Anda di halaman 1dari 2

PELAPORAN HASIL TEST DIAGNOSTIK KRITIS

No. Dokumen No. Revisi Halaman

SPO/ 205 /X/2018 1 1/2


RUMAH SAKIT
TK.II 04.05.01 dr. SOEDJONO
Tanggal Terbit Kepala Rumah Sakit,

10 Oktober 2018

STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL

dr. A. Rusli Budi Ansyah, Sp.B. M.A.R.S


Kolonel Ckm NRP 1920047940367

PENGERTIAN : Pelaporan hasil tes diagnostik yang kritis adalah cara


melaporkan hasil pemeriksaan laboratorium yang dianggap
kritis, yang telah ditetapkan oleh Rumah Sakit
TUJUAN : Supaya semua unsur yang terkait terhadap hasil kritis dapat
memahami tugas dan tanggung jawabnya, sehingga pasien
dapat tertangani secepat mungkin
KEBIJAKAN : Keputusan Kepala Rumah Sakit Tk.II 04.05.01 dr. Soedjono
Nomor Kep / 012 / IX / 2018 tentang Pengorganisasian dan
Pelayanan Laboratorium Klinik
PROSEDUR : 1. Hasil pemeriksaan laboratorium yang termasuk dalam
”Daftar Hasil Tes Diagnostik Yang Kritis” wajib dilaporkan
oleh analis laboratorium kepada dokter penanggung jawab
laboratorium dalam 2 x 15 menit dan dicatat dalam buku
konsultasi hasil
2. Hasil yang telah disetujui oleh dokter penanggung jawab
laboratorium segera dilaporkan melalui telephon kepada
perawat ruangan dan dicatat dalam buku ekspedisi hasil.
3. Petugas laboratorium segera mencetak hasil tes diagnostik
yang kritis untuk dapat didistribusikan kepada petugas
ruangan yang bersangkutan melalui buku ekspedisi hasil.
4. Perawat ruangan yang menerima laporan hasil tes
diagnostik yang kritis dari petugas laboratorium melalui
telepon, segera mencatat dan melaporkan kepada dokter
penanggung jawab pasien/ DPJP dalam kesempatan 2 x 15
menit dan mencatat dalam Rekam Medis pasien
5. Jika DPJP tidak menjawab, perawat ruangan segera
melaporkan kepada Kepala IGD/ Kepala ICU dalam waktu
2x 15 menit dan dicatat di dalam RM
6. Jika Kepala IGD/ ICU tidak menjawab, hasil segera
dilaporkan kepada Ketua Komite Medik
7. Ketua komite Medik sebagai konsulen terakhir wajib segera
menentukan tindakan dan dicatat di dalam RM oleh
perawat penerima instruksi.
8. Pada kesempatan pertama pertemuan dengan pengambil
tindakan. Perawat ruangan wajib meminta verifikasi
terhadap instruksi yang telah diberikan kepada perawat
ruangan
PELAPORAN HASIL TEST DIAGNOSTIK KRITIS
No. Dokumen No. Revisi Halaman

SPO/ 205 /X/2018 1 2/2


RUMAH SAKIT
TK.II 04.05.01 dr. SOEDJONO
UNIT TERKAIT : 1. Instalasi Rawat Inap
2. Instalasi Rawat Jalan
3. Instalasi Gawat Darurat

Anda mungkin juga menyukai