MARKAS BESAR ANGKATAN DARAT

DIREKTORAT AJUDAN JENDERAL

LAPORAN KEGIATAN SOSIALISASI TERTIB ADMINISTRASI PRAJURIT

DI KODAM XVIII/KASUARI TA 2019

1. Pelaksanaan Kegiatan:

a. Hari/tanggal : Kamis, 4 Juli 2019

b. Pukul : 09.00 s.d. 11.00 WIT
c. Tempat : Aula Maajendam XVIII/Ksr Manokwari
d. Pimpinan : - Kaajendam XVIII/Ksr
- Katim Kolonel Caj Drs. Herry Suhardi
e. Peserta : 30 orang (para pejabat personel Balakdam XVIII/Ksr)

2. Acara:
a. Pembukaan.
b. Sambutan Kaajendam XVIII/Ksr.
c. Pembacaan Sambutan Dirajenad.
d. Paparan sosialisasi tertib administrasi prajurit oleh Tim.
e. Tanya Jawab/diskusi.
f. Penutup.

3. Tanya Jawab Peserta:

a. Lettu Cpl Murdiyanto (Paldam XVIII/Ksr) :
1) Pertanyaan : - Untuk proses penyelenggaraan Dosel apakah satbalak juga
melaksanakan kegiatan operasional aplikasi Dosel seperti
Ajen?

- Untuk proses pengusulan tanda kehormatan anggota Paldam

masih banyak yang belum turun, mohon penjelasan terkait
dengan prosesnya.

2. Jawab : - Seluruh satbalak khususnya pejabat personel akan

melaksanakan kegiatan Dosel di satuannya dengan
menggunakan aplikasi SIAP Dosel. Saat ini Ditajenad telah
melaksanakan program pemasangan jaringan dan instalasi
aplikasi SIAP Dosel, untuk tahap I telah selesai digelar di lima
titik Kotama dan direncanakan untuk tahap II akan dilanjutkan
diseluruh Kotama/Balakpus.

- Untuk proses pengusulan tanda kehormatan berpedoman

kepada prosedur dan mekanisme yang telah diatur dalam UU
tentang Tanda Kehormatan Negara dan petunjuk teknis tentang
penyelenggaraan administrasi tanda kehormatan. Proses
administrasi penyelesaian tanda kehormatan memang cukup
panjang mulai dari usul satminkal hingga ditanda tangani oleh
presiden, kurang lebih dengan waktu penyelesaian delapan
 hingga dua belas bulan. Untuk itu diharapkan para pejabat
personel dapat memberikan penjelasan secara tepat kepada
seluruh anggota agar dapat memahami terkait proses yang
ada.

b. Letda Ckm Agus (Kesdam XVIII/Ksr):

1) Pertanyaan : - Apakah anggota yang cacat wajib untuk diusulkan
pemberhentian?

2) Jawab : - Untuk ketentuan pemberhentian dari dinas keprajuritan bagi

anggota yang mengalami kecacatan telah diatur dalam
ketentuan tentang pemberhentian dan pensiun prajurit. Tidak
semua anggota yang mengalami kecacatan langsung diusulkan
pemberhentiannya tetapi harus ditentukan terlebih dahulu
klasifikasi golongan kecacatannya oleh panitia yang telah
dibentuk berdasarkan ketentuan. Setelah diketahui klasifikasi
golongan kecacatannya tersebut maka akan dapat diketahui
tindakan administrasi selanjutnya.

c. Serma Rudiyanto (Denmadam XVIII/KSr):

1) Pertanyaan : - Apakah anggota yang telah memasuki masa pensiun masih
dapat diusulkan penerbitan bintang KEP?

2. Jawab : - Anggota yang sudah pensiun tidak dapat diusulkan lagi untuk
penerbitan bintang KEP.

d. Mayor Caj Gaffar (Ajendam XVIII/KSr):

1) Pertanyaan : - Apakah anggota Bintara yang telah memasuki masa MPP
dapat diusulkan mengikuti Diktukpa Reg?

2) Jawab : - masih diperboleh, dan bila yang bersangkutan lulus mengikuti

Diktukpa maka setelah diangkat menjadi perwira secara
otomatis usia pensiun yang bersangkutan akan bertambah
menjadi 58 tahun.

Bandung, Juli 2019

a.n. Ketua Tim Sosialisasi Tertib Administrasi

Sekretaris,

Romy Januar H.A., S.Sos., M.M.

Mayor Caj NRP 11060002820180