Anda di halaman 1dari 11

BAB II PEMBAHASAN

Puspa Iptek Sundial adalah wahana pendidikan yang terletak di


kawasan Kota Baru Parahyangan, Padalarang, Bandung. Puspa Iptek
Sundial diresmikan pada tanggal 11 Mei 2002, bertepatan dengan
momen Hari Pendidikan Nasional. Keberadaan Gedung Puspa Iptek
merupakan upaya penting bagi perwujudan Kota Baru Parahyangan
sebagai Kota Mandiri yang berwawasan Pendidikan. Mulai tahun
2013 area alat peraga di Puspa Iptek Sundial juga diperluas serta
fasilitasnya diperlengkap, seiring dengan semakin tingginya minat
dan kepedulian masyarakat terhadap dunia sains dan teknologi.

Puspa Iptek memiliki lebih dari 180 buah alat peraga interaktif
sehingga pengunjung dapat mencoba sendiri dan mengeksplorasi
alat-alat peraga tersebut. Nama Puspa Iptek Sundial merupakan
perpaduan antara Puspa Iptek dan Sundial.

Puspa IPTEK Kota Baru Parahiyangan Bandung, dibangun sebagai


wujud nyata sumbangsih putra-putri Indonesia dalam rangka
membangkitkan dunia ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia.
Bangunan ini diresmikan tahun 2005 oleh Menristek dan Mendiknas
saat itu, dan merupakan pusat peraga keempat di Indonesia setelah
Jakarta dan Universitas Muhammadiyah Malang dan Jawa Timur
Park. Selain mengantongi sertifikat Museum Rekor Indonesia (Muri)
dengan sundial terintegrasi terbesar yang ada di Indonesia di Pupsa
Iptek juga bisa kita lihat berbagai alat peraga ilmu pengetahuan. Kita
bisa datang dan mempraktikannya langsung sendiri atau dengan
panduan instruktur. Kita bisa membuktikan berbagai teori sains yang
dipelajari di bangku sekolah dengan alat peraga yang tersedia di
sana. Cukup dengan membayar tiket tanda masuk sebesar Rp.

2
5.000,00 kita bisa sepuas-puasnya mempraktikan alat-alat peraga
yang tersedia di sana.

Berikut adalah alat peraga berteknologi sederhana:

Ini adalah gerbang utama Puspa IPTEK.

3
Ini adalah patung Albert Einstein dan dibawahnya terdapat tulisan
berbagai prestasi yang diraih oleh Albert Einstein dari tahun ke tahun.

4
Judul patung ini adalah Wajah Menengok.

Coba saja kalian berdiri agak menjauh sambil melihat wajah ini dari
berbagai sudut, Dengan menggeser-geser posisi berdiri anda. Bagaimana
penglihatan anda?
Manusia lebih sering melihat apa yang ingin dilihat dari pada melihat
keadaan yang sebenarnya. Kita terbiasa melihat wajah moenonjol ke depan
dengan penyinaran dari atas. Ketika keduanya dibalik, Kita tidak sadar
karena masih berharap melihat seperti yang biasa lihat sehingga
menimbulkan efek yang mengejutkan.

5
Nama alat diatas adalah Susunan Bangunan.

Kepingan-kepingan kayu berwarna hitam dapat disusun menjadi sebuah


persegi (bujur sangkar), hanya sebuah persegi. Sedangkan kepingan-
kepingan kayu berwarna merah dapat disusun menjadi sebuah persegi dan
sebuah segitiga sama sisi. Silahkan mencoba!

6
Nama alat di atas adalah Bandul Kacau.

Ayunkan bandul secara perlahan, kemudian amati gerakan bandul!


Bandul terbuat dari magnet cakram yang sama dengan lima magnet
dibawahnya.
Kutub magnet bagian bawah bandul searah dengan kutub kelima magnet
yang meghadap ke atas.
Kutub senama berhadapan maka terjadi tolak menolak antara kelima
magnet dengan badul magnet oleh sebab itu bandul berayun tidak
beraturan.

7
Nama alat diatas adalah Ayunan Bandul

Ayunkan bandul yang paling besar secara perlahan, Amati gerakan ayunan
bandul lainnya!
Berayunnya bandul karena bandul lainnya, tergantung pada panjang tali
dan bukan pada massanya. Bandul yang ikut berayun yaitu bandul yang
memiliki panjang tali yang sama dengan bandul besar. Prinsip ini digunakan
dalam konstruksi jembatan , gedung dan load-speaker

8
Nama alat di atas adalah Patok Pengukur Luas.

Gunakanlah karet gelang atau tali untuk membuat sebuah bangun dengan
meletaknnya pada patok-patok di alat peraga. Dapatkah anda mengukur
luas bangun tersebut?
Persoalan ini dapat di selesaikan dengan menggunakan persamaan:
L = 1/2 + T - 1
Keterangan:
L = luas bangunan
T = jumlah patok yang tidak terkena tali
D = jumlah patok yang terkena tali

9
Nama alat di atas adalah Film Kartun

Putralah silinder gambar, Intiplah gambar di dalam silinder melalui celah


pada dinding silinder. Apa yang terjadi pada gambar?
Pengaturan gelap-terang cahaya yang masuk ke mata melalui celah pada
dinding silinder, membuat gambar terlihat bergerak berkesinambungan,
prinsip ini digunakan dalam membuat film kartun.

10
Nama alat di atas adalah Cermin Tak Hingga

Lihatlah ruang antara dua cemin melalui lubang yang ada pada salh satu
cermin. Perhatikan bahwa bayangan yang berulang membentuk apa yang
menyerupai terowongan panjang yang jauh membentang ke dalam.
tempatkan jari anda atau suatu benda lain diantara ke dua cermin.
Perhatikan pada deretan bayangan-bayangan bahwa antara tampak depan
dan tampak belakang benda terlihat bergantian.
Dua cermin yang berhadapan ini menentukan sinar cahaya bolak-balik
antara permukaan-permukaan nya yang bersifat memantulkan. Cahaya dari

11
tiap bayangan dipantulkan oleh cermin yang lain, yang menciptakan suatu
bayangan yang tampak lebih jauh dari pada bayangan sebelumnya.
Pemantulan-pemantulan ini menciptakan terowongan panjang dari
bayangan yang berulang.

12

Anda mungkin juga menyukai