[Social Media Manager]

Penugasan
1. Buatlah penyelesaian dari case dibawah ini:
Campuspedia memiliki beberapa program kerja besar yaitu campusstarter dan
campuspedia.life. Kedua project tersebut memiliki akun sosial media (instagram) yang
berbeda dari main account campuspedia. Oleh karena kedua project tersebut merupakan
eventually project, maka hanya aktif ketika project itu akan dan sedang berlangsung.
Tak hanya itu, program kerja tersebut bersifat baru sehingga followers masih bersifat
fluktuatif.
Bagaimana solusi atau cara yang kamu tawarkan untuk mengisi kekosongan tersebut
dan menjaga agar followers @campusstarter dan @campuspedia.life tidak melalukan
unfollow dan tetap memiliki engagement yang baik?

2. Tulislah rancangan dan strategi yang kamu miliki berdasarkan case diatas di word
dengan format TNR, 12 dan 1.5

“@campusstarter memberi dan membagikan informasi terkait pendaftaran mahasiswa baru,

kabar universitas, dan pengenalan jurusan”
“@campuspedia.life kumpulan cerita seputar kehidupan dan kegiatan mahasiswa di
Indonesia”

Penjelasan dua akun di atas sudah memberikan gambaran bahwasannya selalu ada topik baru
yang menarik dibahas.
Rancangan dan strategi:
1. Membuat diskusi online/ openchat (Referensi dari akun Titik Balik)
- Dari sini kita dapat menarik perhatian followers untuk mencari jawaban yang
mungkin kurang bisa dipercaya, jika hanya membaca melalui platform informasi.
Dengan mengundang narasumber yang cukup dikenal oleh khalayak umum,
tentu menambah ketertarikan para followers.
- Selanjutnya, setelah kita memberikan suatu hal yang menarik followers, kita
menggunakan syarat untuk mem-booming-an akun kita. Selain kita mendapatkan
followers baru, kita juga bisa meningkatkan performing kita di masyarakat. Dan
apabila followers baru tersebut tertarik dengan konten-konten yang dibuat
sebelumnya, maka mereka juga akan bertahan seperti followers setia sebelumnya.
 - Setelah melakukan diskusi online/openchat, kita dapat memanfaatkan orang-orang
yang ikut untuk mengetahui minat mereka melalui questioner yang kita bagikan.
Hal ini tentu akan menarik mereka untuk ikut kembali pada diskusi online/openchat
selanjutnya.
- Dari diskusi tersebut, kita bisa membuat konten berdasarkan hal-hal yang
didiskusikan dan sering ditanyakan, karena mereka bisa mewakili ketertarikan para
followers yang tidak ikut serta, serta membuat followers yang tidak ikut serta
menjadi tertarik ikut pada diskusi selanjutnya.
2. Membuat konten yang kontinu dan membuat jadwal konten yang akan
dipublikasikan, tapi sesuai dengan ketertarikan followers (Referensi dari akun para
influencer Instagram)
- Hal ini penting, karena ini merupakan alasan followers mengikuti sosial media kita.
Dengan penyajian yang menarik serta berbobot dan tentunya sesuai dengan minat,
followers tanpa diminta akan turut menyebarkan konten yang kita buat.
- Dengan jadwal yang dibuat dan kontinu, bisa membuat followers untuk setia
menunggu konten yang dibuat. Hal ini, juga mempermudah kita, kapan tepatnya
kita membuat dan menyajikan konten. Selain itu, kita bisa menjawab request dari
followers yang meminta.
3. Selalu fastresp terhadap pertanyaan yang diberikan oleh followers serta
menyajikan konten yang meminta pendapat/mengundang interaksi dengan para
followers (Referensi dari akun para influencer Instagram)
- Ini sangat penting menurut saya, karena dengan memberikan pelayanan yang
terbaik, maka followers akan bertahan mengikuti sosial media kita.
- Dengan konten yang mengundang interaksi, tentunya para followers akan ikut
serta dalam permainan dan konten yang kita buat. Contohnya membuat quiz atau
template this or that (kebiasaan followers itu seperti apa/ hal yang pernah
dilakukan)>>ini akan memunculkan akun kita di IG story para followers.
- Memberikan tanggapan terhadap komentar yang ada. Followers akan semakin
antusias, jika kita beri tanggapan, meski hanya memberi <3 pada komentar mereka.
4. Membangun kerja sama dengan universitas/masa universitas (Referensi dari akun
tempat bercakap)
- Memilih beberapa orang di kampus untuk menjadi pusat informasi kampus tersebut
atau brand ambassador untuk ikut mempromosikan instansi kita. Dengan hal ini
 akan mempermudah dalam membuat acara di kampus atau menyebarkan informasi
untuk kampus tersebut.
- Bisa juga melibatkan massa kampus untuk menjadi volunteer membuat konten, dan
tentunya mereka akan senang jika konten mereka diketahui oleh banyak orang.
3. Buatlah timeline selama satu minggu dalam hal social media managing, jika kamu
diterima menjadi social media manager.
Timeline selama 1 Minggu, jika diterima:
Hari pertama
Mempelajari sosial media yang dimiliki campuspedia. Mulai dari siapa yang mem-
follow, konten yang selalu booming atau dinantikan oleh para followers. Mempelajari
bagaimana menjadi manager media sosial di Campuspedia (tugas-tugas).
Hari kedua
Menentukan konten yang akan dibuat selama magang (berkoordinasi dengan creative
writer dan pembuat konten lainnya).
Jika sudah ada saran konten yang akan di-post, dipilah-pilah agar berkaitan/mengalir.
Membuat SOP publikasi (jika dibutuhkan).
Hari ketiga
Membuat jadwal publikasi konten, memastikan semua anggota sudah follow semua
akun yang digunakan untuk publikasi
Hari keempat
Menjelaskan tentang bom publikasi; anggota diberi tahu kapan untuk stand by di sosial
media Campuspedia, lalu saat konten sudah di-posting, diminta untuk meramaikan
dengan membagikan atau memberi komentar (meningkatkan engagement). Hal ini juga
akan mengundang followers untuk memberi interaksi konten yang kita posting.
Menjelaskan SOP Publikasi (jika ada)
Hari kelima
Follow up kepada pembuat konten>> membuat google Drive/ tempat lainnya untuk
menampung konten yang sudah jadi, agar nanti tim sosial media manager tinggal
posting pada waktu yang telah dibuat
Hari keenam dan seterusnya
Posting konten sesuai jadwal yang dibuat. Selalu stand by pada jadwal yang ditentukan
dan aktif menjawab pertanyaan dari para followers.
4. Berikan analisamu mengapa foto ini memiliki jumlah likes yang berbeda. postingan asli
dapat dilihat di Instagram

Deskripsi Postingan 1. 6 Pekerjaan yang Cocok untuk untuk Orang Pendiam

Diposting Hari Senin tanggal 22 April 2019
Jumlah likes: 1.152; komentar; 31, Total Interaksi : 1.183+x (berbagi/disimpan/lainnya),
komentar minimal 4 kata: 8
Deskripsi Postingan 2. Usia 22 Tahun Tahun adalah Fase Terpenting dalam Hidupmu
Diposting Hari Jumat tanggal 10 Mei 2019
Jumlah likes:3.180; komentar: 73, Total interaksi : 3253+x (berbagi/disimpan/lainnya),
komentar minimal 4 kata: 23

Analisis postingan :
- Dari jumlah engagement, lebih besar postingan kedua. Berdasarkan artikel yang saya
baca, Instagram akan menambah engagement jika komentar yang diberikan minimal 4
kata. Dan dapat dilihat bahwasannya pada postingan kedua, komentar dengan jumlah
kata lebih dari 4, nilainya lebih banyak daripada postingan pertama. Selain itu, pada
postingan kedua followers yang memberikan komentar adalah akun pribadi/personal
lalu mengajak temannya untuk ikut memberikan interaksi, sedangkan pada postingan
pertama, followers yang memberikan komentar bukan akun pribadi.
 Komentar pada postingan 1 (kanan) dan komentar postingan 2 (kiri)
- Pada 1 jam pertama, admin seharusnya aktif menjawab pertanyaan/interaksi yang
diberikan oleh followers untuk meningkatkan engagement. Karena pada 1 jam
pertama, Instagram akan menyebarkan ke 10% followers kemudian pada jam
berikutnya, presentase penyebaran konten akan menyesuaikan dengan interaksi
followers. (keduanya tidak ada tanggapan yang diberikan dari admin, jadi tidak bisa
dibandingkan).
- Waktu posting yang berbeda (sayang tidak bisa diketahui pada jam berapa konten
tersebut di-posting). Pada postingan pertama disajikan pada Hari Senin, yang berarti
hari pertama dalam minggu tersebut yang tentunya followers kurang membuka
aplikasi media sosial setelah holiday, karena masih menyesuaikan tugas setelah
mungkin beberapa hari tidak ada tugas. Sedangkan pada postingan kedua, disajikan
pada Hari Jumat, yang berarti mendekati weekend, sehingga para followers akan
sering membuka sosial media, karena Hari Jumat, biasanya akhir dari bekerja dan
sering dimanfaatkan untuk refreshing otak atau mencari informasi terbaru.
- Jumlah followers yang berbeda. Terjadi kenaikan jumlah followers, sehingga
penerima/pembaca konten postingan kedua lebih banyak daripada postingan
 pertama. Hal ini tentunya menambah interaksi yang diberikan pada postingan kedua
daripada postingan pertama.
- Konten yang dibuat. Menurut saya tampilan pada postingan kedua lebih menarik
daripada postingan pertama. Lalu seperti halnya pada platform YouTube, semakin
lama penonton stand by pada postingan itu, maka nilai video tersebut akan semakin
mudah ditemukan di pencarian. Konten postingan kedua, dibuat ber-slide kemudian
saling berkaitan, sehingga followers akan membaca tuntas konten tersebut,
sedangkan pada postingan pertama, hanya diberikan infografis satu postingan, jadi
followers hanya bertahan sebentar pada postingan tersebut. Caption yang dibuat
pada postingan kedua memberikan insight baru sehingga menyumbang ketertarikan
pada konten yang dibuat, sedangkan pada postingan pertama, caption tidak
memberikan info tambahan.
- Menurut saya, konten yang dibuat juga seharusnya menyesuaikan dengan
kebutuhan dan waktu yang pas. Pada postingan kedua, disajikan pada waktu yang
tepat, dimana akan terjadi perubahan kegiatan (mungkin akan naik kelas; karena
pertengahan tahun) sehingga perlu informasi baru.
Referensi :
https://medium.com/@dimazfakhr/algoritma-instagram-sepertinya-mulai-menemukan-
bentuknya-8a75b1818252