Anda di halaman 1dari 3

ALAN TURING

Alan Turing tidak dapat dipisahkan dari sejarah perkembangan teknologi


komputer. Beliau dikenal sebagai tokoh yang berperan besar dalam perkembangan
komputer modern digital pertama dan dikenal sebagai 'Bapak Ilmu Komputer'.

Nama lengkap beliau adalah Alan Mathison Turing yang lahir di London
pada tanggal 23 juni 1912. Ia merupakan anak kedua dari pasangan Julius Mathison
Turing dan Ethel Sara Stoney. Ia mempunyai seorang kakak laki-laki bernama John
F. Turing.

Ayah Alan Turing yakni Julius Mathison Turing bekerja sebagai pegawai
pelayanan sipil di India ketika India masih dalam penjajahan Inggris. Ibunya sendiri
yakni Ethel Sara Stoney merupakan anak dari pegawai kereta api. Ketika
mengandung Alan Turing, orang tuanya menghendaki agar Alan Turing lahir di
Inggris oleh karena itu mereka kemudian kembali ke Inggris.

Saat Alan Turing berusia enam tahun, ia kemudian masuk sekolah dasar St.
Michael, dan di sekolah tersebut, Alan Turing mulai menunjukan kejeniusannya
dan membuat kepala sekolahnya kagum akan kejeniusan Alan Turing kecil. Di usia
remaja, ia sudah banyak membaca karya-karya dari Albert Einsten dan kemudian
mulai menaruh minatnya di bidang ilmu alam dan matematika.

Dan di tahun 1926, Alan Turing kemudian masuk di Sherbone School.


Lulus dari Sherbone School, Alan Turin kemudian melanjutkan pendidikannya
dengan kuliah di Cambridge University di jurusan Matematika pada tahun 1931
dimana ia terpengaruh tulisan Von Neumann, Russell dan Whitehead mengenai
matematika dan sains dan di kampusnya ia aktif dalam gerakan damai.

Di tahun 1930, Alan Turing berhasil membuat sebuah mesin bernama


'Turing Machine' atau Mesin Turing yaitu sebuah mesin yang dapat menjalankan
sekumpulan perintah sederhana yang kemudian menjadi cikal bakal dari komputer
modern.
Dikutip dari buku The History of Psychology karya George Boerre, Mesin
buatan Turing adalah sebuah alat yang mampu mengubah dan memanipulasi basic
simbol abstrak.

Mesinnya terdiri dari pita yang dapat digunakan untuk membaca dan
menulis simbol pada pita mesin turing tersebut, dan juga dapat menjadikan pita
tersebut sebagai tempat penyimpanan. Akan tetapi, mesin turing tidak terbatas pada
operasi push dan pop ketika mengakses media penyimpanannya. Alan Turin juga
menciptakan konsep-konsep ilmu komputer walaupun ketika itu masih belum
dikenal.

Di tahun 1934, Alan Turing kemudian lulus dari Cambridge University dan
berkat kecerdasannya dan juga prestasinya, ia kemudian mendapatkan beasiswa
dari Universitas Princeton di Amerika Serikat untuk menempuh gelar doktornnya
dan berhasil menyelesaikannya di tahun 1936. Selesai menempuh pendidikannya,
Alan Turin kemudian kembali ke Inggris dan bekerja di Departemen Komunikasi
Britania Raya. Ketika Perang Dunia II berkecamuk tahun 1939 hingga 1945, ia
ditugaskan untuk memecahkan informasi yang terdapat di mesin Enigma (Mesin
Enkripsi) buatan Nazi Jerman. Tak butuh waktu lama, ia kemudian berhasil
memecahkan kode-kode yang terdapat dalam mesin Enigma dengan membuat
sebuah mesin pemecah kode (code breaker) Enigma yang diberi nama 'The Bombe'
yang di ciptakan pada tahun 1939.

Dalam film berjudul 'The Imitation Game' nama mesin yang dibuat Alan
Turing bernama 'Cristopher' namun nama sebenarnya dari mesin pemecah kode
enigma buatan Alan Turing adalah The Bombe. Mesin inilah yang kemudian
menjadi pioner awal menuju era komputer digital. Jasanya yang sangat besar bagi
negaranya membuat ia kemudian dianugerahi sebagai pahlawan perang.

Usai perang dunia, Alan Turing kemudian menerbitkan sebuah paper ilmiah
yang berjudul 'Computing Machinery and Intelligence'. Dalam tulisannya tersebut
ia mengajukan sebuah metode apakah sebuah mesin juga memiliki 'artificial
Intelligence' layaknya otak manusia yang kemudian usulannya tersebut dikenal
dengan nama 'Tes Turing'.
Selama hidupnya, Alan Turing berusaha keras agar mesin ciptaannya yaitu
Mesin Turin dapat menjadi mesin komputer otomatis di National Physical
Laboratory namun hal tersebut tidak pernah tercapai. Ia kemudian pindah ke
University of Manchester dan kemudian disana ia membuat panduan untuk mesin
komputer otomatis MADAM (Manchester Automatic Digital Machine).

Kemudian di 1954, Alan Turing mendapatkan masalah, ia ditangkap polisi


setempat dengan tuduhan melakukan hubungan seksual dengan seorang pemuda.
Saat itu homo seksual di Inggris sangatlah dilarang. Alan Turing kemudian dijatuhi
hukumam dengan suntik hormon atau penahanan serta penyitaan kepada
penemuan-penemuannya. Akhirnya ia disuntik estrogen dengan tujuan
menetralisasi hormonnya selama 2 tahun.

Akibat peristiwa tersebut, reputasinya menjadi hancur dan ia kemudian


kehilangan pekerjaannya setelah banyaknya tekanan dari publik sebab ia diketahui
sebagai seorang gay atau homoseksual. Tekanan yang terus menerus dari publik
membuat Alan Turin kemudian memutuskan untuk bunuh diri dengan memakan
apel yang mengandung racun sianida di rumah yang berada di wilayah Wislow,
Inggris pada tanggal 7 juni 1954.

Anda mungkin juga menyukai