Anda di halaman 1dari 17

EAS KALKULUS 2 (4 SKS)

Selasa, 23 Mei 2017


07.00-08.40 WIB

1. Dapatkan luas kulit benda putar yang terjadi jka kurva 𝒚 = |𝒙 − 𝟐| yang
berada 𝟎 ≤ 𝒙 ≤ 𝟐 diputar terhadap garis 𝒙 = 𝟑
Solusi
Perhatikan sketsa kurva 𝒚 = |𝒙 − 𝟐|

Dengan menggunakan galil Guldin II kita perlu mencari titik pusat panjang
busur dari kurva 𝑦 = |𝑥 − 2|, misalkan titik pusatnya (𝑥̅ , 𝑦̅)maka untuk mencari
titik pusat pada suatu panjang busur
2
𝑀𝑦 ∫0 𝑥√1 + (𝑦 ′ )2 𝑑𝑥
𝑥̅ = = 2
𝑀 ∫0 √1 + (𝑦 ′ )2 𝑑𝑥
2
𝑀𝑥 ∫0 𝑦√1 + (𝑦 ′ )2 𝑑𝑥
𝑦̅ = = 2
𝑀 ∫0 √1 + (𝑦 ′ )2 𝑑𝑥

Karena yang diminta kurva pada interval 0 ≤ 𝑥 ≤ 2 maka kurva yang dipakai
𝑦=𝑥−2
2 2 2
𝑀𝑦 ∫0 𝑥√1 + (𝑦 ′ )2 𝑑𝑥 ∫0 𝑥√1 + 1𝑑𝑥 ∫0 𝑥√2𝑑𝑥 2√2
𝑥̅ = = 2 = 2 = 2 = =1
𝑀 ∫0 √1 + (𝑦 ′ )2 𝑑𝑥 ∫0 √1 + 1 𝑑𝑥 ∫0 √2 𝑑𝑥 2√2

Kritik & saran : mid.firmansyah


2 2 2
𝑀𝑥 ∫0 𝑦√1 + (𝑦 ′ )2 𝑑𝑥 ∫0 (𝑥 − 2)√1 + (1)2 𝑑𝑥 ∫0 (𝑥 − 2)√2𝑑𝑥 2√2
𝑦̅ = = 2 = 2 = 2 = =1
𝑀 ∫0 √1 + (𝑦 ′ )2 𝑑𝑥 ∫0 √1 + (1)2 𝑑𝑥 ∫0 √2 𝑑𝑥 2√2

Sehingga titik pusat panjang busur (1,1)

Misalkan 𝑑 adalah jarak titik pusat panjang busur dengan garis 𝑥 = 3 maka 𝑑 =
2

Sehingga dengan menggunakan dalil guldin II, dan kita tahu bahwa pajang
busur kurva 𝑦 = 𝑥 − 2 pada interval 0 ≤ 𝑥 ≤ 2 adalah 2√2 (dalil Phytagoras)

𝐾 = 2𝜋𝑑𝑆 = 2𝜋 × 2 × 2√2 = 8√2𝜋

2. Diberikan bidang datar homogen yang dibatasi oleh kurva 𝒚 = 𝒙𝟐 dan 𝒚 = 𝟒


a. Sketsa daerah tersebut
b. Hitung luas daerah tersebut
c. Tentukan titik berat dataran tersebut
d. Dengan menggunakan dalil Guldin, tentukan volume benda putar yang
terjadi jika dataran diputar terhadap garis 𝒚 = 𝟖 − 𝟐𝒙

Solusi
a. Sketsa daerah

Kritik & saran : mid.firmansyah


b. Hitunglah luas dataran tersebut.
2
1 2 8 32
𝐿 = 2 4 − 𝑥 2 𝑑𝑥 = 2 [4𝑥 − 𝑥 3 | ] = 2 [8 − ] =

0 3 0 3 3
c. Tentukan titik berat datarn tersebut
Karena dataran tersebut simetri terhadap sumbu-y akibatnya 𝑥̅ = 0. Maka
selanjutnya akan dicari 𝑦̅

- Mencari momen statis terhadap sumbu-x

2 2 2
1 1 1
𝑀𝑥 = 𝛿 ∫ (𝑦1 2 − 𝑦2 2 )𝑑𝑥 = 𝛿 ∫ (42 − (𝑥 2 )2 )𝑑𝑥 = 𝛿 ∫ (42 − 𝑥 4 )𝑑𝑥
−2 2 −2 2 −2 2
𝛿 64 128
= [64 − ] = 𝛿
2 5 5

Sehingga
128
𝛿 128 3 12
𝑦̅ = 5 = × =
32 5 32 5
3 𝛿
12
Sehingga titik pusat daerah dataran homogen tersebut (0, 5 )

d. Dengan menggunakan dalil Guldin, tentukan volume benda putar yang terjadi jika
dataran diputar terhadap garis 𝑦 = 8 − 2𝑥

12
- Mencari jarak titik berat (0, 5 ) dengan garis 2𝑥 + 𝑦 − 8 = 0, misalkan jaraknya 𝑑
12
2(0) + 1 ( 5 ) − 8 28
𝑑=| |= √5
√22 + 12 25

Maka dengan menggunakan dalil guldin


28 32 1792√5
𝑉 = 2𝜋 × √5 × = 𝜋
25 3 75

Kritik & saran : mid.firmansyah


3. Dapatkan luas dataran yang merupakan irisan dari kurva 𝒓 = 𝟒 + 𝟒 𝐜𝐨𝐬 𝜽
dengan

𝒓 = 𝟒 − 𝟒 𝐜𝐨𝐬 𝜽

Solusi

Kedua kurva tersebut berbentuk Cardioda


Sketsa gambar

𝐿𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 = 2𝐿1 + 2𝐿2 = 4𝐿1


𝜋 𝜋
21 2
𝐿𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 = 4 ∫ (4 − 4cos 𝜃 𝑑𝜃 = 32 ∫ (1 − cos 𝜃 )2 𝑑𝜃
)2
0 2 0
𝜋
2
𝐿𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 = 32 [∫ 1 − 2 cos 𝜃 + (cos 𝜃 )2 𝑑𝜃 ]
0

𝜋 𝜋
2 cos 2𝜃 − 1 1 1
𝐿𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 = 32 [∫ 1 − 2 cos 𝜃 + 𝑑𝜃 ] = 2 [𝜃 − 2 sin 𝜃 + sin 2𝜃 − 𝜃 | 2 ] = 24𝜋 − 64
0 2 4 2 0

Sehingga luasAN yang dimaksud sebesar 24𝜋 − 64 satuan luas

Kritik & saran : mid.firmansyah


4. Dapatkan semua paramater 𝒕 yang menyebabkan kurva 𝒙 = 𝒕𝟑 − 𝟏𝟓𝒕𝟐 + 𝟐𝟒𝒕 +
𝟕,
𝒚 = 𝒕𝟐 + 𝒕 + 𝟏 mempunyai garis singgung horsontal.

Solusi
Karena kurva parametrik tersebut memilki garis singgung horisontal maka
gradien garis singgungnya sama dengan 0 atau
𝑑𝑦
=0
𝑑𝑥
𝑑𝑦
𝑑𝑦 2𝑡 + 1
= 𝑑𝑡 = 2 =0
𝑑𝑥 𝑑𝑥 3𝑡 − 30𝑡 + 24
𝑑𝑡
Sehingga
2𝑡 + 1 = 0

1
⟺𝑡=−
2
5. Gunakan uji rasio untuk menentukan apakah deret berikut

𝟑𝒌

𝒌!
𝒌=𝟏
Konvergen atau divergen

Solusi
Misalkan
3𝑛
𝑈𝑛 =
𝑛!
Maka dengan menggunakan uji rasio
3𝑛+1
𝑈𝑛+1 (𝑛 + 1 )! 3𝑛+1 3𝑛 3𝑛 . 3 𝑛!
𝒫 = lim = lim 𝑛 = lim × = lim × 𝑛
𝑛→∞ 𝑈𝑛 𝑛→∞ 3 𝑛→∞ (𝑛 + 1)! 𝑛! 𝑛→∞ (𝑛 + 1)𝑛! 3
𝑛!
3
= lim =0
𝑛→∞ 𝑛 + 1
Karena
𝒫=0<1
Maka dapat disimpulkan

3𝑘

𝑘!
𝑘=1
Konvergen

Kritik & saran : mid.firmansyah


EAS KALKULUS 2 (4 SKS)
Selasa, 24 Mei 2016
07.00-08.40 WIB

1. Diberikan dataran yang dibatasi oleh kurva 𝒚 = 𝟐𝒙 − 𝒙𝟐 dan 𝒚 = 𝟎.


a. Sketsa dataran tersebut.
b. Hitung volume benda putar yang terjadi jika dataran tersebut diputar pada
garis 𝒚 = 𝟑
Solusi
a. Sketsa dataran tersebut

b. Hitung volume benda putar yang terjadi jika dataran tersebut diputar pada
garis 𝑦 = 3
Untuk mempermudah perhitungan gunakan dalil Guldin I,
Maka kita harus tahu titik pusat dataran dan luasan dataran tersebut,
misakan titik pusat dataran terebut (𝑥̅ , 𝑦̅) maka
2 2 2 3 1 4 2 4
𝑀𝑦 𝛿 ∫0 𝑥 (2𝑥 − 𝑥 2 ) 𝑑𝑥 𝛿 ∫0 (2𝑥 2 − 𝑥 3 ) 𝑑𝑥 (3 𝑥 − 4 𝑥 |0) 3
𝑥̅ = = 2 = 2 = = =1
𝑀 𝛿 ∫0 2𝑥 − 𝑥 2 𝑑𝑥 𝛿 ∫0 2𝑥 − 𝑥 2 𝑑𝑥 1 2 4
(𝑥 2 − 3 𝑥 3 | )
0 3
21 1 2 1 5 1 4 1 5 2 8
𝑀𝑥 𝛿 ∫0 2 (2𝑥 − 𝑥 ) 𝑑𝑥 2 ∫0 (2𝑥 − 𝑥 ) 𝑑𝑥 (10 𝑥 − 2 𝑥 + 3 𝑥 |0) 15 2
2 2 2 2
𝑦̅ = = 2 = 2 = = =
𝑀 𝛿 ∫0 2𝑥 − 𝑥 2 𝑑𝑥 ∫0 2𝑥 − 𝑥 2 𝑑𝑥 1 2 4 5
(𝑥 2 − 3 𝑥 3 | )
0 3

Kritik & saran : mid.firmansyah


2
Sehingga titik pusat datarannya (1, 5)
Luasan dataran
2
1 2 4
𝐿 = 2𝑥 − 𝑥 2 𝑑𝑥 = 𝑥 2 − 𝑥 3 | =

0 3 0 3
4 5
Jaraka titik pusat ke sumbu putar 𝑑 = 3 − 3 = 3
Maka dengan menggunaka dalil Guldin I
5 4 40
𝑉 = 2𝜋𝑑𝐿 = 2𝜋 × = 𝜋
3 3 9

𝟐 𝟐 𝟐
2. Dapatkan luas kulit benda putar yang terjadi jika busur astroida 𝒙𝟑 + 𝒚𝟑 = 𝒂𝟑 ,
kuadaran I diputar pada sumbu-x
Solusi
Sketsa gambar

3
𝟐 𝟐 2
Misalkan 𝑓 (𝑥 ) = (𝒂 − 𝒙 ) maka luas kulit kurva 𝑓(𝑥 ) pada interval [0, 𝑎] adalah
𝟑 𝟑

𝑎
2
𝐾 = ∫ 2𝜋𝑓 (𝑥 )√1 + (𝑓 ′ (𝑥 )) 𝑑𝑥
0
Diketahui
𝟐 𝟐 𝟐
𝒙𝟑 + 𝒚𝟑 = 𝒂𝟑
Maka jika diturunkan cara implisit diperoleh
1
𝑑𝑦 𝑦3
𝑓 ′ (𝑥 ) = =− 1
𝑑𝑥
𝑥3
Sehingga

Kritik & saran : mid.firmansyah


1 2
3
𝑎 𝑎
2 2 2 2 𝑦3
𝐾 = ∫ 2𝜋𝑓(𝑥 )√1 + (𝑓 ′ (𝑥 )) 𝑑𝑥 = ∫ 2𝜋 (𝑎3 − 𝑥 3) √1 + (− 1) 𝑑𝑥
0 0 𝑥3

3 2 2 3 2
𝑎 𝑎
2 2 2 𝑥3 + 𝑦3 2 2 2 𝑎3
⟺𝐾=∫ 2𝜋 (𝑎3 − 𝑥 3) √ 2 𝑑𝑥 = ∫ 2𝜋 (𝑎 3 − 𝑥 3) √
2 𝑑𝑥
0 𝑥 3 0 𝑥3
3 1
𝑎 2 2 2 𝑎3
⟺𝐾=∫ 2𝜋 (𝑎3 − 𝑥 3) 1 𝑑𝑥
0 𝑥3
2 2 1
2 3 1
Misalkan 𝑢 = 𝑎3 − 𝑥 3 ⟹ 𝑑𝑢 = − 3 𝑥 −3 𝑑𝑥 ⟹ − 2 𝑑𝑢 = 1 𝑑𝑥
𝑥3
2
Untuk 𝑥 = 0 ⟹ 𝑢 = 𝑎3
Untuk 𝑥 = 𝑎 ⟹ 𝑢 = 0
Dengan menggunakan metode subtitusi
3 1 1
𝑎 0
2 2 2 𝑎3 −
3 3𝑎3
𝐾=∫ 2𝜋 (𝑎3 − 𝑥 3) 1 𝑑𝑥 = 2𝜋 ∫ 2 (𝑢) 2 . − 𝑑𝑢
0 𝑎3 2
𝑥3
2
5
𝑎3
1 3 1 2 5 2 1 2 2 2 6
𝐾= 3𝜋𝑎3 ∫ (𝑢)2 𝑑𝑢 = 3𝜋𝑎3 [ 𝑢2 |𝑎 3 ] = 3𝜋𝑎3 × × (𝑎3 ) = 𝑎2
0 5 0 5 5
6
Luas kulit benda putar 5 𝑎2 satuan volume

3. Dapatkan luas daerah irisan lingkaran 𝒓 = 𝟑 𝐜𝐨𝐬 𝜽 dan kardioda 𝒓 = 𝟏 + 𝐜𝐨𝐬 𝜽


Solusi

Sketsa grafik

Kritik & saran : mid.firmansyah


Titik potong kedua kurva
3 cos 𝜃 = 1 + cos 𝜃
⟺ 2 cos 𝜃 = 1
1
⟺ cos 𝜃 =
2
𝜋 5𝜋
⟺𝜃= ,
3 3
Luas yang diarsir
𝜋 𝜋 𝜋 𝜋
1 3 1 2 3 2
𝐿 = 2 ( ∫ (1 + cos 𝜃)2 𝑑𝜃 + ∫ (3 cos 𝜃)2 𝑑𝜃) = ∫ (1 + cos 𝜃 )2 𝑑𝜃 + ∫ 9(cos 𝜃 )2 𝑑𝜃
2 0 2 𝜋 0
𝜋
3 3
𝜋 𝜋
3 cos 2𝜃 1 2 cos 2𝜃 1
𝐿 = ∫ 1 + 2 cos 𝜃 + + 𝑑𝜃 + 9 ∫ + 𝑑𝜃
0 2 2 𝜋 2 2
3
𝜋
𝜋
1 1 1 1 2
𝐿 = (𝜃 + 2 sin 𝜃 + sin 2𝜃 + 𝜃 | 3 ) + ( sin 2𝜃 + 𝜃 |𝜋)
4 2 0 4 2
3
𝜋 7√3 3π 9√3 5π 1
𝐿= + + − = − √3
2 8 4 8 4 4

4. Diberikan kurva dalam bentuk koordinat polar 𝒚 = 𝒆−𝟑𝜽 . Tentukan panjang


kurva tersebut untuk 𝟎 ≤ 𝜽 ≤ 𝟐𝝅
Solusi
Misalkan panjang kurva yang dibentuk adalah 𝑆
𝟐𝝅
𝑑𝑟 2
𝑆 = ∫ √𝑟 2 + ( ) 𝑑𝜃
𝑑𝜃
0
𝟐𝝅 𝟐𝝅 𝟐𝝅

𝑆 = ∫ √(𝑒 −3𝜃 )2 + (−3𝑒 −3𝜃 )2 𝑑𝜃 = ∫ √𝑒 −6𝜃 + 9𝑒 −6𝜃 𝑑𝜃 = ∫ √10𝑒 −6𝜃 𝑑𝜃


0 0 0
𝟐𝝅
√10
⟺ √10 ∫ 𝑒 −3𝜃 𝑑𝜃 = (−𝑒 −6𝝅 + 1)
3
0
5.
a. Tuliskan lima suku pertama dari barisan berikut

𝟒𝒏𝟐 + 𝟐
{ 𝟐 }
𝒏 + 𝟑𝒏 − 𝟏 𝒏=𝟏
b. Selidiki apakah barisan tersebut merupakah barisan yang monoton ?
c. Selidiki apakah barisan tersebut konvergen ?
Solusi

Kritik & saran : mid.firmansyah


a. Tuliskan lima suku pertama dari barisan berikut

4𝑛2 + 2
{ 2 }
𝑛 + 3𝑛 − 1 𝑛=1
Suku pertama dari barisan tersebut ketika 𝑛 = 1,2,3,4,5
Sehingga kelima suku tersebut
6 18 38 66 102
, , , ,
3 9 17 29 39
b. Selidiki apakah barisan tersebut merupakah barisan yang monoton ?
Diberikan
4𝑛2 + 2
𝑈𝑛 = 2
𝑛 + 3𝑛 − 1

Pada poin a, dari suku pertama sampai suku ke lima 𝑈𝑛 merupakan barisan
yang monoton naik.
Tinggal kita selidiki pada untuk setiap 𝑛 bilangan asli 𝑈𝑛 juga merupakan
barisan yang monoton naik.
4(𝑛 + 1)2 + 2 4𝑛2 + 2
𝑈𝑛+1 − 𝑈𝑛 = −
(𝑛 + 1)2 + 3(𝑛 + 1) − 1 𝑛2 + 3𝑛 − 1
4𝑛2 + 8𝑛 + 4 + 2 4𝑛2 + 2
= 2 − 2
𝑛 + 2𝑛 + 1 + 3𝑛 + 3 − 1 𝑛 + 3𝑛 − 1
4𝑛2 + 8𝑛 + 6 4𝑛2 + 2 12𝑛2 − 12
= 2 − = ≥ 0, ∀𝑛 ∈ ℕ
𝑛 + 5𝑛 + 3 𝑛2 + 3𝑛 − 1 (𝑛2 + 5𝑛 + 3)(𝑛2 + 5𝑛 + 3)
Sehingga diperoleh
𝑈𝑛+1 − 𝑈𝑛 ≥ 0
‘𝑈𝑛+1 ≥ 𝑈𝑛
Jadi kesimpulannya barisan tersebut monoton naik.

c. Selidiki apakah barisan tersebut konvergen ?


Untuk mengecek apakah sebuah barisan konvergen atau tidak , carilah limitnya
untuk 𝑛 ⟶ ∞

4𝑛2 + 2
lim =4
𝑛→∞ 𝑛 2 + 3𝑛 − 1

Maka karena untuk 𝑛 ⟶ ∞ limitnya mendakti suatu nilai maka dapat


disimpulkan bahwa barisan tersebut konvergen, konvergen ke 4

Kritik & saran : mid.firmansyah


SOAL –SOAL DAN PEMBAHASAN

1. Buat sketsa daerah yang dibatasi oleh kurva –kurva 𝒙 − 𝒚𝟐 = 𝟒; 𝒚 − 𝒙 + 𝟒 = 𝟎 dan


dapatkan luasanya.
Solusi
daerah yang dibatasi oleh kurva –kurva 𝑦 2 = 𝑥 − 4 dan 𝑦 = 𝑥 − 4

Misalkan 𝑔(𝑥 ) = 𝑥 − 4 dan 𝑓 (𝑥 ) = √𝑥 − 4 Karena pada interval [4,5] dapat dilihat


bahwa 𝑔(𝑥) ≤ 𝑓(𝑥), sehinggga
5 5 5
𝐿𝑢𝑎𝑠𝑎𝑛 = ∫ (√𝑥 − 4) − (𝑥 − 4 ) 𝑑𝑥 = ∫ (√𝑥 − 4) 𝑑𝑥 − ∫ (𝑥 − 4 )𝑑𝑥
4 4 4
2 3
5 1 5 2 25 16 1
= ( (𝑥 − 4)2 | ) − ( 𝑥 2 − 4𝑥 | ) = − ( − 20 − + 16) =
3 4 2 4 3 2 2 6
1
Jadi luasan daerah yang diarsir adalah 6 satuan luas

2. Dapatkan volume benda padat yang dihasilkan bila daerah yang dibatasi oleh
𝒙 − √𝒚 dan 𝒚 = 𝟒 diputar terhadapa garis 𝒚 = 𝟒 .
Solusi
Sketsa grafik

Berdasarkan gambar disamping,


gunakan metode cincin
4
𝑉 = ∫ 2𝜋(4 − 𝑦) (0 − (−√𝑦)) 𝑑𝑦
0

4
256
= 2𝜋 ∫ 4√𝑦 − 𝑦 √𝑦 𝑑𝑦 = 𝜋
0 15

Jadi volume yang dihasilka satuan


256
𝜋 satuan volume
15
Kritik & saran : mid.firmansyah
3. Dapatkan luas permukaan yang dibentuk oleh garis yang mengubungkan titik
(𝒓, 𝟎) 𝐝𝐚𝐧 (𝟎, 𝒉) yang diputar terhadap garis 𝒙 = 𝟎.
Solusi
Persamaan garis yang menghubungkan titik (𝑟, 0) dan (0, ℎ)
𝑦−ℎ 𝑥−0 𝑟
= ⟹𝑥 =− 𝑦+𝑟
0−ℎ 𝑟−0 ℎ
′ 𝑟
Kita tahu bahwa 𝑥 = − luas permukaan kulit(K)

ℎ ℎ
𝑟 𝑟 2
𝐾=∫ 2𝜋𝑥√1 + (𝑥 ′ )2 𝑑𝑦 = ∫ 2𝜋 (− 𝑦 + 𝑟) √1 + (− ) 𝑑𝑦
𝑦=0 𝑦=0 ℎ ℎ
2
2𝜋 2 𝑟 2𝜋 𝑟
= √ℎ +𝑟 2 ∫ − 𝑦 + 𝑟 𝑑𝑦 = √ℎ2 + 𝑟 2 [− 𝑦 2 + 𝑦𝑟 |ℎ]
ℎ 0 ℎ ℎ 2ℎ 0
2𝜋 2 𝑟ℎ2
= √ℎ + 𝑟 2 [− + ℎ𝑟]
ℎ 2ℎ
2𝜋 2 𝑟ℎ 𝑟
= √ℎ + 𝑟 2 ℎ [− + ℎ𝑟] = 2𝜋√ℎ2 + 𝑟 2 (− + 𝑟) = 𝜋𝑟√ℎ2 + 𝑟 2
ℎ 2ℎ 2
Catatan :
Permasalahan diatas sama halnya dengan mencari luas suatu permukaan selimut
sebuah kerucut dengan jari-jari 𝑟 dan panjang garis pelukisya √ℎ2 + 𝑟 2 .

4. Dapatkan titik berat volume benda putar yang terjadi jika daerah daerah yang
𝟏
dibentuk oleh 𝟒 lingkaran pusat (𝟎, 𝟎) 𝐝𝐚𝐧 jari-jari 𝒂 dikuadran I diputar
terhadap sumbu-x
Solusi
Sketsa gambar

Berdasarkan gambar diatas misalkan persaman lingkaran 𝑥 2 + 𝑦 2 = 𝑎2 ,

Kritik & saran : mid.firmansyah


𝑎 2 𝑎
𝑑𝑀𝑦 = 𝛿𝑥𝑑𝑣 = 𝛿𝑥(𝜋𝑦 2 𝑑𝑥 ) → 𝑀𝑦 = 𝛿𝜋 ∫ 𝑥 (√𝑎2 − 𝑥 2 ) 𝑑𝑥 = 𝛿𝜋 ∫ 𝑥(𝑎2 − 𝑥 2 ) 𝑑𝑥
0 0
1
𝑀𝑦 = 𝛿𝜋𝑎4
4
𝑎 3
𝑑𝑀𝑥 = 𝛿𝑦𝑑𝑣 = 𝛿𝑦(𝜋𝑦 2 𝑑𝑥 ) = 𝛿𝜋(𝑦 3 𝑑𝑥 ) → 𝑀𝑥 = 𝛿𝜋 ∫ (𝑎2 − 𝑥 2 )2 = 0
−𝑎
𝑎
2 2
𝑑𝑀 = 𝛿𝑑𝑣 = ∫ 𝛿𝜋 (√𝑎2 − 𝑥 2 ) 𝑑𝑥 = 𝛿𝜋𝑎3
0 3
Sehingga
1 4
𝑀𝑦 4 𝛿𝜋𝑎 3 𝑀𝑥 0
𝑥̅ = = = 𝑎, dan 𝑦̅ = = =0
𝑀 2 3 8 𝑀 2 3
𝛿𝜋𝑎 𝛿𝜋𝑎
3 3
3
Sehingga titik berat volumenya (8 𝑎, 0)

5. Diberikan daerah S yang dibatasi antara kurva 𝒚 = 𝒙𝟐 dan 𝒚 = 𝟒. Jika daerah


tersebut dilintasi suatu garis 𝒚 = 𝒂. Tentukan nilai 𝒂 sedemikian hingga garis
𝒚 = 𝒂 membagi daerah S menjadi dua daerah yang memiliki luas yang sama !
Solusi
Ilustrasi Gambar
Perhatikan gambar disamping
garis 𝑦 = 𝑎 membagi daerah S menjadi
luasan yang sama jika dan hanya jka
𝐿1 = 𝐿2

4
2 3 4 16 2 3
𝐿1 = ∫ √𝑦 𝑑𝑦 = 𝑦 2 | = − 𝑎2
𝑎 3 𝑎 3 3
𝑎
2 3 𝑎 2 3
𝐿2 = ∫ √𝑦 𝑑𝑦 = 𝑦 2 | = 𝑎2
0 3 0 3
N sehingga
16 2 3 2 3
− 𝑎2 = 𝑎2
3 3 3
3
4𝑎2 16 2 3 3
= ⟹ 𝑎 = 43 = √42 = √16
3 3
6. Dengan menggunakan metode cakram tentukan volume sebuah bola dengan
jari-jari r.
Solusi
Misalkan diberikan persamaan suatu lingkaran atas 𝑦 = √𝑟 2 − 𝑥 2 , dengan sketsa
seperti dibawah ini :

Kritik & saran : mid.firmansyah


maka dengan menggunakan metode cakram, diperoleh volumenya
𝑟 𝑟
2 1 𝑟
𝑉 = 𝜋 ∫ (√𝑟 − 𝑥 ) 𝑑𝑥 = 𝜋 ∫ 𝑟 2 − 𝑥 2 𝑑𝑥 = 𝜋 [𝑥𝑟 2 − 𝑥 3 | ]
2 2
−𝑟 −𝑟 3 −𝑟
1 1 2 4
= 𝜋 [(𝑟 3 − 𝑟 3 ) − (−𝑟 3 + 𝑟 3 )] = 𝜋 [2𝑟 3 − 𝑟 3 ] = 𝜋𝑟 3
3 3 3 3

7. Perhatikan daerah sumbu-x dan kurva 𝒚 = 𝒆−𝒙 untuk 𝒙 ≥ 𝟎, diputar terhadap


sumbu x. Tentukan volume benda padat yang dihasilkan.
Solusi
Perhatikan grafik 𝑦 = 𝑒 −𝑥 dibawah ini

Sehingga berdasarkan gambar diatas, maka luasan dari 𝑦 = 𝑒 −𝑥 untuk 𝑥 ≥ 0


diperoleh (Dengan menggunakan metode cakram)
∞ 𝑡
1 𝑡
𝑉 = 𝜋 ∫ (𝑒 −𝑥 )2 𝑑𝑥 = 𝜋 lim ∫ 𝑒 −2𝑥 𝑑𝑥 = 𝜋 lim [− 𝑒 −2𝑥 | ]
0 𝑡→∞ 0 𝑡→∞ 2 0

Kritik & saran : mid.firmansyah


1 1 1
⇔ 𝜋 lim [(− 𝑒 −2𝑡 + )] =
𝑡→∞ 2 2 2
8. Dapatkan titik berat keping datar homogen yang dibatasi oleh kurva 𝒚𝟐 + 𝟐𝒙 −
𝟐𝒚 = 𝟑 dikuadran IV.
Solusi
𝑦 2 + 2𝑥 − 2𝑦 = 3
⇔ 𝑦 2 − 2𝑦 + 1 = 4 − 2𝑥
⇔ (𝑦 − 1)2 = −2(𝑥 − 2)
Berdasarkan persaaman diatas diperoleh suatu parabola dengan grafik sebagai
berikut :

Titik potong terhadap sumbu x , 𝑦 = 0


(0 − 1)2 = −2(𝑥 − 2)
1
⟺− =𝑥−2
2
3
⟺𝑥=
2
Titik potong terhadap sumbu y, 𝑥 = 0
(𝑦 − 1)2 = −2(0 − 2)
⟺ (𝑦 − 1)2 = 4
⟺ 𝑦 − 1 = ±2
⟺ 𝑦 = 3 atau 𝑦 = −1
Karena yang diminta daerah pada kuadran VI maka 𝑦 = −1

Misakan (𝑥̅ , 𝑦̅) titik berat dataran yang dimaksud

𝒅𝑴 = 𝜹𝒅𝑳 ⟹ 𝒅𝑴 = 𝜹𝒚𝒅𝒙
3 3 3 3
2 2 2 2
⟺ 𝑀(Massa) = 𝛿 ∫ 𝑦 𝑑𝑥 = 𝛿 ∫ √4 − 2𝑥 − 1 𝑑𝑥 = 𝛿 [∫ −√4 − 2𝑥 𝑑𝑥 + ∫ 1 𝑑𝑥 ]
0 0 0 0

Kritik & saran : mid.firmansyah


1 3
1.5 1.5 5
⟺ 𝑀 = 𝛿 [− (4 − 2𝑥 )2 | −𝑥| ] = 𝛿
3 0 0 6

𝒅𝑴𝒚 = 𝜹𝒙𝒅𝑳 ⟹ 𝒅𝑴𝒚 = 𝜹𝒙𝒚𝒅𝒙


3 3 3
2 2 2 53
⟺ 𝑀𝑦 = 𝛿 ∫ 𝑦𝑥𝑑𝑥 = 𝛿 ∫ 𝑥(√4 − 2𝑥 − 1)𝑑𝑥 = 𝛿 ∫ 𝑥√4 − 2𝑥 − 𝑥 𝑑𝑥 = 𝛿
0 0 0 120

𝟏 𝟏
𝒅𝑴𝒙 = −𝜹 𝒚𝒅𝑳 ⟹ 𝒅𝑴𝒙 = −𝜹 𝒚𝟐 𝒅𝒙
𝟐 𝟐
3 3
21 1 2 2 7
2
⟺ 𝑀𝑥 = −𝛿 ∫ 𝑦 𝑑𝑥 = −𝛿 ∫ (√4 − 2𝑥 − 1) 𝑑𝑥 = − 𝛿
0 2 2 0 12

Sehingga
53
𝑀𝑦 120 53 6 53
𝑥̅ = = = × =
𝑀 5 120 5 100
6
7
𝑀𝑥 − 12 𝛿 7 6 7
𝑦̅ = = =− × =−
𝑀 5 12 5 10
6𝛿
53 7
Jadi titik berat keping homogennya di (100 , − 10)

9. Dapatkan volume benda putar kurva 𝒚 = 𝐥𝐧 𝒙 jika diputar terhadap garis 𝒙 =


𝟒 ,dikuadran I
Solusi
Perhatikan sketsa grafik 𝑦 = ln 𝑥

Kritik & saran : mid.firmansyah


Berdasarkan fakta diatas maka volume benda putar
4
4 4
𝑉 = 2𝜋 ∫(4 − 𝑥 ) ln 𝑥 𝑑𝑥 = 2𝜋 [∫ 4 ln 𝑥 𝑑𝑥 − ∫ 𝑥 ln 𝑥 𝑑𝑥 ]
1 1
1
2
4 𝑥 (2 ln 𝑥 − 1) 4
= 2𝜋 (4 [𝑥 ln 𝑥 − 𝑥 | ] − | )
0 4 1
32 ln 4
𝑉 = 2𝜋 ( − 8)
3
Maka volume benda putarnya
32 ln 4
2𝜋 ( − 8)
3
Satuan volume

10. Tunjukkan bahwa



𝟑 (−𝟏)𝒏 (𝒙𝟐𝒏+𝟏 )(𝟏 − 𝟗𝒏 )
(𝐬𝐢𝐧 𝒙)𝟑 = ∑
𝟒 (𝟐𝒏 + 𝟏)!
𝒏=𝟎
Solusi
∞ ∞ ∞
3 (−1)𝑛 (𝑥 2𝑛+1 )(1 − 9𝑛 ) 3 (−1)𝑛 (𝑥 2𝑛+1 ) 3 (−1)𝑛 (𝑥 2𝑛+1 )9𝑛
∑ = ∑ − ∑
4 (2𝑛 + 1)! 4 (2𝑛 + 1)! 4 (2𝑛 + 1)!
𝑛=0 𝑛=0 𝑛=0

Berdasarkan bentuk taylor dari sin 𝑥


3 (−1)𝑛 (𝑥 2𝑛+1 ) 3 𝑥3 𝑥5 𝑥7 3
∑ = (𝑥 − + − + ⋯ ) = sin 𝑥
4 (2𝑛 + 1)! 4 3! 5! 7! 4
𝑛=0

3 (−1)𝑛 (𝑥 2𝑛+1 )9𝑛

4 (2𝑛 + 1)!
𝑛=0

1 (−1)𝑛 (𝑥 2𝑛+1 )32𝑛+1 1 33 𝑥 3 35 𝑥 5 37 𝑥 7
= ∑ = (3𝑥 − + − +⋯)
4 (2𝑛 + 1)! 4 3! 5! 7!
𝑛=0
1
= 4 sin 3𝑥
berdasarkan identitas trigonometri

sin 3𝑥 = 3 sin 𝑥 − 4sin3 𝑥

Maka
3 1
sin 𝑥 − sin 3𝑥 = sin3 𝑥
4 4
Jadi terbukti

3 (−1)𝑛 (𝑥 2𝑛+1 )(1 − 9𝑛 )
(sin 𝑥 )3 = ∑
4 (2𝑛 + 1)!
𝑛=0

Kritik & saran : mid.firmansyah

Anda mungkin juga menyukai