2. Urutan langkah yang benar dan sistematik dalam melakukan riset adalah:
a. Menentukan hipotesis, menguji hipotesis, mengamati hasil
b. Melakukan pengamatan, menentukan masalah, membuat dan menguji hipotesis
c. Menyusun hipotesis, membuat kerangka konsep dan menguji hasil
d. Menyusun kerangka konsep dan hipotesis lalu menguji kebenaran hasil
e. Menguji hasil penelitian terdahulu, lalu menyusun kerangka konsep dan
hipotesis
6. Dari literatur diperoleh informasi bahwa vitamin C memiliki efek antioksidan, dan
terjadinya atherosklerosis dapat dihambat oleh antioksidan. Dari informasi tersebut,
Dodo ingin membuktikan di hewan coba tentang efek vitamin C dalam mencegah
atherosklerosis. Cara berpikir Adis disebut dengan
a. Rasional
b. Obyektif
c. Deduktif
d. Induktif
e. Konvensional
10. Pernyataan di bawah ini benar untuk arti teknis dari hipotesi
a. Merupakan pernyataan yang belum pasti mengenai kebenarannya, dan perlu
dibuktikan (teoritis)
b. Pernyataan tentang hubungan antara variable-variabel yang akan diuji
c. Merupakan jawaban yang paling mungkin terhadap permasalahan (teoritis)
d. Kesimpulan teoritis yang diperoleh dari kajian pustaka ( teoritis)
e. Merupakan prediksi intelektual yang dibutuhkan dalam suatu penelitian
eksperimental & observasi analitik (teoritis)
11. Karakteristik dari informasi ilmiah :
a. Jelas
b. Akurat
c. Valid
d. Tidak perlu valid, tetapi jelas
e. A,B,C benar
Experimental research
1. Apakah faktor yang mempengaruhi validitas internal yang dapat diidentifikasi dari
suatu penelitian :
a. Rendahnya tingkat partisipasi
b. Faktor perancu yang tidak terkontrol
c. Bias informasi dari pasien
d. Tidak izin dari dokter
e. Informasi yang tidak lengkap tentang alamat
2. Apakah faktor pengaruh terhadap validitas eksternal yang dapat diidentifikasi dari
suatu penelitian ?
a. Rendahnya tingkat partisipasi
b. Faktor perancu yang tidak terkontrol
c. Bias informasi dari pasien
d. Eksklusi karena alasan administrative
e. Hanya 50% yang memberi persetujuan
Data
7. Hasil pengukuran variabel berikut ini, tidak mempunyai nol (0) mutlak ( interval)
a. Tekanan darah
b. Kadar kolesterol darah
c. Kadar hemoglobin darah
d. Index prestasi
e. Bssd
Research design
10. Penelitian dilakukan untuk menentukan hubugan infeksi toxoplasma dan terjadinya
abortus pada Ibu hamil di bagian poli kandungan Rumah Sakit A. Penderita toxoplasma
dan kontrol yang tidak menderita infeksi toxoplasma didapat di poli kandungan Rumah
Sakit A. Kedua kelompok diikuti selama 24 minggu untuk menghitung kejadian abortus
pada masing-masing kelompok. Problem apa yang dijumpai pada penelitian diatas
a. Bias memori
b. Penentuan uji statistik
c. Terjadi loss to follow up
d. Penghitungan besar sampel
e. Penarikan kesimpulan sebab akibat
11. Untuk menentukan hubungan antara kadar LDL dan terjadinya penyakit jantung
koroner dilaksanakan penelitian dengan sampel penderita jantung koroner di poliklinik
jantung Rumah Sakit A dan sebagai control ialah pasien yang bebas dari penyakit
jantung koroner di poliklinik yang sama. Kadar LDL 5 tahun yang lalu didapat dengan
cara melakukan wawancara pada penderita PJK maupun control. Problem apa yang
dijumpai pada penelitian diatas
a. Penentuan diagnosis
b. Masalah drop out dari sampel
c. Bias informasi pada factor resiko
d. Terjadinya perubahan keterpaparan
e. Penentuan uji statistik
13. Data rekam medis tentang penyakit tuberculosis dikumpulkan dari tahun 2011 sampai
tahun 2012 dari poli rawat jalan ilmu penyakit pastu RSUD Saiful Anwar Malang dan
pada saat yang sama juga dikumpulkan data tentang status gizi yang dihitung dari
perbandingan berat badan dan tinggi badan yang didapat dari rekam medis. Bila kita
melaksanakan penelitian yang ingin mengetahui hubungan status gizi dan tuberculosis
dengan menggunakan data diatas maka desain penelitian epidemiologi apa yang tepat
a. Case control study
b. Cohort study
c. Experimental study
d. Penelitian deskriptif
e. Cross sectional study
15. Etika merupakan masalah yang paling banyak dijumpai pada desain penelitian
a. Penelitian deskriptif
b. Penelitian case control
c. Penelitian cohort
d. Penelitian eksperimental
e. Survei
19. Bayi lahir didata cara pemberian susunya dan dikelompokkan menjadi 3 kelompok
yaitu kelompok yang mendapatkan ASI, kelompok yang mendaptakan susu formula
dan kelompok yang mendapatkan campuran (ASI dan susu formula). Ketiga kelompok
diikuti selama 6 bulan untuk didata angka kejadian diarenya. Hasil dari pengumpulan
data dipergunakan untuk mengetahui hubungan antara pemberian susu dan angka
kejadian diare. Desain peneliian apa yang dipergunakan untuk masalah diatas
a. Cohort study
b. Eksperimental study
c. Cross sectional study
d. Case control study
20. Perubahan status keterpaparan terhadap factor resiko merupakan problem penting pada
desain penelitian
a. Studi kasus conrol
b. Studi kohort
c. Studi deskriptif
d. Studi eksperimental
e. Studi seksional silang
21. Subjek penelitian adalah orang dengan tekanan darah tinggi yang ada di Rumah Sakit
Saiful Anwar Malang. Tiap orang di acak untuk mendapatkan satu macam obat dari
dua macam obat yang dipergunakan untuk menurunkan tekanan darah. Dua minggu
setelah mendapatkan obat masing-masing kelompok dicatat efek sampingnya. Untuk
mengetahui hubungan antara jenis obat dan efek samping yang timbul. Penelitian apa
yang harus dilaksanakan
a. Studi kasus control
b. Studi kohort
c. Studi deskriptif
d. Studi eksperimental
e. Studi cross sectional
22. Subjek penelitian adalah orang dengan hasil pemeriksaan batang tahan asam positif di
sputumnya (tuberculosis) dan satu teman yang sehat dari masing-masing penderita.
Semua subjek penelitian ditanya tentang status merokoknya pada masa yang lalu.
Peneliti ingin mengetahui hubungan antara perokok dan tuberculosis. Desain penelitian
apa yang paling baik untuk kasus diatas
a. Studi kasus control
b. Studi kohort
c. Studi deskriptif
d. Studi eksperimental
e. Studi cross sectional
21. Berikut ini adalah urutan rancangan penelitian yang menunjukkan hubungan kausa efek
dari yang paling kuat berturut-turut ke yang paling lemah
a. Cohort study – case control study – randomized trial – case series
b. randomized trial – Cohort study - case control study - case series
c. case control study - case series - randomized trial - Cohort study
d. case series - randomized clinical trial - Cohort study - case control study
e. randomized trial - case control study - case series - Cohort study
22. Subyek penelitian adalah penderita DM di RSSA tahun 2005. Subyek penelitian dibagi
menjadi 2 keompok. Kelompok pertama adalah pasien dengan DM dan kelompok
kedua adalah pasien yg tidak menderita DM. Kedua kelompok diikuti selama 5 tahun
untuk ditentukan apakah ada penyakit jantung koroner atau tidak dengan melakukan
pemeriksaan secara berkala setiap tahun. Setelah 5 tahun dari 100 penderita DM, 10
penderita ditemukan penyempitan pembuluh darah koroner, sedangkan pada 100 orang
yg tanpa DM ditemukan 2 orang terjadi penyempitan pembuluh darah koroner.
Penelitan dilakukan untuk mengetahui apakah status DM (DM vs tanpa DM)
berpengaruh terhadap kejadian PJK. Desain penelitian apa yg tepat untuk menjawab
masalah diatas?
a. Case-control study
b. Cohort study
c. Experimental study
d. Cross-sectional study
e. Descriptive study
23. Formula kekuatan asosiasi mana yg dipakai untuk menentukan faktor risiko terjadinya
PJK (pertanyaan diatas)
a. Relative risk
b. Oods ratio
c. Prevalence ratio
d. P-value
e. Tidak ada yg benar
Instrumentasi
3. Suatu penelitian perlu dilakukan untuk mengetahui efek ekstrak bunga kenanga
terhadap saluran pernafasan. Dengan mempertimbangkan factor keterlaksanaannya
untuk percobaan eksperimental dipilih metode :
a. in vitro menggunakan trachea terpisah
b. in vitro pada manusia
c. in vitro pada hewan coba
d. in vitro menggunakan jaringan kultur paru
e. cukup menggunakan immunoblotting
Teknik sampling
1. Apabila dalam memilih sampel peneliti langsung memilih berdasarkan criteria yang
sudah ditentukannya, maka peneliti menggunakan teknik pemilihan sampel secara :
a. Purposive/judgement sampling
b. Simple random sampling
c. Stratified random sampling
d. Cluster random sampling
e. Snowball sampling
2. Apa penjelasan yang paling baik mengenai Simple Random Sampling?
a. Teknik yang sederhana untuk memilih sampel dari populasi
b. Teknik yang memungkinkan masing- masing unit populasi memiliki peluang
yang sama untuk terpilih sebagai sampel
c. Teknik yang membagi sampel menjadi kelompok perlakuan dan kelompok
kontrol ( Randomisasi)
d. Teknik sederhana untuk memilih tiap orang yang memenuhi syarat sebagai
sampel
e. Teknik sederhana untuk memilih tiap orang yang datang ke rumah sakit pada
periode tertentu sebagai sampel
3. Perbedaan utama tehnik sampling Random dan Non Random adalah pada
a. Perhitungan besar sampel
b. Besarnya jumlah anggota populasi
c. Kesempatan anggota populasi sebagai subjek ( Non random ngga sama
kesempatannya )
d. Desain penelitian
e. Uji statistik yang digunakan
6. Bila pada suatu riset ditetapkan besar sampel tidak lebih dari 100 sampel, selama 2
bulan. Teknik sampling ini disebut
a. Purposif sampling
b. Insidental sampling
c. Kuota sampling
d. Strata sampling
e. Cluster sampling
Sample size
1. Suatu survey dilakukan di 3 kota (kota, semikota, dan desa) untuk mengetahui proporsi remaja
10-12 tahun yang pernah nonton film biru. Dari hasil penelitian sebelumnya diketahui bahwa
proporsi remaja yang pernah nonton film biru. Di 3 kota tersebut berturut-turut 0,4 , 0,3 ,
dan 0,2. Jika jumlah remaja di 3 kota berturut-turut 5000, 6000, dan 3000, dengan interval
kepercayaan 95 % dan presisi 5 % serta diinginkan alokasi setara. Manakah diantara pilihan
jawaban berikut yang dapat dijadikan dasar pemilihan rumus besar sampel?
a. teknik sampling adalah simple random sampling
b. jumlah populasi/group adalah 1 ( ada 3 grup)
c. desain penelitian adalah survey
d. jenis data adalah kontinyu
e. tujuan penelitian adalah uji hipotesis ( biasanya eksperimental )
Questioner
1. Pernyataan berikut ini BUKAN termasuk perencanaan penyusunan kuesioner:
a. Pengembangan spesifikasi instrument
b. Pemahaman faktor karakteristik pada subyek penelitian
c. Menentukan macam kata-kata dalam pertanyaan dengan hati-hati
d. Membuat rancangan kuesioner
e. Membuat pertanyaan untuk skrening atau penyaringan
Animal Behavior
1. Penelitian akan dilaksanakan untuk membuktikan hubungan anatara jumlah rokok yg dirokok
sebelum dan sesudah hamil. Uji statistik apa yg tepat:
a. Chi-square
b. Paired t-test
c. Anova
d. Independent t-test
e. Korelasi pearson
2. Penelitian dilakukan untuk membuktikan hubungan antara BB kelompok ibu saat hamil dengan
BB bayi yg dilahirkan. Uji statistik apa yg tepat:
a. Anova
b. Independent t-test
c. Korelasi pearson
d. Dependent t-test
e. Chi-square
3. Penelitian untuk mengetahui hubungan anatara imunisasi BCG dengan terjadinya penyakit TB
akan dilaksanakan. Uji statistik apa yg paling tepat:
a. T-test
b. Anova
c. Chi-square
d. Korelasi pearson
e. Linier regresi
4. Efektivitas obat anti hipertensi untuk menurunkan tekanan darah akan diukur. Desain
penelitian yg digunakan adalah pre and post test design. Uji statistik yg paling tepat adalah:
a. T-test
b. Anova
c. Chi-square
d. Paired t-test
e. Linier regresi
5. Penelitian dilaksanakan untuk melakukan evaluasi terhadap model pembelajaran (terdiri dari
tiga model pembelajaran) terhadap lama studi program studi pendidikan dokter di FKUB. Uji
statistik apa yg paling tepat:
a. Chi-square
b. T-test
c. Linier regresi
d. Independent t-test
e. Anova
6. Uji korelasi adalah uji statistik yg tepat untuk menentukan tujuan penelitian dibawah ini:
a. Penelitian yg bertujuan untuk mengetahui hubungan antara jenis kelamin dan terjadinya
hipertensi
b. Penelitian yg bertujuan menilai efektivitas 2 obat anti hipertensi
c. Penelitian yg bertujuan untuk menentukan efek kadar serum kreatinin dengan kadar hb
penderita gagal ginjal
d. Penelitian yg bertujuan untuk menilai apakah ada hubungan antara tingkat partisipasi
ibu balita yg datang di posyandu dengan kelengkaoan imunisasi
e. Penelitian yg bertujuan untuk menentukan inciden TB di wilayah tertentu
7. Subyek adalah penderita Myocard Infark dan saudaranya yg tidak sakit Myocard Infark
(healthy person) yg datang di poli jantung RSSA Malang. Kedua kelompok didata untuk
mengetahui status hipertensi pada masa lalu dengan cara wawancara. Bila ingin mengetahui
hubungan anatar status tekanan darah dengan Myocard Infark. Uji statistik apa yg paling cocok
untuk memecahan masalah diatas:
a. Paired t-test
b. Anova
c. Pearson correlation
d. Independent t-test
e. Chi-square
10. Apabila di dalam uji T-Test independent didapatkan datanya berdistribusi normal, maka
dilanjutkan dengan melihat homogenitas varians dengan menggunakan
a. Kolmogorov Smirnov Z test
b. Wilcoxon test
c. Mann-whitney test
d. Kendall’s W test
e. Levene’s test
Applied statistic
2. Data dibawah ini yang dapat ditambah, dikurang, dikalu maupun dibagi adalah :
a. Ordinal
b. Interval
c. Ratio
d. B dan C benar
e. A, B dan C benar