Anda di halaman 1dari 6

RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK

“KASIH IBU”
Jl. Wolter Monginsidi No.1 Kompleks Bahu Mall Blok C 23 Kelurahan Bahu
Kecamatan Malalayang, Manado 95115 – Sulawesi Utara
Telp. (0431) 834780, 834667 Fax (0431) 834721 email : kasihibumdo@gmail.com

KEPUTUSAN DIREKTUR
RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK KASIH IBU MANADO
NOMOR :

TENTANG
PENETAPAN LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN/MATERIAL SAFETY
DATA SHEET TERHADAP BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN
DI LINGKUNGAN RSIA KASIH IBU MANADO

DIREKTUR RSIA KASIH IBU MANADO


Menimbang : a. bahwa dalam pelaksanaan kegiatan pelayanan di Rumah Sakit
terdapat potensi gangguan kesehatan dan keselamatan kerja (K3
RS), terhadap pasien, karyawan, pengunjung dan masyarakat
sekitar;

b. bahwa ada beberapa Instalasi/ruangan/tempat/alat di lingkungan


RSIA Kasih Ibu Manado yang mempunyai/menyimpan Bahan
Berbahaya dan Beracun (B3) sehingga dapat mendatangkan resiko
terjadinya kebakaran, peledakan, penularan infeksi, pemaparan
radiasi, atau pemaparan lain yang berbahaya bagi manusia dan
lingkungan;

c. bahwa untuk melindungi kesehatan dan keselamatan pasien,


karyawan, pengunjung dan masyarakat sekitar dari resiko yang
telah disebutkan pada butir b, maka seyogyanya di Tetapkan bahwa
Bahan Berbahaya dan Beracun di RSIA Kasih Ibu Manado harus
disertai dengan Manterial safety Data Site/Lembar data
keselamatan bahan (MSDS/LDKB);

e. bahwa untuk mencapai tujuan tersebut perlu dibuat Keputusan


Direktur Utama tentang penetapan kepatuhan MSDS/LDKB
(Manterial safety Data Site/Lembar data keselamatan bahan) Bahan
Berbahaya dan Beracun di lingkungan RSIA Kasih Ibu Manado.

Mengingat : 1. Undang-Undang No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan;


2. Undang-Undang No. 1 tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja;
3. Undang-Undang No. 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit;
4. Permenkes RI Nomor : 472/Menkes/PER./IX/1996 tentang
Pengamanan Bahan Berbahaya dan Berbaracun Bagi Kesehatan;
5. Permenkes No. 1204/ Menkes/ SK/ X/ 2004 tentang Persyaratan
Kesehatan Lingkungan Rumah Sakit;
6. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 1087/
Menkes/ SK/ VIII/ 2010 tentang Standar Kesehatan dan
Keselamatan Kerja di Rumah Sakit;
RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK
“KASIH IBU”
Jl. Wolter Monginsidi No.1 Kompleks Bahu Mall Blok C 23 Kelurahan Bahu
Kecamatan Malalayang, Manado 95115 – Sulawesi Utara
Telp. (0431) 834780, 834667 Fax (0431) 834721 email : kasihibumdo@gmail.com

7. Permendag nomor 04/M.DAG//PER/2/2006 Tentang Distribusi dan


Pengawasan Bahan Berbahaya dan Beracun;
8. Permendag nomor 44/M.DAG//PER/9/2009 Tentang Pengadaan,
Distribusi dan Pengawasan Bahan Berbahaya dan Beracun;
9. Permenkes RI Nomor 18 tahun 1994 tentang Pengelolaan Limbah
Bahan Beracun dan Berbahaya;
10. Peraturan Pemerintah Nomor 85 tahun 1999 tentang Perubahan
atas Peraturan Pemerintah Nomor 18 tahun 1999 tentang
Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun;
11. Peraturan Meteri Lingkungan Hidup Nomor 03 tahun 2008 tentang
Cara Pemberian Simbol dan Label Bahan Berbahaya dan Beracun;
12. Peraturan Pemerintah RI Nomor 27 tahun 2002 tentang
Pengelolaan LimbahRadioakti.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN DIREKTUR UTAMA MENGENAI KEPATUHAN


MSDS/LDKB TERHADAP BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN DI
LINGKUNGAN RSIA KASIH IBU MANADO.

KESATU : Lemabar Data Keselamatan Bahan/Material Safety Data Sheet


merupakan kumpulan data keselamatan bahan dan petunjuk dalam
menggunakan bahan berbahaya dan beracun sebagaimana
terlampir dalam keputusan ini.

KEDUA : Sebagai salah satu upaya utnk mencegah atau mengurangi risiko
akibat penggunaan/bekerja dengan bahan berbahaya dan beracun
apabila terjadi tumpahan.

KETIGA : Sifat-sifat Bahan Berbahaya dan Beracun (B3), cara pengamanan


bahan dan petunjuk penanganan bila terpapar dinyatakan dalam
Lembar Data Pengamanan Bahan (Material Safety Data
Sheet/MSDS).

KEEMPAT : Seluruh unit kerja di RSIA Kasih Ibu Manado wajib memahami dan
mengetahui prosedur pengelolaan bahan berbahaya dan beracun
untuk semua produk B3 di lingkungan RSIA Kasih Ibu Manado.

KELIMA : Identifikasi Dini dan Pengawasan terhadap kejadian resiko


terpaparnya Limbah bahan berbahaya dan beracun dilakukan oleh
Bidang/Instalasi/Ruangan masing-masing

KEENAM : Komite K3RS bertanggung jawab terhadap sosialisasi, evaluasi dan


rekomendasi tindak lanjut terhadap pelaksanaan ketentuan ini.

KETUJUH : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan


catatan apabila dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam
RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK
“KASIH IBU”
Jl. Wolter Monginsidi No.1 Kompleks Bahu Mall Blok C 23 Kelurahan Bahu
Kecamatan Malalayang, Manado 95115 – Sulawesi Utara
Telp. (0431) 834780, 834667 Fax (0431) 834721 email : kasihibumdo@gmail.com

penetapannya akan dilakukan perbaikan dan penyempurnaan


sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Manado
Pada tanggal : 19 September 2018

Direktur

dr. F. J. O. PELEALU, MPH


RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK
“KASIH IBU”
Jl. Wolter Monginsidi No.1 Kompleks Bahu Mall Blok C 23 Kelurahan Bahu
Kecamatan Malalayang, Manado 95115 – Sulawesi Utara
Telp. (0431) 834780, 834667 Fax (0431) 834721 email : kasihibumdo@gmail.com

LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN (LDKB)


MATERIAL SAFETY DATA SHEET (MSDS)
RSUP. Prof. Dr. R.D.
Kandou Manado

Satuan Kerja : Komite K3 Revisi : 00


Tanggal Revisi :
No. MSDS : 04/K3/RSK/X/2011
Tanggal dibuat : 19 Oktober 2011
NAMA MATERIAL : Formaldehid Dibuat Diketahui Disetujui

RUMUS KIMIA : CH2O


NAMA DAGANG : formalin, formal, parafon
WUJUD MATERIAL : cair tidak berwarna, berbau tajam
Supv.kesling, B3 & limbah Ka.sub kesling & Kes.Kerja Ka.komite K3

Formaldehide/ Formalin adalah : Senyawa alifatif aldehide berupa cairan atau gas dengan bau yang khas (pedas dimata).
Banyak digunakan sebagai bahan intemediete dalam industri polimer untuk bahan preservatif. Juga dipakai pengawet mayat
atau binatang tetapi tidak untuk makanan. Termasuk bahan iritan dan mudah terbakar, bersifat toksik.

KARSINOGENIK MUDAH TERBAKAR


RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK
“KASIH IBU”
Jl. Wolter Monginsidi No.1 Kompleks Bahu Mall Blok C 23 Kelurahan Bahu
Kecamatan Malalayang, Manado 95115 – Sulawesi Utara
Telp. (0431) 834780, 834667 Fax (0431) 834721 email : kasihibumdo@gmail.com

SIFAT BAHAYA BILA TERKENA ALAT PELINDUNG DIIRI / APD :


1. Kulit Paparan jangka pendek : Reaksi/ alergi, terbakar, dan ruam 1. Masker Jenis : masker gas, kanister, SCBA
Paparan jangka panjang : gatal dan kerusakan ginjal 2. Sarung Tangan Jenis : Butyl rubber, PE, dan Viton
2. Mata Paparan jangka pendek : iritasi, gatal, keluar air mata dan kebutaan 3. Kaca Mata Jenis : Kacamata pengaman tahan percikan
Paparan jangka panjang : iritasi, gatal, keluar air mata dan kebutaan dengan pelindung muka
3. Terhirup Paparan jangka pendek : iritasi, reaksi alergi, ruam, 4. Apron Jenis : Pakaian anti bahan kimia yang
mual, sukar bernafas, sakit kepala, dan kematian memadai
Paparan jangka panjang : Mengantuk, kekacauan menstruasi, sakit dan kanker
4. Tertelan Paparan jangka pendek : rasa terbakar, mual, muntah, diare,
sakit perut, sakit kepala, kejang dan koma
Paparan jangka panjang : ruam, gatal dan gangguan pencernaan

TINGKAT BAHAYA POINT KRITERIA POINT


1. Mudah Terbakar 2 4 - sangat berbahaya
3 - berbahaya CARA PENYIMPANAN & PENANGANAN
2. Reaktifitas 0 2 - agak berbahaya Hindari kontak dengan mata dan kulit. Jangan hirup uap
1 - sedikit berbahaya
3. Kesehatan 2 0 - tidak berbahaya atau kabut. Hindari kontak dengan kulit. Lindungi kulit
dengan menggunakan pelindung lengan, celemek dan
4. Bahaya lain ( tuliskan ) 3
Menyebabkan kanker, penggunaan berulang menyebabkan peningkatan resiko pelindung, celemek dan pelindung wajah. Segera lepaskan
Toksik akibat terhirup dan tertelan pakaian yang terkontaminasi kemudian cuci pakaian
tersebut. Wadah tetap dalam keadaan tertutup dan jauh
dari jangkauan anak-anak. Simpan dalam suhu kamar.
RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK
“KASIH IBU”
Jl. Wolter Monginsidi No.1 Kompleks Bahu Mall Blok C 23 Kelurahan Bahu
Kecamatan Malalayang, Manado 95115 – Sulawesi Utara
Telp. (0431) 834780, 834667 Fax (0431) 834721 email : kasihibumdo@gmail.com

Pertolongan Pertama
Segera lepaskan pakaian. Bilas bagian Yang
*Terkena kulit terkontaminasi dengan sabun atau Detergen dan
sejumlah air selama 15 menit
Mengatasi

Bilas dengan air selama 15 menit. Segera Rujuk ke Harus memakai APD. Beri ventilasi, singkirkan
*Terkena Mata perawatan medis bila iritasi berlanjut sumber pemanas atau penyalaan, tumpahan dapat
diserap dengan tanah dan pasir kering jangan
menyentuh bahan. Uap dapat disemprot dengan air.
Segera hirup udara segar. Apabila kesusahan
*Terhirup Dalam bernapas. Segera gunakan oksigen Bila
berhenti bernapas segera beri napas buatan

Mengatasi kebakaran

Untuk kebakaran kecil gunakan serbuk kimia kering.


Sedangkan untuk kebakaran besar gunakan busa
alkohol air dan uap

Hubungi :
*IGD
*Komite K3 RS

Anda mungkin juga menyukai