Oleh
Teknologi Inframerah dalam berbagai bidang saat ini berkembang dengan pesat.
Salah satu penggunan teknologi inframerah yaitu pada pemantauan peralatan
listrik. Teknologi inframerah dapat mengetahui panas yang dihasilkan dari suatu
peralatan listrik yang sudah digunakan. Fokus utama dalam penelitian ini adalah
mengetahui jarak efektif dari pengukuran menggunakan sistem yang dibangun
dan mendapatkan citra panas yang sebenarnya dari objek peralatan listrik yang
diukur.
By
The system having been built resembles embeded system which is a merger of
some processing tools. It consists of hardware and software. Hardware is a
device consisting some sensors and controlers like Arduino Mega, then data
processing like Raspberry Pi. Furthermore, software is in the form of data
processing that becomes colored image, Python 2.7.
A testing also had been done on hardware and software. Based on the result of
measurement system test using thermopille array, MLX 90620 has an effective
range of measurement of 35 cm and it also can identify the measured heat spot.
Besides that, the system that is developing has been capable to represent the heat
pattern resulted from electric tools.
Skripsi
Pada
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS LAMPUNG
BANDAR LAMPUNG
2015
RIWAYAT HIDUP
pada tahun 2007, dan Sekolah Menengah Atas di SMAN 91 Jakarta diselesaikan
Pada tahun 2010, penulis terdaftar sebagai mahasiswa Jurusan Teknik Elektro
Selain itu penulis juga merupakan asisten praktikum teknik digital dan asisten
mata kuliah Algoritma dan Pemrograman . Pada tahun 2013 penulis melaksanakan
Kerja Praktik (KP) di PT. Krakatau Steel untuk menambah pengalaman di dunia
Penulis tergabung juga dalam tim URO (Unila Robotika dan Otomasi) dan telah
Robot Pemadam Api 2013 dan 2014 divisi beroda serta berhasil meraih Juara 2
pada Kontes Robot Pemadam Api tahun 2013. Selain itu penulis juga pernah
SERTA
KAKAKku Tersayang :
Irdam Ranuhardi, Danu Hendra Subrata,
dan Widya Kartika
SANWACANA
Alloh SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis
2560 dan Raspberry Pi” ini merupakan salah satusyarat untuk memperoleh gelar
Lampung.
Lampung.
3. M. Komarudin, S.T., M.T selaku Kepala Puskom Unila dan sekaligus sebagai
pembimbing utama skripsi yang telah memberikan bimbingan di sela-sela
penyusunan skripsi.
6. Yuliarto Raharjo S.T., M.T sebagai pembina Unila Robotika dan Otomasi
Hakim, Victor Farhan W., Fendi Antoni serta teman – teman yang tidak
Yasin dan lain – lain terima kasih atas dukungannya sangat bangga pernah
11. Bella Nurbaitty Shafira terima kasih banyak atas perhatian yang selalu
diberikan.
12. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu atas bantuan dan
penyusunan tugas akhir ini. Saran dan kritik membangun sangat diharapkan
penulis demi kebaikan di masa yang akan datang. Sekali lagi penulis ucapkan
terima kasih dan semoga Alloh SWT membalas kebaikan Anda semua dan diberi
Penulis,
DAFTAR ISI
Halaman
I. PENDAHULUAN
1.5.Batasan Masalah...................................................................................... 4
1.6.Hipotesis.................................................................................................. 5
3.6.4. Diagram Alir Pembuatan Citra Pada Software Python 2.7 .............. 35
a. Setrika ........................................................................................... 66
b. Solder ........................................................................................... 68
c. Transformator ............................................................................... 69
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
iv
DAFTAR GAMBAR
Gambar Halaman
2.1. Spektrum Eketromagnetik .................................................................. 8
3.15. Diagam alir pembuatan citra pada software Python 2.7 .................... 35
4.21. Gambar interpolasi pengukuran tanpa panas sensor MLX 9620 ........ 55
4.44. Hasil foto dari penggabungan foto dengan nilai sensor MLX 90620 . 71
vii
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
4.3. Pembacaan suhu tanpa panas dari sensor MLX 90620 ...................... 54
I. PENDAHULUAN
aktivitas sehari-hari, dimana pada yang zaman modern ini sudah banyak alat
Suatu sistem tenaga listrik terdiri dari tiga bagian utama, yaitu : pembangkit
listrik, saluran transmisi, dan sistem distribusi listrik. Tenaga listrik yang
menjadi 70 kV, 154 kV, 220kV atau 500 kV. Selanjutnya disalurkan melalui
Banyak permasalahan yang tibul saat penyaluran listrik ini salah satunya yaitu
sangat vital dalam pendistribusian energi listrik, untuk itu keandalannya harus
tetap terjaga agar proses penyaluran energi listrik berjalan lancar. Ada
mengakibatkan kurang terjaganya kualitas dari peralatan listrik yang ada. ini
juga diakibatkan dari alat monitoring berupa kamera termal FLIR (Forward
diukur.
array MLX 90620. Dengan adanya model pengukuran ini diharapkan dapat
panas peralatan listrik dapat menjadi efisien waktu, tenaga dan biaya.
3
3. Mendapatkan informasi suhu panas suatu benda yang diukur melalui citra
berwarna.
Melalui penelitian ini, manfaat yang dapat diperoleh dari sistem yang
dibangun adalah :
gambar.
3. Dapat menghemat biaya dari alat ukur yang mahal dengan fungsi yang
sama.
90620.
bawah ini:
MLX 90620.
1.6. Hipotesis
Thermometer.
yang di buat, maka tulisan ini akan dibagi menjadi lima bab, yaitu:
BAB I PENDAHULUAN
Pada bab ini berisi tentang teori singkat tentang termografi infra
bidang.
dibuat selanjutnya.
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
7
dalam bentuk inframerah. Energi panas ini memiliki ion positif dan ion negatif
merah ini tidak dapat dilihat oleh mata manusia karena mata manusia tidak dapat
Berikut ini beberapa aplikasi termografi yang sudah ditulis dalam jurnal :
alat yang digunakan kamera Fujifilm Fineplex A400 dan kamera Casio QV –
R200 serta filter optik yang digunakan berupa negatiffilm. Penentuan kualitas
udara ditentukan berdasarkan perubahan histogram setiap 2 jam dan nilai SNR
9
(Signal to Noise Ratio) yang di dapat setelah citra mengalami proses LPF (Low
Pass Filter), Medium filter dan HPF (High Pass Filter). Hasil dari penelitian ini
adalah kondisi udara yang kotor maupun kondisi udara yang bersih terdapat
perbedaan saat mengalami citra inframerah. Sedangkan nilai dari SNR belum
Gambar 2.2. (a) Gambar infra merah dan (b) gambar greyscale[2]
J. Varith, G.M Hyde, dkk dalam jurnal Innovative Food Science & Emerging
buah apel sebagai objek penelitiannya. Alat yang digunakan dalam penelitian ini
yaitu ThermalCam PM 390 (FLIR System). Hasil dari penelitian yang dilakukan
adalah saat suhu lingkungan dilakukan perbedaan, memar apel dapat terdeteksi.
Namun sebaliknya saat suhu lingkungan di buat standar ThermalCam tidak dapat
Dringhuzen Jekke Mamahit, ST., M.ENG dalam jurnal yang berjudul Detection
menggunakan gambar digital Infrared[4]. Alat yang digunakan dalam penelitian ini
adalah Fluke Thermal Imager Model Ti20 dan Matlab sebagai pengolah citra
yang dihasilkan oleh kamera thermal. Dalam hasil penelitian di jelaskan kamera
citra Infra merah Fluke dapat mendeksi dini kanker payudara dengan dibuktikan
hasil USG dari pasien yang terdeteksi dini kanker payudara. Selain itu dari
memberikan informasi perbandingan citra yang terdeteksi sakit dengan citra yang
sehat.
11
Djoko Hari Nugroho, dkk dalam Prosiding PPI – PDIPT 2007 dengan judul
dengan daerah sekitarnya[6]. Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah
kamera dan software delphi 7.0. Teknik yang dilakukan yaitu dari data gambar
yang didapat dari kamera diubah dalam bentuk RGB ( RED, Green, Blue) dan
Yellow, Key for Black). Citra CMYK diproses menggunakan pendekatan color
titikpanas. Hasil yang didapat dari penelitian ini adalah perangkat ini dapat
masukan.
12
Ada beberapa macam dari bentuk dari sensor Thermopille Array. Yang
Sensor TPA 81 merupakan sensor yang diproduksi oleh Devantect. Sensor TPA
81 dapat mendeteksi sinar infra merah dengan panjang gelombang 2um – 22um[7].
Seperti diketahui 1 mikro meter adalah seperjuta meter. Panjang gelombang ini
dihasilkan oleh benda yang memiliki panas. Oleh karena itu yang dideteksi oleh
sensor TPA 81 hanya radiasi panasnya saja. Dalam Datasheet dijelaskan bahwa
sensor TPA 81 dapat mendeteksi lilin dalam jarak 2 meter tanpa terpengaruh
memiliki sudut pandang 41o terhadap sumbu horizontal serta 6o dalam sumbu
vertikal. Sensor TPA memiliki 7 buah pin yang berfungsi untuk mengaktifkan
sensor ini. Diantaranya adalah pin VCC 5v, SDA, SCL, GND, Pulsa Servo, Power
Servo, dan GND Servo. Didalam sensor TPA 81 terdapat register yang berfungsi
untuk mengaktifkan servo sehingga sensor ini dapat bergerak 180 derajat. Penulis
pernah menggunakan sensor TPA 81 sebagai aplikasi pada robot pemadam api.
13
Robot pemadam api ini melakukan misi pencarian lilin kemudian mematikannya
secepat mungkin.
Sensor MLX 90614 merupakan sensor infra merah thermometer yang hanya
MLX 90620 ini yaitu 0.5oC dengan range pembacaan antara 0oC hingga 50oC.
Dimana terdapat 4 pin yang terdapat dalam sensor MLX 90614 yaitu 3V VCC,
GND, SDA, SCL. Dalam penggunaan sensor ini dapat digunakan secara pararel
hingga 100 buah sensor MLX 90614. Sudut pandang dari sensor ini yaitu 10o.
Pada datasheet MLX 90616 dapat di aplikasikan sebagai sensor panas pada
gudang, pengukuran suhu tubuh, kontrol suhu pada printer, hingga kontrol suhu
pada industri.
Sensor MLX 90620 merupakan sensor yang di produksi oleh MELEXIS yaitu
pada bidang sensor[9]. Sensor MLX 90620 memiliki 64 piksel sensor di dalamnya.
64 piksel tersebut terbagi dalam 4 baris dan 16 kolom. Sudut pandang dari sensor
MLX 90620 yang digunakan yaitu 40o horizontal dan 10.4o vertikal. Melexis
sensor ini dikarenakan setiap device sensor MLX 90620 memiliki kalibrasi yang
berbeda. Sama seperti TPA 81 dan MLX 90614, sensor MLX 90620 dalam
sensor ini yaitu 2.6 V dengan konsumsi arus kurang dari 9 mA. Dalam datasheet
MLX 90620, aplikasi yang dapat diterapkan pada sensor ini adalah thermal
C hingga 85 oC. Selain itu sensor ini dapat mendeteksi panas dari objek dari – 50
o
o
C hingga 300 oC.
15
Pada penelitian ini menggunakan sensor ini dikarenakan temperatur objek yang
dapat dideteksi oleh sensor ini yaitu 300 oC sehingga objek yang dapat diteliti
banyak. Selain itu, dari segi biaya harga yang relatif murah untuk piksel yang
3.1.Metode Penelitian
SO SL
SB
Keterangan :
SO = Suhu Objek
SB = Suhu Balik
SL = Suhu Lingkungan
Gambar 3.1 menggambarkan prinsip cara kerja dari sensor infra merah yang
dimana terdapat sebuah objek yang akan diukur. Suatu objek yang mepunyai suhu
ditas 0oC akan memancarkan sinar Infra merah. Cara kerja sensor ini yaitu akan
menangkap sinar infra merah yang dipancarkan suatu benda. Suhu yang ditangkap
akan memiliki variasi tinggi rendahnya suhu benda yang diukur. Untuk
17
membedakan antara suhu lingkungan dengan suhu objek, sensor MLX 90620
memiliki internal sensor didalamnya. Sehingga sensor ini dapat mengukur suhu
lingkungan yang kemudian akan dibandingkan dengan suhu benda objek yang
diukur. Suhu balik kemudin dapat diketahui dengan penambahan antra suhu
lingkungan dengan suhu objek yang diukur. Suhu balik dapat didefinisikan
sebagai berikut :
SB = SL + SO (3-1)
dimana ; SL > TO
SL = TO
SL < TO
Dari rumus (3-1) dapat didefinisikan suhu balik yaitu suhu sumber ditambah suhu
objek, Dimana suhu sumber dapat lebih besar dari suhu objek, suhu sumber
samadengan suhu objek atau suhu sumber dapat kurang dari suhu objek. Selisih
dari suhu sumber dan suhu balik dapat diterjemahkan objek benda yang sedang
Penelitian dan perancangan tugas akhir ini dilaksanakan mulai dari Juli 2014
bangun pengukuran panas peralatan listrik dengan thermopille array MLX 90620
Adapun alat dan bahan yang digunakan dalam ini penelitian rancang bangun ini
1. Hardware
b. Arduino Mega
c. Raspberry Pi
d. 1 Sensor Suhu LM 35
f. 2 sensor Hc – SR04
i. LED indikator
2. Software
Uno.
b. Microsoft excell 2007 digunakan sebagai pencatatan data yang dilakukan oleh
data logger.
3.4.Metode/Prosedur Kerja
berikut:
Mulai 1
Pengujian Perangkat
IDE ( Perancangan Konsep)
Mikrokontroller
Perbaikan
Studi Literatur
Tidak Perangkat
Mikrokontroller
berhasil ?
Perancangan Blok
Ya
Diagram
Pembuatan Program
pada Raspberry Pi
Realisasi Perancangan
Perbaikan
Perangkat Keras
Perbaikan
Perangkat
Tidak Mikrokontroller &
Tidak Raspberry Pi
Perangkat Keras berhasil ?
Bekerja ?
Ya
Ya Pengambilan Data
Pembuatan Program
pada Arduino
Analisa dan
Perbaikan Pembahasan
Tidak
Program Bekerja ?
Penulisan Laporan
Ya
Selesai
1
3.4.1.Studi Literatur
Studi literatur dilakukan untuk mempelajari berbagai sumber referensi atau teori
b. Aplikasi-aplikasi mikrokontrolerAVR.
c. Mempelajari Thermografi.
Perancangan blok diagram ini dilakukan agar lebih mudah merealisasikan alat
yang akan dibuat. Secara umum gambar blok diagram sistem dapat di lihat pada
MLX 90620
USB Serial
HC – SR04
Arduino Mega 2560 Raspberry Pi
HC – SR04
LM 35 Data Logging
2560.
penggabungan rangkaian.
23
Pemrograman pada IDE Arduino ini menggunakan bahasa C. Pada IDE Arduino
pada IDE arduino ini sangat memudahkan bagi pemula dikarenakan arduino sudah
apakah pemrograman yang ditulis sudah benar ataupun salah. Jika salah complier
mikrokontroller.
24
Pengujian perangkat keras dan program ini dilakukan untuk mengetahui seberapa
besar nilai pembacaan suhupada sensor MLX 90620. Pengujian ini dilakukan
hangat, dan komputer dengan sensor MLX 90620. Dari pengujian ini didapat
data seharusnya objek yang diujikan terdetect dengan sensor MLX 90620.
25
Python 2.7. Pembuatan program ini dilakukan untuk pemprosesan citra dari data
suhu dari benda yang diukur. Matriks berwarna ini mengidentifikasikan tingkat
kepanasan suatu objek yang dituju atau yang diukur. Warna biru menandakan
Pengujian sistem pengukuran ini dilakukan dalam beberapa tahap. Hal ini
merupakan nilai yang benar dari temperature objek yang diukur. Untuk menguji
Matriks yang dihasilkan dari MLX 90620 ini yaitu 4 baris dengan 16 kolom.
Sebuah plat besi dalam pengujian kali ini menggunakan benda seterika akan
ditempelkan ke plat besi tersebut. Kemudian plat besi ini akan diukur
jarak pengukuran antara sistem dengan objek plat ini. Sehingga nantinya akan
Temperature Fluke.
27
Akhir dari tahap penelitian ini adalah pembuatan laporan dari semua kegiatan
2. Sensor MLX 90620 memiliki 64 pixel sensor yang terdiri dari 4 baris dan 16
kolom pixel.
USB serial untuk diolah citra yang dihasilkan oleh sensor tersebut.
6. Hasil dari pengukuran oleh sensor MLX 90620, LM 35, dan sensor HC-
Secara umum, cara kerja sistem pengukur panas peralatan listrik ini akan
menggunakan sistem kendali open loop. Ilustrasi sistem dapat dilihat pada gambar
3.7.
MLX 90620
HC – SR04
Masukan dari sistem ini yaitu sensor MLX 90620, sensor LM 35, dan Sensor HC-
SR04. Sensor Ketiga sensor ini kemudian diolah dengan mikrokontroller Arduino
Mega 2560. Selanjutnya data ketiga sensor ini akan disimpan dengan sebuah
datalogger. Di datalogger ini akan tersimpan nilai dari pembacaan sensor MLX
Sesudah disimpan dalam datalogger data MLX 90620 akan dikirimkan ke mini
komputer Raspberry Pi melalui USB serial. Nilai data sensor MLX 90620
diharapkan mendapatkan nilai yang ideal dengan cara pengukuran jarak antara
alat yang dibuat dengan objek yang akan diukur. Selanjutnya data yang diterima
akan diolah menjadi sebuah matriks yang berukuran 4 baris dan 16 kolom yang
kemudian akan diubah menjadi citra berwarna yang mereprentasikan suhu dari
objek yang diukur dengan software Python 2.7. Citra berwarna yang di hasilkan
Dari gambar 3.8. dapat dilihat diagram alir dari sistem pengukuran panas dengan
thermopille array MLX 90620. Diagram alir ini tidak memiliki caption atau
Pada sistem pengukur panas peralatan listrik yang akan dibuat ini, diagram alir
Mulai 1
MLX 90620,
Kirim Data melalui
LM35, dan HC -
Serial
SR04
Baca LM 35
Simpan
Gambar
Baca HC – SR04
Stop
Simpan
Datalogger
Sistem akan dimulai dengan pembacaan nilai dari temperature MLX 90620.
Untuk diagram alir pembacaan temperature MLX 90620 dapat dilihat pada
oleh sensor LM 35 dan sensor HC-SR04. Kemudian semua data yang didapat
akan disimpan dalam datalogger dan selanjutnya data MLX 90620 akan
Mulai
MLX 90620,
EEPROM, TA, TO
Cetak
Temperature
Baca EEPROM
Menghitung TA
Baca TO
Cetak
Temperature
Stop
Dari gambar 3.9. yang merupakan diagram alir sensor MLX 90620 terdapat
yang merupakan temperature dari objek yang diukur. Sensor MLX 90620
menggunakan rangkaian I2C yang terdiri dari SDA dan SCL. Pulsa dibangkitkan
Gambar 3.10 merupakan rangkaian dari sensor MLX 90620. Rangkaian MLX
90620 terdapat reistor pull up pada pin SDA. Tegangan yang diperlukan untuk
Mulai
Baca PIN LM
35
Tempc = (5 *
PINLM35*100)/1024
Cetak
Tempc
Stop
Diagram alir sensor LM 35 terdiri dari persiapan yaitu masukan pin analog pin
analog. Sehingga pin keluaran dari sensor ini akan menjadi masukan pada
∗� ∗
Temperatur = (3-2)
Dimana :
5 = Tegangan input
Dapat dijelaskan dari rumus (3-2) tegangan output diubah menjadi temperatur.
Dengan mengingat bahwa 10 mV/oC maka didapat nilai 100 yaitu hasil pembagia
1 V dibagi 10 mV. Kemudian 1024 merupakan nilai dari 10 bit bilangan biner.
Gambar 3.13. merupakan diagram alir dari sensor HC-SR04. Sensor HC-SR04
merupakan sensor jarak yang prinsip kerjanya adalah Pin trigger akan
Selanjutnya hasil jarak ini akan dicetak dan disimpan dalam datalogger.
Mulai
Echopin,
Triggerpin
High
Triggerpin
Sinyal diterima
Echopin
Menghitung Jarak
Cetak Jarak
Stop
Pada gambar 3.14 merupakan rangkaian dari sensor HC-SR04. Tegangan yang
merupakan pin yang menerima sinyal. Kemudan pin Trigger adalah pin yang
mengeluarkan sinyal suara. Kedua pin ini akan dihubungkan dengan pin digital
vcc echo
gnd trig
Mulai
64 Data MLX
90620
Input 64
Data MLX
90620
Pembentukan
Matriks 4x16
Pembentukan
Gambar
Simpan
Gambar
Stop
Gambar 3.15. Diagram alir pembuatan citra pada software Python 2.7
Gambar 3.15. merupakan diagram alir pembuatan citra pada software Python 2.7.
Dari diagram diatas dapat dilihat masukan dari diagram ini yaitu 64 data MLX
kolom. Pembentukan ini menggunakan library numpy dan matplotlib. Library ini
disediakan oleh python yang berguna untuk mengolah gambar. Dengan bantuan
library matplotlib pembentukan gambar akan semakin mudah. Dalam proses ini
Billinear dan interpolasi Bicubic. Selanjutnya gambar ini akan disimpan dengan
yang diproses.
79
5.1. Simpulan
memiliki jarak pengukuran ideal yaitu 35 cm. Hal ini didasarkan pada
Fluke.
kerusakan pada 13 piksel dari 64 piksel yang ada. Hal ini sangat
pengukuran hingga jarak lebih dari 50 cm yang dapat dilihat dari hasil
pengujian.
payload Quadcopter.
5.2. Saran
Adapun saran yang dapat diberikan untuk penelitian selanjutnya adalah sebagai
berikut :
otomatis.
6. Mengembangkan sistem yang real time dimana data yang masuk adalah
Elekro. Lampung.
Washington.
[4] Jekke Mamahit, D. 2010. Detection Early Breast CancerBy Using Digital Infrared
[5] Hai Nugroho, Djoko. 2007. Pendekatan Color Segmentation Citra Kamera
Rossum, Guido van, & Drake, Fred L. 2004. Python Library Reference Release 2.4.
Rahman Alma, Vidi. 2009. Aplikasi TPA pada Deteksi Posisi. Universitas
Diponegoro. Semarang.