LEMBAR PENETAPAN
RENCANA KERJA DAN ANGGARAN TAHUNAN
PERIODE 1 JANUARI S/D 31 DESEMBER 2018
1. PENDAHULUAN
Segala puji dan syukur senantiasa kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang
memberikan petunjuk bimbingan, dan kekuatan sehingga dapat menyusun Rencana
Kerja dan Anggaran Tahunan (RKAT) Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota
Lubuklinggau Tahun 2018.
Shalawat dan salam semoga senantiasa tercurah kepada Rasulullah Muhammad SAW
yang telah berhadil mengemban misi Allah. Rasulullah telah mengajarkan kepada kita
tentang system untuk membebaskan manusia dari lembah kebodohan, kemiskinan,
dan keterbelakangan menjadi manusia yang merdeka, adil, dan memberikan manfaat
bagi lingkungannya. Semoga kita tetap menjadi pengikutnya yang setia serta
memperoleh syafa’atnya kelak di Hari Dibangkitkan dan Pengadilan.
RKAT BAZNAS Kota Lubuklinggau 2018 ini merupakan naskah yang memuat program
kerja dan anggaran kegiatan BAZNAS periode 1 Januari s/d 31 Desember 2018 yang
disusun berdasarkan Indikator Kinerja Kunci (IKK) yang mengacu pada Naskah
Rencana Strategis Zakat Nasional 2016-2020.
Sebagai dokumen penganggaran, RKAT BAZNAS 2018 menjadi upaya BAZNAS untuk
mewujudkan kurun kebangkitan zakat 2016-2020 dimana tahun 2020 dimana tahun
2017 merupakan tahun konsolidasi nasional. Pada tahun konsolidasi ini, berdasarkan
roadmap Pengelolaan Zakat Nasional ada 14 agenda prioritas antara lain :
RKAT BAZNAS Tahun 2018 ini disusun sesuai dengan peraturan BAZNAS Nomor 1
Tahun 2016 dengan sistematika sebagai berikut :
1. Pendahluan
2. Indikator Kinerja Kunci
3. Rencana Penerimaan Dana
4. Rencana Penyaluran Berdasarkan Asnaf
5. Rencana Penyaluran Berdasarkan Program
6. Rencana Penggalangan Muzaki dan Penerima Manfaat
7. Rencana Penerimaan dan Penggunaan Hak Amil
8. Rencana Biaya Operasional Berdasarkan Fungsi
9. Rencana Penggunaan Dana APBN
10. Rencana Kegiatan Berbasis Indikator Kinerja Kunci
11. Penutup.
Akhirnya, kami berserah diri kepada Allah dan semoga Allah memberikan inayah-nya
sehingga apa yang akan dilaksanakan dalam 2018 nanti menjadi bagian dari anak
tangga dalam mencapai tujuan pengelolaan zakat yang sebagaimana diamanahkan
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Zakat, yakni
meningkatkan peran zakat dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan
penanggulangan kemiskinan.
Ketua,