Anda di halaman 1dari 43

LEMBAR PENGESAHAN

Dokumen Perencanaan Kebutuhan Tenaga Kesehatan UPTD Puskesmas Sidotopo


telah disahkan tanggal 4 Januari 2018.

Mengetahui
Kepala UPTD Puskesmas Sidotopo

dr. Ita Mardiana Primawati


NIP 19640409 199703 2 003
KATA PENGANTAR

Puji Syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas tersusunnya Perencanaan
Kebutuhan Tenaga Kesehatan (REBUTNAKES) Puskesmas Sidotopo.
Perencanaan ini dibuat untuk mengetahui kebutuhan Tenaga Kesehatan Puskesmas
Sidotopo pada tahun 2018.
Semoga perencanaan Kebutuhan Tenaga Kesehatan (REBUTNAKES) ini dapat
berguna untuk mengetahui dan mengatasi tenaga kesehatan di Puskesmas Sidotopo.
Bila terdapat kekurangan dan kesalahan dalam penyusunan REBUTNAKES ini, kami
mohon maaf yang sebesar-besarnya. Kritik dan saran yag membangun sangat kami
harapkan sehingga dapat menjadi masukan untuk REBUTNAKES ini sehingga bisa
menjadi lebih baik dan bisa lebih meningkatkan kinerja Puskesmas Sidotopo. Terima
kasih

Mengetahui, 31 Desember 2018


Kepala UPTD Puskesmas Sidotopo

dr. Ita Mardiana Primawati


Pembina
Nip. 19640409 199703 2 003
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


Kualitas sumber daya manusia menentukan keberhasilan pembangunan
didaerah khususnya di Kabupaten dan Kota. Peran aktif masyarakat dalam
menciptakan pembangunan ke arah yang baik perlu didukung oleh berbagai
instrumen kelompok-kelompok masyarakat. Pada pertemuan Nasional Bupati
dan Walikota se-Indonesia dalam rangka Desentralisasi di bidang kesehatan,
tanggal 28 Juli 2000 di Jakarta telah disepakati bahwa peningkatan kualitas
sumber daya manusia di Daerah merupakan prioritas dalam pelaksanaan
pembangunan di daerah.
Undang-undang no 22 tahun 1999 tentang Pemerintah Daerah, ditetapkan
bahwa kesehatan merupakan bidang pemerintah yang wajib dilaksanakan oleh
daerah Kabupaten dan Kota. Hal ini perlu dipersiapkan dan secara optimal
dilaksanakan agar seluruh potensi dari sektor-sektor pembangunan dapat
memberi dampak terhadap derajat kesehatan masyarakat. Untuk mendukung hal
tersebut, maka dalam mencapai visi Indonesia Sehat 2010, diperlukan adanya
SDM kesehatan yang bermutu dan merata.Kebijakan Pengembangan SDM
Kesehatan yang ditetapkan Menteri Kesehatan nomer 850 tahun 2000
menekankan pentingannya perencanaan SDM Kesehatan. Demikian pula
rencana Strategi Badan PPSDMK mengaris bawahi peran yang penting dari
perencanaan SDM Kesehatan.
Dalam rancangan SKN khususnya dalam subsistem SDM Kesehatan
perencanaan SDM Kesehatan merupakan salah satu unsur utama dari sub
sistem tersebut yang menekankan pentingnya upaya penetapan jenis, jumlah
dan kualifikasi SDM Kesehatan sesuai dengan kebutuhan pembangunan
kesehatan. Keputusan Menteri Kesehatan RI No.004 / Menkes / SK / I / 2003
tentang Kebijakan dan Strategi Desentrilisasi Bidang Kesehatan, disebutkan
bahwa dalam memantapkan sistem manajemen SDM Kesehatan perlu dilakukan
peningkatan dan pemantapan perencanaan, pengadaan tenaga kesehatan,
pendayagunaan dan pemberdayaan profesi kesehatan.
Diharapkan dalam penyusunan perencanaan SDM sebaiknya ditetapkan
terlebih dahulu Rencana Pembangunan Jangka Panjang Kesehatan di Propinsi,
Kabupaten / Kota untuk mengantisipasi masalah-masalah kesehatan yang
mungkin akan terjadi, karena SDM kesehatan merupakan bagian tak terpisahkan
dari pelayanan kesehatan.Perencanaan Kebutuhan Tenaga Kerja (Rebut Nakes)

1
Puskesmas Sidotopo Surabaya ini diharapkan dapat pula melengkapi Kep
MenKes no. 1457 / MenKes / SK / X / 2003 tanggal 10 Oktober 2003 tentang
Standart Pelayanan Minimal bidang kesehatan di Propinsi, Kabupaten / Kota
dalam menyusun perencanaan SDM kesehatan secara menyeluruh (jangka
panjang, pendek, menengah dan panjang).
B. Tujuan Penelitian
Tujuan perencanaan kebutuhan tenaga kerja (rebutnakes) Puskesmas
Sidotopo Surabaya ini adalah untuk mewujudkan perencanaan penyediaan
kebutuhan SDM kesehatan di Puskesmas Sidotopo surabaya.
C. Pengertian
1. SDM Kesehatan adalah seseorang yang bekerja secara aktif dibidang kesehatan
baik yang memiliki pendidikan formal kesehatan maupun tidak yang untuk jenis
tertentu memerlukan kewenangan dalam upaya kesehatan.
2. Tenaga Kesehatan adalah setiap orang yang mengabdikan diri di bidang
kesehatan serta memiliki pengetahuan dan keterampilan melalui pendidikan
formal dibidang kesehatan yang untuk jenis tertentu memerlukan kewenangan
dalam melakukan upaya kesehatan.
Diatur dalam PP 32/2016, yang termasuk Tenaga Kesehatan yaitu :
Tenaga Medis (dokter, dokter gigi), tenaga keperawatan (perawat, bidan), tenaga
kefarmasian (apoteker, analis farmasi, asisten apoteker), tenaga kesehatan
masyarakat (epidemiologi, entomolog, mikrobiolog, penyuluh kesehatan,
adminkes, Sanitarian), tenaga gizi ( Gizi, diestisien), tenaga keterapian fisik
(fisioterapis, okupasi terapis, terapis wicara), tenaga keteknisian medis
(radiografer, radioterapis, teknisi gigi, teknisi elektromedis, analis kesehatan,
refraksionis optision, otorik prostetik, teknisi tranfusi, perekam medis).
3. Daftar susunan pegawai adalah jumlah pegawai yang tersusun dalam jabatan
dan pangkat dalam kurun waktu tertentu yang diperlukan oleh organisasi untuk
melaksanakan fungsinya.
4. Standar Beban Kerja adalah banyaknya jenis pekerjaan yang dapat
dilaksanakan oleh seseorang tenaga kesehatan professional dalam satu tahun
kerja sesuai dengan standar profesi dan telah memperhitungkan waktu libur,
sakit, dll
5. Kebutuhan SDMK adalah Jumlah SDMK menurut jenisnya yang dibutuhkan
untuk melaksanakan sejumlah beban kerja yang ada
6. Perencanaan Kebutuhan SDMK adalah proses sistematis dalam upaya
menetapkan jumlah, jenis dan kualifikasi SDMK yang dibutuhkan sesuai dengan
kondisi suatu wilayah dalam rangka mencapai tujuan pembangunan kesehatan

BAB II
DASAR HUKUM DAN LANDASAN KEBIJAKAN

2
A. Dasar Hukum
Dasar hukum dalam perencanaan SDM Kesehatan adalah sebagai berikut :
1. Standar Puskesmas oleh Dinas kesehatan Propinsi Jawa Timur tahun 2013
2. Permenkes no. 75 tahun 2014
B. Landasan Kebijakan
1. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No.
81/MENKES/SK/I/2004 tentang :
Pedoman penyusunan perencanaan SDM Kesehatan di Tingkat Propinsi
Kabupaten/ Kota serata Rumah Sakit, Jakarta 13 Januari 2004
2. Kep. Men. PAN : KEP/75/M.PAN/7/2004 tentang :
Pedoman perhitungan kebutuhan pegawai berdasarkan beban kerja dalam
rangka menyusun formasi Pegawai Negeri Sipil, Jakarta 23 Juli 2004

BAB III
PENDEKATAN DAN METODE
PENYUSUNAN RENCANA KEBUTUHAN SDM KESEHATAN

A. Pendekatan Penyusunan Rencana Kebutuhan SDM Kesehatan


Hal yang perlu menjadi perhatian dalam penyusunan Kebutuhan SDM
Kesehatan adalah :
1. Penyusunan kebutuhan SDM Kesehatan mutlak dalam konteks
penyusunan pengembangan SDM Kesehatan untuk mewujudkan suatu
tujuan pembangunan yang ditetapkan.
2. Pentingnya untuk ditetapkan suatu cara penyusunan kebutuhan SDM
sesuai dengan kebutuhan yang semakin kompleks dan sering kali tidak
menentu.

3
3. Penggunaan dari cara-cara penyusunan SDM Kesehatan ini perlu
memahami kekuatan dan kelemahan dari cara yang dipilih.
Sektor kesehatan sangat diharapkan dapat menyusun kebutuhan SDM
Kesehatan di masa mendatang dengan menggunakan cara-cara
penyusunan kebutuhan SDM yang jelas dan terencana.
B. Metode
Perencanaan Kebutuhan SDM Kesehatan di tingkat institusi Puskesmas
Sidotopo menggunakan metode ABK Kesehatan.
Metode ABK Kesehatan merupakan metode dengan melakukan analisis
beban kerja SDMK, digunakan untuk menghitung SDMK di fasilitas kesehatan
di wilayah pemerintahan kota.
Langkah – langkah dalam penggunaan metode ABK Kesehatan adalah
sebagai berikut :
1. Masuk dalam aplikasi perencanaan kebutuhan SDM Kesehatan melalui
website www.pusrengun.info
2. Mendaftarkan fasilitas kesehatan Puskesmas Sidotopo
3. Pilih menu metode ABK Kesehatan
4. Masukkan login pengguna Puskesmas Sidotopo
5. Pilih menu Entry ABK untuk memulai perhitungan
a. Menetapkan Jenis SDMK
Menetapkan jenis profesi dan jumlah yang akan dilakukan perhitungan
b. Penetapan Waktu Kerja Tersedia
Dalam Keputusan Presiden Nomor 68 Tahun 1995 telah ditentukan jam
kerja instansi pemerintah 37 jam jam 30 menit per minggu, baik untuk
yang 5 (lima) hari kerja ataupun yang 6 (enam) hari kerja sesuai
dengan yang ditetapkan Kepala Daerah masing-masing. Berdasarkan
Peraturan Badan Kepegawaian Negara Nomor 19 Tahun 2011 tentang
Pedoman Umum Penyusunan Kebutuhan Pegawai Negeri Sipil, Jam
Kerja Efektif (JKE) sebesar 1200 jam per tahun. Demikian juga menurut
Permen PAN-RB Nomor 26 tahun 2011, Jam Kerja Efektif (JKE)
sebesar 1200 jam per tahun atau 72000 menit per tahun baik 5 hari
kerja atau 6 hari kerja

No Kode Komponen Keterangan Rumus Jumlah Satuan


A B C D E F
1 A1 Hari Kerja 5 hari kerja / 52 (minggu) 260.00 Jam/Bulan
minggu
2 A2 Hari Kerja 6 hari kerja / 52 (minggu) 312.00 Jam/Bulan
minggu
3 B Cuti Pegawai Peraturan 12.00 Jam/Bulan
kepegawaian
4 C Liburan Nasional Dalam 1 tahun 19.00 Jam/Bulan
(Kalender)
5 D Mengikuti Rata-rata 5.00 Jam/Bulan

Pelatihan dalam setahun


6 E Absen Sakit dll Rata-rata 12.00 Jam/Bulan
dalam setahun
7 F Waktu Dalam Kepres No 68 / 37.50 Jam/Minggu

4
Seminggu 1995
8 G Jam Kerja Efektif Permen PAN- 70% = 37.5 jam 26.25 Jam/Minggu

(JKE) RB 26/2011
9 WK1 Waktu kerja 5 hari kerja / G/5 5.25 Jam/Hari

(dalam 1 hari) minggu


10 WK2 Waktu kerja 6 hari kerja / G/6 4.38 Jam/Hari

(dalam 1 hari) minggu


11 WKT1 Waktu kerja 5 hari kerja / A1-(B+C+D+E) 212.00 Jam/Bulan

tersedia (hari) minggu


12 WKT2 Waktu kerja 6 hari kerja / A2-(B+C+D+E) 264.00 Jam/Bulan

tersedia (hari) minggu


13 WKT2JAM Waktu kerja 5 hari kerja / A1-(B+C+D+E) 1139.00 Jam/Tahun

tersedia (jam) minggu x WK1


14 WKTJAM Waktu kerja 6 hari kerja / A2-(B+C+D+E) 1177.00 Jam/Tahun

tersedia (jam) minggu x WK2


Waktu Kerja Tersedia (WKT) dibulatkan Jam 1200.00 Jam/Tahun
Waktu Kerja Tersedia (WKT) dibulatkan Menit 72,000.0 Jam/Menit
0

c. Menetapkan ponen Beban Kerja dan Norma Waktu


1. Menentukan tugas pokok dan norma waktu
2. Menentukan tugas penunjang dan norma waktu
d. Menentukan Standar Beban Kerja (SBK)
Dalam langkah ini software secara otomatis akan menghitung
standar beban kerja masing-masing tugas pokok yang telah kita
entry
e. Menghitung Faktor Tugas Penunjang (FTP) dan Standar Tugas
Penunjan (STP)
Dalam langkah ini software secara otomatis akan menghitung
standar beban kerja masing-masing tugas penunjang yang telah kita
entry
f. Menghitung Kebutuhan SDMK
Menentukan capaian dari masing-masing tugas pokok selama satu
tahun, data capaian yang digunakan Puskesmas Sidotopo adalah
data capaian Tahun 2016.
Kemudian tekan perhitungan otomatis akan keluar jumlah SDMK
yang seharusnya dibutuhkan berdasarkan ABK.

5
DISTRIBUSI TENAGA KESEHATAN BERDASARKAN PROFESI
DI PUSKESMAS SIDOTOPO KOTA SURABAYA
TAHUN 2018
JUMLAH
NO. JENIS TENAGA KESEHATAN
PNS NON PNS

1 Dokter Umum 1 3

2 Dokter Gigi 1 1

3 SKM 1

4 Apoteker 1

5 Perawat 3 2

6 Perawat Gigi 1

7 Bidan 2 2

8 Sanitarian / Kesling 1

9 Gizi / Gizi 1

10 Analis Kesehatan 1 1

11 Asisten Apoteker 1

12 IT 1

13 Tata Usaha 1

14 Petugas Loket 2

15 Cleaning Service 2

16 Linmas 1

17 Rekam medis 1

18 Jaga Malam 1

19 Sopir 1

20 Catin 1

21 Entry Data 1

22 Psikolog 1

23 Promotor Kesehatan 1

6
12 25
Total
37

7
Jumlah PNS / Tenaga Jumlah Jumlah Jumlah Honor Jumlah
Dokter Umum
Tetap : 1 PPPK : 0 PTT : 0 Daerah : 3 DLL : 4
SIDOTOPO - Kota Surabaya - Jawa Timur

- Standar Beban Kerja (SBK)

Tugas Pokok

WKT SBK
No Uraian Tugas Norma Waktu Satuan
(mnt/th) (Standar Beban Kerja)
Melaksanakan pelayanan medis rawat
1 10 Menit/Pasien 75 7500
jalan
Melaksanakan pelayanan tindakan khusus
2 30 Menit/Pasien 75 2500
(sederhana)
3 Melaksanakan pelayanan imunisasi 5 Menit/Pasien 75 15000
Melaksanakan pemeliharaan kesehatan
4 12 Menit/Pasien 75 6250
ibu dan anak
Melaksanakan pemeliharaan kesehatan
5 12 Menit/Pasien 75 6250
bayi dan balita
6 Melakukan penyuluhan medik 30 Menit/Laporan 75 2500
Membuat catatan medik pasien rawat
7 1 Menit/Pasien 75 75000
jalan
8 Melayani konsultasi dari luar atau keluar 15 Menit/Pasien 75 5000
9 Melayani konsultasi dari dalam 15 Menit/Pasien 75 5000

- Menghitung Faktor Tugas Penunjang (FTP) dan Standar Tugas Penunjang (STP)

8
Tugas Penunjang (Dokter Umum )

Waktu WKT FTP


No Uraian Tugas Norma Waktu Satuan Kegiatan
(mnt/th) %
(mnt/th)
1 Membuat laporan 1 Jam/Bulan 720.00 75 0.96
2 Rapat 2 Jam/Bulan 1440.00 75 1.92
3 Supervisi bidang kesehatan 180 Menit/Bulan 2160.00 75 2.88
TOTAL FTP 5.76
Standard Tugas Penunjang (STP) =(1/(1 – FTP/100) 1.06

- Menghitung Kebutuhan SDMK

Kebutuhan
Tugas Pokok Capaian SBK
No SDMK
-1 -2 -3 (2)/(3)
Melaksanakan pelayanan medis rawat
1 20000 7500 2.66
jalan
Melaksanakan pelayanan tindakan khusus
2 360 2500 0.14
(sederhana)
3 Melaksanakan pelayanan imunisasi 700 15000 0.04
Melaksanakan pemeliharaan kesehatan
4 2400 6250 0.38
ibu dan anak
Melaksanakan pemeliharaan kesehatan
5 3500 6250 0.56
bayi dan balita
6 Melakukan penyuluhan medik 70 2500 0.02
Membuat catatan medik pasien rawat
7 20000 75000 0.26
jalan
8 Melayani konsultasi dari luar atau keluar 1050 5000 0.21
9 Melayani konsultasi dari dalam 450 5000 0.09

9
JKT = Jumlah Kebutuhan Tenaga Tugas Pokok 4.36

STP = Standard Tugas Penunjang 1.06

Total Kebutuhan SDMK = JKT x STP 4.6

Pembulatan 5

Kebutuhan SDMK = 5 ( Lima )

Jumlah PNS / Tenaga Jumlah PPPK Jumlah Jumlah Honor Jumlah DLL :
Dokter Gigi
Tetap : 1 :0 PTT : 0 Daerah : 1 2
SIDOTOPO - Kota Surabaya - Jawa Timur

- Standar Beban Kerja (SBK)

Tugas Pokok

10
SBK
WKT
No Uraian Tugas Norma Waktu Satuan (Standar Beban
(mnt/th)
Kerja)
Melaksanakan pelayanan medik gigi dan
1 20 Menit/Pasien 75 3750
mulut umum rawat jalan
Melaksanakan tindakan gawat darurat gigi
2 15 Menit/Pasien 75 5000
dan mulut
Melakukan penyuluhan kesehatan gigi dan
3 120 Menit/Laporan 75 625
mulut
4 Membuat catatan medik gigi dan mulut 1 Menit/Pasien 75 75000
Menerima atau melayani konsultasi dari
5 10 Menit/Pasien 75 7500
luar atau keluar
Menerima atau melayani konsultasi dari
6 10 Menit/Pasien 75 7500
dalam

- Menghitung Faktor Tugas Penunjang (FTP) dan Standar Tugas Penunjang (STP)

Tugas Penunjang (Dokter Gigi )

Waktu WKT FTP


No Uraian Tugas Norma Waktu Satuan Kegiatan
(mnt/th) %
(mnt/th)
1 Menyusun laporan 30 Menit/Bulan 360.00 75 0.48
2 Supervisi bidang kesehatan 4 Jam/Bulan 2880.00 75 3.84
3 Tugas jaga sore 7 Jam/Bulan 5040.00 75 6.72
4 Mengikuti seminar 18 Jam/Tahun 1080.00 75 1.44
TOTAL FTP 12.48
Standard Tugas Penunjang (STP) =(1/(1 – FTP/100) 1.14

- Menghitung Kebutuhan SDMK

11
Kebutuhan
Tugas Pokok Capaian SBK
No SDMK
-1 -2 -3 (2)/(3)
Melaksanakan pelayanan medik gigi dan
1 3270 3750 0,87
mulut umum rawat jalan
Melaksanakan tindakan gawat darurat gigi
2 74 5000 0.01
dan mulut
Melakukan penyuluhan kesehatan gigi
3 38 625 0.06
dan mulut
4 Membuat catatan medik gigi dan mulut 2087 75000 0.02
Menerima atau melayani konsultasi dari
5 72 7500 0.009
luar atau keluar
Menerima atau melayani konsultasi dari
6 147 7500 0.01
dalam
JKT = Jumlah Kebutuhan Tenaga Tugas Pokok 0.979

STP = Standard Tugas Penunjang 1.14

Total Kebutuhan SDMK = JKT x STP 1.11

Pembulatan 2

Kebutuhan SDMK = 2 ( Dua )

Jumlah PNS / Tenaga Jumlah PPPK Jumlah Jumlah Honor Jumlah


Perawat -
Tetap : 4 :0 PTT : 0 Daerah : 0 DLL : 0
SIDOTOPO - Kota Surabaya - Jawa Timur

- Standar Beban Kerja (SBK)

Tugas Pokok

12
SBK
WKT
No Uraian Tugas Norma Waktu Satuan (Standar Beban
(mnt/th)
Kerja)
Melaksanakan pengkajian lanjutan keperawatan
1 3 Menit/Pasien 75 25000
pada individu
Melaksanakan analisis untuk merumuskan
2 3 Menit/Pasien 75 25000
diagnosa keperawatan pada individu
Melaksanakan evaluasi keperawatan sederhana
3 pada masyarakat dan keperawatan kompleks 3 Menit/Pasien 75 25000
pada individu
4 Melaksanakan tindakan keperawatan kategori 1 5 Menit/Pasien 75 15000
5 Melaksanakan tindakan keperawatan kategori 2 10 Menit/Pasien 75 7500
Melaksanakan penyuluhan sederhana pada
6 5 Menit/Pasien 75 15000
keluarga
7 Merencanakan tindakan keperawatan individu 3 Menit/Pasien 75 25000
8 Melaksanakan penyuluhan individu 5 Menit/Pasien 75 15000
9 Penyuluhan kelompok 15 Menit/Sasaran 75 5000
Melaksanakan pengkajian keperawatan pada
10 10 Menit/Kegiatan 75 7500
keluarga
Melaksanakan analisis untuk merumuskan
11 5 Menit/Kegiatan 75 15000
diagnosa keperawatan pada keluarga
Merencanakan tindakan keperwatan pada
12 10 Menit/Pasien 75 7500
keluarga
Melaksanakan evaluasi keperawatan sederhana
13 5 Menit/Pasien 75 15000
pada keluarga
Melaksanakan kegiatan penanggulangan alam /
14 60 Menit/Kegiatan 75 1250
bencana
supervisi bidang kesehtan (posyandu, posbindu,
15 60 Menit/Kegiatan 75 1250
prolanis)

- Menghitung Faktor Tugas Penunjang (FTP) dan Standar Tugas Penunjang (STP)

13
Tugas Penunjang (Perawat -)

Waktu WKT FTP


No Uraian Tugas Norma Waktu Satuan Kegiatan
(mnt/th) (mnt/th) %

1 Menyusun laporan 2 Jam/Bulan 1440.00 75 1.92

2 Rapat 2 Jam/Bulan 1440.00 75 1.92

3 Membimbing mahasiswa 2 Jam/Tahun 120.00 75 0.16


TOTAL 4.00
FTP
Standard Tugas Penunjang (STP) =(1/(1 – FTP/100) 1.04

- Menghitung Kebutuhan SDMK

Tugas Pokok Capaian SBK Kebutuhan


SDMK
No
-1 -2 -3 (2)/(3)

1 Melaksanakan pengkajian lanjutan keperawatan pada 15000 25000 1.60


individu
2 Melaksanakan analisis untuk merumuskan diagnosa 15000 25000 1.60
keperawatan pada individu
3 Melaksanakan evaluasi keperawatan sederhana pada 15000 25000 1.60
masyarakat dan keperawatan kompleks pada individu
4 Melaksanakan tindakan keperawatan kategori 1 7500 15000 2.00

14
5 Melaksanakan tindakan keperawatan kategori 2 2500 7500 1.33

6 Melaksanakan penyuluhan sederhana pada keluarga 15 15000 0.00

7 Merencanakan tindakan keperawatan individu 15000 25000 1.60

8 Melaksanakan penyuluhan individu 7500 15000 2.00

9 Penyuluhan kelompok 15 5000 0.01

10 Melaksanakan pengkajian keperawatan pada keluarga 15 7500 0.01

11 Melaksanakan analisis untuk merumuskan diagnosa 15 15000 0.00


keperawatan pada keluarga
12 Merencanakan tindakan keperwatan pada keluarga 15 7500 0.01

13 Melaksanakan evaluasi keperawatan sederhana pada 15 15000 0.00


keluarga
14 Melaksanakan kegiatan penanggulangan alam / 5 1250 0.02
bencana
15 supervisi bidang kesehtan (posyandu, posbindu, 74 1250 0.25
prolanis)

JKT = Jumlah Kebutuhan Tenaga Tugas Pokok 12.04

STP = Standard Tugas Penunjang 1.04

Total Kebutuhan SDMK = JKT x STP 12.52

Pembulatan 13

15
Kebutuhan SDMK = 13 ( Tiga Belas )

Perawat Gigi Jumlah PNS / Tenaga Jumlah PPPK : Jumlah Jumlah Honor Jumlah DLL :
Tetap : 1 0 PTT : 0 Daerah : 0 0

SIDOTOPO - Kota Surabaya - Jawa Timur

- Standar Beban Kerja (SBK)

Tugas Pokok

SBK
WKT
No Uraian Tugas Norma Waktu Satuan (Standar Beban
(mnt/th)
Kerja)
1 Melakukan sterilisasi peralatan kesehatan 30 Menit/Kegiatan 75 2500
Melakukan pemberian oli pada alat alat
2 5 Menit/Kegiatan 75 15000
kesehatan gigi
Melakukan pencabutan gigi sulung goyang
3 5 Menit/Pasien 75 15000
derajat 3
4 Melakukan scalling 30 Menit/Pasien 75 2500
5 Melakukan penambalan sementara 15 Menit/Pasien 75 5000
Menerima konsultasi dari tenaga lainnya
6 10 Menit/Pasien 75 7500
tentang pelayanan asuhan kesehatan gigi
Melakukan penyuluhan pelayanan asuhan
7 30 Menit/Kegiatan 75 2500
kesehatan gigi
8 Melakukan pemeriksaan OHIS 5 Menit/Pasien 75 15000
9 Melakukan pemeriksaan calculus index 5 Menit/Pasien 75 15000
10 Melakukan pemeriksaan DMF-T 5 Menit/Pasien 75 15000
melakukan demonstrasi sikat gigi
11 120 Menit/Kegiatan 75 625
massal/bersama

16
- Menghitung Faktor Tugas Penunjang (FTP) dan Standar Tugas Penunjang (STP)

Tugas Penunjang (Perawat Gigi )


Waktu WKT FTP
No Uraian Tugas Norma Waktu Satuan Kegiatan
(mnt/th) (mnt/th) %
1 Membuat laporan 1 Jam/Hari 15840.00 75 21.12
2 tugas jaga sore 6 Jam/Bulan 4320.00 75 5.76
3 Rapat 2 Jam/Bulan 1440.00 75 1.92
TOTAL FTP 28.80
Standard Tugas Penunjang (STP) =(1/(1 – FTP/100) 1.40
- Menghitung Kebutuhan SDMK

Kebutuhan
Tugas Pokok Capaian SBK
No SDMK
-1 -2 -3 (2)/(3)
1 Melakukan sterilisasi peralatan kesehatan 278 2500 0.11
Melakukan pemberian oli pada alat alat
2 278 15000 0.02
kesehatan gigi
Melakukan pencabutan gigi sulung goyang
3 1707 15000 0.11
derajat 3
4 Melakukan scalling 2682 2500 1.07
5 Melakukan penambalan sementara 459 5000 0.09
Menerima konsultasi dari tenaga lainnya
6 939 7500 0.13
tentang pelayanan asuhan kesehatan gigi
Melakukan penyuluhan pelayanan asuhan
7 36 2500 0.01
kesehatan gigi
8 Melakukan pemeriksaan OHIS 1740 15000 0.12
9 Melakukan pemeriksaan calculus index 1740 15000 0.12
10 Melakukan pemeriksaan DMF-T 1740 15000 0.12
melakukan demonstrasi sikat gigi
11 11 625 0.02
massal/bersama
JKT = Jumlah Kebutuhan Tenaga Tugas Pokok 1.91

17
STP = Standard Tugas Penunjang 1.40

Total Kebutuhan SDMK = JKT x STP 2.68

Pembulatan 3

Kebutuhan SDMK = 3 ( Tiga )

Jumlah PNS / Tenaga Jumlah PPPK : Jumlah Jumlah Honor Jumlah


Bidan -
Tetap : 1 0 PTT : 0 Daerah : 0 DLL : 0
SIDOTOPO - Kota Surabaya - Jawa Timur

- Standar Beban Kerja (SBK)

Tugas Pokok

SBK
WKT
No Uraian Tugas Norma Waktu Satuan (Standar Beban
(mnt/th)
Kerja)
1 Mempersiapkan pelayanan kebidanan 5 Menit/Kegiatan 75 15000
Melaksanakan pemeriksaan pasien pada
2 10 Menit/Pasien 75 7500
kasus fisiologis
Melaksanakan pemeriksaan pada kasus
3 10 Menit/Kegiatan 75 7500
patologis
4 Menentukan diagnosa pada kasus 5 Menit/Pasien 75 15000

18
fisiologis
Menentukan diagnosa pada kasus
5 5 Menit/Kegiatan 75 15000
patologis
Melaksanakan konseling pada WUs atau
6 15 Menit/Pasien 75 5000
pra nikah
Membuat dokumentasi pada kasus
7 5 Menit/Pasien 75 15000
fisiologis
Membuat dokumentasi pada kasus
8 5 Menit/Pasien 75 15000
patologis
9 Penyuluhan ke masyarakat 60 Menit/Kegiatan 75 1250
10 Melaksanakan pelayanan sore 5 Menit/Pasien 75 15000
11 Melaksanakan pemeriksaan di poskeskel 5 Menit/Pasien 75 15000
12 Mengkoordinir laporan PMT 180 Menit/Kegiatan 75 417
13 Memasukkan data kohort 1920 Menit/Dokumen 75 39
14 Pelaksanaan Kelas Bumil 90 Menit/Kegiatan 75 833
15 Pelaksanaan kelas Balita 90 Menit/Kegiatan 75 833
Membantu pelaksanaan screening /
16 120 Menit/Kegiatan 75 625
berkala
17 Melaksanakan kegiatan BIAS atau PIN 120 Menit/Kegiatan 75 625
18 Melaksanakan DDTK 15 Menit/Pasien 75 5000
19 Melaksanakan Supervisi Fasilitatif 60 Menit/Kegiatan 75 1250
Melakukan home care pada neonatus
20 60 Menit/Pasien 75 1250
atau bumil risti
21 Melaksanakan PWS KIA 30 Menit/Lokasi 75 2500
22 Pembinaan posyandu balita 120 Menit/Sasaran 75 625
23 Pelaksanaaan kelas catin 60 Menit/Sasaran 75 1250

- Menghitung Faktor Tugas Penunjang (FTP) dan Standar Tugas Penunjang (STP)

19
Tugas Penunjang (Bidan -)

Waktu WKT FTP


No Uraian Tugas Norma Waktu Satuan Kegiatan
(mnt/th) %
(mnt/th)
1 Rapat 2 Jam/Bulan 1440.00 75 1.92
2 Melaksanakan pencatatan dan pelaporan 7 Jam/Bulan 5040.00 75 6.72
TOTAL FTP 8.64
Standard Tugas Penunjang (STP) =(1/(1 – FTP/100) 1.09

- Menghitung Kebutuhan SDMK

Kebutuhan
Tugas Pokok Capaian SBK
No SDMK
-1 -2 -3 (2)/(3)
1 Mempersiapkan pelayanan kebidanan 300 15000 0.02
Melaksanakan pemeriksaan pasien pada
2 1300 7500 0.17
kasus fisiologis
Melaksanakan pemeriksaan pada kasus
3 78 7500 0.01
patologis
Menentukan diagnosa pada kasus
4 650 15000 0.04
fisiologis
Menentukan diagnosa pada kasus
5 39 15000 0.00
patologis
Melaksanakan konseling pada WUs atau
6 144 5000 0.03
pra nikah
Membuat dokumentasi pada kasus
7 650 15000 0.04
fisiologis
Membuat dokumentasi pada kasus
8 39 15000 0.00
patologis
9 Penyuluhan ke masyarakat 80 1250 0.06
10 Melaksanakan pelayanan sore 240 15000 0.02
11 Melaksanakan pemeriksaan di poskeskel 300 15000 0.02

20
12 Mengkoordinir laporan PMT 240 417 0.58
13 Memasukkan data kohort 48 39 1.23
14 Pelaksanaan Kelas Bumil 12 833 0.01
15 Pelaksanaan kelas Balita 36 833 0.04
Membantu pelaksanaan screening /
16 30 625 0.05
berkala
17 Melaksanakan kegiatan BIAS atau PIN 22 625 0.04
18 Melaksanakan DDTK 2500 5000 0.50
19 Melaksanakan Supervisi Fasilitatif 2 1250 0.00
Melakukan home care pada neonatus
20 60 1250 0.05
atau bumil risti
21 Melaksanakan PWS KIA 60 2500 0.02
22 Pembinaan posyandu balita 989 625 1.58
23 Pelaksanaaan kelas catin 10 1250 0.01
JKT = Jumlah Kebutuhan Tenaga Tugas Pokok 4.54

STP = Standard Tugas Penunjang 1.09

Total Kebutuhan SDMK = JKT x STP 4.94


Pembulatan 5

Kebutuhan SDMK = 5 ( Lima )

Jumlah PNS / Tenaga Jumlah PPPK Jumlah Jumlah Honor Jumlah


Nutrisionis
Tetap : 1 :0 PTT : 0 Daerah : 0 DLL : 0

21
SIDOTOPO - Kota Surabaya - Jawa Timur

- Standar Beban Kerja (SBK)

Tugas Pokok

SBK
WKT
No Uraian Tugas Norma Waktu Satuan (Standar Beban
(mnt/th)
Kerja)
Mengumpulkan Data anak balita, bumil dan buteki
1 60 Menit/Lokasi 75 1250
untuk Pemberian PMT
2 Melakukan Pengukuran TB,BB Umur Pada Balita 10 Menit/Pasien 75 7500
3 Penyuluhan Gizi 60 Menit/Kegiatan 75 1250
4 Menyediakan dan Memberikan Kapsul Vitamin A 5 Menit/Pasien 75 15000
Menyediakan Makanan Tambahan bagi ibu hamil dan
5 10 Menit/Pasien 75 7500
menyusui KEK
Melakukan Kegiatan pengukuran BB,TB, Umur Tingkat
6 30 Menit/Lokasi 75 2500
kelurahan,Sasaran, SKDN,Status Gizi Posyandu
Memantau kegiatan PMT Balita, bumil Sasran SKDN,
7 30 Menit/Pasien 75 2500
Status Gizi,Macam Jumlah PMT
8 Menyediakan Preperat Besi 5 Menit/Pasien 75 15000
Melakukan Pengumpulan data Kadarzi Tiap Kelurahan
9 20 Menit/Lokasi 75 3750
20 KK
10 Melakukan Pengukuran LILA di unit Kerja 10 Menit/Pasien 75 7500
Melakukan pengukuran IMTpada orang dewasa/
11 10 Menit/Pasien 75 7500
Konsultasi diit Sederhana di unit Kerja

- Menghitung Faktor Tugas Penunjang (FTP) dan Standar Tugas Penunjang (STP)

Tugas Penunjang (nutrisionis )


No Uraian Tugas Norma Waktu Satuan WKT FTP

22
Waktu
Kegiatan (mnt/th) %
(mnt/th)
1 Menyusun laporan kegiatan 1 Jam/Bulan 720.00 75 0.96
2 Rapat 2 Jam/Bulan 1440.00 75 1.92
TOTAL FTP 2.88
Standard Tugas Penunjang (STP) =(1/(1 – FTP/100) 1.03

- Menghitung Kebutuhan SDMK

Kebutuhan
Tugas Pokok Capaian SBK
No SDMK
-1 -2 -3 (2)/(3)
Mengumpulkan Data anak balita, bumil dan buteki
1 20 1250 0.02
untuk Pemberian PMT
2 Melakukan Pengukuran TB,BB Umur Pada Balita 989 7500 0.13
3 Penyuluhan Gizi 134 1250 0.11
4 Menyediakan dan Memberikan Kapsul Vitamin A 1852 15000 0.12
Menyediakan Makanan Tambahan bagi ibu hamil dan
5 7 7500 0.00
menyusui KEK
Melakukan Kegiatan pengukuran BB,TB, Umur Tingkat
6 989 2500 0.40
kelurahan,Sasaran, SKDN,Status Gizi Posyandu
Memantau kegiatan PMT Balita, bumil Sasran SKDN,
7 989 2500 0.40
Status Gizi,Macam Jumlah PMT
8 Menyediakan Preperat Besi 117 15000 0.01
Melakukan Pengumpulan data Kadarzi Tiap Kelurahan
9 20 3750 0.01
20 KK
10 Melakukan Pengukuran LILA di unit Kerja 117 7500 0.02
Melakukan pengukuran IMTpada orang dewasa/
11 82 7500 0.01
Konsultasi diit Sederhana di unit Kerja
JKT = Jumlah Kebutuhan Tenaga Tugas Pokok 1.21
STP = Standard Tugas Penunjang 1.03

23
Total Kebutuhan SDMK = JKT x STP 1.25

Pembulatan 2

Kebutuhan SDMK = 2 ( Dua )

Jumlah PNS / Tenaga Jumlah PTT : Jumlah Honor Jumlah DLL :


Analis Jumlah PPPK : 0
Tetap : 1 0 Daerah : 0 0
SIDOTOPO - Kota Surabaya - Jawa Timur

- Standar Beban Kerja (SBK)

Tugas Pokok

SBK
No Uraian Tugas Norma Waktu Satuan WKT (mnt/th) (Standar Beban
Kerja)

24
1 Mengambil sampel 5 Menit/Pasien 75 15000
Menit/Per-
2 Membuat sediaan 15 75 5000
spesimen
Melakukan pemeriksaan secara Menit/Per-
3 5 75 15000
elektronik spesimen
Melakukan pemeriksaan secara Menit/Per-
4 15 75 5000
mikroskopis spesimen
Melakukan pemeriksaan secara Menit/Per-
5 15 75 5000
agglutinasi spesimen
6 Melakukan pencatatan hasil 5 Menit/Pasien 75 15000
7 Memelihara peralatan 15 Menit/Kegiatan 75 5000
Menit/Per-
8 Menguji bahan uji PMI 15 75 5000
spesimen

- Menghitung Faktor Tugas Penunjang (FTP) dan Standar Tugas Penunjang (STP)

Tugas Penunjang (Analis )

Waktu WKT FTP


No Uraian Tugas Norma Waktu Satuan Kegiatan
(mnt/th) %
(mnt/th)
1 Membuat laporan bulanan 4 Jam/Bulan 2880.00 75 3.84
2 Rapat 2 Jam/Bulan 1440.00 75 1.92
3 tugas jaga sore 6 Jam/Bulan 4320.00 75 5.76
TOTAL FTP 11.52
Standard Tugas Penunjang (STP) =(1/(1 ā€“ FTP/100) 1.13

25
- Menghitung Kebutuhan SDMK

Kebutuhan
Tugas Pokok Capaian SBK
No SDMK
-1 -2 -3 (2)/(3)
1 Mengambil sampel 2637 15000 0.18
2 Membuat sediaan 230 5000 0.05
Melakukan pemeriksaan secara
3 1508 15000 0.10
elektronik
Melakukan pemeriksaan secara
4 304 5000 0.06
mikroskopis
Melakukan pemeriksaan secara
5 687 5000 0.14
agglutinasi
6 Melakukan pencatatan hasil 6699 15000 0.45
7 Memelihara peralatan 1120 5000 0.22
8 Menguji bahan uji PMI 280 5000 0.06
JKT = Jumlah Kebutuhan Tenaga Tugas Pokok 1.25

STP = Standard Tugas Penunjang 1.13

Total Kebutuhan SDMK = JKT x STP 1.41

Pembulatan 2

Kebutuhan SDMK = 2 ( Dua )

Apoteker

26
Jumlah PNS / Tenaga Jumlah Jumlah Jumlah Honor Jumlah
Tetap : 0 PPPK : 0 PTT : 0 Daerah : 0 DLL : 0
SIDOTOPO - Kota Surabaya - Jawa Timur

- Standar Beban Kerja (SBK)

Tugas Pokok

SBK
WKT
No Uraian Tugas Norma Waktu Satuan (Standar Beban
(mnt/th)
Kerja)
Menyiapkan daftar usulan perbekalan
1 farmasi yang merupakan program 60 Menit/Dokumen 75 1250
pemerintah
Menyiapkan ruangan, peralatan dan bahan2
2 5 Menit/Kegiatan 75 15000
unt kegiatan produksi
3 Mengemas dan memberi etiket (racikan) 2 Menit/Pasien 75 37500
Menerima dan memeriksa perbekalan
4 30 Menit/Kegiatan 75 2500
farmasi
5 Menyimpan perbekalan farmasi 15 Menit/Dokumen 75 5000
6 Mendistribusikan perbekalan farmasi 10 Menit/Kegiatan 75 7500
Menerima dan menyeleksi persyaratan
7 2 Menit/Pasien 75 37500
administrasi resep
8 Menyiapkan resep dan membuat etiket 3 Menit/Pasien 75 25000
Menyiapkan pemusnahan perbekalan
9 10 Menit/Kegiatan 75 7500
farmasi dan atau dokumennya
Menyerahkan kepada pasien disertai dengan
10 5 Menit/Pasien 75 15000
penjelasan penggunaan obat

- Menghitung Faktor Tugas Penunjang (FTP) dan Standar Tugas Penunjang (STP)

27
Tugas Penunjang (Apoteker )

Waktu WKT FTP


No Uraian Tugas Norma Waktu Satuan Kegiatan
(mnt/th) %
(mnt/th)
1 Menyusun Laporan LPLPO 2 Jam/Bulan 1440.00 75 1.92
Melaksanakan tugas jaga, tugas siaga,
2 3 Jam/Bulan 2160.00 75 2.88
tugas khusus dan tugas kunjungan
3 Penyuluhan 1 Jam/Bulan 720.00 75 0.96
4 Rapat 2 Jam/Bulan 1440.00 75 1.92
TOTAL FTP 7.68
Standard Tugas Penunjang (STP) =(1/(1 – FTP/100) 1.08

- Menghitung Kebutuhan SDMK

Kebutuhan
Tugas Pokok Capaian SBK
No SDMK
-1 -2 -3 (2)/(3)
Menyiapkan daftar usulan perbekalan
1 farmasi yang merupakan program 1 1250 0.00
pemerintah
Menyiapkan ruangan, peralatan dan bahan2
2 278 15000 0.02
unt kegiatan produksi
3 Mengemas dan memberi etiket (racikan) 11120 37500 0.30
Menerima dan memeriksa perbekalan
4 12 2500 0.00
farmasi
5 Menyimpan perbekalan farmasi 12 5000 0.00
6 Mendistribusikan perbekalan farmasi 12 7500 0.00
Menerima dan menyeleksi persyaratan
7 11120 37500 0.30
administrasi resep
8 Menyiapkan resep dan membuat etiket 11120 25000 0.44
Menyiapkan pemusnahan perbekalan
9 2 7500 0.00
farmasi dan atau dokumennya

28
Menyerahkan kepada pasien disertai dengan
10 11120 15000 0.74
penjelasan penggunaan obat
JKT = Jumlah Kebutuhan Tenaga Tugas Pokok 1.81

STP = Standard Tugas Penunjang 1.08

Total Kebutuhan SDMK = JKT x STP 1.95

Pembulatan 2

Kebutuhan SDMK = 2 ( Dua )

Jumlah PNS / Tenaga Tetap Jumlah PPPK Jumlah PTT : Jumlah Honor Jumlah
Asisten Apoteker
:0 :0 0 Daerah : 0 DLL : 0
SIDOTOPO - Kota Surabaya - Jawa Timur

- Standar Beban Kerja (SBK)

Tugas Pokok

SBK
No Uraian Tugas Norma Waktu Satuan WKT (mnt/th) (Standar Beban
Kerja)
Menyiapkan ruangan, peralatan, dan
1 15 Menit/Kegiatan 75 5000
bahan bahan untuk kegiatan produksi
2 Mendistribusikan perbekalan farmasi 10 Menit/Kegiatan 75 7500
3 menerima dan menyeleksi resep 1 Menit/Pasien 75 75000
4 Menyiapkan resep dan membuat etiket 2 Menit/Pasien 75 37500

29
5 Mengerjakan racikan 1 Menit/Pasien 75 75000
Menyerahkan kepada pasien disertai
6 2 Menit/Pasien 75 37500
dengan penjelasan penggunaan obat
7 Mengemas dan memberi etiket 1 Menit/Pasien 75 75000
Menerima dan memeriksa perbekalan
8 15 Menit/Kegiatan 75 5000
farmasi
9 Menyimpan perbekalan farmasi 10 Menit/Kegiatan 75 7500
Menyiapkan obat yang ED untuk
10 15 Menit/Kegiatan 75 5000
dimusnahkan

- Menghitung Faktor Tugas Penunjang (FTP) dan Standar Tugas Penunjang (STP)

Tugas Penunjang (Tenaga teknis kefarmasian )

Waktu WKT FTP


No Uraian Tugas Norma Waktu Satuan Kegiatan
(mnt/th) %
(mnt/th)
1 Menyusun laporan 2 Jam/Bulan 1440.00 75 1.92
2 Rapat 2 Jam/Bulan 1440.00 75 1.92
3 Penyuluhan 20 Menit/Bulan 240.00 75 0.32
4 Supervisi kesehatan 2 Jam/Bulan 1440.00 75 1.92
TOTAL FTP 6.08
Standard Tugas Penunjang (STP) =(1/(1 – FTP/100) 1.06

- Menghitung Kebutuhan SDMK

Kebutuhan
Tugas Pokok Capaian SBK
No SDMK
-1 -2 -3 (2)/(3)
Menyiapkan ruangan, peralatan, dan
1 278 5000 0.06
bahan bahan untuk kegiatan produksi
2 Mendistribusikan perbekalan farmasi 156 7500 0.02
3 menerima dan menyeleksi resep 16680 75000 0.22

30
4 Menyiapkan resep dan membuat etiket 16680 37500 0.44
5 Mengerjakan racikan 3614 75000 0.05
Menyerahkan kepada pasien disertai
6 16680 37500 0.44
dengan penjelasan penggunaan obat
7 Mengemas dan memberi etiket 16680 75000 0.22
Menerima dan memeriksa perbekalan
8 156 5000 0.03
farmasi
9 Menyimpan perbekalan farmasi 156 7500 0.02
Menyiapkan obat yang ED untuk
10 5 5000 0.00
dimusnahkan
JKT = Jumlah Kebutuhan Tenaga Tugas Pokok 1.51

STP = Standard Tugas Penunjang 1.06

Total Kebutuhan SDMK = JKT x STP 1.60

Pembulatan 2

Kebutuhan SDMK = 2 ( Dua )

Jumlah PNS / Tenaga Jumlah PPPK : Jumlah Jumlah Honor Jumlah


Tenaga sanitasi lingkungan
Tetap : 1 0 PTT : 0 Daerah : 0 DLL : 0
SIDOTOPO - Kota Surabaya - Jawa Timur

- Standar Beban Kerja (SBK)

Tugas Pokok

31
SBK
WKT
No Uraian Tugas Norma Waktu Satuan (Standar Beban
(mnt/th)
Kerja)
1 Melakukan pemeriksaan obyek Klp. I (TTU) 5 Menit/Lokasi 75 15000
2 Melakukan pemeriksaan obyek Klp. II (TPM) 5 Menit/Lokasi 75 15000
3 Mengambil samplendan spesimen obyek Klp I 5 Menit/Lokasi 75 15000
4 Mengambil sampel obyek Klp. II 5 Menit/Lokasi 75 15000
Menentukan diagnosa dan treatmen intervensi
5 60 Menit/Lokasi 75 1250
obyek Klp. I
Menggerakkan dan mengerahakan kelompok
6 masyarakat potensial, pengumpulan data tentang 90 Menit/Lokasi 75 833
masalah kesehatan lingkungan.
Pelaksanaan penggerakan , konsultasi dengan
7 pejabat berweang tokoh masyarakat/ tokoh 15 Menit/Lokasi 75 5000
agama
8 Membina kader 45 Menit/Bimbingan 75 1667

- Menghitung Faktor Tugas Penunjang (FTP) dan Standar Tugas Penunjang (STP)

Tugas Penunjang (tenaga sanitasi lingkungan )

Waktu WKT FTP


No Uraian Tugas Norma Waktu Satuan Kegiatan
(mnt/th) %
(mnt/th)
1 Tabulasi data 1 Jam/Bulan 720.00 75 0.96
2 Analisa Data 1 Jam/Bulan 720.00 75 0.96
3 Rapat dan pelatihan 2 Jam/Bulan 1440.00 75 1.92
4 Membuat perencanaan tk puskesmas 1 Jam/Bulan 720.00 75 0.96
TOTAL FTP 4.80
Standard Tugas Penunjang (STP) =(1/(1 – FTP/100) 1.05

- Menghitung Kebutuhan SDMK

32
Kebutuhan
Tugas Pokok Capaian SBK
No SDMK
-1 -2 -3 (2)/(3)
1 Melakukan pemeriksaan obyek Klp. I (TTU) 37 15000 0.00
2 Melakukan pemeriksaan obyek Klp. II (TPM) 62 15000 0.00
3 Mengambil samplendan spesimen obyek Klp I 20 15000 0.00
4 Mengambil sampel obyek Klp. II 30 15000 0.00
Menentukan diagnosa dan treatmen intervensi
5 10 1250 0.01
obyek Klp. I
Menggerakkan dan mengerahakan kelompok
6 masyarakat potensial, pengumpulan data tentang 12 833 0.01
masalah kesehatan lingkungan.
Pelaksanaan penggerakan , konsultasi dengan
7 pejabat berweang tokoh masyarakat/ tokoh 5 5000 0.00
agama
8 Membina kader 4 1667 0.00
JKT = Jumlah Kebutuhan Tenaga Tugas Pokok 0.04

STP = Standard Tugas Penunjang 1.05

Total Kebutuhan SDMK = JKT x STP 0.04

Pembulatan 1

Kebutuhan SDMK = 1 ( Satu )

Jumlah PNS / Jumlah Jumlah Jumlah Honor Jumlah


Administrator Kesehatan
Tenaga Tetap : 0 PPPK : 0 PTT : 0 Daerah : 0 DLL : 0

33
SIDOTOPO - Kota Surabaya - Jawa Timur
- Standar Beban Kerja (SBK)
Tugas Pokok
SBK
WKT
No Uraian Tugas Norma Waktu Satuan (Standar Beban
(mnt/th)
Kerja)
1 Membuat profil tahunan 540 Menit/Dokumen 75 139
2 Membuat perencanaan puskesmas 1080 Menit/Dokumen 75 69
3 Membuat RPK BOK 900 Menit/Dokumen 75 83
4 Membuat SPM 60 Menit/Dokumen 75 1250
5 Membuat PKP 900 Menit/Dokumen 75 83
6 Membuat NPD JKN 300 Menit/Dokumen 75 250
7 Membuat SPJ JKN 600 Menit/Dokumen 75 125
8 Membuat SPJ uang makan 60 Menit/Dokumen 75 1250
9 Membuat Usulan pembelian APBD 60 Menit/Kegiatan 75 1250
10 Membuat SPJ APBD 480 Menit/Dokumen 75 156
11 Mengkoordinir pelaksanaan lokmin 420 Menit/Kegiatan 75 179
12 Membuat SPJ lokmin 360 Menit/Dokumen 75 208
13 Entry dan pelaporan Pajak 300 Menit/Kegiatan 75 250
14 Membuat SPJ BOK 600 Menit/Dokumen 75 125
15 Membuat rekapan absen 120 Menit/Dokumen 75 625
Mengkoordinir dan melaksanakan survey
16 180 Menit/Dokumen 75 417
kepuasan masyarakat
17 Analisa hasil kepuasan masyarakat 120 Menit/Dokumen 75 625
- Menghitung Faktor Tugas Penunjang (FTP) dan Standar Tugas Penunjang (STP)

Tugas Penunjang (Administrator Kesehatan )


No Uraian Tugas Norma Waktu Satuan Waktu Kegiatan (mnt/th) WKT (mnt/th) FTP %

34
1 PSN 2 Jam/Bulan 1440.00 75 1.92
2 Menyusun laporan tahunan karcis 5 Jam/Tahun 300.00 75 0.40

TOTAL FTP 2.32


Standard Tugas Penunjang (STP) =(1/(1 – FTP/100) 1.02

- Menghitung Kebutuhan SDMK


No Tugas Pokok -1 Capaian -2 SBK-3 Kebutuhan SDMK (2)/(3)
1 Membuat profil tahunan 1 139 0.01
2 Membuat perencanaan puskesmas 1 69 0.01
3 Membuat RPK BOK 1 83 0.01
4 Membuat SPM 12 1250 0.01
5 Membuat PKP 2 83 0.02
6 Membuat NPD JKN 60 250 0.24
7 Membuat SPJ JKN 48 125 0.38
8 Membuat SPJ uang makan 12 1250 0.01
9 Membuat Usulan pembelian APBD 12 1250 0.01
10 Membuat SPJ APBD 12 156 0.08
11 Mengkoordinir pelaksanaan lokmin 16 179 0.09
12 Membuat SPJ lokmin 16 208 0.08
13 Entry dan pelaporan Pajak 12 250 0.05
14 Membuat SPJ BOK 12 125 0.10
15 Membuat rekapan absen 12 625 0.02
Mengkoordinir dan melaksanakan survey
16 4 417 0.01
kepuasan masyarakat
17 Analisa hasil kepuasan masyarakat 4 625 0.01
JKT = Jumlah Kebutuhan Tenaga Tugas Pokok 1.13
STP = Standard Tugas Penunjang 1.02

35
Total Kebutuhan SDMK = JKT x STP 1.16

Pembulatan 2

Kebutuhan SDMK = 2 ( Dua )

36
WAKTU KERJA TERSEDIA

KATEGORI SDM
KODE FAKTOR KETERANGAN
Perawat Ass
dr Umum drg Perawat Bidan Nutrisionis Apoteker Sanitarian Analis Medis
gigi Apoteker
A Hari Kerja 297 297 297 297 297 297 297 297 297 297 Hari/Tahun
Cuti
B 12 12 12 12 12 12 12 12 12 12 Hari/Tahun
Tahunan
Hari Libur
C 15 15 15 15 15 15 15 15 15 15 Hari/Tahun
nasional
Ketidak
D Hadiran 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 Hari/Tahun
Kerja
E Waktu Kerja 7 7 7 7 7 7 7 7 7 7 Jam/Hari

Hari Kerja Tersedia


Hari
(A-(B+C+D) 269 269 269 269 269 269 269 269 269 269
Kerja/Tahun

Waktu Kerja Tersedia =


{ A-(B+C+D)XE} 1890 1890 1890 1890 1890 1890 1890 1890 1890 1890 Jam/tahun

Waktu Kerja Tersedia =


{ A-(B+C+D)XE}X60 112400 112400 112400 112400 112400 112400 112400 112400 112400 112400 Menit/tahun

37
BAB IV
PERENCANAAN KEBUTUHAN TENAGA KESEHATAN

Kebutuhan SDMK di Puskesmas Sidotopo yang akan dihitung melalui metode ABK

antara lain :
1. Dokter Umum
2. Dokter Gigi
3. Apoteker
4. SKM
5. Perawat
6. Perawat Gigi
7. Bidan
8. Analis Kesehatan
9. Gizi
10. Sanitarian
11. Asisten Apoteker

Dari perhitungan SDMK berdasarkan metode ABK, maka didapatkan hasil

kebutuhan SDMK di Puskesmas Sidotopo adalah sebagai berikut :

Keadaan Saat Ini Jumlah KETERANGAN


Jenis Tenaga Kebutuhan
No Kekurangan
Kesehatan (ABK)
PNS Non PNS

1. Dokter Umum 4 1 3 4 0 Jumlah tenaga


dokter sudah
cukup memadai

2 Dokter Gigi 2 1 1 2 0 Jumlah tenaga


dokter gigi cukup
memadai

3 Apoteker 1 0 1 1 0 Jumlah tenaga


apoteker sudah
memadai

4 SKM 1 0 1 0 0 Jumlah tenaga


SKM sudah
memadai

38
5. Perawat 4 3 0 4 1 Jumlah tenaga
perawat belum
memadai

6 Perawat gigi 1 0 1 1 0 Jumlah tenaga


perawat gigi
cukup memadai

7. Bidan 4 2 2 4 0 Jumlah tenaga


bidan sudah
memadai

8 Analis 2 1 1 2 0 Jumlah tenaga


analis sudah
memadai

9. Gizi 1 1 0 1 0 Jumlah tenaga


gizi sudah
memadai

10 Sanitasi 1 0 1 1 0 Jumlah tenaga


sanitasi cukup
memadai

11. Asisten Apoteker 1 0 1 1 0 Jumlah tenaga


asisten apoteker
Sudah memadai

ANALISIS REBUTNAKES

Dalam langkah terakhir perhitungan metode ABK telah didapatkan hasil dengan

analisis sebagai berikut :

1. Dokter umum
Kebutuhan dokter menurut metode ABK adalah 4 orang, yang mana hal ini
agar memenuhi kebutuhan akses kesehatan bagi masyarakat yang
berobat di Puskesmas Sidotopo. Mengingat bahwa Puskesmas pembantu
di wilayah Sidotopo hanya ada satu, yaitu di Sombo dengan 1 dokter yang
berjaga bergantian, karena dokter umum di Puskesmas Induk Sidotopo
hanya 3 orang. Menurut metode ABK, kebutuhan dokter sudah dipenuhi
mengingat bahwa baik kegiatan pelayanan dalam dan luar gedung serta
kegiatan-kegiatan diluar lapangan banyak yang harus dilaksanakan.
2. Dokter Gigi
Kebutuhan Dokter gigi menurut metode ABK adalah 2 orang dan di
Puskesmas Sidotopo sudah terdapat 2 orang dokter gigi yang mana 1
orang sebagai merangkap sebagai penanggung jawab JKN dan BOK, 1
orang di puskesmas induk, 1 orang dokter gigi bertugas di puskesmas

39
dibantu oleh 1 orang perawat gigi. Jadi kebutuhan dokter gigi di Puskesmas
Sidotopo menurut metode ABK sudah terpenuhi.
3. Apoteker
Kebutuhan apoteker menurut ABK adalah 1 orang, sedangkan di
Puskesmas Sidotopo terdapat 1 apoteker dengan formasi di Puskesmas.
Sedangkan di Pustu pelayanan apotik dikerjakan oleh asisten apoteker.
Untuk memperlancar pelayanan maka belum perlu ada tambahan tenaga
untuk apoteker.
4. SKM
Kebutuhan SKM menurut ABK adalah 2 orang, sedangkan di Puskesmas
Sidotopo terdapat 1 SKM yang juga mengerjakan pekerjaan Kasubag TU.
Untuk memperlancar pekerjaan maka di perlukan tambahan 1 orang
SKM, tetapi kebutuhan belum terlalu urgent karena bersifat administrasi.
5. Perawat
Kebutuhan perawat menurut metode ABK adalah 4 orang, di Puskesmas
Sidotopo sudah terdapat 3 perawat dengan formasi 2 orang perawat di
Puskesmas Induk, 1 orang di Puskesmas Pembantu Sombo. Kebutuhan
perawat di puskesmas Sidotopo belum terpenuhi mengingat bahwa baik
kegiatan pelayanan dalam dan luar gedung serta kegiatan-kegiatan diluar
lapangan banyak yang harus dilaksanakan.
6. Perawat Gigi
Kebutuhan perawat gigi menurut metode ABK adalah 1 orang dan di
Puskesmas Sidotopo sudah terdapat 1 orang perawat gigi dengan formasi
di Puskesmas Induk dan bergantian di puskesmas pembantu. Jadi
kebutuhan perawat gigi di Puskesmas Sidotopo menurut metode WISN
sudah terpenuhi.
7. Bidan
Kebutuhan bidan menurut metode ABK adalah 4 orang, tetapi di
Puskesmas Sidotopo terdapat 4 bidan dengan formasi 2 bidan
Puskesmas induk, 2 orang Poskeskel di 2 Kelurahan. Hingga saat ini,
dengan adanya 4 tenaga bidan di Puskesmas Sidotopo sudah mencukupi
mengingat bahwa baik kegiatan pelayanan dalam dan luar gedung serta
kegiatan-kegiatan diluar lapangan banyak yang harus dilaksanakan.
8. Pranata Labkes
Kebutuhan pranata labkes menurut metode ABK adalah 2 orang dan di
Puskesmas Sidotopo masih terdapat 2 orang labkes dengan formasi di
Puskesmas Induk, jadi kebutuhan pranata labkes di Puskesmas Sidotopo

40
sudah terpenuhi karena cukup banyak pasien yang mengakses untuk tes
laborat.
9. Gizi
Kebutuhan Gizi menurut metode ABK adalah 2 orang dan di Puskesmas
Sidotopo sudah terdapat 1 orang Gizi dengan formasi di Puskesmas Induk,
dan di Pustu Sombo petugas gizi hanya jaga setiap hari rabu, jadi
kebutuhan Gizi di Puskesmas Sidotopo sudah terpenuhi.
10. Sanitarian
Kebutuhan sanitarian adalah 1 orang, sedangkan di Puskesmas Sidotopo
sudah terdapat 1 orang sanitarian dengan formasi di Puskesmas induk.
Hingga saat ini meskipun banyak jenis kegiatan yang dilakukan namun 1
sanitarian telah cukup mampu melaksanakan segala kegiatan baik diluar
maupun didalam gedung.
11. Asisten Apoteker
Kebutuhan asisten apoteker adalah 1 orang, sedangkan di Puskesmas
Sidotopo sudah ada 1 orang asisten apoteker, sehingga kebutuhan untuk
tenaga asisten apoteker sudah tercukupi.

BAB V
KESIMPULAN dan SARAN

A. Kesimpulan
Jumlah Kebutuhan SDM Kesehatan Puskesmas Sidotopo yang belum
terpenuhi adalah :
1. Perawat
B. Saran
Kepala Sub Bagian Tata Usaha segera membuat surat usulan penambahan
tenaga kesehatan di Puskesmas Sidotopo yang belum terpenuhi Dinas
Kesehatan Kota Surabaya

41

Anda mungkin juga menyukai