Anda di halaman 1dari 3

ANALISIS JARINGAN KOMPUTER

Asymmetrics Routing

Asymmetric Routing adalah kondisi dimana suatu paket melintas dari sumber ke tujuan
dalam suatu jalur dan mengambil jalur yang berbeda ketika kembali ke sumber. Routing asimetris
adalah hal biasa di sebagian besar jaringan. Semakin besar jaringan, maka kemungkinan routing
asimetris terjadi lebih besar. Routing asimetris juga dapat terjadi dalam skala yang lebih kecil.

Gambar 1. Routing Simetris


Gambar 1 menunjukkan situasi di mana perutean asimetris tidak mungkin terjadi. Karena, ada dua
jalur antara AS100 dan AS500: melalui AS200 dan AS300 untuk total tiga hop atau melalui AS400
untuk total dua hop. Jadi jika atribut preferensi lokal sama, jalur AS yang lebih pendek akan
membuat paket mengalir melalui AS400 di kedua arah, seperti yang ditunjukkan oleh panah biru
untuk paket dari AS100 ke AS500, dan panah merah menunjukkan arah dari AS500 ke AS100.

Gambar 2. Asymmetrics Routing


Asymmetric Routing umumnya terlihat pada Layer 3 routed network. Asymmetric Routing
bukan merupakan masalah untuk koneksi TCP biasa karena TCP tidak memedulikan rute yang
diambil paket, TCP hanya memedulikan apakah paket tersebut sampai ke tujuan. Asymmetric
routing akan menyebabkan masalah ketika Network Address Translation (NAT) atau firewall
digunakan pada routed path.
Ada dua router yang terhubung ke jaringan eksternal yang berbeda. Suatu traffic masuk ke
jaringan melalui router 2 dan diatasi oleh firewall 2. Namun, traffic keluar diatasi oleh firewall 1.
Kebanyakan firewall terkonfigurasi untuk memeriksa traffic yang keluar dan secara otomatis
memperbolehkan paket-paket masuk yang memiliki session TCP yang sama. Kedua firewall
tersebut tidak menerima traffic yang cocok dengan traffic yang baru saja melintas. Paket-paket
yang dikirim pun akan ditolak. Jadi, firewall 1 sedang mencari kembali lalu lintas keluar yang
cocok dengan lalu lintas keluar sebelumnya, tetapi lalu lintas itu tidak pernah muncul di firewall
1. Disisi lain, Firewall 2, tidak tahu bahwa paket masuk cocok dengan paket keluar sebelumnya,
karena tidak pernah melihat paket-paket keluar, dan dengan demikian memblokir paket-paket yang
masuk. Akibatnya, semua tujuan yang dialihkan secara asimetris tidak dapat dijangkau. Ini
ditunjukkan oleh gambar 3

Gambar 3. Asymmetrics Routing dan Firewalls


Solusi untuk masalah ini adalah menyesuaikan penempatan firewall atau rute internal
sehingga lalu lintas di kedua arah mengalir melalui firewall yang sama, bahkan jika lalu lintas
masuk memasuki jaringan melalui router yang berbeda dari router yang menangani lalu lintas
keluar yang cocok. Ini ditunjukkan pada gambar 4.

Gambar 4. Routing Asimetris disembunyikan dari firewall

Referensi
https://www.cisco.com/web/services/news/ts_newsletter/tech/chalktalk/archives/200903.html
https://www.noction.com/blog/bgp-and-asymmetric-routing

Anda mungkin juga menyukai