2.

12 Hitunglah volume spesifik untuk situasi-situasi berikut: (a) air pada 200°C, kualitas 80%;
(b) R134a pada -40°C, kualitas 90%.

Penyelesaian

(a) Gunakan Tabel C-1 untuk menentukan nilai-nilai yang tepat dengan T=200°C.
vf= 0,001156 m3/kg
vg = 0,1274 m3/kg
x = 0,8
Jadi, v = vf + x(vg – vf) = 0,1022 m3/kg.
(b) Gunakan Tabel D-1 R134a untuk menentukan nilai-nilai yang tepat dengan T = -40°C.
vf =0,7055
vg =0,3569
x=0,9
Jadi, v = vf + x(vg – vf) = 0,3 m3/kg.

2.13 Jika kualitas dari setiap zat berikut 80%, hitunglah volume spesifiknya: (a) Air pada 500
psia dan (b) R134a pada 80 psia.

Penyelesaian

x = 0,8

(a) Gunakan Tabel C-1E untuk menentukan nilai-nilai yang tepat dengan tekanan 500 psia.
v =vf + x(vg – vf) = (0,019748)+(0,8)(0,9283 – 0,019748) = 0,7466 ft 3/lbm.
(b) Gunakan Tabel D-2E untuk menentukan nilai-nilai yang tepat dengan tekanan 80 psia.
v =vf + x(vg – vf) = (0,01302)+(0,8)(0,5938 – 0,01302) = 0,477 ft 3/lbm.

2.14 Lima kilogram uap mengisi volume 10 m3. Tentukanlah kualitas dan tekanannya jika
temperaturenya terukur sebesar (a) 40°C dan (b) 86°C.

Penyelesaian

m = 5 kg
V = 10 m3
V 3
v = =2 m /kg (volume spesifik)
m

(a) Gunakan Tabel C-1 untuk menentukan nilai-nilai yang tepat dengan T = 40°C.
v =vf + x(vg – vf)
2 = (0,001008)+ x(19,52 – 0,001008)
x = 0,1024
 p = 0,007383 MPa = 7,383 kPa.

(b) Gunakan Tabel C-1 untuk menentukan nilai-nilai yang tepat dengan T = 86°C.
v =vf + x(vg – vf)
2 = (0,001033) + x(2,732 – 0,001033)
x = 0,7312
p = 0,0603MPa = 60,3 kPa.

2.15 Tentukanlah volume final dari suatu campuran air dan uap jika 3 kg air dipanaskan pada
tekanan konstan hingga mencapai kualitas 60 persen. Tekanannya adalah (a) 25 kPa dan (b) 270
kPa

Penyelesaian

mair = 3 kg
tekanankonstan
x = 60% = 0,6

(a) 25 kPa = 0,025 MPa.

Gunakan Tabel C-2 untuk menentukan nilai-nilai yang tepat pada tekanan 25 kPa kita
telah melakukan interpolasi linier antara 0,02 dan 0,03 MPa. Ini menghasilkan,

(
vg=
0,025−0,02
0,03−0,02 ) ( 5,229−7,649 ) +7,649

0,005
=( ¿ (−2,42 ) +7,549=6,439
0,01
vf =0,0010 (diambil karena pada tekanan 0,02 dan 0,03 MPa vf memiliki empat angka
desimal yang sama dibelakang koma).
Selanjutnya kita mencari,
v =vf + x(vg – vf)
=0,0010+(0,6)(6,439-0,0010) = 3,86
Dengan demikian, volume finalnya adalah V = mv = (3)(3,86) = 11,6 m3.

(b) 270 kPa = 0,27MPa.

Gunakan Tabel C-2 untuk menentukan nilai-nilai yang tepat pada tekanan 270 kPa kita
telah melakukan interpolasi linier antara 0,2 dan 0,3 MPa. Ini menghasilkan,

vg = (
0,27−0,2
0,3−0,2 ) ( 0,6058−0,8857 )+ 0,8857

=(0,7 ¿ (−0,2799 ) + 0,8857=0,68977

 vf =0,0010 (diambil karena pada tekanan 0,2 dan 0,3 MPa vf memiliki empat angka
desimal yang sama dibelakang koma).
Selanjutnya kita mencari,
v =vf + x(vg – vf)
=0,0010+(0,6)(0,68977 -0,0010) = 0,414
Dengan demikian, volume finalnya adalah V = mv = (3)(0,414) = 1,24 m3.

2.16 Dua kilogram air jenuh pada 125 kPa diuapkan seluruhnya. Hitunglah volume : (a)
sebelum dan (b) sesudah.

Penyelesaian
Dik : m = 2kg
P = 125 kPa = 0,125 mPa
Dit : (a) V1.....?
(b) V2.......?
Jawab : (a) V1 = m.Vf
= 2. 0,001047
= 0,0020 m2
(b) V2 =

2.17 Temperatur 10 pon air dijaga konstan pada 205 0F. Tekanan dikurangi dari nilai yang
sangat tinggi hingga menguap seluruhnya. Tentukanlah volume akhir dari uap.

Penyelesaian
Dik :

2.18 Suatu tangki yang kokoh dengan volume 10 m3 berisi campuran air-uap pada 400 kPa.
Jika kualitasnya adalah 60 % , tentukanlah masanya, tekanan dikurangi hingga 300 kPa dengan
cara mendinginkan tangki, hitung mg dan mf.

Penyelesaian
Dik : V = 10 m3 (volume Spesifik tidak berubah)

P = 400 kPa = 0,4 mPa

X = 60 %

Dit : Tentukan Massa ? mg ? mf?

Jawab ;

V = Vf + x(Vg-Vf)

= 0,001084 + (0,6) (0,4625 – 0,001084)

= 0,001084 + 0,2768496

= 0,2779336 m3 /Kg

a) Mencari m ?

V
m=
v

10
=
0,2779336

= 35,97981676 kg

≈ 35,98 kg

b) Mencari mg ?
Pertama, mencari volume Spsifik dari tabel C-2
Dik : P = 300 kPa = 0,3 Mpa
Vf = 0,001073
Vg = 0,6058
Dit : mg dan mf ?
Jawab : cari Volume Spesifik

v1 = Vf + x (Vg-Vf)

= 0,001073 + (0,6)(0,6058-0,001073)
= 0,001073 + 0,3628362
= 0,3639092 m3/kg

V
m=
v
10
=
0,36939092
= 27,479 kg
Mg = x(m)
= (0,6) (27,479)
= 16,48762933 kg
 ≈ 16,48 kg

Mf = m - M g
= 27,479 – 16, 48
= 10, 9 kg

2.19 Uap dengan kualitas 0,85 mengisi suatu tangki kokoh pada tekanan 200 kPa. Kemudian
kalor ditambahkan hingga temperatur mencapai (a) 400 0C (b) 1400C. Tentukanlah tekanan
akhirnya.

Penyelesaian

Diketahui:

X = 0,85

P = 200 kPa = 0,2 Mpa

Ditanya:

a. Pakhir pada T = 400 oC =...?

b. Pakhir pada T = 140 oC =...?

Jawab:

a. Lihat tabel

b. Lihat tabel C-IE

284−280
P= (57,53−49,18 )+57,53
290−280
4
P= ( 57,53−49,18 )+57,53
10
P= (23,012−19,672 )+ 57,53
P=3,34 +57,53
P=60,87 psia

2.20 Suatu tangki kokoh berisi air pada 4000F. Kalor ditambahkan swhingga air melewati titik
kritisnya. Berapakah kualitasnya pada temperatur 4400F??

Penyelesaian
Dik : T = 400 F
Dit : x ......?

Jawab :

22,57
P= (400 – 300) + (300)
30,27

P = 0,74 (100) + 300

= 374

V = Vf + X(Vg-Vf)

2,648 = 0,019 + X(1,1620 – 0,019)

2,648 = 0,019 + X(0,143)

2,648 = 0,019 + 1,143 X

X = 0,4347

2.22 Dua kilogram air berada dalam suatu rangkaian piston-silinder yang memiliki silinder
bebas gesekan berdiameter 2m dan berbobot 16000 kg. Lihat gbr 2-1. Kalor ditambahkan
hingga temperatur mencapai (a) 4000c, (b) 6500c dan (c) 1400c. Hitunglah volume akhirnya.

Penylesaian
Dik : m = 2kg

d = 2m

m = 16000Kg

T = 4000c

Dit :

W
Jawab : P = Patm +
A

( 16000 ) (9,81)
= 100000 + 1
π (22 )
4

= 149961,9197 Kpa

= 0,149961,9997 ≈ 0,15 Mpa

 v = 3,103 kg/m3 (tabel C-3)

V = m.v

= 2kg (3,103kg/m3) = 6,205 m3

150−140
Vg = (0,001051 – 0,001047) + (0,001047)
160−140

Vg = 1,049 x 10-3

Vg = 0,001049 kg/m3

V = m. Vg

V = 2kg (1,049 kg/m3 )

V = 2,098 x 10-3 m3

2.24 Tentukanlah volume yang diisi oleh 10 kg air pada tekanan 10 Mpa dan temperatur a)
5 C, b) 200oC , C) 400 oC , d)800 oC, e) 1500 oC, f) -10 oC
o

Dik : m : 10 kg

P = 10 Mpa = 10.000 kPa x 0,145 = 1450 Psia

Mol = 18,02

x = 1,802

Dit : a) V saat T = 50C

b) V saat T = 2000C
c) V saat T = 4000C
d) V saat T = 8000C
e) V saat T = 15000C
f) V saat T = -100C

Jawab :

a) T = 50C
V = m Vf
= 10 (0,00145 kg/m3)
= 0,0
 b) T = 200oC
Lihat pada tabell untuk melihat Vf.
V = m v = 10 (0,001148)
= 0,01148 m3/ kg

c) T = 400oC
Lihat pada tabell untuk melihat Vf.
V = m v = 10 (0,02641)
= 0,2641 m3/ kg

d) T = 800oC
Lihat pada tabell untuk melihat Vf.
V = m v = 10 (0,04859)
= 0,4859 m3/ kg
e)

2.28 (a) jika diasumsikan bahwa temperatur atmosfer diberikan melalui T = 15-0,00651 z 0C,
Tentukanlah tekanan pada ketinggan 10km. Gunakan P = 101kPa pada permukaan bumi. (b)
bandingkanlah hasil dari (a) dengan nilai terukur 26,5kPa dengan cara menghitung persentase
kesalahannya.

Penyelesaian
Dik : T = 15 – 0,0065120C

h = 10Km = 10000m

Dit : a. P

b. Pa : P (P= 26,5 Kpa

Jawab :

287
a. P = 287 rhoT = (ω T ¿ = 29,3 ωT
9,81
P
dp = - dz
29,3T
P
dp = -
29,3¿ ¿
 dP dz
=-
P ( 29,3 ) (288−0,006512)
P 10000

∫ dP = ∫ dz
101 P 0 ( 29,3 ) (288−0,006512)
1 1
= .
29,3 0,00653
10000
−0,00651 dz
∫ ¿
288−0,00651 z
0

10000
ln P/110 = [5,24 ln ¿ ¿] =0
0

= [5,24 ¿) = 28,33

= 28,33 – 29,67

= -1,34

P = (101) (e−1,34 )

P = 26,44 ≈ 26,5 Kpa

26,5−101 kPa
b. Persentase : x 100%
101 kpa
= -0,73 %

2.30 suatu tangki kokoh 4 m3 berisi nitrogen pada tekanan 4200 kPa. Tentukanlah masanya
jika temperaturnya adalah (a) 300c dan (b) -1200c.

Penyelesaian
Dik : Vtangki = 4m3 Nitrogen
P = 4200 kPa
R = 0,2968 kj/kg.K

Dit : a) m jika T = 30oC? 30 + 273 = 303 K

b) m jika T = -120oC? -120 + 273 = 153 K

Jawab :

a) Jika T = 303 K
 P .V
m=
R.T

4200 x 4
=
0,2968 x 303

= 186, 81 Kg

b) Jika T = 153 K

P .V
m=
R.T

4200 x 4
=
0,2968 x 153

16800
=
0,2968 x 153

= 369,95 Kg

2.31 Estimasikanlah tekanan nitrogen pada temperatur 220 K dan volume spesifik 0,04m 3/kg
dengan menggunakan (a) persamaan ideal gas, (b) persamaan van der waals, (c) persamaan
redlich-kwong dan (d) faktor kompresibilitas

Penyelesaian

Diketahui:

T = 220 K

V = 0,04 m3/kg

Ditanya:

P =...?

Jawab:

a. Pv=RT

RT kJ
P= , R Nitrogen padatabel B−2=0,2968
v kg . K

RT
Jadi: P=
v
 kJ
( 0,2968 )( 220 K )
kg . K
P=
0,04 m3 /kg

65,296
P= =1632,4 kPa
0,04

b. Lihat tabel B-8

RT a
P= − 2
v−b v

6
kJ kPa. m
( 0,2968 )( 220 K ) 0,1747 2
kg . K kg
P= −
m3 m3 ¿¿
0,04 −0,00138
kg kg

65,296 0,1747
P= −
0,03862 0,0016

P=1690,7−109,2

P=1581,5 kPa

RT a
c. P= −
v−b v ( v +b) √ T

1
kJ 6
kPa .m K 2

(0,2968 )( 220 K ) 2
kg . K 1,99 kg
P= 3 3
− 3 3 3
m m m m m
0,04 −0,000957 0,04 (0,04 +0,000957 ) √220 K
kg kg kg kg kg

65,296 1,99
P= −
0,039043 (0,0016+0,00003828)(14,8323969741)

1,99
P=1672,4124683−
0,02373183515+ 0,00056778415
1,99
P=1672,4124683−
0,0242996193
P=1672,4124683−81,8942871257
P=1 590,52 kPa
2.32 Sepuluh kilogram uap 6000C berada dalam tangki 182 liter. Tentukanlah tekanannya
dengan menggunakan (a) persamaan gas ideal, (b) persamaan van der walls, (c) persamaan
redlich-kwong, (d) faktor kompresibilitas, (e) tabel-tabel uap.

Penyelesaian
Dik : R = 0,462

T = 873

V = 0,0182

Dit : a. P......?

b. P....?

c. P.....?

Jawab :

a. PV = RT

R .T
P=
V

( 0,462 ) (873)
=
(0,0182)

403,326
=
0,0182
= 22160,76 KPa
= 22,16 Mpa

RT a
b. P = - 2
V −b v

( 0,462 )(873) 1,703

= –
( 0,0182 )−(0,00169) (0,0182)2

403,326 1,703
= –
0,01651 3,31 x 10−4
 = 24429,2 – 5145,01

= 19284,19 kPa

= 19,3 Mpa

RT a
c. P = -
V −b v ( v +b ) √ T

( 0,462 ) (873) 439

= -
( 0,0182 )−( 0,00117) ( 0,0182 ) (0,0182+0,00117) √ 873

= 23683,26 – 0,01039
= 23683,249 kPa
= 23,68 MPa

d.

d. t0C = 6000C
9
Tf = Tc + 32
5
9
= Tc + 32
5
9
= (600) + 32
5
= 270 + 32
= 3020F
P = 70 Psia

2.33 Uap pada 300°C memiliki densitas 7,0 kg/m3. Tentukanlah tekanannya dengan
mengunakan (a) persamaan gas ideal, (b) persamaan van der Waals, (c) persamaan Redlich-
Kwong, (d) faktor kompresibilitas dan (e) tabel-tabel uap.

Penyelesaian

Ruap = 0,4615 kJ/Kg.K (diperolehdariTabel B-2)

(a) Dengan menggunakan persamaan gas ideal, P = ρRT = (7)(0,4615)(573) = 1851 kPa.
(b) Dengan menggunakan nilai-nilai untuk a dan b dariTabel B-8, persamaan van der Waals
RT a ( 0,4615 ) ( 573 ) 1,703
P= − 2= − 1 1 1
v−b v
() = 1790 kPa. (ρ¿ jadi v= = )
2
menghasilkan 1 1
−0,00117 ( ) v ρ 7
7 7
 (c) Dengan menggunakan nilai-nilai untuk a dan b dari Tabel B-8, persamaan Redlich-Kwong
RT a ( 0,4615 ) ( 573 ) 43,9
P= − = −
menghasilkan v−b v ( v +b) √T
() 1
7 ( )(
−0,00117
1 1
7 7 )
+0,00117 √573
= 1777

kPa.
(d) Gunakan Gbr. G-1 dalam apendiks, sehingga memperoleh
ZRT ( 0,96 )( 0,462 ) ( 573 )
= =1780 kPa .
P= v 1
7
(e) Tabel uap memberikan nilai yang paling akurat untuk tekanan. Dengan menggunakan T
= 300°Cdan v = 0,1428 m3/kg, kita memperoleh P = 1771 kPa.

2.1 FE Perubahan fase dari cair ke uap desebut sebagai:

(A) Penguapan
(B) Kondesasi
(C) Sublimasi
(D) Pencairan
Jawab : (A) Penguapan

2.2FETitik yang menghubungkan garis cairan jenuh dengan garis uap jenuh disebut :
(A) Titik tripel
(B) Titik Kritis
(C) Titik Superheat
(D) Titik Cairan Terkompresi
Jawab : (B) Titik Kritis
2.3FE Tentukanlah volume yang diisioleh 4 kg uap pada 200°C.
(A) 0,04 m3
(B) 0,104 m3
(C) 0,410 m3
(D) 4,10 m3

Penyelesaian
x = 80% = 0,8
Gunakan Tabel C-1
v = vf + x(vg – vf)
=0,001156+(0,8)(0,1274-0,001156) = 0,1025 m 3/kg
Dengan demikian, volumenya adalah V = mv = (4)(0,1025) = 0,410 m3 (C)
2.7FE Air pada kualitas 50% dipanaskan pada volume konstan dari P1 = 100kPa hingga T2 =
200°C. Berapa nilai P2?
Penyelesaian
Dik, x = 0,5
T2 = 200°C = 473 K
P1 = 100 kPa = 0,1 MPa
Ruap = 0,4615 kJ/kg.K
Dit, P2?
Jawab
Gunakan Tabel C-2 untuk mengetahui volume spesifik gas pada tekanan 0,1 Mpa dan Tabel B-2
untuk mengetahui nilai ketetapan gas.
Vg = 1,694 m3/kg
P v
T2 = 2 g
R
( 473 ) ( 0,4615 )
P2 = =128 kPa(C)
1,694

2.9FE Tentukan kualitas dari campuran pada 120 °C jika uap mengisi 1200 L dan cairan
mengisi 2 L.

Penyelesaian
Dik : T = 120 °C
vgas= 0,8919 m3/kg
vfluida= 0,001060 m3/kg
Vgas = 1200 L = 1,2 m3
Vfluida = 2 L = 0,02 m3
Vcampuran = 1,22 m3
Dit : x
Jawab
Mencari nilai m
PV gas
m=
RT

0,1985 . 0,8919
m=
0,4615 . 120

m=3,2 kg
Mencari v1
V c 1,22m3 m3
v1 = = =0,38125
m 3,2 kg kg
Dari hasil diatas kita dapat mencari nilai kualitas ( x )

v1 = vf + x(vg – vf)
0,38125 =0,001060+(x)(0,8919-0,001060)
x = 0,42
x = 42 % (A)

2.10FE Pilihlah diagram T-v yang tepat jika uap pada v1 = 0,005m3/kg dipanaskan hingga v2 =
0,5m3/kg sambil menjaga P = 500 kPa. Titik-titik yang ditunjukkan adalah keadaan 1 dan 2 di
mana 1 terletak di sebelah kiri.

Penyelesaian
Jawaban (A)
Berdasarkan diagram pad Gbr. 2-4 halaman 22, v 1 itu harusnya berada di tengah, dan karena P
konstan, jadi v2 meningkat searah dengan P. Diagram yang tepat yaitu diagram A, dimana v 1
berada pada keadaan yang konstan kemudian dipanaskan sehinnga v2 meningkat.

2.12FE Hitunglah massa udara dalam sebuah ban dengan volume 0,2 m3 jika tekanan alat ukur
adalah 280 kPa pada 25°C.
(A) 7,8 kg
(B) 0,888 kg
(C) 0,732 kg
(D) 0,655 kg

Penyelesaian

v = 0,2 m3
P = 280 + 100 = 380 kPa = 38x104 Pa
T = 25°C + 273 = 298 K

Pv = mRT
Pv (380000)(0,2)
m= = =0,88 kg (B)
RT (287)(298)

2.13FE Massa nitrogen pada 150K dan 2MPa yang mengisi 0,2 m3adalah paling dekatdengan:
(A) 10,2 kg
(B) 8,89 kg
(C) 6,23 kg
(D) 2,13 kg

Penyelesaian
V = 0,2 m3
P = 2 MPa = 2000 kPa
T = 150 K
m?
PV = mRT
PV ( 2000 ) ( 0,2 )
m= = =8,98 ≈ 9 kg , yang paling dekat yaitu 10,2 kg ( A ) .
RT ( 0,2968 )( 150 )