Anda di halaman 1dari 2

PROSEDUR TRIASE PASIEN

No Berkas No Revisi Halaman


017 A
Ditetapkan
Direktur

Prosedur Tetap Tanggal Terbit : 03 Januari 2012

dr. Ruqoyatul Himah, Sp. A, M.Kes


NIP: 19750301 200804 2 001
Triase adalah pengelompokan korban yang didasarkan atas berat-ringan penyakit
Pengertian
(trauma) serta kecepatan penanganan (pemindahannya). Pelayanan triase
menggunakan tool Emergency Severity Index (ESI) dengan mengklasifkasikan
pasien ke dalam lima kelompok, mulai dari level " (paling urgent) hingga le!el 5
(kurang urgent).Pada kondisi bencana pelayanan triase menggunakan sistem
warna (merah, kuning, hijau, dan hitam) dan kartu triase.
Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melakukan triase di ruang
Instalasi Gawat Darurat.

Kebijakan SK Direktur RSUD STS Tebo Nomor 445 / /…Tentang Triase Pasien

Prosedur 1. Yang bertugas di Triase adalah dokter umum yang bertugas di


IGD RSUD Sultan Thaha Saifuddin Kabupaten Tebo.
2. Tugas Triase:
Dokter triase bertugas memilah pasien yang datang ke IGD
dengan melakukan anamnesis dan pemerikasaan lain sehingga
dapat memutuskan tingkat kegawatan penderita dengan
memberikan label warna.
 Merah : untuk pasien gawat darurat dan pasien gawat tidak
darurat
 Kuning : untuk pasien darurat tapi tidak gawat
 Hijau : untuk pasien tidak gawat dan tidak darurat
 Hitam : untuk pasien meninggal
3. Pelaksanaan Triase:
a. Semua pasien masuk IGD harus melalui sistem triase
b. Dokter triase melakukan seleksi pasien berdasarkan
kegawatannya dan bersama perawat IGD melakukan resus itasi
pasien bila diperlukan,
c. Keluarga pasien mendaftar di tempat registrasi pasien dan
petugas registrasi mencatat data sosial pasien pada rekam
medis pasien antara lain nama, umur, jenis kelamin, alamat,
tanggal dan jam masuk.
d. Dokter triase memeriksa pasien dan membuat permintaan
pemeriksaan penunjang yang diperlukan serta menentukan
diagnosa kerja.
e. Setelah selesai pemeriksaan, dokter menegakkan diagnosa,
memberikan pengobatan, dan tindakan.
f. Apabila membutuhkan konsultasi medis spesialis maka
kemudian dokter triase menghubungi dokter spesialis yang
dibutuhkan.
g. Dokter triase masih bertanggung jawab terhadap pasien sampai
pasien pindah ruangan atau pulang.

Unit Terkait 1. Instalasi Gawat Darurat


2. TPP IGD

Anda mungkin juga menyukai