Modul 2 Seismologi
Modul 2 Seismologi
PRAKTIKUM SEISMOLOGI
GERAK PARTIKEL GELOMBANG SEISMIK
2.1 Tujuan :
Gambar 1.
𝐴𝐻 = √𝐴2𝑁𝑆 + 𝐴2𝐸𝑊
𝐴𝐸𝑊
𝜃 = 𝑡𝑎𝑛−1
𝐴𝑁𝑆
Karena yang dianalisis adalah inisial gelombang P, maka arah ke episenter adalah parallel
dengan arah back azimuth P yaitu N 𝜃o E.
𝐴 = √𝐴2𝑉 + 𝐴2𝐻
𝐴𝐻
𝑖′ = 𝑡𝑎𝑛−1
𝐴𝑉
Karena arah episenter parallel dengan arah gerak partikel gelombang P maka arah ke
episenter adalah N 𝜃o E jika polaritas gelombang P adalah positif. Sebaliknya N(𝜃+180)o
E. Penentuan arah episenter apakah ditambah dengan 180o mengikuti polaritas
gelombang P seperti yang tertera pada tabel 1.
Sudut i' yang diperoleh dari sub-bab 2.2.2 adalah apparent incident angle. Apparent
incident angle tidak sama dengan true incident angle.
i' = 2j
𝑉𝑝 𝑉𝑠
𝑉𝑎𝑝 = =
𝑠𝑖𝑛 𝑖 𝑠𝑖𝑛 𝑗
NOTE :
Untuk menghitung nilai amplitudo secara manual yang diukur pakai penggaris adalah
Amplitudo dari lembah hingga puncak dibagi 2.