Cara Menghitung Umur di Excel dengan Rumus Matematika Umum

Yang pertama kita bahas adalah menghitung umur dengan Excel berdasarkan
rumus matematika umum. Seperti yang diketahui, dalam satu tahun ada 365 hari.
Maka rumus menghitung umur adalah dengan membagi selisih tanggal sekarang
dan tanggal lahir dengan 365. Berikut adalah format rumus Excel-nya:

=(Tanggal Sekarang – Tanggal Lahir) / 365

Untuk memudahkan Anda bisa menggunakan fungsi Today. Jadi penulisannya

menjadi seperti di bawah ini:

=(TODAY() – Tanggal Lahir) / 365

Pengetikan rumus menghitung umur di Excel tidak perlu dengan spasi. Berikut
penerapannya dalam Microsoft Excel supaya Anda lebih memahaminya:

Terlihat bahwa hasil pada kolom umur berupa angka desimal. Yang perlu kita
lakukan adalah membulatkan angka tersebut. Gunakan fitur Decrease decimal yang
bisa Anda temukan di menu Home – Number.

Cara lainnya adalah dengan menambahkan fungsi INT pada rumus Excel di atas.
Jadinya seperti berikut:

=INT((TODAY() – Tanggal Lahir) / 365)

Akan tetapi jadinya hanya berupa angka saja. Lalu bagaimana jika kita ingin
menambahkan kata tahun di belakang angka tersebut?

Jika ingin menambahkan kata, maka Anda perlu memasukkan fungsi rumus Excel
“&” disertai dengan kata yang kita kehendaki. Maka rumusnya akan berubah
menjadi seperti berikut.
=INT((TODAY() – Tanggal Lahir)/365)&” Tahun”

Ada kekurangan bila Anda memanfaatkan cara menghitung umur di Excel ini. Sebab
tidak semua tahun mempunyai 365. Tahun kabisat mempunyai 366 hari. Maka dari
itu kita gunakan rumus lain untuk menghitungnya.
Cara Menghitung Umur di Excel dengan Rumus YEARFRAC

Rumus menghitung umur di Excel berikutnya adalah dengan menggunakan fungsi

rumus Excel “YEARFRAC”. Fungsi ini akan menghasilkan bilangan atau angka
desimal yang menunjukkan periode tahun dari selisih dua tanggal. Berikut adalah
rumus yang kita pakai:

=YEARFRAC(Tanggal Lahir; Tanggal Sekarang;1)

Angka 1 di atas artinya bahwa perhitungan tahun didasarkan jumlah aktual pada
setiap bulan di antara dua tanggal tersebut. Contoh penerapannya dapat Anda
simak pada gambar di bawah ini.

Untuk pembulatan angka, Anda bisa menggunakan fungsi rumus Excel “INT” atau
“ROUNDDOWN”. Jika menggunakan fungsi “ROUNDDOWN” penulisannya menjadi
seperti di bawah ini.
Cara Menghitung Umur di Excel dengan Fungsi DATEDIF

Dua rumus di atas dimanfaatkan bila kita hanya mencari tahun kelahiran seseorang
atau siswa. Akan tetapi bila ingin menghitung jumlah hari, bulan berdasarkan
tanggal lahir maka kita memanfaatkan fungsi “DATEDIF”.

Biasanya fungsi ini tidak dapat Anda temui pada tab formula atau insert formula
pada formula bar. Dengan kata lain Anda harus mengetiknya secara manual.

Untuk memanfaatkan rumus menghitung umur di Excel ini, penulisannya adalah:

=DATEDIF(Tanggal Awal;Tanggal Lahir;satuan)

Keterangan:
 Tanggal awal: tanggal yang menunjukkan tanggal lahir seseorang.
 Tanggal akhir: menunjukkan tanggal berakhirnya periode atau tanggal saat
ini. Bisa diganti dengan fungsi “NOW()” atau “TODAY()”.
 Satuan: kode informasi yang ingin kita dapatkan.

Untuk satuan ada beberapa format yang bisa kita pilih. Berikut adalah keterangan
selengkapnya:
 “Y” : Jumlah total tahun yang telah berlalu dalam periode.
 “M” : Jumlah total bulan yang sudah berlalu dalam periode.
 “D” : Jumlah dari total hari dalam periode.
 “MD” : Selisih antara hari dalam Tanggal Awal dan Tanggal Akhir. Bulan dan
tahun dari tanggal diabaikan.
 “YM” : Selisih antara bulan dalam Tanggal Awal dan Tanggal Akhir. Hari dan
tahun dari tanggal diabaikan
 “yd” : Selisih antara hari dalam Tanggal Awal dan Tanggal Akhir. Tahun dari
tanggal diabaikan.

Sebagai contoh, jika Anda ingin memperoleh umur dengan satuan tahun, maka
rumus yang diketik adalah:

=DATEDIF(Tanggal Awal;Tanggal Lahir;”Y”)

Lalu untuk menghitung bulannya bisa memakai rumus:

=DATEDIF(Tanggal Awal;Tanggal Lahir;”YM”)

Perlu dicatat, rumus di atas tidak akan menghitung jumlah bulan yang sudah genap
1 tahun atau 12 bulan dari tanggal lahir.
Jika Anda ingin menambahkan jumlah hari, maka rumus yang dipakai adalah:

=DATEDIF(Tanggal Awal;Tanggal Lahir;”MD”)

Contoh pengaplikasiannya bisa Anda simak pada gambar di bawah ini.

Atau cara lain berdasarkan fungsi “DATEDIF” adalah sebagai berikut.

Catatan

Bila dalam menggunakan rumus DATEDIF Anda menjumpai pesan “error #NAME”
itu artinya Anda salah dalam menulis rumusnya. Pastikan Anda mengetikkannya
dengan benar.

Untuk contoh penulisan di atas menggunakan setting bahasa Indonesia. Maka dari
itu penulisan tanpa pemisah adalah titik koma (;). Sedangkan bila PC memakai
setting bahasa Inggris, maka pemisah argumennya adalah koma (,).
Cara Alternatif Menghitung Umur di Excel

Cara menghitung umur di Excel tidak hanya dengan menggunakan rumus-rumus di

atas. Masih ada cara alternatif lain yang bisa Anda pakai untuk menghitung usia
seseorang. Caranya adalah dengan mengurangkan tanggal sekarang dengan
tanggal lahir. Dari rumus tersebut, maka kita akan mendapatkan hasil sebuah
tanggal yang merupakan usia dari orang tersebut dikurangi sebulan dari tahun 0.

Sebagai gambaran, seseorang lahir pada 18 Agustus 1986. Saat ini adalah tanggal
22 Maret 2016. Maka jika keduanya dikurangkan akan menghasilkan hasil 4
Agustus 1929. Ini merupakan hasil dari usia orang tersebut yang bila dikonversi dan
dibaca dari belakang menjadi 29 tahun, 7 bulan, 4 hari.

Rumus yang kita pakai untuk menghitung umur adalah:

=+TEXT(NOW()-B6,”yy “)&” Tahun, “&TEXT(NOW()-B6,”mm “)&” Bulan,

“&TEXT(NOW()-B6,”dd “)&” Hari “

Itulah tutorial atau cara menghitung umur di Excel. Dengan memanfaatkan Microsoft
Excel, menghitung usia menjadi jauh lebih mudah. Karena hasil perhitungan akan
keluar secara otomatis.

Selain untuk menghitung umur, rumus Excel di atas juga bisa Anda manfaatkan
untuk menghitung masa kerja seseorang. Tentu saja rumus menghitung umur di
Excel ini sangat berguna. Terutama bila Anda bekerja di bidang administrasi yang
mengharuskan Anda merekap usia seseorang.