Anda di halaman 1dari 7

UJIAN AKHIR SEMESTER (UAS) MATRIKULASI KEPERAWATAN HIV / AIDS

Di susun untuk menyelesaikan tugas matakuliah


Keperawatan HIV/AIDS

Oleh:

Okky Zamzam Rizaldi


NIM. P17212195055

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS


JURUSAN KEPERAWATAN
POLITEKKES KEMENKES MALANG
2019
1. Kajian data kejadian dan kematian HIV/AIDS di Jawa Timur pada tahun 2017

Kajian data kejadian dan kematian HIV/AIDS


1000
900
800
700
600
500
400
300
200
100
0
i ta
n le
k ta
r ng be
r so gg
o rj o ng iu
n wi ba
n si
k
an
g ep tu
a c gga Bl i
a l a
em o w o
l i n oa ba
a d Nga
Tu ere p en a Ba
p n b. M b.
J d o id om . M . .
a b Ka b a b.
G a m Sum Kot
a b. Tre ka b. a on rob b .S b .J b K .S .
k
a b . K a K
b . B
b. P Ka Ka Ka K
Ka b
Kab
k Ka Ka

Kematian HIV/AIDS

2. Diagnosa Keperawatan Keluarga Pada Pasien Hiv/Aids Sesuai Dengan Kasus :


1. Tidak efektif koping keluarga berhubungan dengan cemas tentang keadaan orang
yang di cintainya
2. Harga diri rendah situasional berhubungan dengan gangguan citra tubuh
3. Ansietas berhubungan dengan penyakit yang diderita

Intervensi Keperawatan Keluarga Pada Pasien Hiv Aids Sesuai Dengan Kasus :
N Diagnosa Tujuan (NOC) Intervensi (NIC)
o
1. Tidak efektif NOC : NIC :
1. Knowledge :
koping keluarga 1. Ketahui Kemampuan
1. Cemas berkurang
berhubungan 2. Mengetahui/ Keluarga mengenal
dengan cemas mengenal penyakit masalah HIV/AIDS, :
a. Pengertian
tentang keadaan Kriteria Hasil:
b. Tanda dan gejala
orang yang di 1. keluarga tidak c. Factor penyebab
cintainya mengalami dan yang
penurunan koping mempengaruhi
keluarga serta persepsi
2. hubungan pasien
keluarga
pemberi kesehatan
terhadap masalah
adekuat
HIV/AIDS.
3. kesejahteraan emosi
2. Ketahui kemampuan
pemberi asuhan
keluarga mengambil
kesehatan keluarga
keputusan mengenai
4. koping keluarga
tindakan keperawatan
meningkat
yang tepat .
3. Lakukan tindakan
keparawatan pada
anggota keluarga yang
menderita HIV/AIDS
4. Pelihara lingkungan
(fisik), fisikis dan social
sehingga dapat
menunjang peningkatan
2. kesehatan keluarga
5. Pemanfaatan sumber
daya yang ada dalam
masyarakat misalnya :
puskesmas, puskesmas
NOC :
pembantu, kartu sehat
Setelah dilakukan untuk mengetahui
tindakan keperawatan pelayanan kesehatan
diharapkan terjadi
peningkatan harga diri
dengan kriteria hasil : NIC :
1) Tentukan harapan citra diri
1) Verbalisasi pasien didasarkan pada tahap
Harga diri penerimaan diri perkembangan
rendah 2) Penerimaan 2) Tentukan perubahan fisik
situasional terhadap saat
3. berhubungan keterbatasan diri ini apakah berkontribusi pada
dengan 3) Mempertahankan cita diri pasien
gangguan citra posisi tegak 3) Bantu pasien untuk
tubuh 4) Mempertahankan mendiskusikan perubahan -
kontak mata perubahan (bagian tubuh)
5) Komunikasi terbuka disebabkan adanya penyakit
dengan cara yang tepat
4) Monitor frekuensi dari
pernyataan mengkritisi diri
5) Monitor pernyataan yang
mengidentifikasi citra tubuh
NIC
Setelah dilakukan mengenai ukuran dan berat
tindakan keperawatan badan
diharapkan tingkat
kecemasan tidak
terganggu dengan NOC
kriteria hasil : Bimbingan antisipatif :
1) Tidak ada wajah tegang 1) Bantu klien
2) Tidak ada rasa takut mengidentifikasi
yang disampaikan secara kemungkinan perkembangan
Ansietas lisan situasi krisis yang akan
berhubungan 3) Tidak ada rasa cemas terjadi
dengan penyakit yang di sampaikan secara dan efek dari krisis yang bisa
yang diderita lisan berdampak pada klien dan
4) Tidak ada peningkatan keluarga
tekan darah 2) Gunakan contoh kasus
5) Tidak ada peningkatan untuk
tekanan nadi meningkatkan kemampuan
6) Tidak ada peningkatan pemecahan masalah klien
Frekuensi pernafasan dengan cara yang tepat
7) Tidak ada menarik diri 3) Libatkan keluarga maupun
8) Tidak ada gangguan orang orang terdekat klien
pola tidur jika memungkinkan
Pengurangan kecemasan :
1) Gunakan pendekan yang
tenang dan menyakinkan
2) Nyaktakan dengan jelas
harapan terhadap prilaku
klien
3) Berikan informasi faktual
terkait diagnosis, perawatan
dan progosis
4) Dorong keluarga untuk
mendampingi pasien dengan
cara yang tepat
5) Puji kekuatan prilaku yang
baik secara tepat
6) Dengarkan klien
7) Identifikasi pada saat
terjadi
perubahan kecemasan
8) Instruksikan pasien untuk
menggunakan teknik
relaksasi
9) Kaji untuk tanda verbal
dan
nonverbal keceemasan

3. Rencana Edukasi yang Diberikan Terhadap Pasien


A. Materi yang akan di edukasikan ke pasien

1. Menjelaskan Pengertian Hiv terhadap pasien


2. Menjelaskan fenomena Hiv Dan Aids Di Indonesia
3. Menjelaskan Penyebaran Hiv
4. Menjelaskan Hasil dari Tes Infeksi Hiv
5. Menjelaskan Langkah Pengobatan Bagi Penderita Hiv
6. Menjelaskan Cara Pencegahan Hiv
7. Menjelaskan Gejala Hiv terhadap pasien
8. Menganjurkan melaporkan setiap keluhan yang di rasakan saat kehamilan
9. Memberi tahu Suami sirih tentang penyakitnya kerena suami sirih berhak mengetahui
B. Evaluasi setelah diberikan edukasi :
1. Klien memahami tentang penyakitnya
2. Aktif berperan dalam mencegah penularan HIV/AIDS
3. Koperatif dalam pemeriksaan saat masa kehamilan
4. Memahi cara untuk pengobatan dan rutin saat berobat

Anda mungkin juga menyukai