Syarat Pengembang

MASTER

11 FEBRUARI 2018

KETENTUAN DAN PERSYARATAN DEVELOPER

1. Memenuhi ketentuan peraturan perundang-undangan untuk menjalankan
usaha/kegiatan sebagai Pengembang/Developer Perumahan.

2. Memiliki keahlian, pengalaman, kemampuan teknis dan manajerial dalam

pengembangan perumahan/pemukiman.

3. Tidak dalam pengawasan pengadilan, tidak pailit, kegiatan usahanya tidak sedang
dihentikan, dan/atau direksi yang bertindak untuk dan atas nama perusahaan tidak
sedang dalam menjalani sanksi pidana.

4. Secara hukum mempunyai kapasitas menandatangani kontrak.

5. Sudah memenuhi kewajiban perpajakan tahun terakhir, dengan melampirkan fotocopy
bukti tanda terima penyampaian Surat Pajak Tahunan (SPT) Pajak Penghasilan (PPh)
tahun terakhir dan fotocopy Surat Setoran Pajak (SSP) PPh Pasal 29.

6. Dalam kurun waktu 3 (tiga) tahun terakhir pernah memperoleh pekerjaan

Pengembangan pemukiman/perumahan baik di lingkungan pemerintah maupun swasta
termasuk pengalaman subkontrak, kecuali Pengembang/Dev Perumahan yang baru
berdiri kurang dari 3 (tiga) tahun.

7. Memiliki sumber daya manusia, modal, peralatan, dan fasilitas lain yang diperlukan
dalam pengadaan barang/jasa.

8. Tidak masuk dalam daftar hitam.

9. Memiliki alamat tetap dan jelas serta dapat dijangkau dengan pos.

10. Proposal Pengembang dengan melampirkan :

a. Surat pernyataan minat bekerjasama dengan BP TWP AD melalui KPR swakelola,

ditanda tangani Dirut di atas materai Rp.6.000,- (enam ribu rupiah).

b. Surat pernyataan tunduk pada peraturan yang berlaku dan persyaratan yang
diperlukan dalam pelaksanaan KPR swakelola, ditandatangani Pimpinan Perusahaan di
atas materai.

c. Company Profile Perusahaan, meliputi :

1) F.C Akte Pendirian Perusahaan dan Perubahannya.

2) F.C Pengesahan dari Menkumham

3) F.C Surat Ijin Usaha Perdagangan (SIUP).

4) F.C Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).

5) F.C Keanggotaan REI / Apersi (sertifikat)

6) F.C Surat Setoran Pajak (SSP).

7) F.C Surat Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak.

8) F.C Surat Pajak Tahunan (SPT).

9) F.C Tanda Daftar Perusahaan (TDP).

10) F.C Surat Keterangan Domisili Perusahaan.

11) Data pengalaman perusahaan.

12). Data tenaga ahli perusahaan

13) Surat Pernyataan tidak dalam keadaan pailit.

14) Pernyataan bahwa kompetensi dan kemampuan usahanya benar.

d. Status legalitas tanah yang akan dibangun, dilengkapi administrasi pendukung serta
gambar teknis dan perhitungan harga jual rumah (RAB dan analisanya) yang ditanda
tangani oleh Direktur Perusahaan, meliputi :

1) F.C Sertifikat hak atas tanah (SHM/SHGB) yang disyahkan oleh Pejabat Pertanahan
Setempat.

2) Perizinan :

a) F.C IPPT dari pemerintah setempat

b) F.C IMB Induk dari pemerintah setempat

c) F.C Site plan yang disyahkan.

d) Denah lokasi perumahan.

3) Surat dukungan PLN tentang pemasangan jaringan dan penyambungan.

4) Surat dukungan air minum dari PDAM / keterangan Laboratorium tentang pengujian
air sesuai standart air minum.

5) Surat Keterangan Bebas Banjir/Fiil Banjir.

6) Spesifikasi teknis bangunan, Daftar Kuantitas dan Harga (RAB) serta gambar dan
Bestek bangunan.

Facebook