Basis x1 x2 x3 … xm s1 s2 … sn Solusi
Z 0 0 0 … 0 c1 c2 … cn b0
𝑥𝑖 = 𝑏𝑖 − 𝑗 𝑎𝑖𝑗 𝑠𝑗
Pisahkan bi dan aij menjadi bagian bulat dan bagian pecahan non negative ; sebagai berikut :
Misalkan :
𝑏𝑖 = 𝑏𝑖− + 𝑓𝑖
3/2 1 ½
7/8 0 7/8
7/3 2 1/3
𝑎𝑖𝑗 = 𝑎𝑖𝑗− + 𝑓𝑖𝑗
-7/3 -3 2/3
-1 -1 0
-2/5 -1 3/5
𝑠𝑔 − 𝑗 𝑓𝑖𝑗 𝑠𝑗 = −𝑓𝑖
Biasanya dipilih persamaan yang memiliki f maksimum. Setelah ditambahkan kendala Gomory maka
tabel simpleksnya menjadi :
Basis x1 x2 x3 … xm s1 s2 … sn sg Solusi
Z 0 0 0 … 0 c1 c2 … cn 0 b0
Kemudian diselesaikan dengan operasi baris elementer samapai diperoleh solusi integer yang layak
(sesuai) !!
Contoh :
Selesaikan dengan metode Gomory :
Maks Z = 7x1 + 9 x2
Dengan kendala - x1 + 3x2 ≤ 6
7x1 + x2 ≤ 35
x1 dan x2 adalah non negative integer
Apabila diselesaikan dengan metode Simpleks maka diperoleh tabel akhir yang menghasilkan solusi
optimum adalah :
Basis x1 x2 s1 s2 Solusi
Z 0 0 28/11 15/11 63
X2 0 1 7/22 1/22 7/2
X1 1 0 -1/22 3/22 9/2
Terlihat bahwa nilai x1 dan x2 belum integer, maka kita dapat menggunakan x1 dan x2 pembentuk
kendala Gomory.
x2 + ( 0 + 7/22 ) s1 + ( 0 + 1/22 ) s2 = ( 3 + ½ )
X1 + ( -1 + 21/22 ) s1 + ( 0 + 3/22 ) s2 = ( 4 + ½ )
Kita cari rasio antara s1 dan s2 mana yang minimum antara (28/11 : 7/22) dan (15/11 : 1/22 )
Ternyata yang lebih kecil s1
Terlihat bahwa x1 adalah non integer. Maka kita membentuk kendala Gomory dengan variable x1 .
Apabila kendala Gomory di atas ditambahkan, maka akan didapat tabel yang baru sbb :
Kita cari rasio antara s2 dan sg1 mana yang minimum antara (1 : 1/7) dan (8 : 6/7 )
Ternyata yang lebih kecil s2
Lakukan operasi baris elementer pada s2 , maka diperoleh :
STOP, karena ternyata telah menghasilkan solusi yang integer , yaitu x1 = 4 dan x2 = 3 dengan
Zmaks = 55