3 Panduan Matrikulasi Isi
3 Panduan Matrikulasi Isi
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Surat Edaran Bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
420/176/SJ - Nomor 0258/MPK.A/KR/2014 tentang Implementasi Kurikulum 2013 Tahun
2014 mengamanatkan bahwa Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota agar
menyediakan anggaran untuk mendukung Implementasi Kurikulum 2013 pada Tahun
Anggaran 2014. Selajutnya Pemerintah Provinsi bersama-sama Pemerintah Kabupaten/Kota
untuk melaksanakan pendampingan, monitoring, dan evaluasi pelaksanaan Kurikulum 2013 di
tingkat sekolah bersama dengan Unit Implementasi Kurikulum (UIK). Pemerintah
Kabupaten/Kota menyiapkan mekanisme teknik pendampingan, monitoring, dan evaluasi
pelaksanaan Kurikulum 2013 Tahun Pelajaran 2014/2015 pada tingkat sekolah bersama dengan
Unit Implementasi Kurikulum (UIK).
Merujuk pada kebijakan tersebut bahwa peserta didik di kelas X dan XI pada tahun pelajaran
2014/2015 wajib melaksanakan Kurikulum 2013 secara simultan. Jumlah SMA di Indonesia
sebanyak 12.637 dan yang melaksanakan Kurikulum 2013 pada tahun pelajaran 2013/2014
baru 1.436 SMA terdiri dari 1.270 SMA sasaran dan 166 SMA melaksanakan secara mandiri.
Dengan demikian jumlah yang baru melaksanakan Kurikulum 2013 sebanyak 11,36%. Hal ini
berarti bahwa semua peserta didik kelas XI pada tahun pelajaran 2014/2015 belum
memperoleh pengalaman belajar dengan kompetensi dasar (KD) sebagaimana yang dituntut
Kurikulum 2013 di kelas X pada tahun pelajaran 2013/2014.
Struktur kurikulum yang termuat dalam Permendiknas No. 22 tahun 2006 tentang Standar Isi
dan yang termuat dalam Permendikbud No. 69 tahun 2013 tentang Kerangka Dasar dan
Struktur Kurikulum memiliki perbedaaan dari sisi jumlah dan jenis mata pelajaran. Hal ini
Konsekuensi dari hal di atas satuan pendidikan yang belum melaksanakan Kurikulum 2013
pada tahun pelajaran 2013/2014 perlu mempersiapkan manajemen dalam upaya pemenuhan
kompetensi peserta didik yaitu dengan menyusun program matrikulasi bagi kelas XI. Untuk
memfasilitasi kegiatan tersebut Direktorat Pembinaan SMA perlu menyusun naskah Panduan
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA.
B. Tujuan
D. Dasar Hukum
1. Permendiknas No. 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan
Menengah
2. Permendikbud No. 54 Tahun 2013 tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar
dan Menengah
3. Permendikbud No. 64 Tahun 2013 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah
4. Permendikbud No. 65 Tahun 2013 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan
Menengah
5. Permendikbud No. 66 Tahun 2013 tentang Standar Penilaian Pendidikan
6. Permendikbud No. 69 Tahun 2013 tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum
Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah
7. Permendibud No. 81A Tahun 2013 tentang Implementasi Kurikulum Pedoman Umum
Pembelajaran
8. Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 156928/MPK.A/KR/2013
Tahun 2013 tentang Implementasi Kurikulum 2013.
9. Surat Edaran Bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor 0258/MPK.A/KR/2014 - Nomor 420/176/SJ Tahun 2014 tentang Implementasi
Kurikulum 2013.
BAB II
A. Konsep Matrikulasi
Sebagai nomenklatur pendidikan konsep matrikulasi sebagaimana kita pahami saat ini, sudah
lama dikenal sebagai program aanvullen (Bld) yang artinya pemenuhan kekurangan, sama
artinya dengan istilah matriculation (Inggris). Matrikulasi merupakan kegiatan yang dilakukan
untuk memenuhi kekurangan atau kesenjangan (defisiensi) dalam pengetahuan dan
keterampilan yang berfungsi sebagai kemampuan awal atau entry behavior yang diperlukan
peserta didik untuk mengikuti kegiatan pembelajaran pada jenjang tertentu dengan baik.
Matrikulasi diperlukan manakala peserta didik dengan latar belakang yang beragam, diduga
belum memiliki pengetahuan dan kemampuan standar yang dipersyaratkan. Program
matrikulasi bertujuan pada dasarnya untuk mencapai “entry level” yang sama bagi seluruh
peserta didik, berisi pemantapan materi yang seharusnya sudah dikuasai.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, matrikulasi berarti hal terdaftarnya seseorang di
perguruan tinggi. Dari definisi-definisi yang ada, Tim Kurikulum Direktorat Pembinaan SMA
mengartikan matrikulasi di SMA sebagai kegiatan pembelajaran untuk menyetarakan
penguasaan kompetensi peserta didik kelas XI yang pada waktu mereka berada di kelas X
tahun pelajaran 2013/2014 belum mengikuti Kurikulum 2013 sehingga pada tahun pelajaran
2014/2015 dapat mengikuti program pembelajaran kelas XI sesuai Kurikulum 2013.
Program matrikulasi bagi SMA pelaksana Kurikulum 2013 yang memulai pelaksanaannya
pada tahun ajaran 2014/2015 untuk kelas X dan XI diperlukan secara serentak, mengingat
terdapat kesenjangan beberapa KI-KD pada Kurikulum 2013 (Permendikbud No 69 tahun
2013) dan SK-KD pada Kurikulum 2006 (Permendiknas No. 22 tahun 2006). Kesenjangan
kompetensi itu akan memiliki konsekuensi pembelajaran di kelas XI. Program matrikulasi
diharapkan dapat memfasilitasi capaian taraf kemampuan atau entry level untuk menjamin
keberhasilan pembelajaran di kelas XI dan XII, termasuk untuk mengikuti Ujian Tingkat
Kompetensi dan Ujian Mutu Tingkat Kompetensi yang akan dilaksanakan di kelas XI dan XII.
Melalui analisis dan identifikasi kompetensi peserta didik, secara cermat dapat diperoleh dua
kelompok peserta didik dengan tindakan berbeda, yaitu kelompok peserta didik yang perlu
mengikuti matrikulasi dan kelompok peserta didik yang tidak perlu mengikuti kegiatan
matrikulasi. Berdasarkan analisis KD mata pelajaran terdapat tiga jenis pola matrikulasi.
Perhatikan skema berikut ini.
Peserta didik
Kelas XI tahun
2014/2015
Analisis KD-KI Mata
Waktu kelas X Pelajaran
belum
melaksanakan
Kur 2013
LANGSUNG
Perencanaan Program
Matrikulasi
Pelajaran
T. LULUS T. LULUS
Wajib Mengikuti Penugasan Uji Wajib Mengikuti
Matrikulasi Khusus Kompetensi Matrikulasi
LULUS
Beberapa hal yang perlu diperhatikan berkaitan dengan Gambar 1 di atas, sebagai berikut.
1. Menganalisis jenis dan jumlah mata pelajaran yang terdapat di kelas X Kurikulum 2006
dan Kurikulum 2013;
2. Menganalisis untuk membandingkan KD kelas X Kurikulum 2006 dengan Kurikulum
2013;
3. Menentukan unsur-unsur yang terlibat dalam program matrikulasi; dan
4. Menetapkan waktu pelaksanaan matrikulasi mata pelajaran.
Mata pelajaran kelas X yang terdapat dalam Permendiknas No. 22 tahun 2006 tentang Standar
Isi, sebagai berikut.
Semester 1 Semester 2
A. Mata Pelajaran
1. Pendidikan Agama 2 2
2. Pendidikan Kewarganegaraan 2 2
3. Bahasa Indonesia 4 4
4. Bahasa Inggris 4 4
5. Matematika 4 4
6. Fisika 2 2
7. Biologi 2 2
8. Kimia 2 2
9. Sejarah 1 1
10. Geografi 1 1
11. Ekonomi 2 2
12. Sosiologi 2 2
13. Seni Budaya 2 2
14. Pendidikan Jasmani, Olahraga dan 2 2
Kesehatan
15. Teknologi Informasi dan Komunikasi 2 2
16. Keterampilan /Bahasa Asing
2 2
B. Muatan Lokal 2 2
C. Pengembangan Diri 2*) 2*)
Jumlah 38 38
Penjurusan dilakukan bersamaan dengan peserta didik naik ke kelas XI mengikuti ketentuan
sebagaimana tertuang dalam SK Dirjen Mandikdasmen No 12/2008, yaitu:
potensi/minat dengan nilai akademik seorang peserta didik, maka guru harus mengkaji dan
melakukan perbaikan dalam memberikan layanan belajar kepada yang bersangkutan.
1. Potensi dan Minat Peserta Didik
Untuk mengetahui potensi dan minat peserta didik dapat dilakukan melalui
angket/kuesioner dan wawancara, atau cara lain yang dapat digunakan untuk mendeteksi
potensi, minat, dan bakat.
2. Nilai akademik
Peserta didik yang naik ke kelas XI dan akan mengambil program tertentu yaitu: Ilmu
Pengetahuan Alam (IPA) atau Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) atau Bahasa: boleh memiliki
nilai yang tidak tuntas paling banyak 3 (tiga) mata pelajaran pada mata pelajaran-mata
pelajaran yang bukan menjadi ciri khas program tersebut (lihat Struktur Kurikulum).
Sedangkan Permendikbud No. 69 tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum, mata
pelajaran untuk kelas X sebagai berikut.
Tabel 2: Struktur kelompok mata pelajaran wajib dalam kurikulum Sekolah Menengah
Atas/Madrasah Aliyah.
ALOKASI WAKTU
MATAPELAJARAN PER MINGGU
X XI XII
Kelompok A (Wajib)
1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3 3 3
2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2 2 2
3. Bahasa Indonesia 4 4 4
4. Matematika 4 4 4
5. Sejarah Indonesia 2 2 2
6. Bahasa Inggris 2 2 2
Kelompok B (wajib)
7. Seni Budaya 2 2 2
8. Pendidikan Jasmani, Olah Raga, dan Kesehatan 3 3 3
9. Prakarya dan Kewirausahaan 2 2 2
Jumlah Jam Pelajaran Kelompok A dan B per minggu 24 24 24
Kelompok C (Peminatan)
Matapelajaran Peminatan Akademik 12 16 16
Peserta didik memilih kelompok mata pelajaran peminatan semenjak memasuki jenjang SMA.
Adapun kelompok peminatan yang dapat dipilih peserta didik kelas X adalah: 1) kelompok
Matematika dan Ilmu Alam (MIA), 2) Ilmu-ilmu Sosial (IIS), dan 3) Ilmu Bahasa dan Budaya
(IBB).
Memperhatikan kedua Permen tersebut maka bagi peserta didik yang akan naik ke kelas XI
yang pada tahun pelajaran 2013/2014 tidak mengikuti Kurikulum 2013, peminatan dilakukan
seperti halnya penjurusan yaitu ketika peserta didik naik ke kelas XI dengan memperhatikan
kriteria-kriteria berikut.
BAB III
IMPLEMENTASI
Kegiatan Matrikulasi mata pelajaraan dapat dilakukan dalam beberapa bentuk, yaitu:
1. Kegiatan pembelajaran tatap muka, penugasan terstruktur, dan kegiatan mandiri secara
utuh dalam periode waktu tertentu;
2. Kegiatan pembelajaran tatap muka, penugasan terstruktur, dan kegiatan mandiri secara
terbatas dalam periode waktu tertentu; atau
3. Kegiatan penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri.
Bentuk kegiatan pertama dilakukan dengan cara menambah jam pelajaran pada jadwal mata
pelajaran atau menjadwalkan khusus di luar jadwal mata pelajaran. Hal ini dilakukan melalui
proses pembelajaran utuh karena pertimbangan kompetensi yang harus dikuasai memerlukan
waktu dan proses yang utuh. Kegiatan ini diperlukan pada mata pelajaran yang memuat
kompetensi inti dan kompetensi dasar sangat berbeda antara standar isi Permendiknas tahun
2006 dan Permendikbud tahun 2013 serta mengalami perubahan total pada hampir seluruh
kompetensi dasar seperti pada mata pelajaran Bahasa Indonesia. Penjadwalan khusus
diberlakukan seperti pada mata pelajaran Prakarya dan Kewirausahaan serta Antropologi.
Bentuk kegiatan kedua dilakukan dengan membuat jadwal tertentu di luar jadwal mata
pelajaran. Hal ini dilakukan melalui proses pembelajaran tatap muka terbatas untuk beberapa
kompetensi dasar, sementara kompetensi dasar lainnya dapat dilakukan dengan penugasan.
Bentuk kegiatan ke tiga dilakukan cukup dengan memberikan penugasan kepada peserta didik
pada beberapa kompetensi dasar sampai kompetensi itu dikuasai. Kegiatan ini dilakukan
apabila semua kompetensi yang harus dikuasai pada mata pelajaran terkait dapat dilakukan
melalui penugasan. Pelaksanaan penugasan dilakukan terhadap KD yang telah disampaikan di
kelas X pada Kurikulum 2006 namun KD ini terdapat dikelas XI pada Kurikulum 2013. Agar
KD tersebut tidak dibelajarkan berulang maka cukup disampaikan melalui penugasan. Alokasi
waktu KD ini dapat digunakan bagi matrikulasi dan nilai dari penugasan sebagai nilai cicilan
bagi LCK kelas XI.
Penentuan bentuk kegiatan dilakukan melalui analisis kompetensi inti dan kompetensi dasar
sesuai dengan karakteristik penguasaan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan.
Berikut ini bagan pemilihan bentuk kegiatan matrikulasi yang dapat dilakukan.
KEGIATAN
PEMBELAJARAN KARAKTERISTIK MATA PELAJARAN
YANG BERDASARKAN HASIL ANALISIS KOMPETENSI
DIPERLUKAN
Proses
BENTUK Pembelajaran
Pembelajaran
KEGIATAN Utuh (menambah Penugasan
Terbatas
MATRIKULASI jam pelajaran/
jadwal khusus)
B. Waktu Pelaksanaan
1. Analisis Jenis dan Jumlah Mata Pelajaran yang Terdapat Di Kelas X Kurikulum 2006
Dan Kurikulum 2013
Analisis mata pelajaran dilakukan agar pada penyesuaian LHB ke LCK satuan pendidikan
memiliki peta mata pelajaran yang akan dijadikan kelompok mata pelajaran peminatan dan
lintas minat.
Waktu pelaksanaan untuk analisis di atas dapat dilakukan semenjak satuan pendidikan
mendapatkan informasi implementasi kurikulum dari Surat Edaran Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan (SE Mendikbud) Nomor 156928/MPK.A/KR/2013 Tahun 2013 dan setelah
sekolah menyusun program matrikulasi internal.
e. Manempatkan hasil analisis tersebut ke dalam sebuah format yang telah dibuat (lihat
Lampiran), bagi SMA pelaksana Sistem Kredit Semester (SKS) analisis KD dan format
dapat menyesuaikan dengan jumlah seri yang telah ditentukan;
f. Membuat kesimpulan atau saran atau kegiatan yang harus dilakukan sesuai dengan hasil
analisis;
g. Menentukan bahan/materi matrikulasi dan alternatif kegiatan pembelajaran.
Waktu pelaksanaan untuk analisis di atas dapat dilakukan setelah satuan pendidikan
mendapatkan informasi implementasi kurikulum dari Surat Edaran Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan (SE Mendikbud) Nomor 156928/MPK.A/KR/2013 Tahun 2013 dan setelah
sekolah menyusun program matrikulasi internal.
Kesimpulan dari analisis perbandingan KD Kurikulum 2006 dengan Kurikulum 2013 sebagai
berikut.
BAB IV
PENUTUP
Panduan Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA ini dapat dijadikan acuan untuk membantu satuan
pendidikan, khususnya dalam melaksanakan matrikulasi bagi peserta didik kelas XI yang pada tahun
pelajaran 2013/2014 belum mengikuti Kurikulum 2013. Matrikulasi dilaksanakan oleh semua SMA
yang pada tahun pelajaran 2013/2014 belum melaksanakan Kurikulum 2013.
Panduan ini dapat digunakan oleh dinas pendidikan provinsi/kota/kabupaten untuk mensosialisasikan
kepada pihak-pihak yang membutuhkan. Matrikulasi merupakan upaya pembinaan layanan oleh
satuan pendidikan kepada peserta didik untuk memperoleh pengetahuan sebagaimana mestinya.
DAFTAR PUSTAKA
1. Permendiknas No. 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan
Menengah
2. Permendikbud No. 54 Tahun 2013 tentang Standar Kompetensi Lulusan Pendidikan Dasar
dan Menengah
3. Permendikbud No. 64 Tahun 2013 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan Menengah
4. Permendikbud No. 65 Tahun 2013 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah
5. Permendikbud No. 66 Tahun 2013 tentang Standar Penilaian Pendidikan
6. Permendikbud No. 69 Tahun 2013 tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum Sekolah
Menengah Atas/Madrasah Aliyah
7. Permendibud No. 81A Tahun 2013 tentang Implementasi Kurikulum Pedoman Umum
Pembelajaran
8. Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 156928/MPK.A/KR/2013 Tahun
2013 tentang Implementasi Kurikulum 2013.
9. Surat Edaran Bersama Menteri Dalam Negeri dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor 0258/MPK.A/KR/2014 - Nomor 420/176/SJ Tahun 2014 tentang Implementasi
Kurikulum 2013.
LAMPIRAN 1
3 Bahasa Indonesia
4 Matematika
5 Sejarah Indonesia
6 Bahasa Inggris
Kelompok B (Wajib)
1 Seni Budaya
Pekerti
Pendidikan Jasmani, Olah
2
Raga, dan Kesehatan
.................................. ....................................................
NIP.
Kepala Sekolah,
....................................................
NIP.
LAMPIRAN 2
1 4.1 Menyebutkan Dibahas pada KD 3.1 3.1 Menganalisis Q.S. Al-Anfal 4.1.1 Membaca Q.S. Al-Anfal (8) Kajian ini disajikan di Karena KD ini
pengertian perilaku dan 3.2 Kurikulum (8) : 72); Q.S. Al-Hujurat (49) : 72); Q.S. Al-Hujurat (49) kelas X kurikulum 2006, merupakan KD yang
husnuzhan. 2013 : 12; dan QS Al-Hujurat (49) : : 12; dan Q.S. Al-Hujurat namun dari 3 kajian sangat penting dalam
4.2 Menyebutkan 10; serta hadits tentang (49) : 10 sesuai dengan sikap kontrol diri, pengembangan sikap ,
contoh-contoh kontrol diri (mujahadah an- kaidah tajwid dan prasangka baik dan maka perlu dibelajarkan
perilaku husnuzhan nafs), prasangka baik makhrajul huruf. persaudaraan di kembali di kelas XI TP
terhadap Allah, diri (husnuzzhan), dan 4.1.2 Mendemonstrasikan kurikulum 2013 baru 1 2014/2015.
sendiri dan sesama persaudaraan (ukhuwah). hafalan Q.S. Al-Anfal kajian sikap yang PERLU
manusia. 3.2 Memahami manfaat dan (8) : 72); Q.S. Al-Hujurat dibahas di kurikulum MATRIKULASI
4.3 Membiasakan hikmah kontrol diri (49) : 12; QS Al-Hujurat 2006, yaitu tentang
perilaku husnuzhan (mujahadah an-nafs), (49) : 10, dengan lancar. prasangka baik
dalam kehidupan prasangka baik (husnuzzhan) (Husnuzhon)
sehari-hari. dan persaudaraan (ukhuwah),
dan menerapkannya dalam
kehidupan.
2 3.3 Menganalisis Q.S. Al-Isra’ 4.2.1 Membaca Q.S. Al-Isra’ (17) KD ini tidak ditemukan Karena KD ini
(17) : 32, dan Q.S. An-Nur : 32, dan Q.S. An-Nur (24) pada kurikulum 2006 merupakan KD yang
(24) : 2, serta hadits tentang : 2 sesuai dengan kaidah sangat penting dalam
larangan pergaulan bebas tajwid dan makhrajul pengembangan sikap ,
dan perbuatan zina. huruf. maka perlu dibelajarkan
3.4 Memahami manfaat dan 4.2.2 Mendemonstrasikan kembali di kelas XI TP
hikmah larangan pergaulan hafalan Q.S. Al-Isra’ 2014/2015.
bebas dan perbuatan zina. (17) : 32, dan Q.S. An- PERLU
Nur (24) : 2 dengan MATRIKULASI
lancar.
3 3.1 Menyebutkan 10 sebagian pada KD 3.5 3.5 Memahami makna Asmaul 4.3 Berperilaku yang Kajian ini disajikan di PERLU
sifat Allah dalam dan 4.3 Kurikulum Husna: (al-Kariim, al- mencontohkan keluhuran kelas X kurikulum 2006, PENYESUAIAN
Asmaul Husna. 2013 Mu’min, al-Wakiil, al- budi, kokoh pendirian, namun dari 7 kajian PEMBELAJARAN
3.2 Menjelaskan arti 10 Matiin, al-Jaami’, al-‘Adl, pemberi rasa aman, asmaul husna di
sifat Allah dalam dan al-Akhiir). tawakal dan perilaku adil kurikulum 2013 baru 2
Asmaul Husna. sebagai implementasi dari asmaul husna yang
3.3 Menampilkan pemahaman makna dibahas di kurikulum
perilaku yang Asmaul Husna (al-Kariim, 2006, yaitu al-Mu’min
mencerminkan al-Mu’min, al-Wakiil, al- dan Al-‘Adl
keimanan terhadap Matiin, al-Jaami’, al-‘Adl,
10 sifat Allah dalam dan al-Akhiir)
Asmaul Husna.
4 5.1 Menjelaskan tanda- 3.6 Memahami makna beriman 4.4 Berperilaku yang Kajian ini disajikan di TIDAK PERLU
tanda beriman kepada malaikat-malaikat mencerminkan kesadaran kelas X kurikulum 2006 MATRIKULASI
kepada malaikat. Allah SWT. beriman kepada Malaikat- dan sesuai dengan
5.2 Menampilkan malaikat Allah SWT kurikulum 2013
contoh-contoh
perilaku beriman
kepada malaikat.
5.3 Menampilkan
perilaku sebagai
cerminan beriman
kepada malaikat
dalam kehidupan
sehari-hari.
5 3.7 Memahami Q.S. At-Taubah 4.5 Menceritakan tokoh-tokoh KD ini tidak ditemukan Karena KD ini
(9) : 122 dan hadits terkait teladan dalam semangat pada kurikulum 2006 merupakan KD yang
tentang semangat menuntut mencari ilmu sangat penting dalam
ilmu, menerapkan dan pengembangan sikap dan
menyampaikan nya kepada keterampilam, maka
sesama. perlu dibelajarkan
kembali di kelas XI TP
2014/2015.
PERLU
MATRIKULASI
6 5.4 Menyebutkan 3.8 Memahami kedudukan Al- 4.6 Menyajikan macam-macam Kajian ini disajikan di TIDAK PERLU
pengertian Quran, Hadits, dan Ijtihad sumber hukum Islam. kelas X kurikulum 2006 MATRIKULASI
kedudukan dan sebagai sumber hukum dan sesuai dengan
fungsi Al-Qur’an, Islam. kurikulum 2013.
Al-Hadits, dan
Ijtihad sebagai
sumber hukum Islam
5.5 Menjelaskan
pengertian,
kedudukan dan
fungsi hukum taklifi
dalam hukum Islam
5.6 Menerapkan hukum
taklifi dalam
kehidupan sehari-
hari.
7 11.1 Menjelaskan 3.9 Memahami pengelolaan 4.7.1 Menyajikan dalil tentang Kajian ini disajikan di Tidak perlu disampaikan
perundang- wakaf. ketentuan waqaf. kelas X kurikulum 2006. lagi di kelas XI
undangan tentang 4.7.2 Menyajikan pengelolaan KURIKULUM 2013.
pengelolaan zakat, wakaf.
haji dan waqaf.
11.2 Menyebutkan
contoh-contoh
pengelolaan zakat,
haji dan wakaf.
11.3 Menerapkan
ketentuan
perundang-
undangan tentang
pengelolaan zakat,
haji dan wakaf.
8 6.1 Menceritakan 3.10 Memahami substansi dan 4.8. Mendeskripsikan substansi Kajian ini disajikan di TIDAKPERLU
sejarah dakwah strategi dakwah Rasullullah dan strategi dakwah kelas X kurikulum 2006. MATRIKULASI
Rasullah SAW SAW di Mekah. Rasullullah SAW di
periode Makkah. Mekah.
6.2 Mendeskripsikan
substansi dan
strategi dakwah
Rasullullah SAW
periode Makkah
9 12.1 Menceritakan 3.11 Memahami substansi dan 4.9 Mendeskripsikan substansi Kajian ini disajikan di TIDAK PERLU
sejarah dakwah strategi dakwah Rasullullah dan strategi dakwah kelas X kurikulum 2006. MATRIKULASI
Rasullah SAW SAW di Madinah. Rasullullah SAW di
periode Madinah. Madinah.
12.2 Mendeskripsikan
strategi dakwah
Rasullullah SAW
periode Madinah.
Catatan:
1. Analisis di atas digunakan bagi sma yang pada tahun pelajaran 2013/2014 tidak melaksanakan kurikulum 2013 namun pada tahun pelajaran
2014/2015 harus melaksanakan kurikulum 2013 serentak kelas x dan xi.
2. Diperlukan penyesuaian antara substansi materi kurikulum 2006 dengan kurikulum 2013, sehingga tidak terjadi pengulangan penyajian materi yang
telah disampaikan di kelas x kurikulum 2006 untuk kelas xi kurikulum 2013.
3. Kesimpulan dari korelasi KD-KD di atas, adalah:
a. KD 3.1, 3.2, 4.1.1, 4.1.2, 3.3, 3.4, 4.2.1, 4.2.2, 3.5, 4.3, 3.7, dan 4.5 pada kurikulum 2013 tidak ditemukan pada kurikulum 2006 sehingga perlu
dilakukan MATRIKULASI.
b. KD 3.5 dan KD 4.3 perlu penyesuaian pembelajaran, dikarena ada ketidakjelasan materi yang ada pada kurikulum 2006.
c. Pembelajaran KD 3.1, 3.2, 4.1.1, 4.1.2, 3.3, 3.4, 4.2.1, 4.2.2 dapat dilakukan pembelajaran dengan strategi Diskoveri/inkuiri. Penilaian dilakukan
melalui observasi, tes tulis, tes lisan, portofolio dan performance.
d. Pembelajaran KD 3.4, 4.3, 3.7, dan 4.5 dapat dilakukan pembelajaran dengan strategi Diskoveri/inkuiri. Penilaian dilakukan melalui observasi,
tes tulis, portofolio dan performance.
Kesimpulan:
1. KD 3.4/4.4/4.9.1, KD 3.7/4.7/4/9.2, dan KD 3.8/4.8 (dalam Kurikulum 2013) perlu dilakukan matrikulasi dikelas XI sebab materi tersebut dalam kurikulum 2006
tidak ada bahasan tersendiri.
2. Pelaksanaan matrikulasi mengikuti agenda sekolah yakni dapat:
a. semester pendek yang dilaksanakan antara waktu liburan semester 2; atau
b. waktu khusus di luar jam pelajaran normal yang disediakan awal semester 1 kelas XI
3. Penilaian pengetahuan (tes lisan, tulisan dan penugasan), keterampilan (proyek dan portofolio), dan sikap (penilaian diri dan antarteman).
4. Waktu pertemuan setara12 jam
Kesimpulan
1. Perbandingan KD-KD kelas X Kurikulum 2006 dengan Kurikulum 2013 berbeda 100%
2. Kurikulum 2006 lebih mengutamakan keterampilan berbahasa (mendengarkan, berbicara, membaca, dan menulis), sedangkan kurikulum 2013 berbasis teks (teks
anekdot, eksposisi, laporan hasil observasi, prosedur kompleks, dan negosiasi), setiap teks memiliki 9 KD yang sama, yakni,(1) memahami struktur dan kaidah teks,
(2) membandingkan teks, (3) menganalisis teks, (4) mengevaluasi teks, , (5) menginterpretasi makna teks, (6) memproduksi teks, (7) menyunting teks , (8)
mengabstraksi teks, dan (9)mengonversi teks
3. KD kebahasaan dan kesastraan di kelas X dalam kurikulum 2006 seimbang, sedangkan KD kelas X pada kurikulum 2013 sama sekali tidak ada materi kesastraan
4. KD-KD kelas X perlu diajarkan di kelas XI dengan cara penambahan jam tatap muka, atau diberikan penambahan materi di luar tatap muka, atau KD-KD kelas X
tersebut diberikan 60 % di semester 1 dan 40% di semester 2 bersama- sama dengan KD kelas XI.
5. Perlu ada pelatihan untuk guru bahasa Indonesia tentang materi bahasa Indonesia pada kurikulum 2013 karena materi yang muncul dalam kurikulum 2013
merupakan materi baru yang belum dipahami guru-guru.
KELAS: X
1.1 Menggunakan aturan pangkat, akar, dan logaritma X X 3.1 Memilih dan menerapkan aturan eksponen Sesuai
1.2 Melakukan manipulasi aljabar dalam perhitungan yang dan logaritma sesuai dengan karakteristik
melibatkan pangkat, akar, dan logaritma permasalahan yang akan diselesaikan dan
memeriksa kebenaran langkah-langkahnya.
4.1 Menyajikan masalah nyata menggunakan
operasi aljabar berupa eksponen dan
logaritma serta menyelesaikannya
menggunakan sifat- sifat dan aturan yang
telah terbukti kebenarannya
Materi tsb tidak terdapat di Kurikulum 2006 --- X 3.2 Mendeskripsikan dan menganalisis konsep Matrikulasi
nilai mutlak dalam persamaan dan
pertidaksamaan serta menerapkannya dalam
pemecahan masalah nyata.
4.2. Menerapkan konsep nilai mutlak dalam
persamaan dan pertidaksamaan linier dalam
memecahkan masalah nyata
4.3. Membuat model matematika berupa
persamaan dan pertidaksamaan linear dua
variabel yang melibatkan nilai mutlak dari
situasi nyata dan matematika, serta
menentukan jawab dan menganalisis model
sekaligus jawabnya.
3.1 Menyelesaikan sistem persamaan linear dan sistem X X 3.3 Mendeskripsikan konsep sistem persamaan linier dua Sebagian sesuai
persamaan campuran linear dan kuadrat dalam dua dan tiga variable serta pertidaksamaan linier dua namun ada sebagian
variabel variabel dan mampu menerapkan berbagai strategi materi tidak ada di K-
3.2 Merancang model matematika dari masalah yang yang efektif dalam menentukan himpunan 2006 yaitu: SPLTV
berkaitan dengan sistem persamaan linear penyelesaiannya serta memeriksa kebenaran dan SPtLDV
jawabannya dalam pemecahan masalah matematika.
3.3 Menyelesaikan model matematika dari masalah yang
berkaitan dengan sistem persamaan linear dan 4.4. Menggunakan SPLDV, SPLTV dan sistem Matrikulasi:
penafsirannya pertidaksamaan linear dua variabel (SPtLDV) untuk • SPLTV
menyajikan masalah kontekstual dan menjelaskan • SPtLDV
makna tiap besaran secara lisan maupun tulisan.
4.5. Membuat model matematika berupa SPLDV, SPLTV,
dan SPtLDV dari situasi nyata dan matematika, serta
menentukan jawab dan menganalisis model sekaligus
jawabnya.
3.1.Menggunakan sifat-sifat dan operasi matriks untuk XII A X 3.4 Mendeskripsikan konsep matriks sebagai representasi Matrikulasi
menunjukkan bahwa suatu matriks persegi merupakan numeric dalam kaitannya dengan konteks nyata.
invers dari matriks persegi lain 3.5 Mendeskripsikan operasi sederhana matriks serta
menerapkannya dalam pemecahan masalah.
2.1. Memahami konsep fungsi X X 3.6 Mendeskripsikan daerah asal, daerah kawan, dan Sesuai
daerah hasil suatu relasi antara dua himpunan yang
disajikan dalam berbagai bentuk (grafik, himpunan
pasangan terurut, atau ekspresi simbolik)
2.2. Menggambar grafik fungsi aljabar sederhana dan fungsi X X 3.9 Mendeskripsikan berbagai bentuk ekspresi yang dapat Sesuai
kuadrat diubah menjadi persamaan kuadrat.
2.3. Menggunakan sifat dan aturan tentang persamaan dan 3.10 Mendeskripsikan persamaan dan fungsi kuadrat,
pertidaksamaan kuadrat memilih strategi dan menerapkan untuk
menyelesaikan persamaan dan fungsi kuadrat serta
2.4. Melakukan manipulasi aljabar dalam perhitungan yang
memeriksa kebenaran jawabannya.
berkaitan dengan persamaan dan pertidaksamaan
kuadrat 4.9. Mengidentifikasi dan menerapkan konsep fungsi dan
2.5. Merancang model matematika dari masalah yang persamaan kuadrat dalam menyelesaikan masalah
berkaitan dengan persamaan dan/atau fungsi kuadrat nyata dan menjelaskannya secara lisan dan tulisan.
4.10. Menyusun model matematika dari masalah yang
2.6. Menyelesaikan model matematika dari masalah yang
berkaitan dengan persamaan dan fungsi kuadrat dan
berkaitan dengan persamaan dan/atau fungsi kuadrat
menyelesaikan serta memeriksa kebenaran
dan penafsirannya
jawabannya
X X 3.11 Menganalisis fungsi dan persamaan kuadrat dalam Sesuai
berbagai bentuk penyajian masalah kontekstual.
3.12 Menganalisis grafik fungsi dari data terkait masalah
nyata dan menentukan model matematika berupa fungsi
kuadrat.
6.1. Menjelaskan secara intuitif arti limit fungsi di suatu titik XIA X 3.18 Mendeskripsikan konsep limit fungsi aljabar dengan Matrikulasi
dan di takhingga menggunakan konteks nyata dan menerapkannya.
6.2. Menggunakan sifat limit fungsi untuk menghitung 3.19 Merumuskan aturan dan sifat limit fungsi aljabar
melalui pengamatan contoh-contoh.
bentuk tak tentu fungsi aljabar dan trigonometri
4.16. Memilih strategi yang efektif dan menyajikan model
matematika dalam memecahkan masalah nyata
tentang limit fungsi aljabar
1.1 Membaca data dalam bentuk tabel dan diagram batang, XIA X 3.20 Mendeskripsikan berbagai penyajian data dalam Matrikulasi
garis, lingkaran, dan ogive bentuk tabel atau diagram/plot yang sesuai untuk
1.2 Menyajikan data dalam bentuk tabel dan diagram batang, mengomunikasikan informasi dari suatu kumpulan
garis, lingkaran, dan ogive serta penafsirannya data melalui analisis perbandingan berbagai variasi
penyajian data.
3.21 Mendeskripsikan data dalam bentuk tabel atau
diagram/plot tertentu yang sesuai dengan informasi
yang ingin dikomunikasikan.
4.17. Menyajikan data nyata dalam bentuk tabel atau
diagram/plot tertentu yang sesuai dengan informasi
yang ingin dikomunikasikan
1.5 Menentukan ruang sampel suatu percobaan XIA X 3.22 Mendeskripsikan konsep peluang suatu kejadian Matrikulasi
1.6 Menentukan peluang suatu kejadian dan penafsirannya menggunakan berbagai objek nyata dalam suatu
percobaan menggunakan frekuensi relatif.
4.1 Memahami pernyataan dalam matematika dan ingkaran X X 3.23 Mendeskripsikan dan menganalisis aspek-aspek Sebagian sesuai
atau negasinya sederhana argumentasi logis yang digunakan dalam namun ada sebagian
matematika yang sudah dipelajari, seperti penalaran materi tidak ada di K-
4.2 Menentukan nilai kebenaran dari suatu per-nyataan
induktif dan deduktif, hipotesis dan simpulan dalam 2006 yaitu:
majemuk dan pernyataan berkuantor
deduksi logis, dan contoh penyangkal. Penalaran Induktif
KESIMPULAN:
Materi yang di MATRIKULASI dikelas X sebanyak 8 Pokok Bahasan, antara lain:
1. ALJABAR : Konsep Nilai Mutlak dalam Persamaan dan Pertidaksamaan
2. ALJABAR : SPLTV dan SPtLDV
3. ALJABAR : Pola Barisan dan Deret Aritmetika dan Geometri
4. TRIGONOMETRI : Konsep Fungsi Trigonometri dan Menyajikan Grafiknya
5. KALKULUS : Konsep Limit
6. STATISTIK : Penyajian Data dalam bentuk Tabel atau Diagram/Plot
7. PELUANG : Konsep Peluang Sederhana
8. ALJABAR : Penalaran Induktif dan Deduktif
Kesimpulan:
KD 3.5/4.5, KD 3.6/4.6, KD 3.7/4.7, dan KD 3.8/4.8 adalah KD yang menurut K-13 sudah diajarkan di kelas X tetapi kenyataannya di kelas X dengan K-06 belum
diajarkan, maka untuk KD KD tersebut perlu di matrikulasi di awal kelas XI ketika siswa kelas X yang memakai K-06 naik ke kelas XI dan memakai K-13
Restrukturisasi KD terjadi di awal kelas XI yaitu dimulai dengan 4 KD (KD 3.5/4.5, KD 3.6/4.6, KD 3.7/4.7, dan KD 3.8/4.8) dan diteruskan dengan KD KD di kelas XI
Alternatif Pembelajaran :
Untuk mempercepat tersampaikannya KD KD yang belum dijarakan di kelas X bisa ditempuh melalui pendekatan saintifik dengan strategi model pembelajaran diskoveri/inkuiri,
project based learning, atau problem based learning.
Dari 4 pasangan KD yang di matrikulasikan dapat dikelompokkan menjadi 2 topik, yaitu topik budaya Hindu/Buddha dan topik budaya Islam. Untuk sekolah yang dekat
dengan situs-situs sejarah tersebut, guru dapat menggunakan strategi berupa proyek atau inkuiri atau pembelajaran berbasis masalah dengan cara pembagian kelompok
untuk melaksanakan kegiatan pembelajaran sesuai dengan topik yang diberikan (salah satu topik) atau setiap kelompok memperoleh 2 topik (seluruhnya)
Alternatif Penilaian
Penilaian mengacu pada kurikulum 2013 yang berupa penilaian autentik dengan cara penilaian sikap (dapat berupa pengamatan, penilaian diri, antarteman, atau jurnal), penilaian
pengetahuan (dapat berupa tes tertulis, lisan, atau penugasan), dan penilaian ketrampilan (dapat berupa proyek, unjuk kerja, atau portofolio).
Alokasi waktu : 8 JP
MENDENGARKAN
3.8 Menganalisis 4.11 Menangkap
8. Sesuai fungsi sosial, makna Sesuai TIDAK PERLU
2.1 Merespon makna secara akurat, lancar dan bahkan ada struktur teks, pemberitahuan MATRIKULASI
berterima dalam teks lisan fungsional pendek di setiap dan unsur (announcement).
sederhana (misalnya pengumuman, iklan, semester
kebahasaan dari 4.12 Menyusun teks
undangan dll.) resmi dan tak resmi dalam berbagai
konteks kehidupan sehari-hari
teks tulis
pemberitahuan pemberitahuan
BERBICARA (announcement) (announcement),
MENDENGARKAN
3.9 Menganalisis 4.13 Menangkap TIDAK PERLU
9. Sesuai fungsi sosial, makna teks Sesuai MATRIKULASI
2.1 Merespon makna dalam teks monolog sederhana bahkan ada struktur teks, recount lisan dan
yang menggunakan ragam bahasa lisan secara satu teks dan unsur tulis, sederhana,
akurat, lancar dan berterima dalam berbagai konteks (procedure)
kebahasaan dari tentang
kehidupan sehari-hari dalam teks: recount, yang pada
narrative, dan procedure kurikulum teks recount pengalaman,
2013 ada di tentang kegiatan,
BERBICARA kelas XI pengalaman, kejadian, dan
4.1 Mengungkapkan makna dalam teks monolog kejadian, dan peristiwa.
sederhana dengan menggunakan ragam bahasa lisan peristiwa, 4.14 Menyusun teks
secara akurat, lancar dan berterima dalam berbagai sederhana, recount lisan dan
konteks kehidupan sehari-hari dalam teks sesuai dengan tulis, sederhana,
berbentuk: recount, narrative, dan procedure konteks tentang kegiatan,
MEMBACA penggunaannya. kejadian,
peristiwa, dengan
5.2 Merespon makna dan langkah retorika teks tulis
memperhatikan
esei secara akurat, lancar dan berterima dalam
konteks kehidupan sehari-hari dan untuk mengakses
fungsi sosial,
struktur teks, dan
©2014, Dit. PSMA, Ditjen Pendidikan Menengah 48
Matrikulasi Kurikulum 2013 di SMA
KESIMPULAN
Perlu dilakukan matrikulasi untuk mata pelajaran Bahasa Inggris (Wajib) yaitu untuk Kompetensi Dasar 3.1, 4.1, 3.4, 4.5, 4.9, 3.11, dan 4.16 dan khusus untuk KD 4.9 bisa
dilakukan dengan penugasan atau penyesuaian metode pembelajaran.
ALTERNATIF PEMBELAJARAN
1. Untuk KD 3.1 dan 4.1 dapat dilakukan dengan pembelajaran Inquiry dan penilaian dilakukan lewat unjuk kerja lisan dan tertulis.
2. Untuk KD 3.4 dan 4.5 dapat dilakukan dengan pembelajaran project dan penilaian dilakukan lewat unjuk kerja lisan dan tertulis.
3. Untuk KD 4.9 dapat dilakukan dengan pembelajaran problem based dan penilaian dilakukan lewat unjuk kerja lisan dan tertulis.
4. Untuk KD 3.11 dan 4.16 dapat dilakukan dengan pembelajaran discovery dan penilaian dilakukan lewat unjuk kerja lisan dan tertulis.
12.3 Menggelar pertunjukan musik tradisional dan non X X 4.3 Mempergelarkan musik dengan memperhatikan nilai- Kompetensi sudah sesuai
tradisional di sekolah nilai estetis
3.2 Mengungkapkan pengalaman musikal dari hasil X X 4.4 Membuat tulisan tentang beragam musik dan lagu- Kompetensi sudah sesuai,
pengamatan terhadap pertunjukan musik tradisional lagunya namun perlu tambahan
setempat pengetahuan tentang cara
11.2 Mengungkapkan pengalaman musikal dari hasil X
membuat tulisan tentang
pengamatan terhadap pertunjukan musik tradisional
seni musik
setempat
XI 3.1 Menganalisis konsep, teknik dan prosedur dalam proses Matrikulasi kompetensi
berkarya musik 3.2 Menganalisis karya
musik berdasarkan
simbol, jenis nilai estetis
dan fungsinya.
XI 3.2 Mengevaluasi karya musik berdasarkan bentuk, teknik, Matrikulasi berupa
jenis karya, dan nilai estetisnya pengetahuan tentang
musik nusantara dan
musik mancanegara.
XI 3.3 Menganalisis hasil penampilan pergelaran musik Matrikulasi berupa
berdasarkan konsep, teknik dan prosedur yang pengetahuan tentang
digunakan lagu-lagu nusantara dan
XI 3.4 Menganalisis hasil pergelaran musik berdasarkan mananegara.
konsep, teknik. prosedur, dan tokoh pada kritik musik
sesuai konteks budaya
XI 4.1 Mengubah musik secara sederhana dengan partiturnya Kompetensi sudah sesuai
XI 4.2 Menulis karya musik sederhana Matrikulasi berupa
pengetahuan tentang cara
membuat tulisan tentang
seni musik
XI 4.3 Menampilkan musik idividual. Kelompok atau paduan Kompetensi sudah sesuai
suara
XI 4.4 Membuat tulisan tentang karya-karya musik dan Kompetensi sudah sesuai.
pencipta
Seni Tari Seni Tari
5.1 Mengidentifikasi jenis, peran, dan perkembangan tari X X 3.1 Memahami konsep, teknik dan prosedur dalam meniru Kompetensi sudah sesuai,
Nusantara dalam konteks budaya masyarakat daerah ragam gerak dasar tari namun perlu tambahan
setempat pengetahuan tentang tari
13.1 Mengidentifikasi jenis, peran, dan perkembangan tari X
tunggal dan tari
Nusantara daerah setempat dalam konteks budaya
masyarakat daerah setempat kelompok.
14.1 Mengidentifikasi gagasan untuk disusun ke dalam tari X
kreasi daerah setempat dalam bentuk tari tunggal atau
berpasangan/ kelompok
5.2 Mengidentifikasi keunikan gerak, kostum, iringan tari X X 3.2 Menerapkan simbol, jenis, dan nilai estetis dalam meniru Kompetensi sudah sesuai,
Nusantara dalam konteks budaya masyarakat daerah ragam gerak dasar tari namun perlu tambahan
setempat dalam bentuk tari tunggal pengetahuan tentang
13.2 Mengidentifikasi gagasan untuk disusun ke dalam tari
perkembangan tari
kreasi daerah setempat dalam bentuk tari tunggal atau
nusantara dan
berpasangan/ kelompok
mancanegara.
14.3 Menyiapkan pertunjukan karya seni tari kreasi dalam X X 3.3 Memahami konsep, teknik dan prosedur dalam Kompetensi sudah sesuai
bentuk tari tunggal atau berpasangan/ kelompok di pergelaran meniru ragam gerak dasar tari
kelas atau sekolah
X 3.4 Memahami simbol, jenis, nilai estetis dan fungsinya Matrikulasi
dalam kritik tari
6.1 Mengidentifikasi gagasan untuk disusun ke dalam tari X X 4.1 Menirukan ragam gerak dasar tari sesuai dengan Kompetensi sudah sesuai
kreasi Nusantara daerah setempat dalam bentuk tari hitungan/ketukan
tunggal
6.2 Menampilkan seni tari kreasi Nusantara daerah setempat X X 4.2 Menampilkan ragam gerak dasar tari sesuai dengan Kompetensi sudah sesuai
dalam bentuk tari tunggal iringan
14.2 Menampilkan seni tari kelompok/berpasangan
berdasarkan tari Nusantara daerah setempat
14.4 Menggelar pertunjukan karya seni tari kreasi dalam X X 4.3 Mempergelarkanragam gerak dasar tari sesuai dengan Kompetensi sudah sesuai
bentuk tari tunggal atau berpasangan/ kelompok di unsur pendukung pertunjukan
XI 3.1 Menganalisis konsep, teknik dan prosedur berkarya teater Matrikulasi berupa
pengetahuan tentang
teater nusantara dan teater
mancanegara
XI 3.2 Mengevaluasi teater berdasarkan fungsi, teknik, simbol, Matrikulasi berupa
jenis karya, dan nilai estetisnya pengetahuan tentang seni
teater tradisional, klasik,
modern dan kontemporer.
XI 3.3 Menganalisis hasil pergelaran teater berdasarkan konsep, Kompetensi sudah sesuai
teknik dan prosedur.
XI 3.4 Menganalisis simbol, jenis, nilai estetis, fungsi dan Matrikulasi kompetensi
tokohnya dalam kritik teater 3.4 Memahami simbol,
jenis, nilai estetis dan
fungsinya dalam kritik
teater.
XI 4.1 Memodifikasi naskahdrama Kompetensi sudah sesuai
XI 4.2 Memodifikasi naskah drama dan penampilan teater Kompetensi sudah sesuai
XI 4.3 Mempergelarkan teater hasil memodifikasi sesuai tata Kompetensi sudah sesuai
pentas
XI 4.4 Membuat tulisan kritik teater mengenai simbol, jenis, Matrikulasi kompetensi
nilai estetis, fungsi dan tokohnya berdasarkan hasil 4.4 Membuat tulisan
analisis kritik teater mengenai
jenis, fungsi, simbol dan
nilai estetis berdasarkan
hasil pengamatan
Kesimpulan:
Analisis diatas digunakan untuk SMA yang pada tahun 2013/2014 belum melaksanakan Kurikulum 2013, namun pada tahun pelajaran 2014/2015 harus melaksanakan
Kurikulum 2013. Berdasarkan hasil analisis diatas disimpulkan bahwa perlu dilaksanakan matrikulasi untuk materi kelas X yang seharusnya sudah diajarkan pada Kurikulum
2013. Matrikulasi tersebut berupa tambahan pengetahuan/pengembangan materi kelas X Kurikulum 2006 dan materi baru yang belum diajarkan di kelas X Kurikulum 2006.
A. Seni Rupa
B. Seni Musik
KD (Permendikbud 69/2013) Matrikulasi Alternatif Pembelajaran
3.1 Menganalisis konsep, teknik dan prosedur dalam proses berkarya Matrikulasi kompetensi 3.2 Menganalisis karya Strategi Project Based
musik musik berdasarkan simbol, jenis nilai estetis dan Learning
fungsinya.
3.2 Mengevaluasi karya musik berdasarkan bentuk, teknik, jenis Matrikulasi berupa pengetahuan tentang musik Strategi Diskoveri atau Inkuiri
karya, dan nilai estetisnya nusantara dan musik mancanegara.
3.3 Menganalisis hasil penampilan pergelaran musik berdasarkan Matrikulasi berupa pengetahuan tentang lagu-lagu Strategi Diskoveri atau Inkuiri
konsep, teknik dan prosedur yang digunakan nusantara dan mananegara.
3.4 Menganalisis hasil pergelaran musik berdasarkan konsep, teknik.
prosedur, dan tokoh pada kritik musik sesuai konteks budaya
4.1 Mengubah musik secara sederhana dengan partiturnya Kompetensi sudah sesuai
4.2 Menulis karya musik sederhana Matrikulasi berupa pengetahuan tentang cara Penugasan projek dan
membuat tulisan tentang seni musik portofolio
4.3 Menampilkan musik idividual. Kelompok atau paduan suara Kompetensi sudah sesuai
4.4 Membuat tulisan tentang karya-karya musik dan pencipta Kompetensi sudah sesuai.
C. Seni Tari
KD (Permendikbud 69/2013) Matrikulasi Alternatif Pembelajaran
3.1 Menganalisis konsep, teknik dan prosedur dalam proses berkarya Matrikulasi berupa pengetahuan tentang tari tunggal Penugasan projek dan
tari dan tari kelompok. portofolio
3.2 Mengevaluasi karya tari berdasarkan fungsi, teknik, simbol, jenis Matrikulasi berupa pengetahuan tentang Strategi Diskoveri atau Inkuiri
dan nilai estetisnya perkembangan tari nusantara dan mancanegara.
3.3 Menganalisis hasil pergelaran tari berdasarkan konsep, teknik Kompetensi sudah sesuai
dan prosedur
3.4 Menganalisis simbol, jenis, nilai estetis, fungsi dan tokohnya Matrikulasi kompetensi 3.4 Memahami simbol, jenis, Strategi Project Based
dalam kritik tari nilai estetis dan fungsinya dalam kritik tari. Learning
4.1 Berkarya seni tari melalui modifikasi sesuai dengan hitungan Kompetensi sudah sesuai
4.2 Berkarya seni tari melaui modifikasi sesui dengan iringan Kompetensi sudah sesuai
4.3 Mempergelarkan karya seni tari hasil modifikasi Kompetensi sudah sesuai
sendiri/kelompok sesuai dengan tata pentas
4.4 Membuat tulisan kritik tari mengenai simbol, jenis, nilai estetis, Matrikulasi kompetensi 4.4 Membuat tulisan kritik Strategi Project Based
fungsi dan tokohnya berdasarkan hasil analisis karya seni tari mengenai jenis, fungsi, simbol dan Learning
nilai estetis berdasarkan hasil pengamatan
D. Seni Teater
KD (Permendikbud 69/2013) Matrikulasi Alternatif Pembelajaran
3.1 Menganalisis konsep, teknik dan prosedur berkarya teater Matrikulasi berupa pengetahuan tentang teater Strategi Diskoveri atau Inkuiri
nusantara dan teater mancanegara
3.2 Mengevaluasi teater berdasarkan fungsi, teknik, simbol, jenis Matrikulasi berupa pengetahuan tentang seni teater Strategi Diskoveri atau Inkuiri
karya, dan nilai estetisnya tradisional, klasik, modern dan kontemporer.
3.3 Menganalisis hasil pergelaran teater berdasarkan konsep, teknik Kompetensi sudah sesuai
dan prosedur.
3.4 Menganalisis simbol, jenis, nilai estetis, fungsi dan tokohnya Matrikulasi kompetensi 3.4 Memahami simbol, Strategi Project Based
dalam kritik teater jenis, nilai estetis dan fungsinya dalam kritik teater. Learning
4.1 Memodifikasi naskahdrama Kompetensi sudah sesuai
4.2 Memodifikasi naskah drama dan penampilan teater Kompetensi sudah sesuai
4.3 Mempergelarkan teater hasil memodifikasi sesuai tata pentas Kompetensi sudah sesuai
4.4 Membuat tulisan kritik teater mengenai simbol, jenis, nilai Matrikulasi kompetensi 4.4 Membuat tulisan kritik Strategi Project Based
estetis, fungsi dan tokohnya berdasarkan hasil analisis teater mengenai jenis, fungsi, simbol dan nilai estetis Learning
berdasarkan hasil pengamatan
1.2 Mempraktikkan keterampilan salah satu permainan 3.2 Menganalisis variasi dan kombinasi keterampilan
olahraga beregu bola kecil dengan menggunakan alat permainan bola kecil untuk menghasilkan
dan peraturan yang dimodifikasi serta nilai koordinasi gerak yang baik.
kerjasama, kejujuran, menghargai, semangat dan X X Sesuai
percaya diri**) 4.2 Mempraktikkan variasi dan kombinasi keterampilan
dalam memainkan salah satu permainan bola kecil
dengan koordinasi gerak yang baik.
1.3 Mempraktikkan keterampilan atletik dengan 3.3 Menganalisis variasi dan kombinasi keterampilan
menggunakan peraturan yang dimodifikasi serta gerak salah satu nomor alteltik( lompat jauh) untuk
nilai kerjasama, kejujuran, menghargai, semangat, menghasilkan koordinasi gerak yang baik.
dan percaya diri**)
X X Sesuai
4.3 Mempraktikkan variasi dan kombinasi keterampilan
salah satu nomor atletik ( lomat jauh) dengan
koordinasi gerak yang baik.
2.3 Mempraktikkan perawatan tubuh agar tetap segar 3.9 Menganalis berbagai jenis makanan dan
minuman yang bermanfaat terhadap kesehatan,
pertumbuhan dan perkembangan tubuh.
X X 4.9 Menyajikan hasil analisis berbagai jenis makanan Sesuai
dan minuman yang bermanfaat terhadap kesehatan,
pertumbuhan dan perkembangan tubuh.
3.1 Mempraktikkan rangkaian senam lantai dengan 3.5 Menganalisis dua jenis rangkaikan keterampilan
menggunakan bantuan serta nilai percaya diri, senam. lantai untuk menghasilkan koordinasi gerak
kerjasama, tanggungjawab dan menghargai teman yang baik.
X X
Sesuai
4.5 Mempraktikkan dua jenis rangkaikan keterampilan
senam lantai dengan koordinasi gerak yang baik.
4.1 Mempraktikkan keterampilan gerak dasar langkah 3.6 Menganalisis variasi dan kombinasi keterampilan
dan lompat pada aktivitas ritmik tanpa alat serta rangkaian aktivitas gerak ritmik untuk
nilai kedisiplinan, konsentrasi dan keluwesan menghasilkan koordinasi gerak yang baik.
4.2 Mempraktikkan keterampilan dasar ayunan lengan 4.6 Mempraktikkan variasi dan kombinasi rangkaian
pada aktivitas ritmik tanpa alat dengan koordinasi aktivitas gerak ritmik dengan koordinasi gerak yang
gerak yang benar serta nilai disiplin, toleransi dan baik.
estetika
5.1 Mempraktikkan keterampilan teknik dasar salah 3.8 Menganalisis keterampilan tiga gaya renang yang
satu gaya renang serta nilai disiplin, keberanian, berbeda, dan mengidentifikasi teknik dan peralatan
tanggung jawab, dan kerja keras yang digunakan untuk tindakan penyelamatan di air.
*
7.1 Menganalisis bahaya penyalahgunaan Narkoba X 3.11 Mengidentifikasi jenis-jenis dan menganalisis
bahaya penggunaan NARKOBA dan psikotropika
terhadap diri sendiri, keluarga dan masyarakat luas.
7.2 Memahami berbagai peraturan perundangan X 4.11 Menyajikan hasil identifikasi dan analisis bahaya
tentang Narkoba penggunaan NARKOBA dan psikotropika terhadap
dirinya, keluarga dan masyarakat luas
8.1. Mempraktikkan keterampilan bermain salah satu X KD Pilihan * pilih salah satu materi untuk setiap level
permainan dan olahraga beregu bola besar dengan kelas.
menggunakan peraturan yang dimodifikasi serta
nilai kerjasama, kejujuran, menghargai, semangat,
percaya diri **)
8.2. Mempraktikan keterampilan bermain salah satu X KD Pilihan * pilih salah satu materi untuk setiap level
permainan dan olahraga bola kecil dengan menggunakan kelas.
dengan menggunakan peraturan dimodifikasi serta nilai
kerjasama, kejujuran, menghargai dan percaya diri **)
8.3. Mempraktikan keterampilan atletik dengan X Materi yang di sampaikan yang belum dipelajari di
menggunakan peraturan yang dimodifikasi serta nilai kelas X.
kerjasama, kejujuran, menghargai, semangat dan
percaya diri **)
8.4 Mempraktikkan keterampilan gerak olahraga bela
diri serta nilai kejujuran, toleransi, kerja keras dan 3.4 Menganalisis variasi dan kombinasi keterampilan
percaya diri**) olahraga beladiri untuk menghasilkan koordinasi
gerak yang baik.
X X
4.4 Mempraktikkan variasi dan kombinasi keterampilan
olahraga beladiri dengan koordinasi gerak yang
baik.
9.1 Mempraktikkan berbagai bentuk kebugaran jasmani . kekuatan otot, daya tahan otot,
sesuai dengan kebutuhan serta nilai kejujuran, daya tahan jantung dan paru-
tanggungjawab, disiplin, dan percaya diri. (tes Lari X XI 3.7 Menganalisis konsep pengukurankomponen paru/daya tahan pernapasan,
12 menit ) kebugaran jasmani terkait kesehatan dan keterampilan kelenturan, dan komposisi tubuh
12.2 Mempraktikkan keterampilan dasar pertolongan 4.8 Mempraktikkan keterampilan dasar empat gaya
kecelakaan di air dengan sistim Resusitasi Jantung renang dengan koordinasi yang baik,dan
dan Paru (RJP) serta nilai disiplin, kerja keras keterampilan dasar penyelamatan, serta tindakan
keberanian dan tanggung jawab pertolongan kegawatdaruratan di air*
13.1 Mempraktikkan keterampilan dasar-dasar kegiatan TIDAK DI SAJIKAN PADA KELAS MANAPUN DI
menjelajah gunung serta nilai tanggung jawab, KURIKULUM 2013.
kerjasama, toleransi, tolong-menolong, dan X
13.2 Mempraktikkan keterampilan dasar penyelamatan TIDAK DI SAJIKAN PADA KELAS MANAPUN DI
penjelajahan di pegunungan serta nilai tanggung KURIKULUM 2013.
jawab, kerjasama, toleransi, tolong menolong, dan
melaksanakan keputusan kelompok
14.1 Menganalisis dampak seks bebas 3.10 Memahami dampak seks bebas terhadap diri sendiri, penyebab terjadinya seks
X keluarga dan masyarakat luas. bebas, dampak yang
14.2 Memahami cara menghindari seks bebas ditimbulkannya.
X XI 4.10 Menyajikan informasi tentang dampak seks Matrikulasi
bebas terhadap diri sendiri, keluarga dan masyarakat
luas
Kesimpulan:
1. Perlu di tinjau dan di kaji ulang KD-KD pada kurikulum 2013 kelas X, XI dan XII terutama untuk materi Senam Lantai,
Senam ritmik tanpa alat dan aktifitas renang.
2. Materi senam Lantai kelas X dan XI pada kurikulum 2013 sama, yaitu lompat kangkang, Sebaiknya tidak di ajarkan lagi
pada kelas XI.
3. Aktifitas senam ritmik kelas X dan XI pada kurikulum 2013 sama, yaitu gerak ritmik langkah kaki dan ayunan lengan (perlu di
tinjau ulang ).
4. Materi aktifitas renang pada kurikulum 2013 terjadi pengulangan terutama untuk materi renang gaya dada, gya bebas dan gaya punggung.
Sebaiknya setiap level kelas disampaikan materi gaya renang yang berbeda.
KELAS: X
5.1. Menggunakan sifat-sifat fungsi eksponen dan logaritma XII A XA 3.1. Mendeskripsikan dan menganalisis berbagai konsep Matrikulasi
dalam pemecahan masalah dan prinsip fungsi eksponensial dan logaritma serta
5.2. Menggambar grafik fungsi eksponen dan logaritma menerapkan dalam menyelesaikan masalah.
5.3. Menggunakan sifat-sifat fungsi eksponen atau 3.2. Menganalisis data sifat- sifat grafik fungsi
logaritma dalam penyelesaian pertidaksamaan eksponensial dan logaritma dari suatu permasalahan
dan menerapkannya dalam pemecahan masalah.
eksponen atau logaritma sederhana
3.1 Menyelesaikan sistem persamaan linear dan sistem X XA 3.3 Mendeskripsikan dan menerapkan konsep sistem Sesuai
persamaan campuran linear dan kuadrat dalam dua persamaan linier dan kuadrat dua variabel untuk
variabel menentukan himpunan penyelesaiaanya
3.2 Merancang model matematika dari masalah yang 3.4 Menganalisis nilai diskriminan persamaan linier dan
berkaitan dengan sistem persamaan linear kuadrat dua variabel dan menerapkannya untuk
3.3 Menyelesaikan model matematika dari masalah yang menentukan himpunan penyelesaian sistem
berkaitan dengan sistem persamaan linear dan persamaan yang diberikan.
2.3 Menggunakan sifat dan aturan tentang persamaan dan X XA 3.5. Mendeskripsikan konsep sistem pertidaksamaan Sebagian Matrikulasi
pertidaksamaan kuadrat kuadrat dua variabel dan menerapkannya untuk yaitu Pertidaksamaan
2.4 Melakukan manipulasi aljabar dalam perhitungan yang menentukan himpunan penyelesaiannya. kuadrat dua variabel
berkaitan dengan persamaan dan pertidaksamaan 3.6. Menganalisis kurva pertidaksamaan kuadrat dua
kuadrat variabel pada sistem yang diberikan dan mengarsir
daerah sebagai himpunan penyelesaiaanya.
2.5 Merancang model matematika dari masalah yang
berkaitan dengan persamaan dan/atau fungsi kuadrat
4.5. Memecahkan masalah dengan membuat model
2.6 Menyelesaikan model matematika dari masalah yang
matematika berupa sistem pertidaksamaan kuadrat
berkaitan dengan persamaan dan/atau fungsi kuadrat
dua variabel serta menyajikan pemecahannya dengan
dan penafsirannya
berbagai cara
3.4 Menyelesaikan pertidaksamaan satu variabel yang X XA 3.7. Mendeskripsikan dan menerapkan konsep Sebagian sesuai
melibatkan bentuk pecahan aljabar pertidaksamaan dan nilai mutlak dalam menentukan namun ada sebagian
3.5 Merancang model matematika dari masalah yang himpunan penyelesaian pertidaksamaan pecahan, materi tidak ada di K-
berkaitan dengan pertidaksamaan satu variabel irrasional dan mutlak. 2006 yaitu:
3.8. Mendeskripsikan dan menerapkan konsep Pertidaksamaan Nilai
3.6 Menyelesaikan model matematika dari masalah yang
pertidaksamaan pecahan, irasional, dan mutlak dalam Mutlak dan Irrasional
berkaitan dengan pertidaksamaan satu variabel dan
menyelesaikan masalah matematika
penafsirannya
3.9. Mendeskripsikan dan menerapkan konsep dan sifat-
sifat pertidaksamaan pecahan, irrasional dan mutlak Sebagian
dengan melakukan manipulasi aljabar dalam Matrikulasi:
menyelesaikan masalah matematika. Pertidaksamaan Nilai
3.10. Menganalisis daerah penyelesaian pertidaksamaan Mutlak dan Irrasional
pecahan, irrasional dan mutlak
5.2 Merancang model matematika dari masalah yang X XA 3.12 Mendeskripsikan konsep persamaan Trigonometri Sesuai
berkaitan dengan perbandingan, fungsi, persamaan dan dan mrnganalisis untuk membuktikan sifat-sifat
identitas trigonometri persamaan Trigonometri sederhana dan
menerapkannya dalam pemecahan masalah.
5.3 Menyelesaikan model matematika dari masalah yang
berkaitan dengan perbandingan, fungsi, persamaan dan
identitas trigonometri, dan penafsirannya 4.8. Mengolah dan menganalisis informasi dari suatu
permasalahan nyata dengan membuat model berupa
fungsi dan persamaan Trigonometri serta
menggunakannya dalam menyelesaikan masalah.
4.9. Merencanakan dan melaksanakan strategi dengan
melakukan manipulasi aljabar dalam persamaan
Trigonometri untuk membuktikan kebenaran identitas
Trigonometri serta menerapkannya dalam pemecahan
masalah kontekstual.
KESIMPULAN:
Materi yang di MATRIKULASI dikelas X Peminatan MIA sebanyak 4 Pokok Bahasan, antara lain:
1. Konsep dan Prinsip Fungsi Eksponensial dan Logaritma serta Menyajikan Grafiknya
2. Pertidaksamaan Kuadrat Dua Variabel
3. Pertidaksamaan Nilai Mutlak dan Irrasional
4. Pembuktian Sifat-sifat Geometri dalam Bidang
limbah
4.4. Membuat produk daur
ulang limbah
Kesimpulan:
Semua KD pada kelas X pada kurikulum 2006 sesuai dengan kurikulum 2013, hanya terjadi perbedaan pada semester saja, sehingga tidak perlu dilakukan matrikulasi.
1.2 Melakukan penjumlahan vektor 3.2 Menerapkan prinsip penjumlahan vektor (dengan
X X pendekatan geometri) Sesuai
4.2 Merencanakan dan melaksanakan percobaan untuk
menentukan resultan vektor
2.1 Menganalisis besaran fisika pada gerak dengan 3.3 Menganalisis besaran-besaran fisis pada gerak lurus
kecepatan dan percepatan konstan dengan kecepatan konstan dan gerak lurus dengan
percepatan konstan
X X Sesuai
4.3 Menyajikan data dan grafik hasil percobaan untuk
menyelidiki sifat gerak benda yang bergerak lurus
dengan kecepatan konstan dan gerak lurus dengan
percepatan konstan
2.2 Menganalisis besaran fisika pada gerak melingkar 3.5 Menganalisis besaran fisis pada gerak melingkar
dengan laju konstan dengan laju konstan dan penerapannya dalam teknologi
X X 4.5 Menyajikan ide/gagasan terkait gerak melingkar Sesuai
(misalnya pada hubungan roda-roda)
2.3 Menerapkan Hukum Newton sebagai prinsip dasar 3.4 Menganalisis hubungan antara gaya, massa, dan
dinamika untuk gerak lurus, gerak vertikal, dan gerak gerakan benda pada gerak lurus
melingkar beraturan X X Sesuai
4.4 Merencanakan dan melaksanakan percobaan untuk
menyelidiki hubungan gaya, massa, dan percepatan
dalam gerak lurus
1.3 Menganalisis pengaruh gaya pada sifat elastisitas XI X 3.6 Menganalisis sifat elastisitas bahan dalam kehidupan Matrikulasi
2.2 Menganalisis hukum-hukum yang berhubungan 3.7 Menerapkan hukum-hukum pada fluida statik dalam
dengan fluida statik dan dinamik serta penerapannya kehidupan sehari-hari
dalam kehidupan sehari-hari XI X 4.7 Merencanakan dan melaksanakan percobaan yang Matrikulasi
memanfaatkan sifat-sifat fluida untuk mempermudah
suatu
3.1 Menganalisis alat-alat optik secara kualitatif dan 3.9 Menganalisis cara kerja alat optik menggunakan sifat
kuantitatif pencerminan dan pembiasan cahaya oleh cermin dan
lensa
X X
Sesuai
3.2 Menerapkan alat-alat optik dalam kehidupan sehari- 4.9 Menyajikan ide/rancangan sebuah alat optik dengan
hari menerapkan prinsip pemantulan dan pembiasan pada
cermin dan lensa
4.1 Menganalisis pengaruh kalor terhadap suatu zat 3.8 Menganalisis pengaruh kalor dan perpindahan kalor
pada kehidupan sehari-hari
4.2 Menganalisis cara perpindahan kalor 4.8 Merencanakan dan melaksanakan percobaan untuk
X X menyelidiki karakteristik termal suatu bahan, terutama Sesuai
4.3 Menerapkan asas Black dalam pemecahan masalah kapasitas dan konduktivitas kalor
5.1 Memformulasikan besaran-besaran listrik rangkaian 3.2 Mengevaluasi prinsip kerja peralatan listrik searah
tertutup sederhana (satu loop) (DC) dalam kehidupan sehari-hari
Penyesuaian Pembelajaran di
5.2 Mengidentifikasi penerapan listrik AC dan DC X XII 4.2 Merencanakan dan melaksanakan Kelas XII karena sudah
dalam kehidupan sehari-hari percobaan untuk menyelidiki prinsip kerja rangkaian dibelajarakan di kelas X
5.3 Menggunakan alat ukur listrik listrik searah (DC)
Kesimpulan:
KD 3.6/4.6 dan 3.7/4.7 (Kur 2013) perlu dilakukan matrikulasi sedangkan KD 3.2/4.2 yang diajarkan di Kelas XII (Kur
2013) dapat dilakukan penyesuaian pembelajaran
Alternatif Pembelajaran
1. Pembelajaran KD 3.6/4.6 dapat dilakukan pembelajaran dengan strategi Diskoveri/inkuiri. Penilaian dilakukan melalui tes (tertulis dan praktik),
penugasan, dan portfolio
2. Pembelajaran KD 3.7/4.7 dapat dilakukan pembelajaran dengan strategi diskoveri/inkuiri atau projek. Penilaian dapat dilakukan melalui tes
(tertulis/praktik), penugasan, dan projek/portfolio
3. Pembelajaran KD 3.2/4.2 (kelas XII) dapat dilakukan melalui projek untuk melengkapi penilaian keterampilan dengan penilaian projek.
12 1.2 Menjelaskan teori Dibahas pada KD 3.7 Sudah disampaikan Tidak perlu disampaikan lagi
jumlah pasangan KURIKULUM 2013 di kelas X. di kelas XI KURIKULUM
elektron di sekitar 2013.
inti atom dan teori
hibridisasi untuk
meramalkan bentuk
molekul.
12 1.3 Menjelaskan interaksi Dibahas pada KD 3.7 Sudah disampaikan Tidak perlu disampaikan lagi
antar molekul (gaya KURIKULUM 2013 di kelas X. di kelas XI KURIKULUM
antar molekul) 2013.
dengan sifatnya.
14 3.1Mendeskripsikan 3.7 Menganalisis faktor- 4.7 Merancang, Kajian sama. Tetap disajikan
pengertian laju reaksi faktor yang melakukan, dan untuk kelas XI KURIKULUM
dengan melakukan mempengaruhi laju menyimpulkan 2013.
percobaan tentang reaksi dan serta menyajikan
faktor-faktor yang menentukan orde hasil percobaan
mempengaruhi laju reaksi berdasarkan faktor-faktor yang
reaksi data hasil mempengaruhi
percobaan. laju reaksi dan
orde reaksi.
15 3.2 Memahami teori 3.6Memahami teori 4.6 Menyajikan hasil Kajian sama. Tetap disajikan
tumbukan (tabrakan) tumbukan (tabrakan) pemahaman untuk kelas XI KURIKULUM
untuk menjelaskan untuk menjelaskan terhadap teori 2013.
faktor-faktor penentu reaksi kimia. tumbukan
laju dan orde reaksi, (tabrakan) untuk
dan terapannya menjelaskan reaksi
dalam kehidupan kimia.
sehari-hari
19 4.1 Mendeskripsikan teori- 3.10Menganalisis sifat 4.10Mengajukan Kajian sama. Tetap disajikan
teori asam basa larutan berdasarkan ide/gagasan untuk kelas XI KURIKULUM
dengan menentukan konsep asam basa tentang 2013.
sifat larutan dan dan/atau pH larutan. penggunaan
menghitung pH indikator yang
larutan tepat untuk
menentukan
keasaman
asam/basa atau
titrasi asam/basa.
21 4.3 Menggunakan kurva Kajian larutan 3.11 Menentukan 4.11Merancang, Kajian sama. Tetap disajikan
perubahan harga pH penyangga pada konsentrasi/kadar melakukan, dan untuk kelas XI KURIKULUM
pada titrasi asam KURIKULUM 2013 asam atau basa menyimpulkan 2013.
basa untuk yaitu KD 3.13. berdasarkan data serta menyajikan
menjelaskan larutan hasil titrasi asam hasil percobaan
penyangga dan basa. titrasi asam-basa.
hidrolisis
22 4.4Mendeskripsikan sifat 3.13 Menganalisis peran 4.13 Merancang, Kajian sama. Tetap disajikan
larutan penyangga larutan penyangga melakukan, dan untuk kelas XI KURIKULUM
dan peranan larutan dalam tubuh menyimpulkan 2013.
penyangga dalam makhluk hidup. serta menyajikan
tubuh makhluk hidup hasil percobaan
untuk
menentukan sifat
larutan
penyangga.
23 4.5 Menentukan jenis 3.12 Menganalisis 4.12Merancang, Kajian sama. Tetap disajikan
garam yang garam-garam yang melakukan, dan untuk kelas XI KURIKULUM
mengalami hidrolisis mengalami menyimpulkan 2013.
dalam air dan pH hidrolisis. serta menyajikan
larutan garam hasil percobaan
tersebut untuk menentukan
jenis garam yang
mengalami
25 5.1 Membuat berbagai KD 5.1 dan KD 5.2 3.15 Menganalisis peran 4.15 Mengajukan Kajian sama. Tetap disajikan
sistem koloid dengan KURIKULUM 2006 koloid dalam ide/gagasan untuk kelas XI KURIKULUM
bahan-bahan yang identik dengan KD kehidupan untuk 2013.
ada di sekitarnya 3.15/4.15 berdasarkan sifat- memodifikasi
KURIKULUM 2013. sifatnya. pembuatan
koloid
berdasarkan
pengalaman
membuat
beberapa jenis
koloid.
26 5.2 Mengelompokkan KD 5.1 dan KD 5.2
sifat-sifat koloid dan KURIKULUM 2006
penerapannya dalam identik dengan KD
kehidupan sehari- 3.15/4.15
hari KURIKULUM 2013.
Catatan:
1. Analisis di atas digunakan bagi SMA yang pada tahun pelajaran 2013/2014 tidak melaksanakan KURIKULUM 2013 namun pada tahun pelajaran 2014/2015 harus
melaksanakan KURIKULUM 2013 serentak kelas X dan XI.
2. Diperlukan penyesuaian antara substansi materi KURIKULUM 2006 dengan KURIKULUM 2013, sehingga tidak terjadi pengulangan penyajian materi yang telah
disampaikan di kelas X KURIKULUM 2006 untuk kelas XI KURIKULUM 2013.
3. Kesimpulan dari korelasi KD-KD di atas, adalah:
e. KD 3.1 dan 4.1 KURIKULUM 2013 sekalipun tidak diterima oleh peserta didik kelas XI (yang kelas X-nya belum KURIKULUM 2013) tidak perlu
disampaikan.
f. Beberapa materi yang terdapat pada kelas XI KURIKULUM 2006 disampaikan pada kelas X KURIKULUM 2013 sehingga perlu matrikulasi.
g. KD 3.3 dan KD 4.3 KURIKULUM 2013 (rangkaian materi minyak bumi) secara tersurat tidak tercantum pada kelas X KURIKULUM 2006 namun tersirat
sehingga dapat disampaikan di kelas XI berupa penugasan proyek. Ditugaskan pada awal semester 1 agar tidak “meloncat” ke pembahasan yang lain.
h. Terdapat dua KD yaitu KD 3.4-4.4 dan 3.7-4.7 kelas X K-13 perlu matrikulasi di kelas XI.
4. KD dari KI-3 dan KI-4 pada KURIKULUM 2013 kelas XI dicetak miring dalam tabel di atas.
X
1.3. Menjelaskan prinsip geografi
1.4.Mendeskripsikan aspek geografi
X
2.1.Menjelaskan sejarah pembentukan bumi X
2.2. Mendeskripsikan tata surya dan jagad raya X X 3.3 Menganalisis dinamika planet bumi
sebagai ruang kehidupan. Matrikulasi
3.2. Menganalisis atmosfer dan dampaknya terhadap X X 3.5.Menganalisis hubungan antara Sesuai
kehidupan di muka bumi manusia dengan lingkungan sebagai
akibat dari dinamika atmosfera.
Kesimpulan:
Ada perbedaan yang signifikan antara KD pada KURIKULUM 2006 DAN KURIKULUM 2013 untuk kelas X sebanyak 30 %
KD 3.2. dan 4.2. (Kur 2013) perlu dilakukan matrikulasi di awal semester ganjil (pertama) kelas XI IIS.
KD 3.3. dan 4.3.(Kur. 2013) perlu dilakukan matrikulasi di awal semester ganjil (pertama) kelas XI IIS
KD 4.4. matrikulasi (kur 2013) dilakukan di awal semester genap (kedua) kelas XI IIS.
KD 4.5.matrikulasi (kur 2013) dilakukan di awal semester genap (kedua) kelas XI IPS.
KD 4.6. 3.7. dan KD 4.7. diadakan matrikulasi di awal semester dua (genap) kelas XI IIS
Alternatif Pembelajaran
1. Pembelajaran KD 3.2. dan 4.2. dapat dilakukan pembelajaran dengan penjelasan singkat . Penilaian dilakukan melalui penugasan
pembuatan karya tulis ( penugasan) dan presentasi setiap kelompok.
2. Pembelajaran KD 3.3 dan 4.3.dapat dilakukan pembelajaran dengan penugasan: membaca berbagai sumber dan dilaporkan dalam
sebuah rangkuman.Penilaian dilakukan melalui penugasan atau fortofolio.
3. Pembelajaran KD 4.4. Penugasan: membuat narasi, tabel, bagan, grafik disertai penjelasannya secukupnya.Penilaian dengan unjuk perpormance.
4. Pembelajaran KD 4.5. Penugasan: membuat bentuk narasi, tabel, bagan, grafik, gambar ilustrasi, dan atau
peta konsep tentang konsep atmosfer.
5. Proses pembelajaran KD 4.6. penugasan/fortofolio tentang dinamika hidrosfer dalam bentuk narasi, tabel, bagan, grafik,
gambar ilustrasi, dan atau peta konsep
6. Pembelajaran 3.7. dan KD 4.7. menganalisis salah satu bencana dikaitkan upaya-upaya penyelamatan serta pencegahannya.
Bentuk tugas yang diharapkan adalah kliping dari berbagai media massa.Penilaian dilakukan melalui penugasan dan fortofolio.
2.
1.2 Mendeskripsikan TIDAK PERLU
3.2 Menerapkan konsep- 4.2 Melakukan kajian,
nilai dan norma konsep dasar diskusi, dan MATRIKULASI
yang berlaku Sosiologi untuk menyimpulkan
Dengan catatan materi
dalam masyarakat pembelajarannya mencakup KD.
memahami hubungan konsep-konsep dasar 1.2, 1.3 dan 2.1. pada K.06
sosial antar individu, Sosiologi untuk
antara individu dan memahami hubungan
kelompok serta antar sosial antar individu,
kelompok antara individu dan
kelompok serta antar
kelompok
1.3 Mendeskripsikan
proses interaksi
sosial sebagai dasar
pengembangan pola
keteraturan dan
dinamika
kehidupan sosial
2.1 Menjelaskan
sosialisasi sebagai
proses dalam
pembentukan
kepribadian
2.3 Menerapkan KD ini disampaikan 3.4 Menerapkan metode- 4.4 Menyusun rancangan, Kajian metode penelitian Kajian metode penelitian sosial
pengetahuan sosiologi pada KI 4 Kurikulum metode penelitian melaksanakan dan sosial sebelumnya berada pada KURIKULUM 2006
dalam kehidupan 2013 sosial untuk menyusun laporan pada kelas XII disampaikan di kelas XII,
bermasyarakat sehingga materi ini perlu
memahami berbagai penelitian sederhana
disampaikan di kelas XI pada
gejala sosial serta KURIKULUM 2013.
mengomunikasikanny PERLU MATRIKULASI
a dalam bentuk
tulisan, lisan dan
audio-visual
Catatan 1
1. Analisis di atas digunakan bagi SMA yang pada tahun pelajaran 2013/2014 tidak melaksanakan KURIKULUM 2013 namun pada tahun pelajaran
2014/2015 harus melaksanakan KURIKULUM 2013 serentak kelas X dan XI.
2. Diperlukan penyesuaian antara substansi materi KURIKULUM 2006 dengan KURIKULUM 2013, sehingga tidak terjadi pengulangan penyajian
materi yang telah disampaikan di kelas X KURIKULUM 2006 untuk kelas XI KURIKULUM 2013.
3. Kesimpulan dari korelasi KD-KD di atas, adalah:
a. KD 3.1 dan 4.1 KURIKULUM 2013 telah diterima oleh peserta didik kelas X (yang belum KURIKULUM 2013) maka tidak perlu disampaikan
di kelas XI.
b. Materi yang terdapat pada kelas XII KURIKULUM 2006 disampaikan pada kelas X KURIKULUM 2013 sehingga perlu matrikulasi.
c. KD 3.3 pada KURIKULUM 2013 (gejala sosial) perlu penegasan ruang lingkup materi pembelajarannya sehingga tidak terjadi tumpang tindih
materi atau pembahasan yang terpisah-pisah.
d. Terdapat satu KD Kelas X perlu Matrikulasi di kelas XI.yaitu KD 3.4,4.4.
4. KD dari KI-3 dan KI-4 pada KURIKULUM 2013 kelas XI dicetak miring pada tabel di atas.
5. KD Mata pelajaran Sosiologi pada Kurikulum 2013 pada umumnya ditulis dengan redaksi kalimat yang sangat luas dan mengundang pemahaman
yang berbeda antar guru mata pelajaran mengenai substansi dan kedalaman materi pembelajaran yang harus disampaikan.
6. Hal ini sangat berbeda dengan mata pelajaran lain (contoh Kimia dll.) yang materi pembelajarannya telah dicantumkan dengan jelas.
Catatan 2 :
Sesuai Permendikbud 81 A Lampiran 4 halaman 11 menyebutkan bahwa kriteria yang harus dipertimbangkan dalam mengidentifikasi materi
pembelajaran diantaranya unsur potensi peserta didik, relevansi dengan karakteristik daerah dll. Dengan kondisi KD Sosiologi di Kurikulum 2013
yang sangat luas dan mengundang terjadinya perbedaan persepsi dalam menentukan Materi Pembelajaran maka dikhawatirkan jika dilakukan Ujian
Nasional dengan materi pembelajaran yang disusun secara terpusat kemungkinan akan berdampak pada hasilnya, hal ini disebabkan adanya
perbedaan penafsiran KD KD tersebut oleh guru Sosiologi di masing-masing sekolah.
2 Kelas X 3.2 Menganalisis masalah 4.2 Melaporkan hasil Kelas X Kajian sama. Tetap disajikan
1.1 Mengidentifikasi
ekonomi dan cara analisis masalah di kelas X KURIKULUM
kebutuhan manusia
mengatasinya ekonomi dan cara 2013.
1.2 Mendeskripsikan
mengatasinya
berbagai sumber
ekonomi yang
langka dan
kebutuhan manusia
yang tidak terbatas
1.3 Mengidentifikasi
masalah pokok
ekonomi, yaitu
tentang apa,
bagaimana dan
untuk siapa barang
diproduksi
1.4 Mengidentifikasi
hilangnya
kesempatan pada
tenaga kerja bila
melakukan produksi
6 Tidak ada materi 3.6 Mendeskripsikan sistem 4.6 Menyimulasikan sistem Kelas X Tidak ada materi sistem
6.1 Menjelaskan konsep
sistem pembayaran dan alat
permintaan dan pembayaran dan alat pembayaran di Kurikulum
pembayaran pembayaran
penawaran uang pembayaran 2006, PERLU
MATRIKULASI khusus
materi tersebut.
7 Kelas XII 3.7 Mendeskripsikan konsep 4.7 Menerapkan konsep Kelas X Di Kurikulum 2006
3.1 Menjelaskan unsur-
manajemen disampaikan di kelas XII,
unsur manajemen manajemen dalam
sedangkan di kurikulum
3.2 Menjelaskan fungsi kegiatan sekolah 2013 di kelas X PERLU
manajemen dalam MATRIKULASI
pengelolaan badan
usaha
14 Kelas XI 3.6 Menganalisis indeks 4.6 Menyajikan temuan Kelas XI Kajian sama. Tetap disajikan
5.4 Mendeskripsikan
harga dan inflasi hasil analisis di kelas XI KURIKULUM
indeks harga dan
indeks harga dan 2013
inflasi
inflasi
7.3 Mendeskripsikan
Kelas X 3.7 Mendeskripsikan 4.7 Mengevaluasi peran Kelas XI - Materi Kebijakan
kebijakan pemerintah kebijakan moneter dan dan fungsi kebijakan Moneter disampaikan
di bidang moneter fiskal di kelas X kurikulum
moneter dan
2006, Tidak perlu
kebijakan fiskal disampaikan lagi di
kelas XI Kurikulum
2013.
2.3 Mendeskripsikan
kebijakan pemerintah Kelas XI Materi Kebijakan
di bidang fiskal Fiskal di kurikulum
2006 kajian sama.
Tetap disajikan untuk
kelas XI
KURIKULUM 2013.
15 3.8 Menganalisis peran 4.8 Menyajikan hasil Tidak tercantum Tidak ada di kurikulum
di Kurikulum 2006, tetap disajikan di kelas
pelaku ekonomi dalam analisis peran pelaku
2006 XI KURIKULUM 2013.
sistem perekonomian ekonomi dalam
Indonesia sistem
perekonomian
Indonesia
19 Kelas XI 3.4 Mendeskripsikan konsep 4.4 Menerapkan konsep Kelas XII Kajian sama. Tetap disajikan
5.2 Menafsirkan
20 Kelas XI 3.5 Menganalisis siklus 4.5 Mempraktikkan siklus Kelas XII Kajian sama. Tetap disajikan
5.3 Mencatat transaksi
di kelas XII KURIKULUM
berdasarkan akuntansi perusahaan jasa akuntansi perusahaan
2013.
mekanisme debit dan jasa
kredit
5.4 Mencatat
transaksi/dokumen ke
dalam jurnal umum
5.5 Melakukan posting dari
jurnal ke buku besar
5.6 Membuat ikhtisar
siklus akuntansi
perusahaan jasa
5.7 Menyusun laporan
keuangan perusahaan
jasa
Kelas XII 3.6 Menganalisis siklus 4.6 Mempraktikkan Kelas XII Kajian sama. Tetap disajikan
1.1 Mencatat
di kelas XII KURIKULUM
transaksi/dokumen ke akuntansi perusahaan tahapan siklus
2013
dalam jurnal khusus dagang akuntansi perusahaan
1.2 Melakukan posting dari dagang
jurnal khusus ke buku
besar
1.3 Menghitung harga
pokok penjualan
1.4 Membuat ikhtisar siklus
akuntansi perusahaan
Simpulan
1. KD di kelas x Kurikulum 2006 tidak ada.
2. KD di kelas X peminatan perlu dimatrikulasi dengan cara menambah jam pembelajaran 1 atau 2 jam per minggu.
BERBICARA
6. TIDAK PERLU
MENDENGARKAN
Sesuai 3.6 Menganalisis 4.6 Menangkap Sesuai MATRIKULASI
2.1 Merespon makna secara akurat, lancar dan berterima fungsi sosial, makna dalam
dalam teks lisan fungsional pendek sederhana struktur teks, iklan barang,
(misalnya pengumuman, iklan, undangan dll.) resmi dan unsur jasa, dan
dan tak resmi dalam berbagai konteks kehidupan kebahasaan dari peristiwa (event)
sehari-hari teks iklan dari media
BERBICARA barang, jasa, dan massa.
kegiatan (event)
4.1. Mengungkapkan makna dalam bentuk teks 4.7 Menyusun teks
di media massa,
fungsional pendek (misalnya pengumuman, iklan, tulis iklan
sesuai dengan
undangan dll.) resmi dan tak resmi dengan barang, jasa, dan
konteks
menggunakan ragam bahasa lisan dalam berbagai peristiwa (event),
penggunaan-
konteks kehidupan sehari-hari. dengan
nya.
MEMBACA memperhatikan
fungsi sosial,
MENDENGARKAN .
7. KD 7.1 TIDAK PERLU
7.1 Merespon makna dalam percakapan transaksional (to dan 9.1 ada MATRIKULASI
get things done) dan interpersonal (bersosialisasi) resmi pada mata
dan tak resmi secara akurat, lancar dan berterima yang pelajaran
menggunakan ragam bahasa lisan sederhana dalam B. Inggris
berbagai konteks kehidupan sehari-hari dan melibatkan Wajib
tindak tutur: berterima kasih, memuji, dan
mengucapkan selamat
BERBICARA
9.1 Mengungkapkan makna dalam percakapan
transaksional (to get things done) dan
interpersonal (bersosialisasi) resmi dan tak resmi
secara akurat, lancar dan berterima dengan
menggunakan ragam bahasa lisan sederhana dalam
konteks kehidupan sehari-hari dan melibatkan
tindak tutur: berterima kasih, memuji, dan
mengucapkan selamat
8. TIDAK PERLU
MENDENGARKAN
Sesuai 3.7 Menganalisis 4.8 Menangkap Sesuai MATRIKULASI
2.2 Merespon makna dalam teks monolog sederhana yang bahkan ada fungsi sosial, makna teks
menggunakan ragam bahasa lisan secara akurat, lancar satu teks struktur teks, recount lisan dan
dan berterima dalam berbagai konteks kehidupan (procedure dan unsur tulis, tentang
sehari-hari dalam teks: recount, narrative, dan ) yang kebahasaan dari laporan kerja dan
procedure pada teks recount uraian peristiwa
kurikulum berbentuk bersejarah.
BERBICARA 2013 ada laporan kerja
4.2. Mengungkapkan makna dalam teks monolog sederhana di kelas XI 4.9 Menyusun teks
dan uraian
dengan menggunakan ragam bahasa lisan secara akurat, recount lisan dan
peristiwa
lancar dan berterima dalam berbagai konteks kehidupan tulis, tentang
Kompetensi Dasar yang tidak ada pada kurikulum 2013 adalah sebagai berikut.
a. 3.2 dan 4.2 f. 3.11 dan 4.13, 4.14, 4.15
b. 3.4 dan 4.4 g. 3.12 dan 4.16
c. 3.5 dan 4.5 h. 3.13 dan 4. 17
d. 3.8 dan 4.10 i. 3.14 dan 4.18
e. 3.10 dan 4.12 j. 3. 15 dan 4. 19
ALTERNATIF PEMBELAJARAN
5. Untuk KD 3.2 dan 4.2 dapat dilakukan dengan pembelajaran Inquiry dan penilaian dilakukan lewat unjuk kerja lisan dan tertulis.
6. Untuk KD 3.4 dan 4.4 dapat dilakukan dengan pembelajaran Inquiry dan penilaian dilakukan lewat unjuk kerja lisan dan tertulis.
7. Untuk KD 3.5 dan 4.5 dapat dilakukan dengan pembelajaran project dan penilaian dilakukan lewat unjuk kerja lisan dan tertulis.
8. Untuk KD 3.8 dan 4.10 dapat dilakukan dengan pembelajaran project dan penilaian dilakukan lewat unjuk kerja lisan dan tertulis.
9. Untuk KD 3.10 dan 4.12 dapat dilakukan dengan pembelajaran Inquiry dan penilaian dilakukan lewat unjuk kerja lisan dan tertulis.
10. Untuk KD 3.11 dan 4.13, 4.14, 4.15 dapat dilakukan dengan pembelajaran task Based dan penilaian dilakukan lewat unjuk kerja lisan dan tertulis.
11. Untuk KD 3.12 dan 4.16 dapat dilakukan dengan pembelajaran Inquiry dan penilaian dilakukan lewat unjuk kerja lisan dan tertulis.
12. Untuk KD 3.13 dan 4.17 dapat dilakukan dengan pembelajaran Inquiry dan penilaian dilakukan lewat unjuk kerja lisan dan tertulis.
13. Untuk KD 3.14 dan 4.18 dapat dilakukan dengan pembelajaran task Based dan penilaian dilakukan lewat unjuk kerja lisan dan tertulis.
14. Untuk KD 3.15 dan 4.19 dapat dilakukan dengan pembelajaran task Based dan penilaian dilakukan lewat unjuk kerja lisan dan tertulis.
Keempat
kompetensi
bahasa pada Kur
2013 diberikan
secara
terintegrasi,yang
mengarah pada
pencapain KD
dengan tema-tema
tertentu.(masing-
masing KD dua
tema). Sementara
pada Kur 2006
masing-masing
kompetensi
diberikan secara
terpisah, yang
mengarah pada
pencapaian KD
dengan
kompetensi
ntertentu
Pembelajaran
pada Kur 2013,
harus
memperhatikan
baik deskripsi
materi dari KD
tersebut, maupun
unsur kebahasaan
,struktur teks dan
unsur budaya
yang terkait
dengan materi
yang diberikan,
sementara pada
Kur 2006 hal
tersebut tidak
dinyatakan secara
tersurat.
Kur 2013
memiiki satu KD
untuk KI 1, dan 4
KD untuk
masing-masing
KI (2,3,dan 4),
dengan dua tema
yang digabungkan
(Identitas Diri dan
Kehidupan di
Sekolah)
sementara Kur
2006 memiliki 9
KD dari 4
kompetensi;
mendengar,
berbicara,
membaca, dan
menulis, dengan
tema semester 1
Identitas Diri dan
kehidupan
sekolah untuk
tema semester 2.
topik identitas diri jasa terkait topik identitas Keluarga Materi pada Kur
(Kennenlernen) dan diri(Kennenlernen) dan (Familie), 2013 untuk KD
kehidupan sekolah kehidupan sekolah
(Schule) dengan (Schule) dengan
kehidupan 3.1, 4.1 dan 3.2,
memperhatikan unsur memperhatikan unsur sehari-hari 4.2 terarah pada
kebahasaan ,struktur kebahasaan, (Alltagsleben) ujaran-ujaran
teksdan unsur budaya strukturteksdan unsur untuk kelas XI. yang sudah
yang sesuai konteks budaya secarabenar dan ditentukan
penggunaannya. sesuai konteks • Materi pada KD 3.1, terkait tema
4.1 dan 3.2 , 4.2
berupa teks Identitas Diri
transaksional (Kennenlernen)
dan Kehidupan
Sekolah ( Schule)
untuk kelas X,
dan Kehidupan
Keluarga
(Familie),
kehidupan sehari-
hari
(Alltagsleben)
untuk kelas XI.
3 Membaca KD 3.1, 3.2, 3.3 3.3 Memahami secara 4.3 Menyusun teks lisan dan Materi pada KD • KD 3.3. dan 4.3
3.1Mengidentifikasi bentuk merupakan KD sederhana unsur tulis sederhana untuk 3.3. dan 4.3 pada merupakan teks
dan tema wacana untuk keterampian kebahasaan, struktur mengungkapkan identitas fungsional dengan
sederhana secara tepat kompetensi teks dan unsur budaya diri (Kennenlernen) dan
Kur 2013 fokus pada unsur
3.2 Memperoleh informasi membaca, yang dari teks terkait topik kehidupan sekolah merupakan teks kebahasaan, struktur
umum, informasi besifat reseptif. identitas diri (Schule) dengan bentuk paparan teks dan unsur
tertentu dan atau rinci Materi KD 3.3 (Kennenlernen) dan memperhatikan unsur budaya. Khusus
dari wacana tulis cenderung pada kehidupan kebahasaan, struktur teks untuk materi budaya
sederhana materi cara sekolah(Schule) yang dan unsur budaya secara tidak ditemukan pada
membaca ujaran sesuai konteks benar dan sesuai kur 2006. Ini penting
berbahasa jerman. penggunaannya konteks untuk pemahaman
Deskripsi KD 3
kompetensi membaca,
kur 2006, baik kelas X
maupun kelas XI
sama, yang
membedakan
keduanya adalah tema.
sederhana unsur tulis sederhana sesuai 4.4, berupa karya sebaiknya diberikan
kebahasaan dan dengan unsur kebahasaan sastra tidak ada pada pada akhir semester
budaya yang terdapat dan budaya yang terdapat Kurikulum 2006 dua, kelas X, dimana
dalam karya sastra dalam karya sastra siswa sudah belajar
hampir satu tahun
bahasa Jerman,
dengan karaya sastra
berbahasa jerman
sederhana, bisa berupa
puisi ,atau cerita
fiktif sederhana
3.4 Menganalisis secara sederhana fungsi sosial, Strategi pembelajaran tidak langsung (melalui
unsur kebahasaan, budaya dan sastra dalam internet) bisa diberikan juga pada proses
perumpamaan/puisi sederhana/dongeng pembelajaran KD 3.4 dan 4.4. Waktu
pelaksanaan sepanjang semester genap kelas
4.4. Mengkreasikan teks lisan dan tulis sederhana XI.
sesuai dengan fungsi sosial, unsur kebahasaan Sejumlah karya sastra (puisi atau cerita
dan budaya tentang perumpamaan/puisi pendek) dan tugas-tugas terkait karya sastra
sederhana/dongeng tersebut bisa diberikan melalui internet,. Tugas
siswa terkait Kreasi karya sastra tertulis (KD
Penjelasan 4.4.) bisa dikirim dengan cara yang sama, dan
Kedua KD di atas merupakan KD baru yang tidak pada alokasi waktu yang sudah disepakati
ada pada kurikulum 2006. siswa bisa menampilkan kreasi karya mereka
Materi KD 3.4 dan 4.4. merupakan karya sastra. di kelas.
Menganalisis karya sastra berupa puisi atau
dongeng/cerita pendek dari aspek fungsi sosial, unsur
kebahasaan, dan budaya memerlukan bimbingan
yang berkelanjutan, apalagi dengan KD 4.4.nya
yang tuntutannya pada pengkreasian karya sastra
baik lisan maupun tulisan. Pembelajaran dengan
internet, bisa menjadi alternatif dalam
menyampaikan berbagai teks yang menjadi rujukan
atau model bagi siswa.
Sesuai
4.1 Mengungkapkan informasi secara tertulis dalam 4.1 Menyusun teks lisan dan tulis sederhana untuk
kalimat sederhana sesuai wacana, yang merespon perkenalan diri, sapaan, pamitan, ucapan Tetapi (penulisan
mencerminkan kecakapan menggunakan kata, frasa terima kasih, permintaan maaf, meminta izin dan hiragana,katakana pada kur
X X
dalam kalimat, dengan huruf (Hiragana, Katakana) instruksi terkait topik identitas diri (aisatsu, 2013 tersirat)
dan struktur yang tepat tentang identitas diri dan 8.1 jikoshoukai) dan kehidupan sekolah (Gakkou no
Kehidupan sekolah seikatsu) dengan memperhatikan unsur kebahasaan,
struktur teks dan unsur budaya secara benar dan
sesuai konteks.
X X
3.1 Membaca kata, frasa atau kalimat dalam wacana X X 3.3 Memahami secara sederhana unsur kebahasaan,
tertulis sederhana dengan huruf (Hiragana, struktur teks dan unsur budaya terkait topik Matrikulasi
Katakana) secara tepat tentang identitas diri + 7.1 identitas diri (aisatsu, jikoshoukai) dan kehidupan
Kegiatan sekolah sekolah (Gakkou no seikatsu)yang sesuai dengan
konteks penggunaannya
3.2 Mengidentifikasi bentuk dan tema wacana
sederhana secara tepat tentang identitas diri
+7.2 kehidupan sekolah
Catatan:
7. Analisis di atas digunakan bagi SMA yang pada tahun pelajaran 2013/2014 tidak melaksanakan KURIKULUM 2013 namun pada tahun pelajaran 2014/2015 harus
melaksanakan KURIKULUM 2013 serentak kelas X dan XI.
8. Diperlukan penyesuaian antara substansi materi KURIKULUM 2006 dengan KURIKULUM 2013, sehingga tidak terjadi pengulangan penyajian materi yang telah
disampaikan di kelas X KURIKULUM 2006 untuk kelas XI KURIKULUM 2013.
9. Penulisan huruf hiragana,katakana tidak tersurat pada kurikulum 2013
10. Kesenjangan antara kurikulum 2006 dan kurikulum 2013 yaitu:
a. Tema pada kurikulum 2006 terpisah pada semester 1 dan 2, sementara pada kurikulum 2013 untuk setiap KD ada 2 tema.
b. KD pada Kur 2006 ada 9 KD untuk setiap semester, sementara pada Kur 2013 terdapat 4 KD dari KI(1,2,3,4).
c. Proses pembelajaran pada kur 2006 diberikan secara terpisah ( mendengar, berbicara, membaca dan menulis, sementara pada kur 2013 ke 4 keterampilan
berbahasa disampaikan secara terintegrasi pada masing-masing pasangan KD.
d. Pada kurikulum 2006 tidak terdapat karya sastra.
Kesimpulan:
5. KD 3.3/4.3 dan 3.4/4.4 (Kur 2013) terdapat karya sastra dan tidak ada pada ( kur 2006) sehingga perlu dilakukan matrikulasi.
6. Pelaksanaan matrikulasi mengikuti agenda sekolah/fleksible, dapat dilaksanakan pada:
c. semester pendek yang dilaksanakan antara waktu liburan semester 2; atau
d. waktu khusus di luar jam pelajaran normal yang disediakan awal semester 1 kelas XI; atau
e. pada waktu belajar normal.
Alternatif Pembelajaran
Pembelajaran dapat dilakukan dengan berbagai strategi diantaranya inkuiri, project based learning dll, sedangkanPenilaian dilakukan melalui tes (tertulis dan praktik),
penugasan, dan portfolio.
1 3.3 Membuat analisis sederhana tentang unsur kebahasaan, struktur 1. KD 3.3/4.3 dan 3.4/4.4 (Kur 2013) terdapat karya sastra dan tidak ada
teks dan unsur budaya terkait topik keluarga (kazoku) dan pada ( kur 2006) sehingga perlu dilakukan matrikulasi.
kehidupan sehari-hari (ichinichi no seikatsu) yang sesuai dengan
konteks penggunaannya. 2. Pelaksanaan matrikulasi mengikuti agenda sekolah/fleksible, dapat dilak
sanakan pada:
4.3 Memproduksi teks lisan dan tulis sederhana untuk mengungkapkan a. semester pendek yang dilaksanakan antara waktu liburan semester 2;
informasi terkait topik keluarga(kazoku)dan kehidupan sehari- atau
hari(ichinichi no seikatsu) dengan memperhatikan unsur b. waktu khusus di luar jam pelajaran normal yang disediakan awal
kebahasaan, struktur teks dan unsur budaya secara benar dan semester 1 kelas XI; atau
sesuai dengan konteks. c. pada waktu belajar normal.
1.1 Mengidentifikasi bunyi,ujaran (kata,frasa atau X X 3.1. Memahami cara menyapa, berpamitan, SESUAI
kalimat) dalam suatu konteks dengan mencocokkan mengucapkan terima kasih, meminta maaf,
dan membedakan secara tepat. meminta izin, member instruksi dan
memperkenalkan diri, serta cara meresponnya
1.2. Memperoleh informasi umum dan atau rinci dari X terkait topik Identitas diri (identité) Kehidupan
berbagai bentuk wacana lisan sederhana secara Sekolah (la vie scolaire) dengan memperhatikan
tepat. unsur kebahasaan, struktur teks dan unsur
budaya yang sesuai dengan konteks
penggunaannya.
X SESUAI
4.1. Menyusun teks lisan dan tulis sederhana untuk
merespon perkenalan diri, sapaan, pamitan, ucapan
terima kasih, permintaan maaf, meminta izin, dan
instruksi terkait topik identitas diri (identité) dan
kehidupan sekolah (la vie scolaire) dengan
memperhatikan unsur kebahasaan, struktur teks dan
unsur budaya yang terdapat dalam teks secara benar
dan sesuai konteks.
X Harus dibelajarkan agar siswa
Unsur Budaya: dapat menngunakan salam
Ungkapan komunikatif tentang salam,perkenalan perkenalan dengan tepat.
2.1. Menyampaikan berbagai informasi secara X X 3.2 Memahami cara memberitahu dan menanyakan SESUAI
lisan dengan lafal yang tepat dalam kalimat fakta, perasaan dan sikap, serta cara meminta
sederhana sesuai konteks yang dan menawarkan barang dan jasa terkait topik
mencerminkan kecakapan berbahasa yang identitas (l’identité) dan Kehidupan sekolah (la
santun. vie scolaire) dengan memperhatikan unsur
Unsur Budaya
X Perlu dibelajarkan
Mata pelajaran dan sistem pendidikan di Prancis.
3.1. Mengidentifikasi bentuk dan tema wacana tulis X X 3.3 Memahami secara sederhana unsur kebahasaan SESUAI
sederhana secara tepat. dan struktur dalam teks terkait topik identitas
diri (l’identité) dan Kehidupan sekolah (la vie
3.2. Memperoleh informasi umum, informasi tertentu, X scolaire) yang sesuai konteks penggunaannya.
dan atau rinci dari wacana tulis sederhana secara
tepat. SESUAI
X 4.3Menyusun teks lisan dan tulis sederhana untuk
3.3. Membaca nyaring kata, frasa dan atau kalimat X mengungkapkan identitas diri (l’identité) dan
dalam wacana tulis sederhana secara tepat. kehidupan sekolah (la vise scolaire) dengan
memperhatikan unsur kebahasaan, struktur teks dan
unsur budaya secara benar dan sesuai konteks.
X Unsur Budaya:
Pemakaian kala (waktu) dalam bahasa Prancis
4.1. Menulis kata, frasa dan kalimat dengan huruf, ejaan X X 3.4 Memahami secara sederhana unsur kebahasaan SESUAI
dan tanda baca yang tepat. dan budaya yang terdapat dalam karya sastra.
4.2. Mengungkapkan informasi secara tertulis dalam X X 4.4 Menyusun teks lisan dan tulis sederhana sesuai SESUAI
kalimat sedrhana sesuai konteks, yang dengan unsur kebahasaan dan budaya yang terdapat
mencerminkan kecakapan menggunakan kata, frasa dalam karya sastra.
dengan huruf,ejaan, tanda baca dan struktur yang
tepat. X Unsur Budaya Secara tersurat sudah
Pemakaian kala (waktu) dalam bahasa Prancis dibelajarkan pada setiap materi
struktur pada setiap KD.
KESIMPULAN:
1. KD pada Kurikulum 2013 menggunakan tema (tematik) dan materi yang sama dengan KD pada Kurikulum 2006. Pengajaran
bahasa Perancis di Kelas X dapat dilaksanakan karena tidak ada perbedaan ataupun tumpang tindih tema (tematik) dan materi
pelajaran.
2. Terdapat penambahan unsur budaya (interculturelle) pada setiap KD di Kurikulum 2013 yang harus dipelajari oleh siswa
sedangkan pada KD di Kurikulum 2006 tidak ada.
X X
2.2 Menyampaikan informasi secara lisan dengan 3.2 Memahami cara memberitahu dan menanyakan fakta,
lafal yang tepat dalam kalimat sederhana sesuai perasaan dan sikap, serta meminta dan menawarkan
konteks yang mencerminkan kecakapan berbahasa barang dan jasa terkait topik identitas diri (介绍自我)
yang santun dan tepat tentang identitas diri + 6.1 dan kehidupan sekolah (学校生活) dengan
kehidupan sekolah memperhatikan unsur kebahasaan dan struktur teks
yang sesuai konteks penggunaannya Sesuai
2.2 Melakukan dialog sederhana dengan lancar dan
benar yang mencerminkan kecakapan
berkomunikasi dengan santun dan tepat tentang
identitas diri + 6.2 kehidupan sekolah
X X
3.1 Mengidentifikasi bentuk dan tema wacana 3.3 Memahami secara sederhana unsur kebahasaan,
sederhana secara tepat tentang identitas diri struktur teks dan unsur budaya terkait topik Matrikulasi
+7.1 Kehidupan sekolah identitas diri (介绍自我) dan kehidupan sekolah
3.2 Memperoleh informasi umum dan atau rinci dari (学校生活) yang sesuai dengan konteks
wacana tulis sederhana identitas diri + 7.2 penggunaannya
Kehidupan sekolah
3.3 Membaca nyaring Hanyu piyin maupun Hanzi
(kata, frase, kalimat) dalam wacana tulis sederhana
secara tepat + 7.3 Kehidupan sekolah
2.1 Menyampaikan berbagai informasi secara lisan mengungkapkan identitas diri identitas diri
dengan lafal yang tepat dalam kalimat sederhana (介绍自我) dan kehidupan sekolah (学校生活) dengan
sesuai konteks dengan lafal Hanyu Pinyin yang memperhatikan unsur kebahasaan, struktur teks dan
tepat yang mencerminkan kecakapan berbahasa unsur budaya secara benar dan sesuai dengan
yang santun dan tepat tentang identitas diri + 6.1 konteks.
Kehidupan sekolah
2.2 Melakukan dialog sederhana dengan lancar yang
mnecerminkan kecakapan berbicara yang santun (penulisan Hanyu Pinyin dan
dan tepat tentang Identitas diri + 6.2 Hanzi pada kur 2013 tersirat)
Catatan:
11. Analisis di atas digunakan bagi SMA yang pada tahun pelajaran 2013/2014 tidak melaksanakan KURIKULUM 2013 namun pada tahun pelajaran
2014/2015 harus melaksanakan KURIKULUM 2013 serentak kelas X dan XI.
12. Diperlukan penyesuaian antara substansi materi KURIKULUM 2006 dengan KURIKULUM 2013, sehingga tidak terjadi pengulangan penyajian materi
yang telah disampaikan di kelas X KURIKULUM 2006 untuk kelas XI KURIKULUM 2013.
13. Penulisan huruf Hanyu Pinyin dan Hanzi tidak tersurat pada kurikulum 2013
14. Kesenjangan antara kurikulum 2006 dan kurikulum 2013 yaitu:
e. Tema pada kurikulum 2006 terpisah pada semester 1 dan 2, sementara pada kurikulum 2013 untuk setiap KD ada 2 tema.
f. KD pada Kur 2006 ada 10 KD untuk setiap semester, sementara pada Kur 2013 terdapat 4 KD dari KI(1,2,3,4).
g. Proses pembelajaran pada kur 2006 diberikan secara terpisah ( mendengar, berbicara, membaca dan menulis, sementara pada kur 2013 ke 4
keterampilan berbahasa disampaikan secara terintegrasi pada masing-masing pasangan KD.
h. Pada kurikulum 2006 tidak terdapat karya sastra.
mencerminkan kecakapan menggunakan kata meminta dan menawarkan barang dan jasa terkait topik
dan frasa dengan huruf, ejaan, tanda baca, dan identitas diri (al ta’aruf) dan kehidupan sekolah (al hayat fi al
struktur yang tepat madrasah) dengan memperhatikan unsur kebahasaan, struktur
teks dan unsur budaya secara benar dan sesuai konteks
3.3. Memahami secara sederhana unsur kebahasaan, struktur teks dan
unsur budaya dari teks terkait topik identitas diri (al ta’aruf) dan
X X
kehidupan sekolah (al hayat fi al madrasah) yang sesuai dengan
konteks penggunaannya
3.1. Melafalkan dan membaca nyaring huruf 4.3. Menyusun teks lisan dan tulis sederhana untuk mengungkapkan
hijaiyah, kata, kalimat, dan wacana tulis identitas diri (al ta’aruf) dan kehidupan sekolah (al hayat fi al
X X Sesuai
sederhana dengan tepat madrasah) dengan memperhatikan unsur kebahasaan, struktur
teks dan unsur budaya secara benar dan sesuai
3.2. Mengidentifikasi bentuk dan tema wacana 3.4. Memahami secara sederhana unsur kebahasaan dan budaya yang
X X Sesuai
sederhana dengan tepat terdapat dalam karya sastra
4.1. Menulis dan melengkapi huruf hijaiyah, 4.4. Menyusun teks lisan dan tulis sederhana sesuai dengan unsur
kata,frasa, dan kalimat dengan tanda baca yang X X kebahasaan dan budaya yang terdapat dalam karya sastra Sesuai
tepat
7.2. Mengidentifikasi bentuk dan tema wacana 3.1. Memahami cara meminta perhatian, mengecek pemahaman,
sederhana secara tepat meminta izin, memuji, serta cara meresponnya terkait topik
keluarga (al usrah) dan kehidupan sehari-hari (al hayat al
XI XI Sesuai
yaumiyyah), dengan memperhatikan aspek unsur kebahasaan,
struktur teks dan unsur budaya yang sesuai dengan konteks
penggunaannya
8.2. Mengungkapkan informasi secara tertulis dalam 4.1. Menyusun teks lisan dan tulis sederhana untuk meminta
XI XI Sesuai
kalimat sederhana sesuai konteks yang perhatian, mengecek pemahaman, meminta izin, memuji, dan
mencerminkan kecakapan menggunakan kata cara meresponnya terkait topik keluarga (al usrah) dan
atau frasa dalam kalimat dengan struktur dan kehidupan sehari-hari (al hayat al yaumiyyah) dengan
tanda baca yang tepat memperhatikan unsur kebahasaan, struktur teks dan unsur budaya
secara benar dan sesuai konteks
6.2. Melakukan dialog sederhana dengan lancar yang 3.2. Memahami cara memberitahu dan menanyakan fakta, perasaan
mencerminkan kecakapan berkomunikasi dan sikap, serta meminta dan menawarkan barang dan jasa terkait
dengan tepat topik keluarga (al usrah) dan kehidupan sehari-hari (al hayat al
XI XI yaumiyyah) dengan memperhatikan aspek unsur kebahasaan, Sesuai
struktur teks dan unsur budaya yang sesuai dengan konteks
penggunaannya
8.1. Mengungkapkan informasi secara tertulis dalam 4.2. Menyusun teks lisan dan tulis sederhana untuk mengungkapkan
kalimat sederhana sesuai konteks yang cara memberitahu dan menanyakan fakta, dan perasaan serta
mencerminkan kecakapan Menggunakan kata sikap dalam meminta dan menawarkan barang dan jasa terkait
XI XI Sesuai
atau frasa dalam kalimat dengan struktur dan topik keluarga (al usrah) dan kehidupan sehari-hari (al hayat al
tanda baca yang tepat yaumiyyah)dengan memperhatikan unsur kebahasaan, struktur
teks dan unsur budaya secara benar dan sesuai konteks
3.2. Mengidentifikasi bentuk dan tema wacana 3.3. Membuat analisis sederhana tentang unsur kebahasaan, struktur
sederhana secara tepat teks dan unsur budaya dari teks terkait topik keluarga (al usrah)
XI XI Sesuai
dan kehidupan sehari-hari (al hayat al yaumiyyah) yang sesuai
dengan konteks penggunaannya
4.2. Mengungkapkan informasi secara tertulis dalam 4.3. Memproduksi teks lisan dan tulis sederhana untuk
kalimat sederhana sesuai konteks yang mengungkapkan informasi terkait topik keluarga (al usrah) dan
XI XI Sesuai
mencerminkan kecakapan menggunakan kata kehidupan sehari-hari (al hayat al yaumiyyah) dengan
dan frasa dalam kalimat, dengan struktur, memperhatikan unsur kebahasaan, struktur teks dan unsur budaya
ejaan,dan tanda baca yang tepat secara benar dan sesuai dengan konteks
3.2. Mengidentifikasi bentuk dan tema wacana 3.3. Membuat analisis sederhana tentang unsur kebahasaan dan
XI XI Sesuai
sederhana secara tepat budaya yang terdapat dalam karya sastra
2.1. Menyampaikan informasi lisan dengan lafal 4.3. Memproduksi teks lisan dan tulis sederhana untuk
yang tepat dalam kalimat sederhana sesuai mengungkapkan informasi terkait topik keluarga (al usrah) dan
konteks yang mencerminkan kecakapan XI XI kehidupan sehari-hari (al hayat al yaumiyyah) dengan Sesuai
kebahasaan yang santun dan tepat memperhatikan unsur kebahasaan, struktur teks dan unsur budaya
secara benar dan sesuai dengan konteks
1.1. Memperoleh informasi umum dan atau rinci 3.4. Membuat analisis sederhana tentang unsur kebahasaan dan
dari berbagai bentuk wacana lisan XI XI budaya yang terdapat dalam karya sastra
Sesuai
sederhana secara tepat
4.4. Menyusun teks lisan dan tulis sederhana sesuai dengan unsur
4.1. Menulis kata, frasa, dan kalimat dengan
XI XI kebahasaan dan budaya yang terdapat dalam karya sastra Sesuai
tepat
1.1. Mengidentifikasi bunyi dan ujaran (kata, 3.1. Memahami cara mengungkapkan persetujuan/ketidaksetujuan,
frasa atau kalimat) dalam suatu konteks harapan, dan doa serta cara meresponnya terkait topik kegiatan
dengan mencocokkan dan membedakan XII XII pada waktu senggang/hobi (al hiwayah) dan wisata (al rihlah) Sesuai
denganmemperhatikan unsur kebahasaan, struktur teks dan unsur
secara tepat
budaya yang sesuai dengan konteks penggunaannya
4.1. Menyusun teks lisan dan tulis sederhana untuk mengungkapkan
8.1. Menulis kata, frasa, dan kalimat dengan
persetujuan/ketidaksetujuan, harapan,
tepat
dan doa serta cara meresponnya terkait topik kegiatan pada
XII XII Sesuai
waktu senggang/hobi (al hiwayah) dan wisata (al rihlah) dengan
memperhatikan unsur kebahasaan,struktur teks dan unsur budaya
secara benar dan sesuai konteks
1.1. Mengidentifikasi bunyi dan ujaran (kata, 3.2. Memahami cara memberitahu dan menanyakan fakta, perasaan
frasa atau kalimat) dalam suatu konteks dan sikap, serta meminta dan menawarkan barang dan jasa terkait
dengan mencocokkan dan membedakan topik kegiatan pada waktu senggang/hobi (al hiwayah) dan
XII XII Sesuai
wisata (al rihlah) dengan memperhatikan unsur kebahasaan,
secara tepat
struktur teks dan unsur budaya yang sesuai dengan konteks
penggunaannya
6.1. Menyampaikan berbagai informasi lisan dengan 4.2. Menyusun teks lisan dan tulis sederhana untuk mengungkapkan
lafal dalam kalimat sederhana sesuai konteks cara memberitahu dan menanyakan fakta, perasaan dan sikap,
yang mencerminkan kecakapan berbahasa yang serta meminta dan menawarkan barang dan jasa terkait topik
XII XII Sesuai
santun dan tepat kegiatan pada waktu senggang/hobi (al hiwayah) dan wisata (al
rihlah) dengan memperhatikan unsur kebahasaan, struktur teks
dan unsur budaya secara benar dan sesuai konteks
3.2. Mengidentifikasi bentuk dan tema wacana 3.3. Membuat analisis sederhana tentangunsur kebahasaan, struktur
sederhana secara tepat teks danunsur budaya dari teks terkait topik
XII XII Sesuai
kegiatan pada waktu senggang/hobi (al hiwayah) dan wisata (al
rihlah) sesuai konteks penggunaannya
4.2. Mengungkapkan informasi secara tertulis dalam 4.3. Memproduksi teks lisan dan tulis sederhana untuk
kalimat sederhana sesuai konteks yang mengungkapkan informasi terkait topik kegiatan pada
mencerminkan kecakapan menggunakan kata waktu senggang/hobi (al hiwayah) dan wisata (al rihlah) dengan
XII XII Sesuai
dan frasa dalam kalimat, dengan struktur, memperhatikan unsur kebahasaan, struktur teks dan unsur budaya
ejaan,dan tanda baca yang tepat secara benar dan sesuai dengan konteks
3.3. Memperoleh informasi umum dan atau rinci dari 3.4. Menilai secara sederhana tentang unsur kebahasaan dan budaya
wacana tulis sederhana secara tepat dengan XII XII yang terdapat dalam karya sastra Sesuai
mencari kata kunci, informasi umum atau rinci
4.4. Menyusun teks lisan dan tulis sederhana sesuai dengan unsur
4.1. Menulis kata, frasa, dan kalimat dengan
XII XII kebahasaan dan budaya yang terdapat dalam karya sastra Sesuai
tepat
Kesimpulan:
1. Adanya linierisasi Kompetensi Dasar pada kelas X Kurikulum 2013 dengan Kelas X, XI dan XII Kurikulum 2006