Anda di halaman 1dari 15

PROPOSAL

USAHA PENCUCIAN MOBIL MENGGUNAKAN HIDROLIK

OLEH :

Nadira Badarudin 16061102074

Kania Puirih 16061102089

Deysterlitha Tempomona 16061102084

UNIVERSITAS SAM RATULANGI


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
MANADO
2019
BAB I

IKHTISAR

Usaha yang bergerak dalam bidang pencucian mobil sangat membutuhkan sistem

teknologi yang baik, agar dalam kegitannya dapat berjalan dengan baik efektif dan efisien.

Keadaan tersebut menyebabkan bayaknya usaha yang meningkatkan di bidang lanyanan jasa

untuk meningkatkan pelayanan yang lebih baik serta dapat bekerja dengan mudah dan cepat.

Dalam rangka memanfaatkan peluang ini kami mencoba mendirikan sebuah usaha

cuci mobil yang diberi nama “Car Wash 33” , usaha ini akan kami dirikan di alamat Bahu,

Malalayang, kota Manado. Dengan memilih lokasi yang strategis, dan dengan target

pemasaran kami. Dengan lokasi yang strategis dan ditunjang dari teknologi maka akan

banyak menarik konsumen. Ada beberapa aspek yang kami analisis agar usaha atau bisnis ini

dapat dianggap layak untuk jalankan. Aspek aspek tersebut yaitu Aspek hukum, aspek

Lingkungan, Aspek Pasar dan Pemasaran, aspek Teknis dan Teknologi, Aspek Manajemen

dan Sumber Daya Manusia, serta Aspek Keuangan.


BAB II
LATAR BELAKANG BISNIS
Perusahaan pencucian mobil di Kota Manado pada umumnya masih menggunakan

manual dalam melakukan pencucian,sehingga menimbulkan keterlambatan dalam proses

pencucian. Hal ini yang mendasari bahawa saya terinspirasi untuk membangun sebuah usaha

menggunakan teknologi moderen yang saat ini berkembang.

Usaha yang bergerak dalam bidang pencucian mobil sangat membutuhkan sistem

teknologi yang baik, agar dalam kegitannya dapat berjalan dengan baik efektif dan efisien.

Keadaan tersebut menyebabkan bayaknya usaha yang meningkatkan di bidang lanyanan jasa

untuk meningkatkan pelayanan yang lebih baik serta dapat bekerja dengan mudah dan cepat.

Kami berinisiatif merencanakan sebuah usaha yang memang masih memiliki prospek

yang bagus kedepan yakni usaha Cuci Mobil yang mana usaha tersebut belum banyak

terdapat di daerah-daerah. Diharapkan dengan adanya usaha ini akan mampu membuka

peluang kerja selain itu juga supaya bagi yang memiliki kendaraan yang tidak sempat

mencuci sendiri dapat dicucikan ditempat pencucian, sehingga tetap bersih. Kami memilih

bisnis ini kerena bisnis ini menjanjikan. Banyak orang yang malas mencuci kendaraannya

sendiri. Mereka lebih memilih mengeluarkan sedikit uangnya untuk memanjakan mobilnya..

Apalagi di musim penghujan, kendaraan mereka pasti penuh dengan kotoran dan sulit untuk

dibesihkan sendiri. Kami akan membuat pelanggan betah dan akan kembali datang lagi

dengan berbagai fasilitas yang kami tawarkan.


BAB III

ASPEK HUKUM

A. Analisis Kesesuaian Bisnis dengan Hukum

Mengenai Kesesuaian Bisnis dengan hukum kami telah mempersiapkan beberapa

berkas persyaratan perizinan serta telah mengutus seseorang ahli hukum dalam

perizinan untuk menangani semua perizinan pendirian usaha kami ini. Ada beberapa

pihak luar yang terkait demi lancarnya perizinan pendirian usaha antara lain yaitu pihak

kewirausahaan mikro dan makro, pihak badan hukum yaitu notaris serta pengacara

serta beberapa perangkat kelurahan di area sekitar.

B. Analisis Kemampuan Memenuhi Perizinan

Untuk memehuni perizinan ada beberapa prosedur untuk permohonan izin membuka

usaha pencucian mobil ini. Siapkan berkas berkas yang dibutuhkan petugas antara lain

formulir permohonan, identitas pemilik, sertifikat tempat usaha, NPWP dan masih

banyak yang lain yang masih berhubungan dengan pengajuan perizinan. Dan untuk

prosedur prosesnya yaitu dengan bisa datang langsung ke instansi pemerintah yang

bersangkutan, setelah itu menyerahkan berkas berkas sesuai yang ditentukan,

selanjutnya ada petugas yang akan mengecek kecocokan berkas dengan kondisi

dilapangan. Ketika semua sudah sesuai dan sudah berhasil disetujui oleh petugas, maka

prosedur selanjutnya yaitu membayar retribusi ke Pemda ke rekening yang sudah

ditentukan. Kurang lebih setelah proses administrasi dan pembayaran selesai, sekitar 14

hari kerja, izin sudah dapat keluar dan usaha pencucian mobil bisa beroprasi.

C. Analisis Badan Usaha

Badan usaha terdapat beberapa macam antara lain salah satunya yaitu perseorangan,

firma, cv, pt, yayasan, koperasi dan lain lain. Namun usaha pencucian mobil yang akan

kami jalankan yaitu perseorangan. Hal ini di karenakan seluruh modal yang di gunakan
yaitu dana pribadi dari pemilik, untuk wakil pemilik yaitu juga ikut menyetorkan modal

namun masih dalam konteks intern keluarga, sehingga usaha ini bisa disebut sebagai

usaha keluarga atau badan usaha perseorangan.

D. Analisis Profil Pemilik

Kepemilikan usaha ini dimiliki oleh satu orang, namun juga terdapat wakil pemilik. Hal

ini dikarenakan adanya gabungan modal yang berasal dari dana pribadi pemilik dan

wakil. Kami sebagai pemilik usaha ini mendirikan usaha tersebut di karenakan kami

ingin memberikan inovasi melalui teknologi yang lebih canggih.

E. Kesimpulan Analisis aspek Hukum

Untuk menjalankan suatu usaha, ada beberapa hal yang perlu diperhitungkan. Salah

satunya yaitu aspek hukum, hal ini dikarenakan agar adanya pengakuan yang sah di

mata hukum, selain itu untuk memberikan kenyamanan terhadap konsumen yang telah

memberikan kepercayaan terhadap usaha yang kami dirikan.


BAB IV

ASPEK LINGKUNGAN

A. Analisis Lingkungan Operasional

Usaha kami beroprasional di area yang strategis dan mudah dijangkau baik

menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat. Dalam mendirikan usaha

tersebut, kami telah memperhitungkan penempatan pada beroperasi. Lokasi kami

terdapat 2 lantai yang luasnya setiap lantai sama, namun kami ada konsep yang dapat

mendukung demi kenyamanan bersama yaitu terdapat balkon atas yang outdoor dengan

tempat duduk sofa. Selain itu kami juga memperhitungkan intensitas cahaya, udara, air

dan saluran telekomunikasi. Karna hal tersebut merupakan analisis lingkungan yang

terpenting dibanding konsep yang luar biasa. Untuk penempatan tata letak antara

tempat cuci mobil dan konsumen serta kasir juga sangat penting.

B. Analisis Lingkungan Dekat

Untuk analisis lingkungan dekat lebih cenderung dengan perubahan perubahan yang

akan dilakukan dalam waktu dekat. Contoh yang kami konsepkan yaitu dengan adanya

tema atau konsep sesuai perkembangan trend yang ada di kota Manado.

C. Analisis Lingkungan Jauh

Untuk analisis lingkungan jauh lebih cenderung dengan adanya kebijakan yang

dikeluarkan dari pihak luar, contohnya saja keputusan pemerintah untuk mengganti

jalur yang semestinya dua arah dengan menjadi satu arah. Upaya yang kami lakukan

yaitu memperluas wilayah parkir, jadi ini mempermudah konsumen datang ke tempat

pencucian mobil dari arah lain.

D. Kesimpulan Analisis Aspek Lingkungan

Lingkungan merupakan salah satu yang berperan penting demi suksesnya suatu usaha,

namun tidak hanya dari segi lokasi saja melainkan dari ketersediaannya yang dapat
menunjang proses operasi. Misalnya saja dengan intensitas sinar matahari,

ketersediaannya air, udara serta jaringan telekomunikasi yang mudah didapatkan dan

diakses. Selain itu penempatan tata letak interior juga berpengaruh terhadap

kenyamanan konsumen. Namun terkadang dengan lokasi yang strategis dan mudah

diakses itu didapat dengan harga yang tidak sedikit, namun bagi usaha, harga tersebut

lebih tidak ditekankan demi keuntungan yang akan dihasilkan.


BAB V
ASPEK PASAR DAN PEMASARAN

A. Analisis Potensi Pasar

Pangsa pasar ini sangatlah jelas yakni para pengguna mobil, tapi untuk promosi bulan
pertama akan memberikan potongan harga sampai setengahnya, dan menargetkan sekitar 50
mobil dalam minggu pertama dan lebih dari 70 mobil pada minggu-minggu berikutnya.

1. Produk

Produk yang akan di tawarkan kepada konsumen akan lebih baik, karena pencucian yang saat
ini akan di bangun mengunakan mesin hidrolik yang lebih performa dalam melakukan
pencucian, dan akan menghasilkan hasil yang memuaskan yang lebih dari pencucian lainnya.

2. Harga

Sebagai ilustrasi, harga cuci mobil Rp 30.000,-. Kita bisa menambahkan semir ban sebagai
nilai tambah tanpa biaya tambahan.

3. Strategi Pemasaran

Melakukan pemasaran secara langsung dengan pamphlet baliho, iklan, jejaring social maupun
hanya dari mulut ke mulut.

4. Keunggulan

Yang menjadikan salon mobil ini menjadi plus ialah salon mobil yang akan dibuat ini
menggunakan mesin SNOW WASH performa karyawan yang baik dan menarik, dan system
kerja yang efisien.

B. Kesimpulan Analisis Aspek Pasar dan Pemasaran

Jadi study kelayakan bisnis sangat berpengaruh untuk mengetahui tingkat kelayakan suatu
usaha yang akan didirikan apakah bermanfaat atau tidaknya suatu usaha itu didirikan.
Serta untuk mengetahui untung atau ruginya mendirikan usaha tersebut. Selain itu
mengenai aspek pasar sangatlah berpengaruh terhadap keadaan didirikannya usaha
tersebut kedepannya. Hal ini berhubungan langsung dengan potensi pasar, persaingan serta
target dalam pencapaian untuk mendapatkan konsumen yang banyak sehingga harus
diperhitungkan adanya aspek pasar tersebut
BAB VI

ASPEK TEKNIS DAN TEKNOLOGI

A. Analisis Lokasi Bisnis

Mengenai lokasi bisnis, kami telat memilih lokasi yang strategis yaitu di pusat kota
Manado yang dekat dengan segmen pasar atau target pemasaran kami. Selain itu kita
tidak hanya terpacu pada lokasi yang berdekatan dengan target pemasaran, namun tetap
memikirkan dengan aspek lain antara aspek hukum, SDM, Lingkungan dan Aspek
Keuangan.

B. Analisis Luas Produksi

Pada Study Kelayakan Bisnis luas produksi diharuskan dapat memperluas pemasaran
dan penawaran serta mengembangkan suatu usaha sehingga dapat menjangkau kawasan
yang lebih jauh. Ada beberapa rencana untuk memperluas produksi yaitu dengan
menambah fasilitas yang dapat diterima oleh target pemasaran, selain itu dengan
melakukan proses promosi denga cara sebagai pihak sponsor maupun tiket box event
yang sekiranya akan memberikan dampak terhadap kemajuan "Car Wash 33" ini.

C. Analisis Layout Pabrik

Mengenai Layout Pabrik, sehubungan dengan nama usaha, target pemasaran dan tema
yang telah ditentukan, maka dengan memberikan beberapa fasilitas penunjang yang
antara lain yaitu free wifi dah mini cafe maka akan memberikan nilai tambah usaha ini.
Selain itu dengan menentukan desain interior yang classic namun modern yang dapat
memberikan ciri khas dan konsumen mendapatkan suasana baru di usaha ini.

D. Analisis Kesiapan Teknologi

Dalam hal ini, sangat lebih dominan berpengaruh terhadap proses pemasaran atau
promosi yang digunakan. Selain tiu, semakin berkembangnya teknologi dan kemajuan
fasilitas jejaring social mampu di serap dan dimanfaatkan secara optimal. Salah satu
contonya misal, promosi menggunakan web maupun jejaring social twitter maka
pemasaran akan semakin mudah dan menjadi lebih efisien.

E. Kesimpulan Analisis Aspek Teknis dan Teknologi

Jadi, kami dapat menarik kesimpulan, dengan aspek teknis dan teknologi, akan semakin
menunjang dan mempermudah dalam kinerja usaha yang akan dijalankan dan juga akan
semakin jelas akan teknis cara kerja yang akan dilakukan dalam ber bisnis sehingga
akan semakin maju. Selain itu dengan kemajuan teknologi yang semakin banyak
bermanfaat bagi kehidupan, maka kami juga tidak luput mencakup aspek tersebut
sebagai media yang mampu mempermudah kinerja dalam bertransaksi terhadap target
pemasaran.
BAB VII

ASPEK MANAJEMEN DAN SUMBER DAYA MANUSIA

A. Analisis Penjadwalan Proyek

Untuk usaha yang kami jalankan akan di adakannya penjadwalan, yaitu buka pukul 10.00
pagi hingga 20.00 malam. Ada aspek manajemen sumber daya manusia dibutuhkan data
tentang spesifikasi pekerja yang dibutuhkan untuk karyawan yang akan bekerja ditempat
cucian mobil. Berikut data tentang job spesification dapat dilihat pada Tabel 1 dan 2 Analisis
Kelayakan Usaha Cucian Mobil Car Wash 33.
Tabel 1.

Job Spesifikasi Tenaga Kerja Usaha Cucian Mobil

Jabatan Nama

Pimpinan Nadira Badarudin

Administrasi Kania Puirih

Produksi Deysterlitha Tempomona

Lapangan Rian

Mega

Dalam sebuah tempat usaha yaitu cucian mobil terdapat struktur organisasi yang memiliki
peranan penting dalam mengatur segala sesuatu yang akan dijalankan oleh pemilik usaha
sesuai dengan kebijakannya.

Tabel 2.

Job Deskripsi dan Kebutuhan Tenaga Kerja

Jabatan Deskripsi Pekerjaan Kebutuhan Tenaga Kerja

Pimpinan Bertanggung jawab atas 1


semua kegiatan dalam
perusahaan
Bagian Keuangan Mencatat semua transaksi 1
yang ada

Mencatat setiap kendaraan


yang dicuci
Melayani pembayaran cucian
kendaraan

Bagian Produksi Supervisi Mengawasi pekerjaan 1


karyawan

Memberi pelatihan pada


karyawan baru

Mengatur jadwal shift


karyawan

Mengatur jadwal shift


karyawan

Operator Mencuci kendaraan 5

Membersihkan kendaraan
BAB VIII

ASPEK KEUANGAN

A. Analisis Kebutuhan Investasi

Terdapat beberapa kebutuhan dalam menjalankan usaha tersebut, terutama usaha ini masih
awal baru merintis, sehingga kami membutuhkan modal peralatan maupun perlengkapan
yang cukup banyak, ini merupakan daftar kebutuhan investasi usaha cuci mobil Car Wash 33.

No Keterangan Jumlah
1 Membeli Tanah 400.000.000

2 Total biaya proses Pembangunan 2 lantai 300.000.000

3 Mesin hidrolik 18.000.000

4 Mesin pompa 2.915.000

5 Mesin shark kompresor 2.270.000

6 Mesin tabung snow whas 1.300.000

7 Vacum Clinear 800.000

8 Shampo ice cream per liter 20.000

9 Sikat 5.000

Untuk mengenai sumber dana yang akan dikeluarkan yaitu merupakan dana pribadi dari
pemilik usaha tersebut.

B. Analisis Kebutuhan Modal Kerja

Untuk mengenai pembiayaan kebutuhan kerja bagi karyawan juga merupakan dana pribadi
dari pemilik usaha tersebut. Ini merupakan daftar anggaran gaji karyawan yang akan
dikeluarkan.

No Keterangan Jumlah karyawan Jumlah


1 Staff Keuangan dan Administrasii 1 2.800.000
2 Staff Supervisi 1 2.800.000
3 Operator @2.500.000 5 12.500.000
TOTAL 7 18.100.000
Mengenai pemilik dan wakil pemilik yang tidak dianggarkan, hal itu dikarenakan total modal
yang berasal dari pemilik dan dikarenakan usaha masih belum balik modal, sehingga pemilik
belum mempunyai pendapatan yang biasa disebut gaji bagi pemilik dan wakil.

C. Analisis Biaya Operasional

Pengunaan dana per bulan: 1. Listrik, Air, Telepon Rp 3.500.000

2. Gaji Karyawan Rp 18.150.000

3. Lain-lain Rp 2.000.000

D. Analisis Struktur Permodalan

Seperti yang telah dijelaskan, semua permodalan ataupun pendanaan yang dikeluarkan untuk
proses produksi ini sepenuhnya dari dana pribadi pemilik dan wakil pemilik usaha, dengan
prosentase dana 40% pemilik dan 60% wakil pemilik, atau sekitar Rp 300.000.000 dari
pemilik dan Rp 500.000.000. Inilah merupakan salah satu alasan siapa yang berhak sebagai
pemilik.

E. Analisis Rasio Kelayakan Keuangan

Tahun
1 2 3 4 5
Hasil
Penjualan
Kotor 290.800.000 300.100.000 310.000.000 300.440.000 299.800.000
Biaya-biaya
Operasional 180.000.000 181.200.000 181.800.000 182.400.000 183.600.000

Biaya investasi terdiri dari :

1. Biaya pra operasi/pra investasi Rp 500.000.000,-


2. Tanah Rp 400.000.000,-
3. Bangunan Rp 300.000.000,-
4. Modal kerja Rp 25.500.000,-

Sumber dana yang dimiliki adalah:

-Modal sendiri Rp. 300.000.000,-

-Penyusutan dihitung dengan menggunakan metode garis lurus dengan umur ekonomis 5
tahun

-Pajak penghasilan 10%


Tahun
Komponen
1 2 3 4 5
Pendapatan 290.800.000 300.100.000 310.000.000 300.440.000 299.800.000
Biaya-biaya
-Biaya
operasional 180.000.000 181.200.000 181.800.000 182.400.000 183.600.000
-Biaya
penyusutan 154.900.000 154.900.000 154.900.000 154.900.000 154.900.000
EBIT 10.000.000 18.800.000 28.200.000 18.040.000 16.200.000
Pajak
penghasilan 28.000.000 29.016.000 29.952.000 727.144.000 25.272.000
EAT 82.800.000 89.884.000 98.248.000 90.896.000 90.928.000

Tahun EAT Penyusutan Proceed DF 10% PV kas bersih

290

1. Kesimpulan Analisis Aspek Keuangan

Aspek keuangan merupakan aspek yang sangat krusial demi terciptanya usaha yang akan
didirikan, baik dari segi permodalan dan segi pendanaan yang akan dikeluarkan demi
lancarnya suatu usaha.
KESIMPULAN

Jadi dalam mendirikan suatu usaha ada macam macam aspek yang dibutuhkan agar usaha
atau bisnis dapat menghasilkan laba. Dengan memperhitungkan prosedur dan menganalisis
beberapa aspek akan mampu memperkiraakan apakah usaha tersebut layak untuk dijalankan
dan akan menghasilkan banyak keuntungan. Dengan aspek hukum yang berhubungan dengan
peizinan pendirian usaha yang akan memperjelaskan dan legal dalam pendirian usaha
tersebut, sehingga usaha tersebut mempunyai legalitas hukum. Selain itu aspek lingkungan
tentang letak lokasi pendirian usaha seta aspek penunjang lainnya. Untuk aspek pasar dan
pemasaran yaitu berhubungan dengan target pemasaran dan cara mempromosikan usaha
tersebut agar dapat di kenal oleh konsumen. Aspek Teknis dan Teknologi yaitu mengenai
memaparkan cara kerja atau

Anda mungkin juga menyukai