Anda di halaman 1dari 3

PENATALAKSANAAN

PERIKORONITIS AKUT
No. Dokumen
No. Revisi
SOP TanggalTerbit
Halaman 1-2
Dr Rina Istarowati
UPT Puskesmas Bareng NIP. 19751025 200312 2 005
Tanda tangan :

1 Pengertian Perikoronitis kronis adalah penyakit keradangan yang disertai infeksi akut yang
ditandai hiperemia, pembengkakan, peningkatan suhu dan rasa sakit pada
jaringan perikoronal/upperkulum pada kasus pertumbuhan molar ketiga yang
tidak normal.
2 Tujuan Untuk menyembuhkan infeksi dan mengembalikan fungsi kunyah.
3 Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPT Puskesmas Bareng Nomor:
188.451/103.a/35.73.306.08/SK/2016 Tentang Kebijakan Pelayanan Klinis
UPT Puskesmas Bareng
4 Referensi 1. Buku Panduan Praktik Klinis Kedokteran Gigi pada Pelayanan Primer,
KEMENKES RI,2013
2. Buku Ajar Praktis Bedah Mulut,Gordon W Pedersen,D.D.S.,M.S.D., EGC,
1996
5 Alat dan Bahan 1. Menyiapkan kapas.
2. Menyiapkan alat diagnostik set ( kaca mulut, sonde dental, pinset dental).
3. Menyiapan aquades steril dan spuit disposible 3cc.
4. Masker dan sarung tangan karet disposible.
6 Prosedur/ Langkah–  Petugas mempersiapkan bahan dan alat yg akan digunakan.
langkah  Petugas mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, mengeringkan
tangan, memakai masker.
 Pasien dipersilahkan masuk ruangan dan duduk di dental unit.
 Petugan memakai sarung tangan.
 Petugas melakukan pemeriksaan rongga mulut (intra oral) dan mencatat
keadaan gigi dan jaringan sekitar pada lembar pemeriksaan odontogram
bagi pasien baru dan melakukan pemeriksaan ekstra oral.
 Menetukan diagnosa rencana perawatan.
 Melakukan irigasi aquades steril dengan menggunakan spuit.
 Instruksi DHE
 Pemberian resep antibiotik dan analgetik selama 3 hari.
 Melakukan rujukkan ke faskes tingkat 2jika ada indikasi impaksi.
 Melakukan pencatatan pada buku rekam medis, buku register
7 Diagram Alir
Petugas mempersiapkan bahan-bahan
dan alat, kemudian petugas mencuci
tangan dengan sabun dan air mengalir

Petugas memakai masker dan


mempersilahkan pasien masuk ruangan gigi

Petugas melakukan anamnesa terhadap pasien

Petugas memakai sarung tangan

Petugas mempersilahkan pasien duduk di kursi gigi


dan melakukan pemeriksaan IO/EO

Petugas menentukan diagnose penyakit dan rencanan


perawatan

Petugas mengintruksikan DHE pada pasien

Petugas memberikan resep

Bila gigi molar impaksi, pasien diberi rujukkan ke


faskes tk. 2

Petugas mencatat pada Buku RM dan


memasukkan ke Buku Register dan P-
Care

8 Hal – hal yang Perlu 1. OH pasien


Diperhatikan 2. Keadaan umum pasien
9 Unit Terkait 1. Ruang Rekam Medis
2. Ruang pemeriksaan umum
3. Ruang Farmasi
10 Dokumen Terkait 1. Buku Rekam Medis
6 2. Buku Register dan P-care
DAFTAR TILIK
PENATALAKSAAN PERICORONITIS ACUT

NO PENATALAKSAAN PERICORONITIS ACUT YA TIDAK


1 Petugas mempersilahkan pasien masuk ruangan poli
gigi & duduk di kursi
2 Petugas melakukan anamnesa pasien
3 Petugas mempersilakan pasien duduk di kursi gigi
4 Petugas melakukan pemeriksaan intra oral dan ekstra
oral
5 Petugas menentukan diagnosa penyakit
6 Petugas penentukan rencana perawatan
7 Petugas pembersihan kavitas diikuti dengan preparasi
8 Petugas melakukan irigasi kavitas dengan air diikuti
dengan pengeringan kavitas
9 Petugas melakukan pulpcapping / aplikasi subbase di
dalam kavitas dengan obat eugenol 1 tetes & 1
sendok takar fletcher lalu diaduk (cement zinc oxide
eugenol) & ditumpat basis (Zinc phosphat cement)
kemudian ditumpat sementara dengan cavit
secukupnya sesuai besarnya lubang gigi & instruksi
kontrol 1 minggu kemudian
10 Petugas memberikan resep Analgesik antipiretik
(bila perlu)
11 Petugas melakukan penumpatan permanen dengan
GIC atau komposit sesuai besarnya lubang gigi bila
tidak ada keluhan, & bila ada keluhan dilakukan
proses devitalisasi
12 Petugas melakukan DHE & instruksi pasien tidak
makan 1-2 jam
13 Petugas melakukan pencatatan hasil diagnosa &
tindakan di kartu status

Anda mungkin juga menyukai