Dokumen - Tips - Additive Lumpur Pemboran
Dokumen - Tips - Additive Lumpur Pemboran
DASAR TEORI
2.1.2. Attapulgite
Merupakan bahan viscosifier yang sangat efektif baik untuk lumpur air
tawar (fresh water mud) maupun lumpur air asin (salt water mud). Penggunaan
mineral asbestos ini harus ekstra hati-hati, karena bersifat carcinogen yang
sangat berbahaya bagi kesehatan. Viskositas yang dihasilkan oleh asbestos
diperoleh secara mekanis dari gaya geser (shear) yang dihasilkan oleh struktur
tumpukan serat-serat halus. Secara kimiawi, asbestos adalah merupakan
calcium magnesium silicate.
2.1.4 Polimer
oleh kation Ca 2 .
2.2 MATERIAL PEMBERAT (WEIGHTING MATERIAL)
Oksida besi mempinyai spesific gravity bervariasi antara 4,9 sampai 5,3
dengan indeks kekerasan 7, berwarna coklat sampai hitam. Pada awal sejarah
lumpur pemboran, oksida besi banyak digunakan sebagai material pemberat
lumpur. Pada perkembangan selanjutnya diketahui bahwa ternyata bahan ini
cenderung dapat menaikkan filtration loss dan ketebakan mud cake. Selain itu
oksida besi ini dapat merusak kulit dan pakaian. Kondisi ini menyebabkan oksida
besi sampai saat ini tidak banyak digunakan. Kerugian yang lain dari
penggunaan oksida besi adalah kemungkinan efek abrasi terhadap pahat,
drillstring, dan liner pompa lumpur.
2.2.3 Galena
2.3.1 Phosphate
2.3.2 Lignosulfonate
2.3.3 Lignite
Lignite yang digunakan sebagai bahan pengencer berasal dari alam atau
dari produk tambang. Keuntungan dari penggunaan lignite adalah untuk
memenuhi dispersant dengan memenuhi valensi tepi yang terputus dan sebagai
fluid loss control agent karena srtuktur kolodialnya. Lignite tidak cocok untuk
fluida dengan kandungan garam yang tinggi. Lignite dapat digunakan dalam
water base mud pada temperatur sampai 400 0 F. Lignitemerupakan thinner dan
fluid loss control agent yang efektif.
Keuntungan dari penggunaan Lignite sebagai additive adalah :
Lignite stabil pada temperature 400 0 F, bahkan dapat stabil pada
2.4.1 Bentonite
Merupakan additive multi guna yang membantu dalam mengontrol fluid
loss, suspensi barite, dan viskositas untuk kemampuan pembersihan lubang bor.
Dalam penambahan yang sedikit, pada range 6 % berat cocok untuk mengurangi
fluid loss sampai 10-12 cc.
2.4.2 Starch
Starch dapat berfungsi dengan baik sebagai fluid loss control agent
dengan hadirnya ion kalsium atau sodium. Oleh karena itu, additive ini cocok
digunakan untuk lumpur salt water atau lumpur lime. Jika digunakan pre-treated
non fermenting starch, maka tidak perlu digunakan bactericide.
2.4.5 Ben-Ex
Suatu rantai panjang polymer yang dirancang penggunaanya untuk low
solid muds. Ben-Ex mengikat partikel clay bersama-sama pada shear rate
rendah.
Emulsifier adalah suatu sistem campuran dua fese yang terdiri dari
butiran minyak dalam air atau butiran air dalam minyak. Emulsifier berfungsi
untuk menaikkan tegangan permukaan, menghasilkan emulsi yang stabil, dan
bekerja lebih cepat.