Anda di halaman 1dari 18

LAPORAN SIMULASI

Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Kajian dan Pengembangan Matematika Sekolah 3
yang dibina oleh Bapak Eddy Budiono

Oleh :
Rhayna Ziyandzakya Naufal
(160311604666)

UNIVERSITAS NEGERI MALANG


FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
JURUSAN MATEMATIKA
APRIL 2019
LAPORAN PELAKSANAAN SIMULASI

 Rekapitulasi Nilai
No. Nilai Rata-rata Deskripsi
 Sangat lancar, karena pembelajaran terlihat hanya berpusat pada guru, siswa tidak terlibat aktif
 Ketika ditanya siswa tentang luas persegi, penjelasan guru membuat agak bingung
1 : Kelancaran 3,6  Guru terlalu terpaku pada simbol bukan definisi
 Simulator sempat terhenti mengajar saat menyebutkan pengertian luas bangun datar
 Ada siswa yang masih bingung dengan pengertiannya
 Intruksi yang diberikan guru kurang membuat siswa berpikir HOTS.
 Guru kebanyakan memberi tahu dan siswa hanya mengulang apa yang disampaikan guru
2 : Soal HOTS 2,6
 Masih ada instruksi yang membuat bingung seperti ketika mencari luas persegi dengan persegi kecil
 Siswa terlalu diarahkan, seperti diberikan simbol pada kolom jawaban
 Ada urutan yang terbalik dan terlewat jadi tidak sesuai LKS
 Bolak balik dari persegi ke persegi panjang dan sebaliknya
3 : Urutan 3,3  Guru kurang yakin akan materi yang disampaikan
 Tidak ada langkah-langkah presentasi bagi siswa
 Tidak ada langkah-langkah menanyakan kondisi siswa/presensi
Kesimpulan Nilai simulasi = 3,2
 Refleksi Diri
Ada beberapa hal yang harus saya persiapkan sebelum mmemulai simulasi, di antaranya adalah LKS dan tayangan power point. Untuk
tayangan power point sudah siap saya gunakan, namun untuk LKS belum saya print pada saat itu. Dikarenakan kecerobohan dan keteledoran
saya dalam menyelesaikan tugas, saya baru menyetorkan tugas akhir beberapa menit sebelum masuk kelas sehingga saya tidak sempat untuk
print LKS saat waktu sudah sangat terbatas. Akhirnya, LKS pun dibagikan dalam bentuk file di smartphone masing-masing peserta simulasi
yang bertindak sebagai murid.
Saya memulai simulasi dari urutan awal dalam langkah pembelajaran yaitu apersepsi. Di bagian apersepsi siswa diingatkan kembali akan
bentuk persegi dan persegi panjang dengan memberi beberapa pertanyaan. Siswa diminta untuk menyebutkan ada berapa bentuk persegi dan
persegi panjang dari sebuah gambar. Apabila siswa mengalami kesulitan dalam pertanyaan aperspsi ini, maka saya akan membimbing siswa
untuk mengingat kembali bentuk persegi dan persegi panjang kemudian memberi siswa petunjuk untuk menghitung ada berapa bentuk persegi
dan persegi panjang dalam gambar tersebut. Sebagai simulator saya berusaha untuk menyampaikan materi, mengajukan pertanyaan dan
memberi perintah dengan tegas dan dengan intonasi yang jelas.
Setelah apersepsi selesai, saya melanjutkan simulasi ke bagian motivasi. Disini saya memberi contoh penggunaan materi yang akan
diajarkan yaitu keliling dan luas persegi dan persegi panjang, untuk memancing keingintahuan siswa pada materi tersebut. Kemudian, barulah
saya masuk pada kegiatan inti yang dimulai dengan membagikan LKS pada siswa secara berkelompok.
Dalam kegiatan inti ini, siswa mengalami kesulitan dalam bagian menyimpulkan definisi luas suatu bangun datar. Saat itu, saya kurang
bisa mengingat urutan pertanyaan pada RPP yang akan diajukan kepada siswa ketika mengalami kesulitan menyimpulkan definisi luas.
Sehingga saya sedikit bingung, dan pilihan terakhir tentu saja menjelaskan sepemahaman saya. Akibatnya, siswa kesulitan menangkap apa
yang saya jelaskan. Selain itu, saya jadi sedikit gugup dan bolak balik salah dalam menyebut persegi dan persegi panjang. Karena kegugupan
tersebut, saya menjadi sedikit kehilangan konsentrasi sehingga ada beberapa langkah yang tertukar dan terlewat dalam proses pembelajaran.
Karena itu, beberapa komentar yang saya dapat menyebutkan bahwa ada beberapa langkah pembelajaran saya yang tertukar dan terlewati.
Beberapa komentar juga menyebut bahwa pembelajaran juga masih terasa teacher-centered, karena dalam beberapa hal terkait mengatasi
kesulitan yang dialami siswa, guru lebih banyak bertanya dan menjelaskan maksud perintah. Harusnya alternatif yang saya siapkan sebagai
guru lebih bervariatif lagi, misalnya dengan memancing siswa dengan gambar atau memberi perintah yang dapat membantu siswa memahami
materi.
Kemudian dalam hal pemberian soal HOTS, saya sudah mencoba untuk menyusun pertanyaan pada LKS yang dapat memancing siswa
agar berpikir lebih kritis. Namun tentu saja, masih banyak kekurangan. Beberapa pertanyaan masih ada yang kurang rinci sehingga siswa
kesulitan membuat analisis dan kesimpulan. Akhirnya, saya pun harus mengajukan beberapa pertanyaan untuk memancing siswa, tapi masih
kurang sesuai rencana karena sedikit lupa alur dan urutan pertanyaan dalam RPP. Sehingga, jadi terkesan guru lebih banyak memberi tahu dan
menjelaskan, yang tentu kurang dapat membuat siswa berpikir tingkat tinggi. Selain itu, ada beberapa kata-kata yang saya ucapkan dirasa
kurang pas untuk ukuran siswa kelas 7 SMP dan saya juga masih sering salah menyebutkan kata yang saya maksud ketika proses pembelajaran.
Terlepas dari semua kelemahan yang telah saya sebutkan, yang terpenting adalah bagaimana saya dapat mengambil pelajaran dan
melakukan perbaikan dalam beberapa kelemahan saya dalam proses pembelajaran. Sebagai seorang guru saya harus lebih menyiapkan diri,
memahami dengan baik setiap proses pembelajaran sehingga dapat mengingat dengan jelas urutan setiap prosesnya. Kepekaan saya juga harus
lebih diasah dalam memprediksi kesulitan-kesulitan yang mungkin akan dialami siswa sehingga dapat menentukan alternatif terbaik, variatif
serta dapat memancing siswa berpikir tingkat tinggi, dalam mengantisipasi kesulitan-kesulitan tersebut. Kemudian, sebagai seorang guru saya
juga harus pintar-pintar dalam memilih kosakata yang sesuai dengan umur dan pemahaman siswa. Sehingga siswa dapat dengan mudah
memahami setiap instruksi yang diberikan oleh guru.
 Deskripsi Pikiran Ketika Memprediksi Kesulitan Siswa
Pertanyaan yang diberikan Deskripsi jawaban siswa yang Prediksi Kesulitan Prediksi pikian saya dalam menentukan
diharapkan Siswa kesulitan tersebut
Apersepsi
Guru mengingatkan kembali tentang Langkah pertama, siswa dapat  Siswa tidak dapat Untuk menghitung berapa gambar persegi dan
bentuk persegi dan persegi panjang memberi simbol pada tiap-tiap membedakan persegi panjang dari gambar tersebut, tentu siswa
dengan memberi soal pada slide. kotak, yaitu sebagai berikut: bangun datar persegi harus mengetahui terlebih dahulu perbedaan bentuk
“Coba amati gambar didepan, ada dan persegi panjang. persegi dan persegi panjang. Karena itu, saya
berapa gambar persegi dan persegi  Siswa kesulitan memprediksi bahwa kesulitan dasar yang akan
Kemudian siswa mencari satu
panjang dalam gambar tersebut !” menghitung berapa siswa alami adalah membedakan bangun datar
demi satu berdasarkan simbol
banyak persegi dan persegi dan persegi panjang. Kemudian, jika siswa
yang telah dibuat.
persegi panjang telah mengetahui perbedaan bentuk keduanya, maka
1. Kotak yang termasuk persegi
dalam gambar kesulitan siswa berikutnya adalah menemukan cara
adalah a, c, dan e ada
tersebut. paling cermat untuk menghitung berapa banyak
sebanyak 3
persegi dan persegi panjang dalam gambar tersebut.
2. Persegi panjang yang terdiri
dari 1 kotak yaitu b dan d ada
sebanyak 2
3. Persegi panjang yang terdiri
dari 2 kotak yaitu ab, bc, cd
dan de ada sebanyak 4
4. Persegi panjang yang terdiri
dari 3 kotak yaitu abc, bcd,
dan cde ada sebanyak 3
5. Persegi panjang yang terdiri
dari 4 kotak yaitu abcd, dan
bcde ada sebanyak 2
6. Persegi panjang yang terdiri
dari 5 bagian adalah abcde
ada sebanyak 1
Jadi, banyak persegi dalam
gambar ada 3 dan banyak
persegi panjang yang terbentuk
dalam gambar ada sebanyak 2 +
4 + 3 + 2 + 1 = 12
Stimulation (Pemberian rangsangan)
 Guru menyampaikan kepada  Siswa menyebutkan definisi  Siswa tidak dapat Sebagai pembuka saya telah menyampaikan kepada
siswa bahwa persegi dan dari segiempat, yaitu menyebutkan siswa bahwa persegi dan persegi panjang adalah
persegi panjang adalah salah Segiempat adalah suatu definisi dari salah satu jenis segiempat. Hal ini akan berkaitan
satu jenis segiempat poligon (segi banyak) yang segiempat dengan pertanyaan saya berikutnya, yaitu apa
 Guru bertanya kepada siswa dibentuk dari empat sisi yang  Siswa tidak dapat definisi dari segiempat? Sebutkan contoh lain dari
apa definisi dari segiempat, lalu saling berpotongan pada satu menyebutkan jenis-jenis segiempat! Apabila siswa kesulitan
meminta siswa untuk titik. contoh lain dari menjawab pertanyaan ini, maka kesulitan pertama
menyebutkan contoh lain dari  Siswa dapat menyebutkan jenis-jenis yang dialami siswa adalah tidak dapat menyebutkan
jenis-jenis segiempat contoh lain dari jenis-jenis segiempat definisi dari segiempat. Karena definisi ini adalah
segiempat yaitu trapesium, kunci siswa untuk dapat menyebutkan contoh lain
belah ketupat, jajar genjang, dari jenis-jenis segiempat. Apabila siswa sudah
dll. mengetahui definisi dari segiempat, maka kesulitan
selanjutnya yang mungkin dialami siswa adalah
tidak dapat menyebutkan contoh lain dari jenis-jenis
segiempat. Hal ini bisa dikarenakan ingatan dan
pengetahuan siswa yang kurang terkait nama-nama
jenis segiempat yang lain.
Data Collection (Pengumpulan data)
 Guru meminta siswa  Siswa mengetahui bahwa Siswa kesulitan Tahap data collecton ini diawali dengan meminta
mengamati sebuah gambar panjang sisi dari papan catur menangkap maksud siswa mengamati sebuah gambar dan memahami
berbentuk persegi tersebut dari pernyataan tersebut pernyataan yang terkait gambar tersebut. Karena
dimisalkan ‘s’ dan setiap sisi pernyataan tersebut cukup panjang, maka saya
dari persegi tersebut sama mmemprediksi bahwa siswa akan kesulitan
panjang. menangkap maksud dari pernyataan tersebut.
 Siswa mengetahui bahwa Menurut saya, kemungkinan siswa yang tingkat
apabila kita melintasi literasinya rendah akan kesulitan menghubungkan
keempat sisi papan catur maksud dari 1 kalimat ke kalimat lainnya dalam
tersebut artinya kita telah pernyataan tersebut.
mengelilingi papan catur
tersebut.
 Guru meminta siswa  Siswa mengetahui bahwa
mengamati sebuah gambar lantai berbentuk persegi
akan dipasang ubin
berbentuk persegi berukuran
10 cm x 10 cm.
 Siswa mengetahui bahwa
banyaknya ubin untuk
menutupi keseluruhan lantai
berbentuk persegi disebut
luas dari lantai dalam satuan
ubin.
 Guru meminta siswa untuk Siswa menuliskan definisi Siswa kesulitan Setelah siswa menangkap maksud dari gambar dan
menuliskan definisi dari keliling suatu bangun datar, menuliskan definisi dari pernyataan sebelumnya, maka kemungkinan
keliling suatu bangun datar yaitu jumlah panjang sisi-sisi keliling suatu bangun kesulitan siswa selanjutnya adalah tidak dapat
yang membatasi bangun datar datar menuliskan definisi dari keliling dan luas suatu
tersebut. bangun datar. Karena untuk dapat menarik
kesimpulan dari pengamatan sebelumnya
dibutuhkan kemampuan literasi dan koneksi
 Guru meminta siswa untuk Siswa menuliskan definisi luas
matematis yang baik. Jadi, jika kemampuan siswa
menuliskan definisi dari luas suatu bangun datar, yaitu kurang dalam hal tersebut maka siswa akan
suatu bangun datar banyaknya persegi dengan sisi kesulitan dalam menuliskan definisi keliling dan
satu satuan panjang yang luas suatu bangun datar.
menutupi seluruh bangun datar
tersebut.

Data Processing (Pengolahan data)


 Guru meminta siswa untuk Siswa mengetahui bahwa semua Siswa kesulitan Dalam tahap ini, siswa diminta untuk mengamati
mengamati gambar persegi dan sisi persegi sama panjang dan menentukan sisi apa gambar persegi untuk mengetahui bahwa semua sisi
menentukan sisi apa saja yang menuliskan AB = BC = CD = saja yang ukurannya persegi sama panjang. Namun siswa yang kesulitan
ukurannya sama dengan sisi AB DA = s sama dengan sisi AB memaknai tanda garis dua pada setiap sisi yang
artinya sisi tersebut sama panjang, akan mengalami
kesulitan untuk menentukan sisi apa saja yang
ukurannya sama dengan sisi AB.

 Guru meminta siswa untuk Berdasarkan definisi keliling Siswa kesulitan Jika siswa telah mengetahui bahwa semua sisi
menemukan rumus keliling suatu bangun datar, siswa dapat menemukan rumus persegi sama panjang, maka siswa dapat
persegi berdasarkan definisi menemukan rumus keliling keliling persegi menemukan rumus keliling persegi. Namun jika
keliling yang telah diketahui persegi yaitu siswa lupa atau tidak paham definisi keliling suatu
𝐾𝑒𝑙𝑖𝑙𝑖𝑛𝑔 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖 = 4 × 𝑠 bangun datar, maka siswa akan kesulitan
menemukan rumus keliling persegi. Maka dari itu,
saya akan mengingatkan kembali definisi keliling
suatu bangun datar kepada siswa.
 Guru meminta siswa untuk Siswa mengetahui bahwa semua Siswa kesulitan Dalam tahap ini, siswa diminta untuk mengamati
mengamati gambar persegi sisi AB = CD = p dan sisi BC = menentukan sisi apa gambar persegi panjang untuk mengetahui bahwa
panjang dan menentukan sisi DA = l yang ukurannya sama sisi-sisi yang berhadapan dalam persegi panjang
apa yang ukurannya sama dengan sisi AB dan sisi sama panjang. Namun siswa yang kesulitan
dengan sisi AB dan sisi apa BC memaknai tanda garis satu dan dua pada setiap sisi
yang ukurannya sama dengan yang artinya sisi tersebut sama panjang, akan
sisi BC mengalami kesulitan untuk menentukan sisi apa
saja yang ukurannya sama dengan sisi AB dan BC.

 Guru meminta siswa untuk Berdasarkan definisi keliling Siswa kesulitan Jika siswa telah mengetahui bahwa sisi-sisi yang
menemukan rumus keliling suatu bangun datar, siswa dapat menemukan rumus berhadapan dalam persegi panjang sama panjang,
menemukan rumus keliling keliling persegi panjang maka siswa dapat menemukan rumus keliling
persegi panjang yaitu persegi panjang. Namun jika siswa lupa atau tidak
𝐾𝑒𝑙𝑖𝑙𝑖𝑛𝑔 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖 𝑝𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 paham definisi keliling suatu bangun datar, maka
= 2 × (𝑝 + 𝑙) siswa akan kesulitan menemukan rumus keliling
persegi panjang berdasarkan persegi panjang. Maka dari itu, saya akan
definisi keliling yang telah mengingatkan kembali definisi keliling suatu
diketahui bangun datar kepada siswa.
 Guru meminta siswa untuk Siswa mengetahui bahwa semua Siswa kesulitan Sama seperti ketika mencari rumus keliling, dalam
mengamati gambar persegi dan sisi persegi sama panjang dan menentukan sisi apa tahap mencari luas, siswa kembali diminta untuk
menentukan sisi apa saja yang menuliskan AB = BC = CD = saja yang ukurannya mengamati gambar persegi untuk mengetahui
ukurannya sama dengan sisi AB DA = s sama dengan sisi AB bahwa semua sisi persegi sama panjang. Hal ini
bertujuan untuk menguatkan ingatan siswa, karena
akan berhubungan dengan pencarian rumus luas
juga. Namun siswa yang kesulitan memaknai tanda
garis dua pada setiap sisi yang artinya sisi tersebut
sama panjang, akan mengalami kesulitan untuk
menentukan sisi apa saja yang ukurannya sama
dengan sisi AB.
 Guru meminta siswa untuk Siswa mengetahui bahwa luas Siswa kesulitan Untuk mengetahui bahwa luas persegi merupakan
mengamati sebuah tabel persegi merupakan banyaknya menangkap maksud banyaknya persegi dengan panjang sisi satu cm
persegi dengan panjang satu cm dari tabel tersebut yang menutupi keseluruhan persegi tersebut, maka
yang menutupi keseluruhan siswa harus dapat menangkap maksud dari tabel
persegi tersebut tersebut. Oleh karena itu dalam tahap pengamatan
ini, jika siswa kurang cermat memperhatikan
hubungan luas dan banyaknya persegi dengan
panjang sisi satu cm, maka kemungkinan siswa
akan kesulitan menangkap maksud dari tabel
tersebut.
 Guru meminta siswa untuk Berdasarkan definisi luas suatu Siswa kesulitan Jika siswa telah mengetahui bahwa luas persegi
menemukan rumus luas persegi bangun datar, siswa dapat menemukan rumus luas merupakan banyaknya persegi dengan panjang sisi
berdasarkan definisi luas yang menemukan rumus luas persegi persegi satu cm yang menutupi keseluruhan persegi, maka
telah diketahui yaitu 𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖 = 𝑠 2 siswa dapat menemukan rumus luas persegi.
Namun jika siswa lupa atau tidak paham definisi
luas suatu bangun datar dan siswa tidak cermat
menangkap bahwa banyaknya persegi dengan
panjang sisi satu cm itu bergantung pada panjang
setiap sisi persegi, maka siswa akan kesulitan
menemukan rumus luas persegi. Maka dari itu, saya
akan mengingatkan kembali definisi luas suatu
bangun datar kepada siswa dan meminta siswa
untuk mencari hubungan panjang sisi persegi
dengan banyaknya persegi dengan panjang sisi satu
cm yang menutupi keseluruhan bangun persegi
tersebut.
 Guru meminta siswa untuk Siswa mengetahui bahwa semua Siswa kesulitan Sama seperti ketika mencari rumus keliling, dalam
mengamati gambar persegi sisi AB = CD = p dan sisi BC = menentukan sisi apa tahap mencari luas, siswa kembali diminta untuk
panjang dan menentukan sisi DA = l yang ukurannya sama mengamati gambar persegi panjang untuk
apa yang ukurannya sama dengan sisi AB dan sisi mengetahui bahwa sisi-sisi yang berhadapan dalam
dengan sisi AB dan sisi apa BC persegi panjang sama panjang. Hal ini bertujuan
yang ukurannya sama dengan untuk menguatkan ingatan siswa, karena akan
sisi BC berhubungan dengan pencarian rumus luas juga.
Namun siswa yang kesulitan memaknai tanda garis
satu dan dua pada setiap sisi yang artinya sisi
tersebut sama panjang, akan mengalami kesulitan
untuk menentukan sisi apa saja yang ukurannya
sama dengan sisi AB dan BC.
 Guru meminta siswa untuk Siswa mengetahui bahwa luas Siswa kesulitan Untuk mengetahui bahwa luas persegi panjang
mengamati sebuah tabel persegi panjang merupakan menangkap maksud merupakan banyaknya persegi dengan panjang sisi
banyaknya persegi dengan dari tabel tersebut satu cm yang menutupi keseluruhan persegi panjang
panjang satu cm yang menutupi tersebut, maka siswa harus dapat menangkap
keseluruhan persegi panjang maksud dari tabel tersebut. Oleh karena itu dalam
tersebut tahap pengamatan ini, jika siswa kurang cermat
memperhatikan hubungan luas dan banyaknya
persegi dengan panjang sisi satu cm, maka
kemungkinan siswa akan kesulitan menangkap
maksud dari tabel tersebut.
 Guru meminta siswa untuk Berdasarkan definisi luas suatu Siswa kesulitan Jika siswa telah mengetahui bahwa luas persegi
menemukan rumus luas persegi bangun datar, siswa dapat menemukan rumus luas panjang merupakan banyaknya persegi dengan
panjang berdasarkan definisi menemukan rumus luas persegi persegi panjang panjang sisi satu cm yang menutupi keseluruhan
luas yang telah diketahui yaitu persegi panjang, maka siswa dapat menemukan
𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖 𝑝𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 = 𝑝 × rumus luas persegi panjang. Namun jika siswa lupa
𝑙 atau tidak paham definisi luas suatu bangun datar
dan siswa tidak cermat menangkap bahwa
banyaknya persegi dengan panjang sisi satu cm itu
bergantung pada panjang setiap sisi persegi
panjang, maka siswa akan kesulitan menemukan
rumus luas persegi panjang. Maka dari itu, saya
akan mengingatkan kembali definisi luas suatu
bangun datar kepada siswa dan meminta siswa
untuk mencari hubungan panjang sisi persegi
panjang dengan banyaknya persegi dengan panjang
sisi satu cm yang menutupi keseluruhan bangun
persegi panjang tersebut.
Verification (pembuktian)
 Guru meminta siswa untuk 𝐾𝑒𝑙𝑖𝑙𝑖𝑛𝑔 = 2 × (𝑝 + 𝑙) Siswa kesulitan Untuk menjawab soal tersebut, siswa harus
mengerjakan soal latihan pada 𝐾𝑒𝑙𝑖𝑙𝑖𝑛𝑔 = 2 × (10 + 5) menentukan keliling mengetahui langkah-langkah dalam pemecahan
LKS tentang keliling dan luas 𝐾𝑒𝑙𝑖𝑙𝑖𝑛𝑔 = 30 dan luas persegi masalah (menurut Polya) yaitu memahami masalah
persegi panjang Jadi, keliling lapangan tersebut panjang dengan mengetahui apa yang diketahui dan
adalah 30 m. ditanyakan dalam soal, merencanakan penyelesaian
𝐿𝑢𝑎𝑠 = 𝑝 × 𝑙 dengan menentukan rumus yang akan digunakan,
𝐿𝑢𝑎𝑠 = 10 × 5 menyelesaikan masalah dengan mensubstitusikan
𝐿𝑢𝑎𝑠 = 50 apa yang diketahui dalam soal pada rumus yang
Jadi, luas lapangan tersebut akan digunakan, lalu terakhir pengecekan kembali.
adalah 50 m2 Jika siswa melewatkan atau menukar langkah-
langkah tersebut, maka saya memprediksi siswa
akan kesulitan menentukan keliling dan luas persegi
panjang. Oleh karena itu, saya akan memancing
siswa dengan beberapa pertanyaan sesuai dengan
langkah-langkah dalam tahapan Polya tersebut.
1. 𝐾𝑒𝑙𝑖𝑙𝑖𝑛𝑔 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖 = 4 × 𝑠 Siswa kesulitan Untuk menjawab soal tersebut, siswa harus
𝐾𝑒𝑙𝑖𝑙𝑖𝑛𝑔 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖 = 4 × 11 menentukan panjang mengetahui langkah-langkah dalam pemecahan
𝐾𝑒𝑙𝑖𝑙𝑖𝑛𝑔 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖 = 44 sisi, keliling dan luas masalah (menurut Polya) yaitu memahami masalah
𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖 = 𝑠 2 persegi dengan mengetahui apa yang diketahui dan
 Guru meminta siswa untuk 𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖 = 112 ditanyakan dalam soal, merencanakan penyelesaian
mengerjakan soal latihan pada 𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖 = 121 dengan menentukan rumus yang akan digunakan,
LKS tentang keliling dan luas menyelesaikan masalah dengan mensubstitusikan
persegi Jadi, kelilingnya adalah 44 apa yang diketahui dalam soal pada rumus yang
cm dan luasnya adalah 121 akan digunakan, lalu terakhir pengecekan kembali.
cm2 Jika siswa melewatkan atau menukar langkah-
2. 𝐾𝑒𝑙𝑖𝑙𝑖𝑛𝑔 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖 = 4 × 𝑠 langkah tersebut, maka saya memprediksi siswa
𝐾𝑒𝑙𝑖𝑙𝑖𝑛𝑔 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖 = 4 × 15 akan kesulitan menentukan panjang sisi, keliling
𝐾𝑒𝑙𝑖𝑙𝑖𝑛𝑔 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖 = 60 dan luas persegi. Oleh karena itu, saya akan
𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖 = 𝑠 2 memancing siswa dengan beberapa pertanyaan
𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖 = 152 sesuai dengan langkah-langkah dalam tahapan
𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖 = 225 Polya tersebut.
Jadi, kelilingnya adalah 60 cm
dan luasnya adalah 225 cm2
3. 𝐾𝑒𝑙𝑖𝑙𝑖𝑛𝑔 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖 = 4 × 𝑠
36 = 4 × 𝑠
36/4 = 𝑠
9 = 𝑠
𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖 = 𝑠 2
𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖 = 92
𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖 = 81
Jadi, panjang sisinya adalah 9
m dan luasnya adalah 81 m2 =
8100 cm2
4. 𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖 = 𝑠 2
49 = 𝑠 2
√49 = 𝑠
7 = 𝑠
𝐾𝑒𝑙𝑖𝑙𝑖𝑛𝑔 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖 = 4 × 𝑠
𝐾𝑒𝑙𝑖𝑙𝑖𝑛𝑔 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖 = 4 × 7
𝐾𝑒𝑙𝑖𝑙𝑖𝑛𝑔 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖 = 28
Jadi, panjang sisinya adalah 7 m
dan kelilingnya adalah 28 m2
5. 𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖 = 𝑠 2
25 = 𝑠 2
√25 = 𝑠
5 = 𝑠
𝐾𝑒𝑙𝑖𝑙𝑖𝑛𝑔 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖 = 4 × 5
𝐾𝑒𝑙𝑖𝑙𝑖𝑛𝑔 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖 = 4 × 5
𝐾𝑒𝑙𝑖𝑙𝑖𝑛𝑔 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖 = 20
Jadi, panjang sisinya adalah 5
m dan kelilingnya adalah 20
m2
 Deskripsi Kesulitan Berpikir Ketika Memprediksi Kesulitan Siswa
Ada beberapa hal yang menyulitkan saya sebagai guru dalam memprediksi kesulitan siswa. Pertama, apabila pertanyaan atau perintah
yang diajukan kepada siswa mengandung banyak kata atau berbentuk sebuah paragraf yang terdiri dari beberapa kalimat maka saya akan
kesulitan dalam menentukan setiap alternatif dari banyaknya kata yang kemungkinan tidak dimengerti siswa. Selain akan membuang banyak
waktu, pikiran siswa yang kemungkinan akan semakin rumit karena memikirkan maksud dari banyak kata lalu masih harus
menggabungkannya untuk memperoleh suatu pemahaman yang utuh dari sebuah pertanyaan atau paragraf. Hal tersebut kemudian menjadi
pertimbangan saya sebagai guru, sehingga dalam beberapa hal kesulitan siswa yang saya prediksi jadi kurang lengkap.
Kedua, saya juga masih kesulitan untuk mempertimbangkan kesulitan siswa dalam hal mengambil kesimpulan dari beberapa kegiatan
yang telah dilakukan. Apakah dengan mengingatkan kembali siswa akan kegiatan dan definisi yang telah mereka peroleh, dapat membantu
mereka untuk mengambil kesimpulan?. Ataukah ketidakmampuan siswa mengambil kesimpulan disebabkan oleh rendahnya kemampuan
mereka untuk menghubungkan satu premis dengan premis lainnya. Karena itu dalam hal ini, saya sebagai guru merasa bingung dalam
menentukan kesulitan siswa yang betul-betul sesuai dengan apa yang mereka rasakan.

Anda mungkin juga menyukai