Thorax merupakan bagian yang penting dari tubuh manusia karena didalamnya didapatkan jantung dan

paru-paru serta banyak organ penting lain. Organ jantung dan paru-paru selalu bergerak pada manusia
hidup, sehingga Thorax merupakan bagian tubuh yang paling dinamis. Thorax dibentuk oleh susunan
tulang vertebrae thoracicae beserta discus intervertebralisnya, sternum, costae, dan cartilago costalis.
Tulang-tulang ini berfungsi membantu organ - organ di dalam rongga thorax dan sebagian organ di dalam
rongga abdomen. Thorax juga merupakan tempat lekat dari banyak otot dinding thorax maupun otot
dari anggota badan atas dan gelang bahu (Wibowo, 2007).

Anatomi Thorax (Dada)

Menurut Evelyn (2009), Rangka dari dada atau Thorax tersusun atas tulang dan tulang rawan. Thorax
berupa sebuah rongga berbentuk kerucut, dibawah lebih lebar dari pada di atas dan di belakang lebih
panjang dari pada didepan.

Anatomi rangka Thorax di bentuk oleh susunan tulang-tulang yang melindungi rongga dada yang terdiri
atas:

1. Tulang dada (Os Sternum) adalah tulang pipih yang terdapat pada bagian tengah dinding depan
Thorax.

2. Tulang Iga (Os Costa) adalah tulang pipih yang panjang dan membentuk sebagian besar dinding dada

3. Vertebra torakalis terdiri dari dua belas buah Vertebra dengan Vertebra yang kedua sampai kedelapan
mempunyai tanda atau bentuk yang sama

a. Tulang Thorax (tulang dada)

Menjadi tonggak dinding depan dari pada Thorax (rongga dada) bentuknya gepeng dan sedikit melebar,
yang terdiri atas 3 (tiga) bagian yaitu :

1) Manubrium sterni, bagian yang paling tebal dan lebar dengan permukaan atas cekung disebut Incisura
jugularis.

2) Corpus sterni, bagian yang lebih panjang dan lebih tipis dibandingkan dengan manubrium sterni.

3) Processus xiphoideus, bagian yang kecil, tipis dan bentuknya bervariasi pada bagian bawah sternum.

b. Organ-organ yang terdapat didalam Rongga Thorax

1. Jantung, merupakan organ muskular berbentuk seperti kerucut yang sedikit lebih besar dari telapak
tangan Jantung terletak miring di dalam Thorax, lebih ke kiri dari bidang tengah dengan axis longitudinal
yang berjalan dari belakang ke depan, ke kiri dan ke bawah. Bentuk, besar, dan posisi jantung bervariasi
dari orang ke orang dan juga dari waktu ke waktu pada orang yang sama (Wibowo, 2009)

2. Paru-paru, merupakan alat pernapasan utama. Paru-paru terletak disebelah kanan dan kiri dan di
tengah di pisahkan oleh jantung serta pembuluh darah besarnya dan struktur lainnya yang terletak di
dalam Mediastinum Paru-paru mempunyai permukaan luar yang menyentuh iga-iga, permukaan dalam
yang memuat tampuk paru-paru. Sisi belakang yang menyentuh tulang belakang dan sisi depan yang
menutupi sebagian sisi depan jantung (Evelyn, 2009).

3. Lobus paru-paru di bagi menjadi beberapa belahan atau lobus oleh fisura, paru-paru kanan
mempunyai tiga lobus tersusun atas lobula. Sebuah pipa bronkial kecil masuk ke dalam setiap lobus dan
semakin bercabang, semakin menjadi tipis dan akhimya berakhir menjadi kantong kecil-kecil, yang
merupakan kantong-kantong udara paru-paru Jaringan paru-paru adalah elastik, berpori dan seperti
spon Di dalam air paru-paru mengapung karena udara yang ada di dalamnya (Evelyn 2009).

c. Tulang iga (Os Costa), Iga terdapat dua belas pasang iga Mereka bersambung pada tulang punggung di
belakang, membuat sendi dengannya dengan perantaraan faset yang terdapat pada sisi badan ruas
tulang punggung dan prosesus transversusnya yang sesuai dengan faset yang serupa pada setiap iga
(Evelyn 2009).

Tulang-tulang Iga dibagi 3 (tiga) macam

a) Tulang iga sejati (Os Costa vera), banyaknya 7(tujuh) pasang, berhubungan langsung dengan tulang
dada, dengan perantaraan persendian

b) Tulang iga tak sejati (Os Costa Spuria), banyaknya 3 (tiga) pasang, berhubungan dengan tulang dada,
dengan perantaraan tulang rawan dari tulang iga sejati ke-7.

c) Tulang iga melayang (Os Fluitantes), banyaknya 2 (dua) pasang, tidak mempunyai perhubungan
dengan tulang dada (Daniel, 2009)