Anda di halaman 1dari 5

Tugas Kliping PKN

NILAI-NILAI PANCASILA DARI SILA KE 1-5


DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI

DI SUSUN OLEH :

NURUL INNAYAH MARDA


KELAS : VI B

SD NEGERI CENTRE MAWANG


TAHUN AJARAN 2019-2020
 NILAI-NILAI PANCASILA KE 1-5 DALAM KEHIDUPAN SEHARI-
HARI

Di dalam kehidupan sehari-hari kita terkandung nilai - nilai pancasila baik pancasila ke 1, 2, 3,
4, atau 5. Pancasila ideologi dan dasar negara Indonesia, yang dirancang oleh PPKI di mana pada
saat itu dipimpin oleh pahlawan kita, yaitu Ir.Soekarno.

Sebagai warga negara yang baik, tentu saja kita harus tahu serta menghafal, meminta
serta mengamalkan nilai apa saja yang terkandung dalam pancasila terkait dengan
kehidupan sehari-hari yaitu :

1. Nilai pancasila Ke-1

Pancasila ke -1 adalah “ Ketuhanan Yang Maha Esa ” dimana terkandung di mana nilai
religius sebagai berikut:
1. Kepercayaan terhadap keberadaan Tuhan Yang Maha Esa sebagai pencipta segala
sesuatu di mana sifat - sifat yang sempurna dan suci-Nya seperti Maha Kuasa, Maha
Pengasih, Maha Adil, Maha Bijaksana, Maha Perkasa dan lainnya.
2. Ketakwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, yaitu menjalankan semua perintah-
NYA serta menjauhi larangan - larangannya. Yang membantu semua potensi yang
diberikan oleh Tuhan Yang Maha Pemurah kita sebagai manusia harus
mempertanyakan, jika setiap benda dan hasil yang ada di sekitar manusia
memerlukan amanat Tuhan yang harus dijaga dengan baik - didukung, harus
diterjemahkan ke mana yang harus diperbaiki dan perlu diperhatikan orang lain
serta bantuan Tuhan yang lain.

Berikut penerapan sila ke-1 dalam kehidupan sehari-hari - diadakan:


1. Percaya serta Takwa untuk Tuhan Yang Maha Esa sesuai dengan agama dan juga
kepercayaan masing-masing.
2. Hormat menghormati dan mendukung antara pemeluk agama dan para penganut
kepercayaan berbeda.
3. Saling menghormati kebebasan dalam menjalankan ibadah sesuai dengan agama
serta kepercayaan masing - masing.
4. Jangan memaksakan suatu agama atau kepercayaan terhadap orang lain.
5. Mempunyai sikap menghargai antar umat beragama lain.
6. Tidak menghargai rasis terhadap pemeluk agama yang berbeda kepercayaan.
7. Menyayangi binatang, merawat tumbuh - tumbuh, juga selalu memelihara
kebersihan dan lainnya.
2. Nilai Pancasila Ke 2
Sila ke 2 adalah “ Kemanusiaan Yang Adil Dan Beradab ” dimana terkandung
nilai - nilai perikemanusiaan yang harus disetujui serta diterapkan dalam kehidupan
sehari-hari - hari karena kita adalah makhluk sosial. Pada hal ini adalah sebagai berikut:

1. Pengakuan atas sebuah harkat dan martabat manusia dengan segala haknya untuk
setiap orang.
2. Perlakuan yang adil terhadap sesama manusia, mulai dari diri sendiri, alam sekitar
juga terhadap Tuhan yang didukung.
3. Manusia merupakan pemilik beradab atau berbudaya yang memiliki daya cipta,
rasa, karsa dan keyakinan masing-masing - masing-masing yang memiliki
persetujuan sebelumnya.

Penerapan pada sila ke 2 dalam kehidupan sehari-hari:

1. Mengelola atau mengatur tingkat pengawasan di udara bisa dihirup bisa tetap aman
dan nyaman
2. Menjaga kelestarian tumbuh - tanaman yang dikelilingi lingkungan
3. Mengadakan gerakan penghijauan dilingkungan khusus tempat tinggal dan lainnya.
4. Mengakui persamaan derajat, hak, serta persamaan antara sesama manusia.
5. Saling menerima dan menghargai sesama manusia.
6. Tidak bertindak semena - mena terhadap orang lain.
7. Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan.
8. Berani dalam kebenaran kebenaran keadilan.

Nilai-nilai pada sila ke-2 ini mendapat penjabaran di dalam Undang-Undang No. 23
Tahun 1997 di atas, antara lain dalam Pasal 5 ayat (1) - (3); Pasal 6 ayat (1 dan 2) dan
Pasal 7 ayat (1 dan 2).

Dan dalam Pasal 5 ayat (1) diberitakan, setiap orang memiliki hak yang sama dengan
lingkungan yang baik dan sehat; dalam ayat (2) diterbitkan, setiap orang memiliki hak
atas informasi lingkungan hidup yang terkait dengan peran dalam pengelolaan
lingkungan hidup;

Dalam ayat (3) dinyatakan, setiap orang memiliki hak untuk menerima dalam rangka
pengelolaan lingkungan yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang
berlaku.

3. Nilai Pancasila Ke 3
Didalam sila ke-3 “ Persatuan Indonesia ” dimana terkandung nilai persatuan bangsa,
artinya dalam hal - hal yang berkaitan dengan persatuan bangsa wajib mempertimbangkan
aspek - aspek berikut :

1. Persatuan Indonesia merupakan persatuan bangsa di mana seseorang mendiami


wilayah Indonesia serta wajib diundang dan menjunjung tinggi (patriotisme);
2. Pengakuan terhadap kebhinneka tunggal ika sebuah suku bangsa (bangsa) dan suku
bangsa lain (berbeda-beda tapi satu jiwa) yang memberikan arah dalam pembinaan
atau pengembangan persatuan bangsa;
3. Cinta dan bangga akan bangsa dan Negara Indonesia (jiwa nasionalisme).

Dibawah ini penerapan pada sila ke-3 dalam kehidupan sehari-hari, yaitu:

1. Melakukan inventarisasi tata nilai tradisional yang harus selalu dipertimbangkan


dalam mengambil alih atau mengendalikan pembangunan lingkungan di daerah atau
sekitar
2. Mengembangkan tata nilai tradisional melalui pendidikan atau latihan dengan
penerangan dan penyuluhan yang mendorong manusia untuk melindungi sumber
daya dan lingkungannya.
3. Menempatkan persatuan, demi kepentingan bangsa atau negara atas kepentingan
pribadi atau golongan.
4. Rela berkorban demi kepentingan bangsa.
5. Cinta tanah air dan bangsa atau negara.
6. Bangga sebagai persatuan bangsa Indonesia dan bertanah air di Indonesia.
7. Memajukan sosialisasi dan kesatuan bangsa yang ber-bhineka tunggal ika.
8. Bangga menggunakan bahasa persatuan dalam kehidupan sehari-hari yaitu bahasa
Indonesia.

4. Nilai Pancasila Ke 4
Dalam sila ke-4 “ Kerakyatan Yang Dipimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan
Dalam Permusyawaratan Perwakilan ” dimana terkandung nilai - nilai kerakyatan.

Pada hal ini adalah beberapa hal yang harus dicermati, yaitu:

1. negara berada di tangan rakyat


2. Pimpinan kerakyatan merupakan hikmat kebijaksanaan yang dilandasi oleh akal
sehat
3. Manusia di Indonesia sebagai warga negara dan warga memiliki kedudukan, hak
serta kepemilikan yang sama;
4. Keputusan diambil berdasarkan musyawarah untuk mencapai mufakat yang
dilaksanakan sebagai kekeluargaan.
5. Mewujudkan, menumbuhkan, mengembangkan serta meningkatkan kesadaran akan
tanggung jawab para pengambil keputusan dalam pengelolaan lingkungan tersebut;
6. Mewujudkan, menumbuhkan, mengembangkan serta meningkatkan kesadaran akan
hak dan tanggung jawab masyarakatnya dalam pengelolaan lingkungan tersebut;
7. Mewujudkan, menumbuhkan, mengembangkan serta meningkatkan kemitraan
usaha.
8. Tidak memaksakan kehendak orang lain
5. Nilai Pancasila Ke 5
Dan yang terakhir sila ke-5 yaitu “ Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia ”
di mana terkandung nilai keadilan sosial untuk seluruh rakyat. Pada hal ini perlu
dipertimbangkan beberapa aspek berikut ini, antara lain:

1. Perlakuan yang adil di berbagai bidang, terutama pada bidang politik, ekonomi dan
sosial budaya
2. Perwujudan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia
3. Keseimbangan antara hak dan kewajiban seseorang, serta menghormati hak milik
orang lain
4. Cita - cita masyarakat yang adil dan makmur serta merata materi spiritual untuk
seluruh rakyat Indonesia
5. Cinta akan maju dan implementasi pembangunan demi kemajuan negara.

Dengan Ketetapan MPR RI Nomor IV / MPR / 1999 tentang Garis-Garis Besar


Haluan Negara (GBHN), Bagian yang membahas tentang aspek-aspek pengelolaan
lingkungan serta pemanfaatan sumber daya alam. Dalam ketetapan MPR ini, hal itu
sudah diatur sebagaimana berikut ini (Penabur Ilmu, 1999: 40):

1. Mengelola sumber daya alam (SDA) dan mempertahankan sumber daya yang
mendukungnya Agar bermanfaat bagi peningkatan kesejahteraan rakyat dari
generasi selanjutnya
2. Meningkatkan pemanfaatan sumber daya alam (SDA) serta lingkungan hidup
dengan cara melakukan konservasi, rehabilitasi atau penghematan pengunaan dalam
menerapkan teknologi yang ramah lingkungan
3. Mendelegasikan wewenang pemerintah pusat kepada pemerintah daerah dalam
penyelenggaraan SDA secara selektif dan pemeliharaan lingkungan hidup, sehingga
kualitas ekosistem tetap sesuai dengan peraturan perundang-undangan
4. Mendayagunakan SDA untuk menilai besar-besaran kemakmuran rakyat dengan
memperhatikan kelestarian fungsi serta keseimbangan lingkungan hidup,
pembangunan berkelanjutan, kepentingan ekonomi dan budaya masyarakat lokal
penataan ruang yang mengaturnya melalui undang-undang
5. Penerapan indikator - indikator yang memungkinkan pelestarian kemampuan.

Apa yang dimaksud pancasila?


Pancasila adalah ideologi atau pedoman kehidupan dasar negara Indonesia

Siapakah yang mencetuskan pancasila?


Ir.Soekarno dalam sidang BPUPKI

Kapan pancasila disampaikan?


Pada tanggal 1 Juni 1945 dalam sidang Dokuritsu Junbi Cosakai atau “BPUPKI”

Anda mungkin juga menyukai