Edit Manajemen Bengkel PDF
Edit Manajemen Bengkel PDF
2015
Undang-undang Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2002 tentang
Hak Cipta
Lingkup Hak Cipta
Pasal 2:
1. Hak Cipta merupakan hak ekskusif bagi Pencipta atau
Pemegang Hak Cipta untuk mengumumkan atau
memperbanyak ciptaannya, yang timbul secara otomatis
setelah suatu ciptaan dilahirkan tanpa mengurangi
pembatasan menurut peraturan perundang-undangan yang
berlaku.
Ketentuan Pidana
Pasal 72:
1. Barangsiapa dengan sengaja atau tanpa hak melakukan
perbuatan sebagaimana dimaksudkan dalam Pasal 2 ayat (1)
atau Pasal 49 ayat (1) dan (2) dipidanakan dengan pidana
penjara masing-masing paling singkat 1 (satu) bulan dan/atau
denda paling sedikit Rp 1.000.000,00 (satu juta rupiah), atau
pidana penjara paling lama 7 (tujuh) tahun dan/atau denda
paling banyak Rp 5.000.000.000,00 (lima miliar rupiah).
2. Barangsiapa dengan sengaja menyiarkan, memamerkan,
mengedarkan, atau menjual kepada umum suatu ciptaan atau
barang hasil Pelanggaran Hak Cipta atau Hak Terkait
sebagaimana dimaksudkan dalam ayat (1) dipidanakan
dengan pidana penjara paling lama 5 (lima) tahun dan/atau
denda paling banyak Rp 500.000.000,00 (lima ratus juta
rupiah).
ii
MANAJEMEN BENGKEL
DAN LABORATORIUM VOKASI DAN KEJURUAN
ISBN : 978-602-7981-39-3
Isi di luar tanggung jawab Penerbit
Perpustakaan Nasional: Katalog dalam Terbitan (KDT)
164+ix hlm; 16 x 23 cm
iii
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kami panjatkan kepada Allah Swt. yang
telah memberikan rahmat dan hidayahNya, sehingga dapat diselesaikan
satu karya ilmiah buku, dengan judul ”Manajemen Bengkel dan
Laboratorium Vokasi dan Kejuruan”. Hasil karya ilmiah ini bertujuan
selain untuk memenuhi permintaan tentang bagaimana mempelajari
konsep-konsep Manajemen Bengkel dan Laboratorium Vokasi dan
Kejuruan dengan cara lebih mudah, penerapan permasalahan nyata,
juga merupakan usaha pemenuhan permintaan para pembaca, agar
dituliskan karya ilmiah bagi para guru, para mahasiswa dan para
praktisi pendidikan vokasi dan kejuruan.
Pembahasannya, pada bab I Manajemen Bengkel dan
Laboratorium; bab 2 Hakekat Bengkel dan Laboratorium; bab 3.
Elemen-elemen Penting dalam Praktek Bengkel; Bab 4. Organisasi
Bengkel dan Laboratorium; Bab 5. Hubungan Pendidikan dan
Kepelatihan Vokasi, Bengkel dan Laboratorium Dengan Dunia Kerja;
Bab 6. Merawat Bengkel dan Laboratorium Vokasi; Bab 7. Meningkatkan
Peran Laboratorium Vokasi; Bab 8. Keselamatan dan Kesehatan Kerja
di Bengkel dan Laboratorium Vokasi; Bab 9. Administrasi Bengkel dan
Laboratorium; Bab 10. Pengembangan Administrasi Bengkel dan
Laboratorium; Bab 11. Perencanaaan Jadwal Praktik; Bab 12.
Merencanakan Bahan Praktik, Bab 13. Kepemimpinan di Bengkel dan
Laboratorium ,Bab 14. Supervisi Bengkel dan Laboratorium; Bab 15.
Pemberdayaan Unit Produksi; dan Bab 16. Pengembangan DIKLAT
Kewirausahaan.
Dengan hadirnya buku ilmiah ini, diharapkan dapat menjadi
usaha partisipasi dalam pengembangan pengetahuan dan ibadah nyata
bagi penulis disamping juga dapat dimanfaatkan oleh para mahasiswa,
pendidik, pengelola diklat dan pendidikan, dan para profesional muda
yang tertarik untuk mendalami dan menerapkannya di bidang masing-
masing. Amin.
iv
DAFTAR ISI
BAB 1. MANAJEMEN BENGKEL DAN LABORATORIUM VOKASI - 1
A. Pendahuluan - 1
B. Objek Manajemen - 3
C. Posisi Prospektif Bengkel dan Laboratorium – 4
D. Kesimpulan - 5
E. Soal dan latihan - 6
v
D. Kesimpulan - 42
E. Soal dan Latihan – 43
vi
D. Indikator Penerapan Administrasi - 76
E. Melaksanakan Kegiatan Administrasi - 77
F. Mendokumentasi Informasi Administrasi - 80
G. Kesimpulan - 81
H. Soal dan Latihan – 82
vii
BAB 13. KEPEMIMPINAN DI BENGKEL DAN LABORATORIUM - 110
A. Pendahuluan - 110
B. Memahami Pengaruh Kepemimpinan - 111
C. Mengidentifikasi Karakteristik Seorang Pemimpin - 112
D. Tiga Dimensi Kepemimpinan Pendidikan Vokasi
dan Kejuruan - 113
E. Gaya Kepemimpinan Pendidikaan - 118
F. Macam Macam Model Kepemimpinan - 119
G. Menerapkan Jiwa Kepemimpinan - 121
H. Kesimpulan - 122
I. Soal dan Latihan – 123
viii
D. Diklat Kewirausahaan - 151
E. Fungsi Bengkel dan Laboratorium - 153
F. Perlunya Pendamping bagi Wirausaha Pemula - 155
G. Kesimpulan - 156
H. Soal dan Latihan - 157
ix
BAB 1
MANAJEMEN BENGKEL
DAN LABORATORIUM VOKASI
D. Kesimpulan
Dari uraian tentang menajemen bengkel dan laboratorium,
akhirnya dapat disimpulkan menjadi beberapa butir seperti berikut.
1. Manajemen bengkel dan laboratorium dapat diartikan sebagai
ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang apa, bagaimana , dan
mengapa suatu bengkel dan laboratorium dikelola untuk
mencapai tujuan institusional pendidikan
6 | Manajemen Bengkel dan Laboratorium Vokasi
2. Bengkel dan laboratorium merupakan sarana sekolah kejuruan
untuk membina dan meningkatkan ilmu keterampilan sehingga
menjadi ke tingkat profesional
3. Posisi bengkel dan laboratorium berada di belakang sebagai
elemen pelengkap sekolah/lembaga PTK. Posisi terdepan adalah
pimpinan struktural dekan atau rektor untuk tingkat universitas.
Profesor dan doktor sebagai narasumber yang ada dikelas untuk
memberikan bimbingan atau mengajar mahasiswa. Posisi ini
masih banyak dlihat di sebagian besar perguruan tinggi.
4. Posisi bengkel dan laboratorium , kebanyakan di Indonesia masih
mengikuti paradigma lama yaitu sebagai pelengkap organisasi dan
tempatnya di garis belakang.
5. Posisi puncak atau depan pengelola lembaga pendidikan dan
kepelatihan adalah para pejabat tambahan yang pada umumnya
dijabat oleh doktor dan profesor.
6. Posisi bengkel dan laboratorium berada di depan sebagai ujung
tombak penghasil produk dan ilmu pengetahuan Pendidikan
Teknologi dan Kejuruan (PTK). Para profesor dan doktor menjadi
penghuni utama bengkel dan laboratorium. Mendukung garda
terdepan suatu lembaga pendidikan tinggi yang masuk
laboratorium perannya kecil dan berfungsi sebagai pelengkap
organisasi PT.
E. Soal dan Latihan
1. Apakah tugas pokok dan fungsi bengkel dan laboratorium dalam
kaitannya dengan pendidikan vokasi dan kejuruan?.
2. Mengapa bengkel dan laboratorium perlu dikelola?
3. Coba diskusikan dengan sesama mahasiswa di kelas apakah
Bengkel itu? (brainstorming); apa bentuknya selalu ruang
tertutup?
4. Apa yang dimaksud dengan paradigma baru dalam pengelolaan
bengkel dan laboratorium?
5. Apakah yang menghambat paradigma baru tentang bengkel dan
laboratorium masih sulit diterapkan di sebagian perguruan tinggi
atau lembaga diklat?
Sukardi dan Siti Nurjanah | 7
6. Apa manfaat praktik di bengkel dengan fasilitas yang memadai
bagi seorang mahasiswa PVK?
7. Sebutkan tiga macam posisi manajemen lembaga pendidikan
vokasi dan kejuruan pada umumnya. Peran apakah yang
membedakan antara ketiga tingkatan manajemen tersebut!
8. Macam-macam keterampilan apakah yang bisa dibina di bengkel
vokasi dan kejuruan?
9. Macam-macam kegiatan apakah yang bisa dilakukan dalam
laboratorium vokasi dan kejuruan?
10. Coba diskusikan dengan sesama mahasiswa, apa yang dimaksud
dengan laboratorium? (brainstorming), mengapa perlu bagi para
mahasiswa PVK?
BAB 2
HAKEKAT BENGKEL DAN LABORATORIUM
Buku hasil karya lain dari HM Sukardi Prof MSc. MEd.PhD adalah 1)
Metodologi Penelitian Pendidikan Kompetensi dan Praktiknya, penerbit
Bumiaksara Jakarta tahun 2003. 2) Metodologi Penelitian Kualitatif
Naturalistik, Penerbit Usaha Keluarga Jogjakarta tahun 2006, 3)
Evaluasi Pendidikan Prinsip dan Operasionalnya, Penerbit Bumi aksara
Jakarta tahun 2006, 4) Statistika Pendidikan, Penerbit Usaha Keluarga
Jogjakarta tahun 2011, 5) Metode Penelitian Tindakan Kelas:
Implementasi dan Pengembangannya, penerbit Bumi Aksara Jakarta
tahun 2013.