Anda di halaman 1dari 12

TRANSFORMASI WALSH-HADAMARD

DOSEN PENGAMPU :

SOFFIANA AGUSTIN, S.Kom., M.Kom

DISUSUN OELH KELOMPOK 3 :

1. Abdurrahman Fauzy (180602008 )


2. Abdul Majid (180602025)
3. Benadia Latifah (180602033)
4. M. Rizqi Hibatullah (180602038)
5. Diyah Utami (180602048)

KELAS PAGI

PROGRAAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA


FAKUULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH GRESIK
2019
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena dengan rahmat,
karunia, serta taufik dan hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan makalah ini.
Kami menyusun makalah ini untuk menyelesaikan tugas Mata Kuliah
Grafika Komputer yang diberikan oleh dosen pengampu Ibu Soffiana Agustin,
S.Kom., M.Kom.
Dalam penyusunan makalah ini, tidak sedikit hambatan yang kami hadapi.
Namun kami menyadari bahwa kelancaran dalam penyusunan materi ini tidak lain
berkat bantuan berbagai pihak, sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah
ini. Untuk itu kami tidak lupa menyampaikan banyak terimakasih kepada semua
pihak yang telah membantu kami dalam penyusunan makalah ini.
Kami juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini terdapat
kekurangan dan jauh dari kata sempurna. Kami memohon maaf apabila terdapat
kesalahan kata-kata yang kurang berkenan dan kami memohon kritik dan saran
yang membangun demi perbaikan di masa depan.

Gresik, 30 Oktober 2019

Penulis
DAFTAR ISI
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan teknologi informasi ternyata berdampak pada


perkembangan ilmu pengetahuan yang lain. Semuanya merupakan informasi
yang sangat penting. Oleh karena itu, detail karakteristik citra tidak boleh
ada yang hilang. Sebelum ada teknologi informasi, citra-citra tersebut
disimpan dalam bentuk film sehingga disimpan dalam jumlah yang besar
dan tentu saja data citra tersebut memerlukan tempat penyimpanan yang
besar. Dengan hadirnya teknologi informasi, citra-citra tersebut disimpan
dalam bentuk file. Sayangnya, file-file jenis citra ini berukuran relative besar
sehingga file-file tersebut belum dapat disimpan. Salah satu solusi
memperkecil ukuran file adalah dengan melakukan kompresi citra. Dalam
ilmu komputer kompresi citra bertujuan untuk meminimalkan jumlah bit
yang diperlukan untuk merepresentasikan citra.Kompresi citra adalah waktu
pengiriman data pada saluran komunikasi lebih singkat dan membutuhkan
ruang memori dalam storage yang lebih sedikit .

1.2 Rumusan Masalah


Dari permasalahan diatas dapat diambil rumusan masalah sebagai
berikut :
1.2.1 Apa pengertian Transformasi Walsh-Hadamard?
1.2.2 Apa saja macam-macam Tranformasi Walsh-Hadamard?
1.2.3 Apa saja Implemantasi dan Aplikasi Transformasi Walsh-
Hadamard?

1.3 Tujuan
Tujuan dari makalah ini adalah :
1.3.1 Untuk mengetahui pengertian Transformasi Walsh-Hadamard.
1.3.2 Untuk mengetahui macam-macam Tranformasi Walsh-Hadamard.
1.3.3 Untuk mengetahui Implemantasi dan Aplikasi Transformasi Walsh-
Hadamard.
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Transformassi Walsh-Hadamard

Transformasi walsh hadamard merupakan transformasi yang hanya


memiliki fungsi basis dalam dua jenis nilai yaitu -1 dan 1. Transformasi
walsh hadamard dapat digunakan untuk melakukan kompresi citra dengan
sifat kompresi yaitu lossy dimana diperbolehkan terjadinya kehilangan
beberapa data maupun sebagian besar data pada citra. Transformasi walsh
hadamard 1 dimensi pada citra f(x) dapat dinyatakan dengan rumus walsh
maupun rumus hadamard.

2.2 Macam-macam Transformasi Walsh-Hadamard

Dimana transformasi ini memiliki fungsi basis bilangan pecahan


dengan interval -1 sampai 1 (sin dan cos), transformasi Walsh merupakan
transformasi yang bersifat non-sinusoidal, dimana hanya memiliki fungsi
basis dalam 2 jenis yaitu -1 dan 1. Macam-macam Transformasi Walsh-
Hadamard dibagi :
2.2.1 Transfomasi Walsh 1 Dimensi
Transformasi Walsh 1 Dimensi pada citra f(x) dapat
dinyatakan sebagai berikut:

Dimana: u = 0, 1, 2, …., N-1


x = 0, 1, 2, …., N-1
Sedangkan nilai n mengikuti aturan :
N = 2n

Sebagai contoh,
Bila N = 8 maka n = 3.
bi (x) menyatakan bit ke-i dari representasi biner x.
Sebagai contoh,
bila x = 4 dengan representasi biner 100, maka :
b0(x) = 0, b1(x) = 0, b2(x) =1

Demikian juga berlaku untuk b1(u) dimana nilai bit-bitnya


tergantung pada nilai u.
a. Transformasi Walsh balik 1 dimensi dapat dilakukan dengan
operasi yang sama yaitu :
b. Fungsi basis (kernel) dari transformasi Walsh diatas adalah :

Tabel dibawah menunjukkan fungsi basis (kernel) transformasi


Walsh 1 Dimensi untuk N = 8 yang dihasilkan dari persamaan
diatas.
Tabel Nilai Kernel Transformasi Walsh 1-D untuk N = 8

Berikut ditunjukkan cara untuk menghitung kernel


Soal 1 : Untuk: u = 1 dan x = 4. Karena N = 8 maka n = 3.
Representasi biner dari u = 1 adalah 001, sedangkan
representasi biner x = 4 adalah 100, maka:

b0(u) =1, b1(u) =0, b2(u) =0


b0(x) =0, b1(x) =0, b2(x) =1

sehingga dapat dihitung :


Soal 2: Untuk u = 4 dan x = 6
Representasi biner dari u = 4 adalah 100, sedangkan
representasi biner x = 6 adalah 110, maka :

b0(u) =0, b1(u) =0, b2(u) =0


b0(x) =0, b1(x) =1, b2(x) =1
sehingga :

Berikut contoh pemanfaatan kernel pada table citra diatas:


f(x) = (10 10 10 10 20 20 20 20). Transformasi Walsh dari
citra f(x) tersebut dapat dihitung dengan cara berikut.

Sehingga hasil tranformasi Walsh untuk citra f(x) di atas


adalah :
W(u) = (15 -5 0 0 0 0 0 0)

2.2.1 Transformasi Walsh 2 Dimensi

Transformasi Walsh 2 dimensi dapat dinyatakan sebagai berikut.

Sedang transformasi Walsh balik 2 dimensi adalah :

Fungsi basis dari transformasi Walsh 2 dimensi adalah :


dengan nilai u dan x = 0, 1, 2, …, N-1, sedangkan v dan y = 0, 1,
2, …, N-1
Fungsi basis (kernel) tranformasi Walsh 2 dimensi untuk
citra berukuran 4 x 4 ditunjukan pada gambar berikut. Setiap blok
pada gambar tersebut terdiri atas 4 x 4 pixel. Elemen setiap kernel
hanya memiliki 2 nilai yaitu -1 dan 1.

Gambar dibawah menunjukkan suatu contoh citra berukuran 4 x 4


pixel. Pada citra tersebut akan diterapkan transformasi Walsh 2
dimensi dengan fungsi basis yang ditunjukan pada gambar diatas,
dan perhitungan transformasi Walsh-adalah seperti berikut.
Sehingga hasil tranformasi Walsh adalah :

Transformasi Walsh balik (invers) dapat dilakukan dengan


cara yang persis sama dengan transformasi Walsh diatas. Berikut
adalah perhitungan transformasi Walsh balik untuk citra hasil
transformasi diatas.
Hasil dari tranformasi Walsh balik adalah :
Hasil tersebut persis sama dengan citra aslinya

Anda mungkin juga menyukai