PENULISAN
TUGAS AKHIR
Oleh:
Tri Cahyono, SKM, M.Si
i
PANDUAN PENULISAN TUGAS AKHIR
Oleh:
Tri Cahyono, SKM, M.Si
ii
SAMBUTAN KETUA PROGRAM STUDI D III KESEHATAN LINGKUNGAN
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan
karunia-Nya, atas terbitnya buku Panduan Penulisan Tugas Akhir untuk mahasiswa Pogram
Studi D III Kesehatan Lingkungan Purwokerto.
Kurikulum D III Kesehatan Lingkungan Tahun 2015 telah mengamanahkan untuk
adanya kegiatan pembelajaran tugas akhir pada akhir proses pendidikan. Bentuk tugas akhir
yang disepakati Pogram Studi D III Kesehatan Lingkungan Purwokerto adalah Karya Tulis
Ilmiah yang didapatkan dari hasil identifikasi / survey / inspeksi parameter media kesehatan
lingkungan, kemudian dibuat karya tulis ilmiah, yang selanjutnya dibuat naskah publikasi
ilmiah
Kami berharap dengan terbitnya buku ini mahasiswa tidak canggung lagi mengerjakan
tugas akhir, demikian juga dosen pembimbing atau penguji memiliki kesepahaman
pandangan dalam memahami tugas akhir karya tulis ilmiah mahasiswa Pogram Studi D III
Kesehatan Lingkungan Purwokerto. Buku ini hendaknya dipakai sebagai rujukan utama
dalam melaksanakan pembelajaran Mata Kuliah Tugas Akhir.
Kami ucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada tim Mata Kuliah Tugas Akhir
yang telah menyelesaikan buku ini dan juga dosen-dosen yang telah memberikan
sumbangan pemikiran bentuk tugas akhir.
Terima kasih.
Purwokerto, 2 Januari 2018
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan
karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan buku Panduan Penulisan Tugas Akhir.
Buku ini memuat garis-garis besar tata cara penulisan proposal / usulan / rencana,
karya tulis ilmiah dan naskah publikasi ilmiah disertai beberapa contoh sederhana yang
mudah diikuti, sehingga tugas akhir karya tulis ilmiah yang dihasilkan lebih terarah.
Tujuan penulisan buku ini adalah agar para mahasiswa, dosen pembimbing dan
penguji tugas akhir karya tulis ilmiah mendapatkan kesamaan dalam pemahaman terhadap
suatu karya tulis ilmiah.
Dalam penyelesaian buku ini penulis banyak mendapat bantuan baik materiil maupun
moril dari rekan-rekan dosen, para mahasiswa dan berbagai pihak, untuk itu pada
kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-
tingginya.
Mudah-mudahan dengan terbitnya buku ini dapat memberikan manfaat sesuai dengan
yang diharapkan.
Penulis
iv
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN SAMPUL ……………………………………………………………………. i
BAB I PENDUHULUAN…………………………………………………………………..............1
A. Tugas Akhir ……………….………………………………………………………. 1
B. Teknis Tugas Akhir.......................................................................................................................3
C. Panduan Penulisan Proposal, Karya Tulis Ilmiah dan Naskah Publikasi 5
Ilmiah ..................................................................................
BAB II PROPOSAL …………………...................................................................................................7
A. Bagian Awal……………………………………………………………………….. 7
B. Bagian Isi………………………………………………..………………………… 8
C. Bagian Akhir………………………………………………………………………. 11
DAFTAR PUSTAKA 24
LAMPIRAN 25
v
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
vi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
vii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Tugas Akhir
Tugas Akhir adalah salah satu kegiatan akademik pembelajaran yang harus diselesaikan
oleh mahasiswa pada akhir studinya. Bentuk tugas akhir bermacam-macam ; penelitian,
karya ilmiah, rekayasa teknologi, laporan kerja praktek, dsb. Bentuk tugas akhir sangat
tergantung dari capaian pembelajaran atau profil lulusan yang ingin dicapai program studi
dalam melaksanakan kurikulum yang telah ditentukan dan kekhasan disiplin ilmu yang
dipelajari.
Secara umum capaian pembelajaran atau profil lulusan D III Kesehatan Lingkungan yang
ingin dicapai, yaitu sebagai pelaksana kegiatan kesehatan lingkungan, pelaksana
penyuluh kesehatan lingkungan, pelaksana inspeksi kesehatan lingkungan, asisten
peneliti. Capaian pembelajaran tersebut diuraikan lebih rinci dalam kurikulum Program
Studi D III Kesehatan Lingkungan tahun 2015. Dalam Kurikulum D III Kesehatan
Lingkungan Tahun 2015, Mata kuliah paling akhir yang harus ditempuh mahasiswa
adalah Mata Kuliah Tugas Akhir tertuang dalam kurikulum berada pada semester 6
dengan 3 SKS, sebagai salah satu persyaratan mencapai derajat Ahli Madya Kesehatan
Lingkungan (AMd.KL).
Selaras dengan dua hal tersebut di atas, model tugas akhir D III Kesehatan Lingkungan
Purwokerto yang dilaksanakan dalam bentuk karya tulis ilmiah hasil identifikasi / survey /
inspeksi parameter media kesehatan lingkungan yang berisiko terhadap kesehatan
manusia, yang didukung sarana instrumentasi yang baik dan pemeriksaan laboratoium.
Kegiatan identifikasi / survey / inspeksi parameter media kesehatan lingkungan yang
dilaksanakan harus didasari dengan metode ilmiah, seperti halnya dengan penelitian.
Karena secara umum kegiatan identifikasi / survey / inspeksi merupakan bagian kegiatan
penelitian. Penelitian adalah suatu kegiatan yang dilaksanakan secara terarah dan
terencana (sistematik), terkendali, empirik, dan kritis dengan maksud mengungkap
fenomena gejala alami baik secara teori, maupun secara hipotesis yang terjadi. Kegiatan
penelitian merupakan kegiatan yang tidak bisa dipisahkan dari kalangan pendidikan
perguruan tinggi baik akademi maupun vokasi, karena dalam tugas inti Tri Dharma
Perguruan Tinggi sudah diamanahkan kegiatan pendidikan, penelitian dan pengabdian
masyarakat.
1
Problem Kesimpulan
(pengetahuan baru)
Teori
Induksi
Deduksi (kebenaran korespondensi)
Hipotesis Fakta empiris
(kebenaran koherensi)
Gambar 1.1
Skema Alur Penelitian Ilmiah
write Sampling
Gambar 1.2
Siklus Penelitian Ilmiah
2
Total Populasi / Subyek
Analisis
Deskriptif
Satu Unit ; HACCP / Kasus
Faktorial design
Gambar 1.3
Bagan Pembagian Penelitian
Secara kronologis garis besar kegiatan pembelajaran Mata Kuliah Tugas Akhir yang
harus dijalani mahasiswa meliputi kegiatan ;
1. Proses bimbingan
2. Penyusunan proposal / usulan / rencana kegiatan
3. Izin lokasi
4. Melakukan identifikasi / survey / inspeksi
5. Penyusunan karya tulis ilmiah
6. Ujian komprehensif karya tulis ilmiah
7. Revisi karya tulis ilmiah
8. Penyusunan naskah publikasi ilmiah
9. Log ini jurnal kesehatan lingkungan
Berdasarkan waktu, lokasi dan kegiatan, tugas akhir karya tulis ilmiah semester 6 dapat
dilaksanakan mengikuti salah satu model sebagai berikut:
1. Integrated dengan pelaksanaan mata kuliah di semester VI, yaitu MK Praktek Kerja
Industri, Sistem Manajemen K3, Praktek Kerja Puskesmas, atatu Penyuluhan
Kesehatan Masyarakat
2. Melanjutkan kegiatan praktek / lapangan mata kuliah sebelum semester VI, yaitu MK
Sanitasi Pemukiman, Sanitasi Rumah Sakit, Pest Control, Sanitasi Pariwisata
Transportasi dan Matra, dengan ketentuan data diupdate.
3. Lokasi / permasalahan baru yang tidak terkait dengan lokasi MK semester 6 atau
semester sebelumnya.
Parameter media kesehatan lingkungan yang identifikasi / survey / inspeksi meliputi air
dan limbah cair, udara, tanah dan sampah, makanan dan minuman, sarana dan
bangunan, vektor dan binatang pembawa penyakit pada lingkungan permukiman, tempat
kerja, tempat rekreasi, tempat dan fasilitas umum sesuai PP No. 66 Tahun 2014.
Banyaknya parameter yang diukur subyektif tergantung permasalahan yang menjadi
fokus kajian. Identifikasi / survey / inspeksi parameter media kesehatan lingkungan dapat
dilakukan secara parsial terhadap salah satu media kesehatan lingkungan atau secara
komprehensif gabungan beberapa media kesehatan lingkungan, demikian juga lokasi
lingkungannya.
Karya tulis ilmiah disusun dalam bentuk laporan hasil identifikasi / survey / inspeksi
parameter media kesehatan lingkungan secara mandiri di bawah arahan dosen
pembimbing. Karya tulis ilmiah yang disusun hendaknya bersifat analisis deskriptif. Karya
tulis ilmiah yang telah disusun nantinya disidangkan dalam ujian komprehensif karya tulis
ilmiah guna memenuhi sebagian persyaratan memperoleh derajat Ahli Madya Kesehatan
Lingkungan(A.Md.KL).
4
Analisis deskriptif yang digunakan seperti yang tertera pada tabel di bawah:
Data
Jenis Analisis Kontinue Diskrit
Deskriptif Skala Interval dan
Skala Ordinal Skala Nominal
Skala Ratio
Ratio, Proporsi, Ratio, Proporsi,
Hitungan Rumus
Rate, Rumus Rate, Rumus
Narasi, Tabel, Narasi, Tabel,
Grafik Garis,
Diagram Batang, Diagram Batang,
Penyajian Data Histogram, Ogive,
Diagram Venn, Diagram Venn,
Polygon, Scatter,
Pictogram, Gambar Pictogram, Gambar
Nilai Tengah Mean, Median,
(Ukuran Tendensi Kuartil, Desil, Modus, Median Modus
Sentral) Persentil, Modus
Deviasi Rentang, Deviasi
(penyimpangan), Rata-Rata, Variansi,
Dispersi Standar Deviasi, Rentang
(penyebaran), Standar Error,
Variability (variasi) Coefisien Of Varian
Moment
(Kemiringan, Skewness, Kurtosis
Kemencengan)
Teknik menulis proposal, karya tulis ilmiah dan naskah publikasi ilmiah banyak model
yang dapat dipergunakan. Tiap model teknik penulisan memiliki kelebihan tersendiri
disamping kekurangannya. Secara umum sampai saat ini belum ada suatu model teknik
penulisan yang berani menyatakan paling sempurna, paling andal, paling baik dan paling
komprehensif. Suatu pedoman teknik penulisan yang dipilih oleh lembaga/institusi
tentunya sudah diperhitungkan beberapa kelebihan, disamping kekurangannya dalam
mengakomodasi kekhasan bagi disiplin ilmu / bidang studi tertentu.
Buku Panduan Penulisan Tugas Akhir ini dimaksudkan agar mahasiswa, dosen
pembimbing dan penguji karya tulis ilmiah mendapatkan kesamaan dalam pemahaman
terhadap suatu karya tulis ilmiah. Bagi mahasiswa dengan adanya buku panduan ini
dapat dipergunakan sebagai acuan dalam menulis proposal, karya tulis ilmiah dan
naskah publikasi ilmiah dengan benar, sehingga tidak ada lagi keraguan dan
kecanggungan dalam menulis. Bagi dosen pembimbing sebagai arahan yang jelas ketika
proses bimbingan terhadap mahasiswa yang sedang menulis karya tulis ilmiah sebagai
tugas akhir pendidikan D III Kesehatan Lingkungan. Bagi penguji karya tulis ilmiah
sebagai masukan untuk pemahaman terhadap teknik penilaian karya tulis ilmiah,
sehingga tidak terjadi persepsi yang ganda dalam penilaian terhadap karya tulis ilmiah.
Secara singkat buku panduan ini yang telah ditetapkan hendaknya dipakai sebagai
rujukan, yang dipatuhi, diikuti secara konsisten oleh mahasiswa, pembimbing, penguji,
namun yang lebih penting lagi perlu diperhatikan juga kualitas isi penulisan dalam
proposal, karya tulis ilmiah dan naskah publikasi ilmiah.
Buku Panduan Penulisan Tugas Akhir ini memuat garis-garis besar tata cara penulisan
proposal, karya tulis ilmiah dan naskah publikasi ilmiah disertai beberapa contoh
sederhana yang mudah diikuti, sehingga karya tulis ilmiah yang dihasilkan lebih terarah
dan seragam. Buku pedoman ini hendaknya diikuti secara fleksibel, tidak kaku, kreatifitas
5
mahasiswa hendaknya dikembangkan, tradisi keilmuan dan kelaziman disiplin ilmu perlu
diperhatikan, untuk itu keluasan bacaan terhadap buku-buku referensi, hasil penelitian,
journal ilmu pengetahuan terbaru mendukung menentukan kualitas proposal / usulan /
rencana kegiatan, karya tulis ilmiah dan naskah publikasi ilmiah yang sedang ditulis.
6
BAB II
PROPOSAL
Proposal identifikasi / survey / inspeksi parameter media kesehatan lingkungan terdiri tiga
bagian, yaitu: bagian awal, bagian isi dan bagian akhir.
A. Bagian Awal
7
10. Halaman Daftar Lampiran
Daftar lampiran berisi nomor lampiran, judul lampiran dan nomor halaman letak
lampiran berada.
B. Bagian Isi
1. Bab I Pendahuluan
a. Latar Belakang
Latar belakang berisi: kebijakan umum/teori umum, penjelasan spesifik/teori
spesifik, dampak kalau permasalahan dibiarkan, data penelitian sejenis, data
daerah lain, data lapangan, baku mutu, rasa keingintahuan sebagai masalah, dan
penegasan judul.
b. Perumusan Masalah
Perumusan masalah menunjukkan inti pokok permasalahan dan variabel yang
diidentifikasi. Perumusan masalah berisi pernyataan masalah dan juga berisi
pertanyaan identifikasi / survey / inspeksi yang perlu dijawab dalam pelaksanaan
identifikasi / survey / inspeksi nantinya. Pernyataan perumusan masalah
hendaknya spesifik, singkat, jelas, sedangkan pertanyaan identifikasi / survey /
inspeksi disusun dalam kalimat pertanyaan diakhiri dengan tanda tanya.
Perumusan masalah hanya mencantumkan permasalahan umum saja tidak perlu
dirinci sub-sub masalah.
c. Tujuan
Tujuan merupakan kegiatan yang akan dicapai pada penelitian. Tujuan identifikasi
/ survey / inspeksi dirinci menjadi sub bab tujuan umum dan anak sub bab tujuan
khusus. Tujuan disebutkan secara spesifik yang ingin dicapai. Tujuan dirumuskan
dalam kalimat pernyataan kata kerja, kalimat positif, tidak ada kata tanya. Tujuan
umum merupakan tujuan global yang ingin dicapai, sedangkan tujuan khusus
merupakan rincian tujuan umum, tujuan yang akan dijalani atau kegiatan yang
akan dilakukan pada identifikasi / survey / inspeksi. Banyaknya tujuan khusus
berkisar antara dua sampai paling banyak tujuh.
d. Manfaat
Manfaat dapat berupa manfaat teoritis maupun manfaat praktis. Manfaat teoritis
misalnya untuk pengembangan ilmu pengetahuan, sedangkan manfaat praktis
misalnya untuk mengatasi masalah kehidupan sehari-hari bagi masyarakat,
masukan bagi pengambil kebijakan, penambah khazanah ilmu bagi almamater
dan menambah pengalaman bagi penulis.
10
C. Bagian Akhir
1. Daftar Pustaka
Daftar pustaka memuat pustaka yang diacu dalam menyusun proposal kegiatan
identifikasi / survey / inspeksi parameter media kesehatan lingkungan. Pustaka dapat
berupa buku-buku referensi, journal, majalah, koran, internet, makalah seminar, dll.
Penulisan pustaka disusun ke bawah menurut alfabetis. Secara umum dicantumkan
nama pengarang, tahun buku, judul buku dimiringkan, kota penerbit, penerbit.
2. Lampiran
Lampiran berisi dokument yang mendukung identifikasi / survey / inspeksi parameter
media kesehatan lingkungan, misalnya: kuesioner, cek list, prosedur pengukuran,
jadwal/ghant chart, peta lokasi, foto alat ukur identifikasi / survey / inspeksi, dll.
11
BAB III
KARYA TULIS ILMIAH
Laporan hasil inspeksi sanitasi lingkungan disebut Karya Tulis Ilmiah terdiri tiga bagian, yaitu:
bagian awal, bagian isi dan bagian akhir .
A. Bagian Awal
B. Bagian Isi
1. Bab I Pendahuluan
a. Latar Belakang
Latar belakang berisi: kebijakan umum/teori umum, penjelasan spesifik/teori
spesifik, dampak kalau permasalahan dibiarkan, data penelitian sejenis, data
daerah lain, data lapangan, baku mutu, rasa keingintahuan sebagai masalah, dan
penegasan judul.
b. Perumusan Masalah
Perumusan masalah menunjukkan inti pokok permasalahan dan komponen yang
diidentifikasi. Perumusan masalah berisi pernyataan masalah dan juga berisi
pertanyaan identifikasi / survey / inspeksi yang perlu dijawab dalam pelaksanaan
identifikasi / survey / inspeksi nantinya. Pernyataan perumusan masalah
hendaknya spesifik, singkat, jelas, sedangkan pertanyaan identifikasi / survey /
inspeksi disusun dalam kalimat pertanyaan diakhiri dengan tanda tanya.
Perumusan masalah hanya mencantumkan permasalahan umum saja tidak perlu
dirinci sub-sub masalah.
c. Tujuan
Tujuan merupakan kegiatan yang akan dicapai pada penelitian. Tujuan identifikasi
/ survey / inspeksi dirinci menjadi sub bab tujuan umum dan anak sub bab tujuan
khusus. Tujuan disebutkan secara spesifik yang ingin dicapai. Tujuan dirumuskan
dalam kalimat pernyataan kata kerja, kalimat positif, tidak ada kata tanya. Tujuan
umum merupakan tujuan global yang ingin dicapai, sedangkan tujuan khusus
merupakan rincian tujuan umum, tujuan yang akan dijalani atau kegiatan yang
akan dilakukan pada identifikasi / survey / inspeksi. Banyaknya tujuan khusus
berkisar antara dua sampai paling banyak tujuh.
13
d. Manfaat
Manfaat dapat berupa manfaat teoritis maupun manfaat praktis. Manfaat teoritis
misalnya untuk pengembangan ilmu pengetahuan, sedangkan manfaat praktis
misalnya untuk mengatasi masalah kehidupan sehari-hari bagi masyarakat,
masukan bagi pengambil kebijakan, penambah khazanah ilmu bagi almamater
dan menambah pengalaman bagi penulis.
14
b. Design
Design identifikasi / survey / inspeksi, termasuk jenis observasional, dapat
dengan skema pendekatan crossectional atau longitudinal / cohort, retrospektif,
settingnya lapangan, menurut sifatnya termasuk terapan.
c. Ruang Lingkup
1). Waktu, dirinci range persiapan, pelaksanaan dan penyelesaian. Alokasi waktu
secara umum yang ditampilkan secara rinci diperjelas pada ghant chart
dilampirkan.
2). Lokasi, sebutkan nama lembaga, jalan, nomor, rt , rw, desa/kelurahan,
kecamatan, kabupaten (alamat lengkap).
3). Materi, untuk membatasi materi inspeksi, memperjelas spesifikasi materi
inspeksi sanitasi lingkungan. Dijelaskan lingkup kesehatan lingkungan,
misalnya penyehatan udara, udara dalam kamar operasi dengan parameter
yang diukur angka kuman udara, kadar debu, suhu dan kelembaban.
d. Subyek / Obyek
Pada subyek disebutkan subyek yang diukur, jumlah subyek yang diukur, cara
menentukan subyek yang diukur. Subyek dapat berupa lingkungan permukiman :
rumah, tempat kost, asrama, tempat kerja : kantor, pabrik, home industri, tempat
wisata : wanawisata, wisata pantai, tempat dan fasilitas umum ; terminal, hotel,
taman rekreasi dsb.
e. Pengumpulan
Data 1). Jenis data
Jenis data dapat dirinci dalam sub bab data umum dan data khusus, sub bab
data primer dan sekunder atau langsung disebutkan secara rinci data yang
akan dikumpulkan.
a). Data umum ; sebutkan data kondisi umum lingkungan, misalnya : iklim
(curah hujan, musim), batas wilayah geografis, topografi, demografi
(jumlah penduduk menurut umur dan jenis kelamin, pendidikan,
pekerjaan) ; lingkungan budaya, dll.
b). Data khusus ; sebutkan data pokok identifikasi / survey / insepksi
parameter media kesehatan lingkungan, yang sesuai dengan kerangka
konsep, misalnya kelembaban, suhu, BOD, COD, TSS, kekeruhan,
pencahayaan, kebisingan, kepadatan lalat, nyamuk, jenis sampah, dll.
2). Sumber data
Sumber data dapat dirinci dalam sub bab data umum dan data khusus, sub
bab data primer dan sekunder atau langsung disebutkan secara rinci sumber
data yang akan dikumpulkan.
a). Data primer, disebutkan asal data, misalnya hasil pengukuran terhadap
objek, hasil pemeriksaan lab, wawancara dengan responden, hasil
pengamatan terhadap obyek, dll.
b). Data sekunder disebut asal data tersebut, misalnya kantor desa,
puskesmas, kantor kecamatan, rumah sakit, perusahaan, industri, dinas
kesehatan, kantor lingkungan hidup, dll.
3). Cara pengumpulan data
Sebutkan teknik pengumpulan data ; angket, wawancara, observasi,
pengukuran, diskusi, dll (teknik/prosedur dilampirkan). Petugas pengumpul
data perlu ditampilkan oleh penulis sendiri atau dilakukan oleh orang lain,
petugas, dsb.
4). Instrumen/alat pengumpul data
Disebutkan instrument pengumpul data yang akan digunakan pada inspeksi.
Prosedur penggunaan instrument harus dilampirkan. Pengembangan
instrument perlu dikemukakan, misalnya uji validitas dan reliabilitas, kalibrasi
alat, standarisasi instrument, uji coba instrument, dll.
f. Pengolahan Data
Kegiatan pengolahan data disebutkan yang hanya dilakukan secara konkrit saja,
15
tidak bersifat teoritis. Pengolahan data dapat meliputi :
1). Editing, Kegiatan editing yang dilakukan meliputi koreksi dan seleksi terhadap
data yang masuk, dijelaskan prosesnya.
2). Pengelompokan/klasifikasi Data.
3). Coding, pemberian kode terhadap data, kode diupayakan dalam bentuk
numerik.
4). Saving, penyimpanan data dapat berupa cd, flasdisk, harddisk, lembaran print
out, manual.
5). Tabulating, disebutkan tabulasi datanya menggunakan manual, software SPSS,
MS Excel.
g. Analisis Data
Analisis univariat dikemukakan analisis deskriptif yang dilakukan, misal
persentase, hitungan rumus, model penyajian datanya, mean, standar error,
kurtosis, skwenes, dsb..
h. Etika
Pada identifikasi / survey / inspeksi parameter media kesehatan lingkungan etika
yang perlu dipegang diantaranya informed concent (persetujuan), anonemety
(tanpa nama), convendiatility (kerahasiaan). Hal yang menyangkut nama
seseorang, nama perusahaan, instansi, unit usaha, merek dagang, dll, maka
diupayakan kerahasian data yang dikumpulkan demi nama baik, citra subyek
inspeksispeksi.
4. Bab IV Hasil
Data hasil identifikasi / survey / inspeksi parameter media kesehatan lingkungan
dapat disajikan dalam bentuk kalimat, tabel, grafik, diagram, gambar, foto atau bentuk
lain, selain itu juga hasil-hasil perhitungan statistik ; mode, median, mean, standar
deviasi, stándar error atau hasil hitungan rumus tertentu. Pada prinsipnya bentuk
sajian memberikan kejelasan data yang diinginkan peneliti. Data yang disajikan
hendaknya yang benar-benar mendukung sesuai dengan kerangka konsep.
Penyajian data hendaknya efisien, tidak terjadi pengulangan penyajian yang tidak
berarti, terdapat variasi bentuk sajian, tidak monoton. Kelaziman satuan, angka atau
simbol perlu diperhatikan. Hasil identifikasi / survey / inspeksi dirinci dalam sub judul,
anak sub judul yang relevan dengan permasalahan dan tujuan khusus.
5. Bab V Pembahasan
Pembahasan tentang data yang diperoleh hasil identifikasi / survey / inspeksi
parameter media kesehatan lingkungan. Pembahasan dilakukan dengan
menarasikan data hasil, memberikan penjelasan teoritis, baik secara kualitatif atau
kuantitatif. Hasil juga dibandingkan dengan teori yang ada, referensi, baku mutu,
standar umum, jurnal atau hasil penelitian sejenis. Faktor penyebab perbedaan
antara data hasil inspeksi dengan pembanding dicari secara teoritis atau empirisis
berdasarkan referensi. Perbedaan yang negatif perlu diberikan saran alternatif
pemecahan permasalahan secara operasional. Alternatif pemecahan masalah perlu
dikembangkan secara teoritis dalam kajian pembahasan, dapat diwujudkan dalam
pola gambar, desain, model ataupun ulasan rinci. Anak sub judul pembahasan
mengikuti anak sub judul hasil.
C. Bagian Akhir
1. Daftar Pustaka
Daftar pustaka memuat pustaka yang diacu dalam menyusun karya tulis ilmiah.
Pustaka dapat berupa buku-buku, majalah, koran, internet, makalah seminar, dll.
Penulisan pustaka disusun ke bawah menurut alfabetis. Secara umum dicantumkan
nama pengarang, tahun buku, judul buku digaris bawah atau dimiringkan, kota
penerbit, penerbit.
2. Lampiran
Lampiran berisi dokument yang mendukung, misalnya: kuesioner, cek list, prosedur
percobaan, prosedur pengukuran, peta lokasi, foto-foto kegiatan lapangan, dll.
17
BAB V
NASKAH PUBLIKASI ILMIAH
Setelah laporan karya tulis ilmiah direvisi dan sudah disetujui penguji karya tulis ilmiah,
selanjutnya mahasiswa diwajibkan menyusun naskah publikasi ilmiah. Naskah publikasi
ilmiah yang ditulis harus mengandung komponen-komponen artikel ilmiah berikut, yaitu: (a)
Judul Artikel, (b) Nama Penulis (tanpa gelar), (c) Alamat Afiliasi Penulis, (d) Abstrak dan Kata
Kunci, Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris (e) Pendahuluan, (f) Bahan dan Metode,
(g) Hasil dan Pembahasan, (h) Simpulan dan Saran, (i) Ucapan terima kasih (jika ada), dan
(j) Daftar Pustaka. Tempelate ada pada lampiran
Naskah publikasi ilmiah terdiri tiga bagian, yaitu: bagian awal, bagian isi dan bagian akhir.
A. Bagian Awal
B. Bagian Isi
1. Pendahuluan
Pendahuluan harus berisi (secara berurutan) latar belakang umum, kajian literatur
terdahulu (state of the art) sebagai dasar pernyataan kebaruan ilmiah dari artikel,
pernyataan kebaruan ilmiah, dan permasalahan penelitian atau hipotesis. Di bagian
akhir pendahuluan harus dituliskan tujuan kajian artikel tersebut. Di dalam format
artikel ilmiah tidak diperkenankan adanya tinjauan pustaka sebagaimana di laporan
karya tulis ilmiah, tetapi diwujudkan dalam bentuk kajian literatur terdahulu (state of
the art) untuk menunjukkan kebaruan ilmiah artikel tersebut.
C. Bagian Akhir
Daftar Pustaka
Semua rujukan-rujukan yang diacu di dalam teks artikel harus didaftarkan di bagian
Daftar Pustaka. Daftar Pustaka harus berisi pustaka-pustaka acuan yang berasal dari
sumber primer (jurnal ilmiah dan berjumlah minimum 80% dari keseluruhan daftar
pustaka) diterbitkan 10 (sepuluh) tahun terakhir. Setiap artikel paling tidak berisi 10
(sepuluh) daftar pustaka acuan. Penulisan sistem rujukan di dalam teks artikel dan
penulisan daftar pustaka sebaiknya menggunakan program aplikasi manajemen referensi
misalnya: Mendeley, EndNote, atau Zotero, atau lainnya.
19
BAB V
TATA CARA PENULISAN
A. Kertas
2
Naskah diketik pada kertas HVS kuarto A4 (21,5 x 29,7) cm , berat 80 gram dan tidak
bolak-balik.
B. Pengetikan
1. Proposal dan karya tulis ilmiah diketik dengan komputer menggunakan Microsoft
Word huruf Arial ukuran 11. Judul pada cover dan halaman judul diketik dengan
ukuran 14, nama penulis dan afilasi diketik dengan ukuran 12 tebal, sisi kiri cover
untuk karya tulis ilmiah diketik ukuran 10 dan cetak tebal. Khusus naskah publikasi
ilmiah, judul diketik menggunakan Times New Roman dengan ukuran 14 tebal ; nama
penulis dan tulisan abstrak diketik ukuran 12 tebal ; afilasi, isi abstrak, isi tulisan
naskah publikasi dari pendahuluan sampai selesai diketik ukuran 10.
2. Semua hasil print out menggunakan tinta.
3. Batas pengetikan proposal dan karya tulis ilmiah 3 cm dari batas kiri kertas, 2,5 cm
dari batas atas, kanan dan bawah kertas.
4. Proposal dan karya tulis ilmiah diketik dua spasi, kecuali abstrak, judul tabel/gambar,
judul sub bab, daftar pustaka, kutipan langsung diketik 1 spasi. Semua naskah
publikasi ilmiah diketik 1 spasi.
5. Setiap alinea baru diketik menjorok ke kanan, dimulai setelah karakter yang kelima (1
cm) dari batas kiri. Ketikan batas kanan rata/lurus vertikal.
6. Tulisan asing, nama latin diketik dengan huruf miring sesuai dengan ketentuan.
7. Setiap judul sub bab, judul tabel, judul gambar, hanya huruf awal kata menggunakan
huruf kapital, sedangkan judul halaman dan judul bab menggunakan huruf kapital.
C. Penomoran
1. Nomor halaman pada bagian awal proposal dan karya tulis ilmiah diletakkan di
tengah bawah, dengan menggunakan angka romawi kecil (i, ii, iii, iv, . . . ).
Penomoran mulai dari halaman sampul / judul sampai dengan daftar lampiran.
2. Pada bagian isi dan bagian akhir proposal dan karya tulis ilmiah, halaman diketik
pada sebelah kanan atas dengan menggunakan angka arab (1, 2, 3, 4, . . . ). Pada
halaman permulaan bab, nomor halaman ditulis pada bagian tengah bawah. Naskah
publikasi ilmiah menggunakan penomoran halaman angka arab di bawah tengah.
3. Bagian akhir proposal dan karya tulis ilmiah, yaitu daftar pustakan dan lampiran diberi
nomor halaman melanjutkan nomor halaman bagian isi.
4. Lampiran diberi nomor urut sesuai dengan kelompok dokumen yang dilampirkan.
Teknik penulisannya ; Lampiran nomor lampiran titik diikuti nama dokumen lampiran
diletakkan di sudut kiri atas. Nomor lampiran menggunakan angka arab.
5. Nomor tabel, gambar, grafik, diagram menggunakan angka arab. Nomor tabel terletak
di atas tabel, sedangkan nomor grafik, gambar, diagram terletak di bawah. Ketentuan
penomoran mengikuti ; nomor bab titik diikuti nomor urut pada bab tersebut, yang
berarti tiap bab baru nomor urut dimulai angka satu. Khusus naskah publikasi
penomoran tabel, gambar, grafik, diagram urut dimulai angka satu sampai dengan
selesai.
D. Bahasa
Bahasa yang dipergunakan adalah bahasa Indonesia yang baik dan benar, bahasa yang
baku. Setiap kalimat terdapat subyek, predikat, obyek lebih sempurna ditambah dengan
keterangan. Satu alinea berisi antara 3 sd 5 kalimat, satu kalimat berisi antara 10 sd 15
kata. Tata penulisan kata, kalimat, alinea dan tanda baca mengacu pada Ejaan Yang
Disempurnakan (EYD). Bahasa asing diperkenankan dalam konteks sesuai keperluan.
20
E. Cara mengutip
1. Kutipan yang tepat sama dengan sumber aslinya (quotasi) atau kutipan langsung
diketik dengan diapit tanda petik dua (“…….“), diketik menjorok ke dalam 5 karakter
baik sisi kanan maupun sisi kiri, diketik satu spasi.
2. Kutipan yang menggunakan kalimat sendiri, namun tidak mengubah makna dari
sumber aslinya (parafrase) atau ringkasan (synopsis) diketik dengan batas
pengetikan biasa dan diketik dua spasi.
3. Penulisan pengarang buku dapat diletakkan di depan, di tengah atau di belakang
kutipan diikuti tahun buku dan halaman yang dikutip. Misal : (Suryo, 2017, h.123)
4. Satu atau dua pengarang buku pada kutipan ditulis lengkap, lebih dari dua pengarang
buku hanya ditulis satu pengarang utama ditambah dkk.
5. Pengutipan dari pengarang kedua, ketiga dst, tetap semua ditulis secara urut sampai
pengarang buku yang dibaca penulis. Misal: menurut HL. Blum dalam WHO (Agus,
2008, h.2310
H. Penulisan Nama
1. Tulisan yang tanpa pengarang, maka sebagai pengarangnya adalah editor, lembaga,
institusi penerbit, instansi yang menerbitkan, tidak boleh anonim.
2. Gelar akademik, kebangsawanan, keagamaan, tradisional, administrasi, dalam
semua tulisan ilmiah tidak dicantumkan, kecuali pada kata pengantar.
3. Penulis/pengarang asing dibalik, sedangkan dari Indonesia tidak dibalik kecuali,
nama depan yang disingkat, nama baptis, nama marga.
4. Dalam daftar pustaka semua nama pengarang buku dicantumkan. Nama penulis
asing yang dibalik hanya penulis pertama.
21
BAB VI
PENILAIAN MATA KULIAH TUGAS AKHIR
Penilaian terhadap tugas akhir D III Kesehatan Lingkungan Purwokerto meliputi 4 aspek,
yaitu proposal, karya tulis ilmiah, naskah publikasi ilmiah dan proses bimbingan. Secara rinci
masing-masing diuraikan sebagai berikut:
A. Penilaian Proposal
Penilaian terhadap proposal dilakukan oleh pembimbing proposal. Penilaian terhadap
proposal meliputi 3 aspek, yaitu : sistematika penulisan, isi tulisan dan proses bimbingan.
Teknis penilaian menggunakan skala 100 dan masing-masing item yang dinilai memiliki
bobot sendiri-sendiri. Item penilaian proposal secara lengkapnya sebagai berikut :
1. Sistematika Penulisan
a. Kesinambungan antar alinea, antar bab dalam proposal, ada tidaknya
pengulangan yang tidak perlu ; meliputi kesesuaian sistematika dengan pedoman,
keserasian, keselarasan antar alinea, bab, konsistensi penulisan, pengulangan
kalimat yang kurang berarti. Bobot pada item ini adalah 1,00.
b. Susunan kalimat / penggunaan bahasa ; meliputi penggunaan bahasa Indonesia
dengan baik dan benar, tata cara penulisan mengikuti EYD, kejelasan redaksi
kalimat efektif dan efisien (ringkas dan jelas). Bobot pada item ini adalah 0,50.
c. Cara penulisan kepustakaan / rujukan ; cara mengutip suatu pustaka pada
seluruh naskah, cara menulis sumber kutipan, cara menulis daftar pustaka. Bobot
pada item ini adalah 0,50.
2. Isi Tulisan
a. Kejelasan rumusan / permasalahan. Bobot pada item ini adalah 1,00.
b. Relevansi teori yang mendukung. Bobot pada item ini adalah 1,00.
c. Ketepatan metode penelitian yang digunakan. Bobot pada item ini adalah 1,00.
Secara lengkap nilai Tugas Akhir meliputi nilai proposal (15%), nilai ujian sidang karya tulis
ilmiah (45%), nilai naskah publikasi ilmiah (25%) dan proses bimbingan (15%).
23
DAFTAR PUSTAKA
Indonesia, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI. 1995. Pedoman Umum Ejaan
Bahasa Indonesia Yang Disempurnakan dan Pedoman Umum Pembentukan Istilah.
Bandung: Pustaka Setia
Tri Cahyono. 2009. Pedoman Penulisan Proposal Penelitian dan Karya Tulis Ilmiah.
Purwokerto: Kementerian Kesehatan RI Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang
Jurusan Kesehatan Lingkungan
Tri Cahyono. 2012. Pedoman Penulisan Proposal Penelitian dan Karya Tulis Ilmiah / Skripsi.
(edisi revisi kedua) Purwokerto: Kementerian Kesehatan RI Politeknik Kesehatan
Kemenkes Semarang Jurusan Kesehatan Lingkungan
Tri Cahyono, 2014. Pedoman Penulisan Proposal Penelitian dan Karya Tulis Ilmiah / Skripsi
(edisi revisi ketiga). Purwokerto: Kementerian Kesehatan RI Politeknik Kesehatan
Kemenkes Semarang Jurusan Kesehatan Lingkungan
24
LAMPIRAN – LAMPIRAN
25
Lampiran 1. Ruang Lingkup Kajian Kesehatan Lingkungan
A U T P S B VEKTOR &
MEDIA I D A A A A BINATANG
R A N N R N PEMBAWA
R A G A G PENYAKITI
A H A N U
N A N
A
LOKUS / LINGKUNGAN
& N
PERMUKIMAN
• Rumah, Kost
• Perumahan, Asrama
• Permukiman, Real Est
TEMPAT KERJA/ INDUSTRI
• Pabrik, industri, pertambangan
• Perkebunan, perkantoran
• Pusat kerajinan
• Home industri
Nuklir, B3
26
Lampiran 2. Tata Laksana Pengajuan Judul Tugas Akhir
TATALAKSANA PENGAJUAN JUDUL TUGAS AKHIR PROGRAM STUDI DIPLOMA III KESEHATAN
LINGKUNGAN JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG
TAHUN AKADEMIK 2017/2018
1. Mahasiswa menentukan topik/tema judul Tugas Akhir yang akan dijadikan karya tulis ilmiah. Topik/tema judul
Tugas Akhir harus menunjukkan/menampilkan :
a. Menggunakan metode ilmiah, metode riset observasional deskriptif
b. Terdapat nuansa kesehatan lingkungan (satu atau beberapa media kesehatan lingkungan : air & limbah
cair, udara, tanah & sampah, makanan & minuman, sarana & bangunan, vektor & binatang pembawa
penyakit)
c. Setting lapangan (satu atau beberapa lingkungan : permukiman, tempat kerja, tempat rekreasi, atau
tempat dan fasilitas umum)
d. Terdapat keseimbangan antara kedalaman materi dengan keluasan lokasi
e. Dua tahun yang lalu, lokasi belum pernah diidentifikasi dengan materi yang sama
2. Mahasiswa diharap memilih 1 (satu) dosen pembimbing Tugas Akhir, dengan cara menghubungi dosen yang
dimaksud untuk memohon kesediaan sebagai pembimbing. Kesediaan menjadi pembimbing dibuktikan
dengan menandatangani blanko kesediaan menjadi pembimbing Tugas Akhir dibuat rangkap 3 (blanko
disediakan BAAK).
3. Diharapkan dalam penentuan topik atau judul Tugas Akhir disesuaikan dengan rumpun keilmuan atau mata
kuliah yang diajarkan Dosen Pembimbing tersebut.
4. Blanko pertama kesediaan menjadi pembimbing Tugas Akhir diserahkan ke Bagian Administrasi Akademik
paling lambat tanggal 10 Oktober 2017, blanko kedua dipegang dosen pembimbing, dan blanko ketiga
dipegang mahasiswa. (Blanko disediakan bagian administrasi akademik)
5. Dosen pembimbing adalah dosen Jurusan Kesehatan Lingkungan Poltekkes Kemenkes Semarang yang
namanya tercantum pada tabel di bawah ini.
6. Dosen pembimbing diharap memperhatikan/membatasi sesuai quota yang ditentukan dan topik/tema judul
Tugas Akhir yang disetujui untuk nantinya dilakukan bimbingan penulisan proposal/usulan/rencana,
identifikasi, Karya Tulis Ilmiah dan naskah publikasi ilmiahnya.
7. Selanjutnya mahasiswa melakukan penyusunan judul dan proposal/usulan/rencana dengan bimbingan
dosen pembimbing. Judul juga harus dikonsultasikan ke penanggungjawab MK Tugas Akhir.
8. Seminar proposal/usulan/rencana Tugas Akhir direncanakan Januari 2018, penelitian dan Ujian Tugas Akhir
Mei 2018.
Kuota
NO NAMA DOSEN PEMBIMBING NIP
Pemb. RPL Pemb. Reguler
1. Dr. Aris Santjaka, SKM, M.Kes 196502121987021002
2. Dr. Djamaluddin Ramlan, SKM, M.Kes 196001221978121001
3. Dr. M. Choiroel Anwar, SKM, M.Kes 196011291982071001
4. Tri Cahyono. SKM, M.Si 196408211989031002
5. Yulianto, BE, S.Pd, M.Kes 196107311984031003
6. Nur Hilal, SKM, M.Kes 196204071981021002
7. Zaeni Budiono, BE, SIP, M.Si 196211011983031003
8. Asep Tata Gunawan, SKM, M.Kes 196511161989021001
9. Budi Triyantoro, ST, M.Kes 195709131983031003
10. Teguh Widijanto, S.Sos, M.Kes 196106011983031003
11. Hari Rudijanto IW, ST, M.Kes 197004281993031002
12. Lagiono, SKM, M.Kes 196002121986021005
13. Budi Utomo, SKM, M.Kes 196710281990031001
14. Sugeng Abdullah, SST, M.Si 196307161985031005
15. Arif Widyanto, S.Pd, M.Si 197401051997031001
16. Suparmin, SST, M.Kes 196705271988031002
17. Khomsatun, S.Pd, M.Kes 196204081988021001
18. Agus Subagyo, SIP, M.Kes 196108271984031004
19. Mela Firdaust, SST, M.KL 198711242009122001
20. Tri Marthy Mulyasari, SST, M.KL 198803062010122001
21. Dra. Hikmandari, M.Ed 196407161987032003
JUMLAH TOTAL
Purwokerto, 11 September 2017
Ketua Program Studi Diploma III Kesehatan Lingkungan
Jurusan Kesehatan Lingkungan Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang
Suparmin, SST, M.Kes
NIP.196705271988031002
27
Lampiran 3. Contoh Cover / Halaman Sampul Luar Proposal
PROPOSAL
Oleh :
RIANA BINTANG KASIHATI
NIM : 20061018
28
Lampiran 4. Contoh Halaman Judul Proposal
PROPOSAL
Oleh :
RIANA BINTANG KASIHATI
NIM : 20061018
29
Lampiran 5. Contoh Halaman Persetujuan Pembimbing
LEMBAR PERSETUJUAN
Proposal atas :
NIM : 20061018
Pembimbing
30
Lampiran 6. Contoh Halaman Pernyataan Bukan Plagiasi
PERNYATAAN
Menyatakan dengan sebenar-benarnya bahwa proposal ini adalah betul-betul hasil karya
saya dan bukan hasil penjiplakan dari hasil karya orang lain.
Demikian pernyataan ini dan apabila kelak dikemudian hari terbukti dalam proposal ada
yang berlaku.
Yang menyatakan
Riana
BK
Riana Bintang Kasihati
31
Lampiran 7. Contoh Halaman Bio Data
BIO DATA
Foto Berwarna
3x4
Latar belakang biru
Agama : Islam
: 2. .....
: 3. ....
32
Lampiran 8. Contoh Halaman Kata Pengantar
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan
Dalam penyelesaian proposal ini penulis banyak mendapat bantuan baik materiil
maupun moril dari berbagai pihak, untuk itu penulis mengucapkan terima kasih kepada :
5. ................................................................................
33
Lampiran 9. Contoh Halaman Daftar Isi
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL………………………………………………………………………………. i
HALAMAN PERSETUJUAN……………………………………………………………………. Ii
BIODATA……………………………………………………………………………………….. iv
KATA PENGANTAR…………………………………………………………………………... v
DAFTAR ISI……………………………………………………………………………………. vi
DAFTAR LAMPIRAN…………………………………………………………………………. Ix
BAB I PENDUHULUAN…………………………………………………………………….. 1
A. Latar Belakang………………………………………………………………….. 1
C. ......................................................................................................
D. ......................................................................................................
A. Perumahan……………………………………………………………………..
B. ………………………………………………………………………………………
A. Kerangka Konsep……………………………………………………………
B. . . ………………………………………………………………………………
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………………
LAMPIRAN……………………………………………………………………………..
34
Lampiran 10. Contoh Halaman Daftar Tabel
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
2.4 ……………………………………………………………………………….
2.5 ……………………………………………………………………………….
35
Lampiran 11. Contoh Halaman Daftar Gambar
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
2.1 Model Rumah Sehat menurut Kementerian Kesehatan RI.................... 20
3.3 …………………………………………………………………………
36
Lampiran 12. Contoh Halaman Daftar Lampiran
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran Halaman
2 Chek List……………………………………………………………………… 46
4 …………………………………………………………………………………
5 …………………………………………………………………………………
37
Lampiran 13. Contoh Halaman Bab
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Perumusan Masalah
………………………………Bagaimana ……………………………………
C. Tujuan
1. Tujuan Umum
……………………………………………..
2. Tujuan Khusus
a. Mengukur .......................................
b. Mengetahui ......................................
D. Manfaat
38
Lampiran 14. Contoh Halaman Daftar Pustaka
DAFTAR PUSTAKA
Badan Pusat Statistik. 2007. Statistik Kesejahteraan Rakyat (Welfare Statistics) 2006.
Jakarta: Penerbit BPS
Bhisma Murti. 2006. Desain Dan Ukuran Sampel Untuk Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif Di
Bidang Kesehatan. Yogyakarta: Gajah Mada University Press
Sari, A., Wahyono, D., dan Raharjo, B. 2011. Pengaruh Pelayanan Informasi Obat Terhadap
Potensi Interaksi Obat pada Pasien Rawat Inap Penyakit Dalam di RSUD Prof. Dr.
Margono Soekarjo Purwokerto Periode Maret-Agustus 2010, Prosiding Seminar
Nasional “Eight Star Performance Pharmacist”. Yogyakarta: Program Pascasarjana
Ilmu Farmasi UGM
Soekidjo Notoatmodjo, 2002, Metodologi Penelitian Kesehatan, cetakan kedua, edisi revisi,
Jakarta: PT Rineka Cipta
Soewartoyo dan Sinaga, P. 2007. Teknik dan Praktek Pengumpulan Data Lapangan, Modul
Diklat. Jakarta: Pusat Pembinaan dan Pelatihan Lembaga Ilmu Pengetahuan
Indonesia.
Sopiyudin Dahlan, M. 2005. Besar Sampel Dalam Penelitian Kedokteran dan Kesehatan.
Jakarta: Arkans.
Sri Wahyuni. 2002. Studi Komparatif Jumlah Kuman pada Piring Makanan dengan
Desinfeksi Perendaman Air Panas dan Larutan Kaporit di Instalasi Gizi RSUD Prof Dr.
Margono Soekarjo Purwokerto tahun 2002. Skripsi. Purwokerto: Kementerian Kesehatan
RI Politeknik Kesehatan Semarang Jurusan Kesehatan Lingkungan Purwokerto
Sugiarto, Dergibson Siagian, Lasmona Tri Sunaryanto, dan Deny S Oetomo. 2003. Teknik
Sampling, cetakan kedua. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama
39
Lampiran 15. Contoh Lampiran Cek List
PEDOMAN WAWANCARA
I. IDENTITAS RESPONDEN
Nama : ……………………………………………………………………
Alamat : ……………………………………………………………………
Umur : ……………………………………………………………………
Jenis kelamin : ………………………………………………………………………
Pekerjaan : ………………………………………………………………………
Pendidikan : ………………………………………………………………………
III.
40
Lampiran 16. Form Penilaian Proposal
NILAI PROPOSAL
Nama : . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . . .
NIM : . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . . .
Judul Proposal : . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . . .
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . . .
. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . . .
.................................................
Purwokerto, . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 2018
Pembimbing Proposal
.............................................................
NIP : ..........................................
41
Lampiran 17. Contoh Halaman Sampul Luar Karya Tulis Ilmiah
2018
KECAMATANDI 2018TAHUN
SANITASI
BUNDAPERMTAPERUMAHAN
BANYUMASKABUPATENKALIBAGOR
R
I
A
N
A
B
I
N
T
A
N
G
K
A
S
I
H
A
T
I
N
I
M
2
0
0
6
1
0
1
8
TA BUNDA DI KECAMATAN KALIBAGOR
KABUPATEN BANYUMAS TAHUN 2018
KARY
A
TULIS
ILMIA
H
S
A
N
I
T
A
S
I
P
E
R
U Oleh :
M RIANA BINTANG KASIHATI
A NIM : 20061018
H
A
N
P
E
R POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SEMARANG
M JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN PURWOKERTO
PROGRAM STUDI DIPLOMA III KESEHATAN LINGKUNGAN
A 2018
42
Lampiran 18. Contoh Halaman Sampul Dalam Karya Tulis Ilmiah
Oleh :
RIANA BINTANG KASIHATI
NIM : 20061018
43
Lampiran 19. Contoh Halaman Abstrak
Abstrak
44
Lampiran 20. Contoh Halaman Abstract
Abstract
45
Lampiran 21. Contoh Halaman Judul Karya Tulis Ilmiah
Oleh :
RIANA BINTANG KASIHATI
NIM : 20061018
46
Lampiran 22. Contoh Halaman Persetujuan Karya Tulis Ilmiah
LEMBAR PERSETUJUAN
Kami setujui untuk diujikan di depan dewan penguji karya tulis ilmiah pada tanggal 23 Mei
2018
Pembimbing
47
Lampiran 23. Contoh Halaman Pengesahan Karya Tulis Ilmiah
Disusun oleh :
RIANA BINTANG KASIHATI
NIM: 20061018
LULUS
Asep Tata Gunawan, SKM, M.Kes Asep Tata Gunawan, SKM, M.Kes
NIP:19651116 198902 1 001 NIP:19651116 198902 1 001
Penguji 1
Penguji 2
Mengetahui:
Ketua Program Studi Diploma III Kesehatan Lingkungan
Jurusan Kesehatan Lingkungan Purwokerto Politeknik
Kesehatan Kemenkes Semarang
48
Lampiran 24. Tatalaksana Ujian Sidang Komprehensif Karya Tulis Ilmiah
1. Jadwal dan penguji ujian Karya Tulis Ilmiah disusun oleh Bagian Akademik, kemudian
diinformasikan kepada penguji Karya Tulis Ilmiah dan mahasiswa.
2. Mahasiswa yang dijadwalkan ujian Karya Tulis Ilmiah harus sudah mengumpulkan proposal
dan persetujuan pembimbing terhadap Karya Tulis Ilmiah yang disusun.
3. Mahasiswa menggandakan Karya Tulis Ilmiah sebanyak 4 exp (tidak perlu dijilid) dengan
peruntukan 1 exp untuk mahasiswa sendiri, 3 exp diserahkan langsung kepada penguji Karya
Tulis Ilmiah tiga hari sebelum tanggal pertama ujian, disertai tanda penerimaan. Sudut kanan
atas Karya Tulis Ilmiah ditulis hari/tanggal, jam, dan ruang ujian serta nama-nama penguji.
4. Copy lembar persetujuan pembimbing dan bukti penerimaan Karya Tulis Ilmiah oleh penguji
diserahkan ke Bagian Akademik paling lambat tiga hari sebelum tanggal pertama ujian,
keterlambatan penyerahan dianggap gagal ujian dan akan dijadwal pada uji ulang I.
5. Bagian Akademik mengedarkan surat tugas,form penilaian,perbaikan dan berita acara kepada
penguji Karya Tulis Ilmiah
6. Teknis pelaksanaan ujian :
a. Ujian dilaksanakan di ruang R221, R222, R223, R224, R225, dan
R226 b. Tahapan pelaksanaan ujian dilaksanakan selama 90 menit :
1) Moderator ujian adalah dosen pembimbing Karya Tulis Ilmiah. Moderator membuka ujian
(5 menit)
2) Peserta ujian menyajikan Karya Tulis Ilmiah (15 menit)
3) Moderator memandu tanya jawab antara dosen penguji dengan peserta ujian (60 menit;
masing-masing penguji 20 menit)
4) Moderator mempersilakan peserta ujian keluar ruangan, untuk memberi waktu penguji
bersidang (5 menit). Batas lulus nilai rata-rata penguji 70, nilai diumumkan pada yudisium
5) Moderator menginformasikan mengulang atau perbaikan, lama perbaikan dan
menyerahkan Karya Tulis Ilmiah dan form perbaikan kepada peserta ujian serta menutup
ujian (5 menit).
6) Moderator segera menyerahkan form nilai dan berita acara ke Bagian Akademik.
c. Kisi-kisi pokok pertanyaan ujian :
1) Pertanyaan/saran diarahkan untuk mengukur kemampuan pengetahuan, sikap,
psikomotor yang terkait dengan kompetensi kritis Ahli Madya Kesehatan Lingkungan
sesuai Karya Tulis Ilmiah yang ditulis dengan maksud untuk penyempurnaan Karya Tulis
Ilmiah
2) Latar belakang atau alasan penelitian (pemilihan peminatan/permasalahan, judul, lokasi)
3) Teori yang mendasari penelitian
4) Bahan dan Metode ; jenis inspeksi, kerangka konsep, subyek, data yang dikumpulkan,
cara dan alat pengumpulan data teknik analisis.
5) Hasil dan Pembahasan ; pemahaman sajian data, interpretasi dan analisis data, teori/
referensi pembanding yang selaras, menentukan faktor penyebab dan alternatif
pemecahan.
6) Simpulan dan saran
7) Teknik penulisan, penggunaan bahasa, sistematika, dll.
7. Mahasiswa yang dinyatakan tidak lulus, harus menempuh ujian lagi pada uji ulang I.
8. Mahasiswa yang dinyatakan lulus, segera memperbaiki Karya Tulis Ilmiah sesuai saran-saran
pada saat ujian. Hasil perbaikan Karya Tulis Ilmiah dikonsultasikan kepada penguji Karya Tulis
Ilmiah dengan membawa form perbaikan dan Karya Tulis Ilmiah yang telah dibaca penguji pada
saat ujian.
9. Karya Tulis Ilmiah yang telah disetujui penguji dan ketua program studi, dalam bentuk dijilid,
cover lux, warna biru, terdapat logo Poltekkes Kemenkes Semarang di bagian tengah
diserahkan kepada Bagian Akademik sebanyak 3 exp paling lambat 1 minggu setelah tanggal
terakhir ujian. Karya Tulis Ilmiah 1 exp untuk perpustakaan dan 2 exp untuk mahasiswa.
49
Lampiran 25. Berita Acara Ujian Sidang Karya Tulis Ilmiah
FM-POLTEKKES-SMG-BM-05-01/R0
Nama : ........................................................................................................................
NIM : ........................................................................................................................
Prodi : Diploma III Kesehatan Lingkungan Purwokerto
Jurusan : Jurusan Kesehatan Lingkungan
Dengan Judul Karya Tulis Ilmiah / Skripsi / Laporan Kasus*:
...................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................
Dalam Ujian Sidang Karya Tulis Ilmiah / Skripsi / Laporan Kasus* dengan nilai ..............
(....................................................................................................................................)
Mahasiswa diwajibkan untuk melakukan perbaikan sesuai saran-saran dari Tim Penguji.
Apabila berdasar hasil penelitian dari Tim Penguji, Karya Tulis Ilmiah / Skripsi / Laporan
Kasus*dianggap tidak sah maka keputusan ini akan ditinjau kembali.
Purwokerto,......................................2018
_________________________
NIM. NIP.
Tim Penguji :
NO Jabatan NAMA TANDA TANGAN
1. Ketua Penguji 1.
2. Penguji I 2.
3. Penguji II 3.
50
Lampiran 26. Form Nilai Karya Tulis Ilmiah
SKOR NILAI
(Nilai.x.Bobot)
10
Purwokerto, . . . . . . . . . . . . . . . . . . 2018
Penguji Karya Tulis Ilmiah
.............................................................
NIP : ..........................................
51
Lampiran 27. Form Rekap Nilai Akhir Karya Tulis Ilmiah
Nilai akhir ujian karya tulis ilmiah dihitung dengan merata-ratakan nilai akhir yang
diberikan oleh masing-masing penguji. Prosedur perhitungan dilakukan sebagai berikut :
IPkt N1 N2 N3 .....................
3
Purwokerto, . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 2018
Penguji 1 ............................................................
Penguji 2 ...........................................................
52
Lampiran 28. Form Saran Perbaikan
Purwokerto, . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
2018
...........................................................
NIP : ..................................................
53
Lampiran 29. Tanda Bukti Penerimaan Naskah Karya Tulis Ilmiah
..................................................................................................
(........................................................)
................................................................................................................................................
..................................................................................................
(........................................................)
................................................................................................................................................
(........................................................)
54
Lampiran 30. Template Naskah Publikasi Ilmiah
*) **)
Mahasiswa , Pembimbing (12pt Bold)
Jurusan Kesehatan Lingkungan, Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang,
Jl.Raya Baturaden KM 12 Purwokerto, Indonesia (10pt Normal Italic)
56
4. Petunjuk Khusus Penulisan Isi 99%)). Peralatan-peralatan yang dituliskan di
Naskah Manuskrip bagian ini hanya berisi peralatan-peralatan utama
Judul Artikel: Judul Artikel harus dituliskan saja dilengkapi dengan merk (misalnya: Furnace
secara singkat dan jelas, dan harus menunjukkan elektrik (Carbolite)). Komponen-komponen
dengan tepat masalah yang hendak dikemukakan, peralatan penunjang tidak perlu dituliskan.
tidak memberi peluang penafsiran yang beraneka Rangkaian alat utama sebaiknya disajikan di bagian
ragam, ditulis seluruhnya dengan huruf kapital ini dilengkapi dengan keterangan gambar.
secara simetris. Judul artikel tidak boleh Keterangan gambar diletakkan menjadi bagian dari
mengandung singkatan kata yang tidak umum judul gambar (figure caption) bukan menjadi bagian
digunakan. Kemukakan terlebih dahulu gagasan dari gambar. Metode-metode yang digunakan dalam
utama artikel baru diikuti dengan penjelasan penyelesaian penelitian dituliskan di bagian ini.
lainnya. Hasil dan Pembahasan: Hasil dan
pembahasan berisi hasil-hasil temuan penelitian dan
pembahasannya secara ilmiah. Tuliskan temuan-
temuan ilmiah (scientific finding) yang diperoleh
dari hasil-hasil penelitian yang telah dilakukan
tetapi harus ditunjang oleh data-data yang memadai.
Temuan ilmiah yang dimaksud di sini adalah bukan
data-data hasil penelitian yang diperoleh. Temuan-
temuan ilmiah tersebut harus dijelaskan secara
saintifik meliputi: Apakah temuan ilmiah yang
diperoleh? Mengapa hal itu bisa terjadi? Mengapa
trend variabel seperti itu? Semua pertanyaan
tersebut harus dijelaskan secara saintifik, hanya
Gambar 1. Contoh gambar atau ilustrasi
deskriptif, bila perlu ditunjang oleh fenomena-
(Hovmand, 1995)
fenomena dasar ilmiah yang memadai. Selain itu,
harus dijelaskan juga perbandingannya dengan
Tabel 1. Daftar jurnal-jurnal bereputasi
hasil-hasil para peneliti lain yang hampir sama
internasional di Fakultas Kesehatan
topiknya. Hasil-hasil penelitian dan temuan harus
Lingkungan Undip (Istadi, 2006)
bisa menjawab hipotesis penelitian di bagian
No Nama Jurnal Penerbit pendahuluan.
1 Bulletin of Chemical Kesehatan Kesimpulan: Kesimpulan menggambarkan
Reaction Engineering & Lingkungan
jawaban dari hipotesis dan/atau tujuan penelitian atau
Catalysis temuan ilmiah yang diperoleh. Kesimpulan bukan
2 International Journal of Kesehatan berisi perulangan dari hasil dan pembahasan, tetapi
Science and Engineering Lingkungan lebih kepada ringkasan hasil temuan seperti yang
3 International Journal of Kesehatan diharapkan di tujuan atau hipotesis. Bila perlu, di
Renewable Energy Lingkungan bagian akhir kesimpulan dapat juga dituliskan hal-hal
Development yang akan dilakukan terkait dengan gagasan
4 Waste Technology Kesehatan selanjutnya dari penelitian tersebut.
Lingkungan Ucapan Terima Kasih: Ucapan terima
kasih terutama ditujukan kepada pemberi dana
Pendahuluan: Pendahuluan harus berisi penelitian atau donatur. Ucapan terima kasih dapat
(secara berurutan) latar belakang umum, kajian juga disampaikan kepada pihak-pihak yang
literatur terdahulu (state of the art) sebagai dasar membantu pelaksanaan penelitian.
pernyataan kebaruan ilmiah dari artikel, pernyataan Daftar Pustaka: Semua rujukan-rujukan
kebaruan ilmiah, dan permasalahan penelitian atau yang diacu di dalam teks artikel harus didaftarkan
hipotesis. Di bagian akhir pendahuluan harus di bagian Daftar Pustaka. Daftar Pustaka harus
dituliskan tujuan kajian artikel tersebut. Di dalam berisi pustaka-pustaka acuan yang berasal dari
format artikel ilmiah tidak diperkenankan adanya sumber primer (jurnal ilmiah dan berjumlah
tinjauan pustaka sebagaimana di laporan penelitian, minimum 80% dari keseluruhan daftar pustaka)
tetapi diwujudkan dalam bentuk kajian literatur diterbitkan 10 (sepuluh) tahun terakhir. Setiap
terdahulu (state of the art) untuk menunjukkan artikel paling tidak berisi 10 (sepuluh) daftar
kebaruan ilmiah artikel tersebut. pustaka acuan. Penulisan sistem rujukan di dalam
Bahan dan Metode: Bahan dan metode teks artikel dan penulisan daftar pustaka sebaiknya
berisi bahan-bahan utama yang digunakan dalam menggunakan program aplikasi manajemen
penelitian dan metode yang digunakan dalam referensi misalnya: Mendeley, EndNote, atau
pemecahan permasalahan termasuk metode analisis. Zotero, atau lainnya.
Bahan-bahan yang dituliskan di sini hanya berupa
bahan utama saja dan harus dilengkapi dengan
merk dan kemurniannya (misalnya: H2SO4 (Merck,
57
5. Panduan Penulisan Persamaan 8. Petunjuk Submit Manuskrip Secara Online
Setiap persamaan ditulis rata tengah kolom Naskah manuskrip harus dikirimkan melalui
dan diberi nomor yang ditulis di dalam kurung dan salah satu cara berikut ini (cara yang kedua lebih
ditempatkan di bagian akhir margin kanan. diutamakan):
Persamaan harus dituliskan menggunakan Equation a. Pengiriman naskah manuskrip sebaikmya
Editor dalam MS Word atau Open Office (Primack, dengan Online Submission System di portal E-
S
1983). dS 0 S kSX (1) Journal Keslingmas (http://ejournal.poltekkes-
θ smg.ac.id/ojs/index.php/keslingmas)
dt = τ c YKm + S b. Pertama Penulis mendaftarkan sebagai Penulis
6. Panduan Penulisan Kutipan/Rujukan Dalam dan/atau Reviewer (mencentang role sebagai
Teks Artikel Author dan/atau Reviewer) di bagian
Setiap mengambil data atau mengutip “Register” atau alamat: (http://ejournal.poltek
pernyataan dari pustaka lainnya maka penulis wajib kes-smg.ac.id/ojs/index.php/keslingmas/user/
menuliskan sumber rujukannya. Rujukan atau sitasi register
ditulis di dalam uraian/teks dengan cara nama c. Setelah Penulis login sebagai Author, klik di
penulis dan tahun (Irwan dan Salim, 1998). Jika “New Submission”. Tahapan submit artikel
penulis lebih dari dua, maka hanya dituliskan nama terdiri dari 5 tahapan, yaitu: (1). Start, (2).
penulis pertama diikuti “dkk” atau “et al.” Upload Submission, (3). Enter Metadata, (4).
(Bezuidenhout dkk., 2009; Roeva, 2012). Semua Upload Supplementary Files, (5).
yang dirujuk di dalam teks harus didaftarkan di Confirmation
bagian Daftar Pustaka, demikian juga sebaliknya, d. Di bagian Start, pilih Jurnal Section (Full
semua yang dituliskan di Daftar Pustaka harus Article), centang semua ceklist.
dirujuk di dalam teks (Wang dkk., 2011). e. Di bagian Upload Submission, silakan unggah
file manuskrip artikel dalam MS Word di
7. Panduan Penulisan Daftar Pustaka bagian ini.
Penulisan Daftar Pustaka sebaiknya f. Di bagian Enter Metadata, masukkan data-data
menggunakan aplikasi manajemen referensi seperti semua Penulis dan afiliasinya, diikuti dengan
Mendeley, End Note, Zotero, atau lainnya. Format judul dan abstrak, dan indexing keywords.
penulisan yang digunakan di jurnal Kesehatan g. Di bagian Upload Supplementary Files,
Lingkungan adalah sesuai dengan format APA 6th diperbolehkan mengunggah file data-data
Edition (American Psychological Association). pendukung atau surat pengantar atau dokumen
Pustaka yang berupa majalah/jurnal ilmiah: lainnya.
Bekker, J. G., Craig, I. K., & Pistorius, P. C. (1999). h. Di bagian Confirmation, silakan klik “Finish
Modeling and Simulation of Arc Furnace Process. Submission” jika semua data sudah benar.
ISIJ International, 39(1), 23–32. i. Jika penulis kesulitan dalam proses pengiriman
Pustaka yang berupa judul buku: naskah melalui sistem daring, naskah
Fridman, A. (2008). Plasma Chemistry (p. 978). manuskrip dapat juga dikirimkan melalui E-
Cambridge: Cambridge University Press mail ke email Editorial Jurnal Keslingmas
Pustaka yang berupa Prosiding Seminar: (keslingmas@gmail.com ), namun demikian
Roeva, O. (2012). Real-World Applications of metode ini tidak direkomendasikan.
Genetic Algorithm. In International Conference on
Chemical and Material Engineering (pp. 25–30). 9. Kesimpulan
Semarang, Indonesia: Department of Chemical Setiap artikel yang dikirimkan ke kantor
Engineering, Diponegoro University. editorial jurnal keslingmas harus mengikuti
Pustaka yang berupa disertasi/thesis/skripsi: petunjuk penulisan ini. Jika artikel tersebut tidak
Istadi, I. (2006). Development of A Hybrid sesuai dengan panduan ini maka tulisan akan
Artificial Neural Network – Genetic Algorithm for dikembalikan sebelum ditelaah lebih lanjut.
Modelling and Optimization of Dielectric-Barrier
Discharge Plasma Reactor. PhD Thesis. Universiti Ucapan Terima Kasih
Teknologi Malaysia. Terima kasih disampaikan kepada Jurusan
Pustaka yang berupa patent: Kesehatan Lingkungan Politeknik Kesehatan
Primack, H.S. (1983). Method of Stabilizing Kemenkes Semarang yang telah mendanai
Polyvalent Metal Solutions. US Patent No. keberlangsungan jurnal ini.
4,373,104
Pustaka yang berupa HandBook: Daftar Pustaka
Hovmand, S. (1995). Fluidized Bed Drying. In Bhaktavatsalam, A. K., & Choudhury, R. (1995).
Mujumdar, A.S. (Ed.) Handbook of Industrial Specific Energy Consumption in The Steel
Drying (pp.195-248). 2nd Ed. New York: Marcel Industry. Energy, 20(12), 1247–1250.
Dekker. Fridman, A. (2008). Plasma Chemistry (p. 978).
Cambridge: Cambridge University Press
58
20