Oleh
Fitria Nourma Sari
19032315610549
Untuk memahami teks Laporan Percobaan, kompetensi dasar yang harus dikuasai siswa
adalah:
3.1 Mengidentifikasi informasi dari laporan percobaan yang dibaca dan didengar
(percobaan sederhana untuk mendeteksi zat berbahaya pada makanan, adanya
vitamin pada makanan, dll).
4.1 Menyimpulkan tujuan, bahan/ alat, langkah, dan hasil dalam laporan percobaan
yang didengar dan/atau dibaca
B. TUJUAN
Setelah mempelajari modul ini Anda diharapkan memiliki kemampuan
1. Menetukan ciri umum teks laporan dengan tepat.
2. Menyebutkan data dalam laporan percobaan
3. Menentukan isi informasi laporan percobaan
4. Menyimpulkan tujuan bahan/alat, langkah dan hasil dalam laporan percobaan.
C. URAIAN MATERI
KEGIATAN 1 MEMBANDINGKAN
Telah kalian ketahui bahwa sebuah teks laporan percobaan dibuat setelah
kalian melakukan eksperimen. Namun, sebelum mendalami teks laporan
percobaan dari segi struktur dan ciri kebahasaan, terlebih dahulu kalian akan
belajar bagaimana cara mengidentifikasi isi teks laporan p ercobaan. Sebelum
melakukan kegiatan mengidentifikasi isi teks, terlebih dahulu kalian harus
benar-benar mencermati teks laporan percobaan tersebut. Coba, kalian
perhatikan contoh teks deskripsi, eksplanasi dan laporan percobaan!
Teks 1
Sepedaku termasuk sepeda ontel-jengki yang tidak memiliki batangan, besi
berbentuk pipa yang menghubungkan setang dan tempat duduk. Tempat
duduknya terbuat dari kulit. Warnanya hitam, tetapi sudah memudar. Ban depan
sepedaku memiliki garis putih yang jarang ditemukan untuk ban sepeda. Ukuran
ban sekitar 18 inci. Rem tangan depan dan belakang terbuat dari besi bukan
kabel. Sepeda ini kupakai kesekolah. Teman-temanku berkelakar bahwa aku
seperti naik onta, badan ku kecil tidak cocok dengan sepeda yang besar.
Saat menayuh, kakiku yang pendek tidak sepenuhnya dapat mengikuti kayuhan.
Kakiku menggantung di atas pedal bagian bawah.
Teks 2
“Fix gear” adalah gir (gigi) kaku yang menggerakkan sebuah sep eda (ataupun
kendaraan lain) dan merupakan bagian yang disebut drivetrain. Drivetrain
merupakan gabungan berbagai komponen yang saling terhubung dan
merupakan sistem penggerak sepeda yang terdiri atas pedal, lengan engkol
(cankram), gir depan (chainring), gir belakang (cog), dan tentunya rantai.
Gabungan komponen di bagian pedal, yaitu pedal, lengan engkol dan gir depan.
Rantai akan melingkari gir depan dan mengikatnya dengan gir belakang yang
terhubung dengan roda belakang. Ketika pedal diinjak, lengan engkol akan
mengikutinya memutar gir depan yang tertempel. Kemudian, menarik rantai
yang juga otomatis mengajak gir belakang untuk berputar. Karena gir
menempel pada roda belakang, berputarlah roda itu dan meluncur.
Teks 3
Sepeda adalah kendaraan beroda dua atau tiga, mempunyau setang, tempat
duduk, dan sepasang pengayuh yang digerakkan kaki untuk menjalankannya.
Salah satu jenis sepeda yang banyak digunakan hingga tahun 1970 -an adalah
jenis ontel. Sepeda ontel memiliki ciri posisi duduk tegap, reputasi sangat kuat,
dan bermutu tinggi. Rumah rantai tertutup. Dengan gigi yang tak bisa diubah
dan biasanya terdapat dynamo di bagian roda depan untuk menyalakan lampu.
Sepeda ontel juga dilengkapi rem drum untuk npengereman. Berbagai merk
sepeda ontel dari berbagai Negara beredar di pasar Indonesia. Pada segmen
premium, misalnya merk Fongers, Gazelle, dan Sunbeam. Kemudian pada
segmen di bawahnya diisi oleh beberapa merek terkenal seperti Simplex,
Burgers, Raleigh, Humber, Rudge, Batavus, Philips, dan NSU.
“Faktor Eksternal
yang Mempengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangan Tanaman”
Percobaan bertujuan untuk membuktikan bahwa pertumbuhan dan perkembangan tanaman dapat dipengaruhi
oleh faktot eksternal. Hal ini akan dibuktikan dengan percobaan yang dilakukan pada tanaman kacang hij a u .
Efek faktor eksternal pada tumbuhan kacang hijau ini dapat mewakili bagaimana keterkaitan atau p egn a ru h
antara faktor eksternal terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman.
Alat dan bahan yang diperlukan :
a. 4 buah biji kacang hijau
b. Air secukupnya
c. Tanah secukupnya
d. 4 buah gelas air mineral untuk wadah penanaman
e. Penggaris
f. Kertas penomor
Untuk melakuka n percobaan ini, berikut langkah -langkah yang dilakukan :
1) Menyiapkan wadah gelas air mineral lalu diisi dengan tanah gembur.
2) Biji kacang hijau ditanam ke dalam masing masing wadah yang telah diisi tanah tadi.
3) Memberikan kode pada wadah tanaman dengan kode A, B, C dan D.
4) Menyimpan tanaman. Untuk tanaman A dan B diletakkan di bagian yang tidak terkena cahaya matahari
dan tanaman C dan D di diletakkan di bagian yang dapat terkena cahaya matahari.
5) Tanaman biji kacang hijau disiram dengan air dengan volume yang berbeda -beda.
6) Mengamati pertumbuhan tanaman dari hari ke hari serta mencatat perkembangan ukuran daun, tinggi
batang, panjang akar, dan jumlah daun yang muncul pada tanaman.
7) Memasukkan hasil pengamatan dalam tabel pengamatan.
Dari pengamatan yang dilakukan, pertumbuhan batang pada keemat tanaman mulai perhitungan dari hari
pertama sampai hari keempat, sebagai berikut :
Tabel hasil pengamatan jumlah daun, panjang daun, tinggi batang, dan panjang akar tanaman A, B, C, D di
hari terakhir, sebagai berikut :
Faktor yang menyebabkan perbedaan pertumbuhan dari keempat tumbuhan tersebut yakni :
1) Faktor Cahaya
2) Faktor Suhu
3) Faktor Air dan Nutrisi
Untuk dapat tumbuh dan berkembang, tanaman tidak hanya memerlukan faktor internal, melainkan juga
faktor eksternal. Faktor eksternal meliputi kecukupan suhu, air, cahaya dan nutrisi. Apabila terdapat
ketidakseimbangan asupan pada salah satu faktor eksternal tersebut, maka tanaman t id a k d a pat m en cap ai
pertumbuhan yang optimal.
http://www.pelajaran.click/2016/02/teks-rekaman-percobaan.html
Di dalam pelajaran bahasa Indonesia terdapat banyak sekali jenis teks , diantaranya
yaitu teks laporan, teks deskripsi, teks prosedur, dan teks eksplanasi . keempat jenis teks
tersebut mempunyai definisi, , tujuan dan struktur yang berbeda beda, namun keempat jenis
teks tersebut bisa di satukan dalam satu tema yang sama . tema yang dipilih adalah tema yang
berkembang dalam kehidupan sehari hari sehingga konteks yang ada dapat di pahami dengan
mudah . penjelasan tentang keempat jenis teks itu sendiri antara lain sebagai berikut
1. TEKS LAPORAN
➢ Definisi teks laporan
Teks laporan disebut juga teks klasifikasi karena teks tersebut memuat klasifikasi
mengenai jenis-jenis sesuatu berdasarkan kriteria tertentu. Teks laporan sering dianggap
sama dengan teks deskripsi. Sebenarnya, teks laporan dan teks deskripsi berbeda.
Perbedaan yang paling menonjol di antara keduanya terletak pada sifatnya, yaitu bahwa
teks laporan bersifat global dan universal, sedangkan teks deskripsi bersifat unik dan
individual.
Teks laporan lebih menekankan pada pengelompokan berbagai hal ke dalam jenis-jenis
sesuai dengan ciri-ciri setiap jenis pada umumnya. Teks laporan berkaitan dengan
hubungan berjenjang antara sebuah kelas dan sub-subkelas yang ada di dalamnya.
➢ Struktur teks laporan
Struktur nya : pernyataan umum atau klasifikasi^anggota atau aspek yang di laporkan
Ket : “^” = diikuti oleh
2. TEKS DESKRIPSI
➢ Pengertian teks deskripsi
Di dalam teks laporan terkandung unsur deskripsi. Kalimat deskripsi adalah kalimat
yang berisi gambaran sifat-sifat benda yang dideskripsikan. Sifat-sifat itu, antara lain,
berupa ukuran (besar-kecil, tinggi-rendah), warna (merah, kuning, biru), rasa (manis,
pahit, getir, halus, kasar), atau sifat-sifat fisik yang lain. Kalimat deskripsi
menggambarkan atau melukiskan sesuatu sehidup-hidupnya, seperti keaadaan alam,
ruangan, dan keindahan wajah seseorang. Dengan kata lain, kalimat deskripsi adalah
kalimat yang menggambarkan keadaan, bentuk, atau suasana tertentu, seperti benda,
orang, tempat sesuai dengan objek yang sebenarnya.
➢ Tujuan teks deskripsi
Tujuan nya yaitu agar pembaca bisa benar benar berimajinasi tentang keseluruhan
materi yang di tulis.
➢ Struktur teks deskripsi
Pernyataan benda yang di deskripsikan^bagian yang dideskripsikan
3. TEKS PROSEDUR
➢ Pengertian teks prosedur
Teks Prosedur adalah teks yang isinya mengenai langkah-langkah/step
bagaimana membuat/ melakukan sesuatu.
➢ Struktur teks prosedur
Tujuan^langkah langkah
4. TEKS EKSPLANASI
➢ Pengertian teks eksplanasi
Teks eksplanasi adalah teks yang bertujuan menjelaskan bahwa keadaan tertentu
disebabkan oleh keadaan sebelumnya dan dapat menyebabkan keadaan lain sesudahnya.
➢ Struktur teks eksplanasi
Pernyataan umum^urutan sebab akibat.
Kesimpulan nya adalah teks laporan itu menjelaskan tentang sesuatu yang bersifat
umum, misalnya : RUMAH
Sedangkan Teks deskripsi itu menjelaskan tentang sesuatu yang bersifat khusus dari
teks laporan yang sudah diceritakan, misalnya : RUMAHKU
Kemudian ada juga teks prosedur itu menjelaskan langkah langkah membuat/
melakukan sesuatu misalnya, langkah langkah membuat rumah yang kokoh
Selanjutnya ada teks eksplanasi itu bersifat menjelaskan bagaimana sesuatu hal bisa
terjadi/bisa tercipta, misalnya : asal usul adanya rumah.
Keempat jenis teks tersebut berbeda beda namun bisa membuat satu tema yang
berkaitan dari mulai teks laporan hingga teks eksplanasi
.
2. MENYIMPULKAN TUJUAN, ALAT/ BAHAN, LANGKAH-LANGKAH, DAN
HASIL DALAM TEKS LAPORAN PERCOBAAN
Membuat lampion dari benang merupakan sebuah kerajinan tangan yang bisa dibuat
sendiri dengan mudah. Kamu bisa membuat prakarya ini untuk mengisi waktu luang selain itu
juga bisa digunakan sebagai peluang usaha yang menjajikan. Lampion benang merupakan sebuah
lampu yang dibuat menggunakan benang atau tali yang dibentuk sebagai tempat bolam lampion.
Lampion jenis ini sangat banyak dibuat karena memiliki bentuk yang unik serta biaya untuk
membuat relatif murah. Selain menambah kreativitas, lampion juga dapat dijual untuk
menunjang pendapatan.
Lampion yang indah pun telah dibuat, walaupun agak terlalu susah namun jika kita ule t
dan teliti dalam membuatnya maka akan terasa lebih mudah dan cepat. Itulah cara membuat
lampion benang, bagaimana menarik bukan? dengan bahan yang sederhana kamu bisa membuat
lampion yang memiliki nilai seni tinggi. Dengan membaca ini tentu kamu sekarang telah memiliki
banyak ide untuk membuat lampion dengan bentuk unik serta menarik.
http://www.bank-ilmu.com/2016/01/struktur-ciri-bahasa-dan-contoh-teks-rekaman-
percobaan.html
b. Alat/ bahan
1) Balon karet
2) Benang warna
3) Lem kayu
4) Kain flannel
5) Kuas
6) Gunting
7) Bola lampu
c. Langkah-langkah
1) Ambil balon karet yang telah disiapkan, tiup atau isi angin sampai dengan
ukuran yang diinginkan. Usahakan jangan terlalu besar karena akan
memerlukan bahan serta waktu yang lebih banyak.
2) Masukan lem kayu ke dalam wadah campur dengan sedikit air agar lem
sedikit lebih encer. Jangan terlalu encer karena akan lama kering serta
daya rekatnya berkurang.
3) Setelah lem sudah tercampur sempurna dengan air, gunakan kuas untuk
melapisi semua permukaan balon dengan lem tersebut, hal ini dilakukan
agar benang bisa menempel pada balon.
4) Setelah semua permukaan balon dilapisi lem, lilitkan benang ke balon
dengan acak.
5) Bila lilitan benang sudah kelihatan rata dan agag tebal, lapisi ulang
seluruh permukaannya menggunakan lem dan lilitkan lagi benang ke
balon. lakukan langkah ini secara berulan-ulang sampai tingkat ketebalan
balon yang kamu inginkan. Yang harus kamu perhatikan adalah semakin
tebal lilitan benang pada balon makan nantinya akan semakin redup
cahaya yang keluar dari lampion.
6) Setelah selesai lapisi kemabli seluruh permukaan benang dengan lem.
7) Tunggu lem sampai mengering, usahakan selama pengeringan lem balon
di gantung dan hindarkan dari panas matahari karena dikawatirkan balon
akan meledak.
8) Setelah lem benar-benar kering potong pada bagian bawah balon untuk
membuat lubang agar bisa dipasang lampu.
9) Langkah terakhir satukan lampion yang telah dibuat dengan bolam lampu
yang telah disiapkan.
10) Agar tampilan lampion benang makin menarik, kamu bisa
menghias menggunakan kain flanel dan membentuk berbagai karakter
lucu yang kamu sukai.
d. Hasil
Itulah cara membuat lampion benang, bagaimana menarik bukan? dengan
bahan yang sederhana kamu bisa membuat lampion yang memiliki nilai seni
tinggi. Dengan membaca ini tentu kamu sekarang telah memiliki banyak ide
untuk membuat lampion dengan bentuk unik serta menarik.
3. MEMBUAT TEKS LAPORAN PERCOBAAN
Sebelum membuat teks laporan percobaan pilihlah terlebih dahulu topic menegnai
sebuah percobaan. Perhatiakan topic berikut ini untuk menghasilkan sebuah teks laporan
percobaan yang lengkap!
1. Membuat tujuan
Tujuan berisi keinginan atau maksud yang ingin dicapai dari percobaan
yang dilakukan. Buatlah tujuan teks laporan percobaan berdasarkan topik
tersebut!
Contoh membuat tujuan dalam teks laporan percoban dengan topik “Cara
Membuat Perangkap Nyamuk Sederhana”
Tujuan
Pada saat kita tidur, baik siang maupun malam hari, selalu saja
ada makhluk kecil bersayap yang mengganggu tidur kita. Ya, makhluk
kecil bersayap tersebut bernama nyamuk. Hal ini mungkin bagi
sebagian orang adalah hal yang sepele dan dapat diatasi dengan
menyemprotkan cairan pembasmi nyamuk yang banyak beredar di
pasar. Namun, tahukah kamu jika cairan pembasmi tersebut
mengandung berbagai bahan kimia yang dapat membahayakan
kesehatan kita? Untuk mengatasi hal tersebut, kini terdapat cara
alternatif yang lebih aman untuk menangkap dan memerangkap nyamuk.
Cara membuatnya cukup sederhana dan bahan untuk membuatnya pun
dapat kita temui dalam kehidupan sehari-hari.
Alat dan bahan berisi bahan atau benda yang diperlukan dalam melakukan
percobaan tersebut. Buatlah bahan dan alat dalam teks laporan percobaan
berdasarkan topik tersebut!
Contoh membuat bahan dan alat dalam teks laporan percoban dengan topik
“Cara Membuat Perangkap Nyamuk Sederhana”
Alat dan bahan
3. Membuat langkah-langkah
Langkah-langkah
4. Membuat hasil
Hasil berisi uraian hasil yang diperoleh dari percobaan yang telah
dilakukan. Buatlah hasil dalam teks laporan percobaan berdasarkan topik
tersebut!
Contoh membuat hasil dalam teks laporan percoban dengan topik “Cara
Membuat Perangkap Nyamuk Sederhana”