NIM : 1861201047
Matkul : STATISTIK I
Kelas : Manajemen A-2
Informasi adalah hasil pengolahan data yang sudah dapat diterima oleh akal pikiran penerima
informasi yang selanjutnya dapat digunakan untuk pengambilan keputusan. Informasi bisa berupa
hasil gabungan, hasil analisa, hasil penyimpulan, dan dapat juga berupa hasil pengolahan sistem
informasi komputerisasi.
Contoh informasi :
Telah terjadi kecelakaan mobil di Jalan Raya Lintas sumatra tadi malam pukul 23:00, korban
jiwa sebanyak sepuluh orang, tujuh orang diantaranya luka ringan dan tiga lainnya luka
berat.
Pertandingan sepakbola Liga Spanyol antara Club FC Barcelona VS Real Madrid pukul 02:00
dinihari tadi usai dengan skor 2 : 0 untuk kemenangan FC Barcelona.
DATA INFORMASI
Secara sekilas, tidak bisa dipahami maksudnya. Secara sekilas, maksudnya sudah bisa langsung
dipahami.
Tidak dapat digunakan untuk mengambil sebuah Sudah dapat digunakan untuk mengambil
keputusan. sebuah keputusan.
Biasanya disajikan dalam bentuk angka, tabel, Biasanya disajikan dalam bentuk teks, frase,
atau grafik. atau gambar-gambar tertentu.
Jawab:
Statistic deskriptif adalah statistic yang menggambarkan atau mendeskripsikan data menjadi
sebuah informasi yang jelas dan mudah dipahami. Statistic deskriptif merupakan bagian
statistic yang kegiatannya meliputi pengumpulan data, pengorganisasian data dan penyajian
data. Penyajian data statistic dapat berupa table – table, diagram – diagram, ukuran –
ukuran, gambar – gambar dan lain sebagainya. Pada intinya statistic deskriptif akan
menggambarkan data sejelas dan sekomunikatif mungkin agar pihak lain dapat dengan
mudah memahami karakter datanya.
2. Penyajian data.
3. Ukuran nilai pusat (sentral).
6. Angka indeks.
Statistik induktif (statistic inferens) adalah bagian statistic yang kegiatannya meliputi
menganalisis dan menginter-pretasikan data, sehingga dapat diambil suatu kesimpulan.
Selanjutnya, hasil kesimpulan tersebut bias dijadikan pedoman untuk pengambilan
keputusan.
1. Teori probalitas.
2. Distribusi teori.
5. Pengujian hipotesis.
6. Apa perbedaan data sampel dan data populasi dalam suatu penelitian?
Jawab:
Data sampel : kumpulan nilai itu berasal dari sebagian anggota dari suatu obyek.
Penggunaan data sampel bias dilakukan tetapi sampel yang diambil bisa mendekati benar. Karena
jika sampel yang dipilih tidak mewakili atau menggambarkan data populasinya maka kesimpulan
akan bias.
Tetapi pada kenyataannya pada penelitian lebih banyak menggunakan data sampel, mengingat
beberapa pertimbangan sebagai berikut :
a. Biaya penelitian terhadap sampel lebih murah dan lebih hemat waktu dari pada penelitian
terhadap populasi, karena jumlah populasi lebih banyak.
b. Untuk penelitian yang dalam pelaksanaanya harus merusak atau membunuh, misalnya
penelitian tentang anatomi pada tubuh kelinci, dalam mengumpulkan data perlu membunuh
kelinci untuk mengethaui anatomi kelinci tersebut. Penelitian seperti ini tidak mungkin
dilakukan terhadap populasi, karena jika menggunakan populasi berarti akan membunuh semua
kelinci, sehingga penelitian sebaiknya dilakukan terhadap sampel saja.
c. Sampel bisa digunakan untuk menyelidiki populasi yang jumlahnya tak terhingga.
Jawab:
Contoh : Risma mengambil data jumlah pengguna atau pembeli buku tulis dari PT Maju
bersama secara langsung dari sekitar luar wilayah PT Maju Bersama.