Anda di halaman 1dari 2

SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS) PENDEK – 2007/2008

Jurusan Teknik Kimia – FTI – UPN “Veteran” Yogyakarta


Mata Kuliah / Sifat : KINETIKA DAN KATALISIS / Closed Book
Hari, Tanggal / Durasi : Kamis, 7 Agustus 2008 / 120 Menit
Dosen : Siti Diyar Kholisoh, ST, MT & Dr. Ir. I Gusti S. Budiaman, MT

♦ Berdoalah dahulu sebelum mengerjakan soal ujian ini.


♦ Kerjakan semua nomor soal di bawah ini dengan semaksimal mungkin dalam waktu
yang tersedia. Aturlah waktu Anda dengan seefisien dan seefektif mungkin.
♦ Bekerjalah secara jujur dan mandiri.

BAGIAN PERTAMA: SOAL PILIHAN GANDA


(Nilai Total: 25; Nilai Setiap Nomor: 2,5)

1. Manakah di antara pernyataan berikut ini yang salah tentang kinetika reaksi kimia?
A. Kecepatan sebuah reaksi kimia berubah terhadap waktu.
B. Konstanta kecepatan reaksi biasanya dipengaruhi oleh konsentrasi spesies.
C. Kecepatan sebuah reaksi kimia dipengaruhi oleh suhu reaksi.
D. Persamaan kinetika menggambarkan pengaruh konsentrasi spesies terhadap kecepatan reaksi.
2. Kecepatan sebuah reaksi kimia (-rA) dapat dinyatakan dalam satuan berikut ini, kecuali ...
A. mol A/menit B. (mol A)2/(liter2.menit) C. kg A.m-3 reaktor.jam-1 D. kg A/(m2 katalis.detik)
3. Untuk reaksi homogen: A → P, jika konsentrasi spesiesnya dinyatakan dalam satuan gram/liter dan
konstanta kecepatan spesifiknya dalam liter2/(gram2.menit), maka reaksi ini berorde ...
A. 1 B. 2 C. 3 D. tidak dapat ditentukan
4. Sebuah reaksi homogen irreversible, dengan satu reaktan, mempunyai waktu paruh yang semakin
besar jika konsentrasi awal reaktannya diperbesar. Orde reaksi ini adalah …
A. kurang dari 1 B. 1 C. lebih dari 1 D. tidak dapat ditentukan
5. Menurut teori tumbukan, besarnya faktor frekuensi tumbukan berbanding lurus dengan...
A. T B. T½ C. T0 D. e-1/T
6. Semua pernyataan tentang dua reaksi di bawah ini, yang berlangsung pada suhu sama dan
dianggap mempunyai faktor frekuensi A yang sama, benar, kecuali ...
Reaksi 1: Ea = 20 kJ mol-1; ΔHr = -10 kJ mol-1
Reaksi 2: Ea = 50 kJ mol-1; ΔHr = +20 kJ mol-1
A. Reaksi 1 lebih eksotermik dari reaksi 2 C. Reaksi 2 lebih cepat dari reaksi-reverse 1
B. Reaksi-reverse 2 lebih lambat dari reaksi 1 D. Reaksi 1 lebih cepat dari reaksi 2
7. Energi aktivasi sebuah reaksi (Ea) dapat ditentukan secara eksperimen dari grafik linier ...
A. k terhadap T B. ln k terhadap T C. k terhadap ln T D. ln k terhadap 1/T
8. Reaksi homogen seri elementer: A → P → Q
berlangsung dalam reaktor sistem batch
bervolume-tetap. Profil konsentrasi komponen (2)
reaksinya disajikan secara tipikal dalam grafik
di samping. Angka (1), (2), dan (3) masing- (3)
masing menyatakan zat/ komponen ....
A. Q – A – P C. P – A – Q (1)
B. A – Q – P D. Q – P - A
0 → t, waktu
9. Manakah di antara pernyataan berikut ini yang salah tentang katalis?
A. Katalis menurunkan energi aktivasi reaksi
B. Katalis meningkatkan energi kinetik molekul-molekul reaktan
C. Katalis tidak mengubah konstanta kesetimbangan sebuah reaksi
D. Katalis dalam sistem makhluk hidup biasa disebut enzim
10. Hal-hal berikut ini mempengaruhi kecepatan reaksi nonkatalitik gas-cair, kecuali ...
A. tahanan film cairan B. tahanan film gas C. modulus Hatta D. modulus Thiele

dy&igsb/uas/kinkat/pendek 2007-2008/7 agustus 2008/halaman 1 dari 2


BAGIAN KEDUA: SOAL URAIAN
(Nilai Total: 75; Nilai Setiap Nomor: 25)

NOMOR 1: Reaksi homogen: A → P berlangsung dalam sebuah reaktor sistem batch bervolume-tetap
pada kondisi isotermal. Mula-mula: CA0 = 80 mmol/liter, dan pada berbagai waktu (t) dicatat nilai
konversi reaktan A (XA) seperti tersaji pada tabel berikut ini:
t (menit) 15 40 65 90 120
XA (%) 13,69 34,40 52,21 67,24 81,51
(a) Dengan memanfaatkan semua data di atas, buktikan bahwa reaksi ini berorde setengah.
(Silakan pilih sendiri metode yang akan Anda gunakan)
(b) Tentukan nilai kecepatan reaksi spesifiknya! Tuliskan juga satuannya.

NOMOR 2: Sebuah reaksi homogen fase-cair seri-paralel berlangsung dalam reaktor alir tangki
berpengaduk (RATB) steady-state, dengan skema kinetika sbb:
A→B+C rB = k1 CA … (1)
A+C→2D rD = 2 k2 CA CC … (2)
Umpan masuk reaktor hanya mengandung A, dengan CA0 = 3 mol/liter. Waktu tinggal campuran reaksi
di dalam reaktor adalah τ = 10 menit, serta konsentrasi A dan B keluar reaktor masing-masing sebesar:
CA = 1,25 mol/liter dan CB = 1,50 mol/liter.
(a) Tuliskan persamaan kecepatan reaksi berkurangnya A (-rA) dan terbentuknya C (rC).
(b) Berapakah XA, CC, dan CD?
(c) Tentukan nilai k1 dan k2! Jangan lupa, tuliskan juga satuannya.
(diambil dari: Missen, 1999, problem 5-13)

NOMOR 3: Kinetika reaksi oksidasi SO2 (A) menjadi SO3 (B) dengan sebuah katalis padat dipelajari
oleh Mathur dan Thodos (1966), yang mekanisme permukaannya diperkirakan sebagai berikut:
Adsorpsi SO2 (A) : A + S ⇔ AS ... (i)
Adsorpsi O2 : O2 + 2 S ⇔ 2 OS ... (ii)
Reaksi permukaan : AS + OS ⇔ BS + S ... (iii)
Desorpsi SO3 (B) : BS ⇔ B + S ... (iv)
(a) Jika tahap reaksi permukaan (atau tahap (iii)) menjadi rate determining step (rds), jabarkanlah
persamaan kinetika permukaan reaksi ini!
(b) Ulangi butir (a), jika tahap adsorpsi SO2 (atau tahap (i)) yang menjadi rds.

☺☺☺ Selamat Mengerjakan...!!! ☺☺☺

Catatan: Persamaan karakteristik untuk RATB steady-state (berbasis A sebagai reaktan):


V V C A0 C A0 X A
τ= = = (pada berbagai εA)
q0 FA0 − rA
(Ingatlah kembali tentang bagaimana karakteristik profil konsentrasi
dan kecepatan reaksi setiap zat di dalam RATB steady-state ideal)

dy&igsb/uas/kinkat/pendek 2007-2008/7 agustus 2008/halaman 2 dari 2

Anda mungkin juga menyukai