BAB I STANDAR
1.1. Analisis Kebutuhan Masyarakat dan Perencanaan Puskesmas
1.3. Evaluasi
BAB II STANDAR
2.1. Persyaratan Puskesmas sebagai Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingk
Pertama
2.2. Persyaratan Ketenagaan Puskesmas
3.1 Perbaikan mutu dan kinerja Puskesmas konsisten dengan tata nilai,
dan tujuan Puskesmas, dipahami dan dilaksanakan oleh Pimpinan P
Penanggung jawab Upaya Puskesmas dan Pelaksana
BAB IV STANDAR
BAB VI STANDAR
6.1 Perbaikan kinerja masing-masing UKM Puskesmas konsisten denga
nilai, visi, misi dan tujuan Puskesmas, dipahami dan dilaksanakan o
Kepala Puskesmas, Penanggung jawab UKM Puskesmas dan Pelaks
ditunjukkan dalam sikap kepemimpinan
BAB VII STANDAR
7.2 Pengkajian
8.2. Obat yang Tersedia Dikelola secara Efisien untuk Memenuhi Kebut
Pasien
8.3. Pelayanan radiodiagnostik disediakan sesuai kebutuhan pasien, dilak
oleh tenaga yang kompeten, dan mematuhi persyaratan perundangan
berlaku
8.4. Kebutuhan Data dan Informasi Asuhan bagi Petugas Kesehatan, Pen
Sarana, dan Pihak Terkait di Luar Organisasi Dapat Dipenuhi Melal
yang Baku
8.5. Lingkungan Pelayanan Mematuhi Persyaratan Hukum, Regulasi dan
Perizinan yang Berlaku
8.6. Peralatan Dikelola dengan Tepat
9.3. Mutu Layanan Klinis dan Sasaran Keselamatan Pasien Diukur, Diku
dan Dievaluasi dengan Tepat
HALAMAN
canaan Puskesmas 1
13
layanan Kesehatan Tingkat
15
19
20
35
37
39
akat dianalisis 48
hadap kegiatan Upaya Kesehatan
51
mas 58
64
rakat 67
70
72
UKM Puskesmas 75
77
skesmas konsisten dengan tata
hami dan dilaksanakan oleh
M Puskesmas dan Pelaksana yang 78
84
88
91
93
97
99
edahan 104
seling kepada pasien/keluarga 106
107
109
135
embangan dan Pendidikan
136
Standar:
1.1. Analisis Kebutuhan Masyarakat d
Puskesmas
Kebutuhan masyarakat akan pelayanan Puskesmas diidentifikasi dan tercermin dalam Upaya P
untuk pengembangan dan peningkatan pelayanan diidentifikasi dan dituangkan dalam perencan
pelaksanaan kegiatan.
Kriteria:
1.1.1. Di Puskesmas ditetapkan jenis-jen
disediakan bagi masyarakat dan dilakukan kerja sama untuk mengidentifikasi dan merespons k
harapan masyarakat akan pelayanan Puskesmas yang dituangkan dalam perencanaan.
Pokok Pikiran:
• Puskesmas adalah fasilitas pelayanan kesehatan tingkat pertama yang menyediakan pelayanan
Oleh karena itu perlu ditetapkan jenis-jenis pelayanan yang disediakan bagi masyarakat sesuai d
masyarakat dan permasalahan kesehatan yang ada di wilayah kerjanya dengan mendapatkan mas
masyarakat melalui proses pemberdayaan masyarakat.
• Penilaian kebutuhan masyarakat dilakukan dengan melakukan pertemuan dengan tokoh-tokoh
terkait, dan kegiatan survei mawas diri, serta memperhatikan data surveilans untuk kemudian dil
kesehatan komunitas (community health analysis) sebagai bahan penyusunan rencana Puskesma
• Rencana Puskesmas dituangkan dalam bentuk rencana lima tahunan dan rencana tahunan beru
Kegiatan untuk anggaran tahun berikut dan Rencana Pelaksanaan Kegiatan untuk anggaran tahu
diuraikan lebih lanjut dalam rencana kegiatan bulanan, baik untuk kegiatan promotif, preventif,
rehabilitatif.
• Dalam penyusunan rencana usulan kegiatan memperhatikan siklus perencanaan yang ada di d
mekanisme musrenbang desa, kecamatan, kabupaten, dengan memperhatikan potensi daerah ma
waktu pelaksanaan musrenbang.
• Bagi Puskesmas yang ditetapkan sebagai PPK-BLUD harus menyusun rencana strategi bisnis
anggaran, sesuai dengan ketentuan peraturan perundangan tentang PPK-BLUD.
Telusur
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur
1. Ditetapkan jenis-jenis
pelayanan yang disediakan
berdasarkan prioritas
1
4. Ada Informasi tentang
kebutuhan dan harapan
masyarakat yang dikumpulkan
melalui survei atau kegiatan
lainnya.
2
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
1.1.2. Dilakukan pembahasan bersama dengan masyara
untuk mengetahui dan menanggapi respons masyarakat terhadap mutu dan kinerja pelayanan, u
kepuasan masyarakat terhadap pelayanan, pelaksanaan upaya Puskesmas, dan terhadap sarana p
yang disediakan oleh Puskesmas.
Pokok Pikiran:
• Mutu dan Kinerja Pelayanan perlu diupayakan untuk ditingkatkan secara berkesinambungan,
umpan balik dari masyarakat dan pengguna pelayanan Puskesmas secara aktif diidentifikasi seba
penyempurnaan pelayanan Puskesmas.
• Pembahasan dengan masyarakat dapat dilakukan melalui survey mawas diri (SMD), musyaw
desa (MMD), maupun pertemuan-pertemuan konsultatif dengan masyarakat.
Telusur
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur
3
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
1.1.3. Peluang pengembangan dalam penyelen
Puskesmas dan pelayanan diidentifikasi dan ditanggapi secara inovatif
Pokok Pikiran:
• Kebutuhan masyarakat akan pelayanan kesehatan tidak sama antara daerah yang satu dengan
prioritas masalah kesehatan dapat berbeda antar daerah, oleh karena itu perlu diidentifikasi pelua
Upaya dan kegiatan Puskesmas, serta peluang perbaikan mutu dan kinerja.
Telusur
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur
4
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
Perencanaan Operasional Puskesmas disusun secara terintegrasi berdasarkan visi, misi, tujuan P
perencanaan strategis Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota
Pokok Pikiran:
• Berdasarkan hasil analisis kebutuhan masyarakat dan analisis kesehatan masyarakat, Puskesm
sektor terkait dan masyarakat menyusun Rencana Lima Tahunan (rencana strategis). Berdasarka
tahunan tersebut, Puskesmas menyusun Rencana Operasional Puskesmas yang dituangkan dala
Kegiatan (RUK) untuk periode tahun yang akan datang yang merupakan usulan ke Dinas Keseh
Kabupaten/Kota, dan menyusun Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) untuk tahun berjalan ber
yang tersedia untuk tahun tersebut.
• Rencana Usulan Kegiatan (RUK) disusun secara terintegrasi melalui pembentukan tim Perenc
Puskesmas (Tim PTP), yang akan dibahas dalam musrenbang desa dan musrenbang kecamatan u
diusulkan ke Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota.
Telusur
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur
5
4. RUK dan RPK merupakan
rencana terintegrasi dari
berbagai Upaya Puskesmas.
6
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
Pimpinan Puskesmas dan Penanggung jawab Upaya Puskesmas wajib memonitor pelaksanaan d
pelaksanaan pelayanan dan Upaya Puskesmas dan mengambil langkah tindak lanjut untuk revisi
bila
Pokokdiperlukan.
Pikiran:
• Perubahan rencana operasional dimungkinkan apabila terjadi perubahan kebijakan pemerintah
Upaya/Kegiatan Puskesmas maupun dari hasil monitoring dan pencapaian Upaya/Kegiatan Pusk
terhadap rencana harus dilakukan dengan alasan yang tepat sebagai upaya pencapaian yang optim
Puskesmas.
Telusur
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur
7
4. Ada mekanisme untuk Kepala Revisi rencana
melakukan revisi terhadap Puskesmas, berdasarkan hasil
perencanaan operasional jika Penanggung monitoring
diperlukan berdasarkan hasil jawab
monitoring pencapaian Program/Upaya
kegiatan dan bila ada Puskesmas dan
perubahan kebijakan Penanggung
pemerintah. jawab pelayanan
8
STANDAR, KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Standar:
1.2. Akses dan Pelaksanaan Kegiatan
Strategi perbaikan yang berkesinambungan diterapkan agar penyelenggaraan pelayanan tepat wa
secara profesional dan memenuhi kebutuhan dan harapan masyarakat, serta tujuan Puskesmas.
Kriteria:
1.2.1. Jenis-jenis pelayanan Puskesmas m
kebutuhan dan harapan pengguna pelayanan dan masyarakat
Pokok Pikiran:
• Puskesmas sebagai fasiltas kesehatan tingkat pertama wajib menyediakan pelayanan kesehatan
Peraturan Perundangan yang berlaku dan pedoman dari Kementerian Kesehatan dengan memper
dan harapan masyarakat. Jenis-jenis pelayanan yang disediakan perlu diketahui dan dimanfaatka
oleh masyarakat, sebagai wujud pemenuhan akses masyarakat terhadap pelayanan yang dibutuhk
Telusur
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur
1. Ditetapkan jenis-jenis
pelayanan sesuai dengan
Peraturan Perundangan dan
Pedoman dari Kementerian
Kesehatan untuk memenuhi
kebutuhan dan harapan
masyarakat
9
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
1.2.2
Puskesmas dan masyarakat memperoleh informasi yang memadai tentang kegiatan-kegiatan Pus
dengan perencanaan yang disusun.
Pokok Pikiran:
• Pelayanan yang disediakan oleh Puskesmas perlu diketahui oleh masyarakat sebagai penggun
lintas program, dan sektor terkait untuk meningkatkan kerjasama, saling memberi dukungan dala
upaya kesehatan dan upaya lain yang terkait dengan kesehatan untuk mengupayakan pembangun
kesehatan
Telusur
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur
10
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
1.2.
terhadap pengelola dan pelaksana pelayanan dalam pelaksanaan kegiatan memadai dan tepat wa
komunikasi timbal balik antara pengelola dan pelaksana pelayanan Puskesmas dengan masyarak
Pokok Pikiran:
• Sebagai upaya untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, baik pengelola maupun pela
harus mudah diakses oleh masyarakat ketika masyarakat membutuhkan baik untuk pelayanan pr
kuratif maupun rehabilitatif sesuai dengan kemampuan Puskesmas.
• Berbagai strategi komunikasi untuk memudahkan akses masyarakat terhadap pelayanan dapat d
antara lain melalui papan pengumuman, pemberian arah tanda yang jelas, media cetak, telepon,
elektronik, ataupun internet.
Telusur
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur
11
5. Ada strategi komunikasi Petugas Strategi
untuk memfasilitasi pelaksana komunikasi
kemudahan akses masyarakat program, dengan
terhadap pelayanan. pelayanan di masyarakat untuk
Puskesmas memfasilitasi
kemudahan akses
masyarakat
terhadap
pelayanan
12
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
1
pelaksanaan pelayanan disepakati bersama dan dilaksanakan tepat waktu sesuai dengan yang dir
Pokok Pikiran:
• Kegiatan pelayanan baik di dalam gedung maupun di luar gedung Puskesmas harus dijadwalk
dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang direncanakan dalam rangka mewujudkan efektivitas da
penyelenggaraan pelayanan.
Telusur
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur
13
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
1.2.5.
pelayanan dan Upaya Puskesmas didukung oleh suatu mekanisme kerja agar tercapai kebutuhan
pengguna pelayanan, dilaksanakan secara efisien, minimal dari kesalahan dan mencegah terjadin
Pokok Pikiran:
dalam pelaksanaan.
• Kegiatan pelayanan dan upaya Puskesmas perlu dilaksanakan dengan memperhatikan prinsip
Perlu ada suatu mekanisme kerja yang terintegrasi untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi
terjadi keterlambatan dan kesalahan dalam pelaksanaan kegiatan.
• Kesalahan yang mungkin terjadi dalam proses kegiatan perlu diantisipasi, sehingga upaya pen
dilakukan sehingga tidak terjadi kesalahan ataupun risiko dalam penyelenggaraan proses kegiata
manajemen risiko yang sederhana, baik yang bersifat reaktif maupun proaktif perlu mulai diterap
penyelenggaraan pelayanan Puskesmas.
• Koordinasi dalam pelaksanaan kegiatan dilakukan baik dengan komunikasi lisan maupun tert
koordinasi melalui mekanisme lokakarya mini Puskesmas baik secara lintas program maupun lin
Telusur
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur
14
3. Dilakukan kajian terhadap Kepala Proses identifikasi,
masalah-masalah spesifik Puskesmas, kajian, tindak
yang ada dalam proses Penanggung lanjut masalah-
penyelenggaraan pelayanan jawab masalah spesifik
dan Upaya Puskesmas, untuk Program/Upaya yang terkait dg
kemudian dilakukan koreksi Puskesmas, penyelenggaraan
dan pencegahan agar tidak pelaksana. program dan
terulang kembali pelayanan
Puskesmas
15
5. Penyelenggara pelayanan Pelaksana Monitoring
secara konsisten program dan pelaksanaan
mengupayakan agar pelayanan di kegiatan dan
pelaksanaan kegiatan Puskesmas pelayanan
dilakukan dengan tertib dan Puskesmas
akurat agar memenuhi harapan
dan kebutuhan pelanggan.
16
10. Ada kejelasan prosedur, Penanggung Pelaksanaan SOP,
kejelasan tertib administrasi, jawab tertib administrasi,
dan dukungan tehnologi Program/Upaya dan
sehingga pelaksanaan Puskesmas, pengembangan
pelayanan minimal dari pelaksana teknologi.
kesalahan, tidak terjadi kegiatan.
penyimpangan maupun
keterlambatan.
17
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
mekanisme umpan balik dan penanganan keluhan pengguna pelayanan dalam penyelenggaraan
Keluhan dan ketidaksesuaian pelaksanaan dimonitor, dibahas dan ditindaklanjuti oleh penyeleng
untuk mencegah terjadinya masalah dan untuk meningkatkan penyelenggaraan pelayanan.
Pokok Pikiran:
• Mekanisme untuk menerima umpan balik dari pengguna pelayanan diperlukan untuk memper
pengguna dan masyarakat dalam upaya perbaikan sistem pelayanan dan penyelenggaraan Upaya
Berbagai mekanisme dapat dipergunakan sesuai dengan kemampuan yang dimiliki oleh Puskesm
tehnologi informasi yang tersedia.
• Respons terhadap keluhan/umpan balik diwujudkan dalam upaya perbaikan dan diinformasik
pengguna pelayanan.
Telusur
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur
18
STANDAR, KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Standar:
1.3. Evaluasi
Evaluasi dilakukan terhadap efektivitas dan efisiensi penyelenggaraan pelayanan, apakah sesuai
dapat memenuhi kebutuhan dan harapan pengguna pelayanan.
Kriteria:
1.3.1. Kinerja Puskesmas dan strategi pelayana
penyelenggaraan Upaya Puskesmas dianalisis sebagai bahan untuk perbaikan. Hasil evaluasi dib
ditindaklanjuti.
Pokok Pikiran:
• Evaluasi terhadap kinerja dilakukan dengan menggunakan indikator yang jelas sebagai dasar
penyelenggaraan pelayanan dan perencanaan pada periode berikutnya.
• Indikator penilaian untuk tiap jenis pelayanan dan Upaya/Kegiatan Puskesmas perlu disusun,
dianalisis secara periodik sebagai bahan untuk perbaikan.
• Indikator-indikator tersebut meliputi indikator-indikator UKM dan indikator-indikator UKP. D
indikator-indikator tersebut harus mengacu pada indikator-indikator yang ada pada Standar Pelay
Kabupaten, Kebijakan/Pedoman dari Kementerian Kesehatan, Kebijakan/Pedoman dari Dinas K
dan Kebijakan/Pedoman dari Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota
Telusur
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur
19
4. Pimpinan Puskesmas Kepala Penetapan tahapan
menetapkan tahapan cakupan Puskesmas, untuk mencapai
Upaya Puskesmas untuk Penanggung target yang
mencapai indikator dalam jawab Upaya ditetapkan
mengukur kinerja Puskesmas Puskesmas
sesuai dengan target yang
ditetapkan oleh Dinas
Kesehatan Kabupaten/Kota
20
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
1.3.2. Evaluasi meliputi pengumpulan data dan analisis terhadap indikator kinerja Puskes
Pokok Pikiran:
• Untuk melakukan evaluasi kinerja perlu disusun ketentuan, prosedur, indikator dan cara peng
jelas, dengan metode evaluasi yang dapat dilakukan secara kualitatif maupun kuantitatif.
Telusur
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur
21
5. Hasil penilaian kinerja dan
tindak lanjutnya dilaporkan
kepada Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota
22
Pelayanan Puskesmas (PPP)
Dokumen
Dokumen di Puskesmas Dokumen Eksternal
sebagai acuan
SK Ka Puskesmas ttg
jenis pelayanan yang
disediakan. Brosur, flyer,
papan pemberitahuan,
poster.
Rekam kegiatan
menjalin komunikasi
23
Hasil-hasil identifikasi
kebutuhan dan harapan
masyarakaat yang
dikumpulkan melalui
kegiatan survei dan/atau
kegiatan lain
Notulen rapat
penyusunan perencanaan
Puskesmas: keselarasan
rencana dengan
informasi kebutuhan
harapan masyarakat,
serta visi, misi, tupoksi
Puskesmas
24
ran, ELEMEN PENILAIAN
Dokumen
Dokumen di Puskesmas Dokumen Eksternal
sebagai acuan
SOP identifikasi
kebutuhan masyarakat
dan tanggap masyarakat
terhadap mutu
pelayanan. Hasil
identifikasi dan analisis
umpan balik masyarakat
25
ran, ELEMEN PENILAIAN
Dokumen
Dokumen di Puskesmas Dokumen Eksternal
sebagai acuan
Hasil identifikasi
peluang perbaikan dan
tindak lanjutnya
Bukti-bukti inovasi
dalam perbaikan
program maupun
pelayanan di Puskesmas
Hasil-hasil perbaikan
mekanisme kerja
dan/atau penggunaan
tehnologi untuk
perbaikan mutu
pelayanan
26
ran, ELEMEN PENILAIAN
1.1.4.
ntegrasi berdasarkan visi, misi, tujuan Puskesmas, dan
Dokumen
Dokumen di Puskesmas Dokumen Eksternal
sebagai acuan
RUK Puskesmas SPM Kesehatan
Kabupaten dan
rencana pencapaian
SPM Kabupaten
yang menjadi dasar
penyusunan rencana
lima tahunan
Puskesmas
Notulen rapat
penyusunan perencanaan
Puskesmas: keselarasan
rencana dengan
informasi kebutuhan
harapan masyarakat,
serta visi, misi, tupoksi
Puskesmas
27
RUK dan RPK
Puskesmas merupakan
rencana terintegrasi
28
ran, ELEMEN PENILAIAN
1.1.5.
kesmas wajib memonitor pelaksanaan dan pencapaian
ambil langkah tindak lanjut untuk revisi/perbaikan rencana
29
Revisi rencana, program
kegiatan, pelaksanaan
program berdasar hasil
monitoring
30
ok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Dokumen
Dokumen di Puskesmas Dokumen Eksternal
sebagai acuan
Ketetapan Kepala
Puskesmas ttg jenis
pelayanan yang
disediakan oleh
Puskesmas
31
ran, ELEMEN PENILAIAN
32
ran, ELEMEN PENILAIAN
Dokumen
Dokumen di Puskesmas Dokumen Eksternal
sebagai acuan
Hasil evaluasi tentang
akses terhadap petugas
yang melayani program,
dan akses terhadap
Puskesmas
33
Bukti pelaksanaan
komunikasi dengan
masyarakat untuk
memfasilitasi
kemudahan akses
34
ran, ELEMEN PENILAIAN
1.2.4. Penjadwalan
akan tepat waktu sesuai dengan yang direncanakan
luar gedung Puskesmas harus dijadwalkan dan
alam rangka mewujudkan efektivitas dan efisiensi dalam
Dokumen
Dokumen di Puskesmas Dokumen Eksternal
sebagai acuan
Jadwal pelaksanaan
kegiatan Puskesmas
35
ran, ELEMEN PENILAIAN
1.2.5. Penyelenggaraan
mekanisme kerja agar tercapai kebutuhan dan harapan
mal dari kesalahan dan mencegah terjadinya keterlambatan
Bukti pendokumentasian
prosedur dan pencatatan
kegiatan
36
SOP tentang kajian dan
tindak lanjut thd
masalah-masalah
spesifik dalam
penyelenggaraan
program dan pelayanan
di Puskesmas. Hasil
kajian terhadap masalah-
masalah spesifik dalam
penyelenggaraan
program dan pelayanan
di Puskesmas
37
Bukti pelaksanaan
kegiatan monitoring
pelaksanaan kegiatan
dan pelayanan
Puskesmas, serta tindak
lanjutnya.
Bukti pemberian
informasi kepada
masyarakat kegiatan
program dan pelayanan
Puskesmas. Hasil
evaluasi pemberian
informasi apakah sesuai
kebutuhan dan konsisten.
Bukti-bukti perbaikan
alur kerja dalam
pelaksanaan program
dan pelayanan
Puskesmas
38
SK Kepala Puskesmas
tentang penerapan
manajemen risiko baik
dalam pelaksanaan
program maupun
pelayanan di Puskesmas,
SOP tentang
penyelenggaraan
program, SOP tentang
penyelenggaraan
pelayanan, SOP tentang
tertib administratif,
Pengembangan teknologi
untuk mempercepat
proses pelayanan.
39
ran, ELEMEN PENILAIAN
1.2.6. Adanya
guna pelayanan dalam penyelenggaraan pelayanan.
bahas dan ditindaklanjuti oleh penyelenggara pelayanan
atkan penyelenggaraan pelayanan.
Dokumen
Dokumen di Puskesmas Dokumen Eksternal
sebagai acuan
SOP keluhan dan umpan
balik dari masyarakat,
pengguna pelayanan,
media komunikasi yang
disediakan untuk
menyampaikan umpan
balik
40
ok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
.3. Evaluasi
nyelenggaraan pelayanan, apakah sesuai dengan rencana dan
yanan.
Indikator-indikator yang
ditetapkan untuk
penilaian kinerja
41
Rencana monitoring dan
penilaian kinerja, hasil
dan tindak lanjutnya
42
ran, ELEMEN PENILAIAN
Hasil pembandingkan
data kinerja terhadap
standar dan kajibanding
dengan Puskesmas lain,
serta tindak lanjutnya
43
Laporan penilaian
kinerja dan tindak lanjut
kepada Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota
44
Bab II. Kepemimpinan dan Manajemen Puskesmas (KMP)
15
Kriteria:
2.1.2. Bangunan Pusk
permanen dan tidak bergabung dengan tempat tinggal atau unit kerja yang lain. Bangunan harus memenuhi
lingkungan sehat.
Pokok Pikiran:
• Untuk menghindari gangguan dan dampak keberadaan Puskesmas terhadap lingkungan dan kepedulian t
lingkungan, maka pendirian Puskesmas perlu didirikan di atas bangunan yang permanen dan tidak bergabun
tempat tinggal atau unit kerja yang lain.
• Yang dimaksud unit kerja yang lain adalah unit kerja yang tidak ada kaitan langsung dengan penyelengga
kesehatan.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
16
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
2.1.3.Bangunan Puskesmas
memperhatikan fungsi, keamanan, kenyamanan, dan kemudahan dalam pelayanan kesehatan, dengan keters
sesuai kebutuhan pelayanan kesehatan yang disediakan.
Pokok Pikiran:
• Ketersediaan ruang untuk pelayanan harus sesuai dengan jenis pelayanan kesehatan yang disediakan oleh
• Ruangan yang minimal harus tersedia adalah: ruang pendaftaran dan ruang tunggu, ruang administrasi, ru
pemeriksaan, ruang konsultasi doker, ruang tindakan, ruang farmasi, ruang ASI, kamar mandi dan WC, dan
sesuai kebutuhan pelayanan.
• Pengaturan ruangan memperhatikan fungsi, keamanan, kenyamanan dan kemudahan dalam pemberian pe
memudahkan pasien/keluarga pasien untuk akses yang mudah termasuk memberi kemudahan pada orang de
disabilitas, anak-anak, dan orang usia lanjut, demikian juga memperhatikan keamanan dan kemudahan bagi
memberikan pelayanan.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
17
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
5. Dilakukan tindak lanjut Kepala Puskesmas, Tindak lanjut Bukti tindak lanjut
terhadap hasil monitoring Pelaksana hasil monitoring monitoring
pemeliharaan
18
Pokok Pikiran:
• Untuk kelancaran dalam memberikan pelayanan dan manjamin kesinambungan pelayanan maka Puskesm
dilengkapi dengan peralatan medis dan non medis klinis sesuai dengan jenis pelayanan yang disediakan
• Agar pelayanan diberikan dengan aman dan bermutu, maka peralatan medis dan non medis tersebut dipe
berfungsi dengan baik, dan dikalibrasi untuk alat-alat ukur yang digunakan sesuai dengan peraturan perunda
berlaku
• Peralatan yang memerlukan perizinan harus memiliki izin yang berlaku.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
5. Dilakukan tindak lanjut Kepala Puskesmas, Tindak lanjut Bukti tindak lanjut
terhadap hasil monitoring penanggung jawab hasil monitoring
peralatan medis dan
penanggung jawab
peralatan non medis
19
7. Peralatan medis dan non Penanggung jawab Perizinan alat-alat Bukti izin peralatan
medis yang memerlukan peralatan medis dan yang memerlukan
izin memiliki izin yang non medis izin
berlaku
20
STANDAR, KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Ketenagaan Puskesmas
Standar:
2.2 Persyaratan Ketenagaan Puskesmas
Puskesmas harus memenuhi jenis dan jumlah ketenagaan yang dipersyaratkan dalam peraturan perundangan
Kriteria:
2.2.2. Tersedia tenaga med
kesehatan lain, dan tenaga non kesehatan sesuai dengan kebutuhan dan jenis pelayanan yang disediakan
Pokok Pikiran:
• Agar Puskesmas dapat memberikan pelayanan yang optimal dan aman bagi pasien dan masyarakat yang
dilakukan analisis kebutuhan tenaga dan diupayakan untuk memenuhi ketersedian tenaga baik jenis dan jum
memenuhi persyaratan kompetensi.
• Tenaga Kesehatan yang bekerja di Puskesmas harus mempunyai Surat Tanda Registrasi (STR), dan atau
Praktik (SIP) sesuai ketentuan perundang-undangan.
21
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
22
STANDAR, KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Standar:
2.3 Kegiatan Pengelolaan Puskesmas
Pengelola Puskesmas menjamin efektivitas dan efisiensi dalam mengelola program dan kegiatan sejalan den
visi, misi, tujuan, tugas pokok dan fungsi Puskesmas
Pengorganisasian Puskesmas
Kriteria:
2.3.1. Struktur organisasi ditetapkan dengan kejelasan tugas dan
ada alur kewenangan dan komunikasi, kerjasama, dan keterkaitan dengan pengelola yang lain.
Pokok Pikiran:
• Dalam mengemban tugas pokok dan fungsi, perlu disusun pengorganisasian yang jelas di Puskesmas, seh
karyawan yang memegang posisi baik pimpinan, penanggung jawab maupun pelaksana akan melakukan tug
dengan tanggung jawab dan kewenangan yang diberikan.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
Kriteria:
2.3.2. Kejelasan tuga
tanggung jawab pimpinan Puskesmas, penanggung jawab dan karyawan.
Pokok Pikiran:
• Dengan adanya uraian tugas, tangggung jawab, dan kewenangan, pimpinan Puskesmas, Penanggung jawa
Puskesmas dan pelaksana kegiatan Puskesmas akan dapat melakukan pekerjaan dengan tepat, efektif dan ef
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian
23
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
24
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
2.3.3. Struktur organisasi p
ulang secara reguler dan kalau perlu dilakukan perubahan
Pokok Pikiran:
• Evaluasi terhadap struktur perlu dilakukan secara periodik untuk menyempurnakan struktur yang ada aga
perkembangan dan kebutuhan.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
2. Hasil kajian Kepala Puskesmas, Tindak lanjut Bukti tindak lanjut kajian
ditindaklanjuti dengan Penanggung jawab hasil kajian struktur organisasi
perubahan/ penyempurnaan Program/Upaya struktur
struktur Puskesmas organisasi
Kriteria:
2.3.4. Penge
pelaksana Puskesmas memenuhi standar kompetensi yang dipersyaratkan dan ada rencana pengembangan s
standar yang telah ditentukan
Pokok Pikiran:
• Kinerja Puskesmas hanya dapat dicapai secara optimal jika dilakukan oleh SDM yang kompeten baik pe
Penanggung jawab program maupun pelaksana kegiatan. Pola Ketenagaan Puskesmas perlu disusun berdas
kebutuhan dan/atau beban kerja.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
25
2. Ada rencana Kepala Puskesmas, Proses Pola ketenagaan, pemetaan
pengembangan pengelola Penanggung jawab penyusunan kompetensi, rencana
Puskesmas dan karyawan Program/Upaya rencana pengembangan kompetensi
sesuai dengan standar Puskesmas pengembangan Kepala Puskesmas,
kompetensi. kompetensi Penanggung jawab
program, dan pelaksana
kegiatan
6. Ada evaluasi penerapan Kepala Puskesmas, Pelaksanaan Bukti evaluasi dan tindak
hasil pelatihan terhadap Penanggung jawab evaluasi lanjut penerapan hasil
pengelola dan pelaksana Program/Upaya penerapan hasil pelatihan
pelayanan Puskesmas, pelatihan
pelaksana
26
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
2.3.5. Karyawan baru harus m
orientasi supaya memahami tugas pokok dan tanggung jawab yang diberikan kepadanya. Karyawan wajib
kegiatan pendidikan dan pelatihan yang dipersyaratkan untuk menunjang keberhasilan Upaya Puskesmas.
Pokok Pikiran:
• Agar memahami tugas, peran, dan tanggung jawab, karyawan baru baik yang diposisikan sebagai Pimpin
Penanggung jawab Upaya Puskesmas maupun Pelaksana kegiatan harus mengikuti orientasi dan pelatihan y
dipersyaratkan.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
27
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Pengelolaan Puskesmas
Kriteria :
2.3.6. Pimpinan Pusk
menetapkan visi, misi, tujuan, dan tata nilai dalam penyelenggaraan Puskesmas yang dikomunikasikan kepa
yang terkait dan kepada pengguna pelayanan dan masyarakat
Pokok Pikiran:
• Kegiatan penyelenggaraan Puskesmas harus dipandu oleh visi, misi, tujuan dan tata nilai yang ditetapkan
Puskesmas agar mampu memenuhi kebutuhan masyarakat.
• Setiap karyawan diharapkan memahami visi, misi, tujuan dan tata nilai, dan diterapkan dalam kegiatan p
Puskesmas.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
1. Ada kejelasan visi, misi, Kepala Puskesmas Dokumen proses SK Kepala Puskesmas
tujuan, dan tata nilai penyusunan tentang visi, misi, tujuan
Puskesmas yang menjadi dan tata nilai Puskesmas
acuan dalam
penyelenggaraan
pelayanan, Upaya/Kegiatan
Puskesmas
2. Ada mekanisme untuk Pelaksana, sasaran Komunikasi ttg SOP tentang Komunikasi
mengkomunikasikan tata program, tokoh visi, misi, tata visi, misi, tujuan dan tata
nilai dan tujuan Puskesmas masyarakat nilai nilai Puskesmas
kepada pelaksana
pelayanan, dan masyarakat
3. Ada mekanisme untuk Pelaksana, sasaran Peninjauan ulang SOP tentang peninjauan
meninjau ulang tata nilai program, tokoh tata nilai dan kembali tata nilai dan
dan tujuan, serta menjamin masyarakat tujuan dalam tujuan Puskesmas. Bukti
bahwa tata nilai dan tujuan penyelenggaraan pelaksanaan peninjauan
relevan dengan kebutuhan program dan ulang tata nilai dan tujuan
dan harapan pengguna pelayanan penyelenggaraan program
pelayanan dan pelayanan
28
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
2.3.7. Pimpinan Puskesm
menunjukkan arah strategi dalam pelaksanaan pelayanan, Upaya/Kegiatan Puskesmas, dan bertanggung ja
pencapaian tujuan, kualitas kinerja, dan terhadap penggunaan sumber daya.
Pokok Pikiran:
• Pimpinan mempunyai kewajiban untuk memberikan arahan dan dukungan bagi karyawan dalam melaksa
tanggung jawab. Arahan dan dukungan dapat diberikan dalam bentuk kebijakan lokal, pertemuan-pertemuan
konsultasi dan pembimbingan oleh pimpinan.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
29
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
2.3.8. Puskesmas me
pembangunan yang berwawasan kesehatan, dan pemberdayaan masyarakat dalam program kesehatan di wil
Puskesmas mulai dari perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi pelayanan.
Pokok Pikiran:
• Memfasilitasi pembangunan yang berwawasan kesehatan dan pemberdayaan masyarakat merupakan fung
dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan di wilayah kerja. Fungsi tersebut tercermin dalam perencanaa
pelaksanaan Upaya Puskesmas.
• Pemberdayaan masyarakat dapat dilakukan mulai dari pelaksanaan survei mawas diri, perencanaan kegia
dan evaluasi kegiatan Puskesmas
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
30
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
2.3.9. Pimpinan Puske
Penanggung jawab Upaya Puskesmas menunjukkan kepemimpinan untuk melaksanakan strategi, mendele
wewenang apabila meninggalkan tugas dan memberikan pengarahan dalam pelaksanaan kegiatan, sesuai de
visi, misi, tujuan Puskesmas.
Pokok Pikiran:
• Akuntabilitas merupakan bentuk tanggung jawab pengelola Puskesmas dalam melaksanakan Upaya Pusk
dengan rencana yang disusun. Akuntabilitas ditunjukkan dalam pencapaian kinerja dengan menggunakan in
indikator yang telah ditetapkan. Penanggungjawab Upaya Puskesmas mempunyai kewajiban untuk
mempertanggungjawabkan pencapaian kinerja Upaya Puskesmas kepada Pimpinan Puskesmas dan melakuk
untuk perbaikan.
• Sebagai wujud akuntabilitas, pimpinan dan/atau penanggung jawab upaya Puskesmas wajib melakukan p
wewenang kepada pelaksana kegiatan apabila meninggalkan tugas. Kriteria yang jelas perlu ditetapkan unt
kepada siapa pendelegasian wewenang itu akan diberikan.
Telusur Dokumen
2. Ada kriteria yang jelas Penanggung jawab Pendelegasian SK Kepala Puskesmas dan
dalam pendelagasian Program/Upaya wewenang SOP pendelegasian
wewenang dari Pimpinan Puskesmas dan wewenang
dan/atau Penanggung pelayanan dan
jawab Upaya Puskesmas pelaksana kegiatan
kepada Pelaksana Kegiatan program.
apabila meninggalkan
tugas.
31
3. Ada mekanisme untuk Kepala Puskesmas, Laporan umpan SOP umpan balik
memperoleh umpan balik Penanggung jawab balik pelaksanaan (pelaporan) dari pelaksana
dari pelaksana kegiatan Program/Upaya program kepada kepada Penanggung jawab
kepada Penanggung jawab Puskesmas dan pimpinan. program dan pimpinan
Upaya Puskesmas dan Penanggung jawab Puskesmas untuk
Pimpinan Puskesmas untuk pelayanan. perbaikan kinerja.
perbaikan kinerja dan
tindak lanjut.
32
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
Pimpinan Puskesmas dan Penanggung jawab Upaya Puskesmas membina tata hubungan kerja dengan piha
lintas program maupun lintas sektoral. Adanya cara yang dilakukan dalam membina tata hubungan kerja u
Pokokkeberhasilan
tujuan Pikiran: pelayanan.
• Upaya peningkatan derajat kesehatan masyarakat tidak dapat dilakukan oleh sektor kesehatan sendiri, pro
perlu didukung oleh sektor di luar kesehatan, demikian juga pembangunan berwawasan kesehatan harus dip
sektor terkait.
• Mekanisme pembinaan, komunikasi, dan koordinasi perlu ditetapkan dengan prosedur yang jelas, misaln
pertemuan/lokakarya lintas sektoral.
Dokumen
Telusur
33
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
2.3.11. Pedoman dan prose
penyelenggaraan Program/Upaya Puskesmas dan kegiatan pelayanan Puskesmas disusun, didokumentasika
dikendalikan. Semua rekaman hasil pelaksanaan Upaya Puskesmas dan kegiatan pelayanan dikendalikan.
Pokok Pikiran:
• Untuk memastikan bahwa program dan kegiatan terlaksana secara konsisten dan reliabel, perlu disusun p
dan prosedur kerja. Pedoman kerja dan prosedur disusun tidak hanya untuk penyelenggaraan Upaya Puskes
pedoman kerja untuk peningkatan mutu.
• Prosedur kerja perlu didokumentasikan dengan baik dan dikendalikan, demikian juga rekaman sebagai be
pelaksanaan prosedur juga harus dikendalikan sebagai bukti pelaksanaan kegiatan.
Telusur Dokumen
34
5. Ada mekanisme yang Panduan penyusunan
jelas untuk menyusun pedoman, panduan,
pedoman dan prosedur. kerangka acuan, dan SOP.
35
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
2.3.12.Komunikasi in
Pimpinan Puskesmas, Penanggung jawab Upaya Puskesmas dan Pelaksana, dilaksanakan agar Upaya Puske
kegiatan Puskesmas dilaksanakan secara efektif dan efisien.
Pokok Pikiran:
• Untuk melaksanakan Upaya/Kegiatan Puskesmas secara efektif dan efisien, Pimpinan Puskesmas perlu m
Telusur Dokumen
36
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
2.3.13. Lingkungan kerja dikelola untuk mem
bagi pengguna Puskesmas dan karyawan.
Pokok Pikiran:
• Dalam pelaksanaan Upaya Puskesmas dan kegiatan pelayanan Puskesmas diupayakan agar tidak berdam
terhadap lingkungan. Kajian perlu dilakukan untuk menilai sejauh mana dampak negatif mungkin terjadi se
dilakukan upaya perbaikan dan pencegahan.
• Lingkungan kerja meliputi kondisi-kondisi pekerjaan termasuk kondisi fisik, lingkungan dan faktor-fakto
kebisingan, temperatur, kelembaban, pencahayaan atau cuaca terhadap keamanan gangguan lingkungan.
Telusur Dokumen
3. Ada evaluasi dan tindak Penanggung jawab Pelaksanaan Hasil kajian dan tindak
lanjut terhadap Program/Upaya tindak lanjut hasil lanjut terhadap
gangguan/dampak negatif Puskesmas dan kajian dampak ganggung/dampak negatif
terhadap lingkungan, untuk Penanggung jawab negatif thd thd lingkungan dan
mencegah terjadinya pelayanan dan lingkungan. pencegahannya.
dampak tersebut. pelaksana kegiatan.
37
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
2.3.14. Jaringan pelayanan Puskesmas dan jejarin
pelayanan kesehatan di wilayah kerja dikelola dan dioptimalkan untuk meningkatkan akses dan pelayanan k
masyarakat.
Pokok Pikiran:
• Pimpinan Puskesmas dan Penanggungjawab Upaya Puskesmas mempunyai kewajiban untuk melakukan p
terhadap jaringan pelayanan Puskesmas dan jejaring fasilitas pelayanan kesehatan agar jaringan pelayanan d
fasilitas pelayanan kesehatan dapat memberikan pelayanan UKM dan UKP yang mudah diakses oleh masya
• Jaringan dan jejaring fasilitas pelayanan kesehatan meliputi antara lain: Puskesmas pembantu, puskesmas
di desa, dan jejaring fasilitas pelayanan kesehatan yang ada di wilayah kerja
• Program pembinaan meliputi aspek program, tenaga, sarana, pembiayaan, dan pendukung
Telusur Dokumen
38
3. Program pembinaan Kepala Puskesmas, Pelaksanaan Rekam kegiatan
terhadap jaringan dan Penanggung Upaya pembinaan pelaksanaan pembinaan
jejaring fasilitas pelayan Puskesmas dan jaringan dan jaringan dan jejaring
kesehatan dilaksanakan Penanggung jawab jejaring
sesuai rencana. pelayanan.
39
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
2.3.15. Pimpinan Puskesmas dan Penanggung jawab
Puskesmas menunjukkan profesionalisme dalam mengelola keuangan pelayanan
Pokok Pikiran:
• Anggaran yang tersedia di Puskesmas baik untuk pelayanan di dalam gedung Puskesmas, maupun untuk
Upaya Puskesmas dan kegiatan pelayanan Puskesmas perlu dikelola dengan baik untuk akuntabilitas dan ef
penggunaan anggaran.
Telusur Dokumen
Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
Elemen Penilaian
40
4. Ada kejelasan Panduan pembukuan
pembukuan. anggaran.
41
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
2.3.16. Pengelolaan keuangan Puskesmas sesuai deng
yang berlaku
Pokok Pikiran:
• Untuk menegakkan akuntabilitas keuangan, maka pengelolaan keuangan Puskesmas perlu dilakukan seca
sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.
• Untuk Puskesmas yang menerapkan PPK BLUD harus mengikuti peraturan perundangan dalam pengelo
BLUD dan menerapkan Standar Akuntansi Profesi (SAP).
Telusur Dokumen
5. Dilakukan audit Kepala Puskesmas, Proses audit dan Bukti pelaksanaan dan
terhadap pengelolaan pengelola keuangan. tindak lanjut audit tindak lanjut audit
keuangan dan hasilnya keuangan. keuangan.
ditindaklanjuti.
42
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
2.3.17. Dalam menjalankan fungsi Puskesmas, harus t
informasi di Puskesmas yang digunakan untuk pengambilan keputusan baik untuk peningkatan pelayanan d
maupun untuk pengambilan keputusan di tingkat Kabupaten.
Pokok Pikiran:
• Pengambilan keputusan dalam upaya meningkatkan status kesehatan masyarakat perlu didukung oleh kete
dan informasi. Data dan informasi tersebut digunakan baik untuk pengambilan keputusan di Puskesmas dala
pelayanan maupun pengembangan program-program kesehatan sesuai dengan kebutuhan masyarakat, maup
keputusan pada tingkat kebijakan di Dinas Kesehatan.
• Data dan informasi tersebut meliputi minimal: data wilayah kerja yang menjadi tanggung jawab, demogra
kebiasaan masyarakat, pola penyakit terbanyak, surveilans epidemiologi, evaluasi dan pencapaian kinerja p
evaluasi dan pencapaian kinerja, data dan informasi lain yang ditetapkan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten/K
Kesehatan Provinsi dan Kementerian Kesehatan. (Sesuai kebutuhan).
Telusur Dokumen
Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
Elemen Penilaian
3. Tersedia prosedur Penanggung jawab Analisis data dan SOP analisis data.
analisis data untuk diproses Program/Upaya informasi.
menjadi informasi. Puskesmas dan
Penanggung jawab
pelayanan dan
pelaksana kegiatan
program.
43
4. Tersedia prosedur Penanggung jawab Pelaksanaan SOP pelaporan dan
pelaporan dan distribusi Program/Upaya pelaporan dan distribusi informasi.
informasi kepada pihak- Puskesmas dan distribusi
pihak yang membutuhkan Penanggung jawab informasi.
dan berhak memperoleh pelayanan dan
informasi. pelaksana kegiatan
program.
44
STANDAR, KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Standar:
Hak dan kewajiban pengguna Puskesmas 2.4. Hak dan Kewajiban Pengguna Puskesmas
Kriteria:
2.4.1. Hak dan kewajiban pengguna Puskesmas ditetapkan dan di
kepada masyarakat dan semua pihak yang terkait, dan tercermin dalam kebijakan dan prosedur penyelengga
Puskesmas.
Pokok Pikiran:
• Keberadaan Puskesmas dalam mengemban misi dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat harus
pelanggan. Pengelola dan Pelaksana Puskesmas perlu memahami dan memperhatikan hak dan kewajiban pe
Puskesmas dalam penyelenggaraan pelayanan dan pelaksanaan Upaya/Kegiatan Puskesmas.
Telusur Dokumen
Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
Elemen Penilaian
2. Ada sosialisasi kepada Sasaran program, Hak dan Brosur, leaflet, poster ttg
masyarakat dan pihak- tokoh masyarakat. kewajiban hak dan kewajiban sasaran
pihak yang terkait tentang sasaran program program dan
hak dan kewajiban mereka. dan pasien/ pasien/pengguna jasa
pengguna jasa Puskesmas.
Puskesmas.
45
3. Ada kebijakan dan Penanggung jawab Sikap dan SK Kepala Puskesmas dan
prosedur pemyelenggaraan Program/Upaya perilaku SOP untuk memenuhi hak
Puskesmas mencerminkan Puskesmas dan pelayanan. dan kewajiban pengguna.
pemenuhan terhadap hak Penanggung jawab
dan kewajiban pengguna. pelayanan dan
pelaksana kegiatan
program.
46
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
2.4.2. Adanya peraturan internal yang jelas untuk mengatur
Pimpinan Puskesmas, Penanggung jawab Upaya Puskesmas dan Pelaksana dalam proses penyelenggaraan
Upaya/Kegiatan Puskesmas. Aturan tersebut mencerminkan tata nilai, visi, misi, dan tujuan Puskesmas sert
program kegiatan.
Pokok Pikiran:
• Perlu disusun peraturan internal (code of conduct) yang mengatur perilaku Pimpinan Puskesmas, Penang
Upaya Puskesmas dan Pelaksana Upaya/Kegiatan Puskesmas yang sesuai dengan tata nilai, visi, misi, dan t
Puskesmas.
Telusur Dokumen
47
STANDAR, KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Standar:
2.5. Kontrak Pihak Ketiga
Jika sebagian kegiatan dikontrakkan kepada pihak ketiga, pengelola menjamin bahwa penyelenggaraan oleh
memenuhi standar yang ditetapkan
Kriteria :
2.5.1. Adanya dokumen kontrak yang jelas dengan pihak ketig
ditandatangani oleh pihak ketiga dan pengelola dengan spesifikasi pekerjaan yang jelas dan memenuhi stand
berlaku.
Pokok Pikiran:
• Jika ada kewenangan pada pengelola Puskesmas untuk mengontrakkan sebagian kegiatan kepada pihak k
proses kontrak harus mengikuti peraturan perundangan yang berlaku, dan menjamin bahwa kegiatan yang d
pada pihak ketiga tersebut dilaksanakan sesuai dengan rencana dan menaati peraturan perundangan yang be
Telusur Dokumen
Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
Elemen Penilaian
48
3. Dalam dokumen Dokumen
Kontrak/Perjanjian Kerja kontrak/perjanjian kerja
Sama ada kejelasan, sama dengan pihak ketiga.
kegiatan yang harus
dilakukan, peran dan
tanggung jawab masing-
masing pihak, personil
yang melaksanakan
kegiatan, kualifikasi,
indikator dan standar
kinerja, masa berlakunya
Kontrak/Perjanjian Kerja
Sama, proses kalau terjadi
perbedaan pendapat,
termasuk bila terjadi
pemutusan hubungan kerja.
49
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
2.5.2. Kinerja pihak ketiga dalam penyelenggaraan pelayana
dievaluasi berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan dan ditindaklanjuti.
Pokok Pikiran:
• Kinerja pihak ketiga harus dimonitor untuk menilai kesesuaian terhadap Kontrak/Perjanjian Kerja Sama
kegiatan yang ditetapkan dengan menggunakan indikator penilaian yang jelas. Hasil penilaian harus ditinda
menjamin tujuan tercapai secara efektif dan efisien.
Telusur Dokumen
50
STANDAR, KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Standar:
2.6. Pemeliharaan Sarana dan Prasarana
Sarana dan peralatan Puskesmas harus dipelihara agar dapat digunakan sesuai kebutuhan dan sesuai peratur
Kriteria:
2.6.1. Pemeliharaan sarana dan peralatan Puskesmas dilaksanak
didokumentasikan secara jelas dan akurat.
Pokok Pikiran:
• Untuk pelaksanaan kegiatan pelayanan maupun penyelenggaraan program dan kegiatan perlu didukung o
sarana dan peralatan yang siap pakai dan terpelihara dengan baik.
• Seluruh sarana dan peralatan yang ada perlu diinventarisasi dan diperiksa ulang apakah kondisi memenuh
jumlah serta jenis sesuai dengan standar sarana dan peralatan Puskesmas.
• Program pemeliharaan sarana dan peralatan perlu disusun dan dilaksanakan secara konsisten agar pelaya
penyelenggaraan Upaya Puskesmas dan kegiatan pelayanan Puskesmas berjalan dengan lancar dan tidak ter
akibat ketidaksediaan sarana dan peralatan yang siap pakai.
Telusur Dokumen
51
3. Ada program kerja Penanggungjawab Pelaksanaan Program pemeliharaan dan
pemeliharaan sarana dan pengelola barang. program kerja. bukti pelaksanaan program
peralatan Puskesmas. pemeliharaan.
52
5. Ada tempat Penanggung jawab Ketersediaan
penyimpanan/ gudang pengelola barang, tempat, dan
sarana dan peralatan yang Gudang tempat pemenuhan
memenuhi persyaratan. penyimpanan. persyaratan
penyimpanan
53
mas (KMP)
NILAIAN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
AN
54
2.1.2. Bangunan Puskesmas bersifat
gunan harus memenuhi persyaratan
55
AN
3.Bangunan Puskesmas
esehatan, dengan ketersediaan ruangan
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
56
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
AN
57
elayanan maka Puskesmas harus
an yang disediakan
on medis tersebut dipelihara dan
ngan peraturan perundangan yang
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
58
59
NILAIAN
as
peraturan perundangan.
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
Permenkes tentang
Puskesmas
AN
60
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
61
NILAIAN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
AN
Dokumen
62
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
63
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
AN
64
65
AN
66
AN
67
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
68
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
69
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
70
71
AN
2.3.10.
ngan kerja dengan pihak terkait baik
a tata hubungan kerja untuk mencapai
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
72
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
73
74
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
75
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
76
AN
ukung
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
77
78
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
Pedoman Pengelolaan
Keuangan (sesuai dengan
dana yang tersedia di
Puskesmas, misalnya
BOK, Jamkesmas, dsb).
79
80
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
Pedoman pengelolaan
keuangan program dari
Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota.
Pedoman pengelolaan
keuangan program dari
Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota.
81
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
82
83
NILAIAN
esmas
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
84
85
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
86
NILAIAN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
Peraturan Presiden No
70/2012
87
88
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
89
NILAIAN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
90
91
Peraturan tentang
pengelolaan barang dan
bahan berbahaya.
92
93
94
BAB III. Peningkatan Mutu Puskesmas (PMP)
Standar:
3.1. Perbaikan mutu dan kinerja Puskesmas konsisten
visi, misi dan tujuan Puskesmas, dipahami dan dilaksanakan oleh Pimpinan Puskemas, Penanggung jaw
Puskesmas dan Pelaksana.
Kriteria:
3.1.1. Pimpinan Puskesmas menetapkan Penanggung jawab man
yang bertanggung jawab untuk mengkoordinasikan, memonitor kegiatan peningkatan mutu dan kinerja
membudayakan perbaikan kinerja yang berkesinambungan secara konsisten dengan tata nilai, visi, mis
Puskesmas.
Pokok Pikiran:
• Supaya mutu dapat dikelola dengan baik maka perlu ditetapkan Penanggung jawab manajemen mut
manajemen mutu) yang bertugas untuk melakukan koordinasi, monitoring, dan membudayakan kegiata
dan kinerja secara berkesinambungan dalam upaya menjamin pelaksanaan kegiatan perbaikan mutu da
secara konsisten dan sistematis.
• Penanggung jawab manajemen mutu tersebut bertanggung jawab dalam menyusun pedoman (manu
kinerja bersama dengan Pimpinan Puskesmas yang akan menjadi acuan bagi Pimpinan, Penanggung ja
Puskesmas dan pelaksana kegiatan Puskesmas.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
41
4. Kebijakan mutu dan tata Kepala Proses SK Kepala Puskesmas
nilai disusun bersama dan Puskesmas, penyusunan tentang Kebijakan mutu.
dituangkan dalam pedoman Penanggung kebijakan mutu.
(manual) mutu/Pedoman jawab
Peningkatan Mutu dan Manajemen
Kinerja sesuai dengan visi, Mutu.
misi dan tujuan Puskesmas.
42
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
3.1.2. Pimpinan Puskesmas, Penanggung jawab M
Penanggung jawab Upaya Puskesmas bertanggung jawab menerapkan perbaikan kinerja yang berkesin
tercermin dalam pengelolaan dan pelaksanaan kegiatan sehari-hari.
Pokok Pikiran:
• Pelaksanaan perbaikan mutu dan kinerja direncanakan dan dimonitor serta ditindaklanjuti. Pimpinan
jawab Manajemen Mutu secara periodik melakukan pertemuan tinjauan manajemen untuk membahas u
pelanggan, keluhan pelanggan, hasil audit internal, hasil penilaian kinerja, perubahan proses penyeleng
Puskesmas dan kegiatan pelayanan Puskesmas, maupun perubahan kebijakan mutu jika diperlukan, ser
pertemuan tinjauan manajemen sebelumnya, dan rekomendasi untuk perbaikan.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
43
3. Pertemuan tinjauan Kepala Pelaksanaan SOP pertemuan tinjauan
manajemen membahas Puskesmas, pertemuan manajemen. Hasil-hasil
umpan balik pelanggan, Penanggung tinjauan pertemuan dan
keluhan pelanggan, hasil jawab manajemen. rekomendasi.
audit internal, hasil Manajemen
penilaian kinerja, Mutu.
perubahan proses
penyelenggaraan Upaya
Puskesmas dan kegiatan
pelayanan Puskesmas,
maupun perubahan
kebijakan mutu jika
diperlukan, serta
membahas hasil pertemuan
tinjauan manajemen
sebelumnya, dan
rekomendasi untuk
perbaikan
44
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
3.1.3. Pimpinan Puskesmas, Penanggung jawab Up
dan Pelaksana Kegiatan bertanggung jawab dan menunjukkan peran serta dalam memperbaiki mutu da
Pokok Pikiran:
• Peningkatan mutu dan kinerja Puskesmas memerlukan peran serta aktif baik pimpinan Puskesmas, P
Upaya Puskesmas, pelaksana kegiatan dan pihak-pihak terkait, sehingga perencanaan dan pelaksanaan
dapat terwujud serta memberikan kepuasan pada pengguna Puskesmas.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
3. Ide-ide yang Pimpinan Tindak lanjut ide- Notulen rapat atau catatan
disampaikan oleh pihak- puskesmas, ide peningkatan yang menunjukkan adanya
pihak terkait untuk penanggung mutu. penjaringan aspirasi atau
meningkatkan mutu dan jawab Program/ inovasi dari pihak terkait.
kinerja Puskesmas Upaya Rencana program
ditindaklanjuti. Puskesmas, perbaikan mutu, dan bukti
pelaksana, pelaksanaan.
penanggung
jawab mutu.
45
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
3.1.4. Pimpinan Puskesmas dan Penanggung jawab
melakukan evaluasi kegiatan perbaikan kinerja melalui audit internal yang dilaksnakan secara periodik
Pokok Pikiran:
• Upaya perbaikan mutu dan kinerja perlu dievaluasi apakah mencapai sasaran-sasaran/indikator-indik
ditetapkan. Hasil temuan audit internal disampaikan kepada Pimpinan Puskesmas, Penanggung jawab
Penanggung jawab Program/ Upaya Puskesmas dan pelaksana kegiatan sebagai dasar untuk melakukan
• Jika ada permasalahan yang ditemukan dalam audit internal tetapi tidak dapat diselesaikan sendiri ole
karyawan Puskesmas, maka permasalahan tersebut dapat dirujuk ke Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota
lanjuti.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
46
3. Ada laporan dan umpan Laporan hasil audit
balik hasil audit internal internal.
kepada Pimpinan
Puskesmas, Penanggung
jawab Manajemen mutu
dan Penanggung jawab
Upaya Puskesmas untuk
mengambil keputusan
dalam strategi perbaikan
program dan kegiatan
Puskesmas.
47
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
3.1.5. Adanya upaya memberdayakan pengguna Pusk
berperan serta dalam memperbaiki kinerja Puskesmas
Pokok Pikiran:
• Sesuai dengan prinsip perbaikan mutu dan kinerja yang berfokus pada pengguna, maka pengguna da
diharapkan berperan serta dalam upaya perbaikan mutu dan kinerja Puskesmas. Kegiatan pemberdaya
masyarakat tidak hanya terbatas pada penyelenggaraan Upaya Puskesmas dan kegiatan pelayanan Pusk
terhadap upaya perbaikan mutu. Masyarakat dapat dilibatkan dalam memberikan masukan, ide-ide yan
survei, maupun keterlibatan langsung dalam pertemuan-pertemuan yang dilakukan oleh Puskesmas dal
perbaikan mutu dan kinerja.
• Pemberdayaan pengguna dapat dilakukan melalui survei masyarakat desa, musyawarah masyarakat
mekanisme yang lain dalam upaya perbaikan mutu dan kinerja Puskesmas.
• Bentuk-bentuk pemberdayaan/peran masyarakat, antara lain adalah: peran serta dalam memberikan
melakukan advokasi, dan melakukan pengawasan, melalui forum-forum pemberdayaan masyarakat ya
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
48
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
3.1.6. Peningkatan kinerja Puskesmas dilakukan secara
berkesinambungan. Jika hasil pelayanan atau hasil Upaya/Kegiatan yang tidak mencapai target, maka
perbaikan berupa koreksi, tindakan korektif maupun tindakan preventif.
Pokok Pikiran:
• Sasaran/indikator perbaikan mutu dan kinerja perlu disusun sebagai tolok ukur upaya perbaikan mu
• Dalam penilaian kinerja Puskesmas, jika terjadi hasil yang tidak sesuai harus ditindaklanjuti dengan
tindakan korektif.
• Koreksi merupakan upaya perbaikan atau pembetulan terhadap adanya suatu kejadian atau hasil yang
Kejadian atau hasil yang tidak sesuai tersebut perlu dianalisi untuk menentukan akar penyebab masalah
dilakukan tindakan korektif. Tindakan korektif tersebut dilakukan untuk mengatasi penyebab kejadian
tidak sesuai, agar tidak terulang kembali
• Upaya preventif dilakukan dengan mengantisipasi kemungkinan terjadinya hasil yang tidak sesuai.
• Puskesmas harus menyusun prosedur tindakan korektif dan prosedur tindakan preventif dalam upay
yang optimal.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
49
4. Ada prosedur tindakan Kepala Analisis masalah SOP tindakan preventif.
preventif. Puskesmas, mutu/hasil yang
Penanggung tidak sesuai dan
jawab tindak preventif.
Manajemen
Mutu, pelaksana.
50
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
3.1.7. Dilakukan kegiatan kaji banding (benchmarking)
Puskesmas lain tentang kinerja Puskesmas.
Pokok Pikiran:
• Bila dimungkinkan kegiatan kaji banding pengelolaan dan pelaksanaan Upaya/Kegiatan Puskesmas
lain. Kegiatan kaji banding merupakan kesempatan untuk belajar dari pengelolaan dan pelaksanaan di
lain, dan akan memberi manfaat bagi kedua belah pihak untuk perbaikan pelaksanaan Upaya/Kegiatan
• Kajibanding dapat difasilitasi oleh Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota melalui pertemuan kajibanding
puskesmas, atau dapat dilakukan atas insiatif beberapa puskesmas untuk bersama-sama melakukan kaj
• Instrumen kajibanding yang disusun untuk membandingkan kinerja dengan puskesmas lain dapat ber
untuk membandingkan capaian indikator-indikator kinerja atau perbandingan proses pelaksanaan kegia
practices).
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
51
4. Hasil kaji banding Kepala Analisis hasil kaji Analisis hasil kaji banding.
dianalisis untuk Puskesmas, banding.
mengidentifikasi peluang Penanggung
perbaikan. jawab Program/
Upaya
Puskesmas,
pelaksana.
52
(PMP)
NILAIAN
Dokumen
Dokumen Eksternal sebagai
acuan
53
54
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal sebagai
acuan
55
56
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal sebagai
acuan
57
AN
asaran/indikator-indikator yang
, Penanggung jawab manajemen mutu,
asar untuk melakukan perbaikan.
Dokumen
Dokumen Eksternal sebagai
acuan
58
59
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal sebagai
acuan
60
AN
61
62
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal sebagai
acuan
63
64
BAB IV. Upaya Kesehatan Masyarakat yang Berorientasi Sasaran (UKM
Standar:
4.1. Kebutuhan akan Upaya Kesehatan Masyarakat dianalisis.
Penanggung jawab UKM Puskesmas mengidentifikasi kegiatan-kegiatan upaya tersebut sesuai dengan kebu
masyarakat.
Kriteria:
4.1.1. Pimpinan Puskesmas dan Penanggung jawab UKM Puskesmas
jenis kegiatan UKM Puskesmas yang disusun berdasarkan analisis kebutuhan serta harapan masyarakat yan
rencana kegiatan program.
Pokok Pikiran:
• Kegiatan-kegiatan dalam setiap UKM Puskesmas disusun oleh Kepala Puskesmas dan Penanggung jawab
tidak hanya mengacu pada pedoman atau acuan yang sudah ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan, Dinas
maupun Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota, tetapi perlu memperhatikan kebutuhan dan harapan masyarakat
program.
• Kebutuhan dan harapan masyarakat maupun sasaran dari UKM Puskesmas dapat diidentifikasi melalui sur
maupun temu muka dengan tokoh masyarakat.
• Komunikasi perlu dilakukan untuk menyampaikan informasi tentang UKM Puskesmas kepada masyaraka
masyarakat maupun individu yang menjadi sasaran.
• Komunikasi dan koordinasi perlu juga dilakukan kepada lintas program maupun lintas sektor terkait.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
48
3. Hasil identifikasi dicatat Catatan hasil analisis dan
dan dianalisis sebagai identifikasi kebutuhan
masukan untuk penyusunan kegiatan UKM dan rencana
kegiatan. kegiatan UKM
49
6. Kegiatan-kegiatan tersebut Lintas program, lintas Komunikasi dan SOP koordinasi dan
dikomunikasikan dan sektor. koordinasi lintas komunikasi lintas program
dikoordinasikan kepada lintas program dan dan lintas sektor.
program dan lintas sektor lintas sektor.
terkait sesuai dengan pedoman
pelaksanaan kegiatan UKM
Kriteria:
4.1.2. Dalam pelaksanaan kegiatan dilakukan pembahasan konsultatif
kelompok masyarakat maupun individu yang menjadi sasaran kegiatan oleh Penanggung jawab UKM Puske
untuk mengetahui dan menanggapi jika ada perubahan kebutuhan dan harapan sasaran.
Pokok Pikiran:
• Untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan sasaran kegiatan diperlukan umpan balik dari mas
kegiatan untuk melakukan penyesuaian dan perbaikan-perbaikan dalam pelaksanaan kegiatan-kegiatan UKM
• Umpan balik dapat diperoleh melalui pembahasan atau pertemuan konsultatif dengan tokoh masyarakat, k
atau individu yang merupakan sasaran program melalui forum-forum yang ada, misalnya badan penyantun P
kesehatan masyarakat dan forum-forum komunikasi yang lain.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
50
2. Hasil identifikasi umpan Kepala Puskesmas, Proses analisis Dokumen hasil identifikasi
balik didokumentasikan dan Penanggung jawab dan tindak lanjut umpan balik, analisis dan
dianalisis. UKM Puskesmas, hasil identifikasi tindak lanjut terhadap hasil
pelaksana. umpan balik. identifikasi umpan balik.
51
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
4.1.3. Penanggung jawab UKM Puskesmas mengidentifikasi dan men
inovatif perbaikan penyelenggaraan kegiatan UKM Puskesmas
Pokok Pikiran:
• Sesuai dengan perkembangan kebutuhan dan harapan masyarakat, perubahan regulasi, perkembangan tekn
dilakukan upaya-upaya inovatif untuk memperbaiki perencanaan maupun pelaksanaan kegiatan UKM Pusk
• Usulan-usulan inovatif untuk perbaikan dapat diperoleh melalui masukan dari masyarakat, tokoh masyarak
komunikasi dengan masyarakat, lintas program maupun lintas sektor terkait.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
52
3. Peluang inovatif untuk Kepala Puskesmas, Pelaksanaan Bukti pembahasan melalui
perbaikan dibahas melalui Penanggung jawab pembahasan forum-forum komunikasi
forum-forum komunikasi atau UKM Puskesmas, melalui forum- dengan masyarakat,
pertemuan pembahasan lintas program, lintas forum sasaran kegiatan UKM,
dengan masyarakat, sasaran sektor komunikasi. lintas program, dan lintas
kegiatan, lintas program dan sektor.
lintas sektor terkait.
53
STANDAR, KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Standar:
4.2. Akses masyarakat dan sasaran kegiatan terhadap kegiatan Upaya K
Masyarakat
Penanggung jawab UKM Puskesmas memastikan Pelaksanaan Kegiatan secara professional dan tepat waktu
sesuai dengan tujuan kegiatan UKM Puskesmas, kebutuhan dan harapan masyarakat
Kriteria:
4.2.1. UKM Puskesmas dilaksanakan dengan memperhatikan keb
masyarakat, kelompok masyarakat, maupun individu yang menjadi sasaran kegiatan UKM Puskesmas.
Pokok Pikiran:
• Agar tujuan program tercapai dan pelaksanaan kegiatan UKM Puskesmas dapat memenuhi harapan dan ke
maka kepala Puskesmas, Penanggung jawab, dan pelaksana kegiatan UKM Puskesmas melaksanakan kegia
pedoman dan rencana kegiatan yang telah disusun berdasarkan kebutuhan dan harapan masyarakat atau sasa
• Kepala Puskesmas dan Penanggung jawab UKM Puskesmas memastikan jadwal kegiatan, petugas pelaksa
untuk melaksanakan, dan proses pelaksanaan kegiatan sesuai dengan harapan dan kebutuhan masyarakat.
• Agar kegiatan dapat dilaksanakan dengan baik, tujuan, langkah-langkah kegiatan, dan jadwal kegiatan per
kepada masyarakat, kelompok masyarakat, maupun individu yang menjadi sasaran.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
54
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
4.2.2. Masyarakat, kelompok masyarakat, individu yang menjadi sasaran, l
lintas sektor terkait mendapatkan akses informasi yang jelas tentang kegiatan-kegiatan, tujuan, tahapan, dan
kegiatan.
Pokok Pikiran:
• Masyarakat, kelompok masyarakat, individu yang menjadi sasaran perlu mendapatkan informasi tentang k
yang akan dilaksanakan, tujuan, tahapan dan jadwal pelaksanaan, sehingga dapat menyesuaikan dengan keb
mereka, dan menjamin pelaksanaan kegiatan tepat sasaran dan tepat waktu.
• Lintas program dan lintas sektor terkait juga perlu mendapatkan informasi tentang kegiatan UKM Puskesm
pentahapan, dan jadwal kegiatan, sehingga dapat memberikan kontribusi yang optimal dalam pencapaian tu
Puskesmas.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
3. Informasi tentang kegiatan Lintas sektor terkait. Informasi tentang Bukti penyamppaian
disampiakan kepada lintas kegiatan UKM informasi kepada lintas
sektor terkait. Puskesmas. sektor terkait
4. Dilakukan evaluasi terhadap Sasaran program, Evaluasi terhadap Bukti evaluasi tentang
kejelasan informasi yang lintas program, lintas kejelasan pemberian informasi
disampaikan kepada sasaran, sektor terkait. informasi. kepada sasaran, lintas
lintas program, dan lintas program, dan lintas sektor
sektor terkait. terkait
55
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
4.2.3. Sasaran Kegiatan UKM Puskesmas memperoleh akses yang
waktu berperan aktif pada saat pelaksanaan kegiatan.
Pokok Pikiran:
• Keberhasilan pelaksanaan kegiatan UKM Puskesmas tergantung pada peran aktif masyarakat, kelompok m
yang menjadi sasaran. Penanggung jawab UKM Puskesmas dan pelaksana kegiatan mengupayakan kemud
untuk mengakses informasi tentang kegiatan, maupun untuk berperan aktif dalam pelaksanaan kegiatan, da
balik tentang pelaksanaan kegiatan.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
3. Alur atau tahapan kegiatan Sasaran kegiatan Sosialisasi alur Jadwal sosialisasi, daftar
dikomunikasi dengan jelas UKM, masyarakat. dan tahapan hadir, notulen dalam
kepada masyarakat. pelaksanaan mengkomunikasikan
kegiatan UKM program kegiatan UKM
dengan masyarakat.
56
4. Dilakukan evaluasi terhadap Sasaran kegiatan Evaluasi terhadap Hasil evaluasi terhadap
akses masyarakat dan/atau UKM, masyarakat. akses. akses.
sasaran terhadap kegiatan
dalam pelaksanaan UKM
Puskesmas.
5. Dilakukan tindak lanjut Pelaksana kegiatan Tindak lanjut Bukti tindak lanjut.
terhadap evaluasi akses UKM, sasaran terhadap hasil
masyarakat dan/atau sasaran kegiatan UKM, tokoh evaluasi akses.
terhadap kegiatan dalam masyarakat.
pelaksanaan UKM Puskesmas.
6. Informasi tentang waktu Pelaksana kegiatan Informasi jika SOP pengaturan jika terjadi
dan tempat pelaksanaan UKM, sasaran terjadi perubahan perubahan waktu dan
kegiatan UKM termasuk jika kegiatan UKM, tokoh waktu dan tempat tempat pelaksanaan
terjadi perubahan diberikan masyarakat. pelaksanaan kegiatan, dokumen bukti
dengan jelas dan mmudah kegiatan. perubahan jadwal (jika
diakses oleh masyarakat dan memang terjadi perubahan
sasaran kegiatan UKM jadwal).
57
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
4.2.4. Penjadwalan pelaksanaan kegiatan UKM Puskesmas disepaka
memperhatikan masukan pelanggan dan dilaksanakan tepat waktu sesuai dengan rencana.
Pokok Pikiran:
• Waktu dan tempat pelaksanaan kegiatan dalam pelaksanaan UKM Puskesmas perlu disepakai bersama ole
pelaksana, sasaran, lintas program, dan lintas sektor terkait untuk menjamin program dilakukan tepat sasara
dan tidak terjadi konflik di antara pengelola, pelaksana, sasaran, lintas program dan lintas sektor terkait.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
2. Kepala Puskesmas Lintas program dan Kesepakatan cara SOP tentang penyusunan
menetapkan cara untuk lintas sektor. dan waktu jadual dan tempat
menyepakati waktu dan pelaksanaan pelaksanaan kegiatan yang
tempat pelaksanaan kegiatan kegiatan. mencerminkan kesepakatan
dengan lintas program dan bersama dengan lintas
lintas sektor terkait. program dan lintas sektor.
58
5. Penanggung jawab UKM Kepala Puskesmas, Tindak lanjut Bukti tindak lanjut hasil
Puskesmas dan Pelaksana Penanggung jawab terhadap hasil evaluasi.
menindaklanjuti hasil evaluasi. UKM Puskesmas, evaluasi akses.
pelaksana.
59
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
4.2.5. Kepala Puskesmas dan Penanggung jawab UKM Puskesmas m
terhadap permasalahan dan hambatan dalam pelaksanaan kegiatan.
Pokok Pikiran:
• Dalam pelaksanaan kegiatan dapat terjadi ketidaktepatan waktu, ketepatan sasaran, maupun tidak tercapain
yang diharapkan, oleh karena itu Kepala Puskesmas dan Penanggung jawab UKM Puskesmas perlu melaku
permasalahan dan hambatan dalam pelaksanaan kegiatan, dan melakukan upaya tindak lanjut untuk mengat
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
3. Penanggung jawab UKM Penanggung jawab Tindak lanjut Rencana tindak lanjut.
Puskesmas dan Pelaksana UKM Puskesmas, terhadap hasil
merencanakan tindak lanjut pelaksana. analisis masalah
untuk mengatasi masalah dan dan hambatan.
hambatan dalam pelaksanaan
kegiatan.
60
5. Penanggung jawab UKM Penanggung jawab Tindak lanjut Evaluasi terhadap tindak
Puskesmas dan Pelaksana UKM Puskesmas dan terhadap rencana lanjut masalah dan
mengevaluasi keberhasilan pelaksana. mengatasi hambatan.
tindak lanjut yang dilakukan. masalah dan
hambatan.
61
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
4.2.6. Ada umpan balik dan tindak lanjut terhadap keluhan masyaraka
masyarakat, individu yang menjadi sasaran.
Pokok Pikiran:
• Umpan balik yang berupa kepuasan maupun ketidakpuasan sasaran yang berupa keluhan diperlukan untuk
perbaikan, baik dalam pengelolaan maupun pelaksanaan kegiatan agar sesuai dengan kebutuhan dan harapa
• Keluhan masyarakat/sasaran dapat diperoleh secara pasif, yaitu masyarakat/sasaran menyampaikan langsu
sendiri kepada Kepala Puskesmas, Penanggung jawab, atau Pelaksana, ataupun secara aktif dilakukan oleh P
• Tata cara untuk memperoleh keluhan masyarakat/sasaran dapat dilakukan dengan menyediakan media kom
menerima keluhan, misalnya melalui sms, kotak saran, pertemuan dengan tokoh masyarakat maupun forum
dengan masyarakat.
• Tindak lanjut dilakukan secara rasional sesuai dengan ketersediaan sumber daya yang ada di Puskesmas.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
62
5. Kepala Puskesmas, Sasaran kegiatan Umpan balik dan Bukti penyampaian
Penanggung jawab UKM UKM, masyarakat. tindak lanjut informasi tentang umpan
Puskesmas, dan pelaksana keluhan. balik dan tindak lanjut
memberikan informasi umpan terhadap keluhan.
balik kepada masyarakat atau
sasaran tentang tindak lanjut
yang telah dilakukan untuk
menanggapi keluhan.
63
STANDAR, KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Standar:
4.3. Kepala Puskesmas dan Penanggung jawab UKM Puskesma
evaluasi terhadap kinerja pelaksanaan kegiatan UKM Puskesmas dalam mencapai tujuan dan memenuhi keb
masyarakat/sasaran.
Kriteria:
4.3.1. Kinerja UKM Puskesmas dievaluasi dan dianalisis, serta ditindaklanju
untuk perbaikan.
Pokok Pikiran:
• Untuk menilai apakah pelaksanaan kegiatan UKM Puskesmas mencapai tujuan yang diharapkan dan apak
kebutuhan dan harapan masyarakat/sasaran perlu dilakukan evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan.
• Evaluasi dilakukan dengan adanya indikator-indikator serta target-target pencapaian yang jelas.
· Indikator dan target yang harus dicapai ditetapkan berdasarkan Standar Pelayanan Minimal Kabupaten/Ko
Kebijakan/Pedoman dari Kementerian Kesehatan, Kebijakan/Pedoman dari Dinas Kesehatan Provinsi, dan
dari Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota untuk masing- masing UKM Puskesmas
• Hasil evaluasi ditindaklanjuti dalam bentuk perbaikan-perbaikan dalam pengelolaan maupun pelaksanaan
• Indikator dan target yang harus dicapai ditetapkan berdasarkan pedoman masing- masing UKM Puskesma
• Evaluasi meliputi pengumpulan, pengolahan, dan analisis data terhadap indikator kinerja UKM Puskesmas
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
64
4. Kepala Puskesmas, Kepala Puskesmas, Tindak lanjut Bukti pelaksanaan tindak
Penanggung jawab UKM Penanggung jawab terhadap hasil lanjut.
Puskesmas, dan Pelaksana UKM Puskesmas, analisis
menindaklanjuti hasil analisis pelaksana. pencapaian
dalam bentuk upaya-upaya indikator.
perbaikan.
65
Sasaran (UKMBS)
AIAN
yarakat dianalisis.
esuai dengan kebutuhanan harapan
ektor terkait.
Dokumen
Dokumen Eksternal sebagai
acuan
66
Pedoman-pedoman
penyelenggaraan UKM
Puskesmas dari Kemenkes.
67
Pedoman penyelenggaraan
UKM dari Kemenkes.
AIAN
Dokumen
Dokumen Eksternal sebagai
acuan
68
69
entifikasi dan menanggapi peluang
Dokumen
Dokumen Eksternal sebagai
acuan
Regulasi yang terkait
dengan program, pedoman
penyelenggaraan program
dari Kemenkes.
70
71
AIAN
Dokumen
Dokumen Eksternal sebagai
acuan
72
menjadi sasaran, lintas program, dan
juan, tahapan, dan jadwal pelaksanaan
Dokumen
Dokumen Eksternal sebagai
acuan
73
peroleh akses yang mudah untuk tepat
Dokumen
Dokumen Eksternal sebagai
acuan
74
75
uskesmas disepakati bersama dengan
a.
Dokumen
Dokumen Eksternal sebagai
acuan
76
77
UKM Puskesmas melakukan kajian
Dokumen
Dokumen Eksternal sebagai
acuan
78
79
keluhan masyarakat, kelompok
da di Puskesmas.
Dokumen
Dokumen Eksternal sebagai
acuan
80
81
AIAN
82
83
BAB V. Kepemimpinan dan Manajemen Upaya Kesehatan Masyaraka
Standar:
5.1. Tanggung jawab Pengelolaan
Puskesmas
Penanggung jawab UKM Puskesmas bertanggung jawab terhadap efektivitas dan efisiensi kegiatan
UKM Puskesmas sejalan dengan tujuan UKM Puskesmas, tata nilai, visi, misi, dan tujuan Puskesma
Kriteria:
5.1.1. Penanggung jawab UKM Puskesmas mem
persyaratan yang ditetapkan dan melakukan peningkatan kompetensi agar dapat mengelola sesuai de
yang harus dicapai.
Pokok Pikiran:
• Penanggung jawab UKM Puskesmas harus kompeten untuk mengelola UKM Puskesmas yang men
jawabnya, agar upaya tersebut dikelola dan dilaksanakan tepat tujuan, tepat sasaran, dan tepat waktu
jawab harus memenuhi persyaratan yang ditetapkan sesuai dengan pedoman yang menjadi acuan da
pengelolaan dan pelaksanaan UKM Puskesmas.
• Upaya peningkatan kompetensi dapat dilakukan melalui pelatihan-pelatihan atau pendidikan yang
sebagai Penanggung jawab.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
58
4. Kepala Puskesmas Rencana peningkatan
menindaklanjuti hasil kompetensi.
analisis kompetensi
tersebut untuk peningkatan
kompetensi Penanggung
jawab UKM Puskesmas.
59
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
5.1.2. Penanggung jawab UKM Puskesmas da
yang baru ditugaskan di Puskesmas harus mengikuti kegiatan orientasi pelaksanaan UKM Puskesma
memahami tugas pokok dan tanggung jawab.
Pokok Pikiran:
• Kegiatan orientasi diperlukan bagi Penanggung jawab dan pelaksana yang baru ditugaskan agar d
apa yang menjadi tanggung jawab mereka, keterkaitan dengan UKM Puskesmas yang lain, maupun
dengan keseluruhan tugas pokok dan fungsi Puskesmas.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
60
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
5.1.3. Kepala Puskesmas dan Penanggung jawa
Puskesmas menetapkan tujuan dan tata nilai dalam pelaksanaan UKM Puskesmas yang dikomunika
semua pihak yang terkait dan kepada sasaran
Pokok Pikiran:
• Agar UKM Puskesmas dapat dilaksanakan sesuai dengan pedoman dan memenuhi kebutuhan dan
sasaran, maka Kepala Puskesmas perlu menetapkan tujuan yang mengacu pada pedoman yang ada.
• Tata nilai dalam pengelolaan dan pelaksanaan UKM Puskesmas perlu disepakati bersama oleh Kep
Puskesmas, Penanggung jawab, dan pelaksana, dengan memperhatikan tata nilai budaya yang berlak
masyarakat.
• Tujuan dan tata nilai dalam pengelolaan dan pelaksanaan dikomunikasikan kepada lintas program
sektor terkait agar mereka dapat optimal berperan dalam pelaksanaan kegiatan. Pihak terkait adalah
terkait yang ikut berperan dalam penyelenggaraan UKM Puskesmas.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
61
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
5.1.4. Penanggung jawab UKM Puskesmas ber
jawab terhadap pencapaian tujuan, pencapaian kinerja, pelaksanaan, dan penggunaan sumber daya,
komunikasi dan koordinasi yang efektif.
Pokok Pikiran:
• Penanggung jawab UKM Puskesmas mempunyai kewajiban untuk memberikan arahan dan dukung
pelaksana dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab. Arahan dapat dilakukan dalam bentuk pe
pendampingan, pertemuan-pertemuan, maupun konsultasi dalam pelaksanaan kegiatan.
• Komunikasi dan koordinasi lintas program dan lintas sektor diperlukan untuk keberhasilan pencap
antara lain melalui forum mini lokakarya, pertemuan koordinasi di kecamatan, maupun forum yang
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
62
5. Penanggung jawab Lintas program, Pelaksanaan Bukti pelaksanaan
UKM Puskesmas lintas sektor. koordinasi dalam koordinasi lintas
melakukan koordinasi pelaksanaan program dan lintas
dalam pelaksanaan kegiatan. sektor.
kegiatan kepada lintas
program dan lintas sektor
terkait.
7. Penanggung jawab Penanggung Evaluasi dan tindak Bukti hasil evaluasi dan
UKM Puskesmas jawab UKM lanjut komunikasi tindak lanjut
melakukan evaluasi dan Puskesmas. dan koordinasi pelaksanaan
tindak lanjut terhadap lintas program dan komunikasi dan
pelaksanaan komunikasi lintas sektor. koordinasi lintas
dan koordinasi lintas program dan lintas
program dan lintas sektor. sektor.
63
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
5.1.5. Penanggung jawab UKM Puskesmas men
minimalisasi risiko pelaksanaan kegiatan terhadap lingkungan.
Pokok Pikiran:
• Pelaksanaan kegiatan UKM Puskesmas dapat menimbulkan risiko terhadap lingkungan. Risiko ter
lingkungan perlu diidentifikasi oleh Penanggung jawab dan Pelaksana untuk mengupayakan langkah
pencegahan dan/atau minimalisasi risiko pelaksanaan kegiatan terhadap lingkungan.
• Yang termasuk risiko terhadap lingkungan adalah: gangguan terhadap kondisi fisik, seperti kebisin
kelembaban, pencahayaan, cuaca, bahan beracun/berbahaya, limbah medis, sampah infeksius.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
64
6. Jika terjadi kejadian Penanggung Kejadian tidak Bukti pelaporan dan
yang tidak diharapkan jawab UKM diharapkan akibat tindak lanjut.
akibat risiko dalam Puskesmas dan risiko.
pelaksanaan kegiatan, pelaksana.
dilakukan minimalisasi
akibat risiko, dan kejadian
tersebut dilaporkan oleh
Kepala Puskesmas kepada
Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota.
65
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
5.1.6. Penanggung jawab UKM Puskesmas m
pemberdayaan masyarakat dan sasaran mulai dari perencanaan, pelaksanaan, sampai dengan evaluas
Pokok Pikiran:
• Dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan di wilayah kerja, perlu dilakukan fasilitasi pembang
berwawasan kesehatan dan pemberdayaan masyarakat yang merupakan salah satu fungsi Puskesmas
tersebut tercermin dalam perencanaan dan pelaksanaan kegiatan UKM Puskesmas.
• Pemberdayaan masyarakat dapat dilakukan mulai dari pelaksanaan survei mawas diri, keterlibatan
perencanaan kegiatan, monitoring dan evaluasi.
• Dalam memfasilitasi pembangunan yang berwawasan kesehatan dan pemberdayaan, dapat dilakuk
dengan berbagai media yang tersedia di masyarakat, baik leaflet, brosur, lembar balik, dan pertemua
yang dilakukan dengan melibatkan peran serta masyarakat.
• Kegiatan pemberdayaan masyarakat tersebut direncanakan dan dilaksanakan sesuai dengan kebijak
acuan, dan prosedur yang jelas.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
66
4. Penanggung jawab Penanggung Pelaksanaan SOP komunikasi
UKM Puskesmas jawab UKM komunikasi dengan dengan masyarakat dan
melakukan komunikasi Puskesmas, masyarakat dan sasaran UKM
dengan masyarakat dan pelaksana, tokoh sasaran UKM Puskesmas.
sasaran, melalui media masyarakat, Puskesmas.
komunikasi yang sasaran UKM
ditetapkan. Puskesmas.
67
STANDAR, KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Standar:
68
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
5.2.2. Perencanaan kegiatan dalam pelaksanaan
Puskesmas disusun berdasarkan kebutuhan sasaran dan pihak-pihak terkait untuk peningkatan statu
masyarakat.
Pokok Pikiran:
• Agar UKM Puskesmas diterima oleh masyarakat dan sesuai dengan kebutuhan sasaran, maka renc
pelaksanaan kegiatan perlu memperhatikan hasil-hasil analisis kebutuhan dan harapan masyarakat d
sasaran.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
69
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
5.2.3. Perencanaan kegiatan yang sedang dilaks
direvisi bila perlu, sesuai dengan perubahan kebijakan pemerintah dan/atau perubahan kebutuhan m
sasaran, serta usulan-usulan perbaikan yang rasional. Penanggung jawab wajib memonitor pencapai
dan proses pelaksanaan serta mengambil langkah tindak lanjut untuk perbaikan.
Pokok Pikiran:
• Perubahan rencana kegiatan dimungkinkan apabila terjadi perubahan kebijakan pemerintah dan/ata
kebutuhan masyarakat dan sasaran, maupun hasil monitoring dan pencapaian kinerja.
• Perubahan rencana kegiatan dapat memperhatikan usulan-usulan dari pelaksana, lintas program, da
terkait.
• Revisi terhadap rencana harus dilakukan dengan alasan yang tepat sebagai upaya pencapaian yang
kinerja. Dokumen
Telusur
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
70
5. Pembahasan untuk Kepala Proses perubahan SOP perubahan rencana
perubahan rencana kegiatan Puskesmas, rencana kegiatan. kegiatan.
dilakukan berdasarkan Penanggung
prosedur yang jelas. jawab UKM
Puskesmas,
pelaksana.
71
STANDAR, KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Standar:
72
7. Uraian tugas Penanggung Pelaksanaan Bukti pelaksanaan
disosialisasikan kepada jawab UKM sosialisasi uraian sosialisasi urairan tugas
lintas program terkait. Puskesmas dan tugas. pada lintas program.
pelaksana, lintas
program.
73
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
5.3.2. Penanggung jawab dan pelaksana UKM P
melaksanakan tugas dan tanggung jawab sesuai dengan uraian tugas.
Pokok Pikiran:
• Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab sesuai uraian tugas akan menjamin pelaksanaan program se
pedoman dan mencapai hasil kinerja yang diharapkan.
• Pelaksanaan tugas sesuai dengan uraian tugas memberikan jaminan hukum bagi Penanggung jaw
Pelaksana.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
74
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
5.3.3.Uraian tugas dikaji ulang secara reguler da
dilakukan perubahan
Pokok Pikiran:
• Untuk menyesuaikan dengan perkembangan kebutuhan masyarakat dan/atau sasaran program serta
regulasi, uraian tugas Penanggung jawab dan Pelaksana perlu dikaji ulang secara periodik.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur
Dokumen di Puskesmas
75
STANDAR, KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Standar:
5.4. Komunikasi dan Koordinasi
Penanggung jawab UKM Puskesmas membina komunikasi dan tata hubungan kerja lintas program
sektor untuk pelaksanaan dan pencapaian hasil yang optimal.
Kriteria:
5.4.1. Penanggung jawab UKM Puskesmas m
hubungan kerja dengan pihak terkait baik lintas program, maupun lintas sektoral.
Pokok Pikiran:
• Upaya peningkatan derajat kesehatan masyarakat tidak dapat hanya dilakukan oleh sektor kesehata
program kesehatan perlu didukung oleh sektor di luar kesehatan, demikian juga pembangunan berw
kesehatan harus dipahami oleh sektor terkait.
• Pembinaan, komunikasi, dan koordinasi perlu ditetapkan dengan prosedur yang jelas, melalui mek
lokakarya mini bulanan untuk lintas program, dan lokakarya mini tribulan untuk lintas sektor, atau m
koordinasi yang lain.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
76
4. Peran lintas program dan Kerangka acuan
lintas sektor program memuat peran
didokumentasikan dalam lintas program dan
kerangka acuan. lintas sektor.
77
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
5.4.2. Dilakukan komunikasi dan koordinasi yang jelas dalam
UKM Puskesmas
Pokok Pikiran:
• Proses maupun hasil pengelolaan program dikomunikasikan oleh Penanggung jawab kepada pelak
lintas program dan lintas sektor terkait agar ada kesamaan persepsi untuk efektivitas pelaksanaan pro
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
78
STANDAR, KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Standar:
5.5. Kebijakan dan Prosedur Pengelolaan
Kepala Puskesmas menetapkan kebijakan dan prosedur dalam pelaksanaan UKM Puskesmas
Kriteria:
5.5.1. Peraturan, kebijakan, kerangka acuan, p
pengelolaan UKM Puskesmas yang menjadi acuan pengelolaan dan pelaksanaan ditetapkan, dikenda
didokumentasikan.
Pokok Pikiran:
• Agar pengelolaan dan pelaksanaan UKM Puskesmas sesuai dengan tujuan dan pentahapan yang di
maka harus jelas peraturan, kebijakan, kerangka acuan, prosedur yang dijadikan sebagai acuan.
• Peraturan perundangan dan pedoman-pedoman sebagai dokumen eksternal yang digunakan sebag
kebijakan, kerangka acuan dan prosedur yang ditetapkan oleh Kepala Puskesmas harus didokumenta
• Format-format dokumen yang digunakan dalam pengelolaan UKM Puskesmas harus ditetapkan.
• Kegiatan pengelolaan dan pelaksanaan UKM Puskesmas harus dicatat. Catatan hasil pengelolaan d
UKM Puskesmas harus dikendalikan.
• Pengendalian dokumen meliputi: penomoran, tanggal terbit, catatan tentang revisi, pemberlakuan,
tangan Kepala Puskesmas.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
79
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
5.5.2. Kepala Puskesmas menetapkan kebijakan
evaluasi kepatuhan terhadap peraturan, kerangka acuan, prosedur dalam pengelolaan dan pelaksanaa
Puskesmas.
Pokok Pikiran:
• Agar sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan dicapai dengan optimal, maka pengelola dan pelaks
mematuhi segala ketentuan yang telah ditetapkan.
• Kepatuhan terhadap ketentuan yang berlaku perlu dimonitor dan dievaluasi sesuai dengan kebutuh
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
80
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
5.5.3. Kepala Puskesmas menetapkan kebijakan
evaluasi kinerja UKM Puskesmas yang dilaksanakan oleh Penanggung jawab.
Pokok Pikiran:
• Agar sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan tercapai secara optimal, maka kepala Puskesmas dan
jawab UKM Puskesmas perlu melakukan evaluasi kinerja
• Ketentuan yang berupa kebijakan dan prosedur penilaian kinerja perlu ditetapkan untuk memperlan
penilaian kinerja tiap-tiap UKM Puskesmas
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
81
STANDAR, KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Standar:
5.6. Akuntabilitas pengelolaan dan pelaksanaan
Puskesmas
Kepala Puskesmas dan Penanggung jawab UKM Puskesmas menunjukkan akuntabiltas dalam peng
Kriteria:
pelaksanaan program
5.6.1. Kepala Puskesmas dan Penanggung jawa
Puskesmas melakukan monitoring terhadap UKM Puskesmas secara periodik
Pokok Pikiran:
• Monitoring dalam proses pengelolaan dan pelaksanaan UKM Puskesmas perlu dilakukan secara pe
Kepala Puskesmas dan Penanggung jawab UKM Puskesmas untuk menjaga agar pelaksanaan kegia
dengan kerangka acuan dan rencana yang disusun, dan mencapai sasaran dan target yang ditetapkan
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
Kriteria:
5.6.2. Penanggung jawab UKM Puskesmas men
akuntabilitas dalam mengelola dan melaksanakan UKM Puskesmas, dan memberikan pengarahan ke
pelaksana sesuai dengan tata nilai, visi, misi, dan tujuan Puskesmas.
Pokok Pikiran:
• Akuntabilitas merupakan bentuk tanggung jawab Penanggung jawab dalam melaksanakan kegiatan
dengan rencana yang disusun.
• Akuntabilitas ditunjukkan dalam pencapaian kinerja dengan menggunakan indikator-indikator yan
ditetapkan dalam Penilaian Kinerja Puskesmas (PKP). Penanggung jawab mempunyai kewajiban un
mempertanggung jawabkan pencapaian kinerja kepada Kepala Puskesmas dan melakukan tindak lan
perbaikan.
• Penanggungjawab UKM Puskesmas mempunyai kewajiban untuk memberikan arahan pada pelaks
menjamin keberhasilan program.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian
82
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
83
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
5.6.3. Kepala Puskesmas dan Penanggung jawa
Puskesmas melakukan pertemuan penilaian kinerja secara periodik
Pokok Pikiran:
• Kepala Puskesmas bersama Penanggung jawab UKM Puskesmas perlu melakukan penilaian terhad
kinerja secara periodik, paling sedikit dua kali setahun.
• Penilaian kinerja dimaksudkan untuk menunjukkan akuntabilitas dalam pengelolaan dan pelaksana
Puskesmas, dan melakukan perbaikan jika hasil penilaian kinerja tidak mencapai target yang diharap
• Penilaian tersebut dilakukan dalam rapat Kepala Puskesmas bersama dengan Penanggung jawab U
Puskesmas dan Pelaksana.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
84
STANDAR, KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Standar:
5.7. Hak dan kewajiban sasaran
Ada kejelasan hak dan kewajiban sasaran
Kriteria:
5.7.1. Hak dan kewajiban sasaran ditetapkan dan
disosialisasikan kepada sasaran serta semua pihak yang terkait, dan dilaksanakan dalam pelaksanaan
Puskesmas.
Pokok Pikiran:
• Upaya Kesehatan Masyarakat dilaksanakan bertujuan untuk meningkatkan derajat kesehatan masy
kegiatan-kegiatan yang berfokus pada kebutuhan masyarakat pada umumnya, dan sasaran pada khus
• Hak dan kewajiban sasaran harus ditetapkan, dan menjadi pertimbangan dalam pengelolaan dan p
UKM Puskesmas, sehingga terwujud proses pemberdayaan masyarakat sesuai dengan tujuan Puskes
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
2. Hak dan kewajiban Sasaran, Sosialisasi hak dan SOP sosialisasi hak dan
sasaran dikomunikasikan pelaksana, lintas kewajiban sasaran. kewajiban sasaran.
kepada sasaran, pelaksana, program, lintas
lintas program dan lintas sektor.
sektor terkait.
Kriteria:
5.7.2. Ada aturan yang jelas yang mengatur peri
Penanggung jawab UKM Puskesmas dan Pelaksana dalam proses pengelolaan dan pelaksanaan kegi
tersebut mencerminkan tata nilai, visi, misi, dan tujuan Puskesmas serta tujuan dari masing-masing U
Puskesmas.
Pokok Pikiran:
• Perlu disusun aturan yang mengatur perilaku Penanggung jawab UKM Puskesmas dan Pelaksana y
dengan tata nilai, visi, misi, tujuan Puskesmas, serta tujuan dari masing-masing UKM Puskesmas.
• Adanya aturan tersebut akan mengarahkan Penanggung jawab dan Pelaksana dalam memberikan p
kepada sasaran.
• Aturan tersebut merupakan bagian dari peraturan internal Puskesmas
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
85
1. Kepala Puskesmas Kepala Aturan, tata nilai, SK aturan, tata nilai,
menentukan aturan, tata Puskesmas, budaya dalam budaya dalam
nilai dan budaya dalam Penanggung pelaksanaan UKM pelaksanaan UKM
pelaksanaan UKM jawab UKM Puskesmas. Puskesmas.
Puskesmas yang disepakati Puskesmas.
bersama dengan
Penanggung jawab UKM
Puskesmas dan Pelaksana.
86
hatan Masyarakat
ILAIAN
KM Puskesmas memenuhi
mengelola sesuai dengan tujuan
87
88
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
89
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
90
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
91
92
AN
KM Puskesmas mengupayakan
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
93
94
AN
95
96
ILAIAN
5.2.
97
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
98
AN
99
100
ILAIAN
5.3.
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
101
102
AN
103
AN
104
ILAIAN
dinasi
kerja lintas program dan lintas
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
Pedoman
penyelenggaraan UKM
Puskesmas.
105
106
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
107
ILAIAN
ur Pengelolaan
M Puskesmas
108
AN
109
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
110
ILAIAN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
AN
KM Puskesmas menunjukkan
erikan pengarahan kepada
111
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
112
AN
113
ILAIAN
saran
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
114
115
Bab VI. Sasaran Kinerja Upaya Kesehatan Masyarakat
Standar:
6.1. Perbaikan kinerja masing-masing UK
Puskesmas konsisten dengan tata nilai, visi, misi dan tujuan Puskesmas, dipahami dan dilaksanakan o
Puskesmas, Penanggung jawab UKM Puskesmas dan Pelaksana yang ditunjukkan dalam sikap kepem
Kriteria:
6.1.1. Kepala Puskesmas, Penanggung jawa
Puskesmas dan Pelaksana, bertanggung jawab dalam membudayakan perbaikan kinerja secara
berkesinambungan, konsisten dengan tata nilai, visi, misi, dan tujuan Puskesmas
Pokok Pikiran:
• Peningkatan mutu dan kinerja memerlukan peran serta aktif baik Kepala Puskemas, Penanggung jaw
Puskesmas, Pelaksana dan pihak-pihak terkait, sehingga perencanaan dan pelaksanaan perbaikan mut
terwujud dan memberikan kepuasan pada sasaran.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
78
4. Penanggung jawab Penanggung Pemahaman
UKM Puskesmas dan jawab UKM terhadap
Pelaksana memahami Puskesmas dan kebijakan dan tata
upaya perbaikan kinerja pelaksana. nilai.
dan tata nilai yang berlaku
dalam pelaksanaan
kegiatan UKM Puskesmas.
79
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
6.1.2. Penanggung jawab UKM Puskesmas melaksanakan pe
kinerja secara berkesinambungan, tercermin dalam pengelolaan dan pelaksanaan kegiatan
Pokok Pikiran:
• Upaya perbaikan kinerja perlu dievaluasi apakah mencapai target dari indikator-indikator yang dite
Hasil penilaian kinerja disampaikan kepada Kepala Puskesmas dan Penanggung jawab Manajemen M
• Dalam menyusun dan menetapkan indikator digunakan acuan yang jelas, yaitu: Standar Pelayanan M
Kabupaten/Kota, Kebijakan/Pedoman dari Kementerian Kesehatan, Kebijakan/Pedoman dari Dinas K
Provinsi, Kebijakan/Pedoman dari Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
80
4. Penanggung jawab Penanggung Proses Rencana perbaikan
UKM Puskesmas bersama jawab UKM penyusunan kinerja berdasarkan hasil
dengan Pelaksana Puskesmas dan rencana monitoring.
menyusun rencana pelaksana. perbaikan kinerja.
perbaikan kinerja
berdasarkan hasil
monitoring dan penilaian
kinerja.
81
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
6.1.3. Penanggung jawab UKM Puskesmas dan Pelaksana be
jawab dan menunjukkan peran serta mereka dalam memperbaiki kinerja dengan memberikan pelayan
lebih baik kepada sasaran.
Pokok Pikiran:
• Sesuai dengan prinsip perbaikan mutu dan kinerja yang berfokus pada pelanggan, maka semua piha
diharapkan berperan serta dalam upaya perbaikan kinerja. Kegiatan pemberdayaan pihak terkait tida
terbatas pada pelaksanaan kegiatan UKM Puskesmas, tetapi juga terhadap upaya perbaikan mutu. Pih
dapat dilibatkan dalam memberikan masukan, ide-ide yang diperoleh dari survei, maupun keterlibatan
dalam pertemuan-pertemuan yang dilakukan dalam upaya perbaikan kinerja, dan ikut berperan dalam
pelaksanaan kegiatan perbaikan kinerja.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
82
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
6.1.4. Ada upaya memberdayakan sasaran untuk berperan sert
memperbaiki kinerja.
Pokok Pikiran:
• Sesuai dengan prinsip perbaikan mutu dan kinerja yang berfokus pada pelanggan, maka sasaran dan
diharapkan berperan serta dalam upaya perbaikan mutu dan kinerja. Kegiatan pemberdayaan penggun
masyarakat tidak hanya terbatas pada kegiatan pelaksanaan UKM Puskesmas, tetapi juga terhadap up
perbaikan mutu. Masyarakat dapat dilibatkan dalam memberikan masukan yang diperoleh dari survei
keterlibatan langsung dalam pertemuan-pertemuan yang dilakukan dalam upaya perbaikan mutu dan
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
83
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
6.1.5.Kegiatan perbaikan kinerja masing-masing UKM Puskes
didokumentasikan
Pokok Pikiran:
• Seluruh rangkaian kegiatan perbaikan kinerja mulai dari monitoring dan penilaian kinerja, analisis k
penyusunan rencana perbaikan, pelaksanaan perbaikan dan evaluasi terhadap kegiatan perbaikan kine
didokumentasikan untuk menunjukkan kesinambungan proses perbaikan kinerja dan merupakan saran
pembelajaran bagi Penanggung jawab, pelaksana, lintas program dan lintas sektor terkait.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
84
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
6.1.6. Puskesmas melakukan kaji banding (benchmarking) deng
Puskesmas lain tentang kinerja UKM Puskesmas.
Pokok Pikiran:
• Bila dimungkinkan kegiatan kaji banding pengelolaan dan pelaksanaan UKM Puskesmas dengan Pu
lain. Kegiatan kaji banding merupakan kesempatan untuk belajar dari pengelolaan dan pelaksanaan U
Puskesmas di Puskesmas yang lain, dan akan memberi manfaat bagi kedua belah pihak untuk perbaik
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
85
5. Penanggung jawab Penanggung Pelaksanaan Laporan pelaksanaan
UKM Puskesmas bersama jawab dan perbaikan kinerja perbaikan.
dengan Pelaksana pelaksana. berdasarkan hasil
melakukan perbaikan kaji banding.
kinerja.
86
Masyarakat
NILAIAN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
87
88
IAN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
89
90
IAN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
91
IAN
92
IAN
93
IAN
g (benchmarking) dengan
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
94
95
Bab VII. Layanan Klinis yang Berorientasi Pasien (LKBP)
Standar:
7.1. Proses Pendaftaran Pasien.
Proses pendaftaran pasien memenuhi kebutuhan pelanggan dan didukung oleh sarana dan lingkungan ya
Kriteria :
7.1.1. Prosedur pendaftaran dilaksanakan dengan efektif
dengan memperhatikan kebutuhan pelanggan
Pokok Pikiran:
• Kebutuhan pasien perlu diperhatikan, diupayakan dan dipenuhi sesuai dengan misi dan sumber daya y
Puskesmas. Keterangan yang didapat tentang kebutuhan pasien dapat diperoleh pada saat pendaftaran. J
pasien tidak dapat dipenuhi, maka dapat dilakukan rujukan ke fasilitas kesehatan yang lebih tinggi. Kes
pasien dan petugas sudah harus diperhatikan sejak pertama pasien kontak dengan Puskesmas, dengan de
prosedur pendaftaran sudah mencerminkan penerapan upaya keselamatan pasien, terutama dalam identi
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
84
5. Terdapat cara Petugas Pelaksanaan survei SOP untuk menilai
mengetahui bahwa pendaftaran pelanggan atau kepuasan pelanggan, form
pelanggan puas terhadap mekanisme lain survei pasien
proses pendaftaran. (misalnya kotak
saran, sms, dsb)
untuk mengetahui
kepuasan
pelanggan, hasil
survei pelanggan
85
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
7.1.2. Informasi tentang pendaftaran tersedia dan terdo
pada waktu pendaftaran
Pokok Pikiran:
• Pasien membutuhkan informasi yang jelas di tempat pendaftaran, oleh karena itu informasi pendaftara
tersedia dengan jelas yang dapat dengan mudah diakses dan dipahami oleh pasien. Penyediaan informas
pasien memperhatikan latar belakang budaya dan bahasa yang dimiliki oleh pasien.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
2. Semua pihak yang Pasien, petugas Proses pemberian Hasil evaluasi terhadap
membutuhkan informasi pendaftaran informasi di tempat penyampaian informasi di
pendaftaran memperoleh pendaftaran tempat pendaftaran
informasi sesuai dengan
yang dibutuhkan
86
6. Tersedia informasi MOU dengan tempat
tentang bentuk kerjasama rujukan
dengan fasilitas rujukan
lain
87
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
7.1.3. Hak dan kewajiban pasien, keluarga, dan petuga
dipertimbangkan dan diinformasikan pada saat pendaftaran.
Pokok Pikiran:
• Pimpinan Puskesmas bertanggung jawab atas kebijakan pemberian pelayanan kepada pasien. Pimpina
harus mengetahui dan mengerti hak dan kewajiban petugas, pasien dan keluarganya, serta tanggung jaw
sesuai dengan undang-undang dan peraturan yang berlaku. Kemudian pimpinan wajib mengarahkan unt
memastikan agar seluruh petugas bertanggung jawab melindungi hak dan kewajiban tersebut. Untuk me
secara efektif dan mengedepankan hak pasien, pimpinan bekerja sama dan berusaha memahami tanggun
mereka dalam hubungannya dengan komunitas yang dilayani, sedangkan petugas yang melayani dijami
memperoleh hak dan melaksanakan kewajibannya sebagaimana ditetapkan.
• Hak pasien dan keluarga merupakan salah satu elemen dasar dari proses pelayanan di Puskesmas, yang
petugas, Puskesmas, pasien dan keluarga. Oleh karena itu, kebijakan dan prosedur harus ditetapkan dan
untuk menjamin bahwa petugas Puskesmas yang terkait dalam pelayanan pasien memberi respons terha
dan keluarga, ketika mereka melayani pasien. Hak pasien tersebut perlu dipahami baik oleh pasien maup
petugas yang memberikan pelayanan, oleh karena itu pasien perlu mendapatkan informasi tentang hak d
pasien sejak proses pendaftaran.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
3. Terdapat upaya agar Pasien dan Pelaksanaan SOP penyampaian hak dan
pasien/keluarga dan petugas penyampaian kewajiban pasien kepada
petugas memahami hak dan pendaftaran informasi tentang pasien dan petugas, bukti-
kewajiban masing-masing hak dan kewajiban bukti pelaksanaan
pasien penyampaian informasi
88
4. Pendaftaran dilakukan Persyaratan kompetensi
oleh petugas yang terlatih petugas, pola ketenagaan,
dengan memperhatikan dan kesesuaian terhadap
hak-hak pasien/ keluarga persyaratan kompetensi
pasien dan pola ketenagaan,
pelatihan yang diikuti
8. Terdapat upaya Pasien, petugas Proses pendaftaran Bukti sosialisasi hak dan
Puskemas memenuhi hak pendaftaran yang kewajiban pasien baik
dan kewajiban memperhatikan hak kepada pasien (misal
pasien/keluarga, dan dan kewajiban brosur, leaflet, poster)
petugas dalam proses pasien/keluarga maupun karyawan (misal
pemberian pelayanan di melalui rapat)
Puskesmas
89
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria :
7.1.4. Tahapan pelayanan klinis diinformasikan kepada
menjamin kesinambungan pelayanan.
Pokok Pikiran:
• Pasien mempunyai hak untuk memperoleh informasi tentang tahapan pelayanan klinis yang akan dilal
proses kajian sampai pemulangan. Informasi tentang tahapan pelayanan yang ada di Puskesmas perlu di
kepada pasien untuk menjamin kesinambungan pelayanan. Informasi tersebut termasuk apabila pasien p
fasilitas yang lebih tinggi dalam upaya menjamin kesinambungan pelayanan. Tahapan pelayanan klinis
pelayanan sejak mendaftar, diperiksa sampai dengan meninggalkan tempat pelayanan dan tindak lanjut
diperlukan.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
Kriteria:
7.1.5. Kendala fisik, bahasa, budaya dan penghalang lain
memberikan pelayanan diusahakan dikurangi
Pokok Pikiran:
90
• Puskesmas sering melayani berbagai populasi masyarakat, yang di antaranya mempunyai keterbatasan
lanjut usia, orang dengan disabilitas, bicara dengan berbagai bahasa dan dialek, budaya yang berbeda at
penghalang lainnya yang membuat proses asesmen dan penerimaan asuhan sangat sulit. Kesulitan atau h
tersebut perlu diantisipasi dan dilakukan upaya untuk mengurangi dan menghilangkan kesulitan atau ha
tersebut pada saat pendaftaran. Dampak dari rintangan tersebut perlu diminimalkan dalam memberikan
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
2. Ada upaya tindak lanjut Petugas Pelaksanaan Bukti adanya upaya tindak
untuk mengatasi atau pendaftaran dan prosedur untuk lanjut untuk mengatasi
membatasi hambatan pada pemberi mengatasi hambatan dalam
waktu pasien pelayanan hambatan pelayanan.
membutuhkan pelayanan di
Puskesmas.
91
STANDAR, KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Standar:
7.2. Pengkajian
Kajian awal dilakukan secara paripurna untuk mendukung rencana dan pelaksanaan pelayanan.
Kriteria:
7.2.1. Proses kajian awal dilakukan secara paripurna, mencaku
kebutuhan dan harapan pasien/keluarga.
Pokok Pikiran:
• Ketika pasien diterima di Puskesmas untuk memperoleh pelayanan perlu dilakukan kajian awal yang l
menetapkan alasan kenapa pasien perlu mendapat pelayanan klinis di Puskesmas. Pada tahap ini, Puske
membutuhkan informasi khusus dan prosedur untuk mendapat informasi, tergantung pada kebutuhan pa
pelayanan yang harus diberikan. Kebijakan dan prosedur harus ditetapkan tentang bagaimana proses ini
informasi apa yang harus dikumpulkan dan didokumentasikan.
• Agar kajian kebutuhan pasien konsisten, perlu ditetapkan kebijakan Kepala Puskesmas tentang kajian
pasien, yang memuat: isi minimal dari kajian yang harus dilaksanakan oleh dokter, bidan dan perawat. K
dilaksanakan oleh setiap disiplin dalam lingkup praktik, profesi, perizinan, undang-undang dan peratura
sertifikasi. Hanya mereka yang kompeten dan berwenang yang melaksanakan kajian. Setiap formulir ka
digunakan mencerminkan kebijakan ini.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
2. Proses kajian dilakukan Petugas pemberi Proses kajian awal Persyaratan kompetensi,
oleh tenaga yang kompeten pelayanan klinis: medis dan kajian pola ketenagaan, dan
untuk melakukan kajian dokter dan awal keperawatan kondisi ketenagaan yang
perawat memberikan pelayanan
klinis
92
3. Pemeriksaan dan Dokter, perawat, Observasi proses SOP pelayanan medis,
diagnosis mengacu pada rekam medis penegakan SOP asuhan keperawatan
standar profesi dan standar diagnosis dan
asuhan pemberian asuhan,
mencocokkan
proses penegakan
diagnosis
93
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
7.2.2. Hasil kajian dicatat dalam catatan medis dan mud
petugas yang bertanggung jawab terhadap pelayanan pasien
Pokok Pikiran:
• Untuk menjamin kesinambungan pelayanan, maka hasil kajian harus dicatat dalam rekam medis pasie
yang ada dalam rekam medis harus mudah diakses oleh petugas yang bertanggung jawab dalam membe
pelayanan kepada pasien, agar informasi tersebut dapat digunakan pada saat dibutuhkan demi menjamin
kesinambungan dan keselamatan pasien. Rekam medis pasien adalah cataran tentang segala sesuatu yan
dengan pelayanan medis, penunjang medis dan keperawatan.
• Temuan pada kajian awal dapat digunakan untuk menegakkan diagnosis dan menetapkan pelayanan/ti
kebutuhan serta rencana tindak lanjut dan evaluasinya.
• Temuan dan kajian awal juga dapat digunakan untuk membuat keputusan perlunya review/kajian ulang
yang meragukan. Oleh karena itu sangat perlu bahwa kajian medis, kajian penunjang medis, kajian kepe
kajian lain yang berarti, didokumentasikan dengan baik. Hasil kajian ini harus dapat dengan cepat dan m
ditemukan kembali dalam rekam medis atau dari lokasi lain yang ditentukan standar dan digunakan oleh
melayani pasien.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
94
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria :
7.2.3. Pasien dengan kebutuhan darurat, mendesak, atau
diberikan prioritas untuk asesmen dan pengobatan.
Pokok Pikiran:
• Pasien dengan dengan kebutuhan darurat, mendesak, atau segera emergensi, diidentifikasi dengan pros
telah diidentifikasi sebagai keadaan dengan kebutuhan darurat, mendesak, atau segera (seperti infeksi m
udara/airborne), pasien ini sesegera mungkin diperiksa dan mendapat asuhan. Pasien-pasien tersebut di
diperiksa dokter sebelum pasien yang lain, mendapat pelayanan diagnostik sesegera mungkin dan diber
pengobatan sesuai dengan kebutuhan.
• Pasien harus distabilkan terlebih dahulu sebelum dirujuk yaitu bila tidak tersedia pelayanan di Puskesm
memenuhi kebutuhan pasien dengan kondisi emergensi dan pasien memerlukan rujukan ke fasilitas kese
mempunyai kemampuan lebih tinggi.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
95
STANDAR, KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Standar:
7.3. Keputusan Layanan Klinis.
Hasil kajian awal pasien dianalisis oleh petugas kesehatan profesional dan/atau tim kesehatan antar prof
digunakan untuk menyusun keputusan layanan klinis.
Kriteria:
7.3.1. Tenaga kesehatan dan/atau tim kesehatan antar profesi y
profesional melakukan kajian awal untuk menetapkan diagnosis medis dan diagnosis keperawatan
Pokok Pikiran:
• Kajian hanya boleh dilakukan oleh tenaga professional yang kompeten. Proses kajian tersebut dapat di
individual atau jika diperlukan oleh tim kesehatan antar profesi yang terdiri dari dokter, dokter gigi, pera
dan tenaga kesehatan yang lain sesuai dengan kebutuhan pasien. Kajian awal tersebut memberikan infor
2. Tersedia tim kesehatan Pasien, keluarga Pelaksanaan kajian SOP pembentukan tim
antar profesi yang pasien, petugas dan penanganan interprofesi bila
profesional untuk pasien secara tim dibutuhkan (termasuk
melakukan kajian jika bila diperlukan pelaksanaan perawatan
diperlukan penanganan kesehatan
secara tim masyarakat/home care
96
4. Petugas yang diberi Persyaratan pelatihan yang
kewenangan telah harus diikuti dan
mengikuti pelatihan yang pemenuhannya untuk
memadai, apabila tidak tenaga profesional yang
tersedia tenaga kesehatan belum memenuhi
profesional yang persyaratan kompetensi,
memenuhi persyaratan bukti mengikuti
pelatihan:sertifikat,
kerangka acuan pelatihan
97
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
7.3.2. Terdapat peralatan dan tempat yang memadai untu
kajian awal pasien
Pokok Pikiran:
• Keputusan diagnosis dan rencana layanan/tindakan klinis tergantung pada hasil kajian. Pada pelaksana
harus memperhatikan privasi dari pasien. Oleh karena itu, proses kajian harus dilakukan pada tempat ya
persyaratan untuk melakukan kajian, menggunakan peralatan yang sesuai dengan standar Puskesmas, be
dengan baik, mudah dioperasikan, dan memberikan hasil yang akurat.
• Jaminan kualitas dilakukan dengan pemeliharaan yang teratur, proses sterilisasi yang benar terhadap a
yang digunakan.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
98
STANDAR, KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Standar:
7.4. Rencana Layanan Klinis.
Rencana tindakan dan pengobatan serta rencana layanan terpadu jika diperlukan penanganan oleh tim k
profesi disusun dengan tujuan yang jelas, terkoordinasi dan melibatkan pasien/keluarga.
Kriteria:
7.4.1. Terdapat prosedur yang efektif untuk menyusun rencana
layanan medis maupun layanan terpadu jika pasien membutuhkan penanganan oleh tim kesehatan yang
Pokok Pikiran:
• Rencana layanan ditetapkan berdasarkan hasil kajian yang dinyatakan dalam bentuk diagnosis. Dalam
rencana layanan perlu dipandu oleh kebijakan dan prosedur yang jelas sesuai dengan kebutuhan pasien
dengan standar pelayanan yang ditetapkan. Luaran klinis tergantung dari ketepatan dalam penyusunan r
yang sesuai dengan kondisi pasien dan standar pelayanan klinis.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
4. Dilakukan tindak lanjut Petugas pemberi Pelaksanaan tindak Hasil evaluasi. Bukti
jika terjadi ketidaksesuaian pelayanan klinis: lanjut hasil tindak lanjut terhadap hasil
antara rencana layanan dokter dan evaluasi evaluasi
dengan kebijakan dan perawat
prosedur
99
5. Dilakukan evaluasi Bukti evaluasi terhadap
terhadap pelaksanaan dan pelaksanaan tindak lanjut
hasil tindak lanjut.
100
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
7.4.2. Rencana layanan klinis disusun bersama pasien de
memperhatikan kebutuhan biologis, psikologis, sosial, spiritual dan tata nilai budaya pasien
Pokok Pikiran:
• Pasien mempunyai hak untuk mengambil keputusan terhadap layanan yang akan diperoleh. Pasien/kel
peluang untuk bekerjasama dalam menyusun rencana layanan klinis yang akan dilakukan. Dalam menyu
layanan tersebut harus memperhatikan kebutuhan biologis, psikologis, sosial, spiritual dan memperhatik
budaya yang dimiliki oleh pasien.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
101
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
7.4.3. Rencana layanan terpadu disusun secara komprehe
kesehatan antar profesi dengan kejelasan tanggung jawab dari masing-masing anggotanya.
Pokok Pikiran:
• Pada kondisi tertentu pasien membutuhkan layanan yang melibatkan tim kesehatan. Rencana layanan
meliputi: tujuan layanan yang akan diberikan, pendidikan kesehatan pada pasien dan/atau keluarga pasie
kegiatan, sumber daya yang akan digunakan, dan kejelasan tanggung jawab tiap anggota tim kesehatan
melaksanakan layanan.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
5. Efek samping dan risiko Pasien, petugas informasi tentang SOP pemberian informasi
pengobatan diinformasikan pemberi layanan efek samping dan tentang efek samping dan
klinis, rekam risiko pengobatan risiko pengobatan
medis
102
7. Rencana layanan yang Pasien, petugas Pendidikan pasien SOP
disusun juga memuat pemberi layanan pendidikan/penyuluhan
pendidikan/penyuluhan klinis, rekam pasien
pasien. medis
103
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria :
7.4.4. Persetujuan tindakan medik diminta sebelum pelak
tindakan bagi yang membutuhkan persetujuan tindakan medik.
Pokok Pikiran:
• Salah satu cara melibatkan pasien dalam pengambilan keputusan tentang pelayanan yang diterimanya
cara memberikan informed consent/informed choice. Untuk menyetujui/memilih tindakan, pasien harus
penjelasan/konseling tentang hal yang berhubungan dengan pelayanan yang direncanakan, karena diper
suatu keputusan persetujuan.
• lnformed consent dapat diperoleh pada berbagai titik waktu dalam proses pelayanan. Misalnya, inform
diperoleh ketika pasien masuk rawat inap dan sebelum suatu tindakan atau pengobatan tertentu yang be
persetujuan ditetapkan dengan jelas oleh Puskesmas dalam kebijakan dan prosedur, yang mengacu kepa
undang dan peraturan yang berlaku.
• Pasien dan keluarga dijelaskan tentang tes/tindakan, prosedur, dan pengobatan mana yang memerlukan
dan bagaimana mereka dapat memberikan persetujuan (misalnya, diberikan secara lisan, dengan menan
formulir persetujuan, atau dengan cara lain). Pasien dan keluarga memahami siapa yang dapat memberi
persetujuan selain pasien. Petugas Pelaksana Tindakan yang diberi kewenangan telah terlatih untuk mem
penjelasan kepada pasien dan mendokumentasikan persetujuan tersebut
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
104
STANDAR, KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Standar:
7.5. Rencana rujukan.
Rujukan sesuai kebutuhan pasien ke sarana pelayanan lain diatur dengan prosedur yang jelas.
Kriteria:
7.5.1. Terdapat prosedur rujukan yang jelas
Pokok Pikiran:
• Jika kebutuhan pasien tidak dapat dipenuhi oleh Puskesmas, maka pasien harus dirujuk ke fasilitas kes
mampu menyediakan pelayanan yang dibutuhkan oleh pasien. Proses rujukan harus diatur dengan kebij
prosedur yang jelas sehingga pasien dijamin memperoleh pelayanan yang dibutuhkan di tempat rujukan
yang tepat.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
Kriteria:
7.5.2. Rencana rujukan dan kewajiban masing-masing dip
tenaga kesehatan dan pasien/keluarga pasien
Pokok Pikiran:
105
• Pasien/keluarga pasien mempunyai hak untuk memperoleh informasi tentang rencana rujukan. Inform
rencana rujukan harus disampaikan dengan cara yang mudah dipahami oleh pasien/keluarga pasien. Info
rencana rujukan diberikan kepada pasien/keluarga pasien untuk menjamin kesinambungan pelayanan. I
perlu disampaikan kepada pasien meliputi: alasan rujukan, fasilitas kesehatan yang dituju, termasuk pili
kesehatan lainnya, jika ada, sehingga pasien/keluarga dapat memutuskan fasilitas yang mana yang dipili
rujukan harus dilakukan.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
106
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
7.5.3. Fasilitas rujukan penerima diberi resume tertulis me
klinis pasien dan tindakan yang telah dilakukan oleh Puskesmas pada saat mengirim pasien
Pokok Pikiran:
• Untuk memastikan kontinuitas pelayanan, informasi mengenai kondisi pasien dikirim bersama pasien.
resume pasien tersebut diberikan kepada fasilitas kesehatan penerima rujukan bersama dengan pasien. R
tersebut memuat kondisi klinis pasien, prosedur dan pemeriksaan yang telah dilakukan dan kebutuhan p
lanjut.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
1. Informasi klinis pasien Pasien, petugas Resume klinis SOP rujukan. Resume
atau resume klinis pasien kesehatan pasien yang dirujuk klinis pasien yang dirujuk
dikirim ke fasilitas
kesehatan penerima
rujukan bersama pasien.
2. Resume klinis memuat Pasien, petugas Isi resume klinis Resume klinis pasien yang
kondisi pasien. kesehatan dirujuk
3. Resume klinis memuat Pasien, petugas Isi resume klinis Resume klinis pasien yang
prosedur dan tindakan- kesehatan dirujuk
tindakan lain yang telah
dilakukan
4. Resume klinis memuat Pasien, petugas Isi resume klinis Resume klinis pasien yang
kebutuhan pasien akan kesehatan dirujuk
pelayanan lebih lanjut
Kriteria :
7.5.4. Selama proses rujukan pasien secara langsung, sta
kompeten terus memonitor kondisi pasien.
Pokok Pikiran:
• Merujuk pasien secara langsung ke fasilitas kesehatan lain dapat merupakan proses yang singkat deng
sadar dan dapat berbicara, atau merujuk pasien koma yang membutuhkan pengawasan keperawatan atau
terus-menerus. Pada kedua kasus tersebut pasien perlu dimonitor, namun kompetensi staf yang melakuk
berbeda. Kompetensi staf yang mendampingi selama transfer ditentukan oleh kondisi pasien.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
107
1. Selama proses rujukan Pasien, petugas Monitoring pasien SOP rujukan
secara langsung semua pemberi selama proses
pasien selalu dimonitor pelayanan rujukan
oleh staf yang kompeten.
108
STANDAR, KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Standar:
7.6. Pelaksanaan layanan
Pelaksanaan layanan dipandu oleh kebijakan, prosedur, dan peraturan yang berlaku.
Kriteria:
7.6.1. Pedoman pelayanan dipakai sebagai dasar untuk melaksa
klinis
Pokok Pikiran:
• Sebelum layanan dilaksanakan, pasien/keluarga perlu memperoleh informasi yang jelas tentang renca
dan memberikan persetujuan tentang rencana layanan yang akan diberikan, dan jika diperlukan dituangk
dokumen informed consent/informed choice. Pelaksanaan layanan harus dipandu dengan standar pelaya
berlaku di Puskesmas, sesuai dengan kemampuan Puskesmas dengan referensi yang jelas, dan bila mem
berbasis evidens terkini yang tersedia untuk memperoleh outcome klinis yang optimal. Untuk menjamin
kesinambungan pelayanan, pelaksanaannya harus dicatat dalam rekam medis pasien.
• Pelaksanaan pelayanan klinis dilakukan sesuai rencana asuhan dengan menggunakan pedoman atau sta
berlaku, algoritme, contoh: tata laksana balita sakit dengan pendekatan MTBS.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
109
7. Perubahan tersebut Rekam medis
dicatat dalam rekam medis
110
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
7.6.2. Pelaksanaan layanan bagi pasien gawat darurat dan
tinggi dipandu oleh kebijakan dan prosedur yang berlaku
Pokok Pikiran:
• Kasus-kasus yang termasuk gawat darurat dan/atau berisiko tinggi perlu diidentifikasi, dan ada kejelas
dan prosedur dalam pelayanan pasien gawat darurat 24 jam
• Penanganan kasus-kasus berisiko tinggi yang memungkinkan terjadinya penularan baik bagi petugas m
yang lain perlu diperhatikan sesuai dengan panduan dari Kementerian Kesehatan.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
Kriteria:
7.6.3. Penanganan, penggunaan, dan pemberian darah dan
dan/atau cairan intravena dipandu dengan kebijakan dan prosedur yang jelas.
Pokok Pikiran:
• Penggunaan dan pemberian obat dan/atau cairan intravena merupakan kegiatan yang berisiko terhada
infeksi, oleh karena itu perlu dipandu dengan kebijakan dan prosedur yang jelas.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
112
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
7.6.4. Hasil pemantauan pelaksanaan layanan digunakan
menyesuaikan rencana layanan.
Pokok Pikiran:
• Untuk mengetahui mutu layanan yang diberikan perlu dilakukan penilaian. Penilaian tersebut dilakuka
pengukuran dan analisis terhadap indikator-indikator klinis yang ditetapkan. Hasil dan rekomendasi dar
tersebut harus ditindaklanjuti sebagai upaya untuk meningkatkan mutu pelayanan klinis. Penilaian hasil
kuantitatif antara lain adalah: indikator klinik, survei kepuasan pasien; sedangkan penilaian secara kuali
deskripsi pengalaman pasien/keluarga pasien, pendapat, dan persepsi pasien terhadap pelayanan.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
5. Dilakukan tindak lanjut Petugas pemberi Tindak lanjut hasil Data tindak lanjut
terhadap hasil analisis layanan monitoring dan
tersebut untuk perbaikan evaluasi
layanan klinis
Kriteria:
7.6.5. Seluruh petugas kesehatan memperhatikan dan men
kebutuhan dan hak pasien selama pelaksanaan layanan
Pokok Pikiran:
113
• Selama proses pelaksanaan layanan pasien, petugas kesehatan harus memperhatikan dan menghargasi
hak pasien. Kebutuhan dan keluhan pasien diidentifikasi selama proses pelaksanaan layanan. Perlu ditet
kebijakan dan prosedur untuk mengidentifikasi kebutuhan dan keluhan pasien/keluarga pasien, meninda
menggunakan informasi tersebut untuk perbaikan.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
114
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
7.6.6. Pelaksanaan layanan dilakukan untuk menjamin kel
menghindari pengulangan yang tidak perlu
Pokok Pikiran:
• Pelayanan klinis harus diberikan dengan efektif dan efisien. Dalam perencanaan maupun pelaksanaann
menghindari pengulangan yang tidak perlu. Untuk itu diperlukan upaya pendukung yang sesuai dengan
Puskesmas, dan dipadukan sebagai hasil kajian dalam merencanakan dan melaksanakan layanan klinis
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
115
3. Layanan klinis dan Pasien, Petugas Pelaksanaan
pelayanan penunjang yang pemberi layanan layanan yang
dibutuhkan dipadukan menjamin
dengan baik, sehingga kesinambungan
tidak terjadi pengulangan
yang tidak perlu.
116
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
7.6.7. Pasien dan keluarga pasien memperoleh penjelasan
dan tanggung jawab mereka berhubungan dengan penolakan atau tidak melanjutkan pengobatan, termas
untuk dirujuk ke fasilitas kesehatan yang lebih memadai.
Pokok Pikiran:
• Pasien atau mereka yang membuat keputusan atas nama pasien, dapat memutuskan untuk tidak melanj
pelayanan atau pengobatan yang direncanakan atau meneruskan pelayanan atau pengobatan setelah keg
termasuk menolak untuk dirujuk ke fasilitas kesehatan yang lebih memadai.
• Pemberi pelayanan wajib memberitahukan pasien dan keluarganya tentang hak mereka untuk membua
potensi hasil dari keputusan tersebut dan tanggung jawab mereka berkenaan dengan keputusan tersebut.
keluarganya diberitahu tentang alternatif pelayanan dan pengobatan.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
117
4. Petugas pemberi Pasien, petugas Pelaksanaan
pelayanan memberitahukan pemberi layanan pemberian
pasien dan keluarganya informasi tentang
tentang tersedianya tersedianya
alternatif pelayanan dan alternatif pelayanan
pengobatan. dan pengobatan
118
STANDAR, KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Standar:
7.7. Pelayanan anestesi lokal, sedasi dan pembedahan
Tersedia pelayanan anestesi sederhana dan pembedahan minor untuk memenuhi kebutuhan pasien
Kriteria:
7.7.1. Pelayanan anestesi lokal dan sedasi di Puskesmas dilaksa
memenuhi standar di Puskesmas, standar nasional, undang-undang, dan peraturan serta standar profesi s
kebutuhan pasien
Pokok Pikiran:
• Dalam pelayanan rawat jalan maupun rawat inap di Puskesmas terutama pelayanan gawat darurat, pel
dan keluarga berencana kadang-kadang memerlukan tindakan bedah minor yang membutuhkan lokal an
sedasi. Pelaksanaan lokal anestesi dan sedasi tersebut harus memenuhi standar dan peraturan yang berl
kebijakan dan prosedur yang berlaku di Puskesmas.
• Kebijakan dan prosedur memuat:
Penyusunan rencana termasuk identifikasi perbedaan antara dewasa dan anak atau pertimbangan khusus
o Dokumentasi yang diperlukan untuk dapat bekerja dan berkomunikasi efektif
o Persyaratan persetujuan khusus
o Frekuensi dan jenis monitoring pasien yang diperlukan
o Kualifikasi dan keterampilan petugas pelaksana
o Ketersediaan dan penggunaan peralatan anestesi
• Persyaratan kompetensi:
119
4. Selama pemberian Petugas pemberi Monitoring pasien Bukti pelaksanaan
anestesi lokal dan sedasi layanan selama pemberian monitoring status fisiologi
petugas melakukan anestesi lokal dan pasien selama pemberian
monitoring status fisiologi sedasi anestesi lokal dan sedasi
pasien
120
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
7.7.2. Pelayanan bedah di Puskesmas direncanakan dan dil
memenuhi standar di Puskesmas, standar nasional, undang-undang, dan peraturan serta standar profesi s
kebutuhan pasien
Pokok Pikiran:
• Dalam pelayanan rawat jalan maupun rawat inap di Puskesmas terutama pelayanan gawat darurat, pela
dan keluarga berencana kadang-kadang memerlukan tindakan bedah minor yang membutuhkan anestesi
bedah minor tersebut harus memenuhi standar dan peraturan yang berlaku, serta kebijakan dan prosedur
di Puskesmas.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
1. Dokter atau dokter gigi Pasien, dokter, Proses kajian Catatan pada rekam medis
yang akan melakukan dokter gigi sebelum yang membuktikan
pembedahan minor melakukan pelaksanaan kajian
melakukan kajian sebelum tindakan sebelum dilaukan
melaksanakan pembedahan pembedahan pembedahan.
2. Dokter atau dokter gigi Pasien, dokter, Penyusunan SOP tindakan pembedahan
yang akan melakukan dokter gigi rencana asuhan
pembedahan minor pembedahan
merencanakan asuhan
pembedahan berdasarkan
hasil kajian.
3. Dokter atau dokter gigi Pasien, dokter, Penjelasan pada SOP tindakan pembedahan
yang akan melakukan dokter gigi pasien sebelum
pembedahan minor melakukan
menjelaskan risiko, pembedahan
manfaat, komplikasi
potensial, dan alternatif
kepada pasien/keluarga
pasien
121
6. Laporan/catatan operasi Rekam medis Pencatatan laporan
dituliskan dalam rekam operasi
medis
7. Status fisiologi pasien Pasien, dokter, Monitoring status SOP tindakan pembedahan
dimonitor terus menerus dokter gigi fisiologis pasien
selama dan segera setelah
pembedahan dan dituliskan
dalam rekam medis
122
STANDAR, KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Standar:
7.8. Penyuluhan/pendidikan kesehatan dan konseling kepad
pasien/keluarga.
Penyuluhan kepada pasien/keluarga pasien mendukung peran serta mereka dalam setiap pengambilan ke
pelaksanaan
Kriteria: layanan
7.8.1.Pasien/keluarga memperoleh penyuluhan kesehatan deng
yang komunikatif dan bahasa yang mudah dipahami
Pokok Pikiran:
• Untuk meningkatkan luaran klinis yang optimal perlu ada kerjasama antara petugas kesehatan dan pas
Pasien/keluarga perlu mendapatkan penyuluhan kesehatan dan edukasi yang terkait dengan penyakit dan
klinis pasien, oleh karena itu penyuluhan dan pendidikan pasien/keluarga perlu dipadukan dalam pelaya
Pendidikan dan penyuluhan kepada pasien termasuk perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Agar peny
pendidikan pasien/keluarga dilaksanakan dengan efektif maka dilakukan dengan pendekatan komunikas
antara pasien dan petugas kesehatan, dan menggunakan bahasa yang mudah dipahami oleh pasien/kelua
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
123
4. Dilakukan penilaian Pasien, petugas Penilaian Hasil evaluasi terhadap
terhadap efektivitas pemberi layanan, efektivitas efektivitas penyampaian
penyampaian informasi rekam medis pendidikan/ informasi/edukasi pada
kepada pasien/keluarga penyuluhan pada pasien
pasien agar mereka dapat pasien, catatan
berperan aktif dalam proses pendidikan/
layanan dan memahami penyuluhan pada
konsekuensi layanan yang pasien pada rekam
diberikan medis
124
STANDAR, KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Standar:
7.9. Makanan dan Terapi Nutrisi *)
Pemberian makanan dan terapi nutrisi sesuai dengan kebutuhan pasien dan ketentuan yang berlaku
Kriteria:
7.9.1. Pilihan berbagai variasi makanan yang sesuai dengan stat
dan konsisten dengan asuhan klinis tersedia secara reguler.
Pokok Pikiran:
• Kondisi kesehatan dan proses pemulihan pasien membutuhkan asupan makanan dan nutrisi yang mem
karena itu makanan perlu disediakan secra regular, sesuai dengan rencana asuhan, umur, budaya, dan bi
dimungkinkan pilihan menu makanan. Pasien berperan serta dalam perencanaan dan seleksi makanan.
• Pemesanan dan pemberian makanan atau nutrien yang lain hanya dilakukan oleh tenaga kesehatan yan
• Keluarga pasien dapat berpartisipasi dalam menyediakan makanan bila sesuai dan konsisten dengan k
kebutuhan pasien dan rencana asuhan dengan sepengetahuan dari petugas kesehatan.
• Bila keluarga pasien atau pihak lain menyediakan makanan pasien, mereka diberikan edukasi tentang m
dilarang/kontra indikasi dengan kebutuhan dan rencana pelayanan, termasuk informasi tentang interaksi
makanan.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
125
5. Diberikan edukasi pada Pasien, keluarga, Edukasi pada SOP pemberian edukasi
keluarga tentang petugas pemberi keluarga tentang bila keluarga menyediakan
pembatasan diit pasien, bila nutrisi pembatasan diet makanan
keluarga ikut menyediakan pasien
makanan bagi pasien.
126
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
7.9.2. Penyiapan, penanganan, penyimpanan dan distribusi
dilakukan dengan aman dan memenuhi peraturan perundangan yang berlaku.
Pokok Pikiran:
• Penyiapan makanan, penyimpanan dan distribusi makanan, termasuk bahan makanan harus dimonitor
memastikan keamanan dan sesuai dengan peraturan perundang-undang dan praktik terkini yang dapat d
• Risiko kontaminasi dan pembusukan diminimalkan dalam penyiapan dan penyimpanan makanan. Mak
didistribusikan kepada pasien pada waktu yang telah ditetapkan. Makanan dan produk nutrisi termasuk
enteral, jika dibutuhkan, harus tersedia untuk memenuhi kebutuhan khusus pasien.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
Kriteria :
7.9.3. Pasien yang berisiko nutrisi mendapat terapi gizi.**)
Pokok Pikiran:
• Pada asesmen awal, pasien ditapis untuk mengidentifikasi adanya risiko nutrisi. Ahli gizi melakukan k
mengidentifikasi adanya risiko nutrisi untuk disusun rencana terapi gizi. Tingkat kemajuan pasien dimo
dicatat dalam rekam medis. Dokter, perawat dan ahli gizi dan jika diperlukan keluarga pasien, bekerjasa
merencanakan dan memberikan terapi gizi.
127
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
1. Pasien yang pada kajian Pasien, ahli gizi Pelaksanaan SOP asuhan gizi
awal berada pada risiko asuhan gizi pada
nutrisi, mendapat terapi pasien dengan
gizi. risiko nutrisi
2. Suatu proses kerjasama Pasien, dokter, Komunikasi dan SOP asuhan gizi
dipakai untuk perawat, ahli gizi koordinasi dalam
merencanakan, pemberian nutrisi
memberikan dan pada pasien dengan
memonitor pemberian risiko nutrisi
asuhan gizi
**) kriteria ini juga berlaku untuk Puskesmas yang menjalankan home-care pada pasien yang memerluk
128
STANDAR, KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Standar:
7.10. Pemulangan dan tindak lanjut *)
Pemulangan dan/tindak lanjut pasien dilakukan dengan prosedur yang tepat.
Kriteria:
7.10.1. Pemulangan dan/tindak lanjut pasien, baik yang bertujuan
kelangsungan layanan, rujukan maupun pulang dipandu oleh prosedur yang standar
Pokok Pikiran:
• Untuk menjamin kesinambungan pelayanan, maka perlu ditetapkan kebijakan dan prosedur pemulanga
tindak lanjut maupun rujukan yang perlu dilakukan pada saat pemulangan. Jika pasien dirujuk ke fasilita
yang lain, perlu ada mekanisme umpan balik dari fasilitas kesehatan tersebut.
• Jika puskesmas menerima umpan balik rujukan pasien dari fasilitas kesehatan yang lebih tinggi atau fa
kesehatan lain, maka perlu dilakukan tindak lanjut terhadap pasien melalui proses kajian, dan sesuai pro
berlaku, dengan memperhatikan rekomendasi tindak lanjut dari sarana kesehatan yang memberikan ump
rujukan
• Perlu ditetapkan kebijakan dan prosedur untuk memberikan alternatif dalam mengatasi hal tersebut, jik
yang dibutuhkan tidak dapat dilaksanakan. Bentuk layanan tindak lanjut dilakukan dengan memperhatik
dinamis proses keperawatan, dan kemandirian pasien/keluarga
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
4. Dilakukan tindak lanjut Dokter, perawat Pelaksanaan tindak Bukti umpan balik dari
terhadap umpan balik pada lanjut terhadap sarana kesehatan lain, SOP
pasien yang dirujuk umpan balik dari tindak lanjut terhadap
kembali sesuai dengan sarana rujukan umpan balik dari sarana
prosedur yang berlaku, dan yang merujuk balik kesehatan rujukan yang
rekomendasi dari sarana merujuk balik
kesehatan rujukan yang
merujuk balik.
129
5. Tersedia prosedur dan Pasien, dokter, Pelaksanaan SOP alternatif penanganan
alternatif penanganan bagi perawat prosedur pasien yang memerlukan
pasien yang memerlukan rujukan tetapi tidak
tindak lanjut rujukan akan mungkin dilakukan
tetapi tidak mungkin
dilakukan
130
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
7.10.2. Pasien/ keluarga pasien memperoleh penjelasan yan
tentang tindak lanjut layanan saat pemulangan atau saat dirujuk ke sarana kesehatan yang lain.
Pokok Pikiran:
• Informasi yang diberikan kepada pasien/keluarga pada saat pemulangan atau rujukan ke fasilitas keseh
diperlukan agar pasien/keluarga memahami tindak lanjut yang perlu dilakukan untuk mencapai hasil pe
optimal.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
Kriteria:
7.10.3. Pelaksanaan rujukan dilakukan atas dasar kebutuhan
pasien
Pokok Pikiran:
• Jika pasien perlu dirujuk ke fasilitas kesehatan yang lain, wajib diupayakan proses rujukan berjalan se
kebutuhan dan pilihan pasien agar pasien memperoleh kepastian mendapat pelayanan sesuai dengan keb
pilihan tersebut dengan konsekuensinya. Untuk itu perlu ditetapkan kebijakan dan prosedur pelaksanaan
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian
131
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
132
en (LKBP)
NILAIAN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
133
134
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
135
136
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
UU No. 36/2009
tentang Kesehatan, UU
No. 44/2009 tentang
Rumah Sakit
137
138
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
AN
139
mpunyai keterbatasan, antara lain:
daya yang berbeda atau ada
sulit. Kesulitan atau hambatan
kan kesulitan atau hambatan
dalam memberikan pelayanan.
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
140
NILAIAN
n pelayanan.
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
141
Standar profesi
pelayanan medis,
Standar asuhan
keperawatan
142
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
Peraturan tentang
Rekam Medis
143
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
Pedoman Triase
144
NILAIAN
145
146
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
Standar peralatan klinis
di Puskesmas
147
NILAIAN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
148
149
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
150
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
151
152
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
153
NILAIAN
yang jelas.
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
AN
154
cana rujukan. Informasi tentang
/keluarga pasien. Informasi tentang
bungan pelayanan. Informasi yang
dituju, termasuk pilihan fasilitas
ang mana yang dipilih, serta kapan
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
155
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
156
157
NILAIAN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
Pedoman pelayanan
klinis dari organisasi
profesi
158
159
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
Panduan Kewaspadaan
Universal
AN
160
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
161
AN
AN
162
an dan menghargasi kebutuhan dan
n layanan. Perlu ditetapkan
arga pasien, menindaklanjuti, dan
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
163
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
164
165
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
166
167
NILAIAN
an pembedahan
butuhan pasien
di Puskesmas dilaksanakan
erta standar profesi sesuai dengan
o
pertimbangan khusus
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
168
169
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
170
171
NILAIAN
172
173
NILAIAN
an yang berlaku
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
174
175
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
AN
176
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
177
NILAIAN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
178
179
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
AN
Dokumen
180
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
181
Bab VIII. Manajemen Penunjang Layanan Klinis
Pelayanan Laboratorium
Standar:
8.1. Pelayanan laboratorium tersedia tepat wa
memenuhi kebutuhan pengkajian pasien, serta mematuhi standar, hukum dan peraturan yang berlak
Kriteria:
8.1.1. Pemeriksaan laboratorium dilakukan oleh
kompeten dan berpengalaman untuk melakukan dan/atau menginterpretasikan hasil pemeriksaan
Pokok Pikiran:
• Petugas laboratorium yang melaksanakan dipastikan mendapat pelatihan secara baik dan adekuat,
berpengalaman, punya keterampilan dan diorientasikan pada pekerjaannya. Petugas analis
laboratorium/penunjang diagnostik diberikan tugas, sesuai dengan latihan dan pengalamannya. Jum
petugas untuk melaksanakan tes laboratorium cukup dan tersedia selama jam pelayanan dan untuk g
Perlu ditetapkan jenis pelayanan laboratorium/penunjang diagnostik yang tersedia di Puskesmas.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di
Puskesmas
1. Ditetapkan jenis-jenis SK tentang jenis-
pemeriksaan laboratorium jenis pemeriksaan
yang dapat dilakukan di laboratorium yang
Puskesmas tersedia, SOP
pemeriksaan
laboratorium, brosur
pelayanan
laboratorium
111
4. Interpretasi hasil Petugas Pelaksanaan Persyaratan
pemeriksaan laboratorium laboratorium interpretasi hasil kompetensi petugas
dilakukan oleh petugas pemeriksaan yang melakukan
yang terlatih dan laboratorium interpretasi hasil
berpengalaman pemeriksaan
laboratorium
112
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
8.1.2. Terdapat kebijakan dan prosedur spesifi
jenis pemeriksaan laboratorium
Pokok Pikiran:
• Agar pelaksanaan pelayanan laboratorium dapat menghasilkan hasil pemeriksaan yang tepat, mak
ditetapkan kebijakan dan prosedur pelayanan laboratorium mulai dari permintaan, penerimaaan, pen
penyimpanan spesimen, pengelolaan reagen pelaksanaan pemeriksaan, penyampaian hasil pemeriks
pihak yang membutuhkan, serta pengelolaan limbah medis dan bahan berbahaya dan beracun (B3).
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di
Puskesmas
113
6. Ada kebijakan dan Dokter, perawat, Pelaksanaan SOP pemeriksaan
prosedur untuk petugas laboratorium prosedur laboratorium yang
pemeriksaan yang berisiko berisiko tinggi
tinggi (misalnya spesimen
sputum, darah dan lainnya)
114
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
8.1.3. Hasil pemeriksaan laboratorium selesai d
dalam waktu sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan
Pokok Pikiran:
• Pimpinan Puskesmas perlu menetapkan jangka waktu yang dibutuhkan untuk melaporkan hasil tes
laboratorium. Hasil dilaporkan dalam kerangka waktu berdasarkan kebutuhan pasien, pelayanan yan
dan kebutuhan petugas pemberi pelayanan klinis. Pemeriksaan pada gawat darurat dan di luar jam k
pada akhir minggu termasuk dalam ketentuan ini. Hasil pemeriksaan yang urgen, seperti dari unit ga
diberikan perhatian khusus. Sebagai tambahan, bila pelayanan laboratorium dilakukan bekerja sama
luar, laporan hasil pemeriksaan juga harus tepat waktu sesuai dengan kebijakan yang ditetapkan ata
tercantum dalam kontrak
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di
Puskesmas
1. Pimpinan Puskesmas Pasien, dokter, Ketepatan waktu SK tentang waktu
menetapkan waktu yang perawat, petugas penyampaian hasil penyampaian
diharapkan untuk laporan laboratorium pemeriksaan laporan hasil
hasil pemeriksaan. laboratorium pemeriksaan
laboratorium, SK
tentang waktu
penyampaian
laporan hasil
pemeriksaan
laboratorium untuk
pasien urgen (cito)
115
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
8.1.4. Ada prosedur melaporkan hasil tes diagnostik
Pokok Pikiran:
• Pelaporan dari tes diagnostik yang kritis adalah bagian dari pokok persoalan keselamatan pasien. H
secara signifikan di luar batas nilai normal dapat memberi indikasi risiko tinggi atau kondisi yang m
kehidupan pasien. Sangat penting bagi Puskesmas untuk mengembangkan suatu sistem pelaporan f
jelas menggambarkan bagaimana praktisi kesehatan mewaspadai hasil kritis dari tes diagnostik dan
staf mendokumentasikan komunikasi ini.
• Proses ini dikembangkan untuk pengelolaan hasil kritis dari tes diagnostik untuk menyediakan ped
para praktisi untuk meminta dan menerima hasil tes pada keadaan gawat darurat. Prosedur ini melip
penetapan tes kritis dan ambang nilai kritis bagi setiap tipe tes, oleh siapa dan kepada siapa hasil tes
dilaporkan, dan menetapkan metode monitoring yang memenuhi ketentuan.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di
Puskesmas
1. Metode kolaboratif Dokter, perawat, Kolaborasi dalam SOP pelaporan hasil
digunakan untuk petugas laboratorium penyampaian hasil pemeriksaan
mengembangkan prosedur laboratorium yang laboratorium yang
untuk pelaporan hasil yang kritis kritis, rekam medis
kritis dan pemeriksaan
diagnostik
116
5. Proses dimonitor untuk Kepala puskesmas, Monitoring SOP monitoring,
memenuhi ketentuan dan penanggung pelaksanaan hasil montiroing,
dimodifikasi berdasarkan jawab/koordinator prosedur tindak lanjut
hasil monitoring layanan klinis penyampaian hasil monitoring, rapat-
laboratorium yang rapat mengenai
kritis monitoring
pelaksanaan
pelayanan
laboratorium
117
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
8.1.5. Reagensia esensial dan bahan lain yang dipe
hari selalu tersedia dan dievaluasi untuk memastikan akurasi dan presisi hasil.
Pokok Pikiran:
• Reagensia dan bahan-bahan lain yang selalu harus ada untuk pelayanan laboratorium bagi pasien h
diidentifikasi dan ditetapkan. Suatu proses yang efektif untuk pemesanan atau menjamin ketersedia
esensial dan bahan lain yang diperlukan. Semua reagensia disimpan dan didistribusikan sesuai pros
ditetapkan. Evaluasi periodik semua reagensia untuk memastikan akurasi dan presisi hasil pemeriks
tertulis memastikan pemberian label yang lengkap dan akurat untuk reagensia dan larutan yang digu
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di
Puskesmas
1. Ditetapkan reagensia SK tentang jenis
esensial dan bahan lain reagensia esensial
yang harus tersedia dan bahan lain yang
harus tersedia
118
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
8.1.6. Ditetapkan nilai normal dan rentang nilai y
digunakan untuk interpretasi dan pelaporan hasil laboratorium
Pokok Pikiran:
• Sesuai dengan peralatan dan prosedur yang dilaksanakan di laboratorium, perlu ditetapkan nilai/re
rujukan normal untuk setiap tes yang dilaksanakan. Rentang nilai harus tercantum dalam catatan kli
bagian dari laporan atau dalam dokumen terpisah dengan daftar yang baru dari nilai-nilai yang ditet
laboratorium. Rentang nilai harus dilengkapi bila pemeriksaan dilaksanakan laboratorium luar. Ruju
disesuaikan harus dievaluasi dan direvisi apabila metode pemeriksaan berubah.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di
Puskesmas
1. Kepala Puskesmas SK rentang nilai
menetapkan nilai/rentang yang menjadi
nilai rujukan untuk setiap rujukan hasil
pemeriksaan yang pemeriksaan
dilaksanakan laboratorium
2. Rentang nilai rujukan ini Dokter, perawat, Laporan hasil Form laporan hasil
harus disertakan dalam petugas laboratorium pemeriksaan pemeriksaan
catatan klinis pada waktu laboratorium laboratorium
hasil pemeriksaan
dilaporkan
119
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
8.1.7. Pengendalian mutu dilakukan, ditindaklanjuti dan
didokumentasi untuk setiap pemeriksaan laboratorium
Pokok Pikiran:
• Untuk menjamin mutu pelayanan laboratorium maka perlu dilakukan upaya pengendalian mutu in
eksternal di Puskesmas. Pengendalian mutu dilakukan sesuai dengan jenis dan ketersediaan peralata
laboratorium yang digunakan dan sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di
Puskesmas
1. Tersedia kebijakan dan Petugas Pelaksanaan SOP SK dan SOP
prosedur pengendalian laboratorium pengendalian mutu pengendalian mutu
mutu pelayanan laboratorium
laboratorium
120
6. Terdapat mekanisme Petugas Pelaksanaan SOP rujukan
rujukan spesimen dan laboratorium rujukan laboratorium
pasien bila pemeriksaan
laboratorium tidak
dilakukan di Puskesmas,
dan Puskesmas
memastikan bahwa
pelayanan tersebut
diberikan sesuai dengan
kebutuhan pasien
121
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
8.1.8. Program keselamatan (safety) direncanakan
dilaksanakan, dan didokumentasikan
Pokok Pikiran:
• Ada program keamanan yang aktif di laboratorium dengan tingkatan sesuai dengan risiko dan kem
bahaya dalam laboratorium. Program ini mengatur praktik keamanan dan langkah-langkah pencega
laboratorium, staf lain dan pasien apabila berada di laboratorium. Program laboratorium ini merupa
yang terintegrasi dengan program keselamatan di Puskesmas
• Program keselamatan di laboratorium termasuk :
o Kebijakan dan prosedur tertulis yang mendukung pemenuhan standar dan peraturan.
o Kebijakan dan prosedur tertulis untuk penanganan dan pembuangan bahan infeksius dan berbahay
o Tersedianya peralatan keamanan sesuai praktik di laboratorium dan untuk bahaya yang dihadapi.
o Orientasi bagi semua staf laboratorium untuk prosedur dan praktik keamanan kerja.
o Pendidikan (in service education) untuk prosedur-prosedur baru dan pengenalan bahan berbahaya
dikenali/diperoleh, maupun peralatan yang baru.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di
Puskesmas
1. Terdapat program Petugas Pelaksanaan Kerangka acuan
keselamatan/keamanan laboratorium program program
laboratorium yang keselamatan/ keselamatan/keama
mengatur risiko keamanan nan laboratorium,
keselamatan yang potensial laboratorium bukti pelaksanaan
di laboratorium dan di area program
lain yang mendapat
pelayanan laboratorium.
122
4. Terdapat kebijakan dan Kepala Puskesmas, Proses Penanganan SK dan SOP tentang
prosedur tertulis tentang petugas dan pembuangan penanganan dan
penanganan dan laboratorium. bahan berbahaya pembuangan bahan
pembuangan bahan berbahaya
berbahaya
123
STANDAR, KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Pelayanan obat
Standar:
8.2. Obat yang tersedia dikelola secara efisien u
memenuhi kebutuhan pasien.
Kriteria:
8.2.1. Berbagai jenis obat yang sesuai dengan ke
tersedia dalam jumlah yang memadai
Pokok Pikiran:
• Untuk memenuhi kebutuhan pasien, harus ditetapkan jenis obat yang harus tersedia untuk diresepk
dipesan oleh praktisi pelayanan kesehatan. Keputusan ini didasarkan pada misi Puskesmas, kebutuh
dan jenis pelayanan yang disiapkan. Perlu disusun suatu daftar (formularium) dari semua obat yang
atau sudah tersedia, dari sumber luar. Dalam beberapa kasus, undang-undang atau peraturan bisa me
obat dalam daftar atau sumber obat tersebut. Pemilihan obat adalah suatu proses kerja sama/kolabor
mempertimbangkan baik kebutuhan dan keselamatan pasien maupun kondisi ekonomisnya. Kadang
terjadi kehabisan obat karena terlambatnya pengiriman, kurangnya stok nasional atau sebab lain yan
diantisipasi dalam pengendalian inventaris yang normal. Ada suatu proses untuk mengingatkan para
dokter/dokter gigi tentang kekurangan obat tersebut dan saran untuk penggantinya.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di
Puskesmas
1. Terdapat metode yang Petugas farmasi Metode penilaian, SOP penilaian,
digunakan untuk menilai pengendalian, pengendalian,
dan mengendalikan penyediaan dan penyediaan dan
penyediaan dan penggunaan obat penggunaan obat
penggunaan obat
124
5. Tersedia pelayanan obat- Petugas farmasi Pelaksanaan SK tentang
obatan selama tujuh hari kebijakan pelayanan obat 24
dalam seminggu dan 24 pelayanan obat 24 jam
jam pada Puskesmas yang jam
memberikan pelayanan
gawat darurat
125
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
8.2.2. Peresepan, pemesanan dan pengelolaan oba
kebijakan dan prosedur yang efektif
Pokok Pikiran:
• Pemberian obat untuk mengobati seorang pasien membutuhkan pengetahuan dan pengalaman yan
Puskesmas bertanggung jawab untuk mengidentifikasi petugas dengan pengetahuan dan pengalama
persyaratan dan yang juga diizinkan berdasarkan lisensi, sertifikasi, undang-undang atau peraturan
pemberian obat. Dalam situasi emergensi, perlu diidentifikasi petugas tambahan yang diizinkan unt
memberikan obat. Untuk menjamin agar obat tersedia dengan cukup dan dalam kondisi baik, tidak r
tidak kedaluwarsa, maka perlu ditetapkan dan diterapkan kebijakan pengelolaan obat mulai dari pro
kebutuhan, pemesanan, pengadaan, pendistribusian, pelayanan peresepan, pencatatan dan pelaporan
• Untuk Puskesmas rawat inap penggunaan obat oleh pasien/pengobatan sendiri, baik yang dibawa
atau yang diresepkan atau dipesan di Puskesmas, diketahui dan dicatat dalam status pasien. Harus d
pengawasan penggunaan obat, terutama obat-obat psikotropika sesuai dengan peraturan perundanga
berlaku
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di
Puskesmas
1. Terdapat ketentuan Petugas farmasi Pelaksanaan SK tentang
petugas yang berhak kebijakan persyaratan petugas
memberikan resep yang berhak
memberi resep
126
5. Terdapat prosedur untuk Petugas farmasi Pelaksanaan SOP menjaga tidak
menjaga tidak terjadinya prosedur terjadinya
pemberian obat yang pemberian obat
kedaluwarsa kepada pasien kedaluwarsa,
pelaksanaan FIFO
dan FEFO, Kartu
stok/kendali
127
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
8.2.3. Ada jaminan kebersihan dan keamanan dalam
penyimpanan, penyiapan, dan penyampaian obat kepada pasien serta penatalaksanaan obat kedaluw
Pokok Pikiran:
• Agar obat layak dikonsumsi oleh pasien, maka kebersihan dan keamanan terhadap obat yang terse
dilakukan mulai dari proses pengadaan, penyimpanan, pendistribusian, dan penyampaian obat kepa
serta penatalaksanaan obat kedaluwarsa/rusak. Puskesmas menetapkan kebijakan dan prosedur dala
penyampaian obat kepada pasien agar pasien memahami indikasi, dosis, cara penggunaan obat, dan
yang mungkin terjadi
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di
Puskesmas
1. Terdapat persyaratan SOP penyimpanan
penyimpanan obat obat
3. Pemberian obat kepada Petugas farmasi Pelaksanaan SOP SOP pemberian obat
pasien disertai dengan label kepada pasien dan
obat yang jelas (mencakup pelabelan
nama, dosis, cara
pemakaian obat dan
frekuensi penggunaannya)
128
7. Tersedia kebijakan dan SK dan SOP
prosedur penanganan obat penanganan obat
yang kedaluwarsa/rusak kedaluwarsa/rusak
129
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
8.2.4. Efek samping yang terjadi akibat pemberian obat-
diresepkan atau riwayat alergi terhadap obat-obatan tertentu harus didokumentasikan dalam rekam m
Pokok Pikiran:
• Pasien, dokternya, perawat dan petugas kesehatan yang lain bekerja bersama untuk memantau pas
mendapat obat. Tujuan pemantauan adalah untuk mengevaluasi efek pengobatan terhadap gejala pas
penyakitnya dan untuk mengevaluasi pasien terhadap Kejadian yang Tidak Diharapkan (KTD).
• Berdasarkan pemantauan, dosis atau jenis obat bila perlu dapat disesuaikan. Sudah seharusnya dila
pemantauan secara ketat respons pasien terhadap dosis pertama obat yang baru diberikan kepada pa
Pemantauan dimaksudkan untuk mengidentifikasi respons terapetik yang diantisipasi maupun reaks
interaksi obat yang tidak diantisipasi, untuk mencegah risiko bagi pasien. Memantau efek obat term
mengobservasi dan mendokumentasikan setiap KTD.
• Perlu disusun kebijakan tentang identifikasi, pencatatan dan pelaporan semua KTD yang terkait de
penggunaan obat, misalnya sindroma Stephen Johnson, KIPI dan lainnya. Puskesmas membangun s
mekanisme pelaporan dari KTD.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di
Puskesmas
1. Tersedia prosedur Pasien, petugas Pelaksanaan SOP SOP pelaporan efek
pelaporan efek samping farmasi samping obat
obat
4. Kejadian efek samping Petugas farmasi, Pelaksanaan tindak SOP tindak lanjut
obat dan KTD rekam medis lanjut, pencatatan efek samping obat
ditindaklanjuti dan kejadian efek dan KTD
didokumentasikan samping obat,
KTD dan
tindaklanjut
130
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
8.2.5. Kesalahan obat (medication errors) dilaporkan melal
dalam kerangka waktu yang ditetapkan oleh Puskesmas
Pokok Pikiran:
• Puskesmas mempunyai proses untuk mengidentifikasi dan melaporkan kesalahan obat dan near m
Nyaris Cedera (KNC). Proses termasuk mendefinisikan suatu kesalahan obat dan KNC, menggunak
pelaporan yang ditentukan serta mengedukasi staf tentang proses dan pentingnya pelaporan. Definis
proses-proses dikembangkan melalui proses kerjasama yang mengikutsertakan semua yang terlibat
langkah dalam manajemen obat. Proses pelaporan adalah bagian dari program mutu dan program ke
pasien di Puskesmas. Perbaikan dalam proses pengobatan dan pelatihan staf digunakan untuk menc
kesalahan di kemudian hari.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di
Puskesmas
1. Terdapat prosedur untuk SOP identifikasi dan
mengidentifikasi dan pelaporan kesalahan
melaporkan kesalahan pemberian obat dan
pemberian obat dan KNC KNC
131
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
8.2.6. Obat-obatan emergensi tersedia, dimonitor dan aman
disimpan di luar farmasi.
Pokok Pikiran:
• Bila terjadi kegawatdaruratan pasien, akses cepat terhadap obat emergensi yang tepat adalah sanga
Perlu ditetapkan lokasi penyimpanan obat emergensi di tempat pelayanan dan obat-obat emergensi
disuplai ke lokasi tersebut. Untuk memastikan akses ke obat emergensi bilamana diperlukan, perlu t
prosedur untuk mencegah penyalahgunaan, pencurian atau kehilangan terhadap obat dimaksud. Pro
memastikan bahwa obat diganti bilamana digunakan, rusak atau kedaluwarsa. Keseimbangan antara
kesiapan, dan keamanan dari tempat penyimpanan obat emergensi perlu dipenuhi.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di
Puskesmas
1. Obat emergensi tersedia Dokter, perawat, Penyediaan obat SK dan SOP
pada unit-unit dimana akan petugas farmasi emergensi di unit penyediaan obat-
diperlukan atau dapat pelayanan obat emergensi di
terakses segera untuk unit kerja. Daftar
memenuhi kebutuhan yang obat emergensi di
bersifat emergensi unit pelayanan
Kriteria:
8.3.1. Pelayanan radiodiagnostik disediakan untu
kebutuhan pasien, dan memenuhi standar nasional, perundang-undangan dan peraturan yang berlak
Pokok Pikiran:
132
• Untuk memenuhi kebutuhan pelayanan pada masyarakat di wilayah kerja, dan kebutuhan pemberi
klinis, dapat disediakan pelayanan radiodiagnostik sebagai upaya untuk meningkatkan ketepatan da
menetapkan diagnosis.
• Pelayanan radiodiagnostik tersebut harus dilaksanakan sesuai dengan ketentuan dan peraturan per
yang berlaku untuk menjaga keselamatan pasien, masyarakat dan petugas.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di
Puskesmas
1. Pelayanan Petugas Pelaksanaan SK dan SOP tentang
radiodiagnostik memenuhi radiodiagnostik kebijakan dan SOP jenis dan
standar nasional, undang- pelaksanaan
undang dan peraturan yang pelayanan
berlaku. radiodiagnostik
133
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
8.3.2. Ada program pengamanan radiasi, dilaksanakan d
didokumentasi
Pokok Pikiran:
• Puskesmas memiliki suatu program aktif dalam keamanan radiasi yang meliputi semua komponen
radiodiagnostik. Program keamanan radiologi mencerminkan antisipasi risiko dan bahaya yang dih
Program mengatur praktik yang aman dan langkah pencegahan bahaya untuk petugas radiologi kary
dan pasien. Program ini dikoordinasi dengan program keselamatan Puskesmas.
- Kebijakan dan prosedur tertulis yang menunjang kesesuaian dengan standar, undang-undang dan
yang berlaku.
- Kebijakan dan prosedur tertulis untuk penanganan dan pembuangan bahan infeksius dan berbahay
- Ketersediaan alat pelindung diri yang sesuai dengan praktik dan antisipasi bahaya yang dihadapi.
- Ada orientasi bagi staf radiologi dan diagnostik imajing untuk prosedur dan praktik keselamatan k
- Ada pendidikan/pelatihan inhouse untuk prosedur baru atau adanya bahan berbahaya yang baru di
digunakan. Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di
Puskesmas
1. Terdapat program Petugas Pelaksanaan Kerangka acuan
keamanan radiasi yang radiodiagnostik program dan SOP program dan SOP
mengatur risiko keamanan pengamanan radiasi
dan antisipasi bahaya yang
bisa terjadi di dalam atau di
luar unit kerja
134
4. Kebijakan dan prosedur Kepala Puskesmas, Pelaksanaan SK dan SOP
tertulis yang mengatur penanggung jawab kebijakan dan SOP penangan dan
penanganan dan pelayanan pembuangan bahan
pembuangan bahan radiodiagnostik infeksius dan
infeksius dan berbahaya. berbahaya
135
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
8.3.3. Staf yang kompeten dengan pengalaman memadai
melaksanakan pemeriksaan radiodiagnostik menginterpretasi hasil, dan melaporkan hasil pemeriksa
Pokok Pikiran:
• Pimpinan Puskesmas menetapkan petugas pemberi pelayanan radiodiagnostik yang melaksanakan
diagnostik, siapa yang kompeten menginterpretasi hasil atau memverifikasi dan membuat laporan h
• Petugas tersebut mendapat latihan yang baik dan memadai, berpengalaman, dan keterampilan yan
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di
Puskesmas
1. Ditetapkan petugas yang SK penanggung
melakukan pemeriksaan jawab dan petugas
diagnostik pemeriksaan
radiodiagnostik
Kriteria:
8.3.4. Hasil pemeriksaan radiologi tersedia tepat waktu s
ketentuan yang ditetapkan.
Pokok Pikiran:
• Jangka waktu pelaporan hasil pemeriksaan radiologi diagnostik perlu ditetapkan. Hasil yang dilap
kerangka waktu didasarkan pada kebutuhan pasien, pelayanan yang ditawarkan, dan kebutuhan pem
pelayanan klinis. Kebutuhan tes untuk pelayanan gawat darurat, pemeriksaan di luar jam kerja serta
termasuk dalam ketentuan ini.
• Hasil pemeriksaan radiologi yang cito untuk pasien gawat darurat harus diberi perhatian khusus da
pengukuran mutu. Hasil pemeriksaan radiodiagnostik yang dilaksanakan dengan kontrak pelayanan
luar Puskesmas dilaporkan sesuai dengan kebijakan atau ketentuan dalam kontrak.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di
Puskesmas
1. Kepala Puskesmas SK tentang waktu
menetapkan tentang pelaporan hasil
harapan waktu pelaporan pemeriksaan
hasil pemeriksaan.
137
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
8.3.5. Semua peralatan yang digunakan untuk pemeriksaan
diagnostik imajing diperiksa, dirawat dan dikalibrasi secara teratur, dan disertai catatan memadai ya
dengan baik.
Pokok Pikiran:
• Petugas radiologi bekerja untuk menjamin bahwa semua peralatan berfungsi dengan baik pada tin
dapat diterima dan aman bagi para operator. Program pengelolaan peralatan radiologi meliputi:
o Identifikasi dan inventarisasi peralatan.
o Asesmen penggunaan peralatan melalui inspeksi, testing, kalibrasi, perawatan.
o Monitoring dan bertindak terhadap laporan peralatan bila ada peringatan bahaya, penarikan kemb
insiden, masalah dan kegagalan.
o Mendokumentasi program pengelolaan
• Frekuensi testing, perawatan, dan kalibrasi berhubungan dengan pemakaian peralatan dan riwaya
pelayanannya didokumentasi /dicatat.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di
Puskesmas
1. Ada program Penanggung jawab, Pelaksanaan Kerangka acuan
pemeliharaan peralatan petugas program atau panduan
radiologi dan dilaksanakan radiodiagnostik pemeliharaan program
pemeliharan
peralatan radiologi
138
6. Ada dokumentasi yang Dokumen hasil
adekuat untuk semua testing, perawatan,
testing, perawatan dan dan kalibrasi
kalibrasi peralatan peralatan
Kriteria:
8.3.6. Film X-ray dan perbekalan lain tersedia secara tera
Pokok Pikiran:
• Kebutuhan akan film, reagensia dan perbekalan lain ditetapkan secara teratur untuk menjamin pela
diberikan sesuai kebutuhan dan tepat waktu. Proses untuk memesan atau menjamin tersedianya film
dan perbekalan penting lain perlu dilaksanakan secara efektif.
• Semua perbekalan disimpan dan distribusi sesuai prosedur yang ditetapkan yang memasukkan jug
rekomendasi perusahaan pembuat. Evaluasi periodik dari reagen sesuai rekomendasi pembuat menj
dan presisi hasil pemeriksaan.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di
Puskesmas
1. X-ray film, reagensia SK tentang film,
dan semua perbekalan reagensia, dan
penting ditetapkan perbekalan yang
harus disediakan
139
3. Semua perbekalan di Petugas Pelaksanaan SOP SOP penyimpanan
simpan dan didistribusi radiodiagnostik dan distribusi
sesuai dengan pedoman perbekalan
Kriteria:
8.3.7. Pelayanan radiologi dikelola, dipimpin, dan dilaksanakan
yang kompeten
Pokok Pikiran:
• Pelayanan radiodiagnostik yang berada di Puskesmas dipimpin oleh seorang yang kompeten sesua
pelatihan yang terdokumentasi, keahlian, dan pengalaman, sesuai undang-undang dan peraturan yan
Individu ini secara profesional bertanggung jawab atas fasilitas dan pelayanan radiologi.
• Bila individu ini memberikan konsultasi klinis atau pendapat medis maka dia harus seorang dokte
mungkin seorang spesialis radiologi. Pelaksanaan pelayanan radiologi dilakukan oleh petugas radio
kompeten
• Tanggung jawab pimpinan radiologi termasuk:
o Mengembangkan, melaksanakan, mempertahankan kebijakan dan prosedur.
o Pengawasan administrasi.
o Mempertahankan (maintaining) setiap program kontrol mutu yang perlu.
o Memberikan rekomendasi pelayanan radiologi dan diagnostik imajing di luar.
o Memonitor dan me-review semua pelayanan radiologi yang tersedia.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di
Puskesmas
1. Pelayanan radiologi Kepala Puskesmas, Kesesuai terhadap SK tentang
dibawah pimpinan penanggung jawab persyaratan persyaratan
seseorang yang kompeten penanggung jawab
pelayanan
radiodiagnostik
140
3. Penanggung jawab Penanggung jawab Pengembangan Bukti
pelayanan radiologi radiodiagnostik kebijakan prosedur, pengembangan
mengembangkan, monitoring kebijakan dan
melaksanakan, pelaksanaan prosedur,
mempertahankan kebijakan pelayanan pelaksanaan
dan prosedur, ditetapkan radiodiagnostik monitoring, hasil
dan dilaksanakan. monitoring dan
tindak lanjut
141
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
8.3.8. Ada prosedur kontrol mutu, dilaksanakan dan didokume
Pokok Pikiran:
• Sistem kontrol mutu yang baik adalah penting untuk dapat memberikan pelayanan radiodiagnostik
• Prosedur kontrol mutu termasuk:
o Validasi metode tes yang dig
akurasi dan presisi
o Pengawasan harian hasil pemeriksaan imajing oleh staf radiologi yang kompeten
o Langkah perbaikan cepat bila ditemukan kekurangan (deficiency) teridentifikasi..
o Pendokumentasian hasil dan langkah-langkah perbaikan.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di
Puskesmas
1. Ada program kontrol Penanggung jawab Pelaksanaan Panduan program
mutu untuk pelayanan dan petugas program pengendalian mutu
radiodiagnostik, dan radiodiagnostik pengendalian mutu
dilaksanakan.
2. Program kontrol mutu Penanggung jawab Pelaksanaan Panduan program
termasuk validasi metode dan petugas program pengendalian mutu
tes. radiodiagnostik pengendalian mutu
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di
Puskesmas
1. Terdapat standarisasi SK tentang
kode klasifikasi diagnosis standarisasi kode
dan terminologi lain yang klasifikasi diagnosis
konsisten dan sistematis dan terminologi
yang digunakan
143
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
8.4.2. Petugas memiliki akses informasi sesuai deng
dan tanggung jawab pekerjaan
Pokok Pikiran:
• Berkas rekam medis pasien adalah suatu sumber informasi utama mengenai proses asuhan dan per
pasien, sehingga merupakan alat komunikasi yang penting. Agar informasi ini berguna dan menduk
pasien keberlanjutan, maka perlu tersedia selama pelaksanaan asuhan pasien dan setiap saat dibutuh
dijaga selalu diperbaharui (up to date).
• Catatan medis keperawatan dan catatan pelayanan pasien lainnya tersedia untuk semua praktisi ke
tersebut. Kebijakan Puskesmas mengidentifikasi praktisi kesehatan mana saja yang mempunyai aks
rekam medis pasien untuk menjamin kerahasiaan informasi pasien.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di
Puskesmas
1. Ditetapkan kebijakan SK dan SOP tentang
dan prosedur akses petugas akses terhadap
terhadap informasi medis rekam medis
Kriteria:
8.4.3. Adanya sistem yang memandu penyimpanan dan pemr
medis
Pokok Pikiran:
144
• Puskesmas menetapkan dan melaksanakan suatu kebijakan yang menjadi pedoman retensi berkas
pasien dan data serta informasi lainnya. Berkas rekam medis klinis pasien, serta data dan informasi
disimpan (retensi) untuk suatu jangka waktu yang cukup dan mematuhi peraturan dan perundang-un
berlaku guna mendukung asuhan pasien, manajemen, dokumentasi yang sah secara hukum, riset da
Kebijakan tentang penyimpanan (retensi) konsisten dengan kerahasiaan dan keamanan informasi te
periode retensi yang ditetapkan terpenuhi, maka berkas rekam medis klinis pasien dan catatan lain p
serta informasi dapat dimusnahkan dengan semestinya.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di
Puskesmas
1. Puskesmas mempunyai Rekam medis Pelaksanaan SK pelayanan
rekam medis bagi setiap kebijakan rekam medis dan
pasien dengan metoda metode identifikasi
identifikasi yang baku
145
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
8.4.4. Rekam berisi informasi yang memadai dan dijaga kerahasiaan
identifikasi pasien, dokumentasi prosedur kajian, masalah, kemajuan pasien dan hasil asuhan
Pokok Pikiran:
• Kelengkapan isi rekam medis diperlukan untuk menjamin kesinambungan pelayanan, memantau k
respons pasien terhadap asuhan yang diberikan. Puskesmas menetapkan kebijakan dan prosedur kel
rekam medis.
• Privasi dan kerahasiaan data serta informasi wajib dijaga, terutama data dan informasi yang sensit
Keseimbangan antara berbagi (sharing) data dan kerahasiaan data perlu diatur. Perlu ditetapkan ting
dan kerahasiaan yang harus dijaga untuk kategori beragam informasi (misalnya: rekam medis pasie
dan lainnya).
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di
Puskesmas
1. Isi rekam medis Rekam medis Isi rekam medis SK tentang isi
mencakup diagnosis, rekam medis
pengobatan, hasil
pengobatan, dan
kontinuitas asuhan yang
diberikan
146
STANDAR, KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Pokok Pikiran:
• Untuk menjamin keamanan pasien/keluarga yang berkunjung ke Puskesmas, perlu dilakukan mon
rutin, pemeliharaan, dan perbaikan bila terjadi kerusakan pada fisik bangunan Puskesmas termasuk
instalasi listrik, air, ventilasi, gas, dan sistem lain. Pemantauan, pemeliharaan, dan perbaikan dipand
kebijakan dan prosedur, dan dilakukan oleh petugas yang kompeten.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di
Puskesmas
1. Kondisi fisik lingkungan Petugas Pelaksanaan SOP pemantauan
Puskesmas dipantau secara pemeliharaan kebijakan, SOP dan lingkungan fisik
rutin. lingkungan pemantauan Puskesmas, jadwal
lingkungan pelaksanaan, bukti
pelaksanaan
147
5. Inspeksi, pemantauan, Petugas Pelaksanaan SOP
pemeliharaan, dan pemeliharaan
perbaikan alat dilakukan lingkungan
sesuai dengan prosedur dan
jadwal yang ditetapkan
148
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria :
8.5.2. Inventarisasi, pengelolaan, penyimpanan dan penggunaa
berbahaya serta pengendalian dan pembuangan limbah berbahaya dilakukan berdasarkan perencana
memadai
Pokok Pikiran:
• Bahan dan limbah berbahaya perlu diidentifikasi dan dikendalikan secara aman, yang meliputi bah
bahan, gas dan uap berbahaya serta limbah medis dan infeksius lain sesuai ketentuan. Harus disusun
pengendalian bahan dan limbah berbahaya dan ditetapkan proses untuk:
o inventarisasi bahan dan limbah berbahaya;
o penanganan, penyimpanan dan penggunaan bahan berbahaya;
o pelaporan dan investigasi dari tumpahan, paparan (exposure) dan insiden lainnya;
o pembuangan limbah berbahaya yang benar;
o peralatan dan prosedur perlindungan yang benar pada saat penggunaan, ada tumpahan (spill) atau
(exposure);
o pendokumentasian, meliputi setiap izin dan perizinan/lisensi atau ketentuan persyaratan lainnya;
o pemasangan label yang benar pada bahan dan limbah berbahaya.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di
Puskesmas
1. Ditetapkan kebijakan Petugas farmasi, Pelaksanaan SOP SK dan SOP
dan prosedur inventarisasi, petugas inventarisasi,
pengelolaan, penyimpanan radiodiagnostik, pengelolaan,
dan penggunaan bahan petugas penyimpanan dan
berbahaya pemeliharaan penggunaan bahan
berbahaya
149
4. Dilakukan pemantauan, Penanggung jawab Pelaksanaan SOP pemantauan
evaluasi dan tindak lanjut farmasi, penanggung pemantauan pelaksanaan
terhadap pelaksanaan jawab kebijakan dan
kebijakan dan prosedur radiodiagnostik, prosedur
penanganan limbah penanggung jawab penanganan limbah
berbahaya pelayanan klinis berbahaya, bukti
penganggung jawab pemantauan, dan
pemeliharaan tindak lanjut
lingkungan
150
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria :
8.5.3. Perencanaan dan pelak
program yang efektif untuk menjamin keamanan lingkungan fisik dikelola oleh petugas yang komp
Pokok Pikiran:
• Untuk mengelola risiko di lingkungan dimana pasien dirawat dan staf bekerja memerlukan perenc
Rencana tahunan perlu disusun, yang meliputi:
a) Keselamatan dan Keamanan. Keselamatan adalah suatu keadaan tertentu dimana gedung, halama
peralatan tidak menimbulkan bahaya atau risiko bagi pasien, staf dan pengunjung. Keamanan adala
kehilangan, pengrusakan dan kerusakan, atau akses serta penggunaan oleh mereka yang tidak berwe
b) Bahan berbahaya, yang meliputi: penanganan, penyimpanan dan penggunaan bahan berbahaya la
dikendalikan dan limbah bahan berbahaya dibuang secara aman.
c) Manajemen emergensi, yaitu tanggapan terhadap wabah, bencana dan keadaan emergensi direnca
efektif.
d) Pengamanan kebakaran: Puskesmas wajib melindungi properti dan penghuninya dari kebakaran
e) Peralatan medis: untuk mengurangi risiko, peralatan dipilih, dipelihara dan digunakan sesuai den
f) Sistem utilitas, meliputi listrik, air dan sistem pendukung lainnya dipelihara untuk meminimalkan
kegagalan pengoperasian.
Telusur Dokumen
Sasaran Materi Telusur Dokumen di
Puskesmas
1. Ada rencana program Rencana program
untuk menjamin keamanan
lingkungan fisik yang aman lingkungan fisik
Puskesmas
151
4. Dilakukan monitoring, Penanggung jawab Pelaksanaan Bukti pelaksanaan
evaluasi dan tindak lanjut program monitoring, program, evaluasi,
terhadap pelaksanaan evaluasi dan tindak dan tindak lanjut
program tersebut. lanjut pelaksanaan
program
152
STANDAR, KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Manajemen Peralatan
Standar:
8.6. Peralatan dikelola dengan tepat.
Kriteria:
8.6.1. Peralatan ditempatkan di lingkungan pelaya
tepat
Pokok Pikiran:
• Untuk menjaga agar peralatan siap pakai dan dalam kondisi baik pada saat dibutuhkan maka Pusk
menetapkan ketentuan dan prosedur kebersihan dan sterilisasi alat-alat yang perlu disterilkan, dan m
alat yang siap pakai pada tempat yang tepat sesuai persyaratan dan fungsi alat.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di
Puskesmas
1. Ditetapkan kebijakan Petugas pengelola Pelaksanaan SOP SK dan SOP
dan prosedur untuk instrumen memisahkan alat
memisahkan alat yang yang bersih dan alat
bersih dan alat yang kotor, yang kotor, alat
alat yang memerlukan yang memerlukan
sterilisasi, alat yang sterilisasi, alat yang
membutuhkan perawatan membutuhkan
lebih lanjut (tidak siap perawatan lebih
pakai), serta alat-alat yang lanjut (tidak siap
membutuhkan persyaratan pakai), serta alat-
khusus untuk peletakannya alat yang
membutuhkan
persyaratan khusus
untuk peletakannya
153
3. Dilakukan pemantauan Kepala Puskesmas, Pelaksanaan SOP pemantauan
terhadap pelaksanaan Petugas pemantau pemantauan berkala pelaksanaan
prosedur secara berkala pengelola instrumen prosedur
pemeliharaan dan
sterilisasi instrumen,
SK petugas
pemantau, bukti
pelaksanaan
pemantauan, hasil
pemantauan, tindak
lanjut pemantauan
154
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria :
8.6.2. Peralatan dipelihara dan
secara rutin
Pokok Pikiran:
• Untuk menjamin ketersediaan dan berfungsi/laik pakainya peralatan medis, Puskesmas:
o melakukan inventarisasi peralatan medis;
o melakukan pemeriksaan peralatan medis secara teratur;
o melakukan uji coba peralatan medis sesuai dengan penggunaan dan ketentuannya;
o melaksanakan pemeliharaan;
o melakukan inventarisasi peralatan yang harus dikalibrasi;
o memastikan bahwa alat yang perlu dikalibrasi, dilakukan kalibrasi sesuai peraturan perundangan y
• Pemeliharaan alat dilakukan oleh petugas yang kompeten yang ditetapkan oleh Kepala Puskesmas
diperiksa dan diuji coba sejak masih baru dan seterusnya, sesuai umur dan penggunaan peralatan te
sesuai instruksi pabrik. Pemeriksaan, hasil uji coba dan setiap kali pemeliharaan, dan kalibrasi dido
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di
Puskesmas
1. Dilakukan Daftar inventaris
inventarisasi peralatan yang peralatan klinis di
ada di Puskesmas Puskesmas
156
3. Dilakukan proses Kepala Puskesmas, Pelaksanaan SOP kredensial, tim
kredensial yang mencakup penanggung jawab kredensial kredensial, bukti
sertifikasi dan lisensi pelayanan klinis bukti sertifikasi dan
lisensi
157
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria :
8.7.2. Adanya proses yang menja
kesesuaian antara pengetahuan dan keterampilan tenaga dengan kebutuhan pasien
Pokok Pikiran:
• Agar pasien memperoleh asuhan klinis sesuai dengan kebutuhan dan dilaksanakan dengan optima
dilayani oleh tenaga klinis yang kompeten sesuai dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibut
Puskesmas perlu melakukan penilaian kinerja tenaga klinis dan menyusun dan menerapkan rencana
peningkatan kompetensi tenaga klinis dalam memberikan asuhan pada pasien. Tenaga klinis mempu
kewajiban untuk ikut berperan serta dalam meningkatkan kinerja tenaga kesehatan dan mutu pelaya
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di
Puskesmas
1. Dilakukan evaluasi Kepala Puskesmas, Pelaksanaan SOP penilaian
kinerja tenaga kesehatan penanggung jawab evaluasi kinerja kinerja petugas
yang memberikan pelayanan klinis pemberi pelayanan
pelayanan klinis secara klinis, proses
berkala evaluasi, hasil
evaluasi dan tindak
lanjut
Kriteria:
8.7.3. Setiap tenaga mendapat kes
mengembangkan ilmu dan ketrampilan yang diperlukan untuk meningkatkan mutu pelayanan bagi p
Pokok Pikiran:
• Dalam upaya peningkatan kompetensi dari tenaga kesehatan yang memberikan asuhan klinis, perl
direncanakan, dan diberi kesempatan bagi tenaga klinis untuk meningkatkan kompetensi melalui pe
dan/atau pelatihan.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di
Puskesmas
158
1. Tersedia informasi Bukti penyediaan
mengenai peluang informasi tentang
pendidikan & pelatihan peluang pendidikan
bagi tenaga kesehatan yang dan pelatihan
memberikan pelayanan
klinis
4. Dilakukan Dokumentasi
pendokumentasian pelaksanaan
pelaksanaan kegiatan pendidikan dan
pendidikan dan pelatihan pelatihan
yang dilakukan oleh tenaga
kesehatan.
159
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria :
8.7.4. Wewenang tenaga diuraikan
dan dilaksanakan secara profesional dan legal dalam pelaksanaan asuhan
Pokok Pikiran:
• Untuk menjamin bahwa asuhan dilakukan oleh tenaga kesehatan yang tepat dan kompeten, maka h
kejelasan tugas dan wewenang untuk tiap tenaga kesehatan yang memberikan asuhan klinis di Pusk
kondisi tertentu, jika tenaga kesehatan yang memenuhi persyaratan tidak tersedia, maka dapat diteta
kesehatan dengan pemberian kewenangan untuk menjalankan asuhan klinis tertentu oleh pejabat ya
berwenang.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di
Puskesmas
1. Setiap tenaga kesehatan Uraian tugas
yang memberikan petugas pemberi
pelayanan klinis pelayanan klinis dan
mempunyai uraian tugas kewenangan klinis
dan wewenang yang
didokumentasikan dengan
jelas
160
4. Dilakukan evaluasi dan Kepala Puskesmas, Evaluasi dan tindak SOP evaluasi
tindak lanjut terhadap Penanggung jawab lanjut terhadap terhadap uraian
pelaksanaan uraian tugas pelayanan klinis uraian tugas dan tugas dan pemberian
dan wewenang bagi setiap kewenangan kewenangan pada
tenaga kesehatan petugas pemberi
pelayanan klinis,
bukti evaluasi dan
tindak lanjut
161
Klinis
ILAIAN
162
163
N
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
164
165
N
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
166
N
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
167
168
N
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
169
N
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
170
N
ditindaklanjuti dan
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
171
172
N
safety) direncanakan,
aturan.
feksius dan berbahaya.
aya yang dihadapi.
kerja.
an bahan berbahaya yang baru
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
173
174
ILAIAN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
175
176
N
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
177
Pedoman penggunaan
psikotropika dan
narkotika
178
N
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
179
180
N
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
181
N
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
182
N
ILAIAN
183
kebutuhan pemberi pelayanan
katkan ketepatan dalam
an dan peraturan perundangan
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
Peraturan
perundangan tentang
pelayanan
radiodiagnostik
184
N
Peraturan
perundangan tentang
pelayanan
radiodiagnostik
185
186
N
engalaman memadai,
rkan hasil pemeriksaan.
N
187
N
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
188
N
.
ya, penarikan kembali, laporan
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
189
N
ng memasukkan juga
ndasi pembuat menjamin akurasi
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
190
N
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
191
192
N
ten
asi..
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
ILAIAN
193
bandingan data dan informasi di
enggunaan kode diagnosa dan
eh digunakan”. Standarisasi
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
Klasifikasi diagnosis
Klasifikasi diagnosis
Standar pelayanan
rekam medis
194
N
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
195
oman retensi berkas rekam medis
data dan informasi lainnya
an dan perundang-undangan yang
cara hukum, riset dan pendidikan.
amanan informasi tersebut. Ketika
en dan catatan lain pasien, data
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
196
N
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
197
ILAIAN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
198
199
N
nya;
ersyaratan lainnya;
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
200
201
N
memerlukan perencanaan.
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
202
203
ILAIAN
n tepat.
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
204
205
N
uskesmas:
nya;
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
ILAIAN
206
ILAIAN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
207
208
N
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
209
210
N
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
211
212
Bab IX. Peningkatan Mutu Klinis dan Keselamatan Pasien (PMKP
• Keadaan-keadaan tertentu dalam pelayanan klinis, misalnya tempat tidur yang tidak dilengkapi de
lantai yang licin yang berisiko terjadi pasien terjatuh, berpotensi menimbulkan cedera. Keadaan in
berpotensi menyebabkan Cedera (KPC)
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
140
2. Ditetapkan indikator dan Pemilihan dan
standar mutu klinis untuk penetapan prioritas
monitoring dan penilaian indikator mutu klinis di
mutu klinis. Puskesmas menurut
kriteria Puskesmas
berdasarkan
ketersediaan sumber
daya yang tersedia dan
standar pencapaian
141
5. Dilakukan identifikasi Kepala Pelaksanaan Bukti identifikasi,
dan dokumentasi terhadap Puskesmas, identifikasi, dokumentasi dan
Kejadian Tidak Diharapkan Penanggung jawab dokumentasi dan pelaporan kasus KTD,
(KTD), Kejadian Tidak pelayanan klinis, pelaporan KTD, KTC, KPC, KNC
Cedera (KTC), Kondisi Penanggung jawab KPC, KNC
Potensial Cedera (KPC), manajemen mutu
maupun Kejadian Nyaris Puskesmas
Cedera (KNC).
7. Jika terjadi KTD, KTC, Kepala Analisi dan Bukti analisis, dan
dan KNC dilakukan analisis Puskesmas, Tindak lanjut jika tindak lanjut KTD,
dan tindak lanjut. Penanggung jawab terjadi KTD, KTC, KPC, KNC
pelayanan klinis, KPC, KNC
Penanggung jawab
manajemen mutu
Puskesmas
9. Dilakukan analisis risiko Kepala Analisis risiko Bukti analisis dan upaya
dan upaya-upaya untuk Puskesmas, dan upaya meminimalkan risiko
meminimalkan risiko Penanggung jawab meminimalkan
pelayanan klinis pelayanan klinis, risiko
Penanggung jawab
manajemen mutu
Puskesmas
142
10. Berdasarkan hasil Kepala Pelaksanaan Kerangka acuan,
analisis risiko, adanya Puskesmas, program Perencanaan Program
kejadian KTD, KTC, KPC, Penanggung jawab keselamatan keselamatan pasien,
dan KNC, upaya pelayanan klinis, pasien Bukti Pelaksanaan,
peningkatan keselamatan Penanggung jawab Bukti evaluasi, dan
pasien direncanakan, manajemen mutu tindak lanjut
dilaksanakan, dievaluasi, Puskesmas
dan ditindaklanjuti
143
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
9.1.2. Tenaga klinis berperan penting
memperbaiki perilaku dalam pemberian pelayanan
Pokok Pikiran:
• Mutu layanan klinis tidak hanya ditentukan oleh sistem pelayanan yang ada, tetapi juga perilaku d
pelayanan. Tenaga klinis perlu melakukan evaluasi terhadap perilaku dalam pemberian pelayanan d
upaya perbaikan baik pada sistem pelayanan maupun perilaku pelayanan yang mencerminkan buda
dan budaya perbaikan pelayanan klinis yang berkelanjutan.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
144
3. Ada keterlibatan tenaga Kepala Keterlibatan SK dan SOP tentang
klinis dalam kegiatan Puskesmas, dalam penyusunan indikator
peningkatan mutu yang Penanggung jawab penyusunan klinis dan indikator
ditunjukkan dalam pelayanan klinis, indikator mutu perilaku pemberi
penyusunan indikator untuk Penanggung jawab klinis dan layanan klinis dan
menilai perilaku dalam peningkatan mutu indikator perilaku penilaiannya
pemberian pelayanan klinis klinis, dokter, pemberi
dan ide-ide perbaikan perawat pelayanan klinis,
serta peningkatan
mutu dan
keselamatan
pasien
145
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
9.1.3. Sumber daya untuk peningkatan
klinis dan keselamatan pasien disediakan, upaya peningkatan mutu layanan klinis dan keselamatan
dilaksanakan
Pokok Pikiran:
• Mutu layanan klinis dapat ditingkatkan jika ada komitmen dari pihak pengelola Puskesmas dan te
memberikan layanan klinis kepada pasien. Pimpinan Puskesmas perlu memfasilitasi, mengalokasik
menyediakan sumber daya yang dibutuhkan untuk kegiatan perbaikan mutu layanan klinis dan upa
pasien sesuai dengan ketersediaan anggaran dan sumber daya yang ada di Puskesmas.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
146
STANDAR, KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
147
4. Kepala Puskesmas Kepala Keterlibatan Bukti keterlibatan
bersama dengan tenaga Puskesmas, dalam kepala Puskesmas dan
klinis menetapkan pelayanan Penanggung jawab menetapkan tenaga klinis dalam
prioritas yang akan pelayanan klinis, prioritas menetapkan prioritas
diperbaiki petugas pemberi pelayanan yang akan
layanan klinis diperbaiki
148
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
9.2.2. Ada pembakuan standar layanan k
disusun berdasarkan acuan yang jelas.
Pokok Pikiran:
• Agar pelayanan klinis dapat dikendalikan dengan baik, maka perlu dilakukan pembakuan standar
layanan klinis. Standar dan prosedur tersebut perlu disusun berdasarkan acuan yang jelas dan dapa
dipertanggungjawabkan, dan bila memungkinkan berdasarkan bukti ilmiah terkini dan yang terbaik
available evidence).
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
149
5. Penyusunan Kepala Proses Dokumen SOP layanan
standar/prosedur layanan Puskesmas, penyusunan klinis di Puskesmas
klinis sesuai dengan Penanggung jawab standar dan SOP
prosedur layanan klinis, layanan klinis,
pemberi layanan mengacu pada
klinis prosedur
penyusunan yang
disepakati
150
STANDAR, KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
151
4. Dilakukan pengukuran Kepala Pelaksanaan Bukti pengukuran
terhadap indikator-indikator Puskesmas, pengukuran sasaran keselamatan
keselamatan pasien Penanggung jawab sasaran pasien, bukti monitoring
sebagaimana tertulis dalam layanan klinis, keselamatan dan tindak lanjut
Pokok Pikiran pemberi layanan pasien, pengukuran mutu
klinis monitoring, dan layanan klinis
tindak lanjut
152
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria :
9.3.2. Target mutu layanan klinis dan s
keselamatan pasien ditetapkan dengan tepat
Pokok Pikiran:
• Untuk mengetahui nilai keberhasilan pencapaian mutu layanan klinis dan keselamatan pasien, ma
ditetapkan target (batasan) yang harus dicapai untuk tiap-tiap indikator yang dipilih dengan acuan y
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
153
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
9.3.3. Data mutu layanan klinis dan sasar
pasien dikumpulkan dan dikelola secara efektif
Pokok Pikiran:
• Untuk memonitor mutu layanan klinis dan keselamatan pasien, perlu dilakukan pengukuran-peng
indikator yang telah ditetapkan secara periodik, dianalisis, untuk menentukan strategi dan rencana
layanan klinis.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
1. Data mutu layanan klinis Pemberi layanan Proses Bukti pengumpulan data
dan keselamatan pasien klinis, pengumpulan mutu layanan klinis dan
dikumpulkan secara Penanggung jawab data keselamatan pasien
periodik peningkatan mutu secara periodik
klinis dan
keselamatan
pasien, dan Kepala
Puskesmas
154
STANDAR, KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
1. Ada kejelasan siapa yang Kepala Tanggung jawab SK semua pihak yang
bertanggung jawab untuk Puskesmas, dan uraian tugas, terlibat dalam upaya
peningkatan mutu layanan Penanggung jawab pihak-pihak peningkatan mutu
klinis dan keselamatan peningkatan mutu terlibat dalam pelayanan klinis dan
pasien klinis dan peningkatan mutu keselamatan pasien,
keselamatan layanan klinis dan dengan uraian tugas
pasien keselamatan berdasarkan peran dan
pasien fungsi masing-masing
dalam tim
155
4. Ada rencana dan program Tim peningkatan Pelaksanaan Rencana dan program
peningkatan mutu layanan mutu layanan peningkatan mutu tim peningkatan mutu
klinis dan keselamatan klinis dan pelayanan klinis layanan klinis dan
pasien yang dilaksanakan keselamatan dan keselamatan keselamatan pasien,
sesuai dengan rencana yang pasien pasien yang bukti pelaksanaan
disusun mengacu pada program kerja,
rencana yang monitoring, dan evaluasi
disusun oleh tim
156
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
9.4.2. Rencana peningkatan mutu layanan
keselamatan disusun dan dilaksanakan berdasarkan hasil evaluasi
Pokok Pikiran:
• Agar pelaksanaan peningkatan mutu pelayanan klinis dan keselamatan pasien dapat dilakukan sec
efisien, maka perlu perencanaan yang matang berdasarkan data monitoring mutu layanan klinis dan
keselamatan pasien yang telah disusun
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
157
4. Ditetapkan program- Kepala Penyusunan Rencana program
program perbaikan mutu Puskesmas, program perbaikan mutu layanan
yang dituangkan dalam Penanggung jawab perbaikan mutu klinis dan keselamatan
rencana perbaikan mutu layanan klinis, layanan klinis dan pasien
Penanggung jawab keselamatan
mutu layanan pasien
klinis dan
keselamatan
pasien
158
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
9.4.3. Upaya peningkatan mutu layanan kl
keselamatan pasien dievaluasi dan didokumentasikan
Pokok Pikiran:
• Agar terjadi perbaikan yang berkesinambungan, maka perlu dilakukan monitoring dan evaluasi te
pelaksanaan program peningkatan mutu layanan klinis dan keselamatan pasien. Jika dari hasil eval
menunjukkan perbaikan, maka perlu dibakukan sebagai standar dalam pemberian pelayanan.
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
4. Dilakukan Dokumentasi
pendokumentasian terhadap keseluruhan upaya
keseluruhan upaya peningkatan mutu
peningkatan mutu layanan layanan klinis dan
klinis dan keselamatan keselamatan pasien
pasien
159
KRITERIA, Pokok Pikiran, ELEMEN PENILAIAN
Kriteria:
9.4.4. Hasil evaluasi upaya peningkatan mu
dan keselamatan pasien dikomunikasikan
Pokok Pikiran:
• Hasil evaluasi terhadap upaya peningkatan mutu layanan klinis dan keselamatan pasien perlu dik
untuk meningkatkan motivasi petugas dan meningkatkan keberlangsungan upaya peningkatan mut
dan keselamatan pasien
Telusur Dokumen
Elemen Penilaian Sasaran Materi Telusur Dokumen di Puskesmas
160
Pasien (PMKP)
LAIAN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
Pedoman Keselamatan
Pasien (Rumah Sakit)
161
162
163
164
N
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
Pedoman pelaksanaan
evaluasi mandiri dan
rekan (self evaluation,
peer review) mutu
klinis
165
166
N
167
LAIAN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
168
169
N
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
170
171
LAIAN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
Dokumen/Panduan
sebagai acuan berupa:
(1) Pedoman
pemeriksaan fisik
diagnostik, (2)
Pedoman pemeriksaan
penunjang medik, (3)
Pedoman pengobatan
dasar, (4) Pedoman
Pengobatan rasional,
(5) Pedoman PI/UP
172
173
N
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
174
N
pengukuran-pengukuran dengan
ategi dan rencana perbaikan mutu
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
175
LAIAN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
176
177
AN
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
178
179
N
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
180
N
Dokumen
Dokumen Eksternal
sebagai acuan
181
RENCANA PERTEMUAN PUSKESMAS TAHUN 2016
WAKTU
NO JENIS PERTEMUAN
JAN FEB MAR APR MEI JUN
WAKTU
NO JENIS PERTEMUAN
JAN FEB MAR APR MEI JUN