Anda di halaman 1dari 8

1.

Pada suatu rangkaian listrik yang dialiri arus sebesar 10 Ampere terdapat resistansi
sebesar 4 Ohm. Dengan menggunakan hukum Ohm, besarnya tegangan pada rangkaian
tersebut adalah …
Pembahasan
D1 :I = 10 Ampere
R = 4 Ohm
D2 : V = ….. ?
D3 : V = I . R
V = 10 Ampere x 4 Ohm
V = 40 Volt

2. Kuat arus terkecil adalah...

Pembahasan
D1 :R1, R2 dan R3= 20 Ω
R4,R5 = 15 Ω
D2 : I ...?D3 : Hitung hambatan total R1, R2 dan R3 (Rs1)
Rs1 = 20 + 20 + 20 = 60 Ohm
Hitung hambatan total R4 dan R5 (Rs2)
Rs2 = 15 + 15 = 30 Ohm
Hitung hambatan total
1/Rt = 1/60 + 1/30 = (1 + 2) / 60 Ohm
1/Rt = 3 / 60 ohm
Rt = 60/3 Ohm = 20 Ohm
Menghitung arus dalam rangkaian
I = V / R = 6 V / 20 Ohm = 0,3 A
Kuat arus pada Rs1: 6 V / 60 Ohm = 0,1 A
Kuat arus pada Rs2 = 6 V / 30 Ohm = 0,2 A

3. Diketahui pada suatu penghantar mengalir arus listrik sebesar 12 Ampere dan juga
terdapat hambatan sebesar 5 Ohm. berapa besarnya tegangan sumber ...

Pembahasan
D1 : I = 12 Ampere
R = 5 Ohm
D2 : V = ….. ?
D3 : V = I . R
V = 12 Ampere x 5 Ohm
V = 60 Volt
4. Sebuah power supply menghasilkan tegangan sebesar 17 Volt. Lalu potensiometer
diatur ke angka 10 kilo Ohm. Hitunglah kuat arus listrik!
Pembahasan
D1 : V = 17 Volt
R = 10 kilo Ohm = 10.000 Ohm
D2 : I = ….. ?
D3 :I = V / R
I = 17 Volt / 10.000 Ohm
I = 0,0017 Ampere atau 1,7 mili Ampere
5.

Kuat arus pada hambatan 5 Ω adalah ...


Pembahasan
Gunakan hukum kirchoff dengan cara mengitari rangkaian searah jarum jam. Rangkaian
dipecah menjadi 2 yaitu rangkaian kiri (loop 1) dan rangkaian kanan (loop 2).
Loop 1
10 V + 10 . I1 + 20 V + 5 . I2 = 0
10 . I1 + 5 . I2 = - 30 V (1)
Loop 2
10 . I3 - 15 V - 5 . I2 - 20 V = 0
10 . (I2 - I1) - 5 . I2 = 35 V
- 10 . I1 + 5 . I2 = 35 V (2)

Eliminasi persamaan 1 dan 2


10 . I1 + 5 . I2 = - 30 V
1. - 10 . I1 + 5 . I2 = 35 V
__________________ +
10 I2 = 5
I2 = 0,5 A
6. Di dalam suatu rangkaian tertutup, sebuah hambatan sebesar 3 Ω di rangkai dengan sumber
tegangan 9 V. Tentukan besarnya kuat arus yang mengalir pada rangkaian tersebut!

Penyelesaian
Diketahui:
R=3Ω
V=9V
Ditanyakan: I = ….?
Jawab:
Jadi besar kuat arus yang mengalir pada rangkaian tertutup tersebut adalah 3 A.

7. Arus listrik yang mengalir pada rangkaian yang terpasang lampu dengan tegangan 220V
dan 40 W yang dihubungkan dengan hambatan listrik 800 Ω dan dipasang pada tegangan
listrik 110 V adalah…
Pembahasan :
Diketahui:
V1= 220 V
P1 = 40 W
R = 800 Ω
V2 = 110 V
Menentukan daya yang digunakan lampu

Menentukan arus yang mengalir

.
8. Diketahui voltmeter memiliki hambatan 800 Ω dan amperemeter memiliki hambatan 0,2 Ω.
Jika keduanya digunakan untuk mengukur suatu hambatan dan pada voltmeter terbaca 0,8
V sedangkan pada amperemeter terbaca 2 mA. Maka nilai hambatan tersebut adalah…
Pembahasan :
Diketahui:
Hambatan voltmeter (RV) = 800 Ω
Hambatan amperemeter (r) = 0,2 Ω
V = 0,8 V
I = 2 mA = 2 x 10-3 A
Menentukan besarnya hambatan

Menentukan hambatan yang diukur

R = 800 Ω

9. Kawat dengan diameter 1 mm yang memiliki panjang 15 m, dihubungkan dengan tegangan


220 V, kuat arus yang mengalir adalah…(Hambatan jenis kawat (ρ) = 3,14 x 10-6Ω)
Pembahasan :
Diketahui
d = 1 mm = 1 x 10-3 m
r = ½ x d = ½ x 10-3 = 5 x 10-4 m
l = 15 m
V = 220 V
Menentukan luas penampang kawat
A = π.r2 = 3,14. (5 x 10-4 m)2 = 7,85 x 10-7 m2
Menentukan hambatan kawat

Menentukan kuat arus yang mengalir

10. Kecepatan elektron pada sebuah kawat yang mempunyai luas penampang 0,5 mm2adalah
dengan dialiri arus listrik sebesar 5A selama 3 menit adalah…Jika diketahui qe = -1,6 x 10-
19 C

Pembahasan :
Diketahui:
A = 0,5 mm2 = 5 x 10-7 m2
i=5A
t = 3 menit = 180 s
Menentukan jumlah muatan elektron yang mengalir:

Menentukan kecepatan elektron

11. Sebuah alat pemanas air 300 watt, 220 volt yang dipasng pada sumber tegangan 110 volt,
menyerap daya listrik sebesar ....
Pembahasan
D1 : P1= 200 Watt
V1= 220 volt
V2= 110 volt
D2 : P2...?
D3 :Membandingkan persamaan daya listrik.
P1 / P2 = V1 / V2
300 watt / P2 = 220 V / 110 V
300 watt / P2 = 2
P2 = 300 watt / 2 = 150 watt
12. Empat buah resistor masing-masing R1 = 4 Ω, R2 = 6 Ω,R3 = R4=12 Ω Dirangkai paralel.
Besar hambatan penggantinya adalah ....
Pembahasan
D1 : R1 = 3 Ω
R2 = 6 Ω
R3 = R4=12 Ω
D2 : Rp ....?
D3 : Untuk menghitung hambatan total rangkaian paralel:
1/Rp = 1/4 + 1/6 + 1/12 + 1/12
1/Rp = (3+ 2 + 1 + 1) / 12 = 8/12
Rp = 12 / 7 Ohm
13. Perhatikan gambar susunan hambatan di bawah ini! Besar kuat arus melalui R1 adalah…

14. Pembahasan :
Diketahui :
Resistor 1 (R1) = 4 Ω
Resistor 2 (R2) = 4 Ω
Resistor 3 (R3) = 8 Ω
Tegangan listrik (V) = 40 Volt
Ditanya : Kuat arus melalui R1
Jawab :
V = I R atau I = V / R
1/R12 = 1/R1 + 1/R2 = 1/4 + 1/4 = 2/4
R12 = 4/2 = 2 Ω
R= R12 + R3 = 2 + 8 = 10 Ω
I = V / R = 40 / 10 = 4 Ampere
Kuat arus yang mengalir keluar dari baterai adalah 4 Ampere.

15. Perhatikan rangkaian listrik berikut. Besar kuat arus yang mengalir pada hambatan 4 Ω
adalah…

Pembahasan :
Diketahui :
Resistor 1 (R1) = 6 Ω
Resistor 2 (R2) = 4 Ω
Resistor 3 (R3) = 1,6 Ω
Tegangan listrik (V) = 16 Volt
Ditanya : Kuat arus yang mengalir pada hambatan 4 Ω
Jawab :
1/R12 = 1/R1 + 1/R2 = 1/6 + 1/4 = 2/12 + 3/12 = 5/12
R12 = 12/5 = 2,4 Ω
R= R12 + R3 = 2,4 + 1,6 = 4 Ω
I = V / R = 16 / 4 = 4 Ampere
Kuat arus yang mengalir keluar dari baterai adalah 4 Ampere.
16.

Hukum I Kirchhoff menyatakan bahwa jumlah arus listrik yang masuk pada suatu cabang
sama dengan jumlah arus listrik yang keluar dari cabang tersebut. Berdasarkan hukum I
Kirchhoff disimpulkan bahwa jika arus listrik yang keluar dari baterai adalah 4 Ampere
maka arus listrik yang melewati a-b sama dengan 4 Ampere, demikian juga arus listrik yang
melewati b-c adalah 4 Ampere.

Pembahasan
Tegangan listrik Vab :
Vab = Iab Rab = (4)(2) = 8 Volt
Tegangan listrik Vbc :
Vbc = Ibc Rbc = (4)(8) = 32 Volt
Rangkaian di atas tersusun secara seri sehingga tegangan listrik total adalah V = Vab + Vbc =
8 Volt + 32 Volt = 40 Volt.
Kuat arus listrik yang melalui R1 = 4 Ω
I1 = Vab / R1 = 8 Volt / 4 Ohm = 2 Ampere
I2 = Vab / R2 = 8 Volt / 4 Ohm = 2 Ampere

17.

Berdasarkan hukum I Kirchhoff disimpulkan bahwa jika arus listrik yang keluar dari baterai
adalah 4 Ampere maka arus listrik yang melewati a-b sama dengan 4 Ampere, demikian
juga arus listrik yang melewati b-c adalah 4 Ampere.

Pembahasan :
Tegangan listrik Vab :
Vab = Iab Rab = (4)(2,4) = 9,6 Volt
Tegangan listrik Vbc :
Vbc = Ibc Rbc = (4)(1,6) = 6,4 Volt
Rangkaian di atas tersusun secara seri sehingga tegangan listrik total adalah V = Vab + Vbc =
9,6 Volt + 6,4 Volt = 16 Volt.
Kuat arus listrik yang melalui R2 = 4 Ω
I1 = Vab / R1 = 9,6 Volt / 6 Ohm = 1,6 Ampere
I2 = Vab / R2 = 9,6 Volt / 4 Ohm = 2,4 Ampere
18.

Jarak voltmeter AC menunjukkan angka 80. Apabila batas ukur 300 volt,tegangan pada saat
pengukuran sebesar ...

Pembahasan
D1 :r =80 V
V= 300 Volt
B ukur = 120
D2 : v .... ?
D3 : V = (300 / 120) . 80 V = 200 V

19. 3 buah resistor masing-masing R1 = 4 Ω, R2 = 12 Ω,R3 = R4=24 Ω Dirangkai paralel. Besar


hambatan penggantinya adalah ....

Pembahasan :
D1 : R1 = 3 Ω
R2 = 6 Ω
R3 = R4=12 Ω
D2 : Rp ....?D3 : Untuk menghitung hambatan total rangkaian paralel:
1/Rp = 1/4 + 1/12 + 1/24
1/Rp = (6 + 2 + 1 ) / 12 = 9/24
Rp = 24 / 9 Ohm

20. Alat yang dapat digunakan untuk mengukur tegangan, arus dan hambatan untuk DC
maupun AC adalah ….
Pembahasan :
Multimeter dapat digunakan untuk mengukur tegangan, arus dan hambatan untuk DC
maupun AC. Sedangkan voltmeter hanya bias digunakan untuk mengukur besar tegangan
saja, amperemeter hanya bias digunakan untuk mengukur besar kuat arus saja,
thermometer digunakan untuk mengukur suhu tubuh dan osiloskop digunakan untuk
memproyeksikan bentuk sinyal listrik agar dapat dilihat.

Anda mungkin juga menyukai