. F tidak dapat lompat

Jawab :

a. f(x) tidak bisa lebih besar dari 1 adalah BENAR.


Karena, dimana f(x) adalah fungsi kepadatan probabilitas maka f(x) mempunyai
nilai antara 0 dan 1. Atau bisa ditulis 0 ≤ 𝑓(𝑥) ≤ 1

b. F(x) tidak bisa lebih besar dari 1 adalah BENAR.


Karena, dimana F(x) adalah fungsi kepadatan kumulatif maka F(x) memiliki rumus

𝐹(𝑋 ≤ 𝑥) = ∑𝑖=1(𝑓(𝑥𝑖 ))
sehingga nilai akhir dari F(x) akan sama dengan satu.

c. f(x) tidak dapat berkurang adalah SALAH.


Nilai dari f(x) merupakan nilai dari fungsi kepadatan probabilitas sehingga nilai
dalam setiap kemungkinannya dapat saja berkurang dari sebelumnya. Apabila di
gambarkan pada grafik maka

f(x)

(x=semua kejadian yang mungkin)

d. F(x) tidak dapat berkurang adalah BENAR.


Nilai dari F(x) adalah nilai dari fungsi kepadatan kumulatif yaitu jmlah dari
kemungkinan yang ada di sebelum x tersebut sehingga nilai nya akan selalu naik
karena dalam peluang tidak ada nilai negatif.
e. f(x) tidak dapat negatif adalah BENAR.
f(x) merupakan nilai peluang dimana nilai dari sebuah kemungkinan yang terjadi
tidak boleh bernilai negatif.

f. F(x) tidak dapat negatif adalah BENAR.



F(x) yang pada dasarnya merupakan 𝐹(𝑋 ≤ 𝑥) = ∑𝑖=1(𝑓(𝑥𝑖 )) dengan nilai 𝑓(𝑥𝑖 )
adalah selalu positif sehingga nilai F(x) nya pun juga akan positif (1).

g. Daerah dibawah f harus 1 adalah BENAR

h. Daerah dibawah F harus 1 adalah BENAR

i. f(x) tidak dapat melompat (harus urut) adalah SALAH.


f(x) merupakan fungsi peluang di setiap kemungkinan sehingga dalam mencari
nilainya ataupun penulisannya boleh acak sesuai kejadian yang ingin dicari
peluangnya.

j. F(x) tidak dapat melompat (harus urut) adalah BENAR.


F(x) adalah fungsi kepadatan kumulatif dimana nilainya didapat dengan
menjumlahkan nilai-nilai peluang sebelumnya, sehingga penulisan nilai peluang
dari awal harus urut hingga akhir.

Anda mungkin juga menyukai