Anda di halaman 1dari 17

BAB I

PENDAHULUAN

A. Tema Business Plan


1. Nama Perusahaan : iCarWash
2. Slogan Perusahaan : “ Kendaraan Kotor Kami Datang “
3. Logo Perusahaan : Logo dari usaha ini yaitu kendaraan dengan membawa
peralatan cuci untuk membersihkan dirinya. Hal ini yang akan diterapkan pada usaha
ini yaitu dengan mendatangi kendaraan-kendaraan yang kotor dan perlu dicuci.
Sehingga pemilik tidak harus membawa kendaraanya ke tempat pencucian.

Gambar 1.1 adalah logo dari iCarWash

B. Executive Summarize
Tabel 1.2 menggambarkan ringkasan dari iCarWash

Jenis Usaha iCarWash merupakan usaha berbentuk


jasa pencucian kendaraan dengan cara
mendatangi langsung ke rumah dari
pemilik kendaraan tersebut melalui media
online yang sudah usaha ini siapkan.
Kelompok Sasaran Usaha Semua jenis kendaraan mulai dari sepeda
motor dan juga mobil
Dana yang Diperlukan Rp. 10.000.000,00
Sumber Dana Setoran dari Pemilik
Jangka Waktu Pembayaran -
Tingkat Margin Pembayaran -
Periode Pembayaran Pembiayaan -
Mekanisme Pengembalian Pembiayaan -
Kelayakan Usaha Usaha ini berpeluang untuk menghasilkan
keuntungan yang cukup besar mengingat
usaha jasa pencucian kendaraan berbasis
ICT ini masih jarang. Sehingga
pengembalian atas modal dapat dilakukan
secara berkala.
BAB II

DESKRIPSI BISNIS

A. Latar Belakang
Indonesia merupakan salah satu negara terbesar di dunia, dengan ribuan pulau
di dalamnya. Jumlah penduduk di Indonesia mencapai 205, 8 juta jiwa ditahun 2005.
Berdasarkan jumlah penduduk tersebut, Indonesia menempati peringkat keempat di
dunia setelah Amerika Serikat. Urutan ketiga setelah India di Asia dan merupakan
jumlah penduduk terbesar di Asia Tenggara. Berdasarkan dari data-data kependudukan
yang ada, persebaran penduduk dibeberapa wilayah di Indonesia masih belum merata.
Sekitar 60% penduduk Indonesia masih terkonsentrasi di PulauJawa. Dengan penduduk
terbesar berada di Pulau Jawa, maka kebutuhan akan transportasi sangat penting guna
mempermudah aktivitas, terutama di kota-kota besar di Indonesia seperti
JaBoDeTaBek, Surabaya, Semarang, dan Yogyakarta.
Kota-kota besar tersebut sangat bergantung pada aktivitas transportasi baik
kendaraan umum maupun kendaraan pribadi. Presentase pengguna kendaraan dikota-
kota ini semakin lama akan semakin meningkat. Dengan banyaknya populasi
kendaraan, maka semakin besar pula polusi udara yang dihasilkan. Kemacetan yang
sering terjadi dan padatnya aktivitas penduduk Indonesia membut mereka lebih
memilih kendaraan pribadi daripada transportasi umum. Tingkat keamanan dan
kebersihan serta kenyamanan kendaraan umum biasanya diabaikan oleh pihak terkait.
Oleh sebab itu maka masyarakat sangat membutuhkan jasa pencucian kendaran. Pada
umumnya jasa cuci kendaraan bermotor hanya bisa didapatkan dengan cara kita
mengunjungi tempat pelayanan jasa cuci kendaraan bermotor tersebut. Untuk sebagian
masyarakat yang memiliki tingkat kesibukan yang tinggi, akan memakan waktu yang
lama, bahkan tak sempat untuk sekedar mampir ke jasa pencucian kendaraan. Ditambah
lagi jam kerja yang tidak menentu dan sering kali malasnya masyarakat untuk pergi ke
tempat cuci kendaraan. Penulis berpikir untuk membuat suatu sistem berbasis web ICT
(Infamation Communication Technology), dimana sistem ini dapat mempermudah
masyarakat untuk mencuci kendaraan mereka secara cepat, bersih, dan tidak membuang
banyak waktu untuk menunggu. Sistem ini kami namakan I-CarWash ( Internet-
CarWash), dimana sistem ini membantu masyarakat untuk dapat mudah menemukan
jasa cuci kendaraan tanpa harus mengunjungi tempat jasa cuci kendaraan tersebut dan
tidak banyak menyita waktu untuk menunggu, dengan sistem ini maka masyarakat akan
senantiasa bebas melakukan pekerjaan mereka tanpa harus menunggu lama, dan motor
mereka pun bersih, mengkilat tanpa noda.

B. Analisa SWOT
1. Kekuatan (strength)
a. Mengefisiensi waktu dan tenaga masyarakat yang khususnya memiliki tingkat
kesibukan tinggi
b. Sesuatu yang baru di Karawang sendiri dan merupakan I-CarWash yang
pertama kalinya
c. Adanya aplikasi yang mudah diakses oleh masyarakat dengan melalui internet
d. Terdapatnya lapangan kerja baru bagi orang – orang yang membutuhkan
2. Kekurangan (Weakness)
Permintaan yang tinggi tidak sebanding dengan ketersediaan alat dan tenaga kerja yang
dimiliki. Hal ini dapat diminimalisir dengan menambahkan tenaga kerja dan alat yang
dapat memenuhi permintaan pasar.
3. Peluang (Opportunity)
Tidak adanya sistem yang menyerupai I-CarWash di Karawang sampai saat ini, tidak
ada pengusaha steam kendaraan yang mempunyai sistem seperti I-CarWash. Hanya
terdapat pengusaha steam kendaraan yang masih menarik pelanggan ke tempat pada
umumnya. Hal ini dianggap sesuatu yang kurang efisien dalam waktu dan tenaga.
4. Ancaman (Threat)
Pengetahuan konsumen mengenai I-CarWash masih rendah sehingga belum banyak
masyarakat yang tahu dan mengerti sistem I-CarWash itu sendiri.
Dari uraian kelemahan(weakness) dan ancama (threat) di atas perlu disusun
strategi untuk proses pengembangan usaha I-CarWash sehingga dapat lebih baik.
Adapun strategi yang digunakan adalah dengan menggunakan kekuatan(Strength) yang
dimiliki untuk mengatasi kelemahan dan ancaman. Ancaman berupa pengetahuan
masyarakat masih rendah dapat diatasi dengan promosi melalu jejaring sosial ataupun
berupa brosur/pamflet serta penyiaran via radio. Dengan adanya edukasi serta
penyampaian dari berbagai media diharapkan masyarakat mengetahui adanya I-
CarWash.
C. Visi, Misi, Tujuan
1. Visi Perusahaan
“ Kami Datang Anda Senang “
2. Misi Perusahaan
a. Memberikan kualitas terbaik dengan menggunakan peralatan yang berkualitas
b. Memberikan pelayanan terbaik dengan melakukan perekrutan pekerja profesional
3. Tujuan Perusahaan
a. menyediakan kebutuhan pelanggan lebih dekat
b. memberikan pelayanan jasa pencucian dengan kualitas terbaik
c. mengembangkan bisnis ekonomi secara online
d. menyerap tenaga kerja sebanyak mungkin dalam rangka untuk menurunkan angka
pengangguran.

D. Analisis Desain dan Peluang Pasar


Dengan jumlah penduduk yang besar dan memiliki tingkat kesibukan yang tinggi,
menimbulkan masalah baru dalam hal perawatan kendaraan pribadi. Maka muncullah
sebuah ide baru untuk jasa pencucian kendaraan pribadi dengan kosep ICT untuk
memberikan solusi atas permasalahan tersebut. Adapun sumber daya yang diperlukan
untuk membangun usaha I-CarWash antara lain sumber daya manusia yang mencakup
keahlian (skill dan iptek), yang kedua adalah sumber daya yang lain yaitu modal dan
dukungan dari pihak eksternal. Konsep I-CarWash sendiri sangat sederhana dan praktis,
cukup dengan menghubungi via online kepada official I-CarWash yang mana sudah
terhubung dengan sistem I-CarWash seluruh Indonesia. Untuk pasar I-CarWash sendiri
mencakup seluruh kalangan masyarakat Indonesia, terutama bagi mereka yang memiliki
kendaraan pribadi dengan kesibukan yang padat.

1. Sistem I-CarWash :
a. Konsumen yang hendak mencuci kendaraannya dapat menghubungi official I-
CarWash di daerahnya via online.
b. Official I-CarWash menerima order dari konsumen berupa tempat, waktu dan jenis
kendaraan yang akan dicuci.
c. Estimasi jarak setiap jasa I-CarWash di setiap daerah 2 km dengan estimasi waktu
sampai ke tujuan 5-10 menit. Tidak dikenakan biaya transportasi.
d. Tim I-CarWash langsung mendatangi tempat konsumen dan pembayaran setelah
pencucian kendaran selesai.
2. Analisis I-CarWash :
a. Lebih efisien.
b. Mengapa ? Karena I-CarWash di design untuk memudahkan mereka yang memiliki
kesibukan tinggi atau tidak sempat mencuci kendaraanya. Jika dulu pada jasa
pencucian kendaraan konsumen datang untuk mencuci, I-CarWash menawarkan
efisiensi waktu yaitu konsumen tidak perlu menuggu selesainya kendaraan mereka
sehingga konsumen tetap bisa bekerja seperti biasa.
c. Terhubung dengan system diseluruh Indonesia
d. Tim I-CarWash membangun sistem yang terhubung seluruh Indonesia. Hal ini
memudahkan dalam hal pencarian I-CarWash terdekat
BAB III

MANAJEMEN DAN ORGANISASI

A. Kebijakan Sumber Daya Manusia


Sebelum pembukaan I-CarWash ini akan dilakukan pelatihan terhadap seluruh
karyawan yang meliputi hal-hal sebagai berikut :
a. Kebijakan usaha tentang pelanggan dan standar pelayanan usaha yang akan
diberikan berupa pengimplementasian SOP (Standard Operastional Procedure)
b. Pelatihan mengenai cara pelayanan, keramahan dan cara berpakaian sopan dan
rapi.
c. Standar pelayanan yang diciptakan oleh tim management I-CarWash sendiri.
d. Prosedur pembukuan dan laporan keuangan bagi manajer.

B. TUGAS POKOK FUNGSI


1. Nama Jabatan : Pemilik Usaha

Hubungan Organisasi : Dengan karyawan

Ringkasan Pekerjaan : Pemilik usaha adalah pengendali dan pembuat keputusan


tertinggi yang menyangkut kelangsungan hidup perusahaan.

Tugas dan tanggung jawab :

a. Membuat perencanaan, strategi, dan kebijakan yang menyangkut operasional


perusahaan. Menyusun anggaran perusahaan dan program kerja. Menjamin
operasional I-CARWASH secara hukum.
b. Melakukan kontrol secara keseluruhan atas operasional I-CARWASH.
c. Memegang kendali atas keputusan penting yang bersifat umum atau berkaitan
dengan masalah regulasi dan finansial.
d. Bertanggung jawab dalam memajukan usaha. Memegang kunci master seluruh
ruangan I-CARWASH.
e. Menetapkan standar gaji yang diterima oleh pegawai.
f. Memutuskan pemberhentian dan promosi jabatan di perusahaan.
g. Bertanggung jawab secara hukum atas seluruh kegiatan perusahaan.
2. Nama Jabatan : Manager
Hubungan Organisasi : Bertanggung jawab kepada pemilik usaha.
Ringkasan Pekerjaan : Bertugas memimpin dan menangani hal-hal yang berkaitan
dengan operasional perusahaan baik internal maupun eksternal.
Tugas dan tanggung jawab:
a. hal yang menyangkut keuangan perusahaan baik operasional sehari-hari
ataupun kebutuhan yang bersifat tidak terjadwal.
b. Memanage dan menganalisis laporan keuangan harian, mingguan dan per
periode akuntansi.
c. Melatih, mengembangkan dan mengkoordinir karyawan agar dapat memenuhi
standar perusahaan dalam beroperasi dan melayani pelanggan.
d. Memastikan semua prosedur dan standar serta kebijakan perusaaan telah
dikomunikasikan secara efektif kepada seluruh karyawan serta dijaga dan
diikuti secara konsisten.
e. Mengawasi secara umum kegiatan operasional perusahaan.
f. Bertanggung jawab atas seluruh aliran dana dalam perusahaan.
g. Berwenang mengatasi masalah yang berhubungan dengan penggunaan dana.

3. Nama Jabatan : Pegawai cuci kendaraan

Hubungan Organisasi : Bertanggung jawab kepada manajer

Ringkasan Pekerjaan : mencuci kendaraan para konsumen berupa motor dan mobil

4. Nama jabatan : Teknisi

Hubungan Organisasi : Bertanggung jawab dalam hal kepengurusan website dan


aplikasi

Ringkasan Pekerjaan : mengatur jalannya perusahaan dalam bidang IT( website dan
aplikasi)

5. Nama Jabatan : Kasir

Hubungan Organisasi : Bertanggung jawab kepada manajer.

Ringkasan Pekerjaan : Bertanggung jawab terhadap transaksi keuangan sehari-hari.


6.Nama Jabatan : Satpam

Hubungan Organisasi : Bertanggung jawab kepada Manajer.

Ringkasan Pekerjaan : Menjaga keamanan dan mengatur area parkir.

E. Struktur Organisasi Dalam menjalankan bisnis


Bisnis ini mebutuhkan beberapa tenaga kerja agar dapat beroperasi dengan baik. Oleh karena
itu manejer I-Car-Wash telah menyusun suatu struktur organisasi yang diharapkan dapat
menunjang bisnis yang akan dilaksamakan. Pada Tabel 3.1 dapat dilihat jumlah kebutuhan
karyawan I-Car-Wash.

Tabel 3.1

Jabatan Jumlah Pendidikan Terakhir


Pemilik 1 S1
Manajer 1 S1
Teknisi 2 S1
Pegawai cuci kendaraan 10 -
Kasir 1 SMA/SMK
Satpam 1 SMA

Gambar 3.2 menunjukkan struktur organisasi dari I-CarWash

Pemilik

Manajer Teknisi

Pegawai Kasir Satpam


Pada Tabel 3.3 menunjukkan spesifikasi jabatan pada I-CarWash

No Posisi Kualifikasi Jumlah


1. Manajer Pendidikan terakhir min S1 1 orang Berusia 1
antara 24-30 tahun
2. Teknisi Pendidikan terakhir min S1 1 orang Berusia 2
antara 24-30 tahun
3 Pegawai cuci Tidak ada kriteria pendidikan terakhir. 10
kendaraan Berusia antara 20-45 tahun
4. kasir Pendidikan terakhir min SMA/SMK 1
sederajat.Berusia antara 20-45 tahun
5. Satpam Syarat khusus berjenis kelamin laki-laki dan 1
pendidikan terakhir min Sma/SMK
sederajat.Berusia antara 20 - 45 tahun
BAB IV
STRATEGI PASAR

A. Segmentasi
Jasa pencucian motor berbasis ICT ini sangat membantu semua kalangan dalam
perawatan kendaraan ditengah carut marutnya kegiatan. Untuk memfasilitasi kegiatan
yang dilakukan maka di perlukan sebuah alat transportasi dimana transportasi ini
layaknya tubuh kita, ketika tubuh kita tidak pernah mandi pastilah berbagai penyakit
kulit bersarang ditubuh kita. Nah sama halnya dengan kendaraan, ketika kendaraan
tidak dirawat makan akan mengalami depresiasi lebih cepat.
Oleh karena itu I-CarWash diperuntukkan untuk orang-orang yang memiliki
tingkat kesibukan dan mobilitas yang tinggi, seperti dosen, pegawai bank, eksekutif,
mahasiswa, organisator, guru, pengusaha, dokter bahkan ibu rumah tangga dapat
merasakan manfaatnya. Tanpa menghabiskan waktu dengan sia sia untuk menunggu,
kendaraan pun sudah bersih. Jenis kendaraan motor dan mobil menjadi sasaran dari I-
CarWash ini.

B. Targeting dan Positioning

I-CarWash menggunakan target Undifferent Marketing yakni pemasaran yang


tidak dibedakan dengan dilihat dari jenis usahanya sudah jelas usaha ini tidak memiliki
perbedaan dalam hal pemasaran yakni semua kalangan yang memilki kendaraan pribadi
terutama bagi yang memilki aktivitas yang padat. Dengan harga yang terjangkau dan
pelayanan yang cepat dan praktis.

C. Kebijakan Harga
Penentuan harga dari I-CarWash ini ditentukan dengan menyesuaikan dari
biaya-biaya yang dikelukan seperti biaya gaji karyawan, biaya bensin, biaya perawatan
perlatan. Kami menganggarkan biaya dengan ditekan sedemikan rupa dan disesuaikan
dengan kemampuan pelanggan serta jenis kendaraan yang digunakan. Berikut adalah
daftar harga dari I-CarWash
NO JENIS KENDARAAN KILOMETER HARGA
1 Motor >5 km Rp 15.000,00
<5 km Rp 25. 000,00
2 Mobil >5 km Rp 40.000,00
<5km Rp 55.000,00

D. Tahap Pelaksanaan Sistem I-CarWash


1. Konsumen yang hendak mencuci kendaraannya dapat menghubungi official
I-CarWash di darahnya via online.
2. Official I-CarWash menerima order dari konsumen berupa tempat, waktu dan
jenis kendaraan yang akan dicuci.
3. Estimasi jarak setiap jasa I-CarWash di setiap daerah 2 km dengan estimasi
waktu sampai ketujuan 5-10 menit. Tidak dikenakan biaya transportasi.
4. Tim I-CarWash langsung mendatangi tempat konsumen dan pembayaran
setelah pencucian kendaran selesai.

E. Kebijakan Pemasaran
Pada tahap promosi dan pengenalan I-CarWash pada masyarakat luas dengan
memanfaatkan fasilitas jejaring sosial, dan membuat sebuah web untuk official I-
CarWash sendiri. Kami juga menggunakan system WOM atau yang disebut Word Of
Mouth, yakni sebuah cara pemasaran dari mulut kemulut hanya melalui informasi dari
rekan kerja atau tetangga. Pamflet juga kami persiapkan untuk pengenalan awal bisnis
ini, penyebaran pamphlet diberbagai lokasi yang dinilai prospek untuk pemasaran
bisnis ini seperti daerah kampus, perkantoran dll. Menyiapkan media patner dalam
pemasaran bisnis ini juga di rasa sangat efektif. Karena I-CarWash ini adminitrasinya
di dunia maya maka kami memanfaatkannya untuk melakukan barter informasi dengan
sejumlah media.
BAB V

KEUANGAN

A. Business Plan Financial

Business plan financial ini harus dimiliki oleh setiap calon pengusaha yang akan
mendirikan suatu usaha. Hal ini sangat penting agar usaha yang kita dirikan tidak
terjebak hutang atau bahkan gagal untuk memulai usaha yang akan kita dirikan.
Business plan financial dari I-CarWash ENTERPREUNERSHIP ini yaitu sebagai
berikut :

1. Memisahkan uang untuk kebutuhan pribadi dengan tabungan yang nantinya


digunakan untuk sebagai memulai usaha I-CarWash
2. Berfokus pada laporan arus kas setiap hari. Jadi, mencatat transaksi setiap harinya
sesuai dengan uang yang masuk dengan uang yang keluar. Sehingga apabila terjadi
pengeluaran yang lebih banyak, maka hal yang harus dilakukan adalah menekankan
pengeluaran sesuai dengan target- target yang sudah direncanakan.
3. Menyiapkan dana cadangan (darurat). Apabila terjadi perbaikan darurat,
penggantian peralatan yang mendadak, atau bahkan terdapat order yang cukup
besar.
B. Kebijakan Modal
Kebijakan modal usaha ditentukan dari modal perorangan dalam bentuk
persen. Dalam usaha ini terdapat 5 pemilik sehingga persen yang dibagi masing –
masing pemilik sebesar 20%. Modal yang dikeluarkan awal sebesar Rp 20.000.000,-.
Sehingga setiap pemilik wajib menyetor modal awal sebesar Rp 4.000.000,-. Apabila
mendapatkan keuntungan maupun kerugian akan dibagi sama rata oleh masing –
masing pemilik.
C. Proyeksi Cash flow
Cash Flow (aliran kas) merupakan “sejumlah uang kas yang keluar dan yang
masuk sebagai akibat dari aktivitas perusahaan dengan kata lain adalah aliran kas yang
terdiri dari aliran masuk dalam perusahaan dan aliran kas keluar perusahaan serta
berapa saldonya setiap periode”.
1) Proyeksi Laba Rugi
Jenis Satua
Jumlah unit
Kendaraa n Harga Hari
kendaraan
n (Km)
Pendapatan Usaha Motor ˃ 5 5 Rp Rp
km 25.000,- 125.000,-
Motor < 5 5 Rp Rp 75.000,-
km 15.000,-
Mobil ˃ 5 3 Rp Rp
km 55.000,- 165.000,-
Mobil < 5 5 Rp Rp
km 40.000,- 200.000,-
Beban Usaha

Beban Gaji

Beban Penyusatan Peralatan

Perlengkapan

Laba Kotor

Biaya Operasional
Promosi

Transportasi

Total Biaya Operasional

Laba Bersih
2) Cash Flow

Proyeksi Aliran Kas Dua Bulan Pertama “I-CarWash”


Pendapatan Bulan ke 1 Bulan ke 2
Kas Masuk
Pendapatan Jasa Rp 16.950.000,- Rp 25.500.000,-
Total Kas Masuk Rp 16.950.000,- Rp 25.500.000,-
Kas Keluar
Biaya Gaji Rp 2.500.000,- Rp 3.500.000,-
Biaya Perlengkapan Rp 3.240.000,- Rp 3.240.000,-
Biaya Promosi Rp 2.180.000,- Rp 2.180.000,-
BiayaTransportasi Rp 4.500.000,- Rp 6.300.000,-
Total Kas Keluar Rp 12.420.000,- Rp 15.220.000,-
Kas Akhir Rp 4.530.000,- Rp 10.280.000,-
BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN

A. KESIMPULAN
I-CarWash ICT (Information, Communication, and Technology) merupakan pola
usaha yang berbasis ICT. Usaha ini berbentuk pencucian mobil dengan sistem
mendatangi konsumen. Konsumen dapat melihat secara langsung bagaimana proses
pencucian dari awal hingga akhir. Selain itu usaha I-CarWash juga mempermudah
masyarakat khususnya masyarakat yang mempunyai sedikit waktu untuk waktu
luangnya. Seperti pada saat musim hujan atau ketika banyak polusi yang membuat
kendaraan menjadi kotor akan tetapi para masyarakat setempat tidak mempunyai
waktu untuk mengurusi kendaraannya, Oleh karena itu kita menyediakan pencucian
mobil dengan datang ke tempat tujuan.
I-CarWash ini sangat menguntungkan bagi masyarakat yang memiliki
kesibukan. Dengan adanya I-CarWash bisa meminimalisir waktu yang terbuang
sehingga masyarakat tidak perlu mengantri dan tidak perlu datang ke tempat
pencucian. Masyarakat hanya meghubungi I-CarWash melalui aplikasi yang sudah
disediakan lalu kami pun datang. Aplikasi yang tersedia terdapat di media sosial (Line,
Whatsapp, Path, Instagram, dll). Selain itu, dapat juga dilihat dari cara pelayanan kami
terhadap konsumen serta keterbukaan pada proses pelayanan. Proses pelayanan sangat
diperhatikan, dengan menjaga attitude dan memberikan pelayanan yang terbaik.
Sehingga komsumen tidak merasa kecewa dengan pelayanan I-CarWash dan merasa
puas menggunakan jasa kami.
B. SARAN
Dalam menjalankan suatu bisnis harus diperhatikan bagaimana bisnis tersebut
dapat bertahan lama dan juga dapat berkembang. Kualitas dari bisnis dan pelayanan
tersebut harus dijaga agar bisnis dapat memberikan kesan kepada konsumen dan juga
konsumen dapat bertahan untuk membeli produk tersebut. Keterbukaan kepada
konsumen juga sangat diperlukan dalam berbisnis agar kita dapat selalu mengevaluasi
bisnis kita.
Lampiran

Pemilik Usaha

Nama : Desti Pratiwi


Lulusan : S-1 Teknik Elektro
Alamat : Kp. Pajaten RT 01/05 Dawuan Tengah, Cikampek, Karawang
Telp : 085779459835
Email : destypratiwi55@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai