b. Panduan FC
6-7 bln ASI Sesuka bayi, Pure buah 1-2 kali (dikonsumsi ketika perut kosong agar
penyerapan nutrisi optimal, yaitu setelah bangun tidur)
7-8 bln ASI Sesuka bayi , Pure buah 1 kali, Bubur lembut 1-2 kali
8-9 bln ASI Sesuka bayi, Pure buah 1 kali, Bubur lembut 1 kali, Bubur saring 2 kali
9-10 bln ASI Sesuka bayi, Pure buah 1 kali, Bubur Saring 1 kali, Makanan Tim 2 kali
10-12 bln ASI Sesuka bayi, Pure buah 1 kali, Makanan tim 3 kali, Makanan selingan 1-2
kali
5. JUMLAH YANG DIBERIKAN
MPASI Umur 6 bulan (awal) mulai dengan 2-3 sdm setiap kali makan. Tingkatkan secara
bertahap sampai 125ml sampai 9 bulan. MPASI Setelah umur 9-12 bulan, diharapkan sudah
mulai makan setengah sampai tiga perempat mangkok ukuran 250ml. MPASI Setelah umur 1
tahun, porsi rata-rata 1 mangkok ukuran 250ml.
6. TEKSTUR MAKANAN
Tahapan tekstur ini jangan terlalu cepat, tapi jangan terlalu lambat juga.
*6 – 7 bulan : mulai dikenalkan makanan padat pertamanya, dimulai dari yang tekstur semi
kental. Patokannya jika sendok dibalik makanan tidak langsung tumpah.
*8 – 9 bulan : tekstur makanan bayi mulai semakin padat (sebaiknya hindari memblender
makanan).
*9 – 12 bulan : dapat dikenalkan nasi tim yang kadar airnya disesuaikan dengan kemampuan
bayi mengunyah dan berlanjut menjadi makin meyerupai table food yang dinikmati oleh anggota
keluarga yang lain.
7. VARIASI MAKANAN
Berikan makanan yang bervariasi agar kebutuhan nutrisi terpenuhi setiap harinya. Daging, ayam,
ikan atau telur harus diberikan setiap hari. Buah-buahan dan sayuran yang kaya akan vitamin A
harus diberikan juga setiap hari. Jangan lupa menambahkan lemak dalam makanan. Hindari
pemberian gula dan garam untuk anak dibawah 1 tahun. Pemberian gula akan mengajarkan anak
suka makanan yang manis sampai besar dan memiliki kecenderungan obesitas dan diabetes,
sedangkan penambahan garam sebaiknya dihindari karena dapat meningkatkan kerja ginjal bayi.
Rasa asin dan manis didapatkan dari rasa alami makanan saja.
MPASI boleh dimulai dgn bubur serealia atau puree buah, terserah mana yang ibu pilih.
Yang penting, secepatnya kenalkan bahan makanan yg bervariasi. Ingat bahwa kebutuhan energi
dan zat gizi lainnya meningkat terus, sedangkan cadangan zat besi menurun drastis di usia 6
bulan. Jadi, sejak umur 6 bulan mulai kenalkan semua variasi makanan: pangan pokok (serealia,
ubi-ubian), buah dan sayuran, kacang-kacangan, dan sumber hewani. Jadi, variasi sama di semua
umur alias sevariatif mungkin, yang berubah cuma tekstur, jumlah, dan frekuensi yang
meningkat.
Untuk yang masih bingung antara panduan MPASI WHO dan FC ini garis besarnya:
* Tekstur awal mpasi adalah semi kental. Patokannya jika diletakkan di sendok, sendoknya
dimiringkan, puree atau bubur itu tidak langsung tumpah. Setelah mulai makan beberapa
minggu, sampai umur 9 bulan berikan bubur yang lebih kental atau bubur saring. Mulai umur 9
bulan sudah bisa diberikan makanan cincang halus, yang penting tidak keras, dan mudah
dijumput anak. Umur 1 tahun, anak sudah bisa makan makanan keluarga. Cincang jika perlu
bagian-bagian yang sulit dikunyah seperti daging sapi.
2. Panduan MPASI FC
* Panduan MP-ASI dengan pola adaptasi FC dengan pentahapan jenis makanan yang bisa
dikenalkan pada bayi sesuai dengan kesiapan perkembangan organ pencernaan di setiap tahapan
usianya
- Usia 6 bulan puree buah
- Usia 7 bulan sudah boleh diberi karbohidrat, sayur, protein nabati (tahu tempe)
- Usia 8 bulan sudah boleh diberi tambahan protein hewani dan nabati seperti keju,produk olahan
susu,telur,daging dan santan