Anda di halaman 1dari 38

PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI

TUTORIAL MENGGUNAKAN Ms.EXCEL

AULIA PUSPITA
5211171084
JURUSAN AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS JENDERAL ACHMAD YANI

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat dan
rahmat-Nya penulis bisa menyelesaikan makalah yang berjudul “Tutorial
Menggunakan Ms. Excel”.

Pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada semua
pihak yang telah membantu, sehingga makalah ini dapat diselesaikan tepat pada
waktunya. Penulis menyadari bahwa makala ini masih jauh dari kesempurnaan.
Oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun saya sangat harapkan
demi sempurnanya makalah ini.

Semoga makalah ini dapat memberikan informasi bagi masyarakat dan


bermanfaat untuk pengembangan wawasan dan peningkatan ilmu pengetahuan
bagi kita semua.

Cimahi, 27 Desember 2017

Penulis

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR............................................................................................................... ii
DAFTAR ISI.......................................................................................................................... iii
BAB 1 PENDAHULUAN ........................................................................................................ 1
1.1 latar belakang.................................................................................................. 1
1.2 Tujuan ............................................................................................................. 1
1.3 Manfaat ........................................................................................................... 1
BAB 11 PEMBAHASAN......................................................................................................... 2
2.1 Sum ................................................................................................................. 2
2.2 Max ................................................................................................................. 3
2.3 Min .................................................................................................................. 5
2.4 Count ............................................................................................................... 6
2.5 Countif............................................................................................................. 7
2.6 Fungsi IF ( IF Tunggal, IF Bertingkat, IF AND dan IF OR ................................... 8
2.7 Lookup........................................................................................................... 19
2.8 Name Manager ............................................................................................. 24
2.9 Drop list ......................................................................................................... 26
2.10 Conditional Formating .................................................................................. 28
2.11 Fungsi Grafik ................................................................................................. 31
BAB III PENUTUP ............................................................................................................... 34
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................................................. 35

iii
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1 latar belakang

Dengan pesatnya kemajuan teknologi pada saat ini, menyebabkan


kebutuhan manusia semakin bertambah.Dewasa ini terdapat keterkaitan antara
kemajuan teknologi dengan bertambahnya kebutuhan manusia, yaitu kebutuhan
manusia menjadi lebih mudah untuk dipenuhi.Jadi secara langsung maupun secara
tidak langsung manfaat dari berkembangnya teknologi adalah membantu manusia
dalam memenuhi kebutuhan hidupnya.Seperti program aplikasi Microsoft Office,
program ini sangat membantu mereka para pekerja kantoran, mahasiswa, pelajar,
dan masih banyak lagi.Salah satu bagian dari Microsoft Office adalah Microsoft
Office Excel atau disebut juga Lembar Sebar.Program aplikasi pengolah angka ini
memudahkan kita untuk melakukan perhitungan serta mengolah databerupa angka
yang ada dalam tabel.Dalam Microsot Office Excel banyak sekali fungsi-fungsi
tertentu yang masing-masingnya memiliki kegunaan tersendiri.

1.2 Tujuan

Setelah mempelajari makalah ini, pembaca diharapkan untuk dapat :


1. Mengenal lebih dalam fugsi Sum, Average, Max, Min, Count, Countif, If,
Lookup, Name Manager, Drop list, Fungsi Grafik, dan conditional
Marketing.
2. Memahami langkah-langkah dalam mengerjakan fugsi Sum, Average, Max,
Min, Count, Countif, If, Lookup, Name Manager, Drop list, Fungsi Grafik,
dan conditional Marketing.

1.3 Manfaat

Setelah mempelajari modul ini, peserta didik diharapkan untuk dapat


1. Memahami cara mengoperasikan fugsi Sum, Average, Max, Min, Count,
Countif, If, Lookup, Name Manager, Drop list, Fungsi Grafik, dan
conditional Marketing.
2. Menghindari kesalahan editing dalam pengoperasian fugsi Sum, Average,
Max, Min, Count, Countif, If, Lookup, Name Manager, Drop list, Fungsi
Grafik, dan conditional Marketing.
3. Mengoperasikan fungsi menu-menu yang ada pada lembar sebar;
4. Menggunakan rumus dan fungsi mencetak hasil pengolahan lembar sebar.

1
BAB 11 PEMBAHASAN
2.1 Sum

2.1.1 Definisi Fugsi Sum


Dalam bahasa Inggris sum artinya jumlah. Kalau sudah di liat artinya
kalian tau sendiri kan fungsi Sum di microsoft excel? Yaps benar, Fungsi
sum di microsoft ezcel adalah untuk menjumlahkan sekumpulan data pada
suatu range. Ini memudahkan kita untuk menghitung total tidak perlu
memakai kalkulator.Bentuk dari fungsi ini adalah =Sum(Selawal;selakhir)
Tanda di tengah kata selawal dan selakhir tidak selalu menggunakan titik
koma( ; ) tergantng komputernya, ada juga yang menggunakan titik koma (
,)
2.1.2 Cara Menggunakan Rumus Sum
Jika kita mempunyai data seperti ini, maka:

a. Ketikkan tanda sama dengan ( = ) lalu ketik Sum, jadi seperti ini
=Sum. Lalu muncul disebelahnya, semacam pilihan, klik sum.
Jika menurut anda cara ke 1 dan kedua itu ribet anda bisa
melakukan cara seperti ini
 Pada Windows, tekan Alt dan = di waktu bersamaan.
 Pada Mac, tekan Command dan Shift dan T di waktu
bersamaan.
 Atau di komputer mana pun, Anda dapat memilih tombol
Autosum dari menu/pita Excel.

2
b. Seret / block sel yang ingin dijumlahkan. Pastikan itu merupakan
sel yang anda inginkan

c. Tekan enter

2.2 Max

Fungsi Max dalam Microsoft Excel digunakan untuk mencari data


tertinggi dari suatu range. Fungsi Max ini digunakan untuk mencari
nilai tertingi dalam suatu kelas. Penulisan Fungsi Max dalam
Microsoft excel adalah sebagai berikut. =MAX ( CELL RANGE
PERTAMA : CELL RANGE TERAKHIR )

3
Jika kita mempunyai data seperti ini

Cara mengunakan rumus Max


a. Ketikkan tanda sama dengan ( = ) lalu ketik Max, jadi seperti
ini =Max. Lalu muncul disebelahnya, semacam pilihan, klik
sum.
b. Seret / block sel yang ingin dijumlahkan. Pastikan itu
merupakan sel yang anda inginkan

4
c. Tekan enter

2.3 Min

Fungsi Min dalam Microsoft Excel adalah kebalikan dari Fungsi


Max, fungsi ini digunakan untuk mencari data terendah dari suatu
range. Penulisan fungsi Min dalam Microsoft Excel adalah sebagai
berikut. =MIN ( CELL RANGE PERTAMA : CELL RANGE
TERAKHIR )
Jika kita mempunyai soal seperti yang diatas. Maka cara
pengerjaannya jadi:
a. Ketikkan tanda sama dengan ( = ) lalu ketik Min, jadi seperti
ini =Min. Lalu muncul disebelahnya, semacam pilihan, klik
sum.
b. Seret / block sel yang ingin dijumlahkan. Pastikan itu
merupakan sel yang anda inginkan

5
c. Tekan enter

2.4 Count

Fungsi Count menghitung jumlah sel yang berisi angka, dan


menghitung angka dalam daftar argumen. Gunakan fungsi Count untuk
mendapatkan jumlah entri di bidang angka yang ada dalam rentang
atau larik angka. Misalnya, Anda bisa memasukkan rumus berikut
untuk menghitung angka dalam rentang A1:A20: =COUNT(A1:A20).
Dalam contoh ini, jika ada lima sel dalam rentang berisikan angka,
hasilnya adalah 5.

Jika kita mempunyai data seperti diatas, maka cara pengerjaannya


seperti ini:
a. Ketikkan tanda sama dengan ( = ) lalu ketik Count, jadi seperti ini
=Count. Lalu muncul disebelahnya, semacam pilihan, klik sum.
b. Seret / block sel yang ingin dijumlahkan. Pastikan itu merupakan
sel yang anda inginkan

6
c. Tekan enter

2.5 Countif
Fungsi ini dapat digunakan sebagai rumus excel untuk menghitung
jumlah data yang sama, menghitung jumlah cell yang terisi,
menghitung sel yang berisi teks tertentu, menghitung jumlah angka
namun dengan kriteria tertentu, dll.

Jika kita mempunyai soal seperti yang diatas, maka cara


pengerjaannya seperti ini:
a. Ketikkan tanda sama dengan ( = ) lalu ketik Countif, jadi
seperti ini =Countif. Lalu muncul disebelahnya, semacam
pilihan, klik sum.
b. Seret / block sel yang ingin dijumlahkan. Pastikan itu
merupakan sel yang anda inginkan

7
c. Tekan enter. Lanjutkan dengan countif B,C,D,E dengan
langkah langkah yang sama, semoga berhasil😊

2.6 Fungsi IF ( IF Tunggal, IF Bertingkat, IF AND dan IF OR


Fungsi IF memungkinkan Anda membuat perbandingan logika antara nilai
dan apa yang diharapkan dengan menguji kondisi dan mengembalikan hasil jika
kondisi tersebut True atau False.
=IF(Sesuatu adalah Benar, lakukanlah sesuatu, jika tidak lakukanlah hal lain)
Namun bagaimana jika Anda perlu untuk menguji beberapa kondisi, ketika
anggaplah semua kondisi harus True atau False (AND), atau hanya satu kondisi
harus True atau False (OR), atau jika ingin memeriksa jika suatu kondisi NOT
(tidak) memenuhi kriteria Anda? Ketiga fungsi dapat digunakan sendiri-sendiri,
tetapi rumus-rumus tersebut lebih umum dipasangkan dengan fungsi IF.
Catatan :
Meskipun Excel memperbolehkan Anda untuk menumpuk hingga 64
fungsi IF yang berbeda, Anda sangat tidak disarankan untuk melakukannya.
Mengapa?
 Beberapa pernyataan IF memerlukan pemikiran mendalam agar
tersusun dengan benar dan memastikan bahwa logika tersebut
dapat menghitung setiap kondisi dengan benar hingga selesai. Jika
Anda tidak menumpuk rumus dengan benar 100%, rumus mungkin
akan berfungsi 75%, namun akan mengembalikan hasil yang tidak
diharapkan 25%. Sayangnya, kemungkinan Anda mendapatkan
25% sangat kecil.

8
 Beberapa pernyataan IF dapat menjadi sangat sulit untuk
dipertahankan, terutama ketika kembali beberapa waktu kemudian
lalu mencoba mencari tahu apa yang pernah Anda, atau lebih buruk
lagi, orang lain, coba lakukan.

Jika Anda menemukan pernyataan IF yang tampaknya hanya terus


berkembang tanpa terlihat bagian akhirnya, waktunya untuk meletakkan mouse
dan memikirkan strategi kembali.
Mari kita lihat cara membuat pernyataan IF bertumpuk yang kompleks
dengan benar, menggunakan beberapa IF, dan kapan mengenali waktu untuk
menggunakan alat lain dalam gudang Excel Anda.
2.6.1 IF Tunggal
Fungsi ini hanya memiliki satu kondisi/syarat, sehingga dipastikan
memiliki dua hasil yang akan ditampilkan, yaitu hasil yang sesuai
syarat ( kondisi ) atau hasil yang tidak sesuai dengan syarat ( kondisi )
akibat dari satu kondisi / syarat, sehingga membutuhan satu fungsi IF (
tunggal )
Bentuk Fungsi nya

Cara menggunakan rumus IF Tunggal

Contoh jika kita mempunyai data seperti dibawah ini:

9
Dan jika rata-rata nilai UTS SMA Penuh Harapan 75, 76 lebih
maka dapat dinyatakan mereka lulus, tetapi jika mereka kurang dari
nilai tersebut yaitu 75 kebawah, maka dinyatakan remidi

Maka anda dapat menggunakan rumus berikut:


1. Ketiklah sama dengan ( = ) lalu ketik IF, Lalu muncul
disebelahnya, semacam pilihan, klik IF.
2. Ketikan / klik Kondisi / syarat yang akan di uji

3. Karena yang diingkan lebih dari sama dengan 75, Maka ketik
>=&5
4. Ketik Titik Koma ( ; ) ( Tiap komputer beda beda ada yang bisa
pake titik koma, ada yang Cuma bisa pake koma )
5. Ketik hasil yang sesuai dengan kondisi / syarat, karena nilai
yang lebih dari sama dengan 75 hasil nya lulus maka ketik “
Lulus “
6. Ketik Titik Koma ( ; ) ( Tiap komputer beda beda ada yang bisa
pake titik koma, ada yang Cuma bisa pake koma )
7. Ketik hasil yang tidak sesuai dengan syarat nyaitu “ remidi “
karena yang nilai nya dibawah 75 harus remidi
8. Dan jika udah seperti ini =IF(G5>=75;"Lulus";"Remidi") Klik
enter

10
9. Jika anda mau sel dibawahnya juga sama, maka arahkan kursor
ke pojok kanan bawah sel yang anda tadi telah kerjakan,
sampai ada tanda tambah, langsung tarik kebawah. Hasilnya
akan seperti ini.

2.6.2 IF Bertingkat
Fungsi IF sendiri pada Excel merupakan fungsi dasar yang sering
digunakan untuk mengolah suatu nilai data tertentu demi mendapatkan
kriteria yang sesuai dengan nilai range atau nilai batas pemilihannya.
Fungsi ini sering disebut juga sebagai fungsi untuk pengambilan
keputusan, dimana kita menetapkan rule / aturan dalam menentukan
nilai yang berbeda, sehingga nilai tersebut akan dikelompokkan sesuai
dengan batasan yang telah ditentukan.

Syntax dasar dari fungsi IF adalah sebagai berikut


=IF(logical_test_value; value_if_true; value_if_false)
 Logical_test bisa berupa nilai atau ekspresi yang dapat
dievaluasi ke nilai TRUE (benar) atauFALSE (salah)
 Value_if_true adalah nilai yang dikembalikan/dihasilkan jika
logical_test bernilai benar
 Value_if_false adalah nilai yang dikembalikan/dihasilkan jika
logical_test bernilai salah

Sedangkan Syntax dari Fungsi IF bertingkat adalah sebagai berikut :


=IF(logical_test_value; value_if_true_1;IF(logical_test_value;
value_if_true_2;IF(logical_test_value; value_if_true_n;value_if_false)

11
Cara menggunakan rumus IF bertingkat

Jika anda mempunyai data seperti dibawah ini

Dan jika rata rata Nilai UTS SMA Penuh harapan Lebih dari 85 maka
dapat dinyatakan A, jika lebih dari 70 dinyatakan B, jika lebih dari 55
dinyatakan B, jika kurang dari 55 dinyatakan D

Maka Cara mengerjakannya seperti berikut


1. Ketiklah sama dengan ( = ) lalu ketik IF, Lalu muncul
disebelahnya, semacam pilihan, klik IF.
2. Ketikkan / klik Kondisi / syarat yang akan di uji

12
3. Karena syarat yang pertama harus lebih sama dengan 85, maka
ketik >=85
4. Ketik Titik Koma ( ; ) ( Tiap komputer beda beda ada yang bisa
pake titik koma, ada yang Cuma bisa pake koma )
5. Ketik hasil yang sesuai dengan kondisi / syarat, karena nilai yang
lebih dari sama dengan 85 dinyatakan A maka ketik “ A“
6. Ketik Titik Koma ( ; ) ( Tiap komputer beda beda ada yang bisa
pake titik koma, ada yang Cuma bisa pake koma )
7. Karena ini memiliki syarat lebih dari satu maka jangan dulu
langsung ketik hasil yang tidak sesuai dengan syarat, tetapi ketik
lagi rumus IF, lakukkan seperti yang tadi hanya angka nya diubah,
dan hasil yang sesuai dengan syarat juga diubah, dan jika hanya
tinggal satu syarat saja, kalian tidak harus mengetik ulang seperti
tadi, kalian hanya perlu ketik titik koma ( ; ) lalu ketik hasil yang
tidak sesuai syarat dari semua syarat yang kamu ketik, seperti ini
=IF(G6>=85;"A";IF(G6>=70;"B";IF(G6>=55;"C";"D")))

8. Klik enter. Jika anda mau sel dibawahnya juga sama, maka arahkan
kursor ke pojok kanan bawah sel yang anda tadi telah kerjakan,
sampai ada tanda tambah, langsung tarik kebawah. Hasilnya akan
seperti ini.

2.6.3 IF AND
IF AND digunakan saat kita mempunyai beberapa kondisi / syarat
yang akan diuji untuk menghasilkan sesuatu hal yang sama, yaitu True
atau False. Pada fungsi AND, nilai True akan digunakan jika semua
kondisi terpenuhi, dan nilai False akan digunakan jika salah satu atau
semua kondisi tidak terpenuhi.

13
Agar lebih jelas, tabel berikut ini memperlihatkan contoh nilai
AND yang dihasilkan untuk 2 buah kondisi:
Kondisi 1 Kondisi 2 Nilai And
Ya Tidak False
Ya Ya True
Tidak Tidak False
Tidak Ya False

Aturan penulisan fungsi AND yaitu hanya memuat kondisinya


saja, dan agar kondisi TRUE dan FALSE ada nilainya maka fungsi
AND juga umum digabungkan penggunaannya dengan IF hingga
kemudian lazim disebut dengan fungsi IF-AND dengan aturan
penulisan sebagai berikut:
=IF(AND(kondisi_1;kondisi_2);nilai_TRUE;nilai_FALSE)

Cara Mengunakan Fungsi And


Jika anda mempunyai data seperti dibawah ini,

Dan jika anda ingin mengisi kolom keterangan dengan kata “ Lulus
“ saat nilai mata pelajaran Matematika, B. Indonesia dan B. Inggris
nilai nya di atas 70, dan jika ketiga nya ada yang kurang dari 70 maka
di isi dengan kata “ Gagal “ Cara nya seperti ini:

1. Ketiklah sama dengan ( = ) lalu ketik IF, Lalu muncul


disebelahnya, semacam pilihan, klik IF. ketik And, Lalu muncul
disebelahnya, semacam pilihan, klik And.

14
2. Ketikkan Kondisi / syarat yang akan di uji yang pertama

3. Ketik Titik Koma ( ; ) ( Tiap komputer beda beda ada yang bisa
pake titik koma, ada yang Cuma bisa pake koma )
4. Ketikkan Kondisi / syarat yang akan di uji yang kedua, jika masih
ada kondisi syarat / kondisi yang akan di uji lagi lakukanlah seperti
yang tadi, jika sudah selesai ketik tanda kurung tutup ( ) ) seperti
ini =IF(AND(D5>=70;E5>=70;F5>=70)

15
5. Ketik Titik Koma ( ; ) ( Tiap komputer beda beda ada yang bisa
pake titik koma, ada yang Cuma bisa pake koma )
6. Ketik hasil yang sesuai dengan syarat, yaitu “ Lulus “
7. Ketik Titik Koma ( ; ) ( Tiap komputer beda beda ada yang bisa
pake titik koma, ada yang Cuma bisa pake koma )
8. Ketik hasil yang sesuai dengan syarat, yaitu “Gagal “, ketik tanda
kurung tutup dan enter.
=IF(AND(D5>=70;E5>=70;F5>=70);"Lulus";"Gagal")
9. Klik enter. Jika anda mau sel dibawahnya juga sama, maka arahkan
kursor ke pojok kanan bawah sel yang anda tadi telah kerjakan,
sampai ada tanda tambah, langsung tarik kebawah. Hasilnya akan
seperti ini.

2.6.4 IF OR
IF OR adalah suatu fungsi Logical, jika salah satu kondisi/syarat
yang di tentukan terpenuhi maka excel akan menampilkan value yang
kita tentukan/True, dan sebaliknya jika ke-2 kondisi bersyarat yang
ditentukan tidak terpenuhi maka excel akan menampilkan False.
Agar lebih jelas, tabel berikut ini memperlihatkan contoh
nilai OR yang dihasilkan untuk 2 buah kondisi:
Kondisi 1 Kondisi 2 Nilai And
Ya Tidak True
Ya Ya True
Tidak Tidak False
Tidak Ya True

16
Aturan penulisan fungsi OR pada dasarnya sangat sederhana yaitu
hanya memuat kondisinya saja sebagai berikut:

=OR(kondisi_1;kondisi_2;kondisi_3;......;kondisi_n)

Jika formula tersebut dijalankan, maka nilai yang akan dihasilkan


adalah TRUE atau FALSE. Agar TRUE atau FALSE tersebut ada
nilainya, maka fungsi OR umum digabungkan penggunaannya dengan
IF hingga fungsi ini juga kemudian lazim disebut dengan fungsi IF-
OR. Aturan penulisannya adalah sebagai berikut:

=IF(OR(kondisi_1;kondisi_2);nilai_TRUE;nilai_FALSE)

Cara menggunakan IF OR

Jika anda mempunyai data seperti dibawah ini :

Dan jika anda ingin mengisi kolom keterangan dengan kata


“ lulus “ jika pendidikan pelamar SI atau nilai wawancara melebihi
nilai 80, jika tidak termasuk keduanya maka diisi dengan kata “ Tidak
lulus “. Caranya seperti ini:

1. Ketiklah sama dengan ( = ) lalu ketik IF, Lalu muncul


disebelahnya, semacam pilihan, klik IF. ketik And, Lalu muncul
disebelahnya, semacam pilihan, klik And.

17
2. Ketikkan Kondisi / syarat yang akan di uji yang pertama

3. Ketik Titik Koma ( ; ) ( Tiap komputer beda beda ada yang bisa
pake titik koma, ada yang Cuma bisa pake koma )
4. Ketikkan Kondisi / syarat yang akan di uji yang kedua, jika masih
ada kondisi syarat / kondisi yang akan di uji lagi lakukanlah seperti
yang tadi, jika sudah selesai ketik tanda kurung tutup ( ) ) seperi
ini: IF(OR(D5="S1";E5>=80)

5. Ketik Titik Koma ( ; ) ( Tiap komputer beda beda ada yang bisa
pake titik koma, ada yang Cuma bisa pake koma )
6. Ketik hasil yang sesuai dengan syarat, yaitu “ Lulus “
7. Ketik Titik Koma ( ; ) ( Tiap komputer beda beda ada yang bisa
pake titik koma, ada yang Cuma bisa pake koma )
8. Ketik hasil yang sesuai dengan syarat, yaitu “Tidak Lulus “, ketik
tanda kurung tutup dan enter.
=IF(OR(D6="S1";E6>=80);"Lulus";"Tidak Lulus")

18
9. Klik enter.Jika anda mau sel dibawahnya juga sama, maka arahkan
kursor ke pojok kanan bawah sel yang anda tadi telah kerjakan,
sampai ada tanda tambah, langsung tarik kebawah. Hasilnya akan
seperti ini.

2.7 Lookup
Vlookup dan Hlookup merupakan bagian dari fungsi Lookup.
Lookup digunakan untuk mencari nilai pada baris atau kolom Tertentu.
Vlookup digunakan untuk mencari nilai dalam bentuk vertikal,
sesuai dengan awalan huruf V yang merupakan singkatan dari
Vertikal/tegak Lurus. Sedangkan Hlookup yang berawal Huruf H
digunakan untuk mencari nilai dalam bentuk baris /horizontal.

2.7.2 Vlookup
Fungsi VLOOKUP adalah bagian dari fungsi LOOKUP, bersama
dengan HLOOKUP, INDEX dan MATCH. Kegunaan fungsi
VLOOKUP adalah untuk mencari suatu nilai (lookup_value) pada
range atau tabel (lookup_array), kemudian setelah nilai tersebut
ditemukan, akan memanggil nilai di kolom yang lain dari tabel
tersebut berdasarkan urutan kolom yang diinginkan (col_index_num).

Syntax Fungsi VLOOKUP


=VLOOKUP(lookup_value,table_array,col_index_num,[range_loo
kup])
1. lookup_value (wajib diisi) yaitu nilai yang
digunakan untuk mencari data yang diinginkan.
2. table_array (wajib diisi) yaitu range atau tabel yang
akan digunakan untuk mencari data yang diinginkan.
Agar mudah diingat, table array bisa kita sebut
dengan tabel vlookup.

19
3. col_index_num (wajib diisi) yaitu nomor urut kolom
yang akan kita ambil nilainya sesuai dengan nomor
kolom yang ada di tabel. Jika kita isi dengan nilai
kurang dari 1 akan menghasilkan ERROR #VALUE!.
Sedangkan jika kita isi dengan angka yang lebih besar
dari jumlah kolom yang ada dalam tabel, akan
menghasilkan error #REFF!.
4. range_lookup (opsional) yaitu nilai TRUE atau
FALSE. TRUE digunakan jika kita ingin hasil yang
mendekatai (pendekatan). Sedangkan, FALSE
digunakan jika kita ingin hasil absolut atau pasti. Agar
syntax rumus kita jadi lebih singkat, TRUE dan
FALSE bisa diganti dengan nilai 0 untuk FALSE dan
1 untuk TRUE. (Ingat FALSE=0, TRUE=1)
5. Kesalahan Yang Sering Terjadi Saat
Menggunakan VLOOKUP
6. Range tabel tidak dibuat absolut atau mutlak (tidak
pakai simbol $) sehingga data bergerak pada saat
dicopy. Misalnya A1:E20, seharusnya $A$1:$E$20.
7. Format nilai yang digunakan untuk melookup tidak
sama. Misalnya, salah satu nilai memiliki format
number sedangkan di tabel menggunakan format text.

Cara menggunakan rumus Vlookup

Jika anda mempunyai data seperti ini dibawah ini:

20
dan anda harus mengisi kolom yang kosong berdasarkan
data secara vertikal, maka cara nya seperti ini:

1. Ketiklah sama dengan ( = ) lalu ketik Vlookup, Lalu


muncul disebelahnya, semacam pilihan, klik Vlookup
2. Ketik / klik nilai yang digunakan untuk mencari data
yang diinginkan.

3. Ketik Titik Koma ( ; ) ( Tiap komputer beda beda ada


yang bisa pake titik koma, ada yang Cuma bisa pake
koma )
4. Ketik range atau tabel yang akan digunakan untuk
mencari data yang diinginkan. Jika anda tidak ingin
tabel yang digunakan tidak ikutan ke bawah saat anda

21
menarik sel yang terdapat rumus Vlookup agar
dibawahnya juga sama, maka tekan F4

5. Ketik Titik Koma ( ; ) ( Tiap komputer beda beda ada


yang bisa pake titik koma, ada yang Cuma bisa pake
koma )
6. Ketik nomor urut kolom yang akan kita ambil nilainya
sesuai dengan nomor kolom yang ada di tabel
7. Ketik Titik Koma ( ; ) ( Tiap komputer beda beda ada
yang bisa pake titik koma, ada yang Cuma bisa pake
koma )
8. Ketik nilai true atau false nya ( baca lagi yang diatas)
FALSE=0, TRUE=1
9. Ketik tanda kurung tutup, lalu enter,
=VLOOKUP(A6;$A$14:$D$16;2;0)
10. Jika anda mau sel dibawahnya juga sama, maka arahkan
kursor ke pojok kanan bawah sel yang anda tadi telah
kerjakan, sampai ada tanda tambah, langsung tarik
kebawah. Hasilnya akan seperti ini.

Coba anda latihan mengisi kolom tunjangan dan


transportasi, langkah nya sama saja seperti diatas. Semoga
berhasil😊

22
2.7.2 Hlookup
Fungsi Hlookup digunakan untuk mengisi data berdasarkan tabel
referensi yang berbentuk baris/horizontal.
Tentu berbeda dengan penggunaan Vlookup yang telah kita bahas
diatas, dimana Hlookup judul kolomnya terletak dibagian kiri dan
data-datanya tersusun ke kanan dalam bentuk horizontal.
Sintaks
HLOOKUP(lookup_value, table_array, row_index_num,
[range_lookup])
Sintaks fungsi HLOOKUP memiliki argumen berikut:

1. Lookup_value Diperlukan. Nilai yang dicari di baris


pertama tabel. Lookup_value bisa berupa nilai, referensi,
atau string teks.
2. Table_array Diperlukan. Tabel informasi tempat data
dicari. Gunakan referensi ke sebuah rentang atau nama
rentang.
a. Nilai di baris pertama table_array bisa berupa teks, angka,
atau nilai logika.
b. Jika range_lookup TRUE, nilai di baris pertama
table_array harus diletakkan dalam urutan naik: ...-2, -1, 0,
1, 2,... , A-Z, FALSE, TRUE; jika tidak, HLOOKUP tidak
akan memberi nilai yang benar. Jika range_lookup
FALSE, table_array tidak perlu diurutkan.
c. Teks huruf besar dan huruf kecil sama.
d. Urutkan nilai dengan urutan naik, kiri ke kanan.
3. Row_index_num Diperlukan. Nomor baris dalam
table_array yang akan mengembalikan nilai yang cocok.
Argumen row_index_num 1 mengembalikan nilai baris
pertama dalam table_array, row_index_num 2
mengembalikan nilai baris kedua dalam table_array, dan
seterusnya. Jika row_index_num kurang dari 1,
HLOOKUP mengembalikan nilai kesalahan #VALUE!;
jika row_index_num lebih besar dari jumlah baris di
table_array, HLOOKUP mengembalikan nilai kesalahan
#REF!.
4. Range_lookup Opsional. Nilai logika yang menentukan
apakah Anda ingin HLOOKUP mencari kecocokan persis
atau kecocokan yang mendekati. Jika TRUE atau
dihilangkan, dikembalikan sebuah kecocokan yang
mendekati. Dengan kata lain, jika kecocokan persis
ditemukan, dihasillkan nilai terbesar berikutnya yang
kurang dari lookup_value. Jika FALSE, HLOOKUP akan
menemukan kecocokan persis. Jika tidak ditemukan,
dikembalikan nilai kesalahan #N/A.

23
Cara Mengunakan rumus Hlookup (caranya sama seperti Vlookup)
1. Ketiklah sama dengan ( = ) lalu ketik Hlookup, Lalu
muncul disebelahnya, semacam pilihan, klik Hlookup.
2. Ketik nilai yang digunakan untuk mencari data yang
diinginkan.
3. Ketik Titik Koma ( ; ) ( Tiap komputer beda beda ada
yang bisa pake titik koma, ada yang Cuma bisa pake
koma )
4. Ketik range atau tabel yang akan digunakan untuk
mencari data yang diinginkan. Jika anda tidak ingin
tabel yang digunakan tidak ikutan ke bawah saat anda
menarik sel yang terdapat rumus Vlookup agar
dibawahnya juga sama, maka tekan F4
5. Ketik Titik Koma ( ; ) ( Tiap komputer beda beda ada
yang bisa pake titik koma, ada yang Cuma bisa pake
koma )
6. Ketik nomor urut kolom yang akan kita ambil nilainya
sesuai dengan nomor kolom yang ada di tabel
7. Ketik Titik Koma ( ; ) ( Tiap komputer beda beda ada
yang bisa pake titik koma, ada yang Cuma bisa pake
koma )
8. Ketik nilai true atau false nya ( baca lagi yang diatas)
FALSE=0, TRUE=1
9. Ketik tanda kurung tutup, lalu enter,
Jika hasilnya 0 maka ubah teks nya asalnya general jadi
percentage
10. Jika anda mau sel dibawahnya juga sama, maka arahkan
kursor ke pojok kanan bawah sel yang anda tadi telah
kerjakan, sampai ada tanda tambah, langsung tarik
kebawah.

2.8 Name Manager


Setelah anda mempelajari cara penamaan tabel, range dan cell
dengan menggunakan fasilitas Name box dan Define Name Selanjutnya
kita akan mengelola nama range yang sudah kita buat dengan Fasilitas
Name manager pada excel. Dengan fasilitas Name manager ini Anda dapat
mengubah, menghapus, atau membuat nama range baru. Untuk mengakses
fasilitas Name manager berikut langkah-langkahnya.

Jika anda ingin memberikan nama suatu tabel / atau data, cara nya
seperti dibawah ini:

24
a. Seret / block sumber data yang telah kita buat

b. Klik menu formulas, cari define name manager, dan klik.


Atau cara cepat klik kanan dan klik define manager.
c. Jika sudah muncul kolom kolom, beri nama data di kolom
yang sudah disediakan, klik ok.

Jika anda mengedit, menghapus data yang sudah diberi nama cara
seperti di bawah ini:

25
1. Klik menu formulas, cari name manager dan klik
2. Jika ingin cara cepat, Anda dapat menggunakan Shorcut
CTRL+ F3 atau Fn+CTRL+F3
3. Cari data yang sudah diberi nama tetapi anda ingin
mengeditnnya atau menghapusnya.
4. Klik edit atau delete yang berada di atas
5. Jika anda ingin mengeditnya, ubah nama nya di kolom yang
sudah tersedia, klik ok
6. Jika anda ingin menghapus, langsung aja klik ok

2.9 Drop list


Saat kita mengisi form atau kuesioner, kita sering menjumpai menu
dropdown list, dimana kita tinggal memilih jawaban yang telah disediakan
untuk sebuah pertanyaan seperti pada gambar di bawah. Tujuan dari menu
dropdown ini adalah untuk menyeragamkan jawaban atau data yang ingin
diperoleh dari pengisi form atau kuesioner tersebut.
Cara menggunakan fungsi drop list
1. Buatlah sumber data untuk list validasi yang akan kita
gunakan sebagai pilihan data untuk dropdown list.

2. Beri nama range untuk masing-masing list data yang telah


kita buat. Caranya seperti yang sudah dijelaskan di atas
3. Klik menu formulas, cari tulisan name manager, dan klik

26
4. Cari tulisan nama yang sudah kita buat

5. Salin / copy tulisan di kolom refers to

6. Klik sel yang kita gunakan untuk mebuat drop-down list


7. Klik menu data, cara tulisan data validation, dan klik

27
8. Di kolom allow, kita cari tulisan list

9. Di kolom source kita paste / tempel yang sudah kita salin tadi

10. Klik ok

2.10 Conditional Formating


fungsi Conditional Formating di Excel untuk membantu Anda
mencari dan menganalisa data secara visual, mendeteksi untuk mencari
letak kesalahan. Dan mengidentifikasi bentuk kesamaan antara kata-kata
atau nilai yang bersamaan dalam satu format tabel.
Dengan mengggunakan Conditional Formating memudahkan untuk
menyoroti sel atau rentang sel yang menarik. Mengenali nilai yang

28
berbeda atau menandai nilai yang sama. Dan menggambarkan data dengan
menggunakan bilah data, sisik warna, dan rangkaian ikon yang terarah.
Format tersebut dapat mengubah tampilan rentang sel berdasarkan
kondisi atau kriteria. Jika dalam satu format kondisinya benar maka
rentang sel diformat berdasarkan kondisi itu. Jika kondisinya salah maka
kisaran sel tidak diformat berdasarkan kondisi itu.
Anda juga dapat menyortir dan menyaring menurut format.
Termasuk warna latar belakang dan warna font, apakah Anda telah
memformat sel secara manual atau kondisional.

Fungsi Conditional Formating

Fasilitas yang disediakan di Microsoft Office Excel ini bisa


digunakan dalam berbagai bentuk format data. Tampilan datanya yang
menarik dengan corak berwarna dapat di publikasi dan mudah dipahami
oleh semua kalangan.
Seperti yang terlihat pada gambar terdapat 5 Fungsi yang dapat
anda gunakan untuk menyempurnakan berbagai bentuk pekerjaan.

Ini Fungsi Conditional Formating di Excel

1. Highlight Cells Rules : berfungsi untuk menyorot


data berdasarkan format dalam cell, ada 7 format
yang dapat digunakan
2. Top/Bottom Rules : berfungsi untuk menyorot data
dari nilai tertinggi / terendah, ada 6 format yang
dapat digunakan
3. Data Bars : merupakan Skala warna berdasarkan
nilai tertinggi dan rendah, ada 2 format yang dapat
digunakan Color Scales : Sisik warna, mencari nilai
tertinggi dengan warna berdasarkan kriteria,
Tertinggi, sedang dan terendah
4. Icon Sets : menampilkan format ikon berdasarkan
peringkat

Ada beberapa criteria untuk pewarnaan didalam Conditional Formatting


Di Microsoft Excel , untuk lebih jelasnya saya jelaskan penggunaannya sebagai
berikut :

1. Highlight Cells Rules

29
Fungsi ini untuk member warna Tulisan Maupun Cell Yang kita Inginkan
pada Conditonal formatting dengan Cara sebagai berikut :

1. Greater than maksudnya adalah Microsoft Excel akan memberikan


highlight berupa warna dengan criteria bahwa nilai dari cell tersebut lebih
besar dari yang sudah ditentukan dengan syarat ini.
2. Less than adalah cell tersebut akan member Highlight pada cell dengan
criteri yaitu lebih sedikit dari criteria yang sudah kita tentukan.
3. Between maksudnya Microsoft Excel akan memberi Highlight dengan
criteria antara yang sudah kita tentukan dengan syarat ini, misalnya kita
menentukan nilai antara 4 sampai 10 maka akan member highlight dengan
nilai antara 4 sampai dengan 10
4. Equal to maksudnya adalah Microsoft Excel akan member hightlight yang
nilainya sama dengan yang sudah kita tentukan, misalnya kita member
nilai 10 maka semua cell yang nilainya 10 akan di beri warna
5. Text that contains adalah digunakan untuk memberi highlight pada cell
yang ada nilai dari teks tersebut.
6. A Date occurring akan member highlight cell yang mempunyai hari terjadi
sesuai dengan tanggal yang sudah ditentukan
7. Duplicate Values akan memberi nilai yang sama .

Cara mengunakan Conditional formating

Jika anda hanya ingin mengetahui nilai yang terendah hingga tertinggi

1. Klik menu home, cari conditional formating dan klik.

30
2. Setelah muncul berbagai pilihan, klik new rule, di bawah
3. Edit warna sesuai yang anda inginkan

4. Klik ok.

2.11 Fungsi Grafik


Grafik adalah lukisan dengan gambar/garis untuk mengetahui naik
turunnya suatu keadaan data yang ada. semua grafik memiliki tujuan yang
sama yaitu memudahkan melakukan analisa sekumpulan data-data angka.
Sebab jika hanya angka-angka saja akan membutuhkan waktu lama untuk
memahami makna dibalik angka-angka tersebut, tapi jika di wakili dengan
simbol grafik maka bisa di percepat pemahamannya.

Macam-macam grafik :
1. Column Charts.
Grafik Kolom digunakan untuk menunjukkan perubahan data dalam
periode waktu tertentu atau menggambarkan perbandingan antar beberapa
item. Jenis grafik itu sering juga disebut diagram batang.

31
2. Line Charts.
Grafik garis dapat menunjukkan data secara terus menerus atau
berkelanjutan selama periode waktu tertentu. Grafik ini sangat ideal untuk
menampilkan tren data pada interval/rentang waktu yang sama.
3. Pie Charts.
Grafik lingkaran menunjukkan ukuran dari suatu item dalam suatu
rangkaian data, secara proporsional terhadap jumlah dari keseluruhan item.
Poin atau nilai dari item-item tersebut ditunjukkan dalam bentuk
presentase dari keseluruhan data (dalam bentuk satu lingkaran). Biasa
digunakan dalam menampilkan data persentase jumlah penduduk
berdasarkan tingkat pendidikannya dan lain sebagainya
4. Bar Charts grafik baris mirip dengan grafik kolom.
Grafik batang menggambarkan perbandingan antar beberapa item dan
merupakan penyajian data alternatif dari grafik kolom. Dengan
menggunakan jenis ini kita dapat menyajikan data yang maknanya sama
dengan grafik kolom yaitu dengan menukar letak variabel dari sumbu x
menjadi sumbu y dan sebaliknya.
5. Area Charts
Grafik bidang menekankan besarnya perubahan dari waktu ke waktu.
Grafik ini dapat digunakan untuk menggambar grafik hubungan kecepatan
dan waktu pada gerak lurus, area yang terbentuk merupakan besar
perpindahan.
6. XY Scatter
XY scatter umum digunakan untuk menggambar grafik. Grafik ini
menunjukkan hubungan antara nilai-nilai variabel sumbu x dengan nilai-
nilai variabel sumbu y. Grafik ini dapat kita gunakan untuk menggambar
grafik linear misalnya grafik tegangan versus kuat arus dan lain
sebagainya.
7. Stock Charts
Grafik stok banyak digunakan untuk menggambarkan fluktuasi harga stok.
Namun grafik ini juga dapat digunakan untuk data ilmiah. Sebagai contoh,
kita dapat menggunakannya untuk menunjukkan fluktuasi suhu harian di
suatu daerah.
8. Radar
Grafik radar membandingkan nilai keseluruhan dari sejumlah rangkaian
data.
9. Combo
Combo merupakan grafik kombinasi dari beberapa jenis grafik sekaligus
misalnya mengkombinasikan grafik kolom dengan grafik garis dan lain

32
Cara menggunakkan Fungsi Grafik
1. Seret / block data yang ingin dibuat grafik

2. Klik menu insert, cari grup chart, dan klik grafik yang anda inginkan

3. Klik model grafik yang anda inginkan


4. Klik ok.

33
BAB III PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Microsoft Excel atau Microsoft Office Excel adalah sebuah program


aplikasi lembar kerja spreadsheet yang dibuat dan didistribusikan oleh Microsoft
Corporation untuk sistem operasi Microsoft Windows dan Mac OS.Aplikasi ini
memiliki fitur kalkulasi dan pembuatan grafik yang baik, dengan menggunakan
strategi marketing Microsoft yang agresif. Selain meng-calculation dengan
menggunakan penggunaan Rumus dan Fungsi, Microsoft Excel 2007 juga dapat
membuat data tabel yang bila di-print akan menghasilkan hasil yang sama seperti
pada Microsoft Word 2007. Kita juga bisa membuat Header dan Footer pada
lembaran kita, dan juga kita bisa membuat sebuah grafikdataotomatis.

3.2 Saran

Makalah Microsoft Excel 2007 ini masih jauh dari kesempurnaan. Karena
itu ,saya menerima kritikan, masukan, dan saran seputar materi yang disajikan
dalam makalah ini. saya harap, segala saran dan masukan akan menjadi
pengayaan untuk membuat makalah selanjutnya.

34
DAFTAR PUSTAKA

https://support.office.com/id-id/article/Fungsi-IF-%E2%80%93-rumus-
bertumpuk-dan-menghindari-kesalahan-0b22ff44-f149-44ba-aeb5-4ef99da241c8
https://support.office.com/id-id/article/Menggunakan-IF-dengan-fungsi-AND-
OR-dan-NOT-D895F58C-B36C-419E-B1F2-5C193A236D97
https://social.technet.microsoft.com/wiki/contents/articles/16465.mengenal-
formula-pada-excel-part-19-fungsi-and-id-id.aspx
http://www.belajarpraktis.com/2017/02/microsoft-excel-belajar-menu-fungsi-
if.html
https://social.technet.microsoft.com/wiki/contents/articles/16464.mengenal-
formula-pada-excel-part-18-fungsi-or-id-id.aspx
http://jagoexcel.com/menggunakan-fungsi-vlookup/
https://support.office.com/id-id/article/HLOOKUP-Fungsi-HLOOKUP-a3034eec-
b719-4ba3-bb65-e1ad662ed95f
http://jagoexcel.com/cara-membuat-dropdown-list-di-excel/
https://www.latihanexcel.com/excel-intermediate/penggunaan-name-manager-
pada-excel/
http://blogexcel.net/ini-fungsi-conditional-formating-di-excel/
http://jagoanelektronikanufa.blogspot.co.id/2017/04/fungsi-conditional-
formatting-dalam.html
https://ikamaulida.wordpress.com/2016/01/13/fungsi-dan-macam-macam-grafik-
pada-ms-excel/

35

Anda mungkin juga menyukai