Anda di halaman 1dari 93

Pertemuan ke-6

Pendahuluan
• Perkembangan Teknologi Informasi
• Dibutuhkan informasi yang tepat, mudah,
cepat dan aman
• Komunikasi data, cepat atau lambat pad
akhirnya akan mengarah ke suatu a
jaringan sistem
Komunikasi Data

• Komunikasi data merupakan proses


pengiriman informasi diantara dua
titik kode biner
menggunaka transmisi dan
n melewati saluran
perangkat.
• Bisa antara komputer dan
komputer, komputer dan terminal,
atau komputer dengan peralatan
atau peralatan dengan peralatan.
Pengertian
• Komunikasi Data:
Penggabungan antara dunia komunikasi dan
komputer,
-Komunikasi umum  antar manusia (baik
dengan bantuan alat maupun langsung)
-Komunikasi data  antar komputer atau
perangkat digital lainnya (PDA, Printer, HP)
Pengertian
Komunikasi Data
• Bagian dari telekomunikasi yang secara khusus berkenaan dengan transmisi atau
pemindahan data dan informasi diantara komputer-komputer dan piranti-piranti yang
lain dalam bentuk digital yang dikirimkan melalui media komunikasi data. Biasanya
komunikasi data dapat diartikan juga sebagai proses pengiriman data atau informasi
dari suatu sumber (source) ke tujuan (destination).
• Proses pengiriman dan penerimaan data/informasi dari dua atau lebih device
(alat,seperti komputer/laptop/printer/dan alat komunikasi lain)yang terhubung dalam
sebuah jaringan, baik lokal maupun yang luas, seperti internet. Data sendiri berarti
informasi yang disajikan oleh isyarat digital.
• Transmisi data elektronik melalui sebuah media. Media tersebut dapat berupa kabel
tembaga, fiber optik, radio frequency dan micro wave (gelombang mikro) dan
sebagainya. Sistem yang memungkinkan terjadinya transmisi data seringkali disebut
jaringan komunikasi data.
• Bagian vital dari suatu masyarakat informasi karena sistem ini menyediakan
infrastruktur yang memungkinkan komputer-komputer dapat berkomunikasi satu sama
lain.
Lanjutan....
• Komunikasi adalah pertukaran informasi antara 2 pihak
dengan menggunakan simbol, suara, dll. Yang dapat
dipahami antara keduanya melalui media perantara*.
Contoh : percakapan di telepon, melalui TV, surat, buku,
email, dll.*Media perantara : media yang membolehkan
informasi sampai pada tujuannya.
• Data adalah kumpulan dari fakta-fakta yang merupakan
representasi dari dunia nyata yang mewakili suatu objek
seperti manusia, hewan, konsep, simbol, huruf, bunyi, teks,
gambar dan kombinasinya. Contoh : Teks, Suara, Video.
• Komunikasi Data adalah perpindahan data melalui media
komputer yang diwakili oleh digit-digit biner*dari satu
tempat ke tempat lain dalam bentuk elektronik,
gelombang atau cahaya.
Faktor yang harus diperhatikan pada
Komunikasi Data

• Jumlah dan lokasi pemrosesan data


• Jumlah dan lokasi terminal (remote)
• Type transaksi
• Kepadatan lalu lintas tiap tipe transaksi.
• Prioritas/ urgensi informasi yang disalurkan.
• Pola lalu lintas
• Bit error rate yang dibutuhkan.
• Keandalan sistem yang digunakan.
• Revenue yang mungkin didapat.
Standard Komunikasi Data
Agar supaya sistem komunikasi data dapat berjalan
secara lancar dan global, maka perlu dibuat suatu
standar protocol yang dapat menjamin:
– Kompatibilitas penuh antara dua peralatan setara.
– Bisa melayani banyak peralatan
dengan kemampuan berbeda-beda
– Berlaku umum dan mudah untuk dipelajari
atau diterapkan
Komunikasi Data merupakan Perpaduan
Teknik Komunikasi dan Pengolahan Data

P engolahan Teknik
Data komunikasi
Komunikasi
Data
• Sumber Data
Elemen yang bertugas mengirimkan informasi dan
menempatkannya pada media trasnmisi disebut sebagai transmitter
• Media Transmisi
Merupakan proses pengiriman data dari satu sumber ke penerima.
• Penerima Data
Alat yang menerima data atau informasi yang dikirimkan oleh suatu
sumber informasi disebut sebagai reciever
Revolusi
• Awalnya hanya melibatkan satu
pemancar data ke satu penerima
data.
• Hubungan ini berkembang dan
akhirnya melibatkan penerima lainya
ataupun pemancar lainnya, maka
terbentuklah sebuah jaringan
komunikasi data.

• Ex : client ke client, client ke server,


sinyal telepon, SMS, Radio,Televisi….
Perkembangan Komunikasi Data
1. Tahun 1837, Samuel Morse mempatenkan sistem telegraph
2. Tahun 1860, Pony Express membuat sistem yang lebih murah biaya dibanding telegraph dan yang
dihantarkan hanya huruf dan angka
3. Tahun 1876, Alexander Graham Bell mempatenkan sistem telepon
4. Tahun 1919, dunia menyetujui pemakaian telepon secara automatik
5. Tahun 1800-an, signal yang dihantar menggunakan media kawat tembaga, menimbulkan masalah dalam
pemasangan kawat, sehingga dipikirkan cara untuk mengurangi penggunaankawat.
6. Penelitian awal dalam masalah ini dilakukan, seperti Joseph Henry dengan penelitian „oscillations‟
berfrekuensi tinggi dan Heinrich Hertz dengan gelombang eletromagnetik.
7. Tahun 1962, USAtelah melancarkan Telstar (satelit komunikasi)
8. Tahun 1970, percobaan wireless oleh IBM
9. Tahun 1983, Telkom memperkenalkan Datel (Data Over Telephone Line), pengguna dapat menggunakan
PSTN (Public Switched Telephone Network) untuk komunikasi data.
*Jaringan telpon tetap dengan kabel. Jaringan telepon ini secara umum diatur oleh standar-standar teknis yang dibuat
oleh ITU-T, dan menggunakan pengalamatan E.163/E.164 yang dikenal dengan nomor telepon.
10. Tahun 1990, penyebaran internet ke seluruh dunia
11. Tahun 1990, pemasaran produk wireless
12. Tahun 1993, pemakaian ISDN (Integrated Services Digital Network) diperkenalkan.
*Suatu sistem telekomunikasi di mana layanan antara data, suara, dan gambar diintegrasikan ke dalam suatu jaringan,
yang menyediakan konektivitas digital ujung ke ujung untuk menunjang suatu ruang lingkup pelayanan yang luas.
13. Tahun 1994, Telkom mulai memasang ATM dan menyatukan dengan teknologi SDH (Synchronous
Digital Hierarchy) untuk video conference seperti multimedia interaktif.
14. Tahun 1994, pemasyarakatan Internet dan beberapa tahun kemudian (sekitar tahun 1997)
dibangunnya Backbone Indosatnet untuk melayani pengguna
Data & Informasi
• Dimana saja
• Mobile communication
– WiFi, Hotspot, WiMax, GPRS, GSM, CDMA,…
• Input – Proses - Output
Fungsi & Tujuan Komunikasi Data :
1. Efisiensi pengiriman data dalam jumlah besar (tanpa kesalahan dan ekonomis)

2. Memungkinkan penggunaan sistem komputer & peralatan pendukungnya dari


jauh (remote computer use)
3. Sistem komunikasi data memungkinkan orang dan bisnis yang mempunyai lokasi
geografis berlainan dapat saling berkomunikasi.

4. Mendukung manajemen dalammengontrolkarena memungkinkan penggunaan


sistem komputer secara terpusat maupun tersebar.
5. Memungkinkan pengelolaan dan pengaturan data yang ada dalam berbagai
macam sistem komputer.
6. Mengurangi waktu untuk pengolahan data.

7. Mendapat data langsung dari sumbernya atau memperoleh data bisnis selagi data
tersebutdibuat (online).
8. Mempercepat penyebaran informasi.
Efektivitas sistem komunikasi data tergantung
pada karakterisitik dasar yaitu: penyampaian
(delivery), ketepatan (accuracy) dan waktu
(timeliness).
Manfaat Komdat
• Data sharing
• Program Sharing
• Device sharing
• Hubungan dengan sistem yang berbeda
• Paperless
Manfaat Komunikasi Data
1. Data sharing, Komputer dapat menggunakan/ mengakses data pada komputer
lain sehingga efisien/menghemat waktu dan memudahkan pekerjaan.
2. Program sharing, Komputer dapat menjalankan aplikasi-aplikasi tertentu dari
komputer lain di jaringan. File-file aplikasi pokok disimpan diserver dari jaringan
agar bisa diinstal melalui jaringan komputer. Hal ini memudahkan proses instalasi
software di jaringan, juga memudahkan proses upgrade dan maintenance
aplikasi di seluruh jaringan.
3. Device Sharing, Ketika dipasangkan dalam jaringan komputer bisa men-share
piranti di komputer mereka yang memungkinkan pengguna komputer lain
mengakses piranti tersebut seolah berada dikomputer mereka sendiri/ User
bisa membagi piranti-piranti dikomputernya dalam jaringan, sehingga
penggunaan piranti akan lebih efisien misalnya satu printer bisa dipakai oleh
banyak pengguna komputer yang terhubung ke jaringan.
4. Hubungan antara perangkat yang berbeda, User dapat berkomunikasi dengan
menggunakan berbagai media yang berbeda, Karena teks, suara, gambar, dan
video dapat ditransmisikan di sepanjang jaringan komputer sebagai data.
Komunikasi tersebut dapat dilakukan di jaringan komputer lokal dan internet.
seperti video conference dan email.
5. Paperless, penghematan penggunaan kertas dalam berkomunikasi.
Manfaat Lainnya...
1. Resource Sharing, dapat menggunakan sumber daya yang ada secara
bersamaan. Misal seorang pengguna yang berada 100 km jauhnya dari suatu
data, tidak mendapatkan kesulitan dalam menggunakan data tersebut, seolah-
olah data tersebut berada didekatnya.Hal ini sering diartikan bahwa jaringan
komputer mengatasi masalah jarak.
2. Realibilitas Tinggi, dengan jaringan komputer kita akan mendapatkan realibilitas
tinggi dengan memiliki sumber- sumber alternatif persediaan. Misalnya semua
file dapat disimpan atao dicopy ke dua, tiga atau lebih komputer yang terkoneksi
kejaringan. Sehingga bila salah satu mesin rusak maka salinan di mesin yang lain
bisa di gunakan.
3. Menghemat Uang, Komputer berukuran kecil mempunyai rasio harga atau
kinerja yang lebih baik dibandingkan dengan komputer yang besar. Komputer
yang besar seperti mainframe memiliki kecepatan kira- kira sepuluh kali lipat
kecepatan komputer kecil atau pribadi. Akan tetap harga mainframe seribu kali
lebih mahal dari komputer pribadi. Ketidak seimbangan rasio harga atau kinerja
dan kecepatan inilah membuat para perancang sistem untuk membamgun
sistem yang terdiri dari computer- computer pribadi.
Contoh Aplikasi Komdat
• Hotel Reservation Online
• Traffic Control System
• KRS Online
• Mengeluarkan uang dari mesin ATM di tempat yang
jauh dan telebanking
• Pembayaran rekening air, listrik dan telepon
(telebanking)
• Pembayaran gaji karyawan
• Internet (surat elektronik/e-mail, informasi/www,
pertukaran file/ftp)
• dll
Model Komunikasi
• Tujuan utama komdat yaitu untuk menukar
informasi antara dua perantara.
• Data yaitu sebuah gambaran dari kenyataan,
konsep atau instruksi dalam bentuk formal yang
sesuai untuk komunikasi, interprestasi atau
proses oleh manusia atau oleh peralatan
otomatis.
• Informasi yaitu pengertian yang diperuntukkan
bagi data dengan persetujuan-persetujuan
memakai data tersebut.
Elemen Kunci
1. Source (Sumber) : membangkitkan data
yang ditransmisikan, contoh : PCdan telepon.
2. Transmitter (Pengirim): konversi data kedalam
sinyal yang ditransmisikan
3. Transmission System (Sistem Transmisi) :
pembawa data
4. Receiver (Penerima) : mengubah sinyal
yang diterima ke dalam bentuk data
5. Destination (Tujuan) : Menerima data
yang dihasilkan oleh receiver.
Bentuk Komunikasi Data

• Sistem Komunikasi Off-Line


• Sistem Komunikasi ON-Line
Sistem Komunikasi Off-Line
Off-line Communication system adalah suatu
sistem pengiriman data melalui fasilitas
komunikasi dari suatu lokasi ke pusat
pengolahan data, tetapi data yang dikirim tidak
langsung diproses oleh CPU.
Terminal Modem Modem Terminal Sistem Komputer

Sistem Komunikasi data Off-Line


- Terminal : Adalah suatu I/O device yang digunakan untuk
mengirim data dan menerima data jarak jauh dengan
menggunakan fasilitas telekomunikasi.
- Jalur komunikasi : Adalah fasilitas telekomunikasi yang sering
digunakan, seperti telephon, telex dll.
- Modem : (Modulator/Demodulator) adalah suatu alat yang
mengalihkan data dari sistem kode digital ke dalam sistem kode
analog dan sebaliknya.
- Sistem komputer : merupakan perangkat utama untuk
pemerosesan data yang menerima input data dan menghasilkan
Output.
Sistem Komunikasi On-Line

On-line Communication system data


yang dikirim melalui terminal dapat
langsung diolah oleh pusat komputer.
Bentuk system komunikasi On-Line

• Realtime System
• Batch Processing System
• Timesharing System
• Distributed Data Processing System
Model Komunikasi Data
Model Komunikasi Data
Contoh 1
Contoh 2
Alur/Proses Komunikasi Data

Secara garis besar ada 3 proses yang terjadi pada komunikasi yaitu:
Dari sumber informasi (source system), sistem pemancar (transmission system), dan tujuan informasi
(destination system).

Proses komunikasi diawali dari sumber informasi, contohnya adalah Komputer yang mempunyai akses
internet (Source System)-> komputer tersebut mengirimkan informasi yang berupa data-data digital
yang kemudian diubah menjadi analog oleh modem-> Setelah itu masuk ke dalam bagian sistem
pemancar (Transmission System). Pada bagian ini data-data analog melewati saluran jaringan telepon.
Saluran jaringan telepon inilah yang menjadi perantara komunikasi data ->Berlanjut ke sistem
penerimaan (Destination System). Destination sistem diawali oleh proses pengubaan sinyal-sinyal
analog ke digital oleh modem. Setelah itu informasi langsung masuk ke komputer tujuan misalnya
komputer server. Demikianlah inti dari proses komunikasi data.
Macam-Macam Transmisi
1. Transmisi Analog. Adalah cara pentransmisian signal-
signal analog tanpa harus memperhaikan muatannya,
apakah berupa data analog atau digital. Agar hasilnya
maximal untuk jarak yang jauh digunakan amplifier yang
akan menambah kekuatan signal, sehingga kemungkinan
terjadinya kegagalan atau penyimpangan sangat kecil.
2. Transmisi Digital. Adalah kebalikan dari transmisi analog,
yaitu cara pentransmisikan signal-signal digital dengan
memperhatikan muatannya, apakah berupa data digital
atau analog. Untuk jarak yang jauh digunakan repeater
yang akan memulihkan signal yang lemah, sehingga tidak
terjadi kegagalan atau penyimpangan.
Model Komunikasi Data

Ada 5 tahap dari model komunikasi data : source,transmitter, transmitter system, receiver, dan
destination.

1. Mulai dari tahap source yaitu terjadi input informasi. Informasi ini masih dalam bentuk data
digital.
2. Tahap berikutnya adalah transmitter. Pada transmitter terjadi proses perubahan data digital
menjadi data analog.
3. Kemudian dilanjutkan dengan transmission system. Terjadi perubahan antara transmitter signal
menjadi receiver signal oleh transmitter signal.
4. Selanjutnya tahap receiver adalah proses penerimaan signal dan dilakukan pengeluaran data ke
tujuan (destination). Pada destination ada pengeluaran informasi (Output Information).
Model Komunikasi

Sumber Data -> Pengirim -> Sistem Transmisi / Transmitter Media-> Transmisi
Receiver/Penerima -> Tujuan/ Penerima Data
Model Komunikasi Data

Jaringan
Telepon
komputer Modem Umum Modem Server

Sistem Sumber Sistem Tujuan


Contoh model komunikasi data
Sistem
Sumber Pengirim Penerima Tujuan
Pengiriman

Text
Aliran data Sinyal Sinyal Aliran data
digital (bit-bit) analog analog digital (bit-bit)
Jenis-Jenis Komunikasi Data
1. Infrastruktur Terestrial, Aksesnya dengan menggunakan media kabel dan
nirkabel, terdiri atas terestrial darat dan laut.Infrastruktur terestrial darat terdiri
atas infrastruktur jaringan kabel (tembaga dan fiber optik) dan radio gelombang
mikro (seperti tower). Sedangkan infrastruktur terestrial laut terdiri atas jaringan
kabel tembaga dan fiber optik. Infrasturktur terestrial mempunyai kelebihan di
unlimited bandwith expansion (perluasan bandwidth yang tidak terbatas), tapi
juga mempunyai kekurangan dalam bidang fleksibilitas, mobilitas dan daerah
jangkauan yang terbatas karena menggunakan kabel. Untuk membangun
infrakstuktur terrestrial ini membutuhkan biaya yang tinggi, dengan keuntungan
tidak dipengaruhi cuaca dan sinyal yang kuat. Contoh: Sambungan Data Langsung
(SDL),Frame Relay, VPN MultiService dan Sambungan Komunikasi Data Paket
(SKDP).
2. Satelit, Jenis komunikasi data ini dapat dilakukan dengan menggunakan satelit
sebagai aksesnya. Biasanya wilayah yang dijangkau akses satelit lebih luas dan
mampu menjangkau lokasi yang tidak memungkinkan dibangunnya infrastruktur
terestrial, namun membutuhkan waktu yang lama untuk berlangsungnya proses
komunikasi. Kelemahan lain dari komunikasi via satelit adalah adanya gangguan
yang disebabkan oleh radiasi gelombang matahari (Sun Outage) dan yang paling
parah terjadi setiap 11 tahun sekali
Komunikasi data memberi dalam
keuntungan penghematan
waktu dalam hal:
1. Pengumpulan dan persiapan data: Bila pada saat
pengumpulan data digunakan suatu intelligent
terminal (terminal pintar) maka waktu untuk
pengumpulan data dapat dikurangi sehingga
dapat mempercepat proses.
2. Pengolahan data: Komputer langsung mengolah
data yang masuk dari saluran transmisi.
3. Distribusi: Dengan adanya saluran transmisi hasil
dapat langsung dikirimkan kepada pemakai yang
memerlukannya.
Kalau alasan pertama adalah penghematan
waktu, maka alasan kedua ialah penggunaan
sistem komputer secara lebih efisien. Contohnya
ialah penggunaan komputer secara bersama
oleh berbagai departemen, bagian ataupun anak
perusahaan dari suatu perusahaan yaitu dengan
pemakaian terminal pada masing-masing pihak
yang membutuhkannya.
Elemen Komunikasi Data

MEDIA
SUMBER KOMUNIKASI PENERIMA

Tiga elemen utama komunikasi data


Elemen Kunci Komunikasi Data
1. Source (Sumber) : Alat ini membangkitkan data sehingga dapat
ditransmisikan. Contoh : telepon dan PC.
2. Transmitter (Pengirim) : Biasanya data yang dibangkitkan dari
sistem sumber tidak ditransmisikan secara langsung dalam bentuk
aslinya. Contoh : modem, satu alat transmitte.
3. Transmission System (Sistem Transmisi) : Berupa jalur transmisi
yang menghubungkan antara sumber dengan tujuan.
4. Receiver (Penerima) : Receiver menerima sinyal dari sistem
transmisi dan menggabungkannya ke dalam bentuk tertentu yang
dapat ditangkap oleh tujuan.
5. Destination (Tujuan) : Menangkap data yang dihasilkan oleh
receiver.
Komponen Komunikasi Data
1. Data/Pesan,Yaitu informasi yang akan dipindahkanbisa berupa apa saja, teks, angka,gambar,
suara, video, atau kombinasi dari semuanya. Agar data ini bisa dipindahkan maka data harus
diolah sehingga dapat melewati media transmisi dengan baik dan dapat dimengerti oleh
penerima. Data ini bisa berupa audio, video, dokumen dll.
2. Pengirim (Tranceiver),Pihak/ Piranti yang mengirimkan data/informasi, misalnya handphone,
video kamera,telepon, telex, terminal, dll. Tugasnya adalah membangkitkan berita atau informasi
dan menempatkannya pada media transmisi.
3. Media Transmisi/pengiriman, Media/ saluran yang digunakan untuk menyalurkan (mengirimkan)
ketempat tujuan (penerima), misalnya saluran fisik (kabel), udara dan cahaya.
4. Penerima (Receiver), Pihak/ Piranti yang menerima data/informasi, misalnya handphone, video
kamera, telepon, telex, terminal, dll. Tugasnya adalah menerima berita atau informasi yang
dikirimkan oleh pengirim berita.
5. Protokol, Yaitu aturan-aturan yang harus disepakati oleh dua atau lebih alat untuk dapatsaling
berkomunikasi. Tanpa protocol, dua alat atau lebih bisa saja salingterhubung tetapi tidak dapat
saling berkomunikasi, sehingga pesan yang dikirim tidakdapat diterima oleh alat yang dituju/
disebut juga Sebuah aturan yang mendefinisikan beberapa fungsi yang ada dalam sebuah
jaringan, misalnya mengirim pesan, data, informasi dan fungsi lain yang harus dipenuhi oleh sisi
pengirim dan sisi penerima agar komunikasi dapat berlangsung dengan benar, walaupun sistem
yang ada dalam jaringan tersebut berbeda sama sekali. Protokol ini mengurusi
perbedaan.(Contoh : IEEE 802.11 standar yang digunakan untuk jaringan local menggunakan
wireless)
Transmisi Data (Mode Transmisi)
1. Simplex, yaitu komunikasi satu arah,
pengirim hanya bisa mengirim pesan ke
penerima dan tidak dapat menerima
pesan.Penerima hanya dapat menerima
pesan dari pengirim dan tidak dapat
mengirim pesan (Contoh : Radio, Televisi,
dll)

2. Half-Duplex, yaitu komunikasi dua arah,


pengirim dan penerima masing - masing
dapat mengirim dan menerima pesan tetapi
secara bergantian (Contoh : Walkie Talkie,
Chatting, dll)

3. Full-Duplex, yaitu komunikasi dua arah


seperti Half-Duplex, tetapi penerima dan
pengirim dapat mengirim dan menerima
pesan secara bersamaan dalam satu waktu
(Contoh : Telepon, Video Call, dll)
JARINGAN KOMUNIKASIDATA
Kemungkinan yang terjadi dengan adanya jaringan :
• Bila perangkat-perangkatnya merupakan bagian yang
saling jauh terpisah, misalnya berada pada jarak
ribuan kilometer.
• Terdapat serangkaian perangkat, masing-masing
membutuhkan jaringan untuk menghubungan satu
sama lain pada waktu-waktu yang berbeda.
Fakta
• Jaringan point-to-point kadangkala tidak
praktis :
– Bila perangkat-perangkat berada pada bagian yang
jauh maka akan mahal
– Adanya sekumpulan perangkat, yang
membutuhkan link yang sangat kompleks
• Solusi untuk jaringan komunikasi ini :
– Local Area Network (LAN)
– Wide Area Network (WAN)
Solusi
Circuit Switching
• Jalur komunikasi yang tepat dibangun untuk
sebuah percakapan (komunikasi)
• Contoh : jaringan telepon
Packet Switching
• Data dikirim sesuai urutan
• Data dikirim dalam ukuran paket kecil
• Paket melewati dari titik ke titik antarasumber
dan tujuan
• Digunakan untuk komunikasi dari terminal ke
komputer dan komputer ke komputer
Frame Relay
• Packet switching systems mempunyai biaya
kompensasi yang besar untuk kesalahan
• Sistem yang modern lebih dapat dipercaya
• Errors dapat diketahui pada akhir sistem
• Most overhead untuk kontrol error dilepaskan
ke luar
Asynchronous Transfer Mode
• ATM
• Evolusi dari frame relay
• Little overhead untuk kontrol error
• Fixed packet (called cell) yang panjang
• Anything from 10Mbps to Gbps
• Data rate yang konstan menggunaka teknik
paket switching
Metropolitan Area Network
• MAN
• Pertengahan antara LAN dan WAN
• Pribadi dan jaringan umum
• Kecepatan tinggi
• Area besar
Networking
Configuration
Pengertian
• Jaringan komputer adalah sekumpulan peralatan
komputer yang dihubungkan agar dapat saling
berkomunikasi dengan tujuan membagi sumber daya
(seperti file dan printer).
• Agar jaringan dapat berfungsi, dibutuhkan layanan-
layanan yang dapat mengatur pembagian sumber
daya.
• Dibutuhkan aturan-aturan (protocols) yang mengatur
komunikasi dan layanan-layanan secara umum untuk
seluruh sistem jaringan
Jenis-Jenis Jaringan
Jaringan komputer (networks) adalah kumpulan interkoneksi
sejumlah komputer dan komponen hardware dengan saluran
komunikasi sehingga dapat berbagi sumber daya dan data
informasi.
Berikut ini merupakan Jenis-jenis jaringan komputer:
Berdasarkan Arsitektur Jangkauan Area
1)PAN(Personal Area Network)
2)LAN (Local Area Network)
3)MAN (Metropolitan Area Network)
4)WAN (Wide Area Network)
5)internet (International Network/Interconnected
Network)
PAN
(Personal Area Network)
• Jaringan komunikasi satu perangkat dengan perangkat
lainnya dalam jarak sangat dekat, hanya dalam
beberapa meter saja. Jaringan PAN merupakan titik
akses berbagai perangkat pribadi seperti komputer
telpon, tv, sistem keamanan rumah yang berbasis
komunikasi data, maupun perangkat komunikasi publik
seperti internet.
• Kontrol pada jaringan PAN dilakukan dengan authoritas
pribadi, dan untuk Teknologi yang digunakan antara
lain Wireless Application Protocol (WAP) dan
Bluetooth. Jaringan PAN ini dihubungkan melalui bus
yang ada pada komputer, seperti USBdan Firewire.
LAN
(Local Area Network)
• Jenis Jaringan Komputer dengan mencakup wilayah Jaringan komputer
lokal. Dengan menggunakan berbagai perangkat jaringan
yang cukup sederhana dan populer, seperti : kabel UTP lokal yang dimiliki
(Unshielded Twisted-Pair), Hub, Switch, Router, dan lain oleh sebuah
sebagainya. organisasi, dimana
• Contoh dari jaringan LAN : komputer-komputer yang perangkat jaringan
saling terhubung di sekolah, di perusahaan, Warnet, yang saling
maupun antar rumah tetangga yang masih mencakup terhubung terletak di
wilayah LAN. dalam sebuah gedung
• Keuntungan : lebih irit pengeluaran biaya operasional, atau antar gedung
lebih irit penggunaan kabel, transfer data antar node dan yang berjarak
komputer lebih cepat karena mencakup wilayah yang beberapa km.
sempit atau lokal, dan tidak memerlukan operator Teknologi:
telekomunikasi untuk membuat sebuah jaringan LAN. • Ethernet LAN
• Kerugian : cakupan wilayah jaringan lebih sempit • Wireless LAN
sehingga untuk berkomunikasi ke luar jaringan menjadi
lebih sulit dan area cakupan transfer data tidak begitu
luas.
Local Area Network
• Lingkup lebih kecil
– Bangunan atau kampus kecil
• Biasanya dimiliki oleh organisasi yang
mempunyai alat yang sama
• Data rates jauh lebih tinggi
• Biasanya digunakan sistem broadcast
• Sekarang sistem switched dan ATM mulai
dikenalkan
LAN Configuration
• Switched
– Switched Ethernet
• May be single or multiple switches
– ATM LAN
– Fibre Channel
• Wireless
– Mobility
– Instalasi yang mudah
Contoh Konfigurasi LAN
MAN
(Metropolitan Area Network)
• Jenis Jaringan Komputer yang lebih luas dan lebih canggih dari
Jenis Jaringan Komputer LAN. Disebut Metropolitan Area Jaringan
Network karena Jenis Jaringan Komputer MAN ini biasa komputer yang
digunakan untuk menghubungkan jaringan komputer dari suatu jangkauannya
kota ke kota lainnya.
mencakup
• Untuk dapat membuat suatu jaringan MAN, biasanya diperlukan
adanya operator telekomunikasi untuk menghubungkan antar kota.
jaringan komputer. Teknologi:
• Contohnya : jaringan Depdiknas antar kota atau wilayah dan juga jaringan TV
jaringan mall-mall modern yang saling berhubungan antar kota. kabel
• Keuntungan : cakupan wilayah jaringan lebih luas sehingga untuk
berkomunikasi menjadi lebih efisien, mempermudah dalam hal
berbisnis, dan juga keamanan dalam jaringan menjadi lebih baik.
• Kerugian : lebih banyak menggunakan biaya operasional, dapat
menjadi target operasi oleh para Cracker untuk mengambil
keuntungan pribadi, dan untuk memperbaiki jaringan MAN
diperlukan waktu yang cukup lama.
Contoh MAN
Internet melalui sistem TV cable

Junction
Box

Head End

Server untuk
Koneksi ke Internet
WAN
(Wide Area Network)
• Jenis Jaringan Komputer yang lebih luas dan lebih canggih daripada
Jenis Jaringan Komputer LAN dan MAN. Teknologi jaringanWAN Jaringan komputer
biasa digunakan untuk menghubungkan suatu jaringan dengan yang cakupannya
negara lain atau dari satu benua ke benua yang lainnya. lebih luas dari LAN,
• Jaringan WAN bisa terdiri dari berbagai Jenis Jaringan Komputer yaitu dari negara
LAN dan WAN karena luasnya wilayah cakupan dari Jenis Jaringan sampai benua.
Komputer WAN. Jaringan WAN, biasanya menggunakan kabel fiber Teknologi:
optic serta menanamkannya di dalam tanah maupun melewati • Circuit Switching
jalur bawah laut. (Jar. Telepon)
• Keuntungan : cakupan wilayah jaringannya lebih luas dari Jenis • Packet Switching
Jaringan Komputer LAN dan MAN, tukar-menukar informasi (Komunikasi dari
menjadi lebih rahasia dan terarah karena untuk berkomunikasi dari
terminal ke
suatu negara dengan negara yang lainnya memerlukan keamanan
yang lebih, dan juga lebih mudah dalam mengembangkan serta komputer dan
mempermudah dalam hal bisnis. komputer ke
• Kerugian : biaya operasional yang dibutuhkan menjadi lebih komputer)
banyak, sangat rentan terhadap bahaya pencurian data-data • Jaringan wireless
penting, perawatan untuk jaringan WAN menjadi lebih berat. seluler
WAN
• Area geografis yang besar
• Crossing public rights of way
• Rely in part on common carriercircuits
• Teknologi alternative
– Circuit switching
– Packet switching
– Frame relay
– Asynchronous Transfer Mode (ATM)
Contoh WAN

Router

LAN
Internet
• Sekumpulan jaringan berbeda (LANs, WANs, atau keduanya) yang saling
terkoneksi
• Internet merupakan jaringan komputer yang global atau mendunia.
Karena Internet merupakan jaringan-jaringan komputer yang terhubung
secara mendunia, sehingga komunikasi dan transfer data atau file menjadi
lebih mudah. Internet bisa dikatakan perpaduan antara berbagai Jenis
Jaringan Komputer beserta Topologi dan Tipe Jaringan yang saling
berhubungan satu sama lain.
• Keuntungan : komunikasi dan berbagi sumber daya dari satu jaringan ke
jaringan yang lain menjadi lebih mudah, penyebaran ilmu pengetahuan
menjadi lebih pesat, penyampaian informasi menjadi lebih cepat dan
mudah, dan menjadi ladang untuk memperoleh penghasilan.
• Kerugian : kejahatan dunia maya atau cyber criminal menjadi luas,
pornografi menjadi semakin luas, transaksi barang-barang ilegal seperti
narkoba menjadi marak, dan juga dapat menimbulkan fitnah karena
penyampaian informasi yang salah.
Contoh Internet

Router
Router

LAN
Wireless
(Tanpa Kabel)
• Wireless merupakan Jenis Jaringan Komputer yang menggunakan
media transmisi data tanpa menggunakan kabel. Media yang
digunakan seperti : gelombang radio, inframerah, bluetooth, dan
microwave. Wireless bisa difungsikan kedalam jaringan LAN, MAN,
maupun WAN. Wireless ditujukan untuk kebutuhan mobilitas yang
tinggi.
• Keuntungan : kenyamanan untuk terhubung ke jaringan tanpa
dibatasi oleh kabel, lebih ke arah pengguna yang memerlukan
mobilitas yang tinggi, dan tidak terlalu memerlukan kabel jaringan.
• Kerugian : transmisi data kepada para pengguna yang lebih lambat
dari penggunaan jaringan dengan kabel, memerlukan keamanan
yang ketat karena orang yang berada di luar jaringan bisa
menerobos ke dalam jaringan Wireless.
Hambatan/ Kendala Komunikasi Data
1. Waktu Tanggapan Sistem atau Kecepatan waktu tanggap (response time),
ukuran kecepatan opersi sistem dalam memberikan tanggapan atas input data
yang dimasukan. Pada sejumlah sistem, waktu tanggap yang cepat merupakan
hal yang sangat penting.
2. Throughput (istilah komputer - jumlah kerja yang dapat diselesaikan dalam 1
(satu) waktu), ukuran beban dari sistem berupa persentase waktu yang
diperlukan dalam mengirim sejumlah data/pesan dengan melewati media
transmisi/sambungan komunikasi tertentu.
3. Manusia (SDM), faktor manusia sangat penting diperhatikan. Faktor SDM yang
dimaksud terdiri dari: faktor Manusia, faktor perancangan sistem, kesalahan
dalam melakukan input, serta minimalisasi karena kesalahan Human Errors.
4. Keterbatasan bandwith, yaitu kapasitas pengiriman data perdetik dapat diatasi
dengan penambahan bandwith.
5. Memiliki Round Trip Time (RTT) yang terlalu besar, dioptimalkan dengan adanya
TCP Optimizer untuk mengurangi RTT.
6. Adanya delay propagasi atau keterlambatan untuk akses via satelit,
membangun infrastruktur terestrial jika mungkin.
6 Dimensi SIK
Prasyarat yang harus ada agar SIK berfungsi, termasuk kerangka hukum dan kebijakan yang
didukung oleh manusia, sumber daya keuangan, infrastruktur, yang memadai. Terangkum dalam 6
dimensi SIK yaitu:
1. Sumber (Resources): prasyarat yang harus di penuhi agar SIK berfungsi, mencakup kerangka
hukum dan kebijakan yang didukung oleh sumber daya manusia, keuangan, infrastruktur, dll
yang memadai.
2. Indikator (Indicators): indikator kesehatan inti yang meliputi faktor yang mempengaruhi
kesehatan (determinants of health); input sistem kesehatan (health system inputs),
keluaran dan hasil (outputs and outcomes); dan status kesehatan (morbidity and mortality)
3. Sumber data (Data Sources): data kunci yang tersedia dari 6 sumber utama, yaitu sensus
(censuses), monitoring kegiatan penting (vital events monitoring), statistik fasilitas
kesehatan (health facilities statistics), surveilans populasi kesehatan masyarakat berbasis
survey dan pelacakan sumber daya (public health surveillance population-based surveys
and resource tracking) dan standar yang digunakan (standards for their use)
4. Data manajemen (Data Management): proses yang optimal dalam pengumpulan
(collecting), berbagi (sharing) dan menyimpan (storing) data; serta arus data dan lingkaran
umpan balik (feedback loops)
5. Produk Informasi (Information Products): data yang tersedia akurat dan terpercaya untuk
status kesehatan, sistem kesehatan dan faktor yang mempengaruhi kesehatan
6. Penyebaran dan penggunaan (Dissemination and Use): penyebaran informasi dan
penggunaan data yang efektif untuk advokasi, perencanaan dan pengambilan keputusan
Penerapan Komunikasi Data
dalam Kesehatan
• Sistem berbasis kartu cerdas (smart card)
dapat digunakan juru medis untuk
mengetahui riwayat penyakit pasien yang
datang ke rumah sakit karena dalam kartu
tersebut para juru medis dapat mengetahui
riwayat penyakit pasien. Digunakannya robot
untuk membantu proses operasi pembedahan
serta penggunaan komputer hasil pencitraan
tiga dimensi untuk menunjukkan letak tumor
dalam tubuh pasien.
Data Sharing and Dissemination
Penyebaran Informasi Data
(Kesehatan)
What is Dissemination?

“The process of communicating information through defined channels


and media in order to reach various target groups (e.g., national
policymakers, researchers, health professionals, or consumers)”

Diseminasi : Suatu kegiatan yang ditujukan kepada kelompok target


atau individu agar mereka memperoleh informasi, timbul kesadaran,
menerima, dan akhirnya memanfaatkan informasi tersebut.
Diseminasi adalah proses penyebaran inovasi yang direncanakan,
diarahkan, dan dikelola
Tahapan
1. Pengumpulan data Pencatatan insidensi terhadap population at risk.
• Pencatatan insidensi berdasarkan laporan rumah sakit, puskesmas, dan sarana pelayanan kesehatan
lain, laporan petugas surveilans di lapangan, laporan masyarakat, dan petugas kesehatan lain;
Survei khusus; dan pencatatan jumlah populasi berisiko terhadap penyakit yang sedang diamati.
Tehnik pengumpulan data dapat dilakukan dengan wawancara dan pemeriksaan.
• Tujuan pengumpulan data adalah menentukan kelompok high risk; Menentukan jenis dan
karakteristik (penyebabnya); Menentukan reservoir; Transmisi; Pencatatan kejadian penyakit; dan
KLB.
2. Pengelolaan data
• Data yang diperoleh biasanya masih dalam bentuk data mentah (row data) yang masih perlu
disusun sedemikian rupa sehingga mudah dianalisis. Data yang terkumpul dapat diolah dalam
bentuk tabel, bentuk grafik maupun bentuk peta atau bentuk lainnya. Kompilasi data tersebut harus
dapat memberikan keterangan yang berarti.
3. Analisis dan interpretasi data untuk keperluan kegiatan
• Data yang telah disusun dan dikompilasi, selanjutnya dianalisis dan dilakukan interpretasi untuk
memberikan arti dan memberikan kejelasan tentang situasiyang ada dalam masyarakat.
4. Penyebarluasan data dan keterangan termasuk umpan balik
• Setelah analisis dan interpretasi data serta telah memiliki keterangan yang cukup jelas dan sudah
disimpulkan dalam suatu kesimpulan, selanjutnya dapat disebarluaskan kepada semua pihak yang
berkepentingan, agar informasi ini dapat dimanfaatkan sebagai mana mestinya.
5. Evaluasi
• Hasil evaluasi terhadap data sistem surveilans selanjutnya dapat digunakan untuk perencanaan,
penanggulangan khusus serta program pelaksanaannya, untuk kegiatan tindak lanjut (follow up),
untuk melakukan koreksi dan perbaikan-perbaikan program dan pelaksanaan program, serta untuk
kepentingan evaluasi maupun penilaian hasil kegiatan.
Keuntungan & Kerugian
Penyebaran Informasi Data Kesehatan
(Secara Digital)
• Keuntungan :
Dapat dilihat dari pemberian informasi kesehatan kepada target masyarakat
yang meluas dengan mudah hingga dapat diterima oleh masyarakat di berbagai
wilayah dan daerah di seluruh Indonesia. Selain itu, biaya yang dikeluarkan
untuk memberikan informasi kesehatan tersebut pun tidak terlalu besar jika
dibandingkan dengan penerbitan dan pendistribusian buku-buku. Masyarakat
dari berbagai kalanganpun dapat menerima informasi secara gratis dan
mendapatkan informasi tersebut di berbagai waktu. Hal ini akan mempercepat
akses masyarakat Indonesia terhadap kesehatan sehingga diharapkan di masa
yang mendatang, masyarakat di Indonesia dapat lebih menjaga kesehatannya
serta dapat meningkatkan tingkat harapan hidup masyarakat di Indonesia.

• Kerugian :
Informasi yang diberikan terkadang tidak akurat. Karena beberapa informasi
tersebut dihasilkan dari tulisan tangan masyarakat dan bukan dari ahlinya
seperti dokter atau peneliti kesehatan dan pengetahuan alam. Maka dari itu,
masyarakat perlu mengetahui sumber informasi kesehatan yang mereka baca
untuk mengetahui keakuratannya.
Langkah-Langkah Penerapan Penyebaran Informasi
Data Kesehatan
KEY COMPONENTS OF DATADISSEMINATION)

1. Membangun pesan komunikasi (Establish


communications message)
2. Menentukan kelompok sasaran (Define the
audience)
3. Pilih Media/ saluran komunikasi (Select the
communication channel)
4. Menyebarkan pesan (Market the message)
5. Mengevaluasi dampak (Evaluate the impact)
Establish Communications Message

• What is the objective or purpose of your


message? (Apa tujuan dari pesan yang ingin
disampaikan?)
• Elicit action? (Apakah Menimbulkan tindakan?
• Promote behavior change? (Mempromosikan
perubahan perilaku?)
• Solicit support? (Meminta dukungan?)
• What should be said? (Apa yang harus
dikatakan?)
Define the Audience
• The target audience is the group that you
hope will both understand and use your
information.
• Determine general information about them,
such as gender, approximate age, education
level.
• Think about what is important to them, what
are their beliefs, and what do they fear.
Who is the Audience?

Technical Non-Technical
• Doctors • Media
• Nurses • Community
• Epidemiologists Groups
• Politicians
• Public health specialists
Technical vs. Non-Technical Audiences
Technical/Scientific Non-Technical
• Interested in the details • Interested in the
main point(s)
• Academic vocabulary
• Simplified
• Trust numbers vocabulary
• Varied
understanding
of numeric
information
Select Communication Channel
• What is a Communication Channel?
• A communications outlet to share public health
messages with a desired audience.
Examples include:
• Radio • Flyers or handouts
• TV • Announcements at
public
• Newspaper • events
• Magazine • Public lectures or
• Internet: listservs, websites speeches
• Billboards or public posters • Social media
• Clothing
Communication Channel:
Characteristics
• Reach a wide audience
• Target a specific audience
• Efficiently use resources
• Quickly share information
• Get the attention of decision-makers
Select A Communication Channel

• Familiarize yourself with communications


options in the geographic area
• Think about the audience that a particular
communication channel reaches
• Determine places where your target audience
might gather
• Consider time and budget constraints
Market the Message

• Focus the message by selecting relevant


points and explaining who is affected.
• Present information so that it captures the
audience‟s interest and focuses attention on
the issue.
• Use graphics to effectively make your point.
Writing a Summary Report
• Summarize main findings of surveillance data
• Provide target audience with an easy-to-read
report
• Show trend data to convince audience that
health issue is getting worse over time
• Use graphics to capture attention
• Be simple, clear and direct in your writing
Developing a Fact Sheet
• Be clear about audience and their role Clearly
state purpose of fact sheet up front
• Be concise and to the point
• Use one page only, if possible
• Use graphics or other visual images
• Consider a question and answer format
Issue a News Release
• Increase interest of your public health topic
• Provide basic facts about the topic
• Help reporters decide whether to coveryour
topic
Writing a News Release
• Short, clear, and concise
• Brief attention-grabbing headline
• Lead paragraph answers main questions
• Next paragraph(s) contain(s) supporting
information
• Include contact information and date
• ### (centered) signals end of news release
Cultural Sensitivity
• Tailor messages to each cultural or ethnic
group or subgroup.
• Use terms that are familiar and comfortable to
your audience.
• Use humor cautiously.
• Be aware that some words may have different
• meanings in other cultures
Evaluate the Impact
Focusan evaluation on:
• Whether surveillance information was
communicated to those who needed to have
it, and
• Whether the information had a beneficial
effect on the problem(s) of interest
Hambatan Penyebaran Informasi
Data Kesehatan

1) Kerjasama lintas sektoral


2) Partisipasi masyarkat rendah
3) Sumber daya
4) Ilmu pengetahuan dan teknologi
5) Kebijakan
6) Dana
7) Jarak dan Transportasi
Upaya Alternatif Pemecahan Dalam
Penyebaran Informasi Data Kesehatan

1) Kerjasama lintas sektoral


Harus bekerjasama dengan berbagai sektor yang
berkaitan dengan kesehatan, kerjasama tersebut
membutuhkan partisipasi yang penuh untuk tecapainya
pemecahan masalah kesehatan.
2) Partisipasi masyarkat rendah
Harus benar-benar menggali informasi dari masyarakat
dan penanganannyapun harus dengan masyarakat,
sering dijumpai partisipasi masyarakat dalam
pengambilan informasi dari petugas kesehatan berbelit-
belit dan cenderung menutup-nutupi.
Lanjutan.....(1)
3. Sumber daya
Hambatan yang paling menonjol dari diseminasi adalah
sumber daya terutama SDM, seperti misalnya:
– Jumlah tenaga yang kurang
– Banyaknya tugas rangkap
– Sarana Komputer yang kurang
4. Ilmu pengetahuan dan teknologi
Membutuhkan teknologi untuk mempercepat deteksi
dini, analisis penanggulangan dan penanggulangan
masalah kesehatan, kondisi di lapangan seringkali
teknologi sering lambat/ terhambat sehingga
mengganggu tahap deteksi dini dan penanganan
kasuspun akan terlambat.
Lanjutan.....(2)
5) Kebijakan
• Seringkali kebijakan pemerintah menghambat dalam pelaksanaan
diseminasi. Contohnya saja baru ditangani apabila sudah menjadi KLB.
Birokrasi pemerintahan yang rumit sering menjadi kendala dalam
melakukan diseminasi. Kebijakan yang belum dipahami petugas juga
menjadi kendala dalam pelaksanaan diseminasi.
6) Dana
• Kegiatan diseminasi membutuhkan dana yang tidak sedikit. Sering kali
permasalahan dana menjadi penghambat dalam melakukan
diseminasi.
7) Jarak dan Transportasi
• Lokasi yang jauh dari perkotaan dan minimnya transportasi membuat
kegiatan diseminasi terhambat. Sering kali jarak membuat kegiatan
diseminasi berlangsung berhari-hari karena transportasi yang minim
dan jarak yang jauh. Kondisi jalan juga mempengaruhi (lingkungan
geografis)

Anda mungkin juga menyukai