Anda di halaman 1dari 82

PROTOTYPE APLIKASI E-LIBRARY PADA PERPUSTAKAAN

SMAIT ASY-SYUKRIYYAH BERBASIS WEB

LAPORAN KULIAH KERJA PRAKTEK

Disusun Oleh :
NIM : 1822499529
NAMA : DAFFA SURYA TARUNAJATI

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI


PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
KONSENTRASI SOFTWARE ENGINEERING
UNIVERSITAS RAHARJA

TANGERANG

TA.(2021/2022)
UNIVERSITAS RAHARJA

LEMBAR PERSETUJUAN

PROTOTYPE APLIKASI E-LIBRARY PADA PERPUSTAKAAN

SMAIT ASY-SYUKRIYYAH BERBASIS WEB

Dibuat Oleh :

Nim : 1822499529

Nama : Daffa Surya Tarunajati

Diajukan guna melengkapi sebagian syarat untuk mengikuti skripsi pada

Fakultas Sains dan Teknologi

Program Studi Teknik Informatika

Konsentrasi Software Engineering

Universitas Raharja

Tahun Akademik 2021/2022

Tangerang, 14 Januari 2022


 
          Dosen Pembimbing Stakeholder

(Ari Asmawati, S.Kom., M.T.I.) (Harun Zein, S.Si., M.Pd)


                 NID. 18002
UNIVERSITAS RAHARJA

 LEMBAR KEASLIAN

LAPORAN KULIAH KERJA PRAKTEK 

PROTOTYPE APLIKASI E-LIBRARY PADA PERPUSTAKAAN

SMAIT ASY-SYUKRIYYAH BERBASIS WEB

Disusun Oleh :

NIM : 1822499529
Nama : Daffa Surya Tarunajati
Fakultas : Sains dan Teknologi
Program Pendidikan : Strata 1
Program Studi : Teknik Informatika
Konsentrasi : Software Engineering
 
Menyatakan bahwa Laporan Kuliah Kerja Praktek ini merupakan karya tulis saya
sendiri dan bukan merupakan tiruan, salinan, atau duplikat dari Laporan Kuliah
Kerja Praktek yang telah dipergunakan untuk mendapatkan gelar Sarjana baik di
lingkungan Universitas Raharja maupun di Universitas lain, serta belum pernah
dipublikasikan.
Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan rasa tanggung jawab, serta
bersedia menerima sanksi jika pernyataan diatas tidak benar.
 
Tangerang, 14 Januari 2022

                                                                                                            
Daffa Surya Tarunajati
1822499529
ABSTRAKSI

Perpustakaan sebagai suatu institusi pengelola informasi merupakan salah satu

bidang penerapan teknologi informasi yang berkembang dengan pesat.

Perpustakaan selalu berkaitan dengan teknologi informasi, dimulai dari

perpustakaan manual, perpustakaan terotomasi, perpustakaan hybrid, sampai pada

perpustakaan digital yang menggunakan sistem IoT (Internet of Think) yang

muncul di era teknologi digital industri 4.0 sekarang ini. Jika perpustakaan

manual koleksi bukunya dalam bentuk cetak, lain halnya dengan perpustakaan

digital sebagian besar koleksi bukunya menggunakan format PDF (Porable

Document Format). Dalam pelayanan perpustakaan digital ini dapat diakses

menggunakan internet dimanapun dan kapanpun secara realtime. Metode yang

digunakan dalam penelitian ini yaitu PIECES (Performance, Information,

Economy, Control, Eficiency, and Service). Dan metode perancangan yang

menggunakan UML (Unified Modelling Language). Diharapkan dari penelitian

ini sangat membantu dan dimanfaatkan para siswa dalam pencarian informasi

dalam bentuk buku digital

 
Kata kunci : e library, teknologi informasi, digital teknologi

i
ABSTRACT

The library as an information management institution is one of the areas of

application of information technology that is growing rapidly. Libraries are

always related to information technology, starting from manual libraries,

automated libraries, hybrid libraries, to digital libraries that use the IoT (Internet

of Think) system that emerged in the current era of industrial digital technology

4.0. If the manual library has its book collection in printed form, it is different

with digital libraries, most of the book collections use the PDF (Porable

Document Format) format. In this digital library service, it can be accessed using

the internet anywhere and anytime in real time. The method used in this research

is PIECES (Performance, Information, Economy, Control, Efficiency, and

Service). And the design method using UML (Unified Modeling Language). It is

hoped that this research will be very helpful and used by students in searching for

information in the form of digital books

Keywords: e library, information Technology, digital tec

ii
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah puji syukur, penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang

telah melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga pada akhirnya penulis

dapat menyelesaikan Laporan Kuliah Kerja Praktek ini yang penulis sajikan

dalam buku yang sederhana. Ada pun judul penulisan Laporan Kuliah Kerja

Praktek ini yang diambil adalah “PROTOTYPE APLIKASI E-LIBRARY PADA

PERPUSTAKAAN SMAIT ASY-SYUKRIYYAH BERBASIS WEB”.

Penulisan laporan Kuliah Kerja Praktek ini disusun sebagai salah satu syarat

guna melengkapi kurikulum perkuliahan dan mengikuti Skripsi. Sebagai bahan

penulisan, penulis memperoleh informasi berdasarkan hasil observasi, wawancara

dan studi pustaka dari berbagai sumber yang mendukung penulisan laporan ini.

Hati kecil ini pun menyadari bahwa tanpa bimbingan dan dorongan dari

semua pihak penyusunan laporan Kuliah Kerja Praktek ini tidak akan berjalan

sesuai dengan yang diharapkan. Oleh karena itu pada kesempatan yang singkat

ini, izinkanlah penulis menyampaikan selaksa pujian dan terimakasih kepada :

1. Bapak Dr. Po Abas Sunarya, M.Si selaku Rektor Universitas Raharja.

2. Bapak Sugeng Santoso, M.Kom selaku Dekan Fakultas Sains dan

Teknologi.

3. Ibu Ruli Supriati, S.Kom, MTI selaku Ketua Program Studi Teknik

Informatika.

iii
4. Ibu Ari Asmawati, S.Kom., M.T.I. selaku Dosen Pembimbing yang

senantiasa memberikan waktunya untuk memberikan bimbingan kepada

penulis.

5. Bapak dan Ibu Dosen Universitas Raharja yang telah memberikan

wawasan dan ilmu yang sangat bermanfaat bagi kehidupan penulis.

6. Bapak Harun Zein, S.Si., M.Pd, selaku WAKABID Kepegawaian

SARPRAS SMA Islam Terpadu Asy-Syukriyyah yang telah membantu

penulis dalam melakukan observasi di SMA Islam Terpadu Asy-

Syukriyyah.

7. Kedua orang tua dan saudara keluarga dan tetangga yang telah

memberikan dukungan, baik moral, materi dan doa kepada penulis.

8. Teman-teman seperjuangan KKP yang telah memberikan dukungan dan

masukan yang sangat berarti bagi penulis.

9. Teman organisasi yang membantu memberikan solusi dan motivasi,

diwaktu yang tepat.

Penulis menyadari bahwa dalam penyajian dan penyusunan laporan Kuliah

Kerja Praktek (KKP) ini masih banyak kekurangan dan kesalahan, baik dalam

penulisan, penyajian ataupun isinya. Oleh karena itu, penulis senantiasa menerima

kritik dan saran yang bersifat membangun agar dapat dijadikan acuan bagi penulis

untuk menyempurnakannya dimasa yang akan datang.

iv
Akhir kata, penulis mengucapkan terima kasih atas perhatian dari pembaca.

Semoga Tuhan Yang Maha Esa memberikan rahmat-Nya kepada kita semua. Dan

semoga laporan Kuliah Kerja Praktek (KKP) ini dapat bermanfaat, khususnya

bagi penulis dan umumya bagi seluruh pembaca sekalian.

Tangerang, 14 Januari 2022

         
Daffa Surya Tarunajati
                                                                                 NIM. 1822499529

v
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

LEMBAR PERSETUJUAN

LEMBAR KEASLIAN

ABSTRAKSI..........................................................................................................i

ABSTRACTION....................................................................................................ii

KATA PENGANTAR...........................................................................................iii

DAFTAR ISI..........................................................................................................iv

DAFTAR GAMBAR.............................................................................................vi

DAFTAR TABEL................................................................................................vii

DAFTAR LAMPIRAN.......................................................................................viii

BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1

1.1 Latar Belakang Masalah.................................................................................1

1.2 Rumusan Masalah..........................................................................................2

1.3 Ruang Lingkup...............................................................................................3

1.4 Tujuan Manfaat Penelitian.............................................................................3

1.4.1 Tujuan Penelitian.....................................................................................3

1.4.2 Manfaat Penelitian...................................................................................4

vi
1.5 Metode Penelitian...........................................................................................4

1.5.1 Metode Pengumpulan Data......................................................................4

1.5.2 Metode Analisa........................................................................................5

1.5.3 Metode Perancangan Sistem....................................................................6

1.5.4 Metode Perancangan Prototype...............................................................6

1.6 Sistematika Penulisan.....................................................................................6

BAB II LANDASAN TEORI................................................................................8

2.1 Teori Umum...................................................................................................8

2.1.1 Konsep Dasar Prototype..........................................................................8

2.1.2 Konsep Dasar Sistem.............................................................................11

2.1.3 Konsep Dasar Informasi........................................................................12

2.1.4 Konsep Dasar Sistem Informasi............................................................13

2.1.5 Konsep Dasar Analisis Sistem...............................................................16

2.2 Teori Khusus................................................................................................18

2.2.1 Konsep Dasar Aplikasi..........................................................................18

2.2.2 Konsep Dasar Web................................................................................19

2.2.3 Konsep Dasar Analisis PIECES............................................................21

2.2.4 Konsep Dasar Unified Modeling Language (UML)..............................22

2.2.5 Konsep Dasar Elisitasi...........................................................................24

2.2.6 Konsep Dasar PHP................................................................................24

vii
2.2.7 Konsep Dasar MySQL...........................................................................25

2.2.8 Konsep Dasar XAMPP..........................................................................26

2.3 Konsep Dasar Literature Review.................................................................27

2.3.1 Definisi Literature Review....................................................................27

2.3.2 Manfaat Literature Review....................................................................28

2.3.3 Literature Review..................................................................................28

BAB III PEMBAHASAN....................................................................................33

3.1 Gambaran Umum Perusahaan......................................................................33

3.1.1 Sejarah Umum SMAIT Asy-Syukriyyah...............................................33

3.1.2 Struktur Organisasi SMAIT Asy-Syukriyyah.......................................36

3.1.3 Tugas dan Tanggung Jawab...................................................................37

3.2 Tata Laksana Sistem Yang Berjalan............................................................39

3.2.1 Prosedur Sistem Yang Berjalan.............................................................39

3.2.2 Rancangan Sistem Berjalan...................................................................40

3.3 Analisa Batasan Sistem................................................................................43

3.4 Analisis Sistem Yang Berjalan.....................................................................44

3.4.1 Metode Analisis Sistem.........................................................................44

3.5 Konfigurasi Sistem Berjalan........................................................................46

3.6 Masalah Yang Dihadapi dan Alternatif Pemecahan Masalah......................47

3.6.1 Masalah Yang Dihadapi........................................................................47

viii
3.6.2 Alternatif Pemecahan Masalah..............................................................47

3.7 User Requirement........................................................................................48

3.7.1 Elisitasi Tahap I.....................................................................................48

3.7.1 Elisitasi Tahap II....................................................................................49

3.7.2 Elisitasi Tahap III..................................................................................52

3.7.3 Final Draft Elisitasi................................................................................54

3.8 Ranjangan Prototype Sistem yang diusulkan...............................................56

BAB IV PENUTUP..............................................................................................60

4.1 Kesimpulan...................................................................................................60

4.2 Saran.............................................................................................................61

Daftar Pustaka......................................................................................................62

ix
Daftar Gambar

Gambar 3.1 Logo SMAIT Asy-Syukriyyah.......................................................33

Gambar 3.2 Struktur Organisasi SMAIT Asy-Syukriyyah.............................36

Gambar 3.3 Use Case Diagram...........................................................................41

Gambar 3.4 Activity Diagram.............................................................................42

Gambar 3.5 Sequence Diagram..........................................................................43

Gambar 3.6 Login Admin...................................................................................56

Gambar 3.7 Dashboard Admin...........................................................................57

Gambar 3.8 Home Page.......................................................................................57

Gambar 3.9 Tentang Kami.................................................................................58

Gambar 3.10 Koleksi Buku.................................................................................59

x
Daftar Table

Tabel 1.1 Daftar Simbol Use Case.....................................................................xiii

Tabel 1.2 Daftar Simbol Sequence Digram......................................................xiii

Tabel 1.3 Daftar Simbol Activity Diagram.......................................................xiv

Tabel 3.1 Elisitasi Tahap I..................................................................................48

Tabel 3.2 Elisitasi Tahap II.................................................................................50

Tabel 3.3 Elisitasi Tahap III................................................................................53

Tabel 3.4 Elisitasi Final Draft.............................................................................54

xi
DAFTAR SIMBOL 

A. Daftar Simbol Use Case Diagram

NO Gambar Nama Keterangan

Menspesifikasikan himpunan peran


1. Actor yang pengguna mainkan ketika
berinteraksi dengan use case

Hubungan dimana perubahan yang


terjadi pada suatu elemen mandiri
2.
(independent) akan mempengaruhi
Dependency
elemen yang bergantung padanya
elemen yang tidak mandiri
(independent)
Hubungan dimana objek anak
(descendent) berbagi perilaku dan
3.
Generalization struktur data dari objek yang ada di
atasnya objek induk (ancestor).

Menspesifikasikan bahwa use case


4. Include
sumber secara eksplisit.
Menspesifikasikan bahwa use case
target memperluas prilaku dari use
5. Extend
case sumber pada suatu titik yang
diberikan.

Apa yang menghubungkan antara


6. Association
objek satu dengan objek lainnya.
Menspesifikasikan paket yang
menampilkan sistem secara
7. System
terbatas.
Deskripsi dari urutan aksi-aksi yang
ditampilkan suatu hasil yang
8. Use Case
terukur bagi suatu actor.

xii
Interaksi aturan-aturan dan elemen
lain yang bekerja sama untuk
9.
menyediakan prilaku yang lebih
Collaboration
besar dari jumlah dan elemen-
elemennya (sinergi).
Elemen fisik yang eksis saat
aplikasi dijalankan dan
10.
mencerminkan suatu sumber daya
Note
komputasi

Tabel 1.1 Daftar Simbol Use Case


B. Daftar Simbol Sequense Diagram

NO Gambar Nama Keterangan

Objek entity, antarmuka yang


1. Lifeline saling berinteraksi.

Spesifikasi dari komunikasi


antar objek yang memuat
2. Message informasi-informasi tentang
aktifitas yang terjadi.
Spesifikasi dari komunikasi
antar objek yang memuat
3.
Message informasi-informasi tentang
aktifitas yang terjadi.

Spesifikasi dari komunikasi


4.
Self Message untuk menunjukan kegiatan
memuat proses informasi pada
aktifitas sendiri.

Tabel 1.2 Daftar Simbol Sequence Digram

xiii
C. Daftar Simbol Activity Diagram

NO Gambar Nama Keterangan

Memperlihatkan bagaimana
1. Activity masing-masing kelas
antarmuka saling berinteraksi
satu sama lain.
State dari sistem yang
mencerminkan eksekusi dari
2. Action
suatu aksi.

Bagaimana objek dibentuk atau


3.
diawali.
Initial Node

Bagaiamana objek dibentuk


4. Initial Final Node dan dihancurkan

Satu aliran yang pada tahap


Fork Node tertentu berubah menjadi
aliran.

Tabel 1.3 Daftar Simbol Activity Diagram

xiv
1

BAB I

PENDAHULUAN

I.1 Latar Belakang Masalah

Perpustakaan pada dasarnya merupakan hasil budidaya manusia

berupa lembaga untuk mengumpulkan, merawat, mengatur dan

melestarikan bahan – bahan yang merupakan penemuan yang digunakan

sebagai informasi bagi masyarakat. Pada saat pandemi seperti sekarang ini

pengunjung perpustakaan kian menurun setiap bulannya, agar

perpustakaan berfungsi sebagaimana sarana hasil budaya bangsa Indonesia

dan sebagai sumber informasi bagi pendidikan, penelitian, dan

pengembangan teknologi harus memperhatikan setiap aspeknya.

Peranan perpustakaan dalam dunia pendidikan maupun penunjang

aspek pembangunan bangsa Indonesia yaitu meningkatkan kecerdasan

anak bangsa, perpustakaan memiliki peran dalam pengembangan

kebudayaan dan bahan pustaka agar anak bangsa mampu melestarikan

budaya membaca.

Pada era teknologi digital industri 4.0 perkembangan teknologi

berkembang sangat cepat dimana semua aspek kehidupan berbasis IoT

(Internet of Thing) ditambah dengan terus meningkatnya jumlah kasus

virus covid–19 semua pekerjaan dan semua bidang keseharian

mengharuskan kita untuk menggunakan sistem digital untuk membuat

kegiatan menjadi lebih optimal dan juga untuk meminimalisir penyebaran


2

virus covid–19. Menanggapi hal tersebut SMAIT Asy–Syukriyyah yang

berkedudukan di Jl. KH Hasyim Ashari No.KM. 3, RT.003/RW.002, Poris

Plawad Indah, Kec. Cipondoh, Kota Tangerang, Banten 15141, turut andil

untuk memfasilitasi dengan e-library yang dilengkapi dengan e Reader

untuk membaca eBook yaitu buku-buku yang di dokumentasi dalam

bentuk digital. Dengan adanya fitur eReader diharap para siswa dan guru

di SMAIT Asy–Syukriyyah menjadi lebih mudah dalam mengakses e–

library dimanapun dan kapanpun secara realtime.

Dalam permasalahan yang sudah dijelaskan diatas maka penulis

mengambil judul KKP “Prototype Aplikasi e-library pada Perpustakaan

SMAIT Asy-Syukriyyah Berbasis Web”

I.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, maka peneliti dapat melakukan

perumusan masalah yaitu sebagai berikut :

1. Bagaimana proses sistem pada perpustakaan SMAIT Asy-

Syukriyyah saat masa pandemi saat ini?

2. Apakah sistem perpustakaan yang berjalan pada saat ini sudah

efektif dan efisien?

3. Bagaimana proses perancangan sistem perpustakaan untuk

meningkatkan pengunjung pada SMAIT Asy-Syukriyyah?


3

I.3 Ruang Lingkup

Ruang lingkup pada pembahasan terfokus pada prototype e-library,

penulis mengambil penelitian di SMAIT Asy-Syukriyyah, agar ruang

lingkup menjadi terarah dan berjalan dengan baik.

Prototype e-library tersebut meliputi :

1. Stok buku perpustakaan menggunakan format pdf (Portable

Document File)

2. Yang dapat menambah buku hanya administrator,sedangkan

pengunjung hanya dapat melihat secara online

3. E-Library ini berbasis website yang dapat digunakan oleh Guru dan

Siswa SMAIT Asy-Syukriyyah

I.4 Tujuan Manfaat Penelitian

I.4.1 Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian yang dilakukan penulisan dalam Laporan Kerja

Kuliah Praktek adalah :

1. Untuk membuat e-library pada SMAIT Asy-Syukriyyah berbasis

website

2. Untuk mempermudah siswa SMAIT Asy-Syukriyyah dalam

mengakses buku pada perpustakaan dan meminimalisir tingkat

penyebaran covid-19

3. Menghemat tempat penyimpanan buku pada perpustakaan SMAIT

Asy-Syukriyyah
4

I.4.2 Manfaat Penelitian

Pada penelitian ini penulis mengharapkan akan memberikan

manfaat sebagai berikut :

1. Bagi penulis dapat mengenal dan mendalami bagaimana cara

pembuatan aplikasi berbasis web.

2. Menambah wawasan dan pengalaman penulis tentang ilmu

pemrograman,database dan teknologi informasi.

3. Memberikan sumbangan ilmiah bagi perkembangan perpustakaan.

4. Dapat menjadikan perpustakaan yang fleksibel terhadap minat dan

kebutuhan pengunjung

I.5 Metode Penelitian

Metode penelitian ini merupakan sebuah proses ilmiah 

penyelesaian Penelitian dari awal hingga akhir untuk memperoleh data 

sebagai berikut:

I.5.1 Metode Pengumpulan Data

1. Observasi adalah teknik pengumpulan data dengan pengamatan

secara langsung di tempat lokasi.

2. Metode interview yaitu cara berkomunikasi secara langsung

dengan stakeholder atau penanggung jawab di tempat yang di

observasi.
5

3. Metode Studi Pustaka yaitu mengumpulkan data-data yang

berhubungan dengan penelitian dengan mencari informasi lewat

buku, majalah, koran

I.5.2 Metode Analisa

Analisa data merupakan salah satu langkah penting dalam

rangka memperoleh temuan-temuan hasil penelitian. Hal ini

disebabkan data akan menuntun kita ke arah temuan ilmiah, bila

dianalisis dengan teknik-teknik yang tepat. Analisa sistem dilakukan

menggunakan metode analisis PIECES (Performance, Information,

Economic, Control, Security, Efficiency and Service). Metode analisis

PIECES digunakan untuk mengidentifikasi masalah, maka harus

dilakukan analisis terhadap kinerja, informasi, ekonomi, keamanan

aplikasi, efisiensi dan pelayanan. Dari analisis ini biasanya didapatkan

beberapa masalah utama, hal ini penting karena biasanya yang muncul

di permukaan bukan masalah utama, tetapi hanya sebagian dari

masalah utama saja.

Kelebihan metode PIECES yaitu adanya laporan setiap akhir

sehingga memudahkan adanya pengawasan, serta mudah dalam

melakukan dokumentasi, sehingga memudahkan penelusuran kembali

terhadap kebutuhan bisnis.

Alasan mengapa peneliti menggunakan metode PIECES pada

penelitian kuliah kerja praktek ini, karena untuk memperbaiki keadaan


6

perpustakaan pada era teknologi industri 4.0 menjadi e-library agar

lebih optimal dalam masa pandemi seperti ini.

I.5.3 Metode Perancangan Sistem

Untuk merancang sistem yang akan dibuat, peneliti

menggunakan metode UML (Unified Modelling Language) yang

berisikan 4 diagram, yaitu use case diagram, class diagram, sequence

diagram, dan activity diagram. Perancangan UML dibantu dengan

tools Visual Paradigm CE. Bahasa pemrograman yang dipakai yaitu

PHP dan menggunakan database MySQL. Penulisan PHP dibantu

dengan tools Visual Studio Code, sedangkan untuk database MySQL

penyimpanannya dibantu dengan tools XAMPP.

I.5.4 Metode Perancangan Prototype

Dalam menyusun laporan KKP ini, penelitian menggunakan

metode throw-away prototyping. Dengan menggunakan metode ini,

diharap spesifikasi awal dari sistem sudah dapat diketahui di awal,

sehingga proses prototyping ini ditujukan untuk mengurangi resiko

yang tidak terpenuhi.

I.6 Sistematika Penulisan

Untuk memahami lebih jelas laporan ini, maka materi materi 

yang tertera pada laporan KKP ini dikelompokkan menjadi beberapa

sub bab dengan sistematika penulisan sebagai berikut:


7

Bab I Pendahuluan

Berisi tentang latar belakang, perumusan masalah, tujuan

dan manfaat penelitian, ruang lingkup penelitian, metode

penelitian, dan sistematika penulisan.

Bab II Landasan Teori

Bab ini berisikan teori yang berupa pengertian dan definisi

yang dimiliki dari kutipan buku yang berkaitan dengan penyusunan

laporan serta beberapa literature review yang berhubungan dengan

penelitian.

Bab III Pembahasan

Bab ini berisikan gambaran dan sejarah singkat SMAIT

Asy-Syukriyyah yang berkedudukan di Jl. KH Hasyim Ashari

No.KM. 3, RT.003/RW.002, Poris Plawad Indah, Kec. Cipondoh,

Kota Tangerang, Banten 15141, permasalahan yang dihadapi,

alternatif pemecahan masalah, analisa proses, UML (Unified

Modelling Language) sistem yang berjalan, serta alternatif

pemecahan masalah.

Bab IV Penutup

Bab ini berisikan kesimpulan dan saran yang berkaitan

dengan analisis dan optimalisasi sistem berdasarkan yang telah

diurungkan pada bab-bab sebelumnya.


8

BAB II

LANDASAN TEORI

II.1 Teori Umum

II.1.1 Konsep Dasar Prototype

II.1.1.1 Definisi Prototype

Menurut Darmawan yang dikutip oleh Ahmad Roihan dkk,

pada Jurnal Ilmiah Ilmu Komputer Vol. 13, No. 2 (2018), menjelaskan

bahwa “prototype adalah suatu versi dari sebuah sistem yang

berpotensi memberikan ide bagi para pengembang atau pengguna

baru, sebagaimana sistem akan berfungsi dalam bentuk yang telah

selesai.”

Menurut Roger Raymond McLeod yang dikutip oleh Wahyu

Wijaya Widiyanto, pada Jurnal INFORMA Politeknik Indonusa

Surakarta Vol. 4 No. 1 (2018), menjelaskan bahwa “prototype

didefinisikan sebagai alat yang memberikan ide bagi pembuat maupun

pemakai potensial tentang cara sistem berfungsi dalam bentuk lengkap

dan memenuhi syarat-syarat bisnis yang berubah secara cepat.”

Menurut Ogedebe, dkk yang dikutip oleh Jurnal Informasi

Merdeka Pasuruan Vol. 2 No. 2 (2017), menjelaskan bahwa

“prototyping merupakan metode pengembangan perangkat lunak,

yang berupa medil fisik kerja sistem dan berfungsi sebagai versi awal

dari sistem.“
9

Berdasarkan 3 (tiga) pendapat yang dipaparkan di atas,

sehingga dapat diambil sebuah kesimpulan bahwa prototype adalah

proses pengembangan model sistem dengan secara bertahap hingga

hasil akhir yang sebenarnya.

II.1.1.2 Jenis-Jenis Prototype

Prototype dapat digambarkan sebagai contoh dari produk

atau sistem dalam bentuk sebenarnya yang dapat diubah sesuai

keinginan sebelum direalisasikan. Menurut Darmawan yang dikutip

oleh Ahmad Roihan dkk, pada jurnal ilmiah ilmu komputer Vol. 13,

No. 2 (2018), jenis-jenis Prototype secara general dibagi menjadi

dua, yaitu:

1. Prototype Evolusioner

Terus-menerus disempurnakan sampai memiliki seluruh

fungsionalitas yang dibutuhkan pengguna dari sistem yang baru.

Prototype ini kemudian dilanjutkan produksi. Jadi satu prototype

evolusioner akan menjadi sistem aktual.

2. Prototype Persyaratan

Dikembangkan sebagai satu cara untuk mendefinisikan

persyaratan-persyaratan fungsional dari sistem baru ketika pengguna

tidak mampu mengungkapkan apa yang mereka inginkan. Dengan

meninjau prototype persyaratan seiring dengan ditambahkannya

fitur-fitur, pengguna akan mampu mendefinisikan pemrosesan yang


10

dibutuhkan dari sistem yang baru. Ketika persyaratan ditentukan,

prototype persyaratan telah mencapai tujuannya dan proyek lain

akan dimulai untuk pengembangan sistem baru. Oleh karena itu,

suatu prototype tidak selalu menjadi sistem aktual.

II.1.1.3 Langkah-langkah Prototype

Menurut Raymond McLeod Jr. Dalam ( Saefullah, Sunandar,

Rifai 2017), Langkah-langkah pada model Prototype jenis I adalah

sebagai berikut:

a. Mengidentifikasikan kebutuhan pemakai.

Analisa sistem mewawancarai pemakai untuk mendapatkan

gagasan dari apa yang diinginkan pemakai terhadap sistem.

b. Mengembangkan Prototype

Analisis mendidik pemakai dalam penggunaan prototype untuk

mengembangkan sebuah prototype.

c. Menentukan apakah prototype dapat diterima

Analisa mendidik pemakai dalam penggunaan prototype dan

memberikan kesempatan kepada pemakai untuk membiasakan

diri dengan sistem, tahap penguji.

d. Menggunakan Prototype

Prototype ini menjadi sistem yang dapat dioperasionalkan pada

tahap implementasi sistem.


11

II.1.2 Konsep Dasar Sistem

II.1.2.1 Definisi Sistem

Sistem adalah dua atau lebih komponen yang saling

berhubungan dan berinteraksi membentuk kesatuan kelompok

sehingga menghasilkan satu tujuan. (Kurnia Cahya Lestari dan Arni

Muarifah Amri, 2020)

Sistem adalah suatu rangkaian yang terdiri dari dua atau lebih

komponen yang saling berhubungan dan saling berinteraksi satu

sama lain untuk mencapai tujuan dimana sistem biasanya terbagi

dalam sub sistem yang lebih kecil yang mendukung sistem yang

lebih besar. (Penda Sudarto Hasugian dkk, 2017)

Sistem adalah suatu kerangka dari prosedur-prosedur yang

saling berhubungan yang disusun sesuai dengan suatu skema yang

menyeluruh (Indra Permana Solihin,2021)

Berdasarkan pengertian diatas penulis dapat mengambil

kesimpulan bahwa sistem merupakan suatu kumpulan informasi

yang disusun menjadi satu yang memiliki fungsi yang sama dan

saling berinteraksi.

II.1.2.2 Karakteristik Sistem

1. Sistem Deterministik.
12

Sistem deterministik merupakan sistem yang beroperasi

dengan tingkah laku yang sudah dapat diprediksi ( Anna,

Nurmalasari, Angelina Ella Yusnita ,2018 )

2. Sistem Probabilistik

Sistem Probabilistik merupakan sistem yang kondisi

masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur

probabilitas ( Anna, Nurmalasari, Angelina Ella Yusnita ,2018 )

3. Sistem Tertutup

Sistem tertutup merupakan sistem yang tidak

berhubungan dan tidak terpengaruh dengan lingkungan luarnya.

( Anna, Nurmalasari, Angelina Ella Yusnita ,2018 )

4. Sistem Terbuka

Sistem terbuka merupakan sistem yang berhubungan dan

terpengaruh dengan lingkungan luarnya. ( Anna, Nurmalasari,

Angelina Ella Yusnita ,2018 )

II.1.3 Konsep Dasar Informasi

II.1.3.1 Definisi Informasi

Informasi adalah data yang diolah menjadi bahan yang lebih

berguna dan berarti bagi penerimanya. (Supiah Ningsih, 2021)


13

Informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk

yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan

keputusan saat ini atau saat mendatang (Novi Oktaviani dkk, 2019)

Informasi adalah data yang telah terorganisir dan diproses

untuk menyediakan makna dan meningkatkan proses pengambilan

keputusan (Muhamad Evan Widyawan Brata dkk, 2018)

Dari pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa informasi

adalah data yang diolah dan diproses untuk menjadi sebuah keputusan

yang bermanfaat bagi penerimanya.

II.1.4 Konsep Dasar Sistem Informasi

Sistem informasi adalah Sistem dapat didefinisikan dengan

mengumpulkan, memproses, menyimpan, menganalisis, menyebarkan

informasi untuk tujuan tertentu. Seperti sistem lainnya, sebuah sistem

informasi terdiri atas input (data, instruksi) dan output

(laporan,kalkulasi). (Gilang Ramadhan dkk 2017).

Sistem informasi adalah media yang diimplementasikan secara

teknologi untuk keperluan pencatatan, penyimpanan, dan penyebaran

ekspresi kebahasaan serta untuk mendukung pembuatan inferensi.

(Yunita Ardilla 2021)

Sistem informasi adalah suatu sistem yang dibuat oleh manusia

yang terdiri atas komponen-komponen dalam organisasi untuk


14

mencapai suatu tujuan, yaitu untuk menyajikan informasi.

(Suryantara, 2017)

Dari beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa

definisi sistem informasi adalah sebuah proses sistem yang mengolah

data hingga menjadi sebuah informasi yang digunakan oleh para

pengguna informasi untuk pengambilan keputusan.

II.1.4.1 Komponen Sistem Informasi

II.1.4.2 Tujuan Sistem Informasi

Tujuan dari sistem informasi adalah menghasilkan informasi

(Information) dari bentuk data yang diolah menjadi bentuk yang

berguna bagi para pemakainya (Nina Rahayu dkk, 2017).

1. Keunggulan (Usefulness)

Sistem harus menghasilkan informasi yang akurat, tepat

waktu, dan relevan untuk pengambilan keputusan manajemen dan

personil operasi di dalam (Nina Rahayu dkk, 2017).

2. Ekonomi (Economic)

Semua bagian komponen sistem termasuk laporan-

laporan, pengendalian-pengendalian, mesin-mesin harus

menyumbang suatu nilai manfaat setidak-tidaknya sebesar biaya

yang dibutuhkan (Nina Rahayu dkk, 2017).

3. Keandalan (Reliability)
15

Keluaran sistem harus mempunyai tingkatan ketelitian

yang tinggi dan sistem itu sendiri harus mampu beroperasi secara

efektif bahkan pada waktu komponen manusia tidak hadir atau

saat komponen mesin tidak beroperasi secara temporer (Nina

Rahayu dkk, 2017).

4. Pelayanan Langganan (Customer Service)

Sistem harus memberikan pelayanan dengan baik atau

ramah kepada para pelanggan. Sehingga sistem tersebut dapat

diminati oleh para pelanggannya (Nina Rahayu dkk, 2017).

5. Kesederhanaan (Simplicity)

Sistem harus cukup sederhana sehingga terstruktur dan

operasinya dapat dengan mudah dimengerti dan prosedurnya

mudah diikuti (Nina Rahayu dkk, 2017).

6. Fleksibilitas (Flexibility)

Sistem harus cukup fleksibel untuk menangani perubahan

perubahan yang terjadi, kepentingannya cukup beralasan dalam

kondisi dimana sistem beroperasi atau dalam kebutuhan yang

diwajibkan oleh organisasi (Nina Rahayu dkk., 2017).


16

II.1.5 Konsep Dasar Analisis Sistem

II.1.5.1 Definisi Analisis Sistem

Sistem Informasi merupakan elemen-elemen yang saling

berinteraksi secara sistematis dan teratur untuk menciptakan dan

membentuk pembuatan keputusan dan melakukan kontrol terhadap

jalannya perusahaan. (Sri Rahayu dkk, 2018).

Sistem Informasi adalah suatu sistem yang berhubungan

dengan pengumpulan, penyimpanan dan pemrosesan data, baik yang

dilakukan secara manual, maupun berbantuan computer, untuk

menghasilkan informasi yang sangat berguna bagi proses

pengambilan keputusan. (Sugeng Wahyudiono, 2018).

Sistem Informasi adalah komponen-komponen yang

membentuk sistem yang menghasilkan suatu informasi yang

berfungsi sebagai penyedia informasi atau laporan. (Harfizar dkk,

2017).

Dari pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa analisis sistem

adalah suatu sistem yang saling membentuk elemen yang

menghasilkan suatu informasi dan memudahkan dalam pembuatan

keputusan bagi penyedia informasi atau laporan.

II.1.5.2 Langkah-Langkah Analisis Sistem

1. Mengidentifikasi Masalah (Identify)


17

Mengidentifikasi/mengenal masalah merupakan langkah

pertama yang dilakukan dalam tahap analisis sistem.

Masalah/problem dapat didefinisikan sebagai suatu pertanyaan

yang diinginkan untuk dipecahkan. Masalah inilah yang

menyebabkan sasaran dari sistem tidak dapat dicapai.

Tugas yang harus dilakukan dalam mengidentifikasi masalah:

a. Mengidentifikasi penyebab masalah:

b. Mengidentifikasi titik keputusan

c. Mengidentifikasi personel-personel kunci

(M. Firman Arif, 2019).

2. Memahami kerja dari sistem yang ada (Understand)

Langkah ini dapat dilakukan dengan mempelajari secara

terinci bagaimana sistem yang ada beroperasi. Beberapa tugas

yang perlu dilakukan yaitu:

a. Memahami kerja sistem yang ada.

b. Menentukan jenis penelitian (wawancara, observasi).

c. Merencanakan jadwal penelitian.

d. Mengatur jadwal wawancara.

e. Mengatur jadwal pengambilan sampel.

f. Membuat penugasan penelitian (untuk anggota tim).


18

g. Membuat agenda wawancara (waktu dan materi

direncanakan).

h. Mengumpulkan hasil penelitian

3. Menganalisis sistem (Analyze)

Langkah ini dilakukan berdasarkan data yang telah

diperoleh dari hasil yang telah dilakukan (M. Firman Arif,

2019).

4. Laporan (Report)

Membuat laporan dari hasil analisis (M. Firman Arif, 2019).

II.2 Teori Khusus

II.2.1 Konsep Dasar Aplikasi

II.2.1.1 Definisi Aplikasi

Menurut Abert Tandilintin DKK dalam jurnal ICIT

(2019:69), “Aplikasi adalah perangkat lunak yang bersifat spesifikasi

dan biasanya digunakan untuk membantu pekerjaan di berbagai

bidang”.
19

II.2.2 Konsep Dasar Web

II.2.2.1 Definisi Web

Web adalah sebuah program yang bila dieksekusi akan

menghasilkan sebuah aplikasi yang dapat bekerja sesuai dengan

yang diinginkan (Abert Tandilintin DKK 2019:19).

Web adalah aplikasi yang berisi dari dokumen multimedia

seperti text, suara, video, gambar dan animasi didalamnya

menggunakan HTTP (hypertext transfer protocol) untuk

mengaksesnya menggunakan browser seperti Microsoft, Opera,

Mozila Firefox, dan Safari yang diproduksi oleh Apple (Acmad

Nuhadi dan Elly Indrayuni, 2020).

Web adalah jaringan komputer yang terdiri dari kumpulan

situs internet yang menawarkan teks dan grafik dan suara dan

sumber daya animasi melalui hypertext transfer protocol (Rerung,

2018)

Berdasarkan definisi diatas dapat disimpulkan bahwa web

adalah kumpulan halaman-halaman yang digunakan untuk

menampilkan suatu informasi yang jelas dan akurat yang berupa

gambar, teks, teks suara, video maupun animasi dengan melalui

hypertext transfer protocol.


20

II.2.2.2 Kelebihan WEB

Menurut Rerung (2018), “Banyak keuntungan yang diberikan

oleh aplikasi berbasis web dari pada aplikasi berbasis desktop,

sehingga aplikasi berbasis web telah diadopsi oleh perusahaan

sebagai bagian dari strategi teknologi informasinya, Karena beberapa

alasan:

b. Akses informasi mudah.

c. Setup server lebih mudah.

d. Informasi mudah didistribusikan

e. Bebas platform, informasi dapat disajikan oleh browser

web pada sistem operasi mana saja karena adanya

standar dokumen berbagai time data dapat disajikan.

II.2.2.3 Jenis-Jenis Website

Jenis website dibagi menjadi 3, yaitu website statis, dinamis,

dan interaktif (Abdullah, 2018:1-2) :

a. Website Statis yaitu jenis website yang isinya tidak

diperbarui secara berkala, sehingga isinya dari waktu ke

waktu akan selalu tetap.

b. Website Dinamis yaitu jenis website yang isinya terus

diperbarui secara berkala oleh pengelola atau penulis

website.
21

c. Website Interaktif pada dasarnya termasuk dalam

kategori website dinamis, dimana isi informasinya selalu

diperbarui dari waktu ke waktu.

II.2.3 Konsep Dasar Analisis PIECES

II.2.3.1 Definisi Analisis PIECES

Analisis PIECES merupakan analisis yang digunakan untuk

menganalisa tentang kinerja, informasi, ekonomi, pengendalian,

efisiensi, dan pelayanan dari sistem lama dan sistem baru yang

dibuat (Adhi Priyanto, 2017).

PIECES (Performance, Information, Economic, Control,

Efficiency and Service) merupakan model analisis yang digunakan

untuk memperoleh pokok-pokok permasalahan yang lebih spesifik

(Warjiyono, 2020).

Berdasarkan pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa

analisis PIECES, merupakan analisis yang digunakan untuk melihat

kelebihan ataupun kekurangan pada sistem yang ada dengan

memfokuskan pada kinerja, informasi, ekonomi, pengendalian

efisiensi dan pelayanan dimana hasil dari analisa ini dapat digunakan

sebagai catatan perbaikan.


22

II.2.4 Konsep Dasar Unified Modeling Language (UML)

II.2.4.1 Definisi UML

UML merupakan bahasa visual untuk pemodelan dan

komunikasi mengenai sebuah sistem dengan menggunakan diagram

teks-teks pendukung. (Andi Taufik & Ermawati, 2017).

Unified Modeling Language (UML) adalah sebuah bahasa

yang berdasarkan gambar untuk memvisualisasikan,

menspesifikasikan, membangun dan pendokumentasian dari sebuah

sistem pengembangan perangkat lunak berbasis Objek (Isworo

Nugroho Dkk, 2017).

“UML is a modeling language which specified for analysis

and design of software. UML specifies the behavior and structure of

the system. UML provides the structural analysis of the higher level

system.” Artinya UML adalah bahasa pemodelan yang ditentukan

untuk analisis dan desain perangkat lunak. Hal ini penting untuk

desain uji kasus, mengurangi biaya dan meningkatkan kualitas

perangkat lunak. UML menentukan perilaku dan struktur sistem.

UML memberikan analisis struktural dari sistem tingkat lebih tinggi.

(Rajesh Ku. Sahoo, Santosh Kumar Nanda dan Manas Ranjat Patra,

2017).
23

Dari beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa

Unified Modeling Language (UML) adalah suatu metode untuk

membangun rancangan sistem yang berorientasi objek.

II.2.4.2 Jenis-Jenis Diagram UML

Menurut Hendra Nusa Putra (2018) dalam Publikasi Jurnal &

Penelitian Teknik Informatika Volume 2 Nomor 2 , jenis – jenis

UML terbagi menjadi Use Case Diagram, Class Diagram, Activity

Diagram, Sequence Diagram, State Diagram, Collaboration Diagram

dan Deployment Diagram. Berikut ini adalah definisi mengenai

diagram UML yang sering digunakan menurut Abdur Rochan,

Rahmat Tullah dan Aditya Rahman (2019) dalam jurnal Sisfotek

Global adalah sebagai berikut

1. Use Case Diagram

Use case diagram secara grafis menggambarkan interaksi

antara sistem, sistem eksternal dan pengguna. Dengan kata lain

use case diagram secara grafis mendeskripsikan siapa yang akan

menggunakan sistem dan dalam cara apa pengguna (user)

mengharapkan interaksi dengan sistem itu.

2. Activity Diagram

Secara grafis digunakan untuk menggambarkan rangkaian

aliran aktifitas baik proses bisnis maupun use case. Activity

Diagram dapat juga digunakan untuk memodelkan action yang


24

akan dilakukan saat sebuah operasi di eksekusi, dan

memodelkan hasil dari action tersebut.

3. Class Diagram

Menggambarkan struktur objek sistem. Diagram ini

menunjukkan class object yang menyusun sistem dan juga

hubungan antara class object tersebut

4. Sequence Diagram

Secara grafis menggambarkan bagaimana objek

berinteraksi dengan satu sama lain melalui pesan pada sekuensi

sebuah use case atau operasi

II.2.5 Konsep Dasar Elisitasi

II.2.5.1 Definisi Elisitasi

elisitasi adalah pengumpulan kebutuhan aktivitas awal dalam

rekayasa kebutuhan (Requirements Engineering). Sebelum

kebutuhan dapat dianalisis, dimodelkan, atau ditetapkan, kebutuhan

harus dikumpulkan melalui proses elisitasi. (Dzulhaq, Tullah, &

Nugraha, 2017)

II.2.6 Konsep Dasar PHP

II.2.6.1 Definisi PHP

PHP adalah pemrograman interpreter yaitu proses

penerjemahan baris kode sumber menjadi kode mesin yang

dimengerti komputer secara langsung pada saat baris kode


25

dijalankan pada server tidak dijalankan pada client. PHP merupakan

suatu bahasa dengan hak cipta terbuka atau yang juga dikenal

dengan istilah Open Source, yaitu pengguna dapat mengembangkan

kode fungsi PHP dengan kebutuhannya (Harri Hidayat dkk, 2017).

PHP adalah singkatan dari “PHP: Hypertext Preprocessor”,

yang merupakan sebuah bahasa scripting yang terpasang pada

HTML untuk membuat website yang dinamis, PHP ini merupakan

server side scripting maksudnya sintak dan perintah-perintah PHP

akan dieksekusi di server kemudian hasilnya baru ditampilkan ke

browser dalam format HTML, maka kode-kode yang kita tulis

menggunakan PHP tidak akan kelihatan oleh user sehingga membuat

halaman website kita lebih aman dan dinamis. (Ahmad Fadel dkk,

2017).

Dari penjelasan yang diatas dapat disimpulkan bahwa PHP

merupakan bahasa pemograman yang dapat digunakan untuk

membuat website aman dan dinamis.

II.2.7 Konsep Dasar MySQL

II.2.7.1 Definisi MySQL

MySQL didefinisikan nama database server. Database server

adalah server yang berfungsi untuk menangani database. Database

adalah suatu pengorganisasian data. Dengan menggunakan MySQL,


26

kita bisa menyimpan data dan kemudian data diakses cara yang

mudah dan cepat (Abdur Rochman Dkk, 2018).

MySQL adalah aplikasi database server. SQL merupakan

kependekan dari Structured Query Language. SQL merupakan

bahasa terstruktur yang digunakan untuk mengolah database.

MySQL dapat digunakan untuk membuat dan mengelola database

beserta isinya. Programmer atau User dapat memanfaatkan MySQL

untuk menambahkan (Create), membaca atau menampilkan (Read),

mengubah (Update), dan menghapus (Delete) data yang berada

dalam database (Prawido Utomo Dkk, 2018).

MySQL (My Structure Query Language) adalah sebuah

software database, yang merupakan tipe data relasional yang artinya

MySQL penyimpanan datanya dalam bentuk tabel-tabel yang saling

berhubungan (Hengki Tamando Sihotang, 2018).

II.2.8 Konsep Dasar XAMPP

II.2.8.1 Definisi XAMPP

XAMPP adalah salah satu paket instalasi apache, PHP, dan

MySQL secara instan yang dapat digunakan untuk membantu proses

instalasi ketiga produk tersebut. (Hengki Tamando Sihotang, 2018)

XAMPP is a free and open source cross-platform web server

solution stack package developed by Apache Friends, consisting

mainly of the Apache HTTP Server, MariaDB database, and


27

interpreters for scripts written in the PHP and Perl programming

languages. Yang artinya XAMPP adalah web server platform cross-

platform gratis dan open source yang dikembangkan oleh beberapa

Apache, yang sebagian besar terdiri dari Apache HTTP Server,

database MariaDB dan bahasa untuk skrip yang ditulis dalam bahasa

pemrograman PHP dan Perl (Chetan Bulla Dkk, 2017).

XAMPP adalah kompilasi software yang membungkus

Apache HTTP Server, MySQL, PHP dan Perl. Dengan

menggunakan XAMPP, instalasi paket software yang dibutuhkan

untuk proses pengmbangan web (Apache HTTP Server, MySQL dan

PHP) dapat dilakukan dengan sangat mudah, tanpa harus dilakukan

secara terpisah (sendiri-sendiri) (Dean Arifin Siburian, 2018).

II.3 Konsep Dasar Literature Review

II.3.1 Definisi Literature Review

Literature adalah kesusasteraan atau kepustakaan, sedangkan

review adalah suatu tindakan meninjau, memeriksa kembali suatu

hal yang telah dikerjakan sebelumnya sehingga dalam literature

review dapat disimpulkan sebagai suatu tindakan memeriksa dan

meninjau kembali suatu kepustakaan. (Azizah dkk, 2017:185)

Literature review adalah sebuah rangkuman atau intisari dari

hasil temuan peneliti terdahulu yang dapat dijadikan sebagai acuan


28

dalam menulis suatu artikel ilmiah atau penelitian baru mengenai

suatu project (Untung Rahardja dkk, 2017:176)

Berdasarkan penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa

Literature Review adalah sebuah penelitian sebelumnya yang

dijadikan contoh untuk acuan penelitian yang baru dan berkaitan

dengan topik penelitian.

II.3.2 Manfaat Literature Review

a. Meningkatkan pemahaman dan pengetahuan mengenai penelitian

yang sedang dijalankan

b. Memberikan pengaruh signifikan pada penelitian yang sedang

dijalankan dengan adanya perbandingan dengan penelitian yang

lain.

c. Menambah kompetisi dengan subjek yang terkait.

II.3.3 Literature Review

Metode studi pustaka (literature review) dilakukan guna

menunjang dari metode observasi dan wawancara yang telah

dilakukan. Pengumpulan informasi sangat dibutuhkan dalam

menggali referensi-referensi yang berkaitan sesuai dengan penelitian

yang dilakukan. Sebelumnya banyak peneliti-peneliti yang

melakukan penelitian perihal dengan sistem pemeliharaan kendaraan

dan penelitian lainnya. Adanya studi pustaka (literature review) ini


29

untuk mengidentifikasi kesenjangan, meneruskan penelitian yang

sudah dilakukan sebelumnya dan menghindari pembuatan ulang.

Berikut ini adalah 4 (lima) jurnal Nasional dan 2 (dua) jurnal

Internasional referensi studi pustaka (literature review) diantaranya

yaitu :

1. Penelitian yang dilakukan oleh Tarun Kumar Roy dkk. dalam

jurnal Daffodil International University Library yang berjudul

“Online Library Management System & Android Apps”(2018)

sistem perpustakaan yang dirancang oleh peneliti bertujuan untuk

memudahkan pengguna dalam mencari buku, dalam sistem

tersebut pengguna dapat mengunduh buku, selain itu pengguna

dapat memberikan komentar terhadap buku yang tersedia di

dalam web. Peneliti menggunakan PHP sebagai bahasa

pemrogramannya dan terdapat 15 tabel DBMS. Peneliti

menggunakan Bootstrap, Javascript, dan Jquery dalam pembuatan

tampilan halaman web atau Front-End.

2. Dalam jurnal Social Science, Education and Human Science yang

berjudul “Library Learning Sits Date System in Mobile-Phone

Platform” yang itulis oleh Du-yi HE dan Qiang JIANG. ISBN:

978-1-60595-625-1 (2019) dalam penelitian tersebut menjelaskan

bahwa masih adanya di Universitas China yang masih kekurangan

tempat untuk belajar, hal tersebut yang membuat peneliti

membangun sebuah sistem pemesanan tempat duduk pada


30

perpustakaan, dimana pengguna dapat memesan tempat duduk

untuk membaca di perpustakaan melalui ponsel kapanpun dan

dimanapun. Dalam sistem tersebut mencakup tiga bagian,

pengembangan APP, sistem pusat, dan bidang elektronik. Peneliti

menggunakan PLC (Program Logic Control) sebagai pengontrol

elektronik.

3. Dalam jurnal Mantik Penusa yang berjudul “PERANCANGAN

SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN DAN PELAYANAN

PERPUSTAKAAN BERBASIS WEB (Studi Kasus MAN 1 Kota

Tangerang Selatan)” yang ditulis oleh Dedi Saputra, Setiaji,

Riswandi Ishak e-ISSN 2580-9741 (2019) dalam penelitian

tersebut menjelaskan bahwa Sistem informasi pengelolaan dan

pelayanan perpustakaan berbasis web akan memudahkan

pengunjung atau anggota untuk mencari buku yang diinginkan

dengan melihat ketersediaan buku tanpa harus datang langsung ke

perpustakaan, serta memudahkan petugas dalam mengelola

perpustakaan dengan cepat dan menghemat waktu.

4. Dalam jurnal Techno Xplore Ilmu Komputer dan Teknologi

Informasi yang berjudul “Pengembangan Sistem Informasi

Perpustakaan Dengan Internet Of Thing Menggunakan Perangkat

Radio Frequency Identification Berbasis NodeMCU” ISSN:

2503-054X (2020) yang ditulis oleh Eko Pramono, Maliah

Andriyani, Jamaludin Indra. dalam penelitian tersebut peneliti


31

menjelaskan bahwa penelitian ini dibuat berdasarkan

perkembangan teknologi saat ini banyak yang dikembangkan

salah satunya yaitu Radio Frequency Identification (RFID).

Pengembangan sistem informasi dengan perangkat RFID akan

meningkatkan kualitas pelayanan. Mengatasi antrian yang terjadi

pada peminjaman dan pengembalian buku lalu dapat

mengidentifikasi buku pada rak. Perancangan alat RFID sebagai

masukan dan NodeMCU melakukan proses pembacaan lalu

memperoleh keluaran berupa informasi pada tag RFID

5. Dalam JURNAL SWABUMI yang berjudul “Audit Sistem

Informasi Perpustakaan Pada SMK Tunas Harapan Dengan

Menggunakan Framework Cobit 4.1” yang ditulis oleh Ria

Fitriana, Jamal Maulana Hudin, Erika Mutiara. Dalam jurnal

tersebut peneliti menjelaskan Konsep Information of Technology

(IT) governance adalah cara mengelola penggunaan teknologi

informasi di sebuah organisasi. IT Governance menggabungkan

good practices dari perencanaan dan pengorganisasian,

pembangunan dan pengimplementasian, penyaluran dan

pelayanan, serta memonitor kinerja sistem informasi untuk

memastikan informasi dan teknologi yang dapat mendukung

tujuan dan misi organisasi. Salah satu cara mengetahui hal

tersebut adalah dengan melakukan proses audit dan analisi

terhadap sistem tersebut. COBIT (Control Objective for


32

Information and Related Technology) adalah standar control SI

yang sifatnya umum serta dapat diterima dan diterapkan oleh

organisasi.

6. Dalam Jurnal SISTEMASI yang berjudul “METODE

WATERFALL DALAM IMPLEMENTASI APLIKASI

PERPUSTAKAAN BERBASIS DESKTOP” yang ditulis oleh

Mely Mailasari dan Erma Delima Sikumbang (2019).

Menjelaskan bahwa diperlukan sistem yang terkomputerisasi

dengan menggunakan metode pengembangan perangkat lunak

model waterfall. Menggunakan software XAMPP (paket PHP dan

MySQL berbasis open source) sebagai database dan iReport 5.6.0

untuk mencetak kartu dan laporan yang diperlukan. Kemudian,

mengimplementasikannya ke dalam program desktop

menggunakan bahasa pemrograman Java dengan software

NetBeans IDE 8.1. Dengan adanya program yang

terkomputerisasi ini, diharapkan dapat meningkatkan kualitas

pelayanan pada perpustakaan SMP Negeri 12 Bekasi.


33

BAB III

PEMBAHASAN

III.1 Gambaran Umum Perusahaan

III.1.1 Sejarah Umum SMAIT Asy-Syukriyyah

Gambar 3.1 Logo SMAIT Asy-Syukriyyah


Pada tahun 1991 Yayasan Pendidikan Islam Asy-Syukriyyah yang

pada masa itu dipimpin oleh Bapak KH. Acep Abdul Syukur (kemudian

sekarang berganti nama menjadi Yayasan Islam Asy-Syukriyyah yang

dipimpin oleh Bapak HM. Djaelani HD), membuka jenjang pendidikan

Sekolah Menengah Atas (SMA) dengan nama SMA Islam Asy-

Syukriyyah sesuai keputusan Kepala Kantor Wilayah Departemen

Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat Nomor:

231/1.02/Kep/E.91 tentang pemberian izin kepada Yayasan Pendidikan

Islam Asy-Syukriyyah.

Yayasan Islam Asy-Syukriyyah mencanangkan tahun 2013 sebagai

tahun peningkatan mutu pendidikan berbasis IT. Begitu juga kebijakan


34

pendidikan pemerintah di tahun 2013, diantaranya memberlakukan,

menyalurkan dana RBOS/BOS SMA, dan sekaligus menghapus

program RSBI secara nasional. Tahun 2013 dicanangkan sebagai tahun

kebangkitan teknologi Asia. Atas dasar itulah maka SMA Islam Asy-

Syukriyyah menjadikan tahun 2013 sebagai momentum kebangkitan

menuju sekolah favorit sekaligus ideal.

Maka dengan rahmat Allah SWT, pada hari Sabtu tanggal 23 bulan

Februari tahun 2013, Yayasan Islam Asy-Syukriyyah meluncurkan

SMAIT Laboratorium dan Multimedia Asy-Syukriyyah sekaligus

diresmikan oleh Ketua Umum Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT)

Indonesia Drs. Sukro Muhab, M.Si dan terdaftar sebagai anggota ke-

128 JSIT Indonesia. Ada tiga keunggulan yang ingin dikembangkan

sebagai wujud komitmen peningkatan mutu pendidikan menuju sekolah

favorit sekaligus ideal, yaitu Unggul dalam karakter keislaman, unggul

dalam karakter kebangsaan, dan unggul dalam ilmu pengetahuan dan

teknologi.

Selama kurun waktu dua dekade telah tercatat sebanyak empat

Kepala Sekolah yang turut menumbuh kembangkan SMA Islam Asy-

Syukriyyah agar tetap eksis menjadi SMA Islam terkemuka di Kota

Tangerang. Para pemimpin di SMA Islam Asy-Syukriyyah sejak masa

persiapan sampai dengan SMAIT Asy-Syukriyyah 2013 adalah sebagai

berikut:
35

1. Bapak Drs. H. Marzuki, HS (1991-2003)

2. Bapak Drs. Jamaluddin (2004-2005)

3. Bapak Mohamad Dace, M.Pd (2005-2010)

4. Bapak Dita, S.Pd., M.M (2011-2018)

5. Hj. Mairatu Sisriyeni, S.Pd (2018 s.d sekarang)

Visi dan Misi SMAIT Asy-Syukriyyah

Adapun visi dan misi dari perusahaan adalah sebagai berikut:

III.1.1.2 Visi SMAIT Asy-Syukriyyah

“Sekolah Yang Mencetak Pemimpin Masa Depan Berkarakter Islami

dan Berdaya Saing Global”

III.1.1.3 Misi SMAIT Asy-Syukriyyah

Dari visi tersebut di atas maka misi SMAIT Asy-Syukriyyah adalah

sebagai berikut:

1. Membangun sistem manajemen sekolah yang terencana, terukur,

serta mensinergikan seluruh potensi sekolah untuk mewujudkan

budaya kerja yang profesional.

2. Membangun tenaga pendidik dan kependidikan yang islami,

profesional, dan berwawasan luas agar siap melayani dan menjadi

teladan di lingkungan.

3. Mengoptimalkan program yang mewadahi seluruh potensi

intelektual, motorik, dan afektif peserta didik dengan berasaskan

kesinambungan dan universal.


36

4. Menyiapkan peserta didik yang memiliki pendirian teguh,

berkarakter islami, serta meningkatkan jiwa nasionalisme yang kuat

dan bermartabat.

5. Menjalin kemitraan dengan lembaga nasional maupun internasional

untuk mewujudkan daya saing global.

6. Menciptakan lingkungan sekolah berbasis teknologi dan

informatika menjadi lingkungan sekolah yang asri, aman, nyaman,

bersih, dan sehat

III.1.2 Struktur Organisasi SMAIT Asy-Syukriyyah

Struktur Organisasi SMAIT Asy-Syukriyyah

Gambar 3.2 Struktur Organisasi SMAIT Asy-Syukriyyah


37

III.1.3 Tugas dan Tanggung Jawab

Berikut adalah tugas dan wewenang pada bagian-bagian yang ada di

SMAIT Asy-Syukriyyah yaitu:

1. Kepala Sekolah

a. Menjaga terlaksananya Pedoman mutu Sekolah.

b. Menetapkan Program Kerja Sekolah.

c. Mengangkat dan menetapkan personal dalam struktur

organisasi.

d. Melakukan pengawasan dalam pelaksanaan dan pencapaian

program kerja sekolah.

e. Melakukan pengawasan dan koordinasi terhadap tenaga

pendidik dan proses pendidikan.

f. Melakukan kerjasama dengan pihak luar.

g. Melegalisasi dokumen organisasi.

2. Bendahara

a. Mencatat arus transaksi sekolah.

b. Mendayagunakan uang-uang rutin sesuai dengan kepentingan

sekolah

c. Menyampaikan pertanggungjawaban keuangan sekolah dengan

sebaik-baiknya.

3. Tata Usaha (TU)

a. Membuat program Tata Usaha.


38

b. Membuat perencanaan administrasi dan anggaran yang

diperlukan.

c. Melakukan evaluasi kegiatan dan absensi Tata Usaha.

d. Bekerjasama dengan kepala sekolah dalam pengembangan

sekolah.

4. Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum

a. Menyusun program dan jadwal kegiatan belajar mengajar.

b. Menyusun penilaian pengajaran.

c. Memantau pelaksanaan pembelajaran.

5. Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan & Humas

a. Mengawasi penerapan kedisiplinan di sekolah.

b. Memberikan sanksi pada siswa yang melanggar kedisiplinan.

c. Memberikan saran dan masukan untuk perbaikan kedisiplinan

di sekolah.

d. Melakukan koordinasi dalam Penerimaan Siswa Baru.

e. Melakukan koordinasi dalam kegiatan Masa Orientasi Siswa

(MOS).

6. Wakil Kepala Sekolah Bidang SARPRAS

a. Melakukan koordinasi dalam penginventarisan semua yang

ada.

b. Mendata perlengkapan yang digunakan dan yang dipinjam.

c. Melakukan pemeliharaan dan perbaikan barang inventaris.

d. Memberikan label pada barang inventaris.


39

7. Guru Kelas

a. Memberikan arahan dan memberikan arahan dan motivasi

kepada siswa untuk bersungguh-sungguh dalam belajar di

sekolah.

b. Memantau dan memberikan arahan pada siswa untuk menjaga

tata krama, sopan santun, dan mematuhi peraturan sekolah.

c. Membimbing siswa untuk mengikuti seluruh kegiatan

disekolah dengan baik.

d. Menangani dan membantu siswa yang mengalami hambatan

dalam kegiatan belajar disekolah.

8. Guru Mata Pelajaran

a. Membuat buku program tahunan.

b. Melaksanakan kegiatan belajar dengan baik.

c. Membuat data nilai.

d. Mengumpulkan arsip nilai pada bidang kurikulum.

9. Peserta Didik

a. Mengikuti kegiatan belajar disekolah dengan baik

b. Mematuhi tata tertib sekolah

c. Menghormati dewan guru dan jajarannya

III.2 Tata Laksana Sistem Yang Berjalan

III.2.1 Prosedur Sistem Yang Berjalan

1. Petugas perpustakaan membuat laporan pengunjung

2. Siswa/i SMAIT Asy-Syukriyyah mengisi laporan pengunjung


40

3. Perpustakawan memeriksa laporan pengunjung

4. Siswa/i SMAIT Asy-Syukriyyah memilih buku yang terdapat

di Perpustakaan

5. Siswa/i SMAIT Asy-Syukriyyah mengajukan peminjaman

buku

6. Siswa/i SMAIT Asy-Syukriyyah Membaca buku di

Perpustakaan

7. Petugas Perpustakaan membuat laporan peminjaman buku

8. Siswa/i SMAIT Asy-Syukriyyah mengisi laporan peminjaman

buku

9. Siswa/i SMAIT Asy-Syukriyyah mengembalikan kembali

buku di Perpustakaan

10. Petugas Perpustakaan mengirim laporan kepada kepala sekolah

III.2.2 Rancangan Sistem Berjalan

Untuk menganalisis sistem yang berjalan, penulis menggunakan

Unified Modelling Language (UML) untuk menggambarkan prosedur dan

proses yang berjalan saat ini yaitu :

1. Use Case Diagram Sistem Yang Berjalan

Use Case Diagram pengelolaan data dalam perpustakaan

SMAIT Asy-Syukriyyah
41

Gambar 3.3 Use Case Diagram

Berdasarkan gambar Use Case Diagram yaitu :

a. Terdapat 1 alur sistem yang mencakup seluruh kegiatan

mulai dari mengisi laporan pengunjung sampai menerima

laporan

b. Terdapat 3 Actor dalam proses kegiatan yang berjalan, yaitu

Siswa/i SMAIT Asy-Syukriyyah, Perpustakawan dan

Kepala Sekolah

c. Terdapat 9 case kegiatan yang dilakukan oleh Actor-Actor


42

2. Activity Diagram Sistem Yang Berjalan

Gambar 3.4 Activity Diagram


Berdasarkan gambar Activity Diagram yaitu :

a. Terdapat 1 Initial Node merupakan awal proses kegiatan

a. Terdapat 9 Action yang mencerminkan eksekusi suatu aksi

b. Terdapat 3 Swiline yaitu Siswa/i, Perpustakawan dan Kepala

Sekolah

c. Terdapat 1 Final Node yang merupakan akhir proses kegiatan

3. Sequence Diagram Sistem Yang Berjalan


43

Gambar 3.5 Sequence Diagram

Berdasarkan Sequence Diagram yaitu :

a. Terdapat 3 Actor terdiri dari Siswa, Perpustakawan dan Kepala

Sekolah.

b. Terdapat 3 Lifeline terdiri dari : Laporan Pengunjung, Katalog

buku dan Laporan peminjaman.

c. Terdapat 8 Massage memberikan informasi-informasi tentang

gambaran yang terjadi pada proses kegiatan yang dilakukan

oleh Actor tersebut.

III.3 Analisa Batasan Sistem

Setiap sistem yang dirancang harus memiliki batasan sistem

(boundary) yang memisahkan antara sistem tersebut dengan sistem

eksternal. Sistem eksternal merupakan sistem yang berapa di bagian luar


44

sistem yang dapat berupa suatu kelompok organisasi, individu tertentu

atau sebuah sistem lainnya yang memberikan masukan atau keluaran dari

sistem internal.

Melihat permasalahan yang ada pada SMAIT Asy-Syukriyyah,

maka batasan sistem yang menyangkut tentang sebuah e library pada

SMAIT Asy-Syukriyyah

III.4 Analisis Sistem Yang Berjalan

III.4.1 Metode Analisis Sistem

ANALISIS PIECES
Untuk mengidentifikasi masalah, harus dilakukan analisis terhadap

kinerja, informasi,ekonomi keamanan aplikasi, efisiensi dan pelayanan-

pelayanan. Panduan ini dikenal dengan Analisis PIECES (Performance,

Information, Economics, Control, Efficiency, Service).

1. Analisa Kinerja (Performance)

Pada analisa kinerja ini dapat ditemukan kelemahan kinerja

dalam menganalisa buku referensi mata pelajaran yang

diajarkan berikut kelemahan dalam sebuah kinerja sistem :

a. Dalam proses pengarsipan buku masih dalam cara

manual didalam buku untuk proses peminjaman,

pengembalian dan lain-lain.

2. Analisa Informasi (Information)


45

Analisa informasi menyangkut keakuratan informasi yang

dihasilkan dari sistem yang menampilkan keterbatasan pada

sistem yang berjalan

3. Analisa Ekonomi (Economics)

Analisa ekonomi dilakukan guna mengukur efektifitas

suatu sistem agar dalam pelaksanaannya tidak terjadi

kerugian pada perpustakaan SMAIT Asy-Syukriyyah

a. Keterlambatan dalam memberikan informasi seputar

buku terbaru.

4. Analisa Kontrol (Control)

Masalah keamanan sangat penting dalam meningkatkan

kinerja sistem agar lebih terkontrol. Hal ini untuk

meningkatkan kinerja sistem, atau mendeteksi kesalahan

sistem dan menjamin keamanan informasi buku.

a. Beresiko terhadap hilangnya koleksi buku di rak

perpustakaan

5. Analisa Efisiensi (Efficiency)

Efisiensi erat hubungannya dengan sumber daya yang dapat

digunakan semaksimal mungkin sehingga tidak terjadi

pemborosan. Keberadaan sistem yang masih konvensional

berdampak pada kecepatan proses dan penyajian buku yang

tidak efisien, berikut ini merupakan indikasi sistem yang

tidak efisien :
46

a. Peminjaman buku belum optimal sehingga siswa/i

SMAIT Asy-Syukriyyah harus menunggu sesuai

dengan jadwal yang sudah ditetapkan

6. Analisa Pelayanan (Service)

Berikut ini merupakan beberapa kriteria penilaian dimana

kualitas suatu sistem bisa dikatakan kurang baik:

a. Dalam melakukan pencarian buku membutuhkan

waktu yang lama karena tidak sesuainya kategori di

setiap rak buku

III.5 Konfigurasi Sistem Berjalan

1. Perangkat Keras (Hardware)

b. Processor : Intel(R) Celeron(R) CPU N280 2.16 GHz

c. Monitor : 14’’

d. RAM : 4 GB

e. Harddisk : 500 GB

f. Peripheral : Mouse dan Keyboard

2. Perangkat Lunak (Software)

a. Sistem Operasi : Windows 10

b. Aplikasi : Office 2019


47

III.6 Masalah Yang Dihadapi dan Alternatif Pemecahan Masalah

III.6.1 Masalah Yang Dihadapi

Berdasarkan analisa terhadap sistem perpustakaan pada saat ini,

sistem masih berjalan akan tetapi masih kurang peminatan siswa/i SMAIT

Asy-Syukriyyah. Pada masa Pandemi Covid-19 pemerintah menetapkan

protokol kesehatan untuk meminimalisir penyebaran Virus Covid-19

dengan menghindari kerumunan hingga memaksa semua kegiatan

dilakukan dari rumah menggunakan media digital.

III.6.2 Alternatif Pemecahan Masalah

Dengan permasalahan yang disebutkan di atas seiring

berkembangnya teknologi di era teknologi digital industri 4.0 hampir

tersedia di segala aspek serta pengembangan kebutuhan di SMAIT Asy-

Syukriyyah mengenai hal ini diharapkan mampu memudahkan siswa/i

SMAIT Asy-Syukriyyah dalam mencari informasi berupa buku tanpa

harus mengunjungi perpustakaan, maka SMAIT Asy-Syukriyyah

membutuhkan sistem yang dapat berfungsi semaksimal mungkin untuk

menyediakan layanan tersebut. Maka dari analisa kekurangan dan

kebutuhan saat ini, sistem diharapkan :

a. Sistem dapat memberikan informasi yang sesuai kebutuhan

siswa/i SMAIT Asy-Syukriyyah selama belajar di rumah.


48

b. Sistem dengan media internet dapat memudahkan siswa untuk

melihat PDF (Portable Document Format) yang terdapat di e

library.

c. Dapat meningkatkan minat siswa/i SMAIT Asy-Syukriyyah

untuk membaca buku dari mana saja dan kapan saja secara

realtime.

III.7 User Requirement

III.7.1 Elisitasi Tahap I

Elisitasi tahap 1 disusun berdasarkan hasil wawancara dengan

stakeholder mengenai seluruh rancangan prototype aplikasi e library pada

Perpustakaan SMAIT Asy-Syukriyyah berbasis web, berikut ini tabel

elisitasi tahap I:

Tabel 3.4 Elisitasi Tahap I

Fungsional
Analisa Kebutuhan
Saya ingin sistem dapat
No. Deskripsi

1 Menampilkan Home
2 Menampilkan Logo SMAIT Asy-Syukriyyah
3 Menampilkan profil SMAIT Asy-Syukriyyah
4 Menampilkan Koleksi Buku SMAIT Asy-Syukriyyah
5 Terdapat fitur Login
6 Terdapat fitur Logout
7 Menampilkan Dashboard
8 Menampilkan Tabel
49

9 Menampilkan menu Data Buku


10 Menampilkan Menu kategori
11 Menampilkan Menu Data Penulis
12 Menampilkan Menu Data Pengarang
13 Menampilkan tambah dan hapus data
14 Terdapat fitur tidak bisa download buku
15 Mempunyai database buku
16 Mempunyai fitur baca online
17 Mempunyai fitur cari buku
NON FUNCTIONAL

Saya ingin sistem dapat:

1 Program berjalan dengan baik

2 Membatasi penggunaan sesuai hak akses

3 Memiliki tampilan sistem user friendly (Mudah dipahami user)

4 Sistem bekerja secara responsive

Penyusun

(Daffa Surya Tarunajati)


Nim : 1822499529
Stakeholder,

(Harun Zein,S.Si., M.Pd)

III.7.1 Elisitasi Tahap II

Elisitasi Tahap II merupakan hasil pengklasifikasian dari elisitasi

tahap I berdasarkan metode MDI. Metode MDI ini bertujuan untuk


50

memisahkan sebuah rancangan sistem yang penting dan harus ada pada

sistem baru dengan rancangan yang disanggupi untuk dieksekusi.

M = memiliki artinya Mandatory. Maksudnya requirement tersebut harus

ada dan tidak boleh dihilangkan pada saat membuat sistem baru

D = memiliki arti Desirable.maksud dari requirement tersebut tidak terlalu

penting dan boleh dihilangkan. Tetapi jika requirement tersebut

digunakan dalam pembentukan sistem, akan membuat sistem tersebut

menjadi lebih baik

I = memiliki arti Inessential. Maksud dari requirement tersebut bukanlah

bagian dari sistem yang dibahas dan merupakan bagian dari luar

sistem

Tabel 3.5 Elisitasi Tahap II

M D I

Functional

Analisa Kebutuhan

Saya ingin sistem dapat :

1 Menampilkan Home 

2 Menampilkan Logo SMAIT Asy-Syukriyyah 

3 Menampilkan profil SMAIT Asy-Syukriyyah 

4 Menampilkan Koleksi Buku SMAIT Asy-Syukriyyah 

5 Terdapat fitur Login 


51

6 Terdapat fitur Logout 

7 Menampilkan Dashboard 

8 Menampilkan Tabel 

9 Menampilkan menu Data Buku 

10 Menampilkan Menu kategori 

11 Menampilkan Menu Data Penulis 

12 Menampilkan Menu Data Pengarang 

13 Menampilkan tambah dan hapus data 

14 Terdapat fitur tidak bisa download buku 

15 Mempunyai database buku 

16 Mempunyai fitur baca online 

17 Mempunyai fitur cari buku 

Non Functional

Analisa Kebutuhan

Saya ingin sistem dapat:

1 Program berjalan dengan baik 

2 Membatasi penggunaan sesuai hak akses 

3 Memiliki tampilan sistem user friendly (Mudah 

dipahami user)

4 Sistem bekerja secara responsive 

Penyusun
52

Daffa Surya Tarunajati


Nim : 1822499529
Stakeholder

(Harun Zein,S.Si., M.Pd)

Keterangan :

M = Mandatory (yang dibutuhkan dan tidak boleh dihapus)

D = Desirable (requirement tersebut tidak terlalu penting dan boleh

dihilangkan)

I = Inessential (Requirement tersebut bukanlah bagian sistem yang

dibahas)

III.7.2 Elisitasi Tahap III

Merupakan hasil penyusutan dari elisitasi tahap II dengan cara

mengeliminasi semua requirement yang option-nya I pada metode MDI.

Selanjutnya semua requirement yang tersisa diklasifikasikan kembali

melalui metode TOE.

T = Technical. Memiliki maksud yaitu bagaimana tata cara/ teknik

pembuatan requirement tersebut dalam sistem yang diusulkan.


53

O = Operasional, Maksudnya bagaimana tata cara penggunaan

requirement tersebut dalam sistem yang akan dkembangkan

E = Economy, maksudnya berapakah biaya yang diperlukan guna

membangun requirement tersebut di dalam sistem.

Metode TOE tersebut dibagi kembali menjadi beberapa option, yaitu

sebagai berikut:

High (H) : Sulit untuk dikerjakan, karena teknik pembuatan dan

pemakaiannya sulit serta biayanya mahal, sehingga requirement harus

dieliminasi.

Middle (M) : Mampu dikerjakan

Low (L) : Mudah dikerjakan

Tabel 3.6 Elisitasi Tahap III

Functional  
Analisa Kebutuhan T O E
No. Saya ingin sistem dapat L M H L M H L M H
1 Menampilkan Home               
Menampilkan Logo SMAIT
2 Asy-Syukriyyah               
Menampilkan profil SMAIT Asy-
3 Syukriyyah               
Menampilkan Koleksi Buku
4 SMAIT Asy-Syukriyyah               
5 Terdapat fitur Login               
6 Terdapat fitur Logout               
7 Menampilkan Dashboard               
8 Menampilkan Tabel               
9 Menampilkan menu Data Buku               
10 Menampilkan Menu kategori               
11 Menampilkan Menu Data Penulis               
54

Menampilkan Menu Data   


12 Pengarang            
Menampilkan tambah dan hapus   
13 data            
Terdapat fitur tidak bisa   
14 download buku            
15 Mempunyai database buku      
        
16 Mempunyai fitur baca online      
        
17 Mempunyai fitur cari buku      
        
Non Functional T O E
No. Saya ingin sistem dapat L M H L M H L M H
1 Program berjalan dengan baik               
Membatasi penggunaan sesuai   
2 hak akses            
Memiliki tampilan sistem user   
3 friendly (Mudah dipahami user)            
4 Sistem bekerja secara responsive               
Penyusun

Daffa Surya Tarunajati


Nim : 1822499529
Stakeholder

(Harun Zein,S.Si., M.Pd)

III.7.3 Final Draft Elisitasi

Berdasarkan Elisitasi Tahap III diatas, maka dibuatlah Elisitasi

Final Draft, berikut lampiran Elisitasi Final Draft yang telah dibuat :

Tabel 3.7 Elisitasi Final Draft

Functional

Analisa Kebutuhan

Saya ingin sistem dapat :


55

1 Menampilkan Home
2 Menampilkan Logo SMAIT Asy-Syukriyyah
3 Menampilkan profil SMAIT Asy-Syukriyyah
4 Menampilkan Koleksi Buku SMAIT Asy-Syukriyyah
5 Terdapat fitur Login
6 Terdapat fitur Logout
7 Menampilkan Dashboard
8 Menampilkan Tabel
9 Menampilkan menu Data Buku
10 Menampilkan Menu kategori
11 Menampilkan Menu Data Penulis
12 Menampilkan Menu Data Pengarang
13 Menampilkan tambah dan hapus data
14 Terdapat fitur tidak bisa download buku
15 Mempunyai database buku
16 Mempunyai fitur baca online
17 Mempunyai fitur cari buku

Non Functional

No
Saya ingin sistem dapat:
.
1 Program berjalan dengan baik

2 Membatasi penggunaan sesuai hak akses

3 Memiliki tampilan sistem user friendly (Mudah dipahami user)

4 Sistem bekerja secara responsive

Penyusun
56

Daffa Surya Tarunajati


Nim : 1822499529

Stakeholder

(Harun Zein,S.Si., M.Pd)

III.8 Ranjangan Prototype Sistem yang diusulkan

1. Login Admin

Gambar 3.6 Login Admin

2. Dashboard Admin
57

Gambar 3.7 Dashboard Admin

3. Home E Library

Gambar 3.8 Home Page

4. Tentang Kami
58

Gambar 3.9 Tentang Kami

5. Koleksi Buku
59

Gambar 3.10 Koleksi Buku


60

BAB IV

PENUTUP

IV.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan pada SMAIT

Asy-Syukriyyah, mengenai ”PROTOTYPE APLIKASI E-LIBRARY

PADA PERPUSTAKAAN SMAIT ASY-SYUKRIYYAH BERBASIS

WEB” maka penulis dapat mengambil kesimpulan yaitu:

1. Sistem Perpustakaan yang berjalan saat ini masih manual dengan

sistem mendatangi perpustakaan saat masa pandemi Covid-19

sehingga dibutuhkan sistem yang dapat menyediakan perpustakaan

online secara real time.

2. Peran e-library seharusnya menjadi alternatif untuk para siswa

mencari informasi buku karena dengan adanya e-library akan

memudahkan siswa mengaksesnya dimana saja dan kapan saja

secara real time.

3. Sistem analisis yang dilakukan menggunakan metode PIECES

untuk mengidentifikasi kelemahan sistem untuk menentukan alur

perbaikan dalam pengembangan sistem, lalu alur digambarkan

melalui UML (Unified Modelling Language) dan menggunakan

Figma untuk merancang Prototype system e library.


61

IV.2 Saran

Agar terciptanya peningkatan sistem perpustakaan pada SMAIT

Asy-Syukriyyah maka penulis membuat saran guna terciptanya sistem

yang semakin baik dan bermanfaat bagi SMAIT Asy-Syukriyyah, yaitu:

1. Perlunya sistem management yang telah terkomputerisasi agar

pekerjaan termonitoring dengan baik

2. Memberikan sosialisasi mengenai pengelolaan dan penggunaan

sistem yang diusulkan kepada Guru dan Siswa SMAIT Asy-

Syukriyyah agar dapat memaksimalkan pengguna e-library ini.

3. Perlunya pengembangan yang dapat lebih menarik dan diharapkan

lebih memudahkan siswa/i dalam mengakses e library SMAIT

Asy-Syukriyyah seperti pengembangan sistem web menjadi sistem

aplikasi mobile
62

Daftar Pustaka

Abdulloh, R. (2018). 7 in 1 Pemrograman Web untuk Pemula. Jakarta: Elex


Media Komputindo.
Anna, Nurmalasari, & Yusnita, A. E. (2018). Rancang Bangun Sistem Informasi
Akuntansi Penerimaan dan Pengeluaran Kas pada Kantor Camat Pontianak Timur.
JURNAL KHATULISTIWA INFORMATIKA, VOL. VI, NO. 2 DESEMBER 2018,
107-118.
Arif, M. F. (2019). Analisis dan Perancangan Sistem Informasi. Penerbit Qiara
Media.
Asep Saefullah, E. S. (2017). PROTOTIPE ROBOT PENGANTAR MAKANAN
BERBASIS ARDUINO MEGA DENGAN INTERFACE WEB BROWSER .
ISSN : 1978 -8282, 269-279.
Azizah, N., Rahayu, S., & Adhista, N. (2017). PERANCANGAN SISTEM
INFORMASI PENILAIAN KINERJA KARYAWAN SPG BERSTATUS
KONTRAK PADA PT. SOFTEX INDONESIA MENGGUNAKAN METODE
SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW). ISSN: 2461-1409 Vol.3 No.2 –
Agustus 2017, 182-189.
Brata, M. W., Yudowati, S. P., & Hapsari, D. W. (2018). PENGARUH
KUALITAS SISTEM, KUALITAS INFORMASI, DAN KUALITAS
LAYANAN TERHADAP KEPUASAN PENGGUNA SISTEM INFORMASI
KEUANGAN. e-Proceeding of Management : Vol.5, No.1 Maret 2018 | Page
860, 1-6.
Bulla, C., Bakanetti, S., Bhosale, J., Patil, K., & Gujanal, P. (2017 ). My Campus
Android Application. International Journal of Engineering Science and
Computing, Volume 7 Issue No.6 June 2017 , 12631-12633.
Dzulhaq, M. I., Tullah, R., & Nugraha, P. S. (2017). Sistem Informasi Akademik
Sekolah Berbasis Kurikulum 2013. JURNAL SISFOTEK GLOBAL ISSN : 2088 –
1762 Vol. 7 No. 1 / Maret 2017, 1-5.
Fadel, A., Mardayulis, & Yunita, P. (2018). APLIKASI SISTEM PAKAR
PUSAT INFORMASI KONSELING REMAJA (PIK-R) DI SMAN 2 DUMAI
DENGAN METODE BACKWARD CHAINING MENGGUNAKAN BAHASA
PEMOGRAMAN PHP. Jurnal Informatika, Manajemen dan Komputer, Vol. 10,
No. 2, Desember 2018, 47-55.
Fadhilah, K. N., Wahyudiono, S., & Waluyo, S. (2017). SISTEM INFORMASI
PELATIHAN DI BALAI LATIHAN KERJA KABUPATEN MAGELANG.
Jurnal TRANSFORMASI, Vol. 13, No. 2, Desember 2017, 69-75.
63

Harfizar, Yuliana, K., & Afiffudin, M. (2017). PERANCANGAN SISTEM


INFORMASI PENDATAAN KARYAWAN PADA PERUSAHAAN JASA
BERBASIS WEB. Vol.3 No.2 – Agustus 2017, 190-207.
Hasugian, P. S., Hutahaean, H. D., & Sihotang, H. T. (2017). SISTEM PENDUK
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNG KEPUTUSAN PENENTUAN
GURU PENENTUAN GURU WALI KELAS PADA SMP NEGERI 19 MEDAN
DENGAN MENGGUNAKAN METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING.
Journal Of In Journal Of Informatic P formatic Pelita Nusant elita Nusantara
Volume 2 No 1 Oktober Oktober 2017 e-ISSN 2541-3724 2541-3724, 32-39.
Hidayat, H., Hartono, & Sukiman. (2017). Pengembangan Learning Management
System (LMS) Untuk Bahasa Pemrograman PHP. JURNAL ILMIAH CORE IT e-
ISSN: 2548-3528 p-ISSN: 2339-1766, 20-29.
Lestari, K. C., & Amri, A. M. (2020). Sistem Informasi Akuntansi (Beserta
Contoh Penerapan Aplikasi Sia Sederhana dalam UMKM. Yogyakarta:
DEEPUBLISH.
Ningsih, S. (2021). SISTEM INFORMASI EKSEKUTIF. Bandung: WIDINA
BHAKTI PERSADA BANDUNG.
Nugroho, I., Listiyono, H., & Anwar, S. N. (2017). PERANCANGAN UNIFIED
MODELLING LANGUAGEAPLIKASI SARANA PRASARANA
PENDUKUNG PARIWISATA KOTA SEMARANG. SENDI_U3 2017 ISBN:9-
789-7936-499-93, 90-95.
Nurhadi, A., & Indrayuni, E. (2020). PERANCANGAN APLIKASI SISTEM
INFORMASI PELAYANAN PEMBUATAN AKTA KELAHIRAN
KELURAHAN JEMBATAN LIMA JAKARTA BARAT. Vol. 4 No.4 November
2020, 181-188.
Oktaviani, N., Widiarta, I. M., & Nurlaily. (2019 ). SISTEM INFORMASI
INVENTARIS BARANG BERBASIS WEB PADA SMP NEGERI 1 BUER.
Jurnal JINTEKS Vol. 1 No. 2 November 2019 , 160-168.
Priyanto, A., & Ulinnuha, F. (2017). Perancangan Aplikasi Penerjemah Bahasa
Indonesia Ke Bahasa Jawa Untuk Media Bantu Belajar Siswa SMK Salafiyah
Berbasis Android. Indonesian Journal on Networking and Security - Volume 6 No
4 – 2017, 39-46.
Purnomo, D. (2017, Agustus). Model Prototyping Pada Pengembangan. JIMP -
Jurnal Informatika Merdeka Pasuruan Vol.2 No.2 Agustus 2017, 2, 54-61.
Putra, H. N. (2018). Implementasi Diagram UML (Unified Modelling Language)
dalam Perancangan Aplikasi Data Pasien Rawat Inap pada Puskesmas Lubuk
64

Buaya. Publikasi Jurnal & Penelitian Teknik Informatika Volume 2 Nomor 2,


April 2018, 67-77.
Rahayu, N., Sugiarti, P., & Islamiyah, S. (2017). SWOT ANALYSIS
RECRUITMENT: PT INDO TAICHEN TEXTILE INDUSTRY. Seminar
Nasional Teknologi Informasi dan Multimedia 2017, 43-48.
Rahayu, S., Sari, A. R., & Saputra, T. S. (2018). ANALISA SISTEM
INFORMASI PENGELOLAAN KEUANGAN PADA UPT DINAS
PENDIDIKAN KECAMATAN NEGLASARI KOTA TANGERANG.
ISSN2461-1409Vol4No1–Februari 2018, 1-8.
Ramadhan, G., Budiman, E., & Syakir, A. (2017). PENGEMBANGAN MEDIA
INFORMASI PENGENALAN LAGU DAERAH KALIMANTAN TIMUR
BERBASIS WEB. Prosiding Prosiding Seminar Seminar Ilmu Komputer
Komputer dan Teknologi Teknologi Informasi Informasi Vol. 2, No. 1, Maret
2017, 256-262.
Rerung, R. R. (2018). Pemrograman Web Dasar. Sleman: DEEPUBLISH.
Ridwan, M., Widiastiwi, Y., Zaidiah, A., Purabaya, R. H., Isnainiyah, I. N.,
Ardilla, Y., . . . Rahayu, T. (2021). SISTEM INFORMASI MANAJEMEN.
Bandung: WIDINA BHAKTI PERSADA BANDUNG.
Rochman, A., Sidik, A., & Nazahah, N. (2018). Perancangan Sistem Informasi
Administrasi Pembayaran SPP Siswa Berbasis Web di SMK Al-Amanah.
JURNAL SISFOTEK GLOBAL ISSN : 2088 – 1762 Vol. 8 No. 1, Maret 2018, 51-
56.
Rochman, A., Tullah, R., & Rahman, A. (2019). Sistem Informasi Data Pasien di
Klinik Aulia Medika Pasarkemis. JURNAL SISFOTEK GLOBAL ISSN : 2088 –
1762 Vol. 9 No. 2, September 2019, 14-19.
Roihan, A., Kusumah, H., & Permana, A. (2018, September). PROTOTYPE
FAST TRACKING OF DETECTION OFFENDERS. Informatika Mulawarman :
Jurnal Ilmiah Ilmu Komputer Vol. 13, No. 2 September 2018, 13, 111-117.
Sahoo, R., Nanda, S. K., Mohapatra, D. P., & Patra, M. R. (2017). Model Driven
Test Case Optimization of UML Combinational Diagrams Using Hybrid Bee
Colony Algorithm. I.J. Intelligent Systems and Applications, 2017, 6, 43-54, 43-
54.
Siburian, D. A., Pratondo, A., & Tambunan, T. D. (2018). Aplikasi Presensi
Pegawai dengan Menggunakan Depth Camera dan Pembuka Kunci Pintu
Magnetis. e-Proceeding of Applied Science : Vol.4, No.3 Desember 2018 |, 1763-
1769.
65

Sihotang, H. T. (2018). SISTEM INFORMASI PENGAGENDAAN SURAT


BERBASIS WEB PADA PENGADILAN TINGGI MEDAN. Journal Of
Informatic Pelita Nusantara Volume 3 No 1 Maret 2018 e-ISSN 2541-3724, 6-9.
Suryantara, G. N. (2017). Merancang Applikasi dengan Metodologi Extreme
Programming. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.
Tandilintin, A., Candra, A. P., & Adji, G. S. (2019). PERANCANGAN
APLIKASI PROJECT MONITORING PADA PT CYBER SOLUTION
BERBASIS WEB. Vol.5 No.1 – Februari 2019 , 68-76.
Taufik, A., & Ermawati. (2017). Perancangan Sistem Informasi Pemesanan Pentas
Seni Berbasis Web Pada Sanggar Seni Getar Pakuan Bogor. IJSE – Indonesian
Journal on Software Engineering Volume 3 No 2 – 2017, 1-7.
Utomo, P., Sakuroh, L., & Yulinar, F. (2018). Perancangan Sistem Informasi
Akademik Berbasis Web di SMP PGRI 174 Cikupa. JURNAL SISFOTEK
GLOBAL ISSN : 2088 – 1762 Vol. 8 No. 1, Maret 2018, 63-68.
Warjiyono, Fandhilah, Ishaq, A., & Rais, A. N. (2020). Metode FAST &
Framework PIECES : Analisis & Desain Sistem Informasi Penjualan Berbasis
Website. – Indonesian Journal on Software Engineering, Vol.6, No.2, Desember
2020, 172-181, 172-181.
Widiyanto, W. W. (2018). ANALISA METODOLOGI PENGEMBANGAN
SISTEM DENGAN PERBANDINGAN MODEL PERANGKAT LUNAK
SISTEM INFORMASI KEPEGAWAIAN MENGGUNAKAN WATERFALL
DEVELOPMENT MODEL MODEL PROTOTYPE, DAN MODEL RAPID.
Jurnal INFORMA Politeknik Indonusa Surakarta ISSN : 2442-7942 Vol. 4 Nomor
1 Tahun 2018, 34-40.

Anda mungkin juga menyukai