Anda di halaman 1dari 20

PRINSIP – PRINSIP

KESETIMBANGAN KIMIA
PENGANTAR

• Kesetimbangan kimia  Kesetimbangan


dinamis  dalam sistem terjadi perubahan
zat pereaksi mjd hasil reaksi atau proses
berlawanan dengan laju yang sama

Misalnya :
• Uap mengembun dengan laju yang sama
dengan air menguap
Reaksi kimia  perubahan spontan
pereaksi menjadi hasil reaksi (produk)

Contoh :
• Kesetimbangan fasa air dan uap air pada
100 oC dan P = 1 atm.
• Jumlah molekul air mjd uap = jumlah uap
mjd air
H2O (l) H2O(g)
Konstanta kesetimbangan
Konstanta kesetimbangan  hasil kali
konsentrasi produk dibagi dengan hasil
kali konsentrasi reaktan (masing-masing
dipangkatkan dengan koefisiennya)
Reaksi :
AB + CD AC + BD
Keadaan awal AC dan BD = 0
Selama reaksi berlangsung :
- Jmlh pereaksi berkurang
- Jmlah produk bertambah
Contoh :
• Masing-masing sebanyak 0,00150 mol H2
dan I2 dibiarkan bereaksi (Percobaan 1)
• Reaksi 1:
H2(g) + I2(g)  2HI(g)
• Reaksi balik:
2HI(g)  H2(g) + I2(g)
• Setelah mencapai 0,00234 mol jumlah HI
berhenti meningkat
• Percobaan 2 dimulai dengan pereaksi HI
murni.
Konsentrasi (M) H2, I2, HI dalam kesetimbangan
H2(g) + I2(g)  2HI(g)

Perc [H2] [I2] [HI] [ HI ] 2


[ HI ] 2
[ H 2 ][ I 2 ]
[ H 2 ][ I 2 ]
1 0,001831 0,00313 0,01767 54,5
2 0,00356 0,00125 0,01559 54,6
3 0,004505 0,000738 0,01354 54,4
4 0,000479 0,000479 0,00353 54,4
5 0,001141 0,001141 0,00841 54,3

Rata-rata : 54,44
Kesetimbangan Hidrogen-Iod-Hidrogen Iodida

• Dari percobaan didapat suatu hubungan


yang menunjuk pada angka tertentu
H2(g) + I2(g)  2HI(g)

2
[ HI ]
Kc   54,44 pada 445 C
O

[ H 2 ][ I 2 ]
Tetapan Kesetimbangan Kc
• Untuk reaksi umum,
aA + bB + …  gG + hH + …
• Rumus tetapan kesetimbangan berbentuk

[G] g [ H ]h ...
a b
 Kc
[ A] [ B] ...

Kc  konstanta kesetimbangan konsentrasi


Contoh :
Tentukan rumus Kc dr reaksi di bwh ini :
• SO2(g) + O2(g) SO3(g)

• NO2(g) N2O2(g)

• NO(g) + O2(g) 2NO2(g)

• N2O5(g) NO2(g) + O2(g)


Kesetimbangan gas  konstanta
kesetimbangan tekanan (Kp)
Misalnya :
a AB (g) + bCD(g) cAC(g) + d BD(g)

c d
P AC xP BD
Kp  a b
P AB xP CD
Contoh :
1. Suatu percobaan menunjukkan bahwa
0,625 mol gas N2O4 dalam ruang 5 L
terurai sebagian menjadi gas NO2. Setelah
kesetimbangan tercapai didapat
konsentrasi N2O4 0,075 M. Hitung Kc
kesetimbangannya.
2. Pada suhu 25oC kesetimbangan pada soal
1 mempunyai Kp = 7,04 x 10 -2 . Pada saat
kesetimbangan, tekanan partial NO2 = 15
kPa. Hitung tekanan partial N2O4.

3. Pada suhu 500oC, kesetimbangan


3 H2(g) + N2(g) 2NH3(g) mempunyai
Kc = 6 x 10 -2. Jika dalam sistem terdapat
H2 = 0,25 M dan NH3 = 0,05 M. Tentukan
konsentrasi N2
4. Pada suhu 440oC kesetimbangan
H2(g) + I2(g) 2HI(g)
Kc = 49,5. Jika kesetimbangan ini mengandung
H2 = 0,8 mol dan I2 = 0,2 mol dalam ruang 10 L,
tentukan konsentrasi tiap komponen.

5. Pada suhu 500oC , kesetimbangan


2H2O(g) 2H2(g) + O2(g) mempunyai
Kc = 6 x 10 -28. Jika dalam ruang 2 L terdapat
[H2] = 5,8 x 10-10 M dan
[H2O] = 0,4 M tentukan [O2] dalam ruangan.
Kesetimbangan homogen  wujud zatnya
sama
N2(g) + 3H2(g) 2NH3(g)

Kesetimbangan heterogen  wujud zatnya


berbeda
CaCO3(s) CaO(s) + CO2(g)

Kc 
[CaO][CO2 ]
Kc  [CO2 ]
[CaCO3 ]
Tuliskan rumus Kc dari reaksi :
1. NaHCO3(s) Na2CO3(S) + CO2(g) +
H2O(g)
2. CO(g) + I2O5(s) I2(g) + CO2(g)

3. C(s) + H2O(g) CO(g) + H2(g)


4. Kesetimbangan terjadi dalam reaksi :
H2S(g) + I2(s)  HI(g) + S(s)pada suhu 60
oC dan tekanan parsial HI = 3,65 x10-3

atm dan H2S = 9,96 x 10-1 atm. Hitung


Kp
Kesetimbangan disosiasi

Peruraian senyawa  disosiasi


Misal :
COCl2(g) CO(g) + Cl2(g)

Bagian yang terdisosiasi  derajat disosiasi ()

Jumlah mol reaktan yang terdisosiasi


=
Jumlah mol reaktan mula-mula
Misal : reaktan mula-mula = n mol
derajat disosiasi = 
reaktan yang tinggal = n(1- ) mol

A2B 2A + B
n (1- ) 2n n
Dalam volume yang sama maka :
[ A]2 [ B] [2c ]2 [c ]
Kc  
[ A2 B] c[1   ]
Misal reaktan mula-mula = n mol
volume = 1 L, derajat disosiasi =
1. PCl5(g) PCl3(g) + Cl2(g)

2. 2HI(l) H2(g) + I2(g)

3. COCl2(g) CO(g) + Cl2(g) pada


T= 394,8oC dan konsentrasi 1 M
mempunyai  = 0,206. Tentukan Kc.
Contoh :
1. Kesetimbangan AB A+B
mengandung [AB] = 0,2 M , [A] =[B] = 0,05
M. Tentukan dejarat disosiasinya.

2. Dlm kesetimbangan
H2S(g) H2(g) + S2(g) pada T= 750 oC
 = 0,055. Jika H2S mula-mula 340 g dalam
ruang 1 L. Hitung Kc
Pergeseran kesetimbangan dipengaruhi oleh
- Konsentrasi reaktan
- Temperatur
- Tekanan / volume
- Katalis

Anda mungkin juga menyukai