Anda di halaman 1dari 5

Fungsi Imbuhan Ber-

Imbuhan ber- pada mempunyai fungsi sebagai pembentuk kata kerja dan juga kata
sifat.
Adapun ketentuannya sebagai berikut :
1. Jika kata dasar mengandung huruf r ataupun beberapa kata dasar mengandung
er, maka ber- berubah menjadi be-.
Contoh : ber- + kerja = bekerja, ber- + racun = beracun, kedua kata tersebut
mengandung r dan juga er sehingga imbuhan ber- berubah bentuk menjadi be.

2. Khusus untuk kata dasar ajar, (ber- + ajar = belajar) maka ber- akan mengalami
perubahan bentuk menjadi bel-. (belajar)
3. ber- tetap dibaca ber- tidak ada perubahan bentuk. Contoh : ber- + bohong =
berbohong, ber- + balik = berbalik, ber- + diri = berdiri, ber- + lari = berlari, ber- +
layar = berlayar dan lain sebagainya.

Berdasarkan jenis kata yang mengikutinya, imbuhan ber- dapat dipadukan menjadi :

Imbuhan ber + kata kerja. Contoh : berjalan, bermain, berdiri, berkedip, berbicara.
Imbuhan ber + kata benda. Contoh : bersepeda, berpayung, berdasi, berkacamata,
bersepatu.
Imbuhan ber + kata sifat. Contoh : bersedih, berbahagia, bergembira, berdukacita.
Imbuhan ber + kata bilangan. Contoh : berdua, bertiga, berlima, beribu, berjuta.
Imbuhan ber + kata keterangan. Contoh : bersenang-senang, berhati-hati, beramai-
ramai.

Berdasarkan bentuk katanya, imbuhan ber- dapat dipadukan menjadi :

Imbuhan ber + kata ulang. Contoh : bersama-sama, berbisik-bisik, berkedip-kedip,


berkata-kata.
Imbuhan ber + kata majemuk. Contoh : bersusah payah, berkembang biak, bersatu
padu, bercerai berai.
Imbuhan ber + frasa (kelompok kata). Contoh : berbaju biru, berhutan lebat, beralis
tebal, berbadan besar, berjalan cepat.
Makna Imbuhan Ber-

1. Bermakna mempunyai atau memiliki.


Contoh :
1.1 Hampir semua anak gadis di desaku berambut ikal dan pirang. (memiliki rambut)
1.2 Semua warga negara Indonesia berkesempatan untuk menjadi Presiden. (memiliki
kesempatan)
1.3 Alvaro tak berhenti belajar setiap harinya karena sejak kecil dia bercita-cita
menjadi dokter sehingga dia terus belajar untuk mencapai cita-citanya itu.
(mempunyai cita-cita)
1.4 Aku selalu bermimpi, jika suatu hari nanti aku bisa mengelilingi dunia ini.
(mempunyai mimpi)

2. Bermakna menggunakan atau memakai.


Contoh :
2.1 Sekolah kami mewajibkan seluruh murid untuk bersepatu hitam polos. (memakai
sepatu)
2.2 Dalam seminar itu semua undangan pria diharuskan berpakaian formal.
(menggunakan pakaian)
2.3 Beberapa orang pemuda yang berpayung hitam dan berjas itu terkesan
mencurigakan. (menggunakan payung)

3. Bermakna menghasilkan atau mengeluarkan.


Contoh :
3.1 Ayam dan bebek adalah contoh unggas yang berkembang biak dengan cara
bertelur. (menghasilkan telur)
3.2 Tahun ini pohon mangga berbunga lebat begitu juga pohon jambu berbuah lebat.
(menghasilkan bunga dan buah)
3.3 Ayam berkokok, matahari mulai terbit dan manusia mulai bangun dari tidurnya
untuk memulai kegiatannya di pagi hari. (mengeluarkan suara kokok)

4. Bermakna menyatakan jumlah.


Contoh :
4.1 Di hutan ini terdapat berjuta jenis spesies tumbuhan dan hewan. (berjumlah jutaan)
4.2 Nichole, Tania dan Andre duduk bertiga di sofa menikmati makanan yang tersaji.
(berjumlah tiga)
4.3 Malam ini beribu bintang bertaburan menghiasi langit yang sunyi. (berjumlah
ribuan)
5. Bermakna menjadi atau menyebut atau memanggil.
Contoh :
5.1 Mereka berempat memang sudah berteman sejak duduk di bangku sekolah dasar
hingga sekarang. (menyebut teman)
5.2 Semua manusia yang ada di bumi ini seharusnya bersaudara antara satu dengan
yang lainnya. (menyebut saudara)
5.3 Sejak kecil hingga dewasa, ia selalu meminta nasehat kakeknya, karenanya orang-
orang mengatakannya berguru pada kakeknya. (memanggil guru)
5.4 Berbaik hatilah kepada bapak tua itu, bagaimanapun ia adalah orang yang lebih
tua darimu. (menjadi baik hati)
5.5 Musim kemarau yang panjang tahun ini membuat pasokan air PAM mulai
berkurang. (menjadi kurang)

6. Bermakna bertindak atau berlaku sebagai.


Contoh :
6.1 Para pejuang mempunyai semangat yang tinggi untuk berjuang melawan para
penjajah, sehingga akhirnya Indonesia mencapai kemerdekaannya. (bertindak
sebagai pejuang)
6.2 Setelah berhenti dari pekerjaannya, kini ia bertani di tanah kosong belakang
rumahnya. (berlaku sebagai petani)
6.3 Berdagang buah-buahan kini menjadi mata pencahariannya sehari-hari. (bertindak
sebagai pedagang)

7. Bermakna berada dalam keadaan.


Contoh :
7.1 Pengumuman kelulusan akhirnya tiba, siswa kelas 12 di Sekolah Menengah
Pertama itu lulus 100% dan mereka semua bergembira atas kelulusannya.
7.2 Intan dan Ara bersedih melihat ibu mereka yang terbaring lemah di rumah sakit.
7.3 Menghabiskan liburan panjang kali ini kami bersenang-senang menikmati
indahnya pantai-pantai yang ada di pulau Bali.
7.4 Keluarga itu sedang berdukacita atas musibah yang menimpa anggota
keluarganya.
7.5 Berhati-hatilah terhadap orang yang tidak kamu kenal, jangan sembarangan
memberikan informasi.

8. Bermakna melakukan tindakan.


Contoh :
8.1 Ayahku mulai berbisnis jamur tiram sejak tahun 1998 hingga saat ini.
8.2 Ia tetap berkarya melalaui suara emasnya, meskipun lahir dengan kekurangan.
8.3 Adik dan teman-temannya sedang bermain bola di lapangan.
9. Bermakna melakukan sesuatu untuk diri sendiri.
Contoh :
9.1 Berhias ataupun tidak, kecantikan sejati bukanlah pada wajahmu, tetapi apa yang
ada di dalam hatimu.
9.2 Ia berdandan seperti artis idolanya.
9.3 Saat gempa terjadi, semua orang berlarian keluar gedung menyelamatkan dirinya
masing-masing.

10. Menyatakan suatu perbuatan yang saling berbalasan (timbal balik).


Contoh :
10.1 Kedua mempelai berikrar di hadapan Tuhan, dalam pemberkatan pernikahan.
10.2 Kedua kelompok berpantun bersahutan di acara reuni itu.

Berilah awalan ber- pada kata yang berkurung di bawah ini !


1. Ayah (kerja)……………….. di kantor.
2. Adik (ajar)……………………….matematika.
3. Mary (sepeda)……………………….. ke kampus.
4. Mereka (dua)……………… datang ke rumahku.
5. Dia (sedih) ………………… karena gagal ujian.

Bacalah teks di bawah ini!


CIWIDEY

Mary ingin melihat tempat wisata di Bandung. Euis mengajaknya pergi ke


Ciwidey. Ciwidey berjarak 46 kilometer ke arah selatan dari kota Bandung. Mary dan
Euis pergi ke Ciwidey pukul tujuh pagi. Mereka tiba di Ciwidey pukul 09.00. Tempat
pertama yang mereka datangi adalah Kawah Putih.
Kawah Putih adalah kawah yang berbentuk danau. Pemandangannya sangat
indah. Air Kawah Putih berganti warna tergantung cuaca. Air kawah mengandung
belerang. Air itu dapat menyembuhkan penyakit kulit dan gatal-gatal. Setelah puas
melihat Kawah Putih, Mary dan Euis pergi ke Situ Patengan. Situ Patengan adalah
danau yang terletak di antara perkebunan teh Rancabali dan hutan Rancabali. Danau
itu sangat indah. Di tengah danau ada pulau kecil. Mary dan Euis naik perahu untuk
mengelilingi danau. Ongkos sewa perahu untuk satu kali putaran Rp 5.000,00. Tempat
ketiga yang mereka kunjungi adalah kebun stroberi. Di tempat itu mereka bisa membeli
stroberi yang sudah dikemas atau dipetik sendiri. Harga stroberi adalah Rp35.000,00
per kilogram.

Berilah huruf B (Benar) jika pernyataan sesuai bacaan atau S (Salah) jika pernyataan
tidak sesuai dengan bacaan.

1. ( ) Mary tidak ingin melihat tempat wisata di Bandung.


2. ( ) Ciwidey berjarak 46 kilometer ke arah barat dari kota Bandung.
3. ( ) Kawah Putih adalah kawah yang berbentuk danau.
4. ( ) Situ Patengan adalah danau yang terletak di antara perkebunan the Rancabali
dan perkebunan kopi Rancabali.
5. ( ) Harga stroberi Rp35.000,00 per kilogram.

Anda mungkin juga menyukai