Contoh Proposal BKK SMK Negeri 2 Tasikmalaya
Contoh Proposal BKK SMK Negeri 2 Tasikmalaya
Dengan Hormat,
Bersama ini kami sampaikan bahwa Bursa Kerja Khusus (BKK) SMK Negeri 2 Tasikmalaya bermaksud
mengajukan permohonan kerjasama dalam penempatan dan penyaluran tamatan/lulusan SMK
kepada Perusahaan yang Bapak/Ibu Pimpin. Sebagai bahan pertimbangan bahwa kami siap
memfasilitasi proses rekrutmen, kami lampirkan Profil BKK SMK Negeri 2 Tasikmalaya.
Adapun sistem pelaksanaan perekrutan dan kualifikasi (persyaratan) calon tenaga kerja yang harus
dipenuhi, kami akan menyesuaikan dengan kebutuhan kebijaksanaan perusahaan.
Demikian permohonan ini kami ajukan dengan harapan mendapatkan tanggapan dan perhatian dari
pihak perusahaan.
1. Pendahuluan
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sebagai sub system pendidikan nasional yang
bertanggungjawab dalam penyiapan SDM tingkat menengah yang handal, berorientasi kepada
kebutuhan pasar kerja harus mampu mengembangkan inovasi untuk mempengaruhi perubahan
kebutuhan psar sehingga dapat mewujudkan kepuasan pencari kerja.
BKK SMK juga merupakan salah satu komponen pelaksanaan pendidikan system ganda karena
tidak mungkin bisa dilaksanakan proses pembelajaran yang mengarah kepada kompetensi jika
tidak ada pasangan industri/usaha kerja, sebagai lingkungan kerja dimana siswa belajar keahlian
dan professional serta etos kerja sesuai tuntuan dunia kerja.
Bursa Kerja Khusus adalah suatu organisasi struktural di tingkat sekolah menengah kejuruan
(SMK) yang dibentuk oleh Sekolah dengan legalitas Dinas Tenaga Kerja Kerja (Disnaker), guna
membantu menyalurkan dan menempatkan tamatannya untuk memasuki dunia kerja. sehingga
sekolah menengah kejuruan dapat ikut andil dalam mengurangi angka pengangguran dan
mengentaskan kemiskinan di Indonesia.
BKK SMK merupakan salah satu komponen penting dalam mengukur keberhasilan pendidikan di
SMK, karena BKK menjadi lembaga yang berperan mengoptimalkan penyaluran tamatan SMK
dan sumber informasi untuk pencari kerja. Pemberdayaan BKK SMK merupakan salah satu
fungsi dalam manajemen sekolah yaitu sebagai bagian pembinaan terhadap proses pelaksanaan
kegiatan BKK SMK yang telah direncanakan dalam upaya mencapai tujuan pendidikan.
BKK SMK merupakan lembaga pelaksana penempatan tenaga kerja yang mengikuti system antar
kerja secara illegal, yang menjembatani pencari kerja dengan dunia usaha dan menjalin
kerjsama anatara pendidikan formal dengan duania usaha/industry sebaga pengguna tenaga
kerja yang seiap pakai di dalam negeri maupun luar negeri.
2. Latar Belakang
- Meningkatnya pengangguran khususnya tamatan SMK dan SMA yang tidak melanjutkan
pendidikan ke jenjang lebih tinggi, jumlahnya semakin meninggkat perlu dicarikan jalan
keluar.
- Besarnya jumlah pencari kerja merupakan aset yang mendukung pembangunan nasional.
- Mengoptimalkan peran Bursa Kerja Khusus (BKK) dalam penempatan tenaga kerja.
- Besarnya kepercayaan masyarakat / para orang tua siswa yang memasukkan putra-putri
mereka ke Lembaga Pendidikan SMK dengan harapan mendapatkan peluang kerja yang lebih
baik setelah lulus dari sekolah.
- Tumbuhnya kepercayaan dari Dunia Usaha dan Industri (DU-DI) kepada Lembaga Pendidikan
SMK dalam hal perekrutan / pengadaan Sumber Daya Manusia tingkat Operator.
- Mensukseskan program Propinsi Jawa Barat sebagai Propinsi Vokasi, untuk dikurangi angka
pengangguran dan mengentaskan angka kemiskinan di Jawa Barat.
4. Sasaran
Sasaran Bursa Kerja Khusus (BKK) SMK Negeri 2 Tasikmalaya untuk rekruitmen kerja :
Memperoleh Link and Macth antara sekolah dengan dunia kerja.
Memfasilitasi lulusan baik dari SMK Negeri 2 Tasikmalaya maupun dari SMK/SMA/MAN lain
yang sudah bekerjasama dengan BKK SMK Negeri 2 tasikmalaya dalam hal penyiapan tenaga
kerja yang siap pakai untuk mendapatkan pekerjaan yang layak.
Menyeleksi tenaga kerja yang memiliki keahlian yang profesional dengan tingkat
pengetahuan ketrampilan, etos kerja yang sesuai dengan tuntutan pasar kerja
BAB II
ISI PROPOSAL
Prinsip kerjasama industri antara sekolah dengan dunia kerja pada akhirnya mempunyai tujuan
untuk mempercepat waktu penyesuaian bagi lulusan Sekolah Kejuruan dalam
memasuki dunia kerja yang pada akhirnya akan meningkatkan mutu sekolah menengah
kejuruan. Pelaksanaan kerjasama sekolah dengan dunia kerja merupakan suatu strategi dalam
mengatasi keterbatasan sumber daya yang ada di sekolah dalam rangka mengembangkan
sekolah. Dalam hal mengembangkan kerjasama antara sekolah dengan industri, sekolah harus
bersikap bahwa sekolah lebih berkepentingan, dengan sikap seperti ini, sekolah harus selalu
mengambil inisiatif mendekati industri. Juga yang perlu dipikirkan adalah agar yang
ditawarkan sekolah tersebut sesuatu yang betul-betul dapat dirasakan membantu industri.
Puncak dari pelaksanaan kerjasama antara sekolah dengan industri dapat melembaga menjadi
institusi kemitraan.
Maka dibutuhkan Sumber Daya Manusia yang menunjang kebutuhan sosial, ekonomi dan
pembangunan. Berbicara masalah sumber daya manusia maka pendidikan di sekolah dan diluar
sekolah merupakan peserta utama Pembangunan Sumber Daya Manusia, harus secara jelas
berperan membentuk peserta didik menjadi manusia produktif yang Inovatif, yang siap
menghadapi persaingan pasar global. Untuk itu kita memerlukan tenaga kerja yang memiliki
keahlian profesional yang tinggi, karena kadar keahlian yang profesional tenaga kerja tersebut
akan sangat menentukan mutu, biaya produksi, dan penampilan akhir produk suatu industri.
Bertitik tolak dari keterangan diatas, maka SMK Negeri 2 Tasikmalaya sebagai salah satu sekolah
unggulan yang berada di wilayah Kota Tasikmalaya mencoba mengarahkan lulusannya sekaligus
menghimpun calon pencari kerja agar bisa perperan aktif dan mengambil bagian di pasar kerja
Nasional maupun Internasional. Untuk itu SMK Negeri 2 Tasikmalaya merintis bekerjasama
B. Sarana dan prasarana pendukung untuk kegiatan rekruitmen yang relatif memadai bagi
sebuah sekolah kejuruan teknologi :
Memiliki Kantor Khusus BKK
(Foto terlampir)
Memiliki Aula pertemuan dengan kapasitas duduk 500 peserta dengan kondisi standar
(Foto terlampir)
Memiliki Aula Sekolah dengan kapasitas 300 peserta dengan kondisi kenyamanan standar
(Foto terlampir)
Memiliki Tempat Parkir yang luas
(Foto terlampir)
Memiliki Mushola untuk tempat ibadah
(Foto terlampir)
Memiliki toilet untuk peserta dan tim rekruitmen
(Foto terlampir)
Telah Bekerja sama dengan BKK lain se-Jawa Barat sebagai Mitra BKK SMK Negeri 2
Tasikmalaya (Daftar terlampir)
C. BKK SMK Negeri 2 Tasikmalaya memiliki calon lulusan/tamatan dengan berbagai jurusan,
diantaranya :
Jurusan Gambar bangunan
Jurusan Elektronika
Jurusan Listrik
Jurusan Pemesinan
Jurusan Otomotif
Jurusan Komputer jaringan
Jurusan Broadcast
Juga, Jurusan yang lain yang dimiliki oleh mitra BKK SMK Negeri 2 Tasikmalaya
D. Daftar Perusahan yang telah melakukan kerrjasama rekrutmen dengan BKK SMKN 2
Tasikmalaya
(terlampir)
4. Pendanaan (Biaya)
A. Dana Operasional
Demi kelancaran pelaksanaan kegiatan BKK sekolah diperlukan biaya opersional antara lain :
1. Komunikasi (pulsa) untuk menghubungi dan pemanggilan para lulusan SMK
2. Kunjungan ke Dudi
3. mendapatkan kerjasama untuk penempatan tamatan
4. penelusuran tamatan
5. Laporan ke Disnakertrans bulanan dan setiap ada penempatan
6. ATK BKK :
a. Administrasi BKK
b. Kelengkapan fasilitas lainnya
7. Subsidi untuk calon tenaga kerja yang tidak mampu
8. Pengembangan BKK : Kegiatan bimbingan dan penyuluhan siswa kelas XII dan Alumni
B. Sumber Dana
1. Subsidi dari DUDI, diharapkan Industri sebagai pengguna tenaga kerja
2. Tamatan SMK yang sudah bekerja dapat memberikan subsidi biaya
3. Opersional kegiatan BKK (jika ada)
4. Kontribusi Peserta Tes sejumlah Rp. 35.000,- per orang.
Dengan Alokasi :
- Rp. 10.000,- untuk koordinator BKK mitra
- Rp. 25.000,- Panitiapenyelenggara / Tim Kerja Khusus Perekrutan (operasional
kegiatan pelaksanaan)
Demikian Proposal ini kami susun, dengan harapan mendapat perhatian, atas kerjasama yang baik
kami sampaikan terima kasih.
TOILET
TEMPAT IBADAH
ADMINISTRASI BKK