CLINICAL PATHWAY TERINTEGRASI

TB PARU ANAK
KSM ANAK

Stiker Identitas pasien

Riwayat Penyakit Dahulu : BB : TB :
Diagnosa Awal : Kelas Rawat: Penjamin :
Riwayat alergi : Tarif Kamar :
Kode ICD 10 : MRS : Keluar :
Rencana Rawat : Lama Rawat:

Aktivitas Pelayanan Hari Rawat Keterangan

1 2 3 4 5 6 7
Tanggal ....... ....... ....... ....... ....... ....... .......
Ruang Rawat Ward Ward Ward Ward Ward Ward Ward
A Asesmen Awal
Dokter IGD / Poliklinik
DPJP Utama :TB Paru
DPJP Pendamping
1 …… (Konsul) / (Raber)
2 …… (Konsul) / (Raber)
Keperawatan
1 Pengkajian
pengkajian Awal (IGD/poliklinik)
Pengkajian Keperawatan (ranap)
2 Diagnosa
1 Ketidakefektifan Bersihan Jalan Nafas
2 Hambatan Pertukaran Gas
3 Intoleransi Aktivitas
Rehabilitasi Medik
Gizi
1 Asesmen Awal Gizi
Farmasi
B Diagnosis Medis
1 Diagnosis Utama
2 Diagnosis Pendamping
a. Febris Convulsi
b
3 Komplikasi
a. Gagal Nafas
b
C Pemeriksaan
Pemeriksaan klinis
1 Tanda vital (TD, N, S, RR, Skala nyeri)
2 Kesadaran
4 Status cairan
Laboratorium
 1 Darah Rutin
2 AGD
3 Test MT
4 Feses Rutin
5 Urin Rutin
Radiologi
1 Foto Thorax AP
Penunjang Lain
D Konsultasi
1 Sesuai Penyakit (optional)
Pediatrician
……
E Edukasi
DPJP
1 Penjelasan Diagnosa
2 Rencana Terapi
3 Rencana Tindakan
4 Tujuan Tindakan / Alternatif
5 Risiko
6 komplikasi / KTD
7 Prognosa
Keperawatan
1 Motivasi pasien untuk bernafas pelan, dalam,
berputar, dan batuk
2 Ajarkan menggunakan inhaler

Ajarkan teknik relaksasi selama aktifitas, tentang

3 pengaturan aktifitas dan teknik pengelolaan waktu
untuk mencegah kelelahan
Gizi
1 Makan lunak
Farmasi
1 Rekonsiliasi Obat
Rehabilitasi Medik
F Asesmen Lanjutan
DPJP Utama
Asesmen ulang : TB Paru
DPJP Pendamping
1 ……
2 ……
Keperawatan
1 Catatan Perkembangan (SOAP)
Gizi
1 Monitoring gizi
2 Makan cair
3 Makan lunak
Farmasi
1 Pemantauan Terapi Obat
2 Monitoring efek samping obat
G Tatalaksana
 Medis
1 Cairan
Tuliskan yang
digunakan
2 Kausatif
Pasang IVFD
Pasang O2
Inhalasi
3 Simptomatik
Injeksi

Oral
1 Antipiretik : Pct
Mukolitik (Ventolin nebu, bromhexin,
2 ambroxol, salbutamol)
3 Antibiotik (Cefotaxim, ceftriaxon, gentamicin)
4
OAT (rifampisin, pirazinamid, INH,
Ethambutol)
5 Dexametason
6 CTM
7 Metilprednisolon
Keperawatan
Intervensi
1 Ketidakefektifan Bersihan Jalan Nafas
Monitor status pernafasan dan oksigenasi,
sebagaimana mestinya
Posisikan pasien untuk memaksimalkan ventilasi
Instruksikan bagaimana agar bisa melakukan batuk
efektif
2 Hambatan Pertukaran Gas
Tingkatkan periode istirahat yang adekuat
Auskultasi suara nafas, bunyi jantung
Monitor nadi perifer, capillary refill, suhu dan warna
ekstremitas, edema, distensi JVP
Jaga kepatenan jalan nafas : batuk efektif, suction,
fisioterapi dada
3 Intoleransi Aktivitas

Monitor respon kardiorespirasi ter-hadap aktifitas

(takikardi, disaritmia, dispnea, diaforesis, pucat,
tek.hemo-dinamik, respirasi, gambaran EKG)
Bantu pasien melakukan ambulasi yang dapat
ditoleransi
Berikan istirahat yang adekuat
Rehabilitasi Medik
H Hasil / Outcome
Medis
1 Tidak ada demam
2 Tidak ada sesak nafas
3 Tanda vital dan status hemodinamik stabil
 Keperawatan
1 Ketidakefektifan Bersihan Jalan Nafas

Sesak nafas berkurang sampai dengan hilang

Tidak ada penggunaan otot bantu pernafasan,

tidak ada nafas pendek
2 Hambatan Pertukaran Gas
Tanda – tanda vital dan irama jantung normal
Tidak ada nyeri dada, hemoptisis, kecemasan,
AGD dalam batas normal
3 Intoleransi Aktivitas
Pasien mampu beraktifitas sehari–hari tanpa
bantuan atau dengan bantuan minimal tanpa
menunjukan kelelahan
Gizi
1 Asupan makanan lunak
Farmasi
1 Terapi obat sesuai indikasi
2 Obat rasional
Rehabilitasi Medik
Pendidikan/ Rencana Pemulangan:
1 Resume medis dan keperawatan
Penjelasan mengenai perkembangan penyakit
2 berkaitan
3 Penjelasan mengenai diet
4 Kontrol secara teratur
I Varians
1
2
3

Diagnosa Akhir
* Utama
* Penyerta
* Komplikasi

Nama DPJP
Nama Dokter Operator
Nama Dokter Konsultan
Nama Dokter Anestesi
Jumlah Biaya
Keterangan

Keterangan
Yang harus dilakukan
Bisa ya atau tidak
√ Bila sudah dilakukan

Dokter Penanggung Jawab Pelayanan Perawat Penanggung Jawab Petugas Verifikasi

(…………………..………………….) (……………..……………….) (……………….……….)
 CLINICAL PATHWAY TERINTEGRASI
TB PARU ANAK
KSM ANAK

Stiker Identitas pasien

Riwayat Penyakit Dahulu : BB : TB :
Diagnosa Awal : Kelas Rawat : Penjamin :
Riwayat alergi : Tarif Kamar :
Kode ICD 10 : MRS : Keluar :
Rencana Rawat : Lama Rawat :

Aktivitas Pelayanan Hari Rawat Keterangan

1 2 3
Tanggal ....... ....... .......
Ruang Rawat Ward Ward Ward
A Diagnosis Medis
1 Diagnosis Utama
2 Diagnosis Pendamping
a
b
3 Komplikasi
a
b
B Asesmen Awal
Dokter IGD / Poliklinik
DPJP Utama : Ca Mamae
DPJP Pendamping
1 …… (Konsul) / (Raber)
2 …… (Konsul) / (Raber)
Keperawatan
1 Pengkajian
pengkajian Awal (IGD/poliklinik)
Pengkajian Keperawatan (ranap)
2 Diagnosa
1 Ketidakefektifan Bersihan Jalan Nafas
2 Hambatan Pertukaran Gas
3 Intoleransi Aktivitas
Rehabilitasi Medik
Gizi
1 Asesmen Awal Gizi
2
Farmasi
C Pemeriksaan
Pemeriksaan klinis
 1 Tanda vital (TD, N, S, RR, Skala nyeri)
2 Kesadaran
3 Status cairan
4 Pemeriksaan fisik
Laboratorium
1 Darah lengkap
2 Kimia Darah
3
4
5
Radiologi
1 Foto Thorax
Penunjang Lain
1 USG Mamae
2 Mammografi
D Konsultasi
1 Anestesi
2 Sesuai Penyakit (optional)
……
E Edukasi
DPJP
1 Penjelasan Diagnosa
2 Rencana Terapi
3 Rencana Tindakan
4 Tujuan Tindakan / Alternatif
5 Risiko
6 komplikasi / KTD
7 Prognosa
Keperawatan
1 Motivasi pasien untuk bernafas pelan,
dalam, berputar, dan batuk
2 Ajarkan menggunakan inhaler
Ajarkan teknik relaksasi selama aktifitas,
3
tentang pengaturan aktifitas dan teknik
pengelolaan waktu untuk mencegah
kelelahan
Gizi
1 Edukasi Diet
Farmasi
1 Rekonsiliasi Obat
Rehabilitasi Medik
F Asesmen Lanjutan
DPJP Utama
Asesmen ulang : Ca Mamae
DPJP Pendamping
1 ……
 2 ……
Keperawatan
1 Catatan Perkembangan (SOAP)
Gizi
1 Puasa 6 jam pre op
2 Puasa sampai bising usus (+) normal
3 Diet 30-35 Kkal/kg per oral
Farmasi
1 Pemantauan Terapi Obat
2 Monitoring efek samping obat
G Tatalaksana
Medis
1 Cairan
tuliskan yang
digunakan

2 Kausatif

3 Simptomatik
Injeksi

Oral Premedikasi anticemas Lorazepam

1 0,5-1mg
2 Tramadol 3x50mg/Ketorolac 3x30mg
3 Antiemetic : Ondansentron 2x8mg
4 AB Peroral : Clindamicin 3x300mg
(Selama 7 hari)
5 Asam Mefenamat 3x500mg (Selama 7
hari)

Keperawatan
Intervensi
1 Ketidakefektifan Bersihan Jalan Nafas
Monitor status pernafasan dan oksigenasi,
sebagaimana mestinya
Posisikan pasien untuk memaksimalkan
ventilasi
Instruksikan bagaimana agar bisa
melakukan batuk efektif
2 Hambatan Pertukaran Gas
Tingkatkan periode istirahat yang adekuat
Auskultasi suara nafas, bunyi jantung
Monitor nadi perifer, capillary refill, suhu dan
warna ekstremitas, edema, distensi JVP
Jaga kepatenan jalan nafas : batuk efektif,
suction, fisioterapi dada
3 Intoleransi Aktivitas
 Monitor respon kardiorespirasi ter-hadap
aktifitas (takikardi, disaritmia, dispnea,
diaforesis, pucat, tek.hemo-dinamik,
respirasi, gambaran EKG)
Bantu pasien melakukan ambulasi yang
dapat ditoleransi
Berikan istirahat yang adekuat
Rehabilitasi Medik
H Hasil / Outcome
Medis
1 Kondisi optimal untuk operasi
2 Keluhan pasca operasi tidak ada
3
4
Keperawatan
1 SesakKetidakefektifan Bersihan Jalan Nafas
nafas berkurang sampai dengan
hilang

Tidak ada penggunaan otot bantu

pernafasan, tidak ada nafas pendek
2 Hambatan
Tanda – tanda Pertukaran
vital dan Gas
irama jantung
normal
Tidak ada nyeri dada, hemoptisis,
kecemasan, AGD dalam batas normal
3 Intoleransi Aktivitas
Pasien mampu beraktifitas sehari–hari tanpa
bantuan atau dengan bantuan minimal tanpa
menunjukan kelelahan
Gizi
1 Asupan makanan lunak
Farmasi
1 Terapi obat sesuai indikasi
2 Obat rasional
Rehabilitasi Medik
Pendidikan/ Rencana Pemulangan:
1 Edukasi mobilisasi pasien
2 Edukasi penggunaan obat
6 Kontrol dokter
I Varians
1
2
3
4
5

Diagnosa Akhir
* Utama
* Penyerta
* Komplikasi

Nama DPJP
Nama Dokter Operator
Nama Dokter Konsultan
Nama Dokter Anestesi
Jumlah Biaya
Keterangan

Keterangan
Yang harus dilakukan
Bisa ya atau tidak
√ Bila sudah dilakukan

Dokter Penanggung Jawab Pelayanan Perawat Penanggung Jawab Petugas Verifikasi

(…………………..………………….) (……………..……………….) (……………….……….)