Liturgi SM 2019
Liturgi SM 2019
5. gemerlapan bagaikan karpet permadani dengan kilauan indah dan mempesona bak kanvas
bagi kreasi tangan Allah.
7. betapa kayanya mereka diberkati untuk menunjang kehidupan dan menjadi lumbung
sukacita .
8. Nikmatilah kecantikan aliran air yang mengalir dan terjun menuju laut dan danau.
10. Dan ketenangannya kala sampai di muara, cerminan kuasa dan ketenangan Allah
Pencipta.
12. kagumilah rona hijau berhiaskan ribuan warna , lukiskan kekayaan hayati pemberian
Yang Maha Tinggi.
13. Pandanglah bagaimana burung-burung dan bintang di daratan mencari kepuasan pada
buah- buah dan bunga-bunga .
15. Nikmatilah keindahan beragam macam kupu-kupu hasil karya seni Ilahi,
16. berawal dari ulat yang menjijikkan berkembang terus tanpa henti hingga mencapai
kemuliaannya,
17. demikian Ia mencipta kita yang berawal dari debu tanah menuju kehidupan penuh mulia.
10. Perbuatan baik diukur dengan uang. Manusia hidup diperhamba uang
12. Orangtua tidak lagi dianggap sebagai sumber hikmat Ilahi. Penghargaan semakin kurang.
15. Kerakusan manusia menciptakan bencana alam yang tidak dapat lagi dibendung.
19. Udara tidak lagi bersih, air telah tercemar. Semua menjadi rusak.
23. Teguran dan sapaan tidak lagi terngiang. Semua telah pudar.
Prolog : Waktu manusia itu berdosa , Allah berjanji bahwa Ia akan tetap
mengasihi kita. Allah berjanji akan ada seorang Penebus yang
akan mengalahkan Iblis. Beginilah bunyi janji itu.
ASM 1 : Orang- orang yang ada dalam kegelapan, baginya telah diberikan terang yang besar.
ASM 2 : Seorang anak laki-laki telah lahir untuk kita dan segala kuasa ada pada-Nya.
ASM 3: Dia akan disebut Penasehat Ajaib, Alla Yang Perkasa, Bapa Yang Kekal dan Raja Damai.
ASM 4 : Ia yang akan memberi damai sejahtera selamanya dan akan memerintah di atas tahta Daud.
ASM 5: Ia berkuasa atas Kerajaan-Nya dan memimpin dengan Adil, dan jujur sampai selama-lamanya.
ASM 6: Ia akan lahir di kota kecil Betlehem dan dari sana akan datang
seseorang yang memerintah Israel.
ASM 9: Ia akan berkuasa atas nama Tuhan! Rakyat-Nya akan bahagia,aman dan sejahtera.
ASM 1 : Pada suatu malam ketika semua orang sudah tidur, di padang
dekat Betlehem ada beberapa gembala yang belum tidur.
ASM 3 : Malaikat itu berkata, “Jangan Takut! Aku Membawa kabar baik
bagimu: Telah lahir bagimu seorang Juruselamat di Betlehem”.
ASM 4 : Kemudian gembala-gembala itu melihat banyak sekali Malaikat yang bergembira.
ASM 5 : Semua menyanyi, “Kemuliaan di tempat yang Maha tinggi, Damai Sejahtera di bumi”.
ASM 6 : Lalu para gembala itu pergi ke Betlehem untuk melihat Juruselamat yang baru lahir itu.
ASM 7 : Gembala melihat Bayi dalam palungan, lalu serentak memuji Tuhan.
ASM 8. : Bumi dan surga bersorak-sorai menyambut kelahiran-Nya, bumi dan surga penuh
kemuliaan-Nya.
ASM 9 : Nama Bayi itu ialah Yesus, Dialah Juruselamat yang dijanjikan Allah.
ASM 10: Malam ini Yesus telah lahir di kandang domba di kota
Betlehem. Yesus lahir di hatiku, Yesus lahir di hatimu.
ASM 3 : Kalau hadiah yang saya bawa yaitu sikap saya untuk tidak
melawan papa dan mama, kakak dan abang dan semua orang.
ASM 4 : Hadiah yang akan saya persembahkan berupa janji saya untuk
semakin rajin Sekolah Minggu, rajin berdoa dan menghormati
Guru Sekolah Minggu.
ASM 6 : Tuhan Yesus pasti senang kalau saya berikan hati saya untuk
tidak lagi berbohong,mencuri ,menyontek dan bertengkar.
ASM 7 : Wah…. Tuhan Yesus pasti senang sekali dengan hadiah-hadiah
yang kita bawa itu, mari kita persembahkan dengan hati yang
gembira.
ASM 9 : Ya, karena Dia hati kita bersukacita, sebab kepada nama-Nya
yang Kudus kita percaya.
Puisi Natal
Kandang Betlehem
Bukanlah sebuah istana yang megah dan terhormat
Allah memilih rumah pertama bagi Anak-Nya;
Tidak ada kilau kemuliaan yang luar biasa,
Dengan ruang bertiang dan kubah;
Oh bukan! sebuah kandang, sederhana dan papa,
Dan demikianlah lahir, tak dikenal, tak terbayangkan,
Pewaris Surga dan Bumi.