PROSEDUR PADA SAMPLE MINYAK TRAFO

1. Alat penyimpanan sampel

Alat yang digunakan untuk penyimpanan minyak trafo (botol) harus benar-
benar steril, hal ini dimaksudkan agar sempel tidak tercampur oleh zat-zat yang lain.
Adapun cara untuk mensterilkannya, sebagai berikut :
a. Siapkan botol yang bersih
b. Oven botol sampai tidak ada uap air didalamnya
c. Bersihkan kembali botol menggunakan tisu
d. Simpan botol ditempat yang kering

Gambar 1. Microwave Botol Sampel

2. Alat pengambilan sampel

Alat-alat yang digunakan untuk pengambilan sampel adalah :
a. Perlenglapan safety ( wear park,helm,safety belt,sarung tangan )
b. Botol yang steril
c. Kunci inggris
d. Kunci pas
e. Syringe / slang

3. Cara pengambilan sample minyak trafo

a. Siapkan botol yang steril / tidak terkontaminasi (tidak mengandung debu, tidak
mengandung uap air, bersifat kering)
b. Buka Drainvalve (dengan memutar Valve atau menggunakan kunci)
c. Lakukan proses pembersihan / flushing terlebih dahulu (keluarkan minyak dari
main tank trafo dengan membuka drain valve trafo bagian bawah tangky)
d. Bersihkan botol sample minyak dengan menggunakan minyak yang didrain dari
valve secara merata sampai bersih

PROSEDUR PADA SAMPLE MINYAK TRAFO 1

 e. Ambil sampel minyak ke dalam botol yang berukuran ± 1000 ml hingga
memenuhi botol dan meluber keluar kemudian tutup botol sample minyak.
f. Tutup kembali drain valve

Gambar 2. Pengambilan Sample Minyak Trafo

4. Perlakuan khusus pada sample Minyak Trafo yang telah diambil

a. Durasi waktu maksimum antara pengambilan sample minyak trafo dan
pengujiannya ialah satu minggu untuk menghindari kemungkinan minyak
terkontaminasi dengan zat / partikel lainnya
b. Sample minyak harus disimpan ditempat yang tertutup
c. Sample minyak harus berada pada suhu ruangan normal (30 s/d 40 °C)
d. Sample minyak tidak boleh terkena sinar matahari

PROSEDUR PADA SAMPLE MINYAK TRAFO 2