Anda di halaman 1dari 3

MENGUKUR TINGKAT KEBUGARAN

No. Dokumen : UKM-KesOR/SOP/

SOP
No.Revisi : 00
Tanggal Terbit : 01 Juni 2019

Halaman : 1–3

UPTD Puskesmas drg. Eva Fidia Lestari


Koba NIP. 198009222012122002

A. Pengertian Mengukur tingkat kemampuan tubuh seseorang untuk


melakukan pekerjaan/aktivitas sehari-hari secara efektif dan
efisien dalam jangka waktu relatif lama tanpa menimbulkan
kelelahan yang berlebihan
B. Tujuan 1. Mengetahui tingkat kebugaran jasmani setiap orang
2. Menyusun program latihan sesuai dengan tingkat kebugaran
jasmani
3. Mengevaluasi program latihan yang telah diberikan,
minimal 3bulan sekali.
C. Kebijakan SK Kepala UPTD Puskesmas Koba No: 188.4/06/PKM-
KOBA/2018 Tentang Pengelola Program
D. Referensi Pedoman Program Kesehatan Olahraga di Puskesmas

E. Prosedur 1. Mengisi form PAR & Q test dan informed consent


2. Mengukur tekanan darah dan denyut nadi istirahat
3. Pemanasan dan peregangan
4. Pelaksanaan test
5. Pendinginan
6. Konsultasi hasil
Evaluasi
F. Langkah- 1. Persiapan:
langkah a) Peserta, contohnya: tidur cukup pada malam sebelum
dilakukan pemeriksaan, makan terakhir dilakukan 2 jam
sebelum pemeriksaan, dan memakai pakaian olahraga yang

1
menyerap keringat dan nyaman untuk bergerak
sertamemakai sepatu olahraga yang nyaman
b) Petugas, contohnya: menentukan metode pemeriksaan
sesuai kebutuhan dan SDM yang ada,mempersiapkan
peralatan/sarana serta menjelaskancara pemeriksaan-
c) Lingkungan, contohnya: memperhatikan
keamanan,kenyamanan, dan rawan/tidak rawannya
kecelakaan
2. Pemeriksaan test kebugaran jasmani
a) Anak sekolah:
1. Baterei test
 Lari cepat (lari jarak pendek)
 Gantung angkat tubuh
 Gantung siku tekuk
 Baring duduk
 Loncat tegak
 Lari jarak sedang (jarak menengah)
2. single test
 Tes lari1000 meter bagi putera dan puteri berusia
10 -12 tahun
 Teslari1600 meter bagi puteradan puteri berusia
13 -19 tahun

b) Dewasa test (Health Related physical fitness)


1. Test Daya Tahan Jantung Paru
 Tes Jalan/Lari (Walk/Run Test)
 Tes Bangku (Step Test)
 Tes Sepeda Statis (Ergocycle Test)
 tes treadmill (Treadmill test )
2. Test Daya Tahan Otot
 Push Up test
 Sit Up test
3. Test Kekuatan Otot, test kekuatan otot tangan dengan

2
menggunakan hand grip dynamometer
4. Test Fleksibilitas, contoh: sit reach test
5. Test Komposisi Tubuh: dengan mengukur IMT (indeks
Massa Tubuh)

c) Calon Jemaah Haji: Test daya tahan jantung paru


1. Test Jalan/Lari (walk/run test) tes lari/jalan 1600M
dengan metode rockport test
2. Test Bangku (step test)
3. Test Sepeda Statis (Ergocycle test)
4. Test Teadmill (treadmill test)
3. Konsultasi Hasil
4. Evaluasi per 3 bulan

G. Unit Terkait 1. Pengelola Program UKS


2. Pengelola Program USILA
3. Pengelola Program PTM
4. Pengelola Pemeriksaan Kesehatan Calon Jamaah Haji
5. Bidan Desa

H. Dokumen 1. Formulir PAR-Q & You


Terkait 2. Kartu Menuju Bugar (KMB)
3. Kartu Pantau Latihan (KPL)
4. Inform Consent

Anda mungkin juga menyukai