Panduan Service Laptop ch2 PDF

PANDUAN TEKNISI LAPTOP
CHAPTER 2
Perawatan Hardware,Software
Dan Instalasi Sistem operasi
www.montirkomputer.com
KATA PENGANTAR
Page | 1
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan hidayahnya,kita
hanyalah makhluk yang lemah tanpa pertolongan dan petunjukNya.Sudah tentunya apa yang
kita kerjakan atas kehendakNya,seberapa besar keinginan kita,usaha kita,kerja keras kita jika
Allah belum berkehendak maka itu tidaklah tercapai.
Terima kasih kepada rekan rekan semua yang memberikan dukungan dan memberi
semangat kepada penulis sehingga terwujudnya ebook ini.
Ebook ini berisi tentang panduan langkah demi langkah memperbaiki Laptop yang ditujukan
kepada anda yang pemula seperti halnya penulis,penulis disini juga masih dalam tahap
belajar karena tidak ada ilmu dan pengetahuan yang sempurna yang kita miliki.
Bukankah diatas langit masih ada langit,jadi janganlah engkau merasa paling pintar
meskipun ilmu kamu sejagat didunia ini.
Memperbaiki Laptop merupakan hal yang tabu bagi sebagian orang,namun tidak ada yang
tidak bisa jika kita masih mau belajar dan dan berusaha,itulah sebabnya ebook Langkah demi
Langkah Memperbaiki Laptop ini dibuat.Semoga ebook ini bisa menjadi Panduan dalam
belajar cara memperbaiki Laptop sendiri.
Penulis
Panduan Service Laptop
Panduan Teknisi Laptop www.montirkomputer.com

Hak Cipta Dilindungi Undang Undang,Hanya di Pasarkan di www.montirkomputer.com
CHAPTER 2
Page | 2

CHAPTER 2
Perawatan laptop software ,hardware

Dan Instalasi Sistem Operasi

CHAPTER 2
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .................................................................................................................................. 1

Page | 3
PANDUAN TEKNISI LAPTOP ................................................................................................................. 2
DAFTAR ISI ................................................................................................................................................ 3
A.PERAWATAN HARDWARE................................................................................................................. 5
1.Cara Merawat dan Tips Perawatan Laptop / Notebook ..............................................................................................5

1).Tips Menggunakan Laptop/Notebook : ...................................................................................................................5
2).Tip Membawa Laptop / Notebook : ........................................................................................................................7
3.)Tip Menyimpan dan Merawat Laptop / Notebook : ................................................................................................8
2.Tips Merawat Baterai Laptop......................................................................................................................................9
3.Cara Membersihkan Keyboard Laptop ......................................................................................................................11
4.Cara Membersihkan LCD Laptop ...............................................................................................................................12
5.Cara Membersihkan Cooling Fan (pendingin Prosesor) .............................................................................................12
B.PERAWATAN SOFTWARE ............................................................................................................... 17
1.Pemeliharaan Perangkat Lunak ................................................................................................................................17
2.Menghapus File Sampah ...........................................................................................................................................18
3.Menyehatkan Komputer ...........................................................................................................................................19
4.Perawatan Sistem Operasi ........................................................................................................................................20
1.UPGRADE BIOS .................................................................................................................................. 23
2.CARA INSTAL WINDOWS XP........................................................................................................... 28
3.INSTAL REPAIR WINDOWS XP....................................................................................................... 42
4.SOLUSI GAGAL INSTAL ULANG PADA WINDOWS XP ............................................................... 46

CHAPTER 2
5.SISTEM RESTORE WINDOWS ......................................................................................................... 48
a).Pengertian System Restore ......................................................................................................................................48
b).Tujuan Menggunakan System Restore.....................................................................................................................48

Page | 4
c).Membuat System Restore........................................................................................................................................48
d).Proses Restore.........................................................................................................................................................49
e).Cara Melakukan Restore Jika Windows Tidak Dapat Start Atau Rusak ....................................................................51
6.MENCARI FILE YANG HILANG SESUDAH SISTEM RESTORE ................................................... 52
7.MELAKUKAN RECOVERY CONSOLE DARI COMMAND PROMPT............................................ 54
8.MELAKUKAN SYSTEM RESTORE MELALUI SAFE MODE COMMAND PROMPT .................. 59
9.WINDOWS SAFE MODE .................................................................................................................... 60
10.INSTAL WINDOWS XP PADA HARDISK SATA DENGAN BANTUAN NLITE ........................ 64

CHAPTER 2
BAB I
PERAWATAN LAPTOP
Page | 5
A.Perawatan Hardware
1.Cara Merawat dan Tips Perawatan Laptop / Notebook
Dalam menggunakan laptop atau notebook, terkadang ada hal-hal yang kurang dimengerti
yang dapat berakibat terganggunya kinerja laptop atau notebook. Laptop atau notebook
merupakan barang elektronik yang memerlukan perawatan khusus dalam penggunaannya
5ystem5555 perawatan Komputer PC.
Berbeda dengan Perawatan Komputer PC, Cara Merawat dan Tips Perawatan Laptop /
Notebook menurut saya pada dasarnya meliputi bagaimana kita Menggunakannya,
Membawanya dan Menyimpannya. Terlepas dari software atau perangkat lunaknya, berikut
cara atau tip sederhana perawatan laptop yang bisa diterapkan :
1).Tips Menggunakan Laptop/Notebook :

1. Gunakan Laptop seperlunya atau saat memang dibutuhkan. Penggunaan Laptop
tidak bisa disamakan dengan komputer biasa (PC) terutama dalam hal daya tahan
pada pemakaian terus-menerus apalagi untuk ngeGame.
2. Hindari penggunaan Cover Laptop atau Pelindung Keyboard dan jangan
menggunakan laptop pada alas yang empuk atau yang tidak rata, 5ystem ; Karpet
kasar, busa, selimut, kasur, bantal, guling, dsb. Karena dapat mengganggu sirkulasi
udara di bawah laptop.
3. Hindarkan Laptop atau Notebook dari cahaya langsung matahari atau cari tempat
yang teduh dan bersih bebas dari debu.
4. Jangan menggunakan laptop dengan dipangku karena saat dipangku, lubang sirkulasi
udara biasanya berada tepat di atas paha (tersumbat).

CHAPTER 2
5. Jauhkan Laptop dari Air (Cairan), Medan Listrik atau Medan Magnet kuat atau Medan
Elektromagnetik kuat seperti Speaker dengan magnet besar yang terbuka,
transformator, transmitter RF daya besar, dsb
6. Cari posisi yang datar, rata, aman, stabil, dan jauhi Getaran, Hentakan, dan Benturan Page | 6
apalagi pukulan karena dapat merusak harddisk.
7. Jangan memindahkan laptop atau notebook saat menyala. Kalaupun terdesak,
pindahkan laptop dengan hati-hati tanpa hentakan dan benturan.
8. Jangan gunakan Laptop sambil mengisi baterai (rechargered) apalagi kondisi baterai
kosong (10% ke bawah). Silahkan Gunakan Laptop sambil rechargered setelah baterai
terisi 50% ke atas karena hal ini akan memperingan Cara Merawat dan Tips
Perawatan Laptop atau Notebook.
9. Hindari penggunaan Laptop tanpa Baterai (hanya charger) dalam waktu lama. Kondisi
ini sangat berbahaya kalau tiba-tiba listrik mati tanpa ada UPS. Selain itu kondisi
tanpa baterai akan memperberat kerja rangkaian stabilisator di dalam laptop karena
desipasi daya pada rangkaian ini menjadi lebih besar dari pada menggunakan baterai.
10. Gunakan Charger (pengisi baterai) sesuai merk laptop yang bersangkutan. Kalau
Anda menggunakan Laptop Universal Charger, atur tegangan seminimal mungkin
sedemikian rupa hingga baterai laptop dapat terisi. Hal itu untuk meminimalisir
desipasi daya pada rangkaian charger pada laptop.
11. Lepas segera charger setelah pengisian baterai mencapai 100% (penuh) khususnya
untuk laptop lama karena biasanya belum dilengkapi Auto Stop Rechargered (proses
rechargered otomatis berhenti setelah baterai laptop penuh). Untuk Laptop baru
biasanya sudah dilengkapi rangkaian tersebut sehingga charger boleh tidak dilepas
meskipun baterai sudah penuh.
12. Hindari penggunaan Eksternal Cooling Fan dengan catu daya mengambil dari USB
Laptop karena pada beberapa kasus justru memberatkan Laptop. Gunakan Catu Daya
tersendiri untuk Eksternal Cooling Fan.
CHAPTER 2
13. Hindari penggunaan Eksternal Device secara berlebihan. Misalnya menggunakan USB
Modem, Printer, Wireless Mouse, CD-ROOM, Flashdisk, Microphone, Speaker
Eksternal (Headphone), LCD Proyektor dan aktif secara bersamaan.
14. Hindari melakukan ketukan terlalu keras pada mouse pad. Beberapa merk laptop Page | 7
menempatkan harddisk tepat di bawah mouse pad sehingga ketukan keras dapat
mengganggu kinerja harddisk. Sebaiknya gunakan saja Mouse.
15. Jangan Sambungkan LAN Network Adapter dengan saluran telepon PABX (Private
Automatic Branch eXchange) yang sering ada di kantor-kantor karena kebanyakan
PABX berpotensi merusak LAN Network Adapter pada Laptop atau Notebook. Kalau
sampai terjadi kerusakan LAN Network Adapter hal tersebut akan semakin
mempersulit Cara Merawat dan Tips Perawatan Laptop atau Notebook Anda.
16. Selalu Non-aktifkan atau Matikan (Disable) Device yang tidak digunakan. Misal,
apabila kita selalu menggunakan Internet Modem, maka sebaiknya matikan atau
non-aktifkan Wi-Fi Adapter.
17. Hindari terlalu sering membakar data ke CD/DVD menggunakan CD/DVD-RW ROOM
pada Laptop apalagi untuk data-data yang besar kecuali kondisi mendesak. Usahakan
CD/DVD-RW ROOM Laptop hanya untuk membaca data dari CD/DVD.
2).Tip Membawa Laptop / Notebook :

1. Pastikan Laptop atau Notebook dalam kondisi Mati atau Shutdown.
2. Gunakan Tas khusus Laptop standar yang dilengkapi spon tebal dan penahan
goncangan/getaran.
3. Cara Merawat dan Tips Perawatan Laptop / Notebook selanjutnya adalah, Jangan
memasukkan laptop ke dalam tas sesaat setelah dipakai lama (kondisi panas).
Biarkan sebentar laptop supaya dingin. Untuk mempercepat pendinginan Anda bisa
mengipasinya atau meniupnya, itupun kalau Anda mau…
4. Pastikan Tas yang Anda gunakan Kuat dan tidak putus pengaitnya. Apalagi jika
membawanya sambil berkendara.
CHAPTER 2
5. Menjauhlah dari Medan Listrik atau Magnet Magnet kuat.

6. Hindari tindakan yang membahayakan diri Anda atau Laptop Anda saat
membawanya seperti ; berlari, menari, melompat-lompat, jingkrak-jingkrak, guling-
guling, jungkir balik, berkelahi, main air, hujan-hujanan, ngebut dan ugal-ugalan saat Page | 8
berkendara, dsb.
7. Jangan sampai terjatuh apalagi saat di luar Tas.
8. Jangan dibanting…
9. Jangan dilempar…
3.)Tip Menyimpan dan Merawat Laptop / Notebook :

1. Simpan di Tempat yang Bersih, Sejuk dan Kering jauh dari Debu dan jangkauan anak-
anak atau orang usil.
2. Jangan menyimpan laptop terlalu lama tanpa pernah dihidupkan sama sekali.
Usahakan sesekali laptop dihidupkan beberapa puluh menit untuk menghangatkan
komponen-komponen di dalam laptop terutama saat musim penghujan atau udara
lembab.
3. Cara Merawat dan Tips Perawatan Laptop / Notebook selanjutnya adalah Bersihkan
Laptop dengan kain Lap Halus. Gunakan kuas cat halus untuk posisi sulit seperti sela-
sela keyboard. Untuk noda membandel pada LCD dapat digunakan kain halus yang
sedikit dibasahi 8ystem8 70%. Jangan dicuci !!…
4. Jauhkan dari Lalu-lintas atau sarang serangga atau binatang usil seperti ; tikus, kecoa,
rayap, semut, cicak, spiderman, dsb.
5. Jauhkan dari Medan Listrik dan Medan Magnet kuat.
6. Jangan menaruh benda-benda berat dan berbahaya di atas laptop seperti : buku
tebal (tumpukan buku), kopi, ©, susu, es cendol, dsb.
7. Jangan menyimpan/menaruh Laptop di tempat yang membahayakan posisi laptop,
seperti ; di dekat TV, ruang bermain anak, di dapur, dekat kompor, dekat kamar

CHAPTER 2
mandi, di bawah kasur, di bawah bantal, di atas kursi, meja makan, di lantai (karena
bisa keinjak), dsb.
2.Tips Merawat Baterai Laptop

Page | 9
Bagaimana agar bateray laptop tahan lama? Tantangan utama dengan laptop adalah bahwa
masa pakai baterai sering tidak tahan lama, bocor dll. Semua ini disebabkan kecepatan CPU,
kinerja grafis tinggi dan jumlah RAM besar membutuhkan lebih banyak kekuatan. Meskipun
produsen laptop adalah menciptakan laptop dengan baterai yang tahan lama, ada beberapa
hal yang dapat Anda lakukan sendiri untuk merawat baterai laptop Anda. Inilah tips
mengawetkan bateray laptop;
1. Ketika laptop baru dibeli, bateray-nya masih kosong. Laptop tidak boleh langsung
digunakan sekalipun charge listrik terpasang. Laptop harus dimatikan dulu, di-charge
selama antara 4-8 jam hingga lampu indikatornya menunjukkan full charge (biasanya
lampu 9ystem999 charge akan berwarna hijau).
2. Jika Anda tidak sedang presentasi tetapi sedang bekerja rutin dengan laptop
dikantor, lepaskan bateray laptop dan gunakan listrik langsung. Jika bateray
terpasang, charge juga terpasang dalam banyak kejadian akan menyebabkan bateray
cepat bocor. Walaupun laptop modern sering memiliki sirkuit yang memastikan
baterai tidak digunakan bila charge terpasang, tapi suhu panas juga mempersingkat
masa pakai baterai. Ingat, bateray laptop digunakan hanya ketika listrik tidak dapat
digunakan langsung.
3. Pastikan untuk mengkonfigurasi pengaturan bateray laptop Anda dengan tepat.
Aturlah periode Sleep laptop Anda agar memungkinkan Anda untuk menonaktifkan
layar dan hard disk setelah jangka waktu tertentu komputer tidak digunakan.
Tentukan periode ini sesingkat mungkin untuk memaksimalkan masa pakai baterai.
4. Nonaktifkan Bluetooth dan WiFi ketika tidak diperlukan. Ketika Anda menonton film,
atau mengetik dokumen dan Anda tidak perlu online, menonaktifkan perangkat

CHAPTER 2
nirkabel. Hal ini akan membantu menghemat daya, sebab konsep Bluetooth dan WiFi
adalah mengirim dan menerima signal walaupun Anda tidak menyadarinya dan ini
menghabiskan daya. Lebih parah lagi jika keuda fitur ini Anda aktifkan ditempat yang
sama sekali tidak ada signal. Page | 10
5. Kurangi mengkonfirasi layar terlalu terang. Disatu sisi layar lumayan terang adalah
baik karena tulisan lebih jelas, tetapi disisi lain makin terang layar makin banyak daya
yang digunakan.
6. Sejalan dengan tip sebelumnya, Anda harus menonaktifkan screen saver. Terutama
ditujukan untuk mencegah layar agar tidak terbakar, screen saver mengkonsumsi
daya jauh lebih tinggi karena CPU aktif dan kartu video dan layar digunakan juga. Ini
sama dengan menonton video pada laptop.
7. Selain menonaktifkan Bluetooth dan perangkat nirkabel, juga melepaskan setiap
perangkat eksternal ketika tidak diperlukan. Sebuah USB atau mouse nirkabel,
memory stick USB, harddisk eksternal atau kartu PCMCIA yang tidak sedang
digunakan pada laptop harus dilepas. Anda harus paham, semua perangkat tadi
menggunakan daya dari laptop Anda.
8. Periksa juga program startup Anda dan program aktif dan menutup program yang
tidak perlu. Program-program startup yang terlalu banyak akan menyebabkan laptop
loading lama. Loading lama akan membutuhkan banyak memory virtual sehingga
terlalu banyak menggunakan akses hard disk.
9. Jika Anda ingin mendengarkan 10yste, gunakan headset dan bukan speaker. Karena
speaker laptop kecil maka walaupun volume 10yste sudah maksimal tetapi suara
tidak maksimal diteling Anda. Jika volume Anda naikkan maka penggunaan daya juga
bertambah besar.
10. Update BIOS dan driver. Produsen komputer melakukan perbaikan software mereka
sepanjang waktu untuk memperbaiki cara hardware digunakan. Memperbarui Bios
CHAPTER 2
akan memastikan bahwa Anda memiliki versi terbaru dan memberikan kompatibilitas
maksimum dengan penghematan daya semua fitur 11ystem operasi. Hal yang sama
berlaku untuk driver perangkat keras. Driver mengendalikan semua aspek dari
perangkat keras, termasuk mode penghematan daya hardware. Page | 11
CATATAN; Anda harus hati-hati mengupdate BIOS karena jika salah maka laptop Anda akan
masuk tong sampah alias tidak bisa Anda perbaiki kecuali Anda bawa ke dealernya.
3.Cara Membersihkan Keyboard Laptop
Masalah bersih bersih tentunya merupakan hal yang mudah bukan,namun kadang kita
hanya malas dan menunggu sampai debu menumpuk sehingga tombol menjadi susah
digunakan.Untuk menghindari hal yang demikian sebaiknya kita membersihkan keyboard
laptop secara rutin,kita bisa menggunakan cairan pembersih laptop dan kuas kecil atau sikat
untuk membersihkannya.
Apabila sudah terlanjur keyboard tersebut sangat kotor dan kita ingin membersihkan secara
keseluruhan maka kita harus membuka keyboard tersebut untuk dibersihkan secara
total.Langkah langkah membuka keyboard laptop sudah dibahas pada ebook atau bab
sebelumnya.

CHAPTER 2
Perlu diperhatikan untuk membersihkan keyboard laptop dilakukan pada kondisi laptop
tidak menyala atau tidak terhubung dengan konektor listrik.
4.Cara Membersihkan LCD Laptop

Page | 12
Membersihkan LCD laptop harus lebih hati hati disbanding membersihkan keyboard,jangan
terlalu keras menyentuh atau menekan pada LCD tersebut.LCD merupakan bagian yang
lumayan sensitive .Berikut adalah tip membersihkan LCD laptop :
 Pada saat membersihkan Layar LCD Atau LED, pastikan perangkat tersebut dalam
keadaan power listriknya mati dan kabel suplai tercabut. Hal ini perlu untuk
menghindari adanya kejutan aliran listrik yang mungkin timbul.
 Untuk membersihkan Layar LCD Atau LED, sebaiknya dengan mengunakan kain yang
lembut dan dengan cairan khusus pembersih monitor yang sudah banyak kita temui
dipasaran. Hindari cairan yang mengandung alcohol atau bahan sejenis lainnya
nantinya dapat merusak Layar LCD Atau LED. Karena cairan yang tersebut dapat
mengakibatkan timbulnya goresan atapun flek pada Layar LCD Ataupun LED.
 Saat menggunakan cairan pembersih Layar LCD Atau LED, sebaiknya dilakukan
dengan hati-hati, jangan menyemprotkan cairan tersebut terlampau banyak.
Semprotkan secara berkala sedikit sedikit nantinya kalau berlebihan bisa masuk
melalui celah yang ada.
 Pada saat proses membersihkan Layar LCD Atau LED lakukan secara perlahan jangan
menekan terlampau keras ke permukaan Layar LCD Atau LED. Usahakan dengan
gerakan mengelap satu arah 12ystem1212 ataupun horizontal dan dengan gerakan
yang perlahan.
5.Cara Membersihkan Cooling Fan (pendingin Prosesor)

Kondisi Cooling Fan/kipas pendingin sangat berpengaruh terhadap prosesor pada
laptop,kipas yang tidak bekerja optimal akan menghasilkan pendinginan yang kurang
terhadap prosesor,hal ini akan mempengaruhi kinerja processor tersebut.
CHAPTER 2
Berikut contoh atau cara membersihkan Cooling fan yang diambil dari laptop Dell XPS
M1530,langkah ini bisa juga dijadikan panduan jika anda akan mengganti kipas
pendingin/cooling fan.
Page | 13
Langkah 1 > Laptop dalam kondisi mati dan lepaskan baterai dari laptop,kemudian buka
lima baut pengaman Memori/kipas seperti berikut:
Kemudian lepaskan juga penutupnya.
Langkah 2 > Buka enam baut pada pendingin/kipas dan lepaskan juga kabel yang terhubung
dengan motherboard.

CHAPTER 2
Page | 14
Langkah 3 > Setelah baut dan kabelnya dilepas kemudian angkat /keluarkan kipas pendingin
beserta heatsinknya.
Langkah 4 > Kemudian buka 4 baut pengunci kipas pendingin dengan heatsink.

CHAPTER 2
Page | 15
Langkah 5 > Angkat pisahkan kipas pendingin dengan heatsink
Langkah 6 > Bersihkan semua kotoran dan debu2 yang menempel baik pada kipas atau
heatsinknya.

CHAPTER 2
Page | 16
Langkah 7 > Langkah selanjutnya adalah memasang kembali kipas dan heatsinknya.Sebelum
memasangnya kembali sebaiknya perhatikan kondisi thermal pasta pada prosesor,apabila
sudah terlihat kering coba ganti yang baru.
Langkah 8 > Bersihkan thermal pasta yang lama yang menempel pada chip prosesor dan
chip NVIDIA jika anda akan mengganti thermal pasta dengan yang baru.

CHAPTER 2
Page | 17
Langkah 9 > Selesai.
B.Perawatan Software
Memelihara dan merawat perangkat lunak komputer merupakan tugas yang tidak dapat
diabaikan oleh setiap pengguna dan/atau pemilik komputer. Meskipun terkesan sepele,
namun beberapa pengetahuan dasar dalam merawat dan mengelola komputer belum
sepenuhnya dikuasai. Padahal dengan merapikan dan merawat secara rutin perangkat
komputer, dapat menjaga stabilitas bahkan meningkatkan kinerja komputer yang ada.
Dibawah ini terangkum beberapa kiat yang kiranya dipelajari dan dilakukan sehubungan
dengan pemeliharaart ini.
1.Pemeliharaan Perangkat Lunak

 Hidupkan dan matikan komputer sesuai prosedur yang benar. Pada 17ystem operasi
Windows, lakukan selalu proses Shutdown sehingga saat menghidupkan kembali
komputer tidak terjadi masalah dengan 17ystem operasi.

CHAPTER 2
 Gunakan program bantu anti virus. Dan secara berkala lakukan scanning terhadap
file-file yang ada pada komputer sehingga kemungkinan keberadaan virus dapat
terdeteksi lebih dini. Sebaiknya kurangi transfer dengan media disket.
 Lakukan backup data secara berkala. Hal ini berguna untuk menjaga kemanan data, Page | 18
mengurangi penggunaan kapasitas media penyimpan dan memudahkan

pendistribusian data jika dibutuhkan.
 Untuk keamanan data gunakan selalu UPS dan Stavol agar jika sewaktu-waktu aliran
listrik padam, masih ada cukup waktu untuk menyimpan pekerjaan lalu melakukan
Shoot Down sesuai prosedur.
 Lakukan penataan disk (hard disk drive) secara rutin. Karena seperti telah diuraikan
di muka, proses hapus tulis pada media penyimpan (hard diskdrive), mengakibatkan
susunan atau struktur file menjadi tidak teratur. Gunakan program bantu seperti
Scandisk dan Defrag.
 Sebaiknya tidak melakukan instalasi 18ystem aplikasi yang tidak dibutuhkan
walaupun komputer masih mampu. Semakin padat 18ystem konfigurasi perangkat
lunak pada 18ystem operasi, akan memperiambat kinerja komputer.
2.Menghapus File Sampah

Yang dimaksud dengan file sampan disini adalah file yang tidak diperlukan lagidalam
18ystem ini. Periksa dan hapus dengan fasilitas pencarian Windows. Lakukan langkah-
langkah di bawah ini:
 Klik menu [start], [search], [files or folders...]

 Pada kotak dialog Search criteria : All files, ketik .TMP, .SYD, .OLD, .BAK, .CHK, *~.*,
*.~*, *.$$$ pada boks Named, klik [Find Now]. Teks di atas adalah format untuk file
sementara dan backup di komputer.

CHAPTER 2
 Jika terdapat file sampah di hard disk drive, hapus dengan menekan [Ctrl] + [A] untuk
menyeleksi semua file, lalu klik kanan dan pilih [Delete]. Untuk menghapus secara
permanen, setelah seleksi tekan [Shift] + [Delete].
 Dapat juga menggunakan Tune Up Utilities 2004 untuk menghapus file-file yang tidak Page | 19
berguna lagi
3.Menyehatkan Komputer
Tidak hanya bersih, komputer juga perlu sehat. Untuk itu lakukan perawatan dengan
fasilitas yang tersedia pada komputer. Ikuti langkah-langkah berikut:
 Klik kanan pada ikon My Computer dan pilih Explore

 Klik kanan ikon hard disk drive [C], lalu pilih [Properties]
 Klik tab [General] Disini akan teriihat kapasitas hard disk drive, baik yang sudah terisi
maupun yang masih kosong.
 Klik tombol [Disk Cleanup] maka secara otomatis komputer akan mencari semua file
yang harus dibuang dari drive [C]
 Muncul kotak dialog “Disk Cleanup for System ©: ” dengan daftar file yang bisa
dihapus dari sejumlah folder.
 Pastikan 19ystem tanda centang pada semua kotak File for Delete, lalu klik [OK]. Jika
muncul kotak dialog konfirmasi, klik [Yes].
 Kembali ke kotak dialog Properties hard disk drive, klik tab [Tools]. Periksa apakah
ada kerusakan 19ystem atau tidak dengan meng-klik [Check Now] pada menu Error
Checking.
 Muncul kotak dialog Chek Disk System ©, beri tanda centang pada kedua pilihan
[chek disk option]kemudian klik tombol [Start].
 Sekarang rapikan susunan file di hard disk drive. Balik ke kotak dialog Properties hard
disk drive, dan klik [Tools], [Defragment Now]. Tujuannya adalah mengumpulkan ke
grupnya masing-masing seluruh file-file yang tercecer sehingga 19ystem lebih
CHAPTER 2
mudah, cepat, dan lancara saat membuka aplikasi dan file. Tunggu sampai proses
selesai.
4.Perawatan Sistem Operasi

Page | 20
1).Kenali Sistem Operasi Anda
Langkah pencegahan pertama yang perlu anda lakukan adalah mengenal dan
meninventarisasi system operasi pada komputer anda.Informasi ini akan menjadi penting
jika anda kemudian akan menghubugi dukungan teknis terhadap komputer anda.Perhatikan
dan catat nomor serial dan model number komputer anda,hal ini akan diperlukan untuk
menentukan komponen dari system operasi yang digunakan.
2).Tune Up Hardisk
Karena Hard Disk adalah tempat di mana Anda secara permanen menyimpan aplikasi Anda
maka perangkat keras ini harus dirawat. Hal lain yang lebih penting karena file data yang
Anda buat dengan aplikasi terdapat didalamnya, maka hard disk membutuhkan perhatian
khusus untuk tetap beroperasi pada efisiensi puncak. Scan disk untuk mencegah kehilangan
file dan bad sector perlu Anda perhatikan, termasuk menjalankan utilitas defragmentasi
disk agar dapat meningkatkan performa 20ystem Anda.
Setiap hari Anda membuat file baru, menghapus yang tidak diinginkan, dan menyimpan
versi update dari file ke hard disk komputer Anda. Karena Windows menetapkan ruang disk
untuk file, hard disk dapat menjadi terpecah-pecah dari waktu ke waktu (misalnya, file Anda
mendapatkan potongan ditempatkan di seluruh hard disk, karena tidak ada ruang yang
berdekatan cukup besar untuk menampung mereka) . Sebuah hard disk terfragmentasi
memperlambat akses disk dan membuat lebih sulit untuk pulih dari error disk. Perawatan
hard disk komputer adalah suatu tuntutan bagi anda.

CHAPTER 2
Untuk Windows 95/98/ME/XP/Vista/7 defragment hard disk, gunakan program Disk

Defragmenter di Program / Accessories / System Tools. Pada Mac, gunakan utilitas seperti
tool Disk Speed dalam paket Norton Utilities untuk Macintosh. Anda harus men-defrag hard
disk minimal tiap tiga bulan sekali. Anda juga harus men-defrag setelah Anda telah Page | 21
membuat atau menghapus sejumlah besar file dalam kurun waktu singkat. Untuk urusan
defrag disk, baik 21ystem operasi windows maupun Mac Anda bisa mendownload program
disk Defragmenter gratis dari Auslogics Disk Defrag. Sebuah disk yang sangat baik, dan
sangat cepat untuk utilitas defrag.
Kadang-kadang areal penyimpan yang disebut “21ystem” pada hard disk Anda menjadi
rusak. Suatu 21ystem21 yang disebut disk scanner dapat mendeteksi kesalahan “fatal” dan
menyimpan 21yste bidang tersebut sehingga 21ystem operasi Anda tidak menggunakannya
untuk menyimpan file. Selain itu, disk scanner dapat mendeteksi kesalahan “ringan”,
dimana 21ystem operasi telah kehilangan jejak satu atau lebih file. ScanDisk (dapat
ditemukan dalam tool Program / Accessories / System Tools) pada Windows
95/98/ME/XP/Vista/7 secara built-in scanner disk, dan mendeteksi dengan baik setiap
kesalahan. Pada Mac, Anda dapat menggunakan program Disk First Aid yang dilengkapi
dengan 21ystem Anda. Anda harus menjalankan scan hard disk setidaknya setiap bulan.
Selain itu, jika komputer crash atau Anda sengaja mematikan tanpa melalui prosedur
shutdown yang benar, jalankan disk scan setelah reboot.
3).Back Up File
Memback up file bertujuan berjaga jaga dengan membuat salinan file file penting yang
tersimpan dikomputer anda,sehingga apabila file file asli terjadi kerusakan anda masih
mempunyai salinan.Untuk memback up anda bisa menyimpan atau menggunakan hardisk
eksternal atau usb flashdisk.
4).Instal dan selalu update Anti virus

CHAPTER 2
Ancaman yang ditimbulkan oleh virus komputer – program software kecil yang dapat
merusak program-program dan data anda semakin hari semakin menakutkan. Sebagaimana
antivirus yang setiap hari diperbaharui, ternyata pembuat viruspun setiap hari bekerja keras
memperbaharui virus. Perseteruan anta kedua pihak ini semakin hari semakin sengit dan Page | 22
semakin canggih. Sayangnya yang jadi korban bukan mereka, tetapi Anda yang tidak tahu
sama sekali tentang virus komputer. Jadi berjaga-jagalah senantiasa karena virus dapat
menyerang kapan saja.
Namun demikian software perlindungan dari Virus banyak tersedia dipasaran, dan Anda
tinggal pilih mau yang gratis atau yang berbayar. Antivirus dapat melakukan scan disk Anda
dan memeriksa setiap program virus yang tersembunyi atau bahkan yang sudah terang-
terangan.Bahkan antivirus dapat melakukan scan semua file pada hard disk Anda untuk
mendeteksi virus. Khusus untuk virus yang dikirim melalui email saat ini, pengguna harus
mengkonfigurasi utilitas untuk menjalankan antivirus ketika memulai komputer mereka.
5).Sisipkan Boot Disk
Jika komputer Anda suatu saat mengalami sebuah masalah yang membuat komputer tidak
dapat booting dari hard disk, Anda memerlukan cara lain untuk boot 22ystem anda.
Jawabannya adalah sebuah disket boot darurat. Mengenai cara membuat saya tidak akan
bahas lagi disini karena sudah terlalu banyak dibahas diinternet mengenai bootable disk
maupun bootable flashdisk. Fokus kita disini adalah perbaikan komputer dan tips menjaga
dan merawat 22ystem operasi.

CHAPTER 2
BAB III
Tips dan Trik Sistem Operasi
Page | 23
1.Upgrade BIOS
Upgrade BIOS (Basic Input Output System) dari motherboard komputer Anda, juga kadang-
kadang disebut 'flashing,' merupakan system yang berbahaya apabila terjadi
kesalahan.Karena apabial ada kesalahan maka akan fatal akibatnya alias motherboard anda
akan tidak bisa digunakan lagi kecuali dibawa ke dealer motherboard tersebut.
Untuk melakukan upgrade BIOS anda harus mendownload file yang benar benar bersih atau
tidak terjadi eror, chip CMOS yang tepat flashing software, reboot PC ke mode DOS,
menerapkan perintah yang benar dan kemudian menunggu dengan tegang sampai update
selesai.
Sementara itu ada bahaya mengintai apabila ada sesuatu yang tidak beres maka
motherboard anda tidak dapat digunakan .Upgrade BIOS bukanlah untuk pemula,namun
saya akan sedikit membahasnya sebagai referensi dan pengetahuan anda,memang dalam
beberapa tahun terakhir ini upgrade BIOS sudah lebih mudah dan kegagalan bisa lebh
seidikit dihindari.MUngkin produsen motherboard menyadari karena banyak dari pengguna
produk mereka yang tidak pernah melakukan Upgrade BIOS.
Dalam artikel ini akan dijelaskan beberapa metode yang dapat digunakan untuk meng-
upgrade BIOS komputer Anda, dan menjelaskan apa itu BIOS dan bagaiman bekerjanya.?
Apa sebenarnya kerja BIOS?

CHAPTER 2
Page | 24
BIOS adalah satu set instruksi yang terdapat pada chip memori tipe khusus yang dipasang
dalam motherboard Anda. Seperti namanya, BIOS menyediakan Basic Input/Output System.
Lebih khusus lagi, memungkinkan Anda untuk menggunakan keyboard, melihat tampilan di
monitor, mengakses hard drive atau CD drive dll, semua tanpa perlu masuk sistem operasi.
BIOS adalah perangkat lunak yang mengantar Anda dari awal sampai ke titik di mana sistem
operasi mulai berjalan pada Laptop Anda, memberikan petunjuk yang diperlukan untuk
mengakses hard disk,memori dan perangkat keras lainnya.
Ini adalah definisi yang sangat sederhana sekalipun, karena BIOS memiliki banyak fungsi.
Semua perangkat keras tersebut melekat pada motherboard, seperti memori, prosesor,
kartu video dan disk drive, dapat dikonfigurasi ke tingkat yang lebih besar atau lebih kecil
melalui BIOS. Timing memori, kecepatan prosesor dan overclocking, deteksi hard disk dan
boot adalah semua properti yang dikontrol oleh BIOS motherboard. Seperti Anda mungkin
akan menyadari, Anda dapat mengubah pengaturan BIOS melalui antarmuka yang
umumnya dapat dibuka dengan menekan tombol DEL atau DELETE pada keyboard Anda
segera setelah sistem Anda mulai boot..

CHAPTER 2
Page | 25
Setiap motherboard modern berisi CMOS (Complementary Metal-Oxide Semikonduktor)

chip memori yang didukung oleh baterai kecil, menyimpan setiap perubahan yang telah
Anda buat pada konfigurasi default BIOS. Inilah sebabnya mengapa Anda dapat
mengembalikan BIOS anda ke pengaturan standar hanya dengan mengeluarkan baterai
motherboard selama beberapa menit.
Upgrade BIOS merupakan prosedur yang berbeda. Produsen motherboard menyediakan file
yang akan menimpa file default pada chip CMOS itu sendiri, menyediakan set kontrol
motherboard dengan yang baru atau diperbarui.
Mengapa Kita Perlu Mengupgrade BIOS
Ada sejumlah alasan untuk menuograde BIOS anda,revisi baru dapat memberikan dukungan
baru untuk prosesor dan fitur fitur baru yang dirilis. Dengan menupgrade BIOS juga dapat
meningkatkan stabilitas dan kinerja motherboard dan menyediakan pilihan baru untuk
timing dan overclocking sistem Anda.

CHAPTER 2
Sebelum mengupgrade BIOS anda tentu harus memeriksa untuk melihat apa saja yang
disediakan oleh upgrade. Produsen motherboard akan memberikan daftar perbaikan dan
fitur pada setiap revisi BIOS baru yang mereka rilis, bacalah dengan teliti untuk melihat apa
yang Anda bisa dapatkan dengan melakukan update. Page | 26
Sebagai contoh, ketika AMD pertama kali merilis AthlonXP + line prosesor, mereka
menggunakan soket yang sama sebuah line konektor dengan yang sebelumnya Athlon CPU.
Sementara prosesor AthlonXP yang mekanis cocok untuk melampirkan socket motherboard
A, beberapa perbedaan dalam tegangan dan persyaratan lainnya membuat mereka tidak
kompatibel. Untungnya, banyak produsen segera dirilis BIOS revisi yang memungkinkan
beberapa Socket papan A untuk mengenali dan menggunakan AthlonXP + prosesor baru.
Apakah ada risiko ketika melakukan upgrade BIOS? Ya, tetapi hanya dalam keadaan ekstrim.
Motherboard anda memerlukan BIOS bekerja dengan benar untuk boot komputer dan juga
CMOS rentan saat Anda timpa informasi lama dengan revisi BIOS baru. Jika daya ke PC
dipotong, atau komputer-reset selama operasi ini, file BIOS dapat menjadi rusak. Hal ini
pada dasarnya akan mengakibatkan motherboard mati.
Untungnya, banyak produsen sekarang melembagakan beberapa bentuk teknologi

pemulihan BIOS pada motherboard mereka untuk melindungi terhadap jenis keadaan
darurat seperti diatas. Umumnya ini mengambil bentuk salinan kedua dari BIOS yang asli,
yang disimpan pada chip CMOS kedua, yang dapat dikembalikan dalam kasus bencana
dengan BIOS utama. Periksa dokumentasi Anda untuk melihat apakah Anda memiliki fitur
seperti ini.
Upgrade BIOS
Sebelum melakukan update,periksa apakah benar tersedia update baru untuk motherboard
anda,apabila tersedia apakah anda membutuhkan upgrade tersebut?Untuk mengetahui
CHAPTER 2
informasi tersebut anda harus mengetahui nama atau nomor model motherbard anda,hal
ini bisa dilakukan dengan melihat dokumentasi yan disertaklan dengan system anda.Jika
system anda dibuat oleh produsen besar seperti DELL,IBM atau yang lainnya,anda bisa
melihat di website yang mereka sediakan.Periksa apakah tersedia update untuk nomor atau Page | 27
model motherboard anda.
Jika komputer anda dibuat atau dirakit oleh produsen lain anda bisa mengidentifikasi secara
manual atau bisa juga dengan menggunakan bantuan sebuah software Sisoft Sandra untuk
mengidentifikasi model dan produsen motherboard anda.
Downlad dan install sisoft Sandra,double klik untuk mengetahui informasi mothertboard
anda.
Setelah Anda memiliki nama produsen dan model motherboard Anda, saatnya untuk
menemukan model motherboard anda itu, revisi BIOS saat ini dan mencari apa revisi BIOS
baru tersedia. Ada dua cara untuk melakukan ini, pertama melalui produsen otomatis BIOS
update software, dan yang kedua dengan mencari melalui website produsen tersebut.

CHAPTER 2
Berikut adalah beberapa link halaman dukungan BIOS untuk Asus, MSI, ABIT dan Gigabyte.
Jika Anda tidak tahu website produsen motherboard Anda, kita lihat di bawah, atau mencari
melalui Google.
Page | 28
Motherboard Produsen Website
Albatron http://www.albatron.com.tw Soltek http://www.soltek.com.tw/
Abit http://www.abit.com.tw/ Tyan http://www.tyan.com
Asus http://www.asus.com.tw/ Melampaui http://www.transcend.com.tw/
Gigabyte http://www.gigabyte.com.tw/ Shuttle http://www.spacewalker.com/
Soyo http://www.soyousa.com/ Epox http://www.epox.com.tw/
MSI
http://www.msicomputer.com/ DFI http://www.dfi.com.tw
Komputer
Iwill http://www.iwillusa.com/ DTK http://www.dtk.com.tw/
AOpen http://www.aopen.com.tw/ ECS http://www.ecs.com.tw
FIC http://www.fic.com.tw/ Biostar http://www.biostar.com.tw
Chaintech http://www.chaintech.com.tw/ Acorp http://www.acorp.com.tw
Intel http://www.intel.com Foxconn http://www.foxconnchannel.com
2.Cara Instal Windows XP

Windows XP adalah suatu sistem pengoperasian (operating system) yang paling banyak
dipakai sampai saat ini karena selain kemudahan dalam pemakaiannya Windows XP
digunakan sebagai standarisasi pembelajaran yang di pakai oleh sekolahan-sekolahan dan
perguruan tinggi pada umumnya.
Untuk melakukan penginstalan windows xp diperlukan ketelitian dan kesabaran dalam
prosesnya karena memerlukan waktu yang lumayan lama.

CHAPTER 2
Ada beberapa jenis windows xp diantaranya windows xp professional, Home Edition, Media
Center Edition, Tablet PC Edition, Starter Edition, Professional x64 Edition, Professional 64-
bit Edition For Itanium.
berikut langkah-langkah yang mudah dan lengkap cara menginstal windows xp : Page | 29
1. Siapkan CD WINDOWS XP
2. Siapkan CD DRIVER MOTHERBOARD
3. Atur bios terlebih dahulu agar prioritas bootingnya dimulai dari CD(DVD)-ROM, caranya:
a). Masuk ke BIOS dengan menekan tombol Del, atau F1, atau juga F2.
Pilih menu Advanced Settings, kemudian carilah ‘Boot Priority’ atau yang sejenis.
b). ubah pengaturanya, agar CDROM jadi urutan yang pertama kemungkinan pilihan ini ada
2 jenis
menu ‘First boot priority’, ‘Second boot priority’ dll: Aturlah ‘First boot priority’ ke ‘CDROM’
dengan menekan tombol PgDn/Pgup (Page Down/Up) atau +/-.
Atur juga ‘Second boot priority’nya ke HDD0/HDD1.
jika menunya ‘Boot priority’: atur ke ‘CDROM, C, A’ atau ‘CDROM, A,
C). dengan menekan tombol PgDn/Up.
gak usah di utak-atik biosnya. biarin aja bios diload masukin CD WINDOWSnya, lalu Restart
komputer, trus tekan-tekan F8 atau F10 atau F11 (boleh dicoba satu-satu) nanti bakal
muncul opsi boot selection. pilih aja yg ada 'bau' cd-nya. trus enter. selesai deh...ga pake
repot-repot...
4. Tunggu beberapa saat sampai muncul tulisan "press any key to boot from CD" seperti
tampilan Seperti gambar di bawah ini

CHAPTER 2
Page | 30
5. Tekan ENTER atau sembarang tombol, lalu proses instalasi akan mengecek hardware
komputer anda, kemudian akan muncul tulisan "windows setup" seperti gambar dibawah
ini
6. lalu file-file di dalam cd akan di load ke dalam komputer, kemudian akan muncul tampilan
"welcome to setup" seperti gambar dibawah ini
7. Tekan "ENTER" untuk menginstal windows xp, "R" untuk repair system windows yang

CHAPTER 2
sebelumnya pernah terinstal, "F3" untuk keluar dari proses instalasi, lalu akan muncul (End
User Licese Aggrement) seperti gambar di bawah ini
Page | 31
8. Tekan "F8" kemudian proses instalasi akan mencari dan membaca partisi hardisk anda,
kemudian akan muncul semua partisi hardisk anda, seperti gambar di bawah ini
9. Tekan "ENTER" untuk langsung menginstal windows, "C" untuk membuat partisi hardisk
anda, kapasitas partisi sesuai dengan kebutuhan anda, dalam satuan MB, selanjutnya jika
anda membuat partisi dengan menekan tombol "C", maka akan muncul gambar seperti di
bawah ini

CHAPTER 2
Page | 32
10. Kemudian tuliskan kapasitas partisi yang ingin anda buat, seperti terlihat pada gambar
diatas, sebagai contoh, misalkan kapasitas hardisk anda 40 GB, lalu anda ingin membagi
dua, maka tuliskan 20000,jangan 20, karna partisi satuannya MB, tentunya anda mengerti
kan...?? cat" 1GB = 1000 MB
11. Kenudian tekan "ENTER" maka akan muncul gambar seperti dibawah ini
12. kemudian pilih "format the partition using the NTFS file system (Quick)" atau "format
the partition using the NTFS file system (Quick)" lalu tekan "ENTER" maka akan muncul layar
sepert gambar di bawah ini

CHAPTER 2
Page | 33
13. Kemudian arahkan pointer pada posisi "unpartitioned space", lalu tekan "C" maka akan
muncul gambar seperti gambar sebelumnya, dalam hal ini layar yang akan muncul seperti
gambar sebelumnya menunjukan sisa partisi yang telah anda bagi, jika anda cuma membagi
2 partisi saja maka langsung tekan "ENTER" tapi jika anda ingin mempartisi lagi sisa
hardisknya maka tinggal di bagi lagi aj, seperti langkah-langkah sebelumnya, mengertikan
maksud saya....??
setelah selesai partisi ketika anda menekan "ENTER" seperti yang di jelaskan di atas, maka
akan muncul gambar sperti gambar diatas, setelah itu arahkan poiter di posisi C: partition1
[New Raw], tapi biasanya sudah berada di posisi tersebut, maka anda tinggal menekan
"ENTER" saja untuk proses instalasi windows, kemudian akan muncul proses format seperti
gambar di bawah ini
14. Setelah selesai format, kemudian windows akan ,menyalin file untuk proses instalasi,
seperti gambar di bawah ini
CHAPTER 2
Page | 34
15. Setelah proses penyalinan selesai, secara otomatis komputer akan melakukan restart
seperti gambar di bawah ini, dalam hal ini untuk mempercepat proses restart, anda bisa
langsung menekan "ENTER"
16. Setelah itu akan muncul loading windows seperti gambar di bawah ini
17. selanjutnya proses instalasi windows di mulai 1..2..3...GOoooo muncul layar seperti

CHAPTER 2
gambar di bawah ini
Page | 35
18. selanjutnya tinggal menunggu, sambil ngopi jg bisa, biar lebih terinspirasi, eitssss, tp
jangan kemana mana dulu, karna selanjutnya akan muncul layar seperti gambar di bawah
ini
19. Langsung klik "NEXT" aja BOS...!!! lalu mucul lagi bos layar seperti gambar di bawah ini

CHAPTER 2
20. Isi nama dan organisasinya, terserah BOS aja... lalu tekan "NEXT" kemudian akan muncul
layar seperti gambar di bawah ini
Page | 36
21. Masukan serial nombernya, jangan sampe salah ya....!!! kemudian tekan "Next"
selanjutnya akan muncul layar administrator, isi aja mau dinamain apa komputernya,
terserah deeeehhhhh......
kalau mau pake pasword tinggal di isi juga paswordnya, terserah juga mo apa
paswordnya.... lalu tekan "Next" maka muncul layar Date and Time Setting seperti gambar
di bawah ini
22. Masukan settingan jam dan tanggal, tentukan juga time zone anda, untuk jakarta : pilih
GMT+7 Klik "Next" lagi BOS.... setelah proses instalasi windows delanjutkan, seperti gambar
di bawah ini

CHAPTER 2
Page | 37
23. Silahkan Menunggu lumayan lama BOS,.... sampai muncul layar seperti gambar di bawah
ini
24. Selanjutnya akan muncul layar work group or computer Domain,seperti gambar di
bawah ini
25. jika komputer anda terhubung dengan sebuah domain, maka isikan nama domainnya,

CHAPTER 2
tapi jika komputer anda stand alone, maka pilih radio button yang paling atas, lalu tekan
"Next"
26. Selanjutnya akan muncul display setting, seperti gambar di bawah ini, klik "OK" aja Page | 38
BOS....!!!
27. Kemudian windows akan mendeteksi tampilan optimal dari PC anda, seperti terlihat
pada gambar di bawah ini, Klik "OK" aj BOS...!!!
28. Proses instalasi hampir selesai BOS..... selanjutnya akan muncul loading jendela
windows seperti gambar di bawah ini

CHAPTER 2
Page | 39
29. Selanjutnya anda akan dibawa masuk ke dalam windows untuk pertama kalinya seperti
terlihat pada gambar di bawah ini, tekan "Next" aj BOS..
30. Selanjutnya akan muncul layar "Help Protect Your PC", seperti gambar di bawah ini,
kemudian pilih "Not Right Now" lalu tekan "Next"
31. Kemudian komputer akan mengecek koneksi ke internet, seprti terlihat pada gambar di

CHAPTER 2
bawah ini, pilih "Yes" lalu tekan "Next"
Page | 40
32. Kemudian akan muncul pilihan aktivasi windows, seperti gambar di bawah ini, lalu tekan
"Next"
33. Setelah itu akan muncul tampilan seperti gambar di bawah ini yang menunjukan pilihan
untuk menambah pengguna komputer, Anda bisa memasukkan beberapa pengguna yang
akan mengakses komputer Anda, Namun jika satu akun sudah cukup, atau Anda menginstall
komputer untuk dipakai bergantian, cukup masukkan satu user kemudian klik "Next"
34. Proses instalasi windows selesai, kemudian akan muncul layar seperti gambar di bawah
ini, klik "finish", maka proses instalasi selesai.....

CHAPTER 2
Page | 41
35. Selesailah sudah semua.... kemudian perlahan masuk ke windowsnya seperti telihat
pada gambar di bawah ini
36. Kemudian tinggal menginstal CD Driver Motherboad, dan perangkat pendukung

lainnya....

CHAPTER 2
3.Instal Repair Windows XP

Instalasi repair Windows XP sangat baik jika Anda ingin menjaga program dan data dalam
sistem operasi tetapi sekaligus mengembalikan file sistem Windows XP yang hilang atau
rusak. Hal ini sebenarnya lebih mudah untuk memperbaiki masalah Windows XP yang Page | 42
lumayan rumit dari pada menginstall baru.
Meskipun instalasi perbaikan tidak mengubah program atau data apapun selain meperbaiki
sistem Windows XP pada hard drive Anda, saya sangat menyarankan Anda berhati-hati
dalam hal sebab itu tidak menjamin keselamatan data 100%. Itu berarti bahwa Anda perlu
membuat backup data sebelum memulai proses ini.
Beberapa hal yang harus Anda lalukan sebelum melakukan install repair sistem operasi;
1. Back up semua file pada drive yang sama dengan Windows XP (yang kita asumsikan
adalah “C:”) meliputi sejumlah folder yang terletak pada C:Documents and
Settings(NAMA USER ANDA) seperti Desktop, Favorites dan My Documents. Periksa
juga folder lain dalam user yang lain jika lebih dari satu orang yang log ke PC Anda.
2. Gunakan CD installer yang masih baik, tidak kotor atau tidak ada goresan agar proses
instalasi berjalan lancar. Jika ada file sistem yang dicopy dengan tidak sempurna oleh
komputer, maka install repair biasanya akan berhenti ditengah proses.
3. Anda juga harus menemukan produk key CD installer Windows XP berupa kode 25-
digit alfanumerik unik untuk salinan Windows XP.
4. Sebaiknya Anda merepair windows dengan versi yang sama. Misalnya windows yang
sedang bermasalah adalah XP Profesional, Anda harus merepair juga dengan XP
Profesional. Jika ini tidak sesuai maka sayapun tidak dapat menjamin hasilnya.
5. Ketersediaan listrik. Pastikan dengan cara apapun (saya tidak mau tahu) bahwa
selama proses instalasi ketersediaan listrik yang stabil akan terjamin. Jika listrik
terputus selama proses instalasi, akibatnya akan sangat fatal.

CHAPTER 2
Berikut langkah langkah install repair windows XP
1. Masukkan CD Windows XP ke Cdrom yang ada di pc atau Laptop anda.
2. Saat booting tekan tombol delete sehingga masuk pada pengaturan CMOS setup dan atur Page | 43
sehingga booting yang pertama adalah cd/dvdrom, kemudian simpan dan keluar. (Booting
menggunakan CD windows)
3. Ketika muncul pesan “Press any key to boot from CD“, tekan sembarang tombol di
keyboard.
4. Pada jendela welcome to setup, terdapat pilihan :
This portion of the Setup program prepares Microsoft
Windows XP to run on your computer:

CHAPTER 2
Page | 44
 To setup Windows XP now, press ENTER.

 To repair a Windows XP installation using Recovery Console, press R.
 To quit Setup without installing Windows XP, press F3
5. Tekanlah enter untuk bisa masuk pada windows xp setup.
6. Pada tahap selanjutnya muncul jendela User licence Agreement, tekanlah F8 pada
keybord anda untuk Agree.
7. Setelah itu muncul pilihan :
 To repair the selected windows installation, press R

 To continue installing a fresh copy of windows xp without repairing, pres ESC.

CHAPTER 2
Page | 45
Tekan R pada tombol di keyboard untuk repair install windows ( jangan tekan ESC ). Jika
anda tekan ESC, berarti akan melakukan install ulang windows secara penuh.
8. Windows akan mengcopy beberapa file yang diperlukan untuk proses installasi windows
ke harddisk dan akan restart secara otomatis.
9. Setelah restart, ketika muncul pesan “Press any key to boot from CD“, jangan tekan
tombol apapun. Biarkan saja.
10. Selanjutnya proses repair installasi windows akan berjalan otomatis seperti install baru
windows secara penuh, termasuk memasukkan kode serial number windows .Ikuti
petunjuknya sama seperti menginstal windows yang baru

CHAPTER 2
Page | 46
11. Dan Tunggulah beberapa saat sampai proses install ulang ini selesai.
4.Solusi Gagal Instal Ulang Pada Windows XP

Untuk mengatasi install ulang windows yang tidak terselesaikan atau gagal install ulang
,terlebih dahulu kita harus periksa apakah penyebab yang membuat install ulang tersebut
gagal.Beberapa perangkat hardware yang secara langsung berhubungan dengan proses
install ulang tersebut dapat menjadi penyebabnya,seperti diantaranya :
1. CD atau DVD Installer Operating System (OS) dalam hal ini CD Windows rusak, dalam
artian bisa karena terlalu banyak goresan sehingga menyebabkan CD atau DVD ROM tidak
dapat membaca CD Installer OS Windows tersebut.
2. Harddisk kita mengalami kerusakan, misalnya karena terdapat Bad Sector yang tidak
dapat diperbaiki.
3. CD ROM atau DVD ROM yang kita miliki sudah rusak, bisa jadi penyebab gagalnya install
ulang adalah CD ROM atau DVD ROM kita mengalami kerusakan sehingga tidak dapat
membaca CD yang bagus sekalipun.

CHAPTER 2
Solusi untuk gagal install ulang windows
Untuk mengetahui penyebab mana yang menyebabkan gagal install ulang, sebaiknya anda
coba masing-masing gejala yang ditimbulkan :
Page | 47
1. Bila proses install ulang gagal pada waktu pertengahan proses, biasanya ini dikarenakan
CD yang rusak atau terlalu banyak goresan. Namun tidak jarang dikarenakan harddisk yang
terdapat bad sector.
2. Bila proses install ulang tidak dapat mulai ketika checking harddisk, sedangkan anda telah
masuk ke proses install ulang, maka kemungkinan besar penyebab kegagalan adalah karena
terdapat bad sector pada Harddisk.
3. Bila proses install ulang tidak dapat dimulai sejak awal, sehingga anda tidak masuk pada
bagian instalasi maka ada kemungkinan CD atau DVD ROM anda yang rusak.
Solusi :
 Bila CD atau DVD installer OS anda yang rusak, maka anda harus menggantinya
dengan CD Installer OS yang lain.
 Bila penyebabnya terdapat Harddisk yang terlalu banyak bad sector, anda dapat
membaca artikel tentang cara memperbaiki bad sector harddisk, bila dengan
menggunakan cara tersebut harddisk tetap terdapat bad sector maka sebaiknya anda
membeli harddisk yang baru.
 Bila CD atau DVD ROM anda yang rusak, coba perbaiki dengan menggunakan CD atau
DVD Cleaner.

CHAPTER 2
5.Sistem Restore windows
a).Pengertian System Restore

System Restore adalah utility untuk mengembalikan konfigurasi (rekonfigurasi) sistem
komputer ke bentuk konfigurasi yang telah berlaku sebelumnya. Ini merupakan salah satu Page | 48
fitur (utility) dalam OS Windows yang sangat berguna.
Proses “restorasi” oleh System Restore membutuhkan waktu rekonfigurasi yang relatif
singkat, dengan ditambah restart sistem.
Tidak ada software pihak-ketiga (third-party) yang mampu melakukan hal ini, terkecuali
menggunakan software backup sistem dengan menggunakan file-backup yang sudah dibuat
sebelumnya, yang biasanya memiliki file-size sangat besar, serta membutuhkan waktu
restorasi yang cukup lama.
b).Tujuan Menggunakan System Restore

System Restore akan sangat membantu apabila terjadi situasi dimana sistem gagal
melakukan suatu fungsi tertentu, yang disebabkan adanya perubahan dalam registry
Windows. Banyak hal bisa menjadi penyebabnya.
Penyebab yang paling umum adalah perubahan (penambahan) file-registry setelah instalasi
suatu program aplikasi. Situasi seperti ini sering ditandai dengan kegagalan Windows
melakukan perintah atau fitur tertentu, atau munculnya suatu Pesan_Error, Warning_box,
atau terjadinya kondisi Freze (hang), bahkan Crash (bluescreen).
Tidak mudah mencari penyebab mengapa timbul problem diatas. Dalam keadaan seperti ini,
System Restore kadang bisa menjadi solusi cepat dan paling mudah. Bahkan untuk user
yang tidak mengenal seluk-beluk sistem sekalipun.
c).Membuat System Restore

 Masuk ke Start Menu >> Accessories >> System Tools >> System Restore

CHAPTER 2
 Kemudian pilih Create a restore point ,klik Next
Page | 49
 Beri nama pada Restore point Description,untuk mempermudah mengingatnya kita

bisa menggunakan nama /tanggal saat kita membuatnya.Kemudain klik Create :
 Restre point Created,kemudian klik close.
d).Proses Restore
1. Klik Start > All Programs > Accessories > System Tools > Klik System Restore
2. Jendela System Restore akan tampil, kemudian pilih Restore my computer to an earlier
time

CHAPTER 2
Page | 50
3. Klik Next, Kalender akan ditampilkan

4. Pada kalender, klik hari (restore point) ketika komputer anda bekerja dengan baik, lalu
klik next

CHAPTER 2
Page | 51
5. Untuk mengkonfirmasi pilihan anda, klik tombol next

6. Proses Restore akan dimulai. Setelah komputer di restart, ikuti instruksi yang ditampilkan
e).Cara Melakukan Restore Jika Windows Tidak Dapat Start Atau Rusak
1. Ketika komputer mengalami kerusakan yang parah sehingga windows tidak dapat
menampilkan layar desktop, anda gunakan Save Mode dengan Command Prompt untuk
mengakses System Restore.
2. Setelah komputer dinyalakan dan sebelum masuk ke loading windows, tekan F8
beberapa kali sampai layar Windows Advanced Options Menu ditampilkan.
3. Gunakan tombol panah untuk memilih Safe Mode with Command Prompt, kemudian
tekan Enter.
4. Akan tampil pesan di layar monitor, “Please select the operating system to start”. Pilih
Microsoft Windows XP, lalu tekan enter
5. Jika anda melihat login screen, pilih Administrator atau user yang memiliki hak
administratif

CHAPTER 2
6. Setelah jendela Command Prompt ditampilkan, pada area kosong ketik

%systemroot%\system32\restore\rstrui.exe. kemudian tekan enter
Page | 52
7. Jendela System Restore akan tampil, kemudian pilih Restore my computer to an earlier
time
Klik Next, Kalender akan ditampilkan
8. Pada kalender, klik hari (restore point) ketika komputer anda bekerja dengan baik, lalu
klik next
9. Untuk mengkonfirmasi pilihan anda, klik tombol next
10. Proses Restore akan dimulai. Setelah komputer di restart, ikuti instruksi yang
ditampilkan
6.Mencari File Yang Hilang Sesudah Sistem Restore

Bagaimana mencari file yang hilang pasca sistem restore?
Sebelum kita membahas solusi untuk mencari file yang hilang pasca system restore , saya
ingin menjelaskan mengapa kita kehilangan file setelah sistem restore.
1. Tidak ada backup file. Beberapa orang cenderung untuk menyimpan file mereka di
MyDocuments yang tersimpan di drive C: tanpa backup apapun. Ketika melakukan sistem
restore, disk ini akan dikembalikan kejaman doeloe dimana file itu belum ada atau sistem
operasi menghapus semua penyimpanan data pada disk, dan kita akan kehilangan file-file
kita.
CHAPTER 2
2.Mis operation. Kesalahan dalam prosedur yang berurusan dengan sistem restore,
beberapa orang mungkin tidak sengaja memilih semua disk akan diformat, sehingga semua
file akan hilang; mungkin beberapa tabel partisi jadi berantakan dan data tidak dapat dibaca
dan ditulis dengan benar, atau mungkin tidak memahami petunjuk yang sangat baik dan Page | 53
menghilangkan beberapa langkah, buntutnya mereka kehilangan file.
3.Kesalahan Lainnya. Dalam proses sistem restore, faktor-faktor lain seperti tingkat
keparahan serangan virus, kesalahan internal hard disk, atau ketidakcocokan sistem yang
mungkin menyebabkan semua file kita akan hilang. Beberapa dari penyebab ini sebenarnya
dapat dihindari, sementara beberapa yang lain tak terelakkan.
Lalu bagaimana cara mencari file-file hilang setelah sistem restore?
Tidak diragukan lagi, cara terbaik dan termurah untuk mencegah file Anda hilang adalah
dengan melakukan backup. Jika waktu bisa dipanggil kembali, Anda pasti akan kembali ke
penyimpanan file di hard disk sebelum sistem restore. Karena waktu tidak bisa ditarik lagi
maka anda bisa gunakan Wondershare Data Recovery
Wondershare Data Recovery adalah tools data recovery yang powerfull sebagaimana
namanya. Software ini sangat mudah digunakan karena sederhana dan petunjuknya jelas.
Silakan diinstall dengan segera. Memiliki empat fungsi unik yang memecahkan masalah
kehilangan data secara menyeluruh.
 Deleted Recovery –mencari data yang terdeleted

 Format Recovery – recover data dari drive yang telah diformat
 RAW Recovery – deep scan dan recover data dalam situasi kritis
 Partition Recovery – recover data berdasarkan partisinya.

CHAPTER 2
Apakah ada jaminan berhasil 100% dari produk ini? Bagi saya dan beberapa teman yang
pernah mencoba ternyata berhasil,tetapi tidak ada jaminan akan selalu sukses. Jadi
sebelum Anda sakit kepala kehilangan data backup sekarang juga data anda.
Page | 54
7.Melakukan Recovery Console Dari Command Prompt

Recovery Console adalah berbasis command line, fitur canggih diagnostik tersedia dalam
beberapa versi sistem operasi Windows. Recovery Console sangat penting untuk dipahami
karena jika kita sudah masuh pada area ini, ada banyak sekali masalah berbasis command
line yang bisa diselesaikan. Pada artikel berikut akan saya sajikan sejumlah daftar mengenai
apa saja kerusakan yang bisa diselesaikan melalui fasilitas ini.
Recovery Console sangat berguna untuk memperbaiki atau mengganti file-file penting
sistem operasi. Bila file ini tidak bekerja sebagaimana mestinya, startup Windows kadang-
kadang tidak bisa berjalan sama sekali. Dalam kasus ini, Anda harus mengakses fasilitas ini
untuk mengembalikan file. Ikuti langkah-langkah menggunakan CD Windows XP untuk
mengakses Recovery Console. Itu berarti Anda harus booting dari CD/DVD ROM drive. Jika
Anda belum paham cara booting ini, silakan baca artikel; Cara Booting Komputer Dari
Bootable CD atau DVD yang telah saya tulis sebelumnya.
1. Hidupkan atau restart komputer Anda untuk memulai

CHAPTER 2
2. Ketika muncul pesan [Press any key to boot from CD...] seperti diatas silakan tekan
sembarang tombol pada keyboard. Ingat : pesan diatas hanya muncul sebentar, jadi
kalau Anda terlambat komputer akan langsung boot dari hard disk. Jika Anda
terlambat, silakan ulangi langkah 1 diatas. Page | 55
3. Selanjutnya akan muncul gambar seperti dibawah ini. Tidak ada intervensi pengguna
dibutuhkan dalam langkah ini. Windows XP meloading beberapa file dalam persiapan
baik instalasi ulang Windows XP atau untuk menggunakan Recovery Console.
4. Jika gambar seperti dibawah ini muncul, silakan tekan huruf “R” pada keyboard Anda.
5. Selanjutnya akan muncul jendela seperti dibawah ini, dan silakan tekan angka “1”
pada keyboard Anda lalu tekan lagi [ENTER]. Catatan: Kita mengetik angka “1”
dengan asumsi sistem operasi yang hendak direpair diinstall pada drvie C: tetapi jika
sistem operasi ada pada drive D: maka kita harus memilih angka “2” dan begitulah

CHAPTER 2
selanjutnya.
Page | 56
6. Jendela berikut akan segera muncul. Jika Anda memasang password pada
Administrator silakan ketik, tetapi jika Anda tidak pernah membuat passwordnya
langsung saja tekan [ENTER]
7. Nah jendela berikut inilah yang dimaksud jendela Recovery Console, disinilah Anda
akan mengetik sejumlah perintah untuk melakukan perbaikan alias repair windows.
Mengenai perintah yang dapat Anda gunakan pada Recovery Console akan saya

CHAPTER 2
bahas pada artikel berikutnya.
Page | 57
Recovery Console dapat menjadi alat diagnostic yang sangat diperlukan terutrama jika anda
menggunakan windows xp,2000 atau server 2003.Sejumlah perintah yang tersedia dalam
recovery console,beberapa diantaranmya sangat spesifik untuk perangkat tertentu.
Berikut beberapa perintah perintah recovery console :
 Attrib, Perintah attrib digunakan untuk mengubah atribut dari file tunggal atau
sebuah direktori.
 Batch, dapat digunakan untuk menjalankan serangkaian perintah Recovery Console
lainnya yang berada dalam sebuah file teks yang Anda tentukan.
 Bootcfg, Perintah bootcfg digunakan untuk membangun atau memodifikasi file
boot.ini, file tersembunyi yang digunakan untuk mengidentifikasi di folder apa, di
mana partisi, dan di mana Windows hard drive berada.
 Chdir , Perintah chdir digunakan untuk menampilkan huruf drive dan folder yang
sedang Anda gunakan. Chdir juga dapat digunakan untuk mengubah drive dan / atau
direktori yang sedang anda masuki.
 Chkdsk, Perintah chkdsk, sering disebut sebagai "check disk",
 Cls, Perintah cls membersihkan layar dari semua perintah yang dimasukkan
sebelumnya dan teks lainnya.
 Copy,

CHAPTER 2
 Delete ,Perintah delete digunakan untuk menghapus sebuah file.

 Dir, Perintah dir digunakan untuk menampilkan daftar file dan folder yang terdapat
dalam folder yang sedang bekerja ,Perintah dir juga menampilkan informasi penting
lain seperti nomor seri harddisk, jumlah file tercantum, jumlah total file, jumlah free Page | 58
yang tersisa pada drive, dan banyak lagi.

 Disable, digunakan untuk menonaktifkan layanan sistem atau device driver.
 Diskpart, Perintah diskpart digunakan untuk membuat atau menghapus partisi pada
hard drive.
 Enable, Perintah enable digunakan untuk mengaktifkan layanan sistem atau device
driver.
 Exit, mengakhiri sesi Recovery Console dan kemudian restart komputer.
 Expand, digunakan untuk mengekstrak file tunggal atau sekelompok file dari file
terkompresi.
 Fixboot, menulis sektor boot partisi baru ke partisi sistem yang Anda tentukan.
 Fixmbr, menulis master boot record baru ke hard disk drive yang Anda tentukan.
 Format, digunakan untuk memformat drive dalam sistem file yang Anda tentukan.
 Help, memberikan informasi lebih rinci tentang salah satu perintah Recovery Console
lainnya.
 Listsvc, daftar layanan dan driver yang tersedia dalam instalasi Windows Anda.
 Logon, digunakan untuk mendapatkan akses ke instalasi Windows yang Anda
tentukan.
 Map, digunakan untuk menampilkan partisi dan hard drive bahwa setiap huruf drive
pada komputer yang saat ini ditugaskan.
 Mkdir, digunakan untuk membuat folder baru.
 More, digunakan untuk menampilkan informasi yang terkandung dalam sebuah file
teks. Semakin banyak perintah melakukan fungsi yang sama seperti perintah jenis.

CHAPTER 2
 Rename, digunakan untuk mengubah nama file individu yang Anda tentukan.
 Rmdir, digunakan untuk menghapus folder yang ada dan benar-benar kosong.
 Set, digunakan untuk mengaktifkan atau menonaktifkan opsi tertentu dalam Konsol
Page | 59
Pemulihan.
 Systemroot, digunakan untuk mengatur variabel lingkungan% systemroot% sebagai
folder saat Anda bekerja masuk
 Type, igunakan untuk menampilkan informasi yang terkandung dalam sebuah file
teks. Jenis perintah melakukan fungsi yang sama sebagai lebih perintah.
8.Melakukan System Restore Melalui Safe Mode Command Prompt

System Restore merupakan sebuah tool yang secara otomatis memantau dan mencatat
setiap perubahan yang dibuat pada file sistem Windows dan registri. Jika perubahan
menyebabkan sistem anda menjadi tidak stabil, System Restore dapat membatalkan (atau
“roll back”) sistem kesebuah titik waktu ketika komputer Anda masih dapat berfungsi
dengan benar.
Melakukan system restore dengan safe mode melalui command prompt

(SAFEBOOT_OPTION = Minimal (Althernateshell) dilakukan jika anda tidak bisa melakukan
system restore melalui jendela windows XP.
Bagaimana memulai System Restore menggunakan Command prompt, syarat pertama

adalah Anda harus masuk ke Windows dengan account administrator, bukan sebagai user
limited. Untuk memverifikasi bahwa Anda logon ke Windows dengan account pengguna
sebagai administrator komputer, kunjungi Website Microsoft berikut ini:
http://support.microsoft.com/gp/admin (http://support.microsoft.com/gp/admin)

CHAPTER 2
Jika sebuah program baru telah membuat komputer Anda crash, dan menguninstall
program baru ini tidak dapat membantu, Anda dapat mencoba Windows XP System Restore
melalui command prompt.
Page | 60
Syarat kedua adalah sistem restore hanya dapat dilakukan jika sebelumnya Anda
mengaktifkan System Restore pada windows, jika tidak maka Anda tidak dapat
mengembalikan komputer Anda ke keadaan sebelumnya.
Untuk memulai System Restore menggunakan Command prompt, ikuti langkah berikut:
1. Restart komputer Anda, kemudian tekan terus F8 pada saat startup awal untuk
memulai komputer Anda dalam safe mode dengan Command prompt.
2. Gunakan tombol panah untuk memilih Safe Mode dengan opsi Command prompt.
3. Jika Anda diminta untuk memilih sistem operasi, gunakan tombol panah untuk
memilih sistem operasi yang sesuai untuk komputer Anda, kemudian tekan ENTER.
4. Logon sebagai administrator atau dengan account yang memiliki level administrator.
5. Jika Anda sudah masuk pada jendela command prompt silakan ketik:
%systemroot%system32restorerstrui.exe, dan kemudian tekan ENTER.
6. Ikuti petunjuk yang muncul di layar untuk mengembalikan komputer Anda ke
keadaan semula sebagaimana layaknya sebelum mengalami kerusakan.
Catatan; Untuk memulai System Restore menggunakan safe mode pilihan lain, kunjungi
Help and Support situs Microsoft dan lihat artikel ” A description of the Safe Mode Boot
options in Windows XP”.
9.Windows Safe Mode

Windows Safe Mode adalah pilihan boot yang bisa kamu gunakan untuk menjalankan
komputer dengan keadaan terbatas. Hanya file dan driver dasar yang diperlukan untuk
menjalankan sistem operasi akan dijalankan dalam mode ini.Driver gratis merupakan salah

CHAPTER 2
satu fitur yang tidak dijalankan, karena itu ketika menjalankan Safe Mode, tampilan grafis
akan tampak buruk. Secara umum, Safe Mode digunakan untuk memperbaiki permasalahan
yang terjadi pada sistem operasi Windows.
Page | 61
Cara Menjalankan Windows pada Safe Mode

Metode standar untuk menjalankan Windows pada Safe Mode adalah dengan menekan
tombol F8 ketika Windows sedang boot.
 Restart atau nyalakan komputer.

 Ketika komputer mulai menyala, tekan tombol F8 beberapa kali.
 Proses ini berhasil jika kamu masuk ke menu Advanced Boot Options. Jika gagal,
maka ulang kembali dari langkah pertama.
 Gunakan tombol panah pada keyboard untuk memilih Safe Mode dari pilihan yang
tersedia.
 Tekan tombol ‘Enter’ untuk mulai menjalankan Windows pada Safe Mode.

CHAPTER 2
Penjelasan :
 Safe Mode. Safe Mode dijalankan di windows, khusus stripped-down, generik, Page | 62
dan sebagian besar fitur software dimatikan. Hanya komponen yang sangat dasar
bekerja seperti: mouse, keyboard, layar, dan disk drive. Segala sesuatu yang lain
dimatikan dan dicut. Singkatnya, Safe Mode adalah taktik untuk mengambil alih
perintah jika PC Anda tidak akan mulai normal. Mode ini biasanya digunakan teknisi
komputer untuk mengejar virus secara manual. Setelah Anda memilih opsi Safe
Mode pada menu Startup lalu menekan Enter, Anda melihat serangkaian daftar yang
mengisi layar Anda dan setiap driver windows diloading. Akhirnya, Anda diminta
untuk login dan layar Anda sekarang tampak agak mengerikan kekurangan grafis dan
teks. Itu karena di Safe Mode, Windows tidak memuat driver untuk kartu video anda.
(Ini dilakukan oleh windows untuk menghindari driver dengan asumsi bahwa
mungkin driver video yang menyebabkan masalah. Tujuan dari Safe Mode adalah
untuk membantu Anda memecahkan masalah bukan untuk bekerja. Safe Mode juga
memberi Anda akses penuh kepada tool teknis dari Windows, termasuk System
Restore, Device Manager, Registry Editor, Backup, Restore Center, dan Help. Dari sini
Anda bisa melakukan System Restore untuk membatalkan beberapa instalasi lain
yang mungkin telah menybabkan PC Anda ke dalam masalah. Jika prosedur ini tidak
memecahkan masalah, hubungi seorang teknisi dukungan.
 Safe Mode with Networking. Pilihan ini sama persis dengan Safe Mode, tetapi ada
tambahan yaitu memungkinkan Anda memuat perangkat lunak driver yang
dibutuhkan untuk masuk ke jaringan, jika Anda butuh pengaturan melalui internet
untuk kemungkinan pemecahan masalah, seperti dapat mengakses file file dan driver
pada yang lain pada PC atau dari internet.

CHAPTER 2
 Safe Mode with Command Prompt. Ini adalah variasi lain dari Safe Mode, fungsinya
sama tetapi disini Anda akan bekerja dengan menggunakan perintah atau command
prompt.
Page | 63
 Enable Boot Logging. Startup metode ini adalah sama dengan Normal, kecuali bahwa
Windows mencatat setiap peristiwa teknis yang berlangsung selama startup dalam
file log bernama ntbtlog.txt (terletak di drive startup, di folder Windows). Anda bisa
menggunakan pilihan ini sambil menunggu teknisi yang Anda telepon datang
membantu Anda. Setelah memastikan sistem operasi startup, teknisi akan meminta
Anda untuk membuka ntbtlog.txt dalam program Notepad Anda dan mencari kata-
kata tertentu atau frase yang biasanya mengandung kata ” fail”.
 Enable VGA Mode. Dalam mode ini, PC Anda menggunakan driver video standar VGA
yang bekerja dengan semua kartu grafis. Gunakan pilihan ini bila Anda mengatasi
masalah video-display. (mode ini biasanya menggunakan tampilan VGA 640 × 480
pixel, dan ingat untuk tidak mengubah setting ini.
 Last Known Good Configuration. Ini biasanya menjadi jalan pintas, artinya kembali
menggunakan setting komputer yang peling terakhir yang masih berfungsi baik.
Tetapi ingat, ini tidak sama dengan metode system restore. Ini hanya bersifat
sementara dan setelah itu jika Anda boot normal komputer akan kembali pada
masalah yang sama. Pilihan ini hanya sementara (dalam keadaan gawat) namun tidak
efektif sebagai opsi System Restore, yang dapat mengembalikan file sistem operasi.
 Directory Services Restore Mode. Pilihan ini sangat teknis, hanya berguna dalam
perusahaan dengan komputer kontroler domain khusus menjalankan Windows.NET
Server atau Windows Server 2000.

CHAPTER 2
 Debugging Mode. Ini adalah pilihan lain yang sangat jelas, yang satu ini ditujukan
untuk hal sangat teknis ketika PC terhubung ke satu PC lain melalui kabel serial. Anda
dapat menggunakan komputer kedua untuk menganalisis dulu, dengan
menggunakan debugger khusus perangkat lunak. Page | 64
 Disable automatic restart on system failure. Dalam kondisi normal, Windows akan
secara otomatis reboot setelah sistem crash. Pilih pilihan ini jika Anda tidak ingin
reboot otomatis.
 Disable Driver Signature Enforcement. Ini adalah cara untuk melindungi PC Anda,
Windows menggunakan teknik yang disebut Driver Signature Enforcement, yang
dirancang untuk memuat hanya driver yang diverifikasi akan berlaku. Tentu saja, ada
banyak saat-saat ketika driver tidak diverifikasi, tetapi sebetulnya dapat digunakan.
 Start Windows Normally. Opsi ini memulai sistem operasi seperti biasa, persis
seolah-olah Anda tidak pernah memanggil Advance Boot Option untuk melakukan
perubahan. Ini biasanya digunakan ketika Anda tidak memanggil Advance Boot
Option tetapi dia nongol sendiri.
10.Instal windows XP Pada Hardisk Sata dengan Bantuan Nlite
Jika komputer (pc/laptop) anda menggunakan harddisk type SATA dan memilih untuk
menginstal Operating System Windows XP, kemungkinan pada saat menginstall windows
XP, belum bisa mengenali Harddisk SATA tersebut, tetapi hardisk dapat dikenali oleh bios,
jika hal ini terjadi maka anda harus menginjeksikan driver sata komputer ke dalam file
windows installer. Biasanya file driver sata sudah tersedia dalam cd driver
notebook/mainboard yang anda peroleh pada saat anda membeli komputer.(jika cd ini
tidak ada mintalah ke penjual komputer anda).
Jika driver satanya tidak ada di cd tersebut, anda bisa mencari di situs pembuat komputer
CHAPTER 2
anda, Pada situs tersebut masuk ke tab driver, kemudian lakukan browse dan gunakan kata
kunci sesuai spesifikasi komputer anda. Untuk notebook gunakan kode atau seri notebook
anda :
misal: (laptop) Acer Travelmate 6291, (Pc) gunakan type dan seri mainboard misal : Page | 65
Gigabyte GA-P31-S3G
Keterangan :
Dari pengalaman pribadi, beberapa komputer atau notebook sekarang ada yang tdk perlu
melakukan injeksi driver sata, misalnya notebook acer type terbaru rata-rata tidak
membutuhkan driver sata, hanya perlu melakukan pengaturan interface hardisk pada bios,
jika ingin menginstal windows XP maka ubah interface hardisk ke IDE, jika ingin instal
windows vista ubah setting interface hardisk ke ACHI.
Setelah anda memperoleh driver sata komputer , yang perlu dilakukan hanya melakukan
injeksi driver sata tersebut
Software untuk menginjeksi driver sata ke windows installer adalah nlite (merupakan
software freware), anda bisa mendownload software tsb di situs : http://www.nliteos.com
atau http://www.nliteos.com/download.html
Setelah terdownload, coba instal nlite, jika tidak bisa terinstal biasanya di komputer perlu
diinstal component net framework windows XP, yaitu NET Framework 2.0
dapat anda download disini:
http://www.nliteos.com/download.html , http://www.microsoft.com/downloads atau di
http://www.microsoft.com/downloads/details.aspx?FamilyID=79bc3b77-e02c-4ad3-aacf-
a7633f706ba5&DisplayLang=en
1. Setelah nlite terinstal di komputer, langkah selanjutnya adalah memulai proses injeksi

CHAPTER 2
driver sata ke windows installer. Proses ini harus dilakukan di komputer teman yang sudah
aktif windowsnya.
Copy seluruh isi cd windows installer ke dalam hardisk, beri nama direktori misal:WinXPSP2
Kemudian jalankan program nlite Page | 66
Akan muncul window "Welcome to nLite"

Klik tombol Next
2. Pada window Locating the Windows Instalation di bawah ini

Klik Browse, arahkan ke direktori yang berisi file windows installer ( D:WinXPSP2)
3. Masih dalam window Locating the Windows Instalation, seperti gambar berikut

CHAPTER 2
Klik tombol Next
Page | 67
4. Pada window Preset, Klik Next
5. Dalam window Task Selection ,

Klik Driver dan Bootable ISO hingga tombolnya berwarna hijau
(Driver : untuk mengintegrasikan driver misal driver sata ke dalam wiindows installer, anda
juga bisa memasukkan driver yg lain)
(Bootable ISO agar windows installer yang anda buat bisa booting secara otomatis pada saat
telah dicopy ke CD)

CHAPTER 2
Klik tombol Next
Page | 68
6. Dalam window Driver, Pilih Multiple driver folder jika drivernya lebih dari satu, jika hanya
satu file saja pilih single driver
7. Cari file yang berisi driver sata komputer anda, setelah ketemu kilk OK

CHAPTER 2
Page | 69
8. Pada kotak dialog "Select multiple drivers to integrate"

Sorot driver yang tersedia dalam boks tersebut
Klik OK
9. Pada window Storage Device Textmode Driver

Pilih option Textmode driver
Pilih semua driver Intel(R) ..., yang tersedia dalam box berikut
Klik OK

CHAPTER 2
Page | 70
10. Klik Yes pada kotak dialog "Do you want to start the process?"
11. Klik Next (Anda sudah berhasil mengintegrasikan driver sata ke windows installer),
selanjutnya anda akan membuat file ISO atau langsung diburning ke CD blank

CHAPTER 2
Page | 71
12. Sekarang anda bisa membuat dulu ISOnya, atau langsung memburning ke CD blank.
Masukkan CD ke CD RW Drive kemudian tekan tombol Burn,
Selamat anda sudah mempunyai file master windows installer buatan sendiri.
13. Langkah selanjutnya adalah kembali ke komputer pertama anda, jalankan komputer dan
atur setting bios agar booting dimulai dari CD ROM.
14. Silahkan lakukan instalasi file windows installer dengan CD tadi, ikuti instrkusinya, jika
proses integrasi driver sata berhasil maka pasti tidak akan minta driver sata lagi saat
insatalasi windows berlangsung karena hardisk sata sudah dapat dikenali oleh Windows XP
(jika hardisk sata masih belum dikenali berarti masih ada file driver sata yang belum

CHAPTER 2
diinjeksikan ke windows installer, silahkan lakukan kembali prosedur 1 s/d 12 untuk

memperbaikinya)
Page | 72


Panduan Service Laptop ch2 PDF

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Panduan Service Laptop ch2 PDF

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

PANDUAN TEKNISI LAPTOP

Panduan Service Laptop

Panduan Teknisi Laptop www.montirkomputer.com

PANDUAN TEKNISI LAPTOP

Perawatan laptop software ,hardware

Panduan Teknisi Laptop www.montirkomputer.com

KATA PENGANTAR .................................................................................................................................. 1

PANDUAN TEKNISI LAPTOP ................................................................................................................. 2

DAFTAR ISI ................................................................................................................................................ 3

1.Cara Merawat dan Tips Perawatan Laptop / Notebook ..............................................................................................5

2.Tips Merawat Baterai Laptop......................................................................................................................................9

3.Cara Membersihkan Keyboard Laptop ......................................................................................................................11

4.Cara Membersihkan LCD Laptop ...............................................................................................................................12

5.Cara Membersihkan Cooling Fan (pendingin Prosesor) .............................................................................................12

B.PERAWATAN SOFTWARE ............................................................................................................... 17

1.Pemeliharaan Perangkat Lunak ................................................................................................................................17

2.Menghapus File Sampah ...........................................................................................................................................18

3.Menyehatkan Komputer ...........................................................................................................................................19

4.Perawatan Sistem Operasi ........................................................................................................................................20

1.UPGRADE BIOS .................................................................................................................................. 23

2.CARA INSTAL WINDOWS XP........................................................................................................... 28

3.INSTAL REPAIR WINDOWS XP....................................................................................................... 42

4.SOLUSI GAGAL INSTAL ULANG PADA WINDOWS XP ............................................................... 46

Panduan Teknisi Laptop www.montirkomputer.com

5.SISTEM RESTORE WINDOWS ......................................................................................................... 48

a).Pengertian System Restore ......................................................................................................................................48

b).Tujuan Menggunakan System Restore.....................................................................................................................48

6.MENCARI FILE YANG HILANG SESUDAH SISTEM RESTORE ................................................... 52

7.MELAKUKAN RECOVERY CONSOLE DARI COMMAND PROMPT............................................ 54

8.MELAKUKAN SYSTEM RESTORE MELALUI SAFE MODE COMMAND PROMPT .................. 59

9.WINDOWS SAFE MODE .................................................................................................................... 60

10.INSTAL WINDOWS XP PADA HARDISK SATA DENGAN BANTUAN NLITE ........................ 64

Panduan Teknisi Laptop www.montirkomputer.com

1).Tips Menggunakan Laptop/Notebook :

Panduan Teknisi Laptop www.montirkomputer.com

2).Tip Membawa Laptop / Notebook :

5. Menjauhlah dari Medan Listrik atau Magnet Magnet kuat.

3.)Tip Menyimpan dan Merawat Laptop / Notebook :

Panduan Teknisi Laptop www.montirkomputer.com

2.Tips Merawat Baterai Laptop

Panduan Teknisi Laptop www.montirkomputer.com

3.Cara Membersihkan Keyboard Laptop

Panduan Teknisi Laptop www.montirkomputer.com

4.Cara Membersihkan LCD Laptop

5.Cara Membersihkan Cooling Fan (pendingin Prosesor)

Kemudian lepaskan juga penutupnya.

Panduan Teknisi Laptop www.montirkomputer.com

Panduan Teknisi Laptop www.montirkomputer.com

Langkah 5 > Angkat pisahkan kipas pendingin dengan heatsink

Panduan Teknisi Laptop www.montirkomputer.com

Panduan Teknisi Laptop www.montirkomputer.com

Langkah 9 > Selesai.

1.Pemeliharaan Perangkat Lunak

Panduan Teknisi Laptop www.montirkomputer.com

mengurangi penggunaan kapasitas media penyimpan dan memudahkan

2.Menghapus File Sampah

 Klik menu [start], [search], [files or folders...]

Panduan Teknisi Laptop www.montirkomputer.com

 Klik kanan pada ikon My Computer dan pilih Explore

4.Perawatan Sistem Operasi

1).Kenali Sistem Operasi Anda

Panduan Teknisi Laptop www.montirkomputer.com

Untuk Windows 95/98/ME/XP/Vista/7 defragment hard disk, gunakan program Disk