Anda di halaman 1dari 46

Mensukseskan 8 Program

Nasional BAZNAS

Saidah Sakwan, M.A.


Pimpinan BAZNAS RI

Selasa, 20 September 2022

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


01
Pentingnya Pendistribusian dan
Pendayagunaan Zakat

Outline 02 Konsep Pemberdayaan BAZNAS

Program Prioritas Pendistribusian dan


03 Pendayagunaan Zakat Nasional

04 Strategi Penyaluran BAZNAS

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


PIMPINAN BAZNAS PERIODE 2020 - 2025
(SK Presiden RI No. 110/P Tahun 2020)

KETUA BAZNAS WAKIL KETUA


Prof. Dr. KH. Noor Achmad Mokhamad Mahdum SE,
MA MIDEc, Ak, CA, CPA, CWM

Ir. H. M. Nadratuzzaman Dr. Zainulbahar Noor, SE,


Hosen, MS. MEc, Ph.D Saidah Sakwan, MA
M.Ec

Rizaludin Kurniawan, S.Ag, Kolonel (Purn) Achmad Sudrajat, LC, M.A


M.Si Drs Nur Chamdani

Prof. Dr. Phil. H.


Dr. Ir. Muhammad Suminto M.Sc.Ph.D.
Kamaruddin Amin, MA
Hudori, M.Si

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


Pendistribusian dan Pendayagunaan Dalam Visi
dan Misi BAZNAS 2020-2025

Modernisasi dan digitalisasi pengelolaan zakat nasional


Membangun BAZNAS yang kuat, terpercaya, dan modern
Misi 5 dengan sistem manajemen berbasis data yang kokoh dan
Misi 1 sebagai lembaga pemerintah non-struktural yang berwenang terukur
dalam pengelolaan zakat

Memperkuat sistem perencanaan, pengendalian, pelaporan,


Misi 6 pertanggungjawaban, dan koordinasi pengelolaan zakat
Memaksimalkan literasi zakat nasional dan peningkatan secara nasional
Misi 2 pengumpulan ZIS-DSKL secara masif dan terkukur

Membangun kemitraan antara muzakki dan mustahik dengan


Misi 7 semangat tolong menolong dalam kebaikan dan ketakwaan
Memaksimalkan pendistribusian dan pendayagunaan ZIS-
Misi 3 DSKL untuk mengentaskan kemiskinan, meningkatkan
kesejahteraan ummat, dan mengurangi kesenjangan sosial Meningkatkan sinergi dan kolaborasi seluruh pemangku
Misi 8 kepentingan terkait untuk pembangunan zakat nasional

Memperkuat kompetensi, profesionalisme, integritas, dan


Misi 4 kesejahteraan amil zakat nasional secara berkelanjutan Misi 9 Berperan aktif dan menjadi referensi bagi gerakan zakat dunia

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


01
Pentingnya Pendistribusian dan
Pendayagunaan Zakat

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


Tujuan Pengelolaan Zakat Menurut UU No.23
Tahun 2011

Meningkatkan efektivitas dan efisiensi pelayanan


dalam pengelolaan zakat
UU No.23 Pasal 3

Tujuan

Meningkatkan manfaat zakat untuk mewujudkan


kesejahteraan masyarakat dan penanggulangan
kemiskinan

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


Profil Kemiskinan di Indonesia
Maret 2021

Setelah mengalami tren


penurunan kemiskinan dari
2013 - 2019.

Adanya Covid-19 membuat


kemiskinan di Indonesia
kembali meningkat tetapi
seiring pemulihan ekonomi
nasional, kemiskinan kembali
turun di angka 9.71%
walaupun tidak lebih rendah
dibanding tahun 2019 yang
mencapai 9.22%.

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


Delapan Indikator Kesejahteraan
Menurut BPS
5. KESEHATAN
KELUARGA
Menurut, BPS setidaknya
terdapat delapan
6. AKSES PELAYANAN indikator kesejahteraan
1. PENDAPATAN
KESEHATAN secara umum.
Namun, tentunya dalam
Indikator
Islam kesejahteraan tidak
2. KONSUMSI 7. AKSES PENDIDIKAN
Kesejahteraan hanya dari material
tetapi juga dari sisi
3. KONDISI TEMPAT 8. AKSES
spiritual sehingga
TINGGAL TRANSPORTASI pemberdayaan zakat
harus meliputi material
dan spiritual.
4. FASILITAS TEMPAT
TINGGAL
@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id
02 Konsep Pemberdayaan BAZNAS

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


Pilar Zakatnomics

Meningkatnya kemiskinan di
Indonesia menunjukkan
pentingnya penyusunan
strategi program
pendistribusian dan
pendayagunaan zakat.
Faith
Strategi tersebut dapat Productivity
didasarkan pada pilar Revolution
Zakatnomics, yaitu:
Fair Economic

Zakat Implementation

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


Segitiga Pemberdayaan Zakatnomics

Dari pilar Zakatnomics


tersebut. Kemudian, Growth Social Justice
diturunkan ke dalam segitiga
pemberdayaan Zakatnomics
Pertumbuhan 1 2 Keadilan Sosial

yang meliputi tiga aspek,


yaitu
3

Access
Ketersediaan Akses

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


Model Pengentasan Kemiskinan Zakatnomics

Ekonomi
Pemilihan antara strategi Permodalan
pendayagunaan dan pendistribusian Produksi
ditentukan pada kebutuhan mustahik Pasar

Pendayagunaan 03

Pendistribusiaan Advokasi
Sosial 01 02
Akses Dasar Kebijakan
Akses Berkembang Networking
Akses Darurat Capacity Building

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


Pemberdayaan Ekonomi
Produksi
Sektor-sektor produksi
yang kuat dari hulu sampai
hilir serta berkelanjutan

Modal Pasar
Model atau skema Sistem pemasaran yang
Permodalan yang mudah, adil, dan terbuka
mudah diakses oleh bagi pengusaha-pengusaha
masyarakat miskin mustahik

Setelah pemberdayaan sosial, Langkah berikutnya adalah pemberdayaan ekonomi dengan membangun kehidupan ekonomi
masyarakat miskin dalam berbagai sektor produktif. Dalam sektor produktif umumnya dibutuhkan penguatan modal,
penguatan produksi usaha-usaha mereka, dan penguasaan jaringan pasar yang baik

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


Pemberdayaan Sosial

Akses Kebutuhan Akses Kebutuhan Dasar Akses Kebutuhan


Darurat Lanjutan
Penyediaan akses bagi masyarakat Penyediaan akses dasar bagi masyarakat Penyediaan akses lanjutan bagi
miskin untuk mendapatkan bantuan miskin berupa makanan, pakaian dan masyarakat miskin berupa
kegawat daruratan tempat tinggal serta akses kesehatan akses terhadap fasilitas
dan juga ibadah pendidikan

Pemberdayaan sosial menjadi stage awal dalam menyelesaikan permasalahan kemiskinan dengan memenuhi
akses kebutuhan darurat, kebutuhan dasar, dan kebutuhan lanjutan bagi masyarakat miskin agar kelompok ini
siap dengan program-program pemberdayaan lanjutan.

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


Pemberdayaan Dakwah/Advokasi

Capacity Building Networking Public Policy


Pembangunan kemampuan, keahlian, Pembangunan akses terhadap jaringan- Melakukan advokasi serta pendampingan
keilmuan dan kapasitas SDM khususnya jaringan jamaah agar kondisi spiritual bagi masyarakat miskin untuk dapat
masyarakat miskin dengan berbagai mustahik semakin membaik menerima kebijakan yang pro-poor
program capacity building yang relevan

Pada tahapan terakhir, pemberdayaan advokasi/dakwah menjadi upaya yang sangat penting untuk melengkapi dua
pemberdayaan sebelumnya berupa pembangunan kapasitas SDM, pemberian akses terhadap jaringan/jamaah, serta
melakukan advokasi dan pendampingan bagi mereka agar mendapatkan kebijakan yang adil dan pro-poor

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


Akselerasi Pengentasan Kemiskinan
Seluruh program tersebut ditujukan untuk mengubah mustahik menjadi muzaki sehingga kesejahteraan masyarakat
dapat meningkat baik dari aspek materiil dan spiritual

Program Pendistribusian
Moving out Mustahik
dan Pendayagunaan

01 03 05
Intervensi
MOP MOM
Mustahik Program Muzaki
02 04
Mustahik sebelum
mendapatkan intervensi Moving Out of Poverty Kaya Spiritual dan Material
BAZNAS

Managing Transition/Thagoyyur Illa Assholah

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


03 Program Prioritas Pendistribusian dan
Pendayagunaan Zakat Nasional

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


PROGRAM PRIORITAS PENDISTRIBUSIAN
8 Program Prioritas Nasional Tahun 2023
BAZNAS
Beasiswa Microfinance (BMFi)*

Rumah Layak Huni Z Mart

Rumah Sehat
BAZNAS
Z Chicken

Penguatan BAZNAS
Tanggap Santripreneur
Bencana
*Nama Bank Zakat Mikro sedang proses di OJK, sementara diberikan nama BAZNAS Microfinance

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


Program Utama Pendistribusian

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


PROGRAM PRIORITAS PENDISTRIBUSIAN
RAGAM PROGRAM BEASISWA

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


PROGRAM PRIORITAS PENDISTRIBUSIAN
Penguatan Program Rumah Layak Huni

01
Pemetaan Program
Rumah Layak Huni
Mustahik Berdasarkan
Data PUPR
Pedoman

02
Pembangunan Rumah
Layak Huni Dan
Integrasi Program
Ekonomi

Pembentukan Tim

03
Adhoc Antar
Direktorat Untuk
Program Rumah
Layak Huni

Edukasi Dan

04
Standarisasi Program
Rumah Layak Huni
Kepada BAZNAS
Daerah, UPZ Dan LAZ

Implementasi, Monitoring

05
Dan Evaluasi Serta Kaji
Dampak Program Rumah
Layak Huni Mustahik

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


PROGRAM PRIORITAS PENDISTRIBUSIAN
Penguatan Layanan Kesehatan BAZNAS
2020-2024
Peningkatan kapasitas RSB daerah Penguatan Program Layanan Kesehatan
❖ Penguatan pendampingan ❖Penguatan Program Layanan dalam dan luar
❖ pendirian RSB daerah di 34 Propinsi gedung ,advokasi dan pendampingan sesuai
dengan kebijakan program pemerintah di
bidang kesehatan

Kemandirian RSB
❖ Penguatan Kapasitas pengelolaan Pemanfaatan Transformasi Digital
sumber dana daerah (local) ❖ Digitalisasi rekam medis
❖ Penguatan pendampingan
❖ Sistem rujukan online
langsung oleh BAZNAS Daerah
❖ Efisiensi proses pengadaan obat,
vaksin dan obat murah

Pelibatan K/L, BUMN & Swasta


Model pembiayaan crowdfunding BPJS Kes Riset
❖ Peningkatan program kerjasama WHO, ❖Perluasan system informasi bidang promosi
Kemenko PMK,Kemenkes, Bappenas, BKKBN, kesehatan
IDI PPNI , IBI, PTN/PTS, Ormas. ❖Peningkatan kualitas SDM

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


PROGRAM PRIORITAS PENDISTRIBUSIAN
DESAIN PROGRAM PENGURANGAN RISIKO
BENCANA
KAMPUNG TANGGAP BENCANA

PENGUATAN MASYARAKAT BANGKIT


KAPASITAS SEJAHTERA

BTB GOES TO SCHOOL

MADRASAH AMAN TANGGAP


BENCANA
TANGGUH BENCANA
KARENA ZAKAT

PELATIHAN

KERJASAMA

JARINGAN DAN
KOMUNIKASI SHARING KNOWLEDGE

MEDIA INFORMASI

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


Program Utama Pendayagunaan

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


PROGRAM PRIORITAS PENDISTRIBUSIAN
INDIKATOR OUTPUT BANK ZAKAT MIKRO

Keuangan
1. Memiliki potensi sumber keuangan yang mandiri, namun tetap menjaga karakter
BZM sebagai microfinance not for profit.
Sustainibilty 2. NPQ (Non Performing Qardh) dibawah 10%
3. Tingkat keberhasilan program (Tumbuh, Berkembang, Berkah) minimal 30%
4. Adanya dukungan mitra, dalam bentuk antara lain:
a. Komitmen dan partisipasi mitra (mustahik pembiayaan) minimal 80% dari
jumlah mitra yang ada sebagai Anggota aktif LKMS-BZM.
b. Menjadikan BZM sebagai mitra strategis dalam pengembangan usaha;
c. Dukungan Inovasi yang mendukung pengembangan BZM; dan lain-lain
5. Dukungan masyarakat dan para pihak terkait

Kebijakan
Keuangan

SDM

SDM Pengelola
SDM Pengelola BZM memiliki integritas, profesionalitas, dan inovatif-kreatif yang
diperlukan dalam mengelola BZM

Kebijakan
Bank Zakat Mikro
1. Adanya kebijakan-kebijakan terkait BZM yang mendukung dari para stakeholders
2. Termasuk dalam kebijakan adalah pedoman serta prosedur yang mendukung bagi
*Nama Bank Zakat Mikro sedang proses di OJK, pengembangan BZM
sementara diberikan nama BAZNAS Microfinance
@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id
Ketentuan Dana Bergulir

1 Dana bergulir (Revolving Fund) adalah dana yang dikembalikan oleh mitra (mustahik)
BZM / BAZNAS microfinance Desa kepada BAZNAS.

2 BAZNAS membentuk rekening khusus untuk menampung pengembalian dana bergulir


tersebut;

3 Dana bergulir dapat disalurkan kembali kepada mustahik pelaku usaha mikro
(mustahik) sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh BAZNAS

4 Dalam jangka waktu yang telah ditetapkan, BAZNAS akan melakukan redistribusi dana
bergulir tersebut setelah terbentuknya Bank Zakat Mikro (BZM) / BAZNAS microfinance
Desa sebagai Lembaga Keuangan Mikro Syariah (LKMS) dibawah pengawasan Otoritas
Jasa Keuangan (OJK)

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id
Intervensi Program &
Pendampingan Intensif

❖ Bantuan modal untuk diversifikasi


produk
❖ Renovasi dan penguatan branding
warung
❖ Sistem IT Zmart online shopping ke DC
Zmart
❖ Pendampingan berbasis kelompok dan
personal
❖ Pembangunan DC sebagai pusat grosir
Zmart
Materi Pendampingan yang tersusun dalam Silabus Materi Zmart:
✔ Penilaian pareto barang laris; ✔ Teknologi bisnis ritel;
✔ Display produk; ✔ Hospitality;
✔ Pencatatan usaha; ✔ Promosi;
✔ stock opname; ✔ Pengembangan usaha

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


SEBARAN PROGRAM

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


ZChicken
ZChicken merupakan program Pemberdayaan
Ekonomi Mustahik di bidang kuliner berupa produk
ayam crispy. Produk ZChicken berupa ayam crispy
yang renyah dengan bumbu yang khas. ZChicken
dijual dengan konsep oulet gerobak dengan harga
yang terjangkau sehingga dapat dinikmati semua
kalangan. Mustahik juga membentuk Kelompok Usaha
yang membangun jaringan distribusi serta mengontrol
kualitas produk baik dari rasa, promosi, dan
pelayanan.

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


SEBARAN WILAYAH PROGRAM

Sebaran ZChicken berdasarkan update


Juni 2022:
✔ Mustahik ZChicken tersebar di 5
Provinsi
✔ Total outlet sejumlah 583 titik
✔ Terdapat 21 titik Stock Point

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


TARGET WILAYAH PENYALURAN 2022

No BAZNAS Daerah Kuota

1 Prov. Jawa Barat 200


2 Prov. Banten 100
3 Prov. DKI Jakarta 100
4 Prov. Jawa Tengah 250
5 Prov. DI Yogyakarta 100
6 Prov. Jawa Timur 250
TOTAL 1000

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


Program BAZNAS Santripreneur adalah program pemberdayaan UMKM
yang ditujukan kepada pelaku UMKM lulusan pesantren dan santri yang
sedang menempuh pendidikan tingkat akhir yang bertujuan
mewujudkan generasi santri yang produktif, inovatif, tangguh dan
mandiri secara ekonomi sesuai dengan syariah

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


Goals Pendayagunaan Ekonomi
BAZNAS Berbasis Pesantren

Goals Pendayagunaan
Ekonomi BAZNAS
Berbasis Pesantren
menyasar pada 3 Pilar
1 2 3 Melalui
Program
Santri
Utama, yaitu: preneur
Pilar
Kelembagaan
Pilar Sosial Pilar SDM

Memperkuat Memperkuat Membangun


Kelembagaan Lingkungan Kemandirian
Pesantren Sekitar Santri

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


BAZNAS Santripreneur

Peserta Program Pemberdayaan Permodalan


Program pengembangan UMKM dengan Pemberdayaan yang dilakukan meliputi Bantuan permodalan untuk santripreneur
memberdayakan lulusan pondok camp program, training, coaching dan
pesantren (Santri Millenial) pendampingan usaha.

Solusi untuk menyerap dan mengembangkan potensi santri


muda millennial.

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


Ekosistem Program Santripreneur
Santripreneur membentuk suatu ekosistem yang saling mendukung keberlangsungan, pertumbuhan dan perkembangan
UMKM Santri yang produktif. Seluruh pihak dengan expertise masing-masing akan bergabung menjadi, mentor,advisor dan
supporting program
BAZNAS
Digital Marketing Potensial Buyer

Konsultan/Akadmi
si Swasta

Media

Investor
Institusi
Pemerintahan Komunitas
Santripreneu
@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id
r
Model Pelaksanaan Program

Pelaksanaan 5.000 Santripreneur menggunakan 2 model


pelaksanaan program

Non Kompetisi
Skema pelaksanaan Program
Santripreneur yang dilaksanakan melalui
Non Kompetisi
kerja sama mitra.

Kompetisi

Kompetisi Skema pelaksanaan program yang


dibuka secara umum baik, dengan
metode, peserta menyampaikan
proposal, ide inovatif usaha yang
diseleksi berdsarkan

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


Kelompok Cluster Usaha
Santripreneur

Kelompok Online Shop Kelompok Kuliner (F&B)


Kelompok Fashion

Kelompok Pertanian dan


Kelompok Jasa Kelompok perdagangan
Perternakan
@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id
Kurikulum Utama Training Pogram
Santripreneur
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Motivasi Mengembangkan Jiwa Entrepreneurship • Peserta dapat mengaplikasikan semangat kewirausahaan dalam diri dan
menularkannya ke lingkungan sekitar

Digital Marketing • Peserta dapat memahami konsep digital marketing dan komunikasi online
• Peserta dapat mengoptimalkan komunikasi pemasaran secara digital

Bisnis Model Canvas • Peserta memahami pola dasar Bisnis Model Canvas
• Peserta dapat membuat Bisnis Model Canvas untuk usahanya

Literasi Keuangan • Peserta dapat menyusun perencanaan keuangan


• Peserta dapat membuat laporan keuangan usaha

Camp Program
Standar Kompetensi Kompetensi Dasar

Leadership Para peserta dilatih untuk meningkatkan


kemampuan untuk menjadi seseorang untuk
mempengaruhi orang lain untuk mencapai
tujuan
Entrepreneurship Membangkitkan motivasi berwirausaha dan
menemukan ide-ide usaha dan merancang
sebuah rencana

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


Santripreneur Program Existing

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


04 Strategi Pendistribusian dan
Pendayagunaan Zakat

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


Strategi Penyaluran ZIS-DSKL

FOCUSING
SCALE UP
● Brand yang kuat
● Peningkatan jumlah mustahik
● Produk yang khas
● Penguatan nilai bantuan
● Perluasan jaringan

MOVING OUT MUSTAHIK


● Pengentasan Kemiskinan
● Peningkatan kesejahteraan
● Mustahik menjadi muzaki
COLLABORATION
● Kemitraan Pentahelix
● Koordinasi dan kolaborasi OPZ
MASSIVE BRANDING
● Tidak ada wilayah yang
tidak disasar intervensi
BAZNAS
● Program BAZNAS di
mana saja

Sumber: Sukses Pemberdayaan Ekonomi Mustahik - DPPN BAZNAS


@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id
POLA KEMITRAAN

01 REPLIKASI PROGRAM

02 DUKUNGAN DATA

03 COST SHARING

04 DUKUNGAN SDM

05 PUBLIKASI NASIONAL

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


KOLABORASI PROGRAM
Program-program tersebut tidak hanya diimplementasikan dengan baik oleh BAZNAS, tetapi juga perlu sinergi program melalui
strategi pentahelix dalam aktivitas Pengelolaan Zakat:

• Edukasi & Sosialisasi Pengumpulan


Zakat
01 • Integrasi data kemiskinan
• Edukasi & Sosialisasi Pengumpulan Zakat • Keamanan pengelolaan zakat
• Sosialisasi pelaporan pengelolaan zakat • Pendampingan
kepada publik

05 02
• Edukasi & Sosialisasi Pengumpulan Zakat
• Integrasi data pengumpulan
• Integrasi data penyaluran & mustahik
• Penguatan kapasitas Manajerial & SDM/Amil

• Edukasi & Sosialisasi Pengumpulan


Zakat
04 03
Kerjasama Penyaluran ZIS-DSKL
• Edukasi & Sosialisasi Pengumpulan Zakat
Ormas • Kerjasama penyaluran ZIS-DSKL
Keagamaan

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


PROGRAM PRIORITAS PENDISTRIBUSIAN
Replikasi Program Prioritas

MENGAPA PERLU REPLIKASI PROGRAM


REPLIKASI
Program Yang PROGRAM
Program Sumber Berbeda-beda akan
Yang daya Yang Menunjukkan menguatkan
Sporadis Kecil-kecil Fungsi sumber daya
Akan Sulit Tak Akan Koordinasi BAZNAS dalam
Diidentifikasi Banyak Dan Sinergi melayani
Berdampak Tak Berjalan Masyarakat
secara
nasional

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id


TERIMA KASIH

@baznasindonesia badanamilzakatnasional www.baznas.go.id

Anda mungkin juga menyukai